bab i pendahuluan - dinkes.batangkab.go.id · bab i pendahuluan berdasarkan ketentuan peraturan...

30
1 Pemerintah Kabupaten Batang Catatan atas Laporan Keuangan Untuk Tahun yang Berakhir 31 Desember 2017 PEMERINTAH KABUPATEN BATANG CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN TAHUN ANGGARAN 2017 SKPD DINAS KESEHATAN KAB. BATANG BAB I PENDAHULUAN Berdasarkan ketentuan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah, pasal 232 dan pasal 294, Peraturan Pemerintah Nomor8 Tahun 2006 Tentang Laporan Keuangan dan Kinerja Instansi Pemerintah,Bab,II pasal 2 dan Peraturan Bupati Batang Nomor 87Tahun 2016 tentang Pedoman Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah tahun 2017 diamanatkan bahwa setiap Entitas Akuntansi wajib menyusun dan menyajikan Laporan Keuangan dan Laporan Kinerja SKPD. SKPD yg tugas pokok dan fungsinya melaksanakan urusan wajib kesehatan dan tugas pembantuan yang diberikan Pemerintah Pusat atau Pemerintah Propinsi Jawa Tengah dibidang kesehatan , adalah merupakan entitas akuntansi yang wajib menyusun dan menyajikan Laporan Keuangan. Laporan keuangan tersebut terdiri dari : Laporan Realisasi Anggaran; Neraca;Laporan Operasional; Laporan Perubahan Ekuitas ; dan Catatan Atas Laporan Keuangan. Laporan Realisasi Anggaran menyajikan realisasi pendapatan LRA, belanja, dan pembiayaan yang diperbandingkan dengan anggarannya dan dengan realisasi periode sebelumnya. Neraca menyajikan asset, utang, dan ekuitas yang diperbandingkan dengan periode sebelumnya. Laporan operasional menyajikan pendapatan LO dan beban, yang diperbandingkan dengan periode sebelumnya. Laporan perubahan ekuitas menyajikan ekuitas awal dan data perubahan ekuitas periode berjalan yang salah satunya diperoleh dari laporan operasional (LO) yang telah dibuat sebelumnya. Laporan Perubahan Ekuitas ini akan menggambarkan pergerakan ekuitas SKPD. Guna menghindari kesalah pahaman dalam membaca laporan keuangan, perlu dibuat catatan atas laporan keuangan yang berisi informasi untuk memudahkan pengguna dalam memahami Laporan keuangan, dan Catatan Atas Laporan Keuangan dimaksud adalah bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan yang menyajikan informasi tentang penjelasan pos-pos laporan keuangan dalam rangka pengungkapan yang memadai.

Upload: others

Post on 07-Feb-2020

1 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: BAB I PENDAHULUAN - dinkes.batangkab.go.id · BAB I PENDAHULUAN Berdasarkan ketentuan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah,

1

Pemerintah Kabupaten Batang

Catatan atas Laporan Keuangan

Untuk Tahun yang Berakhi r 31 Desember 201 7

PEMERINTAH KABUPATEN BATANG CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

TAHUN ANGGARAN 2017 SKPD DINAS KESEHATAN KAB. BATANG

BAB I

PENDAHULUAN

Berdasarkan ketentuan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor

13 tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah,

pasal 232 dan pasal 294, Peraturan Pemerintah Nomor8 Tahun 2006

Tentang Laporan Keuangan dan Kinerja Instansi Pemerintah,Bab,II

pasal 2 dan Peraturan Bupati Batang Nomor 87Tahun 2016 tentang

Pedoman Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah

tahun 2017 diamanatkan bahwa setiap Entitas Akuntansi wajib

menyusun dan menyajikan Laporan Keuangan dan Laporan Kinerja

SKPD.

SKPD yg tugas pokok dan fungsinya melaksanakan urusan wajib

kesehatan dan tugas pembantuan yang diberikan Pemerintah Pusat

atau Pemerintah Propinsi Jawa Tengah dibidang kesehatan , adalah

merupakan entitas akuntansi yang wajib menyusun dan menyajikan

Laporan Keuangan. Laporan keuangan tersebut terdiri dari : Laporan

Realisasi Anggaran; Neraca;Laporan Operasional; Laporan

Perubahan Ekuitas ; dan Catatan Atas Laporan Keuangan.

Laporan Realisasi Anggaran menyajikan realisasi pendapatan

LRA, belanja, dan pembiayaan yang diperbandingkan dengan

anggarannya dan dengan realisasi periode sebelumnya. Neraca

menyajikan asset, u tang, dan ekuitas yang diperbandingkan dengan

periode sebelumnya. Laporan operasional menyajikan pendapatan

LO dan beban, yang diperbandingkan dengan periode sebelumnya.

Laporan perubahan ekuitas menyajikan ekuitas awal dan data

perubahan ekuitas periode berjalan yang salah satun ya diperoleh

dari laporan operasional (LO) yang telah dibuat sebelumnya.

Laporan Perubahan Ekuitas ini akan menggambarkan pergerakan

ekuitas SKPD.

Guna menghindari kesalah pahaman dalam membaca laporan

keuangan, perlu dibuat catatan atas laporan keuangan yang berisi

informasi untuk memudahkan pengguna dalam memahami Laporan

keuangan, dan Catatan Atas Laporan Keuangan dimaksud adalah

bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan yang

menyajikan informasi tentang penjelasan pos -pos laporan keuangan

dalam rangka pengungkapan yang memadai.

Page 2: BAB I PENDAHULUAN - dinkes.batangkab.go.id · BAB I PENDAHULUAN Berdasarkan ketentuan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah,

2

Pemerintah Kabupaten Batang

Catatan atas Laporan Keuangan

Untuk Tahun yang Berakhi r 31 Desember 201 7

1.1. Maksud dan Tujuan Penyusunan Laporan Keuangan

Maksud Laporan Keuangan SKPD Dinas Kesehatan yang

meliputi semua laporan dan berbagai penjelasannya yang

mengikuti laporan tersebut adalah sebagai bentuk

petangungjawaban pengelolaan keuangan SKPD Dinas

Kesehatan Kabupaten Batang selama satu periode tahun

anggaran 2017.

Tujuan Penyusunan Laporan Keuangan adalah untuk dapat

menyajikan informasi yang bermanfaat bagi para pengguna

dalam menilai akuntabili tas ekonomi, sosial , maupun politik,

berupa posisi keuangan dan seluruh transaksi yang dilakukan

selama satu periode pelaporan tahun Anggaran 2017.

1.2. Landasan Hukum Penyusunan Laporan Keuangan

Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten BatangTahun Anggaran 2017 disusun

berdasarkan:

1. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara(Lembaran

Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 47, Tambahan Lembaran

Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 4286);

2. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan

Negara(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 5,

Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 4355);

3. Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2004 tentang Pemeriksaan Pengelolaan dan

Tanggungjawab Keuangan Negara(Lembaran Negara Republik Indonesia

Tahun 2004 Nomor 66, Tambahan Lembaran Negara Republik

IndonesiaTahun 2004 Nomor 4400);

4. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan

antara Pemerintah Pusat dan Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara

Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 126, Tambahan Lembaran Negara

Republik Indonesia Nomor 4438);

5. Undang-Undang Nomor 23Tahun 2014 tentang Pemerintahan

Daerah(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 244,

Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5587) sebagaimana

telah diubah terakhir dengan Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2015 tentang

Perubahan atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan

Page 3: BAB I PENDAHULUAN - dinkes.batangkab.go.id · BAB I PENDAHULUAN Berdasarkan ketentuan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah,

3

Pemerintah Kabupaten Batang

Catatan atas Laporan Keuangan

Untuk Tahun yang Berakhi r 31 Desember 201 7

Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 58,

Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5679);

6. Peraturan Pemerintah Nomor 109 Tahun 2000 tentang Kedudukan Keuangan

Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah(Lembaran Negara Republik

Indonesia Tahun 2000 Nomor 210, Tambahan Lembaran Negara Republik

Indonesia Tahun 2000 Nomor 4028);

7. Peraturan Pemerintah Nomor 55 Tahun 2005 tentang Dana Perimbangan

(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 137, Tambahan

Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2000 Nomor 4575);

8. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan

Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 140,

Tambahan Lembaran Negara Repubilk Indonesia Tahun 2005 Nomor 4578);

9. Peratutan Pemerintah Nomor 37 Tahun 2005 tentang Perubahan atas Peraturan

Pemerintah Nomor 23 tahun 2004 tentang Kedudukan Protokoler dan

Keuangan pimpinan dan anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah

(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 94, Tambahan

Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 4540);

10. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2006 tentang Pelaporan Keuangan dan

Kinerja Instansi Pemerintah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun

