bab i
DESCRIPTION
docxTRANSCRIPT
BAB I
INFORMATION SERVICE EQUIPMENT
A. Pendahuluan
Information service equipment adalah sebuah pelayanan yang
diberikan atau disajikan oleh Bandar Udara kepada publik, para
penumpang, atau petugas Bandar Udara mengenai informasi
penerbangan, sedangkan informasi yang diberikan meliputi
pembuatan jadwal harian atau jadwal mingguan, informasi real time
operation (current day) dan lain - lain, yang disajikan untuk publik,
para penumpang, petugas pelabuhan (staff), dan petugas CIQ,
perusahaan penerbangan, jasa penggunaan sistem atau peralatan
seperti CIS, FIDS, TIC, PAS (airport operation AP II).
Fasilitas ini berfungsi memberikan pelayanan operasi dan
keselamatan operasi terkait pelayanan umum. Pelayanan umum
yang diberikan mulai dari informasi berupa audio maupun video
kepada pengguna yang ada di bandar udara ataupun petugas yang
terkait langsung dalam kegiatan kegiatan operasional kantor bandar
udara. Beberapa peralatan yang termasuk Peralatan Pelayanan
Bandara, adalah :
1. FIDS (Flight Information Display System)
2. Public address system ( PAS)
3. PABX (Public Address Branch X-Change)
4. HT (Handy Talky)
5. Fasilitas Otomasi
B. Sistem Informasi Pelayanan Bandar Udara
General Information Functions adalah suatu unit yang berada di
bawah devisi sisi darat dalam lingkungan bidang operasi bandara/
memberi informasi tentang :
Revision : 00 Date : Sept 6th 2013 Page : 1
1. PAC (Public Address Centre)
2. TIC (Telephone Information Centre)
3. PID (Public Information Desks)
4. VIP (VIP Infirmation Desk)
PAS, setiap petugas pada PAS melaksanakan pengumuman/
pemberitaan yang meliputi :
1. Keberangkatan dan kedatangan pesawat
2. Memberikan pengumuman-pengumuman khusus, seperti;
panggilan bagi penumpang tertentu atas permintaan airlines
3. Sistim yang digunakan dalam penyampaian pengumuman (B.
Indonesia dan B. Inggris)
4. Panggilan yang ditujukan untuk para passanger segera naik ke
pesawat permintaan airlines/ ground handling.
5. Pengumuman tentang keterlambatan/ DEL=delayed,
PTP=postponed, CAN=cancelles, pada satu penerbangan.
6. DIV=diverted (pangalihan)
Tata cara penyampaian/ penyiaran pembacaan teks (PAS)
1. Petugas duduk dalam posisi tegak, menghadap microphone, tidak
boleh menyandar
2. Jarak mulut dengan microphone + 15 cm
3. Volume suara disesuaