bab i pendahuluan 1.1 latar belakang - digilib.uns.ac.id...pengolahan buku di perpustakaan. ......

50
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dewasa ini, manusia semakin sulit melepaskan diri dari ketergantungan terhadap perangkat teknologi informasi. Pernyataan ini dibuktikan dengan dimanfaatkannya produk produk teknologi informasi di semua sektor. Mulai dari sektor industri, bisnis, pemerintahan dan pendidikan mulai memanfaatkan teknologi. Perpustakaan sebagai salah satu lembaga penyedia informasi bagi penggunanya tentu sangat mengandalkan teknologi informasi dalam memberikan layanan kepada pengguna perpustakaan. Salah satu bentuk pemanfaatan teknologi informasi di perpustakaan adalah otomasi perpustakaan. Dengan otomasi, perpustakaan berharap mampu meningkatkan kualitas layanan kepada pengguna perpustakaan serta memperbaiki sistem pengolahan buku di perpustakaan. Otomasi Perpustakaan sendiri dapat di definisikan sebuah penerapan teknologi informasi untuk kepentingan perpustakaan, mulai dari pengadaan hingga ke jasa informasi bagi pembaca (Sulistyo – Basuki, 1994:95).

Upload: tranthien

Post on 30-Mar-2019

213 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang - digilib.uns.ac.id...pengolahan buku di perpustakaan. ... Implementasi teknologi informasi pada ... diterapkan apabila ditinjau dari segi relevansi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Dewasa ini, manusia semakin sulit melepaskan diri dari ketergantungan

terhadap perangkat teknologi informasi. Pernyataan ini dibuktikan dengan

dimanfaatkannya produk produk teknologi informasi di semua sektor. Mulai dari

sektor industri, bisnis, pemerintahan dan pendidikan mulai memanfaatkan

teknologi.

Perpustakaan sebagai salah satu lembaga penyedia informasi bagi

penggunanya tentu sangat mengandalkan teknologi informasi dalam memberikan

layanan kepada pengguna perpustakaan. Salah satu bentuk pemanfaatan teknologi

informasi di perpustakaan adalah otomasi perpustakaan. Dengan otomasi,

perpustakaan berharap mampu meningkatkan kualitas layanan kepada pengguna

perpustakaan serta memperbaiki sistem pengolahan buku di perpustakaan.

Otomasi Perpustakaan sendiri dapat di definisikan sebuah penerapan teknologi

informasi untuk kepentingan perpustakaan, mulai dari pengadaan hingga ke jasa

informasi bagi pembaca (Sulistyo – Basuki, 1994:95).

Page 2: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang - digilib.uns.ac.id...pengolahan buku di perpustakaan. ... Implementasi teknologi informasi pada ... diterapkan apabila ditinjau dari segi relevansi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

2

Dari pernyataan diatas dapat diambil sebuah istilah yang dapat digunakan

sebagai cakupan dari permasalahan yang sedang di bahas. Implementasi

merupakan istilah tepat untuk digunakan sebagai penyederhanaan dari semua

bahasan masalah. Implementasi juga dimaksudkan, sarana untuk membuat sesuatu

dan memberikan hasil yang bersifat praktis.

Implementasi teknologi informasi pada perpustakaan meliputi penerapan

aplikasi atau perangkat keras dan perangkat lunak dalam mengerjakan aktivitas

perpustakaan sehari-hari, mulai dari proses pengadaan, peminjaman, pengelolaan

sampai dengan proses pelestarian koleksinya menggunakan teknologi informasi.

Pada kali ini, akan dibahas tentang penggunaan aplikasi SLiMS atau Senayan

Library Management System.

Senayan adalah suatu progam Open Source Software (OSS) berbasis web

untuk memenuhi kebutuhan automatisasi pengelolaan perpustakaan (library

automation) skala kecil hingga skala besar. Dengan fitur yang cukup lengkap dan

masih terus aktif dikembangkan, Senayan sangat cocok digunakan bagi

perpustakaan yang memiliki koleksi, anggota dan pustakawan yang jumlahnya

cukup banyak baik di jaringan lokal (intranet) maupun Internet.

Implementasi sistem otomasi itu sendiri dapat dikatakan berhasil

diterapkan apabila ditinjau dari segi relevansi dan kemampuan perpustakaan

dalam pengoperasian otomasi tersebut. Dalam penggunaannya, SLiMS berperan

dalam percepatan pengolahan buku setelah datang di perpustakaan yang harus

diproses terlebih dahulu sebelum sampai ke ruang baca atau ruang koleksi. Cara

kerja dari sistem tersebut adalah sebagai program yang digunakan untuk

Page 3: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang - digilib.uns.ac.id...pengolahan buku di perpustakaan. ... Implementasi teknologi informasi pada ... diterapkan apabila ditinjau dari segi relevansi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

3

“penginputan” data – data yang dalam konotasinya adalah “biodata” dari buku

itu sendiri. Proses memasukan data atau penginputannya dilakukan oleh

pustakawan yang telah menguasai program tersebut, dikarenakan proses

penginputan data buku bisa terbilang rumit untuk orang awam yang belum

mengetahui cara kerja dari program itu sendiri.

Faktor – faktor yang menjadi hambatan dalam penerapan sistem otomasi

tersebut ialah

a. Kurangnya pengetahuan pustakawan Indonesia akan komputer dan

aplikasinya, khususnya menyangkut otomasi perpustakaan.

b. Kurangnya sumber daya yang menguasai masalah komputer sekaligus

juga mengetahui masalah perpustakaan.

c. Kurangnya perangkat lunak yang dirancang bangun untuk

perpustakaan dengan harga yang terjangkau oleh perpustakaan.

d. Tiadanya format baku sehingga masing – masing perpustakaan

menggunakan format berlainan.

e. Belum adanya peraturan pengatalogan yang berstandar nasional dan

diterima oleh semua pihak.

f. Belum tersedia dana khusus untuk pengadaan perangkat lunak yang

dirancang bangun untuk keperluan perpustakaan.

g. Kendala lain yang berkaitan dengan kendala sebelumnya seperti

kurangnya jaringan dan kerjasama antar perpustakaan dll.

Page 4: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang - digilib.uns.ac.id...pengolahan buku di perpustakaan. ... Implementasi teknologi informasi pada ... diterapkan apabila ditinjau dari segi relevansi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

4

Otomasi perpustakaan merupakan masalah yang tetap hangat bagi

perpustakan Indonesia untuk dasawarsa 90-an dan awal abad 21. Dalam hal itu,

pustakawan dituntut untuk tetap mau belajar mengenai komputer, mempertinggi

pengetahuan, dan membuka tangan terhadap uluran kerjasama karena masalah

yang dihadapi tidak dapat ditangani sendiri (Sulistyo – Basuki, 1994:105-106).

Kantor Perpustakaan dan Arsip Kabupaten Karanganyar merupakan unit

pendukung secara langsung terlibat dalam proses belajar mengajar civitas

akademika yang sedang penulis selesaikan di Kantor Perpustakaan dan Arsip

Kabupaten Karanganyar. Saat ini kantor perpustakaan yang sedang penulis

gunakan kegiatan termasuk dalam perpustakaan umum kabupaten yang dalam

pengertiannya adalah Perpustakaan umum pemerintah daerah. Perpustakaan

umum yang didirikan (tidak selalu) dan dikelola oleh Pemda. Biasanya pendirian

perpustakaan umum berasal dari inisiatif bupati, walikota, ataupun gubernur yang

selanjutnya diambil alih oleh Pemda (Sulistyo – Basuki, 1994:40). Oleh sebab itu

penulis membutuhkan keakuratan data dari perpustakaan dan sesuai dengan

bidang ilmu terkait.

Berdasarkan uraian diatas penulis memilih untuk mengangkat judul,

“IMPLEMENTASI SOFTWARE OTOMASI SENAYAN LIBRARY

MANAGEMENT SYSTEM (SLiMS) DI KANTOR PERPUSTAKAAN

DAN ARSIP KABUPATEN KARANGANYAR”.

Page 5: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang - digilib.uns.ac.id...pengolahan buku di perpustakaan. ... Implementasi teknologi informasi pada ... diterapkan apabila ditinjau dari segi relevansi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

5

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang di atas, maka dapat di ambil beberapa

rumusan masalah yang berhubungan dengan sistem otomasi Senayan di

Kantor Perpustakaan dan Arsip Kabupaten Karanganyar.

1.2.1 Apakah kegiatan – kegiatan dalam proses pengolahan bahan

pustaka buku di Kantor Perpustakaan dan Arsip Kabupaten

Karanganyar yang berhubungan dengan sistem otomasi SLiMS?