2006 Nomor 25, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun

2006 Nomor 4614);

11. Peraturan Pemerintah Nomor 3 Tahun 2007 tentang Laporan Penyelenggaraan

Pemerintahan Daerah kepada Pemerintah, Laporan Pertanggungjawaban

Kepala Daerah kepada Dewan Perwakilan Rakyat (Lembaran Negara

Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 19, Tambahan Lembaran Negara

Republik Indonesia Nomor 4693);

12. Peraturan Pemerintah Nomor 65 Tahun 2010 tentang Perubahan atas

Peraturan Pemerintah Nomor 56 Tahun 2005 tentang Sistem Informasi

Keuangan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2010 Nomor

110);

13. Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun 2010 tentang Standar Akuntansi

Pemerintahan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2010 Nomor 123,

Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2010 Nomor 5165);

Page 4: BAB I PENDAHULUAN - dinkes.batangkab.go.id · BAB I PENDAHULUAN Berdasarkan ketentuan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah,

4

Pemerintah Kabupaten Batang

Catatan atas Laporan Keuangan

Untuk Tahun yang Berakhi r 31 Desember 201 7

14. Peraturan Pemerintah Nomor 30 Tahun 2011 tentang Pinjaman Daerah

(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2011 Nomor 59, Tambahan

Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2011 Nomor 4219);

15. Peraturan Pemerintah Nomor 2 Tahun 2012 tentang Hibah Daerah (Lembaran

Negara Republik Indonesia Tahun 2012 Nomor 5 );

16. Peraturan Pemerintah Nomor 74 Tahun 2012 tentang Perubahan Atas

Peraturan Pemerintah Nomor 23 Tahun 2005 Tentang Pengelolaan Keuangan

Badan Layanan Umum;

17. Peraturan Pemerintah Nomor 27 Tahun 2014 tentang Pengelolaan Barang

Milik Negara/Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015

Nomor 92, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4614);

18. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman

Pengelolaan Keuangan Daerah sebagaimana telah beberapa kali diubah

terakhir dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 21 Tahun 2011

tentang Perubahan Kedua atas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13

Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah;

19. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 19 Tahun 2016 tentang Pedoman

Teknis Pengelolaan Barang Milik Daerah;

20. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 14 Tahun 2016 tentang Perubahan

atas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 32 Tahun 2011 tentang Pedoman

Pemberian Hibah dan Bantuan Sosial yang bersumber dari APBD;

21. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 31Tahun 2016 tentang Pedoman

Penyusunan APBD Tahun Anggaran 2017;

22. Peraturan Daerah Kabupaten Batang Nomor 9 Tahun 2017 tentang Pokok-

Pokok Pengelolaan Keuangan Daerah;

23. Peraturan Daerah Nomor 10 Tahun 2017 tentang Pedoman Pengelolaan

Barang Milik Daerah;

24. Peraturan Daerah Kabupaten Batang Nomor 11Tahun 2016tentang Anggaran

Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten BatangTahun Anggaran 2017

(Berita Daerah Kabupaten Batang Tahun 2016 Nomor 11);

25. Peraturan Daerah Kabupaten Batang Nomor 12Tahun 2017 tentang Perubahan

Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten BatangTahun Anggaran

2016 (Berita Daerah Kabupaten Batang tahun 2017 Nomor 12);

Page 5: BAB I PENDAHULUAN - dinkes.batangkab.go.id · BAB I PENDAHULUAN Berdasarkan ketentuan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah,

5

Pemerintah Kabupaten Batang

Catatan atas Laporan Keuangan

Untuk Tahun yang Berakhi r 31 Desember 201 7

26. Peraturan Bupati Batang Nomor 87 Tahun 2016 tentang Pedoman

Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun 2017 ( Berita

Daerah Kabupaten Batang tahun 2016 Nomor 87 );

27. Peraturan Bupati Batang Nomor 86 Tahun 2016 tentang Penjabaran Anggaran

Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Batang tahun 2017 (Berita Daerah

Kabupaten Batang tahun 2016 Nomor 86);

28. Peraturan Bupati Batang Nomor 45 tahun 2017 tentang Penjabaran

Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Batang tahun

anggaran 2017 (Berita Daerah Kabupaten Batang tahun 2017 Nomor 45).

29. Peraturan Bupati Batang Nomor 69 tahun 2015 tentang Sistem Akuntansi

Pemerintahan Kabupaten Batang ( Berita Daerah Kabupaten Batang Tahun

2015 Nomor 69 );

30. Peraturan Bupati Batang Nomor 70 Tahun 2015 tentang Kebijakan Akuntansi

Pemerintahan Kabupaten Batang ( Berita Daerah Kabupaten Batang Tahun

2015 Nomor 70 );

1.3. Sistematika Penulisan Catatan atas Laporan Keuangan

Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Batang Tahun 2017

memuat penjelasan dan atau catatan atas laporan keuangan dalam periode Tahun

Anggaran 2017 yang disusun dengan sistematika sebagai berikut:

Bab I Pendahuluan

1.1. Maksud dan tujuan penyusunan Laporan Keuangan

1.2. Landasan Hukum Penyusunan Laporan Keuangan

1.3. Sistematika Penulisan Catatan atas Laporan Keuangan.

Bab II Ikhtisar Pencapaian Kinerja Keuangan Pemerintah Daerah

2.1.Ikhtisar realisasi pencapaian target kinerja keuangan

2.2. Hambatan dan kendala yang ada dalam pencapaian target yang

telah ditetapkan.

Bab III Penjelasan Pos-pos Laporan Keuangan

3.1. Laporan Realisasi Anggaran

3.1.1 Pendapatan LRA

3.1.2 Belanja

3.2. Neraca

3.2.1. Aset

3.2.2. Kewajiban

Page 6: BAB I PENDAHULUAN - dinkes.batangkab.go.id · BAB I PENDAHULUAN Berdasarkan ketentuan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah,

6

Pemerintah Kabupaten Batang

Catatan atas Laporan Keuangan

Untuk Tahun yang Berakhi r 31 Desember 201 7

3.2.3. Ekuitas

3.3. . Laporan Operasional

3.3.1. Pendapatan LO

3.3.2. Beban

3.3.3. Surplus / Defisit Kegiatan Operasional

3.4. Laporan Perubahan Ekuitas

3.4.1. Ekuitas Awal

3.4.2. Surplus / Defisit LO

3.4.3. Dampak Kumulatif Perubahan Kebijakan/Kesalahan

Mendasar

3.4.4. Ekuitas Akhir

Bab IV Penjelasan atas Informasi – informasi Non Keuangan.

Bab V Penutup.

Page 7: BAB I PENDAHULUAN - dinkes.batangkab.go.id · BAB I PENDAHULUAN Berdasarkan ketentuan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah,

7

Pemerintah Kabupaten Batang

Catatan atas Laporan Keuangan

Untuk Tahun yang Berakhi r 31 Desember 201 7

BAB II

IKHTISAR PENCAPAIAN KINERJA KEUANGAN

2.1 Iktisar Realisasi Pencapaian Target Kinerja Keuangan

Realisasi pencapaian target kinerja keuangan menurut urusan

pemerintahan yang menjadi kewenangan SKPD Dinas Kesehatan

Kabupaten Batang diklasifikasikan menjadi urusan wajib dan pilihan, dan

di sajikan secara ringkas pada tabel realisasi pendapatan dan realisasi

belanja.

RE ALIS ASI PEND AP ATAN URUS AN PEMERINTAH AN BERD AS ARK AN KL ASIFIKASI URUS AN W AJIB D AN PILIH AN

SKPD DIN AS KESEH AT AN TAHUN 201 7

NO REK

URUS AN

JUMLAH ANGG AR AN

RE ALIS ASI

Saldo

(Rp) (%)

1 W AJIB Rp. 50. 000.000 Rp. 38.443.250 (Rp. 11.556.750) 76,89

2 P IL IHAN

JUMLAH Rp. 50. 000.000 Rp. 38.443.250 (Rp. 11.556.750) 76,89

2.2 Hambatan dan Kendala yang ada dalam Pencapaian Target yang

Telah Ditetapkan

Hambatan dan kendala yang ada dalam pencapaian target urusan

umum pemerintahan pada SKPD Dinas Kesehatan Kabupaten Batang yang

telah ditetapkan, adalah sebagai berikut:

A. Pendapatan

Pendapatan tidak mencapai target disebabkan karena :

1. Pendapatan Dinas Kesehatan yang berasal dari laborat tidak bisa

optimal karena adanya alat pendukung yang rusak.

