bab i

4
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Semua logam yang digunakan sehari-hari berada dalam kondisi tidak stabil. Logam senantiasa berusaha untuk kembali ke ikatan, misalnya ke bentuk oksida atau sulfida. Berkenaan hal ini pada bahan terjadi perubahan materi yang merugikan. Perubahan yang terjadi bahkan dapat mengakibatkan kerusakan pada logam tersebut. Korosi adalah salah satu perubahan yang terjadi pada logam dimana korosi merupakan terjadinya perubahan yang tidak disengaja pada bahan logam yang bermula dari permukaannya dan yang disebabkan oleh serangan kimia atau elektokimia. Prinsip proses elektrokimia adalah proses melapisi logam yang melindungi dari serangan korosi. Cara pelapisan oksidasi pada aluminium yang dilakukan dengan

Upload: medina-cikeu

Post on 09-Jul-2016

222 views

Category:

Documents


3 download

TRANSCRIPT

Page 1: BAB I

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Semua logam yang digunakan sehari-hari berada dalam kondisi tidak

stabil. Logam senantiasa berusaha untuk kembali ke ikatan, misalnya ke bentuk

oksida atau sulfida. Berkenaan hal ini pada bahan terjadi perubahan materi yang

merugikan. Perubahan yang terjadi bahkan dapat mengakibatkan kerusakan pada

logam tersebut. Korosi adalah salah satu perubahan yang terjadi pada logam

dimana korosi merupakan terjadinya perubahan yang tidak disengaja pada bahan

logam yang bermula dari permukaannya dan yang disebabkan oleh serangan

kimia atau elektokimia.

Prinsip proses elektrokimia adalah proses melapisi logam yang melindungi

dari serangan korosi. Cara pelapisan oksidasi pada aluminium yang dilakukan

dengan oksidasi anodik pada suhu kamar dengan bantuan arus listrik agar terjadi

reaksi kimia sehingga dihasilkan suatu lapisan yang dapat melindungi logam

tersebut dengan menciptakan suatu keadaan dimana permukaan logam yang

teroksidasi akan terlapisi selaput oksida dan bersifat melindungi logam dari

pengaruh korosi disebut dengan anodizing. [1]

Salah satu pelapis yang digunakan pada proses anodizing adalah

aluminium. Aluminium merupakan material nonferrous yang sangat banyak

Page 2: BAB I

2

manfaatnya, kelebihan logam aluminium dibandingkan dengan logam nonferrous

lainnya yaitu ringan, memiliki sifat konduktifitas yang baik dan memiki

ketahanan korosi yang cukup baik.[2]

1.2 Tujuan Percobaan

Tujuan percobaan proses anodizing Al adalah untuk mengetahui pengaruh

konsentrasi dan tegangan pada proses anodizing.

1.3 Batasan Masalah

Dalam percobaan ini terdapat batasan masalah yang terdiri dari variabel

bebas dan variabel terikat. Variabek bebas dalam percobaan ini adalah tegangan

dan konsentrasi larutan H2SO4. Dan variabel terikatnya adalah ketebalan lapisan

oksida yang dihasilkan dari percobaan ini.

1.4 Sistematika Penulisan

Sistematika penulisan laporan praktikum ini terdiri dari 5 bab yaitu, Pada

Bab I, merupakan pendahuluan yang berisi tentang latar belakang, tujuan penulis

melakukan praktikum, batasan masalah yang harus dibahas didalam pengerjaan

laporan ini dan sistematika penulisan. Bab II mencakup tinjauan pustaka yang

berisikan tentang teori-teori dasar yang mendukung dalam percobaan. Bab III

yaitu tentang metode penelitian yang dilakukan oleh penulis berupa diagram alir

percobaan, kemudian alat dan bahan apa saja yang penulis gunakan didalam

melakukan praktikum, dan prosedur percobaannya. Bab IV berisikan pembahasan

Page 3: BAB I

3

dari data-data yang telah dihitung dan didiskusikan untuk menjawab tujuan dan

masalah dalam percobaan dalam bentuk tabel maupun grafik. Bab V adalah

kesimpulan dan saran dari percobaan yang telah dilakukan. Selain itu juga di akhir

laporan terdapat lampiran yang memuat contoh perhitungan, jawaban pertanyaan

dan tugas khusus serta terdapat juga blanko percobaaan.