1.2.2 Hambatan - hambatan apa sajakah yang dialami dalam penerapan

Software otomasi SLiMS di Kantor Perpustakaan dan Arsip

Kabupaten Karanganyar?

1.3 Tujuan

Adapun tujuan penulis dalam penelitian ini adalah:

1.3.1 Mengetahui tentang sebuah implementasi software Senayan

Library Managenent System dalam pengolahan bahan pustaka

khususnya buku.

1.3.2 Mengetahui hambatan – hambatan dalam penerapan Software

SLiMS di Perpustakaan.

Page 6: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang - digilib.uns.ac.id...pengolahan buku di perpustakaan. ... Implementasi teknologi informasi pada ... diterapkan apabila ditinjau dari segi relevansi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

6

1.4 Manfaat Penulisan Tugas Akhir

Manfaat yang diberikan oleh tugas akhir ini adalah sebagai berikut :

1.4.1 Memberikan pemahaman pada pustakawan dalam bidang otomasi

perpustakaan khususnya bahasan tentang program open source

SLiMS.

1.4.2 Menjadi sebuah wacana yang dapat menambah pengetahuan dan

juga sebagai bahan pengembangan ilmu dari tahun ke tahun.

1.5 Metode Pengumpulan Data

Kuliah Kerja Perpustakaan (KKP) yang dilaksanakan pada tanggal

1 Februari sampai 9 Maret 2013, di Kantor Perpustakaan dan Arsip

Kabupaten Karanganyar.

Pelaksanaan Kuliah Kerja Perpustakaan di Kantor Perpustakaan

dan Arsip Kabupaten Karanganyar dilaksanakan pada hari dan jam kerja

sebagai berikut:

Senin – Kamis : 07.30 – 13.30 WIB

Jumat : 07.30 – 11.00 WIB

Sabtu : 07.30 – 12.00 WIB

Dalam Kuliah Kerja Perpustakaan ini, penulis mencari dan

mengumpulkan data untuk penulisan Tugas Akhir. Adapun metode

pengumpulan data yang penulis gunakan adalah sebagai berikut :

Page 7: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang - digilib.uns.ac.id...pengolahan buku di perpustakaan. ... Implementasi teknologi informasi pada ... diterapkan apabila ditinjau dari segi relevansi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

7

1.5.1 Metode Observasi

Metode Observasi adalah kegiatan untuk melakukan

pengukuran. Akan tetapi, observasi atau pengamatan di sini

diartikan lebih sempit, yaitu pengamatan dengan menggunakan

indera penglihatan yang berarti tidak mengajukan pertanyaan –

pernyataan (soehartono, 2011: 69).

1.5.2 Metode Wawancara

Metode Wawancara adalah pengumpulan data dengan

mengajukan pertanyaan secara langsung oleh pewawancara

(pengumpul data) kepada responden, dan jawaban – jawaban

responden dicatat atau direkam dengan alat perekam (tape

recorder). Teknik wawancara dapat digunakan pada responden

yang buta huruf atau tidak terbiasa membaca dan menulis,

termasuk anak – anak. Wawancara juga dapat dilakukan dengan

telepon (soehartono, 2011: 67 - 68).

Pengumpulan data dengan wawancara dilakukan dengan

pembimbing teknis perpustakaan saat melakukan kegiatan Kuliah

Kerja Perpustakaan (KKP) di Kantor Perpustakaan dan Arsip

Daerah Kabupaten Karanganyar.

Page 8: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang - digilib.uns.ac.id...pengolahan buku di perpustakaan. ... Implementasi teknologi informasi pada ... diterapkan apabila ditinjau dari segi relevansi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

8

1.5.3 Studi Kepustakaan

Studi Pustaka adalah serangkaian kegiatan yang berkenaan

dengan metode pengumpulan data pustaka, Membaca dan

mencatat serta mengolah bahan penelitian (Mestika Zed, 2004:

3). Segala usaha yang dilakukan oleh penulis guna memperoleh

informasi yang relevan dengan topik atau masalah yang akan

atau sedang diteliti dari berbagai bahan pustaka.

1.5.4 Metode Dokumentasi atau Arsip

Metode Dokumentasi adalah bahan tertulis atau benda yang

berkaitan dengan suatu peristiwa atau aktivitas tertentu,

biasanya merupakan rekaman atau dokumen tertulis seperti

arsip, data base, surat-surat, rekaman gambar, benda-benda

peninggalan yang berkaitan dengan suatu peristiwa (Arikunto,

2006: 231). Metode ini digunakan untuk memperoleh data

tentang gambaran umum Kantor Perpustakaan dan Arsip

Kabupaten Karanganyar.

Page 9: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang - digilib.uns.ac.id...pengolahan buku di perpustakaan. ... Implementasi teknologi informasi pada ... diterapkan apabila ditinjau dari segi relevansi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

9

1.6 Sistematika Penulisan Tugas Akhir

Bab I. PENDAHULUAN

Pada bab ini berisi tentang :

1.1 Latar belakang masalah.

1.2 Rumusan Masalah.

1.3 Manfaat penulisan Tugas Akhir .

1.4 Tujuan Penulisan Tugas Akhir.

1.5 Metode Pengumpulan Data Tugas Akhir.

1.6 Sistematika Penulisan Tugas Akhir.

Bab II. TINJAUAN PUSTAKA

Pada bab ini berisi tentang :

2.1 Perpustakaan

2.1.1 Pengertian Perpustakaan.

2.2.1 Fungsi Perpustakaan.

2.3.1 Peranan Perpustakaan.

2.2 Perpustakaan Kabupaten

2.3 Otomasi Perpustakaan

2.4.1 Manfaat Otomasi Perpustakaan.

2.5.1 Cakupan Otomasi Perpustakaan.

2.6.1 Piranti Otomasi Perpustakaan.

2.7.1 Faktor – faktor yang menjadi hambatan dalam

penerapan sistem otomasi.

2.8.1 Senayan Library Management System (SLiMS)

Page 10: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang - digilib.uns.ac.id...pengolahan buku di perpustakaan. ... Implementasi teknologi informasi pada ... diterapkan apabila ditinjau dari segi relevansi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

10

Bab III. GAMBARAN UMUM

Pada bab ini berisi tentang :

3.1 Sejarah Singkat.

3.2 Visi dan Misi Perpustakaan dan Arsip Kabupaten

Karanganyar.

3.3 Tugas dan Fungsi Perpustakaan dan Arsip Kabupaten

Karanganyar.

3.4 Dasar Hukum.

3.5 Struktur Organisasi.

3.6 Sumber Daya Manusia.

3.7 Pelayanan.

3.8 Koleksi.

3.9 Pemakai.

Bab IV. PEMBAHASAN MASALAH

Pada bab ini berisi tentang :

4.1 Analisis Masalah

4.2 Kegiatan – kegiatan dalam proses pengolahan bahan pustaka

buku di Kantor Perpustakaan dan Arsip Kabupaten

Karanganyar yang berhubungan dengan sistem otomasi

SLiMS.

4.3 Hambatan - hambatan yang dialami dalam penerapan

Software otomasi SLiMS di Kantor Perpustakaan dan Arsip

Kabupaten Karanganyar.

Page 11: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang - digilib.uns.ac.id...pengolahan buku di perpustakaan. ... Implementasi teknologi informasi pada ... diterapkan apabila ditinjau dari segi relevansi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

11

Bab V. PENUTUP

Pada bab ini berisi tentang :

5.1 Kesimpulan

5.2 Saran

Page 12: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang - digilib.uns.ac.id...pengolahan buku di perpustakaan. ... Implementasi teknologi informasi pada ... diterapkan apabila ditinjau dari segi relevansi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

12

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

2.4 Perpustakaan

2.9.1 Pengertian Perpustakaan

Perpustakaan adalah “sebuah ruangan, bagian sebuah gedung

ataupun gedung itu sendiri yang digunakan untuk menyimpan buku

dan terbitan lainnya yang bisanya disimpan menurut tata urutan

tertentu untuk digunakan pembaca, bukan untuk dijual”. (Sulistyo-

Basuki, 1994:1)

Menurut Undang-Undang Nomor 43 tahun 2007 dalam Lasa HS

menyatakan bahwa ”Perpustakaan adalah institusi pengelola koleksi

karya tulis, karya cetak, dan/atau karya rekam secara profesional

dengan sistem yang baku guna memenuhi kebutuhan pendidikan,

penelitian, pelestarian, informasi, dan rekreasi para pemustaka”. (

Lasa HS, 2009: 263 )

Perpustakaan adalah suatu ruangan, bagian dari bangunan, atau

gedung itu sendiri, yang berisi buku-buku koleksi, yang disusun dan

diatur sedemekian rupa sehingga mudah dicari dan dipergunakan

apabila sewaktu-waktu diperlukan untuk pembaca (Sutarno NS, M.Si,

2003: 7)