REALISASI BELANJA URUSAN PEMERINTAHAN BERDASARKAN KLASIFIKASI URUSAN W AJIB DAN PILIHAN

SKPD DINAS KESEHATAN TAHUN 201 7

NO REK NAMA SATKER ANGGARAN REALISASI SALDO %

01 URUSAN W AJIB Rp. 101.242.408.980 Rp. 97.513.026.964 (Rp. 3 .729.382.016) 96,32

02 URUSAN PILIHAN

JUMLAH Rp. 101.242.408.980 Rp. 97.513.026.964 (Rp. 3 .729.382.016) 96,32

Page 8: BAB I PENDAHULUAN - dinkes.batangkab.go.id · BAB I PENDAHULUAN Berdasarkan ketentuan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah,

8

Pemerintah Kabupaten Batang

Catatan atas Laporan Keuangan

Untuk Tahun yang Berakhi r 31 Desember 201 7

2. Alat pendukung yang rusak baru bisa dipenuhi di tengah tahun

sehinggga baru bisa beroperasi secara optimal di akhir tahun

karena adanya penyesuaian reagen yang baru.

B. Belanja tidak terserap ( yang lebih dari 10%) disebabkan karena :

1. Kurang dapat mengimplementasikan peraturan perundangan yang

tiap tahun mengalami perubahan.

2. Adanya pengelolaan keuangan BLUD pada puskesmas yang

berpengaruh pada Belanja di Dinas Kesehatan.

3. Masih terbatasnya tenaga teknis dalam pelaksanaan kegiatan sesuai

bidangnya.

4. Banyaknya APBD yang realisasinya menumpuk pada triwulan IV

(empat).

Page 9: BAB I PENDAHULUAN - dinkes.batangkab.go.id · BAB I PENDAHULUAN Berdasarkan ketentuan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah,

9

Pemerintah Kabupaten Batang

Catatan atas Laporan Keuangan

Untuk Tahun yang Berakhi r 31 Desember 201 7

BAB III

PENJELASAN POS-POS LAPORAN KEUANGAN SKPD DINAS KESEHATAN

Bab ini membahas secara rinci mengenai akun-akun yang terdapat pada laporan

keuangan yang terdiri dari : Laporan Realisasi Anggaran, , Neraca , Laporan Operasional

dan Laporan Perubahan Ekuitas.

3.1 LAPORAN REALISASI ANGGARAN

Laporan Realisasi Anggaran terdiri atas akun pendapatan dan belanja .

Uraian selengkapnya masing-masing akun laporan realisasi anggaran adalah

sebagai berikut :

3.1.1. Pendapatan LRA

Pendapatan LRA adalah semua penerimaan rekening umum kas

daerah yang menambah Saldo Anggaran lebih pada periode

anggaran yang bersangkutan yang menjadi hak pemerintah

daerah dan tidak perlu dibayar kembali oleh Pemerintah

Daerah.Pengakuan pendapatan – LRA menggunakan basis kas,

3.1.1.1. Pendapatan Asli Daerah

Pendapatan Asli Daerah (PAD) terdiri atas: 1) pendapatan pajak daerah; 2)

retribusi daerah; 3) hasil pengelolaan kekayaan daerah yang dipisahkan; dan 4)

lain-lain PAD yang sah.

Realisasi PAD Tahun 2017 serta perbandingannya dengan realisasi Tahun 2016

adalah sebagai berikut:

Berdasarkan rincian di atas terlihat bahwa bila dibandingkan dengan

anggarannya, realisasi PAD Tahun 2017 lebih kecil Rp. 11.556.750 atau

23,11%. Pendapatan tidak melampaui target karena adanya alat pendukung

yang rusak sehingga tidak bisa optimal.

2016

Pendapatan Asli Daerah Anggaran (Rp) Realisasi (Rp) Realisasi (Rp)

1 Pajak Daerah - -

2 Hasil Retribusi Daerah Rp. 50.000.000 Rp. 38.443.250 Rp. 370.093.475

3 Hasil Pengelolaan

Kekayaan Daerah yang

Dipisahkan

- -

4 Lain-lain PAD yang Sah - -

- -

2017

Page 10: BAB I PENDAHULUAN - dinkes.batangkab.go.id · BAB I PENDAHULUAN Berdasarkan ketentuan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah,

10

Pemerintah Kabupaten Batang

Catatan atas Laporan Keuangan

Untuk Tahun yang Berakhi r 31 Desember 201 7

Sedangkan bila dibandingkan dengan realisasi Tahun 2016, realisasi PAD

Tahun 2017 lebih kecil Rp. 331.650.225 atau menurun 89,61%, disebabkan

karena pada tahun 2016 ada pendapatan dari puskesmas yang disetor ke kas

daerah dan pada tahun 2017 ada alat yang rusak sehingga kurang bisa

optimal.

Realisasi masing-masing jenis PAD Tahun Anggaran 2017 dan 2016

diuraikan sebagai berikut:

3.1.1.1.1 Realisasi Pendapatan Pajak Daerah

Pajak Daerah merupakan PAD yang tarifnya ditetapkan melalui Peraturan

Daerah (Perda). Pendapatan Pajak Daerah Kabupaten Batang dikelola oleh

Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (DPPKAD).

Realisasi PAD selama TA 2017 dan 2016adalah sebagai berikut:

2017 2016

Pendapatan Pajak Daerah: Anggaran (Rp) Realisasi (Rp) Realisasi (Rp)

Pajak Hotel - -

Pajak Restoran - -

Pajak Hiburan - -

Pajak Reklame - -

Pajak Penerangan Jalan - -

Pajak Mineral Bukan Logam dan Batuan - -

Pajak Parkir - -

Pajak Air Tanah - -

Pajak Sarang Burung Walet - -

Pajak Bumi dan Bangunan P2 - -

Bea Perolehan Hak atas Tanah dan

Bangunan

- -

- - -

Page 11: BAB I PENDAHULUAN - dinkes.batangkab.go.id · BAB I PENDAHULUAN Berdasarkan ketentuan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah,

11

Pemerintah Kabupaten Batang

Catatan atas Laporan Keuangan

Untuk Tahun yang Berakhi r 31 Desember 201 7

3.1.1.1.2 Realisasi Retribusi Daerah

Retribusi Daerah merupakan PAD yang tarifnya ditetapkan melalui

Peraturan Daerah (Perda).Realisasi retribusi Daerah pada SKPD..... tahun

anggaran 2017 dan 2016 adalah sebagai berikut :

2017 2016

Hasil Retribusi Daerah: Anggaran (Rp) Realisasi (Rp) Realisasi (Rp)

Retribusi Jasa Umum

Retribusi Pelayanan Kesehatan Rp. 50.000.000 Rp. 38.443.250 Rp. 370.093.475

Retribusi Pelayanan persampahan/ - -

kebersihan - -

Retr bi cetak KK,KTP & akte Capil - -

Retribusi Pelayanan Parkir di Tepi Jln - -

Retribusi Pelayanan Pasar - -

Retribusi Pengujian Kendrn Bermotor - -

Retribusi Pengendalian Menara - -

- -

- - -

Retribusi Jasa Usaha - -

Retribusi Pemakaian Kekayaan Daerah - -

Retribusi Tempat Pelelangan - -

Retribusi terminal - -

Retribusi Tempat Khusus Parkir - -

Retribusi Penyediaan dan/atau - -

Penyedot Kakus - -

Retribusi Rumah Potong Hewan - -

Retribusi Pelayanan Kepelabuhan - -

Retribusi Tempat Rekreasi dan Olahraga - -

Retribusi Siaran Radio Abirawa - -

- -

- -

Retribusi Perizinan Tertentu - - -

Retribusi Izin Mendirikan Bangunan - -

Retribusi Izin Gangguan/Keramaian - -

Retribusi Izin Trayek - -

Retribusi Izin Usaha - -

Retribusi IMTA - -

- -

- - -

Jumlah Hasil Retribusi - - -

Page 12: BAB I PENDAHULUAN - dinkes.batangkab.go.id · BAB I PENDAHULUAN Berdasarkan ketentuan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah,

12

Pemerintah Kabupaten Batang

Catatan atas Laporan Keuangan

Untuk Tahun yang Berakhi r 31 Desember 201 7

Berdasarkan tabel tersebut terlihat bahwa bila dibandingkan dengan

anggarannya, realisasi hasil retribusi Daerah SKPD Dinas Kesehatan

Tahun 2017 lebih lebih kecil Rp. 11.556.750 atau 23,11%.

3.1.2. Belanja

Belanja adalah semua Pengeluaran dari rekening Kas Daerah

yang mengurangi saldo anggaran lebih dalam periode tahun

anggaran yang bersangkutan yang t idak akan diperoleh

pembayarannya kembali oleh Pemerintah Daerah.

Apabila dil ihat dari Anggaran Belanja Daerah pada Perubahan

APBD Tahun Anggaran 2017 sebesar Rp. 101.242.408.980 maka

realisasi Tahun Anggaran 2017 sebesar Rp. 97.513.026.964 atau

96,32 %, terjadi penghematan Belanja sebesar Rp. 3.729.382.016

atau 3,68 %. Ini diakibatkan karena adanya efesiensi dari beberapa

kegiatan.

Anggaran dan realisasi belanja SKPD Dinas Kesehatan tahun

2017 adalah sebagai berikut :

Dibandingkan dengan realisasi belanja tahun 2016 maka

realisasi belanja tahun 2017 naik sebesar Rp. 9.99..677.268 atau

11,42 %. Perbandingan realisasi belanja daerah tahun 201 7 dengan

realisasi tahun 2016 adalah sebagai berikut :

Berikut penjelasan untuk masing-masing kelompok belanja

3.1.2.1 BELANJA OPERASI

Belanja operasi meliputi pengeluaran untuk penyelenggaraan kegiatan

pemerintah daerah yang memberikan manfaat jangka pendek. Belanja

Operasi terdiri atas belanja pegawai, belanja barang, belanja bunga,

belanja bantuan sosial, dan belanja bantuan keuangan. Belanja operasi

SKPD Dinas Kesehatan meliputi belanja pegawai dan belanja barang

dengan rincian sebagai berikut:

NO URAIAN Anggaran (Rp) Realisasi (Rp) Saldo (Rp) %

1 BELANJA OPERASI 91.161.725.980,00 88.085.084.741,00 (3.076.641.239,00) 96,63%

2 BELANJA MODAL 10.080.683.000,00 9.427.942.223,00 (652.740.777,00) 93,52%

JUMLAH 101.242.408.980,00 97.513.026.964,00 (3.729.382.016,00) 96,32%

2016

NO URAIAN Anggaran (Rp) Realisasi (Rp) Realisasi (Rp) %

1 Belanja Operasi 91.161.725.980,00 88.085.084.741,00 64.048.803.053,00 137,53%

2 Belanja Modal 10.080.683.000,00 9.427.942.223,00 23.473.546.643,00 40,16%

JUMLAH 101.242.408.980,00 97.513.026.964,00 87.522.349.696,00 111,42%

2017

Page 13: BAB I PENDAHULUAN - dinkes.batangkab.go.id · BAB I PENDAHULUAN Berdasarkan ketentuan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah,

13

Pemerintah Kabupaten Batang

Catatan atas Laporan Keuangan

Untuk Tahun yang Berakhi r 31 Desember 201 7

Dibandingkan dengan anggarannya, realisasi belanja operasi Tahun 2017

lebih rendah Rp. 3.076.641.239 atau 3,37 %. Sedangkan bila

dibandingkan dengan realisasi Tahun 2016, realisasi belanja operasi

Tahun 2017 lebih besar Rp. 24.036.281.678 atau 37,52 %.

3.1.2.1. 1. Belanja Pegawai

Belanja pegawai terdiri atas belanja langsung dan belanja tidak langsung

dengan rincian anggaran dan realisasi Tahun Anggaran 2017 sebagai

berikut :

Berdasarkan tabel di atas diketahui bahwa realisasi belanja pegawai

tahun 2017 sebesar Rp. 53.526.494.312 ( 97,57 % ) dengan sisa anggaran

sebesar Rp. 1.333.114.368 ( 2,43 % ). Realisasi belanja pegawai yang

tidak terkait dengan pelaksanaan program dan kegiatan sebesar Rp.

50.246.486.612, diantaranya diperuntukkan bagi pembayaran gaji dan

tunjangan PNS. Realisasi belanja pegawai yang terkait dengan

pelaksanaan program dan kegiatan sebesar Rp. 3.859.545.100,

diantaranya dalam bentuk honorarium PNS, Honorarium Non PNS dan

Uang Lembur.

2016

Belanja Operasi: Anggaran (Rp) Realisasi (Rp) Realisasi (Rp)

Belanja Pegawai 54.859.608.680,00 53.526.494.312,00 47.237.347.633,00

Belanja Barang 36.302.117.300,00 34.558.590.429,00 16.811.455.420,00

91.161.725.980,00 88.085.084.741,00 64.048.803.053,00

2017

Belanja Pegawai: Anggaran (Rp) Realisasi (Rp) % Lebih/(Kurang) %

Belanja Tidak Langsung:

Gaji dan Tunjangan 43.860.788.580,00 43.479.135.562,00 99,13 (381.653.018,00) (0,87)

Tambahan Penghasilan PNS 7.129.275.000,00 6.767.351.050,00 94,92 (361.923.950,00) (5,08)

Insentif Pemungutan Pajak

Daerah dan Retribusi Daerah10.000.000,00 - - (10.000.000,00) (100,00)

51.000.063.580,00 50.246.486.612,00 98,52 (753.576.968,00) (1,48)

Belanja Langsung:

Honorarium PNS 2.041.460.000,00 1.733.827.050,00 84,93 (307.632.950,00) (15,07)

Honorarium Non PNS 1.745.110.000,00 1.505.701.500,00 86,28 (239.408.500,00) (13,72)

Uang Lembur 72.975.100,00 40.479.150,00 55,47 (32.495.950,00) (44,53)

Belanja pegawai BLUD #DIV/0! #DIV/0!

3.859.545.100,00 3.280.007.700,00 84,98 (579.537.400,00) (15,02)

54.859.608.680,00 53.526.494.312,00 97,57 (1.333.114.368,00) (2,43)

Page 14: BAB I PENDAHULUAN - dinkes.batangkab.go.id · BAB I PENDAHULUAN Berdasarkan ketentuan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah,

14

Pemerintah Kabupaten Batang

Catatan atas Laporan Keuangan

Untuk Tahun yang Berakhi r 31 Desember 201 7

3.1.2.1.2.Belanja Barang

Anggaran dan realisasi belanja barang Tahun Anggaran 2017 adalah

sebagai berikut:

Belanja Barang: Anggaran (Rp) Realisasi (Rp) % Lebih/(Kurang) %

Belanja Bahan Pakai Habis 484.026.000,00 401.270.900,00 82,90 (82.755.100,00) (17,10)

Belanja Bahan/Material 6.283.570.000,00 5.962.707.715,00 94,89 (320.862.285,00) (5,11)

Belanja Jasa Kantor 24.843.062.000,00 24.587.751.358,00 98,97 (255.310.642,00) (1,03)

Belanja Premi Asuransi - - #DIV/0! - #DIV/0!

Belanja Perawatan Kendaraan Bermotor 546.630.000,00 426.645.833,00 78,05 (119.984.167,00) (21,95)

Belanja Cetak Dan Penggandaan 325.928.400,00 299.410.250,00 91,86 (26.518.150,00) (8,14)

Belanja Sewa

Rumah/Gedung/Gudang/Parkir171.535.000,00 124.385.000,00 72,51 (47.150.000,00) (27,49)

Belanja Makan Minum 1.145.832.500,00 890.702.000,00 77,73 (255.130.500,00) (22,27)

Belanja Pakaian Dinas Dan Atributnya 71.000.000,00 65.295.000,00 91,96 (5.705.000,00) (8,04)

Belanja Perjalanan Dinas 893.883.400,00 663.621.184,00 74,24 (230.262.216,00) (25,76)

Belanja Kursus, Pelatihan, Sosialisasi

Dan Bimbingan Teknis PNS56.900.000,00 29.625.000,00 52,07 (27.275.000,00) (47,93)

Belanja perjalanan pindah tugas - - #DIV/0!

Belanja Pemeliharaan 315.325.000,00 295.572.000,00 93,74 (19.753.000,00) (6,26)

Belanja Jasa konsultasi 30.000.000,00 24.750.000,00 82,50 (5.250.000,00) (17,50)

Belanja Survey dan Penyusunan Design

Enginering#DIV/0! - #DIV/0!

Belanja Barang dan Jasa BLUD #DIV/0! - #DIV/0!

Belanja Barang yang Akan Diserahkan

kepada Masyarakat/Pihak Ketiga223.675.000,00 205.794.189,00 92,01 (17.880.811,00) (7,99)

Belanja Barang dan Jasa Dana JKN - #DIV/0! - #DIV/0!

Uang untuk diberikan kpd masy/pihak

ketiga15.000.000,00 15.000.000,00 100,00 - -

Belanja jasa narasumber

/instruktur/tenaga ahli/pembicara895.750.000,00 566.060.000,00 63,19 (329.690.000,00) (36,81)

Jumlah 36.302.117.300,00 34.558.590.429,00 95,20 (1.743.526.871,00) (4,80)

Berdasarkan tabeL tersebut menunjukkan bahwa belanja barang pada tahun 2017

direalisasikan sebesar Rp. 34.558.59.429 atau 95,20 % dari anggaran yang telah

ditetapkan dengan sisa anggaran sebesar Rp. 1.743.526.871 atau 4,80 %.