Page 13: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang - digilib.uns.ac.id...pengolahan buku di perpustakaan. ... Implementasi teknologi informasi pada ... diterapkan apabila ditinjau dari segi relevansi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

13

Perpustakaan adalah lembaga yang menghimpun pustaka dan

menyediakan sarana bagi orang untuk memanfaatkan koleksi pustaka

tersebut (Soetminah, 1992: 32)

Perpustakaan adalah suatu unit kerja yang berupa tempat

menyimpan koleksi bahan pustaka yang diatur secara sistematis

dengan cara tertentu untuk digunakan secara berkesinambungan oleh

pemakainya sebagai sumber informasi (C. Larasati Milburga, 1991:

17)

2.10.1 Fungsi Perpustakaan

Beberapa fungsi perpustakaan adalah sebagai berikut :

1. Sebagai sarana simpan karya manusia

Perpustakaan berfungsi sebagai tempat menyimpan karya

manusia, karya cetak seperti buku, majalah dan sejenisnya serta

karya rekam seperti kaset dan sejenisnya. Perpustakaan juga dapat

berfungsi sebagai arsip bagi produk yang dihasilkan oleh

masyarakat sebagai khasanah budaya bangsa.

2. Fungsi informasi

Perpustakaan memiliki berbagai koleksi yang didalamnya

terdapat informasi. Bagi anggota masyarakat yang memerlukan

informasi dapat meminta ataupun menayakannya ke perpustakaan.

Informasi yang diminta dapat berupa informasi mengenai tugas

Page 14: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang - digilib.uns.ac.id...pengolahan buku di perpustakaan. ... Implementasi teknologi informasi pada ... diterapkan apabila ditinjau dari segi relevansi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

14

sehari-hari, pelajaran, maupun informasi lainnya. Dengan koleksi

yang tersedia maka perpustakaan harus berusah menjawab setiap

pertanyaan yang diajukan ke perpustakaan.

3. Fungsi rekreasi

Masyarakat dapat menikmati rekreasi dengan cara membaca

dan bacaan ini disediakan oleh perpustakaan. Fungsi rekreasi ini

tampak nyata pada perpustakaan umum, yaitu perpustakaan yang

dikelola dengan dana umum serta terbuka untuk umum.

4. Fungsi pendidikan

Perpustakaan sebagai sarana pendidikan nonformal dan

informal, artinya perpustakaan merupakan tempat belajar di luar

sekolah maupun didalam lingkungan sekolah.

5. Fungsi kultural

Perpustakaan merupakan tempat untuk mendidik dan

mengembangkan apresiasi budaya masyarakat. Pendidikan ini

dapat dilakukan dengan cara menyelenggarakan pameran,

pertunjukan seni, pemutaran film bahkan bercerita untuk anak-anak

(Sulistyo-Basuki, 1991:27-28).

Berdasarkan uraian di atas terlihat bahwa perpustakaan

memiliki bermacam fungsi untuk menunjang kebutuhan pengguna.

Page 15: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang - digilib.uns.ac.id...pengolahan buku di perpustakaan. ... Implementasi teknologi informasi pada ... diterapkan apabila ditinjau dari segi relevansi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

15

2.11.1 Peranan Perpustakaan

Peranan sebuah perpustakaan adalah bagian dari tugas pokok

yang harus dijalankan. Oleh karena itu peranan perpustakaam yang harus

dijalankan dapat menentukan dan mempengaruhi tercapainya suatu tujuan

perpustakaan. Peranan tersebut berhubungan dengan fungsi perpustakaan.

Peranan yang dapat dijalankan oleh perpustakaan antara lain adalah :

1. Perpustakaan merupakan media yang menghubungkan antara sumber

informasi dan ilmu pengetahuan yang terkandung di dalam koleksi

perpustakaan dengan para pemakainya.

2. Perpustakaan mempunyai peranan sebagai sarana untuk menjalin dan

mengembangkan komunikasi antara sesama pemakai dan antara

penyelenggara perpustakaan dengan masyarakat yang dilayani.

3. Perpustakaan dapat berperan sebagai lembaga untuk mengembangkan

minat baca, kegemaran membaca, kebiasan membaca, dan budaya baca,

melalui penyediaan berbagai bahan bacaan yang sesuai dengan

keinginan dan kebutuhan masyarakat.

4. Perpustakaan dapat berperan aktif sebagai fasilitator, mediator, dan

motivator bagi mereka yang ingin mencari, memanfaatkan dan

mengembangkan ilmu pengetahuan dan pengalamannya.

5. Perpustakaan merupakan agen perubahan, agen pembangunan, dan agen

kebudayaan umat manusia.

(Sutarno NS, 2003: 55)

Page 16: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang - digilib.uns.ac.id...pengolahan buku di perpustakaan. ... Implementasi teknologi informasi pada ... diterapkan apabila ditinjau dari segi relevansi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

16

2.5 Pengertian Perpustakaan Kabupaten

Perpustakaan umum pemerintah daerah. Perpustakaan umum yang

didirikan (tidak selalu) dan dikelola oleh Pemda. Biasanya pendirian

perpustakaan umum berasal dari inisiatif bupati, walikota, ataupun gubernur

yang selanjutnya diambil alih oleh Pemda (Sulistyo – Basuki, 1994:40).

2.6 Otomasi Perpustakaan

Perpustakaan digital adalah “sebuah sistem yang memiliki berbagai

layanan dan obyek informasi yang mendukung akses objek informasi

tersebut melalui perangkat digital. Layanan ini diharapkan dapat

mempermudah pencarian informasi dalam koleksi objek informasi tersebut

melalui perangkat digital”.(Kanisius, 2008:31)

Otomasi perpustakaan adalah penerapan teknologi informasi digunakan

sebagai sistem informasi manajemen perpustakaan (Widodo, 2008).

Otomasi Perpustakaan didefinisikan “sebuah penerapan teknologi

informasi untuk kepentingan perpustakaan, mulai dari pengadaan hingga ke

jasa informasi bagi pembaca” (Sulistyo – Basuki, 1994:95).

Senayan adalah suatu progam Open Source Software (OSS) berbasis web

untuk memenuhi kebutuhan automatisasi pengelolaan perpustakaan (library

automation) skala kecil hingga skala besar. Dengan fitur yang cukup

lengkap dan masih terus aktif dikembangkan, Senayan sangat cocok

digunakan bagi perpustakaan yang memiliki koleksi, anggota dan

Page 17: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang - digilib.uns.ac.id...pengolahan buku di perpustakaan. ... Implementasi teknologi informasi pada ... diterapkan apabila ditinjau dari segi relevansi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

17

pustakawan yang jumlahnya cukup banyak baik di jaringan lokal (intranet)

maupun Internet.

2.3.1 Manfaat Otomasi Perpustakaan

Otomasi Perpustakaan dengan menerapkan kemajuan TI akan

memberikan manfaat sebagai berikut.

a. Mengefisiensikan dan mempermudah pekerjaan dalam perpustakaan.

b. Memberikan layanan yang lebih baik kepada pengguna perpustakaan.

c. Meningkatkan citra perpustakaan.

d. Pengembangan insfrakstruktur nasional, regional, dan global (Kanisius,

2008:37).

2.3.2 Cakupan Otomasi Perpustakaan

Bidang cakupan otomasi layanan perpustakaan dengan

menggunakan teknologi informasi dapat untuk menjalankan sistem

layanan secara otomatis mulai dari :

a. Usulan koleksi.

b. Inventarisasi.

c. Katalogisasi.

d. Inventarisasi.

e. Sirkulasi, reserve, inter – library loan.

f. Pengelolaan penerbitan berkala,

g. Pengelolaan anggota (Kanisius, 2008:38).

Page 18: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang - digilib.uns.ac.id...pengolahan buku di perpustakaan. ... Implementasi teknologi informasi pada ... diterapkan apabila ditinjau dari segi relevansi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

18

2.3.3 Piranti Otomasi Perpustakaan

Dalam sebuah sistem otomasi perpustakaan terdapat beberapa unsur

atau syarat yang saling mendukung dan terkait antara satu dengan yang

lainnya. Unsur – unsur atau syarat tersebut sebagai berikut.

a. Pengguna (users).

Pengguna merupakan unsur utama dalam sebuah sistem otomasi

perpustakaan.

b. Perangkat Keras (Hardware).

Sebuah mesin yang dapat menerima dan mengolah data menjadi

informasi secara cepat dan tepat serta diperlukan program untuk

menjalankannya.

c. Perangkat Lunak (software).