3.1.2.2 BELANJA MODAL

Belanja modal mencakup pengeluaran anggaran untuk perolehan aset

tetap dan aset lainnya yang memberi manfaat lebih dari satu periode

akuntansi. Belanja Modal meliputi belanja modal untuk perolehan tanah,

peralatan dan mesin, gedung dan bangunan, jalan, irigasi dan jaringan

serta aset tetap lainnya yang terdiri atas:

Page 15: BAB I PENDAHULUAN - dinkes.batangkab.go.id · BAB I PENDAHULUAN Berdasarkan ketentuan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah,

15

Pemerintah Kabupaten Batang

Catatan atas Laporan Keuangan

Untuk Tahun yang Berakhi r 31 Desember 201 7

Dibandingkan dengan anggarannya, realisasi belanja modal Tahun 2017

lebih rendah Rp. 652.740.777 atau 6,47%. Sedangkan bila dibandingkan

dengan realisasi tahun 2016, realisasi belanja modal Tahun 2017 lebih

rendah Rp. 14.045.604.420 atau 59,84%.

Realisasi belanja modal sudah termasuk biaya – biaya yang berhubungan

langsung dengan perolehan aktiva tetap .

3.2. NERACA

Neraca terdiri atas asset, kewajiban dan ekuitas. Uraian selengkapnya akun-

akun dalam neraca adalah sebagai berikut :

3.2.1. ASET

Aset adalah sumber daya ekonomi yang dikuasai dan/atau dimiliki

oleh Pemerintah sebagai akibat dari peristiwa masa lalu dan dari mana

manfaat ekonomi dan dan/atau sosial di masa depan diharapkan dapat

diperoleh, baik oleh Pemerintah maupun masyarakat, serta dapat

diukur dalam satuan uang, termasuk sumber daya non keuangan yang

diperlukan untuk penyediaan jasa bagi masyarakat umum dan sumber-

sumber daya yang dipelihara karena alasan sejarah dan budaya.

Aset Pemerintah Kabupaten Batang yang ada di SKPD

Dinas Kesehatan terbagi dalam :

Berdasarkan rincian Aset di atas terlihat bahwa terjadi penurunan aset

yang dimiliki oleh Pemerintah Kabupaten Batang di SKPD Dinas

Kesehatan yaitu sebesar Rp. 17.194.588.521 atau 35,85 %.

Tahun 2016

Belanja Modal: Anggaran (Rp) Realisasi (Rp) Realisasi (Rp)

Belanja Tanah - -

Belanja Peralatan dan Mesin 4.336.938.000,00 4.207.047.323,00 9.880.827.600,00

Belanja Gedung dan Bangunan 5.431.365.000,00 4.911.995.400,00 13.592.719.043,00

Belanja Jalan, Irigasi dan Jaringan 185.190.000,00 181.970.000,00

Belanja Aset Tetap Lainnya 127.190.000,00 126.929.500,00

Belanja Aset Lainnya

10.080.683.000,00 9.427.942.223,00 23.473.546.643,00

Tahun 2017

Uraian 31 Desember 2017 31 Desember 2016

1. Aset Lancar 5.068.332.138,00 4.161.865.140,00

2. Investasi Jangka Panjang -

3. Aset Tetap 25.285.705.321,00 43.471.478.990,00

4. Aset Lainnya 411.063.149,82 326.344.999,82

30.765.100.608,82 47.959.689.129,82

Page 16: BAB I PENDAHULUAN - dinkes.batangkab.go.id · BAB I PENDAHULUAN Berdasarkan ketentuan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah,

16

Pemerintah Kabupaten Batang

Catatan atas Laporan Keuangan

Untuk Tahun yang Berakhi r 31 Desember 201 7

3.2.1.1. ASET LANCAR

Aset lancar merupakan kelompok pos/rekening yang

menggambarkan kekayaan daerah yang dapat dicairkan atau

memiliki perputaran paling lama satu tahun terhitung sejak tanggal

neraca. Saldo keseluruhan kelompok akun aset lancar per 31

Desember 2017 dan 31 Desember 2016 dapat dirinci sebagai

berikut:

Aset Lancar 31 Desember 2017 31 Desember 2016

1 Kas di Kasda -

2 Kas di Bendahara Pengeluaran -

3 Kas di Bendahara Penerimaan -

4 Kas di BLUD -

5 Kas Lainnya -

6 Piutang Pajak Daerah -

7 Piutang Retribusi -

8 Penyisihan Piutang tak tertagih -

9 Belanja Dibayar Dimuka -

10 Piutang Transfer Pemerintah Pusat

Dana Perimbangan-

11 Piutang Transfer Pemerintah Daerah

Lainnya-

12 Bagian Lancar Tuntutan Ganti Rugi -

13 Piutang Lainnya -

12 Persediaan 5.068.332.138,00 4.161.865.140,00

5.068.332.138,00 4.161.865.140,00

3.2.1.1.1. Kas di Bendahara Pengeluaran

Kas di Bendahara Pengeluaran berupa uang tunai maupun yang

berada di rekening giro bank bendahara pengeluaran SKPD per 31

Desember 2017.

3.2.1.1.2. Kas di Bendahara Penerimaan.

Saldo Kas di Bendahara Penerimaan per 31 Desember 2017

merupakan penerimaan pendapatan tahun 2017 yang belum disetor

ke Kas Daerah termasuk pendapatan yang masih berada di

pemungut.

Page 17: BAB I PENDAHULUAN - dinkes.batangkab.go.id · BAB I PENDAHULUAN Berdasarkan ketentuan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah,

17

Pemerintah Kabupaten Batang

Catatan atas Laporan Keuangan

Untuk Tahun yang Berakhi r 31 Desember 201 7

3.2.1.1.3. Kas di BLUD .

Kas di BLUD RSUD/Puskesmas per 31 Desember 2017 terdiri atas

saldo tunai dan saldo di rekening bendahara penerimaan maupun

bendahara pengeluaran.

3.2.1.1.4. Kas Lainnya

Kas lainnya merupakan akun untuk mencatat kas dalam bentuk tunai

maupun non tunai (rekening) pada bendahara pengeluaran yang

berasal dari hutang belanja.

3.2.1.1.5. Piutang Pajak Daerah

Piutang pajak adalah hak Pemerintah Daerah atas pendapatan pajak

tahun berkenaan, yang belum dibayar oleh Wajib Pajak bersangkutan.

3.2.1.1.6. PiutangRetribusi Daerah

Akun piutang retribusi menggambarkan hak Pemerintah Daerah dari

pengenaan retribusi daerah yang sampai dengan 31 Desember 2017

belum diterima pembayarannya.

3.2.1.1.7. Penyisihan Piutang Tak Tertagih

Penyisihan piutang dilakukan agar aset berupa piutang terjaga

sehingga nilainya sama dengan nilai bersih yang dapat direalisasikan.

3.2.1.1.8. Belanja Di Bayar Dimuka

Belanja Dibayar Dimuka per 31 Desember 2017 SKPD .......sebesar

Rp..... merupakan pembayaran premi asuransi Barang Milik Daerah

/sewa rumah dinas dan gedung kantor atau yang lainnya .

3.2.1.1.9. Piutang Lainnya

Akun piutang lain-lain menggambarkan hak Pemerintah Daerah dari

piutang selain piutang pajak, piutang retribusi, dan bagian lancar

tuntutan ganti rugi yang sampai dengan 31 Desember 2017 belum

diterima pembayarannya.

Page 18: BAB I PENDAHULUAN - dinkes.batangkab.go.id · BAB I PENDAHULUAN Berdasarkan ketentuan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah,

18

Pemerintah Kabupaten Batang

Catatan atas Laporan Keuangan

Untuk Tahun yang Berakhi r 31 Desember 201 7

3.2.1.1.10. Persediaan

Saldo akun ini menggambarkan jumlah persediaan barang yang

mempunyai sifat habis pakai dan diperoleh dengan maksud untuk

mendukung kegiatan operasional Pemerintah Daerah, serta barang-

barang yang dimaksudkan untuk dijual/diserahkan dalam rangka

pelayanan masyarakat yang masih berada di Satuan Kerja. Rincian

saldo persediaan per 31 Desember 2017 dan 31 Desember 2016 di

SKPD Dinas adalah sebagai berikut:

Persediaan dinilai berdasarkan hasil perhitungan fisik (stock opname)

terhadap persediaan dengan menggunakan harga perolehan terakhir

dan/atau nilai wajar yang ditetapkan oleh pengurus barang masing-

masing SKPD Dinas Kesehatan. Nilai persediaan lainnya tersebut

termasuk nilai persediaan barang yang akan diserahkan kepada

masyarakat. Sampai tanggal 31 Desember 2017 belum diserahkan

kepada masyarakat karena penerima hibah barang belum berbadan

hukum.