Perangkat lunak adalah istilah yang digunakan untuk

menggambarkan instruksi – instruksi yang memberitahu perangkat

keras untuk melakukan suatu tugas sesuai dengan perintah.

d. Network/Jaringan.

Otomasi perpustakaan harus mampu memenuhi kebutuhan akan

pemanfaatan sumber daya bersama melalui teknologi informasi.

e. Data

Page 19: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang - digilib.uns.ac.id...pengolahan buku di perpustakaan. ... Implementasi teknologi informasi pada ... diterapkan apabila ditinjau dari segi relevansi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

19

Merupakan bahan baku informasi. Data dapat berupa alfabet, angka,

maupun simbol khusus.

f. Manual/Panduan Operasional.

Biasa disebut prosedur adalah penjelasan bagaimana memasang,

menyesuaikan, menjalankan suatu perangkat keras atau perangkat

lunak (Kanisius, 2008:38 - 42).

2.3.4 Faktor – faktor yang menjadi hambatan dalam penerapan

sistem otomasi.

a. Kurangnya pengetahuan pustakawan Indonesia akan komputer dan

aplikasinya, khususnya menyangkut otomasi perpustakaan.

b. Kurangnya sumber daya yang menguasai masalah komputer

sekaligus juga mengetahui masalah perpustakaan.

c. Kurangnya perangkat lunak yang dirancang bangun untuk

perpustakaan dengan harga yang terjangkau oleh perpustakaan.

d. Tiadanya format baku sehingga masing – masing perpustakaan

menggunakan format berlainan.

e. Belum adanya peraturan pengatalogan yang berstandar nasional dan

diterima oleh semua pihak.

f. Belum tersedia dana khusus untuk pengadaan perangkat lunak yang

dirancang bangun untuk keperluan perpustakaan.

Page 20: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang - digilib.uns.ac.id...pengolahan buku di perpustakaan. ... Implementasi teknologi informasi pada ... diterapkan apabila ditinjau dari segi relevansi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

20

g. Kendala lain yang berkaitan dengan kendala sebelumnya seperti

kurangnya jaringan dan kerjasama antar perpustakaan dan lain – lain.

Otomasi perpustakaan merupakan masalah yang tetap hangat bagi

perpustakan Indonesia untuk dasawarsa 90-an dan awal abad 21. Dalam

hal itu, pustakawan dituntut untuk tetap mau belajar mengenai komputer,

mempertinggi pengetahuan, dan membuka tangan terhadap uluran

kerjasama karena masalah yang dihadapi tidak dapat ditangani sendiri

(Sulistyo-Basuki, 1994:105-106).

2.3.5 Senayan Library Management System (SLiMS)

Senayan Library Management System (SLiMS) adalah perangkat

lunak atau software sumber terbuka yang dilisensikan di bawah GPL. v3.

Senayan adalah open source software (OSS) berbasis web untuk

memenuhi kebutuhan otomasi perpustakaan (library automation) skala

kecil hingga skala besar. Dengan fitur yang lengkap senayan sangat cocok

digunakan bagi perpustakaan yang memiliki koleksi, anggota dan staf yang

banyak baik di lingkungan jaringan lokal (intranet) maupun internet.

Aplikasi web yang dikembangkan oleh tim pusat informasi dan humas

Departemen Pendidikan Nasional Republik Indonesia ini di bangun

menggunakan PHP, basis data MySQL, dan pengontrol versi GIT.

Page 21: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang - digilib.uns.ac.id...pengolahan buku di perpustakaan. ... Implementasi teknologi informasi pada ... diterapkan apabila ditinjau dari segi relevansi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

21

Senayan berukuran kecil dapat dengan mudah dipasang di komputer,

baik di instal di system linux maupun windows. “besar seluruh file

program, termasuk file linux kurang dari 1 gigabita”. Meski dibangun

diatas platform GNU/LINUX, senayan bisa berjalan hampir di semua

system operasi komputer, termasuk windows dan unix. Untuk

memudahkan interaktivitas, pengguna aplikasi ini juga memakai teknologi

AJAX (Asinchronous java script and XML) untuk tampilannya

diperamban. Beberapa software bersumber terbuka lain juga dipasang di

senayan untuk memperkaya fiturnya, seperti genbarcode untuk membuat

barcode, PhpThump untuk menampilkan gambar, dan tinyMCE untuk

penyuntingan teks berbasis web.

Yang terpenting senayan dirancang sesuai dengan pengelolaan koleksi

perpustakaan, misalnya standar pengatalogan yang memenuhi syarat

Anglo – American Cataloging Rules (AACR). Standar ini umum dipakai

di seluruh dunia. “Karena yang mengembangkan adalah pustakawan di

seluruh dunia”.

Senayan dapat membantu pihak manajemen untuk membuat kebijakan

pengadaan atau sebagai bahan pertimbangan untuk memutuskan suatu

kebijakan bagi perpustakaan. Semua kegiatan ini mungkin dilakukan

dengan menggunakan menu – menu yang ada di senayan lengkap dengan

penjelasannya.

a) Online Public Access Catalog.

Page 22: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang - digilib.uns.ac.id...pengolahan buku di perpustakaan. ... Implementasi teknologi informasi pada ... diterapkan apabila ditinjau dari segi relevansi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

22

OPAC berfungsi sebagai alat bantu bagi pengguna

perpustakaan untuk menelusur koleksi yang ada di

perpustakaan.

b) Bibliography

Bibliografi merupakan menu yang digunakan untuk melakukan

kegiatan pengelolaan koleksi perpustakaan.

c) Circulation

Circulation merupakan menu yang dilgunakan untuk melakukan

kegiatan layanan sirkulasi seperti peminjaman, pengembalian,

perpanjangan dan memesan koleksi yang sedang dipinjam oleh

pengguna lain.

d) Membership

Membership merupakan menu yang digunakan untuk manajemen

anggota perpustakan.

e) Master File

Master file merupakan menu yang digunakan untuk memanajemen

data master seperti data penerbit, pengarang, kota terbit dan subjek.

f) Stock Take

Stock Take merupakan menu yang disediakan untuk melakukan

Stock Opname. Dengan ini perpustakaan berusaha untuk

Page 23: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang - digilib.uns.ac.id...pengolahan buku di perpustakaan. ... Implementasi teknologi informasi pada ... diterapkan apabila ditinjau dari segi relevansi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

23

mencocokan data koleksi yang ada di dalam database senayan

dengan data riil di koleksi di rak.

g) System

System merupakan menu yang disediakan oleh pengembang senayan

untuk melakukan kegiatan pengaturan terhadap perangkat lunak

secara umum.

h) Reporting

Reporting merupakan menu yang menyediakan berbagai laporan

terkait dengan aktivitas di perpustakaan dalam memanfaatkan

senayan sebagai perangkat lunak otomasi.

i) Serial Control

Serial control merupakan menu yang menyediakan untuk melakukan

kegiatan koleksi terbitan berkala.

j) Union Catalog Server

Union Catalog Server merupakan fasilitas atau menu yang

disediakan senayan untuk membangun katalog induk antar pengguna

senayan.

k) Counter Visitor

Counter Visitor merupakan menu atau fasilitas yang fungsinya sama

dengan presensi.

(http://arabica.blogdetik.com/index.php/2013/09/03/slims-senayan-

library-management-system-sebagai-solusi-gratis-pengembangan-

perpustakaan-digital-di-seluruh-indonesia.

Page 24: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang - digilib.uns.ac.id...pengolahan buku di perpustakaan. ... Implementasi teknologi informasi pada ... diterapkan apabila ditinjau dari segi relevansi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

24

BAB III

GAMBARAN UMUM

PERPUSTAKAAN DAERAH DAN ARSIP KABUPATEN

KARANGANYAR

3.10 Sejarah Singkat

Perpustakaan Umum Pemerintah Kabupaten Daerah Tingkat II

Karanganyar diresmikan oleh Gubernur Jawa Tengah (Bp. H. Ismail), pada

tanggal 5 Juli 1985, dengan menempati ruangan di Kompleks GOR Nyi

Ageng Karang (GOR Mini), yang beralamat di Jalan Lawu Karanganyar.

Perpustakaan umum secara organisasional berada di bawah binaan

Sub bagian perpustakaan pada bagian Hukum, Organisasi dan Tatalaksana

(HOT) Sekretariat Daerah Pemerintah Kabupaten Dati II Karanganyar.

Selanjutnya pada tahun 1989 Bagian HOT dipecah menjadi Bagian Hukum

dan untuk Perpustakaan umum berada dalam sub bagian Perpustakaan Bagian

Organisasi dan tata laksana Sekretariat daerah Kabupaten Daerah Tingkat II

Karanganyar.

Dalam perkembangannya berdasarkan Keputusan Menteri Dalam

Negeri Nomor 56 1994 yang ditindaklanjuti dengan peraturan daerah

Kabupaten Daerah tingkat II Karanganyar Nomor 13 Tahun 1996 tentang

Pembentukan dan Organisasi Tata Kerja Perpustakaan Umum Kabupaten

Page 25: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang - digilib.uns.ac.id...pengolahan buku di perpustakaan. ... Implementasi teknologi informasi pada ... diterapkan apabila ditinjau dari segi relevansi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

25

Daerah Tingkat II Karanganyar, sejak itu Perpustakaan Umum menjadi Unit

Pelaksana Daerah (UPD).

Dalam era otonomi Daerah berdasarkan Peraturan Daerah Nomor

10 tahun 2001, Perpustakaan Umum Kabupaten Karanganyar, menjadi

Kantor Perpustakaan Umum dan Arsip Daerah Kabupaten Karanganyar.

Kemudian dalam perkembangannya sesuai dengan Peraturan Daerah

Kabupaten Karanganyar Nomor 3 tahun 2010 tentang Susunan Organisasi

dan Tata Kerja Lembaga Teknis Daerah, Badan Pelayanan Perizinan Terpadu

dan Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Karanganyar menjadi Kantor

Perpustakaan dan Arsip Kabupaten Karanganyar.

3.11 Visi dan Misi Perpustakaan dan Arsip Kabupaten Karanganyar

3.2.1 Visi Perpustakaan dan Arsip Kabupaten Karanganyar :

Masyarakat gemar membaca sepanjang hayat tanpa ikatan serta

terciptanya keamanan dokumen negara.

3.2.2 Misi Perpustakaan dan Arsip Kabupaten Karanganyar :

a.Mendorong masyarakat berbudaya membaca melalui perpustakaan.

b.Menciptakan pelayanan prima kepada peminjam bahan-bahan

pustaka/pengguna perpustakaan dan kearsipan.

c.Memberikan motivasi kepada masyarakat tentang arti pentingnya

perpustakaan.

Page 26: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang - digilib.uns.ac.id...pengolahan buku di perpustakaan. ... Implementasi teknologi informasi pada ... diterapkan apabila ditinjau dari segi relevansi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

26

3.12 Tugas dan Fungsi Perpustakaan dan Arsip Kabupaten

Karanganyar

3.3.1 Tugas Perpustakaan dan Arsip Kabupaten Karanganyar :

Kantor Perpustakaan mempunyai tugas melaksanakan sebagaian

tugas Pemerintahan Daerah dibidang perpustakaan.

3.3.2 Fungsi Perpustakaan dan Arsip Kabupaten Karanganyar :

a) Perumusan kebijaksanaan teknis di bidang pengembangan,

pembinaan, dan pendayagunaan perpustakaan.

b) Penyusunan dan pelaksanaan rencana strategis dan rencana

kerjata hunan di bidang pengembangan, pembinaan, dan

pendayagunaan perpustakaan.

c) Penyelenggaraan pendidikan latihan dan pembinaan sumber daya

manusia di bidang perpustakaan.

d) Pelaksanaan kerjasama di bidang perpustakaan dan informasi

dengan badan atau lembaga lain, baik di dalam maupun diluar

daerah.

e) Pelaksanaan pembinaan semua jenis perpustakaan baik

perpustakaan di instansi atau lembaga pemerintah maupun swasta

yang ada di daerah.

f) Pelaksanaan pengumpulan, penyimpanan, pengolahan, dan

pelayanan bahan pustaka dari dalam dan luar daerah serta

perawatan dan pelestarian bahan pustaka.

Page 27: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang - digilib.uns.ac.id...pengolahan buku di perpustakaan. ... Implementasi teknologi informasi pada ... diterapkan apabila ditinjau dari segi relevansi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

27

g) Pengolahan karyacetak dan karya rekam sesuai dengan ketentuan

peraturan perundang-undangan yang berlaku.

h) Pelaksanaan penyusunan naskah bibliografi, catalog daerah, induk

daerah, bahan rujukan berupa indeks, bibiliografi subyek, abstrak,

dan penyusunan perangkat lunak lainnya.

i) Pelaksanaan jasa koleksi seperti bahan rujukan, naskah,

multimedia, dan jaringan otomasi perpustakaan.

j) Pelaksanaan pembentukan jaringan informasi perpustakaan di

lingkungan Pemerintah Daerah.

3.13 Dasar Hukum

Dasar hukum penyusunan Laporan Pelaksanaan Tugas ini adalah :

1. Landasan Idiil : Pancasila

2. Landasan Konstitusional : UUD Tahun 1945

3. Landasan Struktural : Undang-Undang No.32 Tahun 2004

4. Landasan Operasional :

a. Undang-UndangNomor 43 Tahun 2007 tentang Perpustakaan.

b. Undang-UndangNomor 43 Tahun 2009 tentang Kearsipan.

c. Peraturan Daerah Kabupaten Karanganyar Nomor 3 Tahun 2010

Tentang Organisasi dan Tata Kerja Lembaga Teknis Daerah,

Badan Pelayanan Perizinan Terpadu dan satuan Polisi Pamong

Praja Kabupaten Karanganyar.

Page 28: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang - digilib.uns.ac.id...pengolahan buku di perpustakaan. ... Implementasi teknologi informasi pada ... diterapkan apabila ditinjau dari segi relevansi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

28

d. Keputusan Bupati Karanganyar Nomor 10 Tahun 2009

tentanguraian Tugas Pokok dan Fungsi Jabatan Struktural pada

Kantor Perpustakaan dan Arsip Kabupaten Karanganyar.

3.14 Struktur Organisasi

Dibawah ini adalah struktur organisasi di Perpustakaan dan Arsip

Kabupaten Karanganyar.

Bagan 1

Struktur Organisasi

Perpustakaan Daerah dan Arsip Kabupaten Karanganyar

3.15

3.16

3.17

Sumber : Data Perpustakaan dan Arsip Kabupaten Karanganyar ,2013.

Kepala Perpustakaan

Sub. Bagian Tata Usaha

Seksi Akuisisi Dan Pengolahan Bahan Pustaka

Seksi Pelayanan Informasi Pustaka Dan Arsip

Seksi Pengumpulan Dan Pengelolaan Arsip

Page 29: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang - digilib.uns.ac.id...pengolahan buku di perpustakaan. ... Implementasi teknologi informasi pada ... diterapkan apabila ditinjau dari segi relevansi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

29

Sunanan pejabat struktural Kantor Perpustakaan dan Arsip

Kabupaten Karanganyar Tahun 2013 sebagai berikut :

1. Kepala Kantor : Drs.Edy Yusworo, MM

2. Kepala Sub Bagian Tata Usaha : Wiwik Triyani, S.Sos

3. Kepala Akuisisi&Pengolahan Bahan Pustaka: Drs.Djody Hastorahardjo

4. Kasi Pelayanan & Informasi Arsip : Drs. Sarwono

5. Kasi Pengumpulan & Pengolahan Arsip : Sawaldi, SH.

3.6 Sumber Daya Manusia

Sumber daya manusia merupakan faktor pendukung dan

kelancaran dalam pengembangan perpustakaan. Perpustakaan dan Arsip

Kabupaten Karanganyar mempunyai sumber daya manusia. Berikut daftar

staf yang ada di Perpustakaan dan Arsip Kabupaten Karanganyar :

Tabel 1

Tingkat Jenjang Pendidikan Staf

Perpustakaan dan Arsip Kabupaten Karanganyar

NAMA/NIP PANGKAT /

GOL

JABATAN

Drs. EDY YUSWORO, MM NIP. 19590805 198003 1 006 WIWIK TRIYANI, S.Sos NIP. 19590616 198503 2 011 Sawaldi, SH NIP. 19641028 198607 1 001 Drs. Sarwono

Pembina (IV/b)

Penata (III/d)

Pembina

(III/c)

Kepala Kantor Perpustakaan Umum dan Arsip Daerah

Kasubbag Tata Usaha

Kasi Pengumpulan dan Penge

lolaan Arsip

Page 30: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang - digilib.uns.ac.id...pengolahan buku di perpustakaan. ... Implementasi teknologi informasi pada ... diterapkan apabila ditinjau dari segi relevansi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