3.2.1.2. ASET TETAP

Akun ini menggambarkan jumlah kekayaan milik Pemerintah Kabupaten

Batang yang berada pada SKPD Dinas Kesehatn berupa aset tetap dengan

masa manfaat lebih dari 1 ( satu ) tahun. Jumlah pada akun aset tetap sebesar

Rp. 25.285.705.321 merupakan nilai aset tetap sampai dengan tanggal 31

Desember 2017 , dengan rincian kelompok aset tetap dan mutasi selama 1

(satu) tahun anggaran sebagai berikut:

Persediaan 31 Desember 2017 (Rp) 31 Desember 2016 (Rp)

1 Persediaan ATK/Pakai Habis 3.857.500,00 2.123.000,00

2 Persediaan Obat-obatan medis 5.061.328.638,00 4.156.752.140,00

3 Persediaan Obat-obatan ternak - -

4 Persediaan Rumah tangga - -

5 Persediaan Benda Berharga 3.146.000,00 2.990.000,00

6 Persediaan Lainnya - -

5.068.332.138,00 4.161.865.140,00

Page 19: BAB I PENDAHULUAN - dinkes.batangkab.go.id · BAB I PENDAHULUAN Berdasarkan ketentuan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah,

19

Pemerintah Kabupaten Batang

Catatan atas Laporan Keuangan

Untuk Tahun yang Berakhi r 31 Desember 201 7

Nilai aset tetap per 31 Desember 2017 di atas, telah didukung oleh Kartu

Inventaris Barang SKPD.

Rincian masing-masing komponen penambahan dan pengurangan aset tetap

tersebut di atas adalah sebagai berikut:

1. Penambahan aset tetap

a) Penambahan aset tetap dari belanja modal.

Penambahan aset tetap dari realisasi belanja modal tahun 2017

dapat dirinci sebagai berikut:

b) Penambahan aset tetap Pemerintah Kabupaten Batang dari dana

APBD Provinsi/APBN

c) Penambahan aset tetap dari Hibah

Penambahan aset tetap dari Hibah dapat dirinci pada kelompok

aset berikut ini :

UraianRealisasi Belanja Modal

2017 (Rp)

1 Tanah

2 Peralatan dan Mesin 4.206.947.156,00

3 Gedung dan Bangunan 4.911.995.400,00

4 Jalan, Irigasi dan Jaringan 181.970.000,00

5 Aset tetap lainnya 126.929.500,00

6 Konstruksi dalam pengerjaan

9.427.842.056,00

Uraian APBD Provinsi /APBN

1 Tanah

2 Peralatan dan Mesin

3 Gedung dan Bangunan

4 Jalan, Irigasi dan Jaringan

5 Aset tetap lainnya

6 Konstruksi dalam pengerjaan

-

Aset tetap Saldo awal (Rp) Penambahan (Rp) Pengurangan (Rp) Saldo Akhir(Rp)

Tanah 1.212.500.000,00 316.033.000,00 316.033.000,00 1.212.500.000,00

Peralatan dan Mesin 22.346.157.447,66 4.504.591.810,00 15.222.749.601,00 11.627.999.656,66

Gedung dan Bangunan 22.562.362.911,00 5.688.326.067,00 8.925.179.720,00 19.325.509.258,00

Jalan, Irigasi dan Jaringan 2.879.647.300,00 181.970.000,00 2.861.106.000,00 200.511.300,00

Aset tetap lainnya 498.220.710,00 126.929.500,00 126.929.500,00 498.220.710,00 Konstruksi dalam

pengerjaan 776.330.667,00 776.330.667,00 -

50.275.219.035,66 10.817.850.377,00 28.228.328.488,00 32.864.740.924,66

Page 20: BAB I PENDAHULUAN - dinkes.batangkab.go.id · BAB I PENDAHULUAN Berdasarkan ketentuan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah,

20

Pemerintah Kabupaten Batang

Catatan atas Laporan Keuangan

Untuk Tahun yang Berakhi r 31 Desember 201 7

d) Penambahan aset tetap dari hasil Koreksi Aset , terdapat pada

kelompok aset berikut ini :

e) Penambahan aset tetap dari mutasi antar SKPD terinci pada

kelompok aset sebagai berikut:

f) Penambahan Aset dari Bukan Belanja Modal terinci pada

kelompok aset tetap sebagai berikut:

Penambahan aset dari bukan belanja modal diantaranya karena

adanya biaya-biaya yang terkait langsung dengan pengadaan barang

Uraian Hibah

1 Tanah -

2 Peralatan dan Mesin

3 Gedung dan Bangunan

4 Jalan, Irigasi dan Jaringan

5 Aset tetap lainnya

6 Konstruksi dalam pengerjaan

Uraian hasil koreksi aset

1 Tanah

2 Peralatan dan Mesin

3 Gedung dan Bangunan

4 Jalan, Irigasi dan Jaringan

5 Aset tetap lainnya -

6 Konstruksi dalam pengerjaan -

-

Uraian Mutasi Antar SKPD

1 Tanah

2 Peralatan dan Mesin

3 Gedung dan Bangunan

4 Jalan, Irigasi dan Jaringan -

5 Aset tetap lainnya -

6 Konstruksi dalam pengerjaan -

-

Uraian Bukan Belanja Modal

1 Tanah

2 Peralatan dan Mesin

3 Gedung dan Bangunan

4 Jalan, Irigasi dan Jaringan

5 Aset tetap lainnya

6 Konstruksi dalam pengerjaan

-

Page 21: BAB I PENDAHULUAN - dinkes.batangkab.go.id · BAB I PENDAHULUAN Berdasarkan ketentuan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah,

21

Pemerintah Kabupaten Batang

Catatan atas Laporan Keuangan

Untuk Tahun yang Berakhi r 31 Desember 201 7

namun dalam penganggarannya masih terletak di akun belanja

pegawai dan akun belanja barang dan jasa.

g) Penambahan Aset dari Pindahan antar Rekening terinci pada

kelompok aset tetap sebagai berikut:

h) Penambahan Aset dari lain-lain terinci pada kelompok aset tetap

sebagai berikut:

Penambahan aset karena kondisi ini misalnya karena aset yang

telah dimiliki SKPD belum tercatat dalam Kartu Inventaris Barang.

2. Pengurangan Aset tetap

a). Pengurangan aset tetap karena penghapusan di tahun 2017 terinci

pada kelompok aset sebagai berikut:

1 Tanah 316.033.000,00

2 Peralatan dan Mesin 297.644.654,00

3 Gedung dan Bangunan 776.330.667,00

4 Jalan, Irigasi dan Jaringan

5 Aset tetap lainnya 89.177.000,00

6 Konstruksi dalam pengerjaan

1.479.185.321,00

Uraian Aset dari lain-lain

1 Tanah

2 Peralatan dan Mesin

3 Gedung dan Bangunan

4 Jalan, Irigasi dan Jaringan

5 Aset tetap lainnya

6 Konstruksi dalam pengerjaan

-

Uraian Penghapusan

1 Tanah

2 Peralatan dan Mesin

3 Gedung dan Bangunan

4 Jalan, Irigasi dan Jaringan

5 Aset tetap lainnya

6 Konstruksi dalam pengerjaan

-

Page 22: BAB I PENDAHULUAN - dinkes.batangkab.go.id · BAB I PENDAHULUAN Berdasarkan ketentuan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah,

22

Pemerintah Kabupaten Batang

Catatan atas Laporan Keuangan

Untuk Tahun yang Berakhi r 31 Desember 201 7

b). Pengurangan aset tetap karena mutasi ke SKPD lain terinci pada

kelompok aset sebagai berikut:

c). Pengurangan aset tetap karena hibah terinci pada kelompok aset

sebagai berikut:

d). Pengurangan aset tetap karena SK Koreksiberada pada kelompok

aset berikut ini :

e). Pengurangan aset tetap karena rusak berat terinci pada kelompok

aset sebagai berikut:

Uraian mutasi Antar SKPD

1 Tanah 316.033.000,00

2 Peralatan dan Mesin 14.885.934.383,00

3 Gedung dan Bangunan 8.575.077.420,00

4 Jalan, Irigasi dan Jaringan 2.861.106.000,00

5 Aset tetap lainnya

6 Konstruksi dalam pengerjaan

26.638.150.803,00

Uraian HIBAH

1 Tanah -

2 Peralatan dan Mesin

3 Gedung dan Bangunan -

4 Jalan, Irigasi dan Jaringan -

5 Aset tetap lainnya -

6 Konstruksi dalam pengerjaan -

-

Uraian SK Koreksi

1 Tanah

2 Peralatan dan Mesin

3 Gedung dan Bangunan

4 Jalan, Irigasi dan Jaringan

5 Aset tetap lainnya

6 Konstruksi dalam pengerjaan -

-

Uraian Rusak berat

1 Tanah

2 Peralatan dan Mesin

3 Gedung dan Bangunan

4 Jalan, Irigasi dan Jaringan

5 Aset tetap lainnya

6 Konstruksi dalam pengerjaan

-

Page 23: BAB I PENDAHULUAN - dinkes.batangkab.go.id · BAB I PENDAHULUAN Berdasarkan ketentuan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah,