30

NIP. 500 085 621 Drs.DJODY HASTORAHARDJO NIP. 19631224 199301 1 001 Drs. Parwoto, MM NIP. 19590126 198611 1 001 AGUS DWI K, S.Sos NIP. 19740814 198903 1 001 DWI MARHENTO, SM.HK NIP. 19561204 198603 1 005 DONO SISWANTO, A.Md. NIP. 19680227 198903 1 002 ENDANG SRI HARTINI NIP. 19570628 198202 2 002 SUYATNA NIP.19640117 198703 1 006 SUYATMI, SE, MM NIP. 19711102 199503 2 003 SUWARDI, SH NIP. 19630129 199009 1 001 TUKINO NIP. 19660202 198901 1 002 CATUR PRABOWO, SH NIP. 19620425 198911 1 002 NARWATI, SE NIP. 19690917 199311 2 001 SRI SUGIYARTO NIP. 19661016 199003 1 004 KASMIASIH, SH NIP. 19740616 199903 2 004 DYAH RATNANINGSIH NIP. 19710227 200701 2 005 TRI SUWARNO NIP. 19730219 200701 1 007 SUBAGYO NIP. 19560113 198503 1 006

Penata Tk.I (III/d) Penata (III/c)

Penata Tk. I

(III/d)

Penata Tk.I (III/d)

Penata (III/c)

Penata (III/c)

Penata Muda Tk.I

(III/b)

Penata Muda Tk.I (III/b)

Penata Muda Tk.I

(III/b)

Penata Muda Tk.I (III/b)

Penata Muda Tk.I

(III/b)

Penata Muda (III/a)

Penata Muda

(III/a)

Pengatur Tk.I (II/d)

Pengatur Tk.I

(II/d)

Pengatur Muda Tk.I (II/b)

Pengatur Muda Tk.I

(II/b)

Pengatur Muda (II/a)

Kasi Pelayanan Informasi Pus taka dan Arsip

Kasi Akuisisi dan Pengolahan Bahan Pusaka

Pustakawan Muda

Arsiparis Muda

Arsiparis Penyelia

Staf

Staf

Staf

Staf

Staf

Staf

Staf

Staf

Staf

Staf

Staf

Staf

Staf ( CPNS )

Page 31: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang - digilib.uns.ac.id...pengolahan buku di perpustakaan. ... Implementasi teknologi informasi pada ... diterapkan apabila ditinjau dari segi relevansi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

31

DWI ARIYANTO, A.Md NIP. 19810127 201001 1 018 HAPSARI BUDI HASTUTI, A.Md NIP. 19800610 201101 2 008 PRIYANTO, A.Md NIP. 19840602 201101 1 010 YUNI KOSARI, A.Md NIP. 19850602 201101 2 015 ETIK TRI NUR C, A.Md NIP. 19870721 201101 2 018 HARYANTO NIP. 19760805 200902 1 004

Pengatur (II/c)

Pengatur (II/c)

Pengatur (II/c)

Pengatur

(II/c)

Pengatur (II/c)

Pengatur Muda

( II/a)

Staf ( CPNS

Staf ( CPNS )

Staf ( CPNS )

Staf ( CPNS )

Staf ( CPNS )

Sumber : Data Perpustakaan dan Arsip Kabupaten Karanganyar, 2013

3.7 Pelayanan

3.7.1 Layanan Keanggotaan

Kantor Perpustakaan dan Arsip Kabupaten Karanganyar memberi

kesempatan kepada masyarakat di wilayah Kabupaten Karanganyar dan

sekitarnya untuk menjadi anggota perpustakaan. Anggota perpustakaan

terdiri dari kelompok sekolah SD, SMP, SMA, Mahasiswa, PNS, dan

Umum. Masa keanggotaan selama 1 tahun, dan jika masa keanggotaan

habis dapat diperpanjang. Adapun syarat-syarat untuk mendaftar

menjadi anggota adalah sebagai berikut:

3.7.1.1 Untuk menjadi anggota perpustakaan harus mendaftar terlebih

dahulu kepada petugas keanggotaan, dengan persyaratan sebagai

berikut :

Page 32: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang - digilib.uns.ac.id...pengolahan buku di perpustakaan. ... Implementasi teknologi informasi pada ... diterapkan apabila ditinjau dari segi relevansi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

32

a. Warga Kabupaten Karanganyar dan sekitarnya.

b. Mengisi formulir pendaftaran dengan persetujuan dari

pihak lembaga atau instansi disertai dengan persetujuan

dari ketua RT anggota dan tidak diperbolehkan untuk

diwakilkan.

c. Melampirkan foto kopi tanda pengenal diri yang sah

Karmas (untuk mahasiswa), KTP (untuk pegawai dan

umum) dan OSIS (untuk anak sekolah).

d. Melampirkan 2 lembar pas foto ukuran 2 x 3.

e. Membayar biaya administrasi masing-masing untuk anak

sekolah Rp.500,-, untuk pegawai atau umum dan

mahasiswa Rp.2000,-. Kartu anggota perpustakaan tersebut

berlaku selama satu tahun.

3.7.1.2 Perpanjangan Kartu Anggota

Perpanjangan kartu anggota perpustakan yang telah habis masa

berlakunya dapat diperpanjang, dengan ketentuan sebagai berikut:

a. Mengisi formulir perpanjangan.

b. Melampirkan fotokopi tanda pengenal diri yang sah dan

masih berlaku,karmas (untuk mahasiswa), KTP (untuk

pegawai dan umu) dan OSIS (untuk anak sekolah).

c. Melampirkan 2 lembar pas foto ukuran 2 x 3.

Page 33: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang - digilib.uns.ac.id...pengolahan buku di perpustakaan. ... Implementasi teknologi informasi pada ... diterapkan apabila ditinjau dari segi relevansi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

33

3.7.2 Layanan Referensi

Layanan referensi ini berada di sirkulasi. Bentuk layanan ini

berupa bantuan secara langsung yabg bersifat personal bagi mereka

yang mencari dan membutuhkan informasi tertentu. Koleksi rujukan

merupakan bahan rujukan yang disusun dengan sistem tertentu untuk

mendapatkan informasi yang lebih khusus. Dimana pengguna bisa

mencari fakta atau informasi tentang latar belakang obyek orang,

peristiwa secara cepatdan mudah. Koleksi rujukan tidak dapat

dibawa pulang atau dipinjamkan, apabila ada pengguna yang

membutuhkan bahan koleksi rujukan hanya diperbolehkan membaca

di tempat atau di foto kopi dengan meminta izin kepada petugas dan

meninggalkan kartu identitas diri yang masih berlaku.

3.7.3 Layanan sirkulasi

Layanan sirkulasi merupakan bagian penting dalam kegiatan

perpustakaan. Betapa pun besar koleksi yang dimiliki sebuah

perpustakaan, layanan sirkulasi dan pemakainya tidak lancar atau

sedikit saja yang memanfaatkannya, maka kecil arti perpustakaan

tersebut. Tetapi sebaliknya jika kegiatan yang dilakukan oleh bagian

sirkulasi lancar dan aktif, maka perpustakaan tersebut boleh

dikatakan baik. Jenis layanan yang diterapkan oleh perpustakaan,

peminjaman, pengembalian dan perpanjangan koleksi terdapat di

perpustakaan. Untuk penjelasannya adalah sebagai berikut :

Page 34: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang - digilib.uns.ac.id...pengolahan buku di perpustakaan. ... Implementasi teknologi informasi pada ... diterapkan apabila ditinjau dari segi relevansi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

34

3.7.3.1 Peminjaman

Petugas mencatat secara otomasi semua hal yang terkait

dengan peminjaman, koleksi yang dipinjam, dan waktu

peminjaman. Lamanya peminjaman yaitu 2 minggu dan jumlah

koleksi yang boleh dipinjam maksimal 2 eksemplar baik buku

fiksi maupun non fiksi. Ada pun prosedur peminjamannya adalah:

a. Peminjam mencari bahan koleksi di rak buku.

b. Setelah buku atau koleksi yang dicari sudah di

dapatkan, peminjam menyerahkan bahan koleksi

kepada petugas perpustakaan.

c. Peminjam kemudian menyelipkan kartu tanda

anggota yang masih berlaku kepada petugas.

d. Setelah selesai di proses dan pencatatan di buku

besar selesai. Petugas menyerahkan kartu anggota

serta buku koleksi yang dipinjam kepada peminjam.

3.7.3.2 Pengembalian

Layanan pengembalian meliputi kegiatan mencatat secara

otomasi hal – hal yang terkait dengan pengembalian seperti data

pengembalian, koleksi yang dikembalikan, waktu pengembalian

termasuk memberikan sanksi denda yang berupauang, per buku,

per hari kepada peminjam apabila ada keterlambatan.

Page 35: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang - digilib.uns.ac.id...pengolahan buku di perpustakaan. ... Implementasi teknologi informasi pada ... diterapkan apabila ditinjau dari segi relevansi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

35

Bagipeminjam yang merusakkan dan menghilangkan buku yang

sama, ada pun prosedur pengembaliannya:

a. Peminjam menyerahkan bahan pustaka yang dipinjam dengan

disertai kartu anggota perpustakan.

b. Petugas melakukan proses pengembalian dan akan

menyerahkan kartu tanda anggota perpustakaan apabila sudah

selesai.

3.7.3.3 Perpanjangan

Syaratnya adalah telah meminjam buku dan belum pernah

di perpanjang. Jika buku terlambat dikembalikan, tidak dapat

diperpanjang lagi. Petugas yang menangani sama dengan petugas

bagian pengembalian. Adapun prosedur perpanjangannya adalah:

a. Peminjam membawa buku yang akan di perpanjangan

menuju petugas di bagian pengembalian.

b. Peminjam membawa foto 2 x 3 untuk ditempel di kartu

anggota perpustakaan yang baru.

c. Petugas memproses buku yang di perpanjang masa

peminjamannya, setelah selesai di serahkan kembali kepada

peminjam.

Page 36: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang - digilib.uns.ac.id...pengolahan buku di perpustakaan. ... Implementasi teknologi informasi pada ... diterapkan apabila ditinjau dari segi relevansi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

36

3.8 Koleksi

Berdasarkan jenisnya, komposisi koleksi bahan pustaka Kantor

Perpustakaan dan Arsip Kabupaten Karanganyar terdiri atas :

1. Koleksi non fiksi, sebanyak 6330 judul, 11.668 eksemplar.

2. Koleksi referensi, sebanyak 704 judul, 938 eksemplar.

3. Koleksi fiksi, sebanyak 1441 judul, 2.886 eksemplar.

4. Koleksi majalah populer, sebanyak 4 judul 1.200 eksemplar.

5. Koleksi kabar lokal, sebanyak 2 judul.

6. Koleksi kabar nasional, sebanyak 1 judul.

7. Koleksi terbitan pemerintah, sebanyak 2 judul.

8. Koleksi terbitan daerah / lokal, sebanyak 2 judul.

9. Koleksi Skripsi, sebanyak 5 judul.

10. Koleksi Thesis, sebanyak 5 judul.

11. Koleksi brosur / pamflet / leaflet, sebanyak 2 buah.

12. Koleksi Peta, sebanyak 3 buah.

13. Koleksi Kliping, sebanyak 3 buah.

14. Koleksi Permainan anak / peraga, sebanyak 6 buah.

Page 37: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang - digilib.uns.ac.id...pengolahan buku di perpustakaan. ... Implementasi teknologi informasi pada ... diterapkan apabila ditinjau dari segi relevansi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

37

15. Koleksi Terekam :

a. Kaset Video, Sebanyak 4 judul.

b. VCD / DVD, Sebanyak 80 judul.

c. CD ROM, Sebanyak 14 judul.

d. Piringan Hitam, Sebanyak 4 judul.

Sumber : Data Perpustakaan dan Arsip Kabupaten Karanganyar ,2013.

3.9 Pemakai

Perpustakaan dan Arsip Kabupaten Karanganyar merupakan

perpustakaan yang berada di kabupaten karanganyar. Perpustakaan dan Arsip

Kabupaten Karanganyar tidak membatasi bagi siapa saja yang ingin

menggunakan fasilitas yang ada di Perpustakaan dan Arsip Kabupaten

Karanganyar. Berikut daftar pengunjung dan peminjam buku di Perpustakaan

dan Arsip Kabupaten Karanganyar.

Page 38: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang - digilib.uns.ac.id...pengolahan buku di perpustakaan. ... Implementasi teknologi informasi pada ... diterapkan apabila ditinjau dari segi relevansi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

38

Tabel 2

Daftar Pengunjung dan Peminjam

Perpustakaan dan Arsip Kabupaten Karanganyar

No Asal Pengunjung

2013

Peminjam

2013

SD 46 3

SMP 113 38

SMA 148 50

Mahasiswa 106 48

PNS / Karyawan 141 30

Umum 229 111

Jumlah 783 280

Sumber : Data Perpustakaan dan Arsip Kabupaten Karanganyar ,2013.

Page 39: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang - digilib.uns.ac.id...pengolahan buku di perpustakaan. ... Implementasi teknologi informasi pada ... diterapkan apabila ditinjau dari segi relevansi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

39

BAB IV

PEMBAHASAN

4.1 Analisis Masalah

Dalam era informasi dan teknologi yang serba canggih saat ini,

perpustakaan juga ikut andil di dalamnya dikarenakan salah satu dari

sumber ilmu dan pusat informasi. Pemanfaatan information technologi (TI)

sebagai sarana dalam meningkatkan kualitas layanan dan operasional telah

membawa perubahan yang besar di perpustakaan. Perkembangan dari

teknologi informasi dapat diukur dengan telah diterapkannya atau

digunakannya berbagai sistem manajemen perpustakaan. Penerapan disini

dapat diartikan juga sebagai pengimplementasian teknologi informasi.

Pengertian Implementasi itu sendiri adalah sarana untuk membuat sesuatu

dan memberikan hasil yang bersifat praktis.

Implementasi teknologi informasi pada perpustakaan meliputi

penerapan aplikasi atau perangkat keras dan perangkat lunak dalam

mengerjakan aktivitas perpustakaan sehari-hari, mulai dari proses

pengadaan, peminjaman, pengelolaan sampai dengan proses pelestarian

koleksinya menggunakan teknologi informasi. Pada kali ini, akan dibahas

tentang penggunaan aplikasi SLiMS atau Senayan Library Management

System. Senayan adalah suatu progam Open Source Software (OSS)

berbasis web untuk memenuhi kebutuhan automatisasi pengelolaan

Page 40: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang - digilib.uns.ac.id...pengolahan buku di perpustakaan. ... Implementasi teknologi informasi pada ... diterapkan apabila ditinjau dari segi relevansi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

40

perpustakaan (library automation) skala kecil hingga skala besar. Dengan

fitur yang digunakan bagi perpustakaan yang memiliki koleksi, anggota dan

pustakawan yang jumlahnya cukup banyak baik di jaringan lokal (intranet)

maupun Internet.

Uraian diatas tentu berimplikasi dengan perpustakaan digital yang

mempunyai pengertian, “sebuah sistem yang memiliki berbagai layanan dan

obyek informasi yang mendukung akses objek informasi tersebut melalui

perangkat digital. Layanan ini diharapkan dapat mempermudah pencarian

informasi dalam koleksi objek informasi tersebut melalui perangkat

digital”.(Kanisius, 2008:31)

4.2 Kegiatan – kegiatan dalam proses pengolahan bahan pustaka

buku di Kantor Perpustakaan dan Arsip Kabupaten

Karanganyar yang berhubungan dengan sistem otomasi SLiMS.

Di Kantor Perpustakaan dan Arsip Kabupaten Karanganyar

penggunaan teknologi informasi sangat dibutuhkan. Penerapan teknologi

informasi disini adalah Software Senayan Library Management System

(SliMS). Senayan adalah suatu progam Open Source Software (OSS)

berbasis web untuk memenuhi kebutuhan automatisasi pengelolaan

perpustakaan (library automation) skala kecil hingga skala besar

(http://eprints.relis.org). Dengan fitur yang cukup lengkap dan masih terus

aktif dikembangkan, Senayan sangat cocok digunakan bagi perpustakaan

Page 41: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang - digilib.uns.ac.id...pengolahan buku di perpustakaan. ... Implementasi teknologi informasi pada ... diterapkan apabila ditinjau dari segi relevansi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

41

yang memiliki koleksi, anggota dan pustakawan yang jumlahnya cukup

banyak baik di jaringan lokal (intranet) maupun Internet.

Pada bahasan ini penulis akan menerangkan tentang penggunaan

software SLiMS untuk penginputan buku di Kantor Perpustakaan dan

Arsip Kabupaten Karanganyar.

Berikut ini merupakan gambaran dari penggunaan software SliMS

di Kantor Perpustakaan dan Arsip Kabupaten Karanganyar :

Gambar 1.

Sumber : Perpustakaan dan Arsip Kabupaten Karanganyar ,2013.

Page 42: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang - digilib.uns.ac.id...pengolahan buku di perpustakaan. ... Implementasi teknologi informasi pada ... diterapkan apabila ditinjau dari segi relevansi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

42

Gambar 2.

Sumber : Perpustakaan dan Arsip Kabupaten Karanganyar ,2013.

Gambar 3.

Sumber : Perpustakaan dan Arsip Kabupaten Karanganyar ,2013.

Page 43: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang - digilib.uns.ac.id...pengolahan buku di perpustakaan. ... Implementasi teknologi informasi pada ... diterapkan apabila ditinjau dari segi relevansi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

43

Gambar 4.