23

Pemerintah Kabupaten Batang

Catatan atas Laporan Keuangan

Untuk Tahun yang Berakhi r 31 Desember 201 7

f). Pengurangan aset tetap karena extracountable tahun 2017 terinci

pada kelompok aset sebagai berikut:

g). Pengurangan aset tetap karena pindahan antar rekening tahun 2017

terinci pada kelompok aset sebagai berikut:

h). Pengurangan aset tetap karena lain-lain terinci pada kelompok aset

sebagai berikut:

:

3.2.1.2.1. AKUMULASI PENYUSUTAN ASET TETAP

Nilai akumulasi Penyusutan Aset tetap pada neraca 2017 dan

perbandingannya dengan restatement neraca tahun 2016 sebagai berikut :

Uraian Extracountable

1 Tanah

2 Peralatan dan Mesin 110.992.364,00

3 Gedung dan Bangunan

4 Jalan, Irigasi dan Jaringan

5 Aset tetap lainnya

6 Konstruksi dalam pengerjaan

110.992.364,00

UraianPindahan antar

Rekening

1 Tanah -

2 Peralatan dan Mesin 225.822.854,00

3 Gedung dan Bangunan 350.102.300,00

4 Jalan, Irigasi dan Jaringan

5 Aset tetap lainnya 126.929.500,00

6 Konstruksi dalam pengerjaan 776.330.667,00

1.479.185.321,00

Uraian Lain-Lain

1 Tanah

2 Peralatan dan Mesin

3 Gedung dan Bangunan

4 Jalan, Irigasi dan Jaringan

5 Aset tetap lainnya

6 Konstruksi dalam pengerjaan

-

Page 24: BAB I PENDAHULUAN - dinkes.batangkab.go.id · BAB I PENDAHULUAN Berdasarkan ketentuan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah,

24

Pemerintah Kabupaten Batang

Catatan atas Laporan Keuangan

Untuk Tahun yang Berakhi r 31 Desember 201 7

3.2.1.3. ASET LAINNYA

Akun ini menggambarkan nilai tagihan penjualan angsuran, tuntutan ganti

rugi, piutang retribusi, aset tak berwujud dan aset lain-lain dengan rincian

saldo per 31 Desember 2017 dan 31 Desember 2016 sebagai berikut:

3.2.2. KEWAJIBAN

Akun kewajiban merupakan utang yang timbul dari peristiwa masa lalu yang

penyelesaiannya mengakibatkan keluar sumber daya ekonomi Pemerintah

Kabupaten Batang. Sampai dengan 31 Desember 2017, kewajiban SKPD Dinas

Kesehatan terdiri dari :

3.2.2.1.Kewajiban Jangka Pendek

Akun kewajiban Jangka Pendek merupakan akun untuk menampung

kewajiban Pemerintah Kabupaten Batang yang diharapkan akan dibayar

kembali atau jatuh tempo dalam waktu 12 (dua belas) bulan. Kewajiban

jangka pendek SKPD Dinas KesehatanTahun 2017 terdiri dari:

Neraca Per 31 Des 2017 Neraca Per 31 Des 2016

(AUDITED)

Naik (turun)

Akumulasi Penyusutan

Aset Tetap

7.579.035.603,66 6.803.740.045,66 775.295.558,00

7.579.035.603,66 6.803.740.045,66 775.295.558,00

Uraian Neraca Per 31 Des 2017 Neraca Per 31 Des 2016 Naik (turun)

Kewajiban Jangka Pendek 6.338.257.931,00 410.351.719,00 5.927.906.212,00

Kewajiban Jangka Panjang - - -

6.338.257.931,00 410.351.719,00 5.927.906.212,00

SKPD Neraca Per 31 Des 2017 Neraca Per 31 Des 2016 Naik (turun)

Piutang Tuntutan Ganti Rugi - -

Kemitraan dengan Pihak ketiga - -

Aset tak Berwujud 89.177.000,00 - 89.177.000,00

Akumulasi Amortisasi Aset Tak

Berwujud (4.458.850,00) (4.458.850,00)

Aset lain-lain 326.344.999,82 326.344.999,82 -

411.063.149,82 326.344.999,82 84.718.150,00

Page 25: BAB I PENDAHULUAN - dinkes.batangkab.go.id · BAB I PENDAHULUAN Berdasarkan ketentuan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah,

25

Pemerintah Kabupaten Batang

Catatan atas Laporan Keuangan

Untuk Tahun yang Berakhi r 31 Desember 201 7

Kewajiban Jangka Pendek: 31 Desember 2017

(Rp)

31 Desember 2016

(Rp)

Hutang Perhitungan Pihak Ketiga -

Hutang Bunga -

Bagian Lancar Hutang Jangka Panjang -

Pendapatan di terima dimuka -

Hutang Belanja 6.338.257.931,00 410.351.719,00

Hutang Jangka Pendek Lainnya -

6.338.257.931,00 410.351.719,00

3.2.3. EKUITAS

Ekuitas merupakan akun untuk menampung selisih antara aset dan kewajiban

SKPD........... sebagai berikut:

Uraian 31 Desember 2017(Rp) 31 Desember 2016 (Rp)

Ekuitas 24.426.842.677,82 47.549.337.410,82

24.426.842.677,82 47.549.337.410,82

3.3. LAPORAN OPERASIONAL

Laporan operasional menyajikan ikhtisar sumber daya ekonomi yang menambah

ekuitas dan penggunaannya yang dikelola oleh Pemerintah Daerah untuk kegiatan

penyelenggaraan Pemerintahan dalam satu periode pelaporan.

3.3.1. Pendapatan - LO

Pendapatan-LO adalah hak Pemerintah daerah yang diakui sebagai

penambah ekuitas dalam periode tahun anggaran yang bersangkutan dan

tidak perlu dibayar kembali. Transaksi Pendapatan-LO tidak hanya

mencakup pendapatan yang telah diterima dalam bentuk kas tetapi juga

meliputi pendapatan dalam bentuk hak tagih dan penerimaan pendapatan

dalam bentuk barang/jasa. Selain itu transaksi Pendapatan-LO tidak hanya

mencakup transaksi yang sudah dianggarkan dalam APBD tetapi juga

mencakup seluruh transaksi penerimaan yang tidak melalui mekanisme

APBD.

Pada tahun 2017 Pendapatan-LO SKPD Dinas Kesehatan direalisasikan

sebesar Rp. 38.443.250 apabila dibandingkan dengan Pendapatan-LO pada

tahun 2016 sebesar Rp. 292.184.825 maka terjadi penurunan sebesar Rp.

253.741.575 atau 86,84 %.

Page 26: BAB I PENDAHULUAN - dinkes.batangkab.go.id · BAB I PENDAHULUAN Berdasarkan ketentuan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah,

26

Pemerintah Kabupaten Batang

Catatan atas Laporan Keuangan

Untuk Tahun yang Berakhi r 31 Desember 201 7

Perbandingan Realisasi Pendapatan-LO pada tahun 2017 dengan tahun

2016 sebagai berikut :

Berdasarkan rincian Pendapatan Daerah di atas terlihat bahwa akun

Pendapatan Daerah memiliki capaian realisasi di bawah realisasi Tahun

2016.

3.3.2. BEBAN

Beban diakui pada saat timbulnya kewajiban, terjadinya konsumsi aset,

atau terjadinya potensi manfaat ekonomi atau potensi jasa. Saat timbulnya

kewajiban adalah saat terjadinya peralihan hak dari pihak lain ke

pemerintah tanpa diikuti keluarnya kas dari kas umum daerah.

Beban diklasifikasikan menurut klasifikasi ekonomi, yaitu

mengelompokkan beban berdasarkan jenis beban. Klasifikasi ekonomi

terdiri dari beban pegawai, beban persediaan, beban jasa, beban

pemeliharaan, beban perjalanan dinas, beban bunga, beban subsidi, beban

hibah, beban bantuan sosial, beban penyusutan, beban transfer dan beban

lain-lain.

Selama tahun 2017, beban SKPD Dinas Kesehatan adalah sebesar Rp.

94.399.148.951 dan apabila dibandingkan dengan realisasi Tahun 2016

sebesar Rp. 65.010.371.203 maka mengalami peningkatan sebesar Rp.

30.934.171.970 atau 45.21 %. Berikut realisasi beban 2017 dibandingkan

dengan tahun 2016 :

Tahun 2017 Tahun 2016

Realisasi (Rp) Realisasi (Rp) (Rp) %

1 Pendapatan Asli Daerah 38.443.250,00 292.184.825,00 (253.741.575,00) 13,16

2 Pendapatan Transfer - - #DIV/0!

3 Lain-lain Pendapatan yang Sah - - #DIV/0!

38.443.250,00 292.184.825,00 (253.741.575,00) 13,16

Kenaikan/ Penurunan

Kenaikan/

Beban (Penurunan)

Beban Pegawai 50.846.705.912,00 44.595.772.633,00 6.250.933.279,00 114,02

Beban Persediaan 5.663.405.973,00 7.208.800.195,00 (1.545.394.222,00) (78,56)

Beban Jasa 35.195.673.220,00 10.351.829.704,00 24.843.843.516,00 339,99

Beban Pemeliharaan 722.217.833,00 724.987.779,00 (2.769.946,00) 99,62

Beban Perjalanan Dinas 663.621.184,00 522.613.502,00 141.007.682,00 126,98

Beban Penyusutan 1.292.524.829,00 1.594.367.390,00 (301.842.561,00) 81,07

Beban Penyisihan Piutang - - #DIV/0!