Sumber : Perpustakaan dan Arsip Kabupaten Karanganyar ,2013.

Keterangan Gambar :

Gb.1. Contoh gambar halaman muka dari Software SLiMS yang diterapkan di

Kantor Perpustakaan dan Arsip Kabupaten Karanganyar.

Gb.2. Contoh gambar pilihan menu yang disediakan program SLiMS yang

diterapkan di Kantor Perpustakaan dan Arsip Kabupaten Karanganyar.

Penjelasan pilihan menu di software SLiMS:

a. Online Public Access Catalog.

OPAC berfungsi sebagai alat bantu bagi pengguna perpustakaan

untuk menelusur koleksi yang ada di perpustakaan.

Page 44: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang - digilib.uns.ac.id...pengolahan buku di perpustakaan. ... Implementasi teknologi informasi pada ... diterapkan apabila ditinjau dari segi relevansi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

44

b. Bibliography

Bibliografi merupakan menu yang digunakan untuk melakukan

kegiatan pengelolaan koleksi perpustakaan.

c. Circulation

Circulation merupakan menu yang dilgunakan untuk melakukan

kegiatan layanan sirkulasi seperti peminjaman, pengembalian,

perpanjangan dan memesan koleksi yang sedang dipinjam oleh

pengguna lain.

d. Membership

Membership merupakan menu yang digunakan untuk manajemen

anggota perpustakan.

e. Master File

Master file merupakan menu yang digunakan untuk memanajemen

data master seperti data penerbit, pengarang, kota terbit dan subjek.

f. System

System merupakan menu yang disediakan oleh pengembang

senayan untuk melakukan kegiatan pengaturan terhadap perangkat

lunak secara umum.

g. Reporting

Reporting merupakan menu yang menyediakan berbagai laporan

terkait dengan aktivitas di perpustakaan dalam memanfaatkan

senayan sebagai perangkat lunak otomasi.

Page 45: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang - digilib.uns.ac.id...pengolahan buku di perpustakaan. ... Implementasi teknologi informasi pada ... diterapkan apabila ditinjau dari segi relevansi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

45

Gb.3. Contoh gambar kotak pengisian data buku atau Add New Bibliografi di

software SLiMS Kantor Perpustakaan dan Arsip Kabupaten Karanganyar.

Menu ini digunakan untuk menambah bibliografi baru dilakukan dengan

cara menekan Add New Bibliografi pada program dan akan muncul layar seperti

diatas.

Data bibliografi yang harus dimasukkan adalah :

a. Title : Judul Koleksi

b. Edition : Edisi

c. Author : Pengarang

d. GMD : General Material Disegnation

e. ISBN/ISSN : Nomor ISBN / ISSN

f. Class : Nomor Klasifikasi

g. Publisher : Penerbit

h. Publish year : Tahun Terbit

i. Place : Tempat terbit

j. Collation : Deskripsi fisik

k. Series Title : Judul berseri

l. Call Number : Nomor Panggil Koleksi

Page 46: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang - digilib.uns.ac.id...pengolahan buku di perpustakaan. ... Implementasi teknologi informasi pada ... diterapkan apabila ditinjau dari segi relevansi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

46

m. Topics : Topik atau subyek sesuai dengan data pada master

file

n. Languange : Bahasa

o. Abstract / notes: catatan yang berkaitan dengan bibliografi koleksi

p. Image : Gambar

q. Attachment : File yang berkaitan dengan koleksi

Gb.4. Contoh gambar data buku di input atau Menu Bibliographic list di software

SLiMS Kantor Perpustakaan dan Arsip Kabupaten Karanganyar.Digunakan

untuk melihat data bibliografi yang sudah ada. Informasinya adalah title,

Pengarang, ISBN / ISSN, copies dan last update. Dengan menu ini title,

Pengarang, ISBN / ISSN, copies dan last update dapat diurutkan. Sebagaimana

gambar diatas.

Untuk mengedit atau menghapus bibliography dengan cara :

a. Mengetik judul yang akan dirubah pada search bibliography, kemudian

dilakukan dengan cara menekan seacrh.

b. Melakukan check box data pada judul yang akan dihapus lalu dilakukan

dengan cara menekan delete selected data untuk menghapus dan dilakukan

dengan cara menekan icon edit (sebelah kiri judul) untuk mengedit.

Page 47: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang - digilib.uns.ac.id...pengolahan buku di perpustakaan. ... Implementasi teknologi informasi pada ... diterapkan apabila ditinjau dari segi relevansi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

47

c. Melakukan edit pada bagian yang diinginkan kemudian tekan save /

change.

4.3 Hambatan - hambatan yang dialami dalam penerapan Software

otomasi SLiMS di Kantor Perpustakaan dan Arsip Kabupaten

Karanganyar.

Di dalam penerapan suatu program di sebuah instansi tentu saja

selain keuntungan dalam penggunaanya ditemukan juga suatu hambatan –

hambatan atau permasalahan yang cukup mengganggu dalam

pengoperasiannya.

Faktor – faktor yang menjadi hambatan dalam penerapan sistem

otomasi tersebut ialah

h. Kurangnya pengetahuan pustakawan Indonesia akan komputer dan

aplikasinya, khususnya menyangkut otomasi perpustakaan.

i. Kurangnya perangkat lunak yang dirancang bangun untuk

perpustakaan dengan harga yang terjangkau oleh perpustakaan.

j. Belum tersedia dana khusus untuk pengadaan perangkat lunak yang

dirancang bangun untuk keperluan perpustakaan.

k. Kendala lain yang berkaitan dengan kendala sebelumnya seperti

kurangnya jaringan dan kerjasama antar perpustakaan dll.

Otomasi perpustakaan merupakan masalah yang tetap hangat bagi

perpustakan Indonesia untuk dasawarsa 90-an dan awal abad 21. Dalam

hal itu, pustakawan dituntut untuk tetap mau belajar mengenai komputer,

Page 48: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang - digilib.uns.ac.id...pengolahan buku di perpustakaan. ... Implementasi teknologi informasi pada ... diterapkan apabila ditinjau dari segi relevansi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

48

mempertinggi pengetahuan, dan membuka tangan terhadap uluran

kerjasama karena masalah yang dihadapi tidak dapat ditangani sendiri

(Sulistyo – Basuki, 1994:105-106).

Permasalahan diatas merupakan suatu permasalahan umum dalam

penerapan Software otomasi sebuah instansi. Di Kantor Perpustakaan dan

Arsip Kabupaten Karanganyar permasalahan tersebut berupa:

a. Kurangnya tenaga pustakawan yang ada di Kantor

Perpustakaan dan Arsip Kabupaten Karanganyar yang

berakibat lamanya waktu penyelesaian pengolahan buku di

bagian akuisisi perpustakaan itu sendiri.

b. Belum termaksimalkannya penggunaan software Senayan

Library Management System atau SLiMS di ruang akuisisi.

Page 49: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang - digilib.uns.ac.id...pengolahan buku di perpustakaan. ... Implementasi teknologi informasi pada ... diterapkan apabila ditinjau dari segi relevansi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

49

DAFTAR PUSTAKA

BUKU

Arikunto, Suharsini. 2006. Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktik.

Jakarta: Rineka Cipta.

Lasa HS. 2009. Kamus Kepustakawanan Indonesia. Yogyakarta: Pustaka Book

Publisher.

Soetminah. 1992. Perpustakaan Kepustakawanan Dan Pustakawan. Yogyakarta:

Kanisius.

Sulistyo-Basuki.1994. Periodisasi Perpustakaan Indonesia. Bnadung: Remaja

Rosdakarya.

Sutarno NS. 2003. Perpustakaan Dan Masyarakat. Jakarta: Yayasan Obor

Indonesia.

Widodo. 2008. Dalam Kuliah Otomasi Perpustakaan

Zed, Mestika. 2004. Metode Penelitian Kepustakaan. Jakarta: Yayasan Obor

Indonesia.

INTERNET (http://arabica.blogdetik.com/index.php/2013/09/03/slims-senayan-library-

management-system-sebagai-solusi-gratis-pengembangan-perpustakaan-digital-

di-seluruh-indonesia) diunduh pada tanggal 26 April 2013 jam 15.44 WIB.

Harefa, Ardiman Hanif. 2009. Sistem informasi perpustakaan http://eprints.undip

.ac.id/29549/1/yudi_eprints.pdf (tanggal akses 2 Mei 2013)

Page 50: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang - digilib.uns.ac.id...pengolahan buku di perpustakaan. ... Implementasi teknologi informasi pada ... diterapkan apabila ditinjau dari segi relevansi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

50