Beban Lain-lain 15.000.000,00 12.000.000,00 3.000.000,00 -

Beban Barang dan Jasa BLUD - - #DIV/0!

94.399.148.951,00 65.010.371.203,00 29.388.777.748,00 145,21

Realisasi 2017 Realisasi 2016 %

Page 27: BAB I PENDAHULUAN - dinkes.batangkab.go.id · BAB I PENDAHULUAN Berdasarkan ketentuan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah,

27

Pemerintah Kabupaten Batang

Catatan atas Laporan Keuangan

Untuk Tahun yang Berakhi r 31 Desember 201 7

3.3.2.1. Beban Pegawai

Beban pegawai adalah beban Pemerintah daerah dalam pengeluaran yang

diberikan kepada pejabat negara, Pegawai Negeri Sipil (PNS), dan pegawai

yang dipekerjakan oleh Pemerintah daerah yang belum berstatus PNS

sebagai imbalan atas pekerjaan yang telah dilaksanakan kecuali pekerjaan

yang berkaitan dengan pembentukan modal.

3.3.2.2. Beban Persediaan

Beban Persediaan adalah beban Pemerintah Kabupaten Batang dalam

bentuk pemakaian persediaan dalam jangka waktu tertentu.

3.3.2.3. Beban Jasa

Beban jasa merupakan beban Pemerintah Kabupaten Batang dalam bentuk

pengadaaan jasa dari pihak ketiga yang memiliki keahlian dan pelayanan

jasa tertentu untuk membantu melaksanakan kegiatan Pemerintah daerah.

3.3.2.4. Beban Pemeliharaan.

Beban pemeliharaan merupakan beban Pemerintah Kabupaten Batang yang

terjadi sebagai akibat dari pemeliharaan atas aset tetap Pemerintah daerah

yang bersifat tidak menambah nilai.

3.3.2.5. Beban Perjalanan Dinas

Beban perjalanan dinas merupakan beban Pemerintah Kabupaten Batang

yang terjadi sebagai akibat adanya PNS atau pegawai yang dipekerjakan

yang melakukan perjalanan dinas.

3.3.2.6. Beban Hibah

Beban hibah adalah beban Pemerintah daerah dalam bentuk uang/barang

atau jasa kepada Pemerintah atau Pemerintah daerah lainnya, perusahaan

negara/daerah, masyarakat,dan organisasi kemasyarakatan, bersifat tidak

wajib dan tidak mengikat.

Page 28: BAB I PENDAHULUAN - dinkes.batangkab.go.id · BAB I PENDAHULUAN Berdasarkan ketentuan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah,

28

Pemerintah Kabupaten Batang

Catatan atas Laporan Keuangan

Untuk Tahun yang Berakhi r 31 Desember 201 7

Kenaikan/

Uraian (Penurunan)

Pendapatan 38.443.250,00 292.184.825,00 (253.741.575,00) 13,16

Beban 94.399.148.951,00 65.010.371.203,00 29.388.777.748,00 145,21

Jumlah (94.360.705.701,00) (64.718.186.378,00) (29.642.519.323,00) 145,80

Realisasi 2017 Realisasi 2016 %

3.3.2.7. Beban Penyusutan dan Amortisasi

Beban penyusutan dan amortissi adalah alokasi yang sistematis atas nilai

suatu aset tetap dan aset tak berwujud yang dapat disusutkan (depreciable

assets) selama masa manfaat aset yang bersangkutan.

3.3.2.8. BebanPenyisihan Piutang

Merupakan piutang yang disisihkan pada tahun 2017

3.3.2.9. Beban Lain-lain.

Beban Lain-lain tahun 2017 sebesar Rp0,00

3.3.2.10. Beban Barang dan Jasa BLUD

Akun Beban barang dan jasa Blud menjadi akun tersendiri karena di

dalamya terdapat beban persediaan, perjalanan dinas, pemeliharaan dan

jasa BLUD.

3.3.3. SURPLUS/DEFISIT LAPORAN OPERASIONAL

Dalam kegiatan operasional Tahun 2017, berdasarkan realisasi pendapatan

sebesar Rp. 38.443.250 dan realisasi beban Rp. 94.399.148.951 maka

SKPD Dinas Kesehatan. mengalami surplus/defisit sebesar Rp.

94.360.705.701 Apabila dibandingkan dengan surplus/defisit tahun 2016

sebesar Rp. 64.718.186.378 maka terjadi penurunan sebesar Rp.

31.187.913.545 atau naik sebesar 45,80 %. Seperti dijelaskan dalam tabel

berikut ini :

3.4. LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS

Komponen Perubahan Ekuitas terdiri dari Ekuitas Awal, Surplus/Defisit-LO,

Dampak kumulatif Perubahan Kebijakan/Kesalahan Mendasar dan Ekuitas Akhir.

3.4.1. Ekuitas Awal

Ekuitas Awal SKPD Dinas Kesehatan Tahun 2017 adalah sebesar Rp.

47.549.337.410,82 Nilai ini merupakan Ekuitas Akhir Tahun 2016.

Page 29: BAB I PENDAHULUAN - dinkes.batangkab.go.id · BAB I PENDAHULUAN Berdasarkan ketentuan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah,

29

Pemerintah Kabupaten Batang

Catatan atas Laporan Keuangan

Untuk Tahun yang Berakhi r 31 Desember 201 7

3.4.2. Surplus/Defisit –LO

Surplus/Defisit-LO SKPD Dinas Kesehatan Tahun 2017 adalah sebesar

Rp. 94.360.705.701 yang dihasilkan dari transaksi menutup akun

Surplus/Defisit-LO

3.4.3. Dampak Kumulatif Perubahan Kebijakan/Kesalahan Mendasar

Dampak Kumulatif Perubahan Kebijakan/Kesalahan Mendasar Pemerintah

Kabupaten Batang Tahun 2017 merupakan koreksi-koreksi yang langsung

menambah/mengurangi ekuitas pada tahun 2017.

3.4.4. Ekuitas Akhir

Ekuitas Akhir Pemerintah Kabupaten Batang Tahun 2017 yaitu sebesar Rp.

24.426.842.677,82 dan apabila dibandingkan dengan Ekuitas Akhir tahun

2016 sebesar Rp. 47.549.337.410,82 maka mengalami peningkatan sebesar

Rp. 23.122.494.733 atau turun sebesar 48,63 %.

Page 30: BAB I PENDAHULUAN - dinkes.batangkab.go.id · BAB I PENDAHULUAN Berdasarkan ketentuan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah,

30

Pemerintah Kabupaten Batang

Catatan atas Laporan Keuangan

Untuk Tahun yang Berakhi r 31 Desember 201 7

BAB IV

PENUTUP

Sebagai upaya memperbaiki pengelolaan keuangan, Pemerintah Kabupaten Batang

telah melakukan berbagai upaya perbaikan di bidang pengelolaan keuangan daerah.

Upaya-upaya tersebut diantaranya melalui peningkatan kapasitas sumber daya manusia,

implementasi sistem informasi pengelolaan keuangan, dan pembaruan terhadap peraturan

pengelolaan keuangan daerah.

Laporan Keuangan SKPD Dinas Kesehatan dimaksudkan untuk memberikan

informasi secara menyeluruh mengenai pelaksanaan APBD Kabupaten Batang Tahun

Anggaran 2017 dan posisi keuangan Pemerintah Daerah Kabupaten Batang tanggal 31

Desember 2017 serta kinerja Pemerintah Kabupaten Batang tahun 2017 pada SKPD

Dinas Kesehatan Selanjutnya informasi dalam Laporan Keuangan ini diharapkan dapat

dipergunakan oleh para pemangku kepentingan sebagai bahan masukan dan pertimbangan

dalam pelaksanaan evaluasi kinerja, penentuan arah kebijakan penyelenggaraan

pemerintahan pada tahun anggaran yang akan datang, serta pengambilan keputusan

lainnya.

Demikian Laporan Keuangan SKPD Dinas Kesehatan Tahun 2017. Melalui

laporan keuangan ini diharapkan secara bertahap terwujud pengelolaan keuangan yang

transparan dan akuntabel.

Batang, Januari 2018

Kepala Dinas Kesehatan

Kabupaten Batang

dr. Hj. HIDAYAH BASBETH

NIP. 19600530 198703 2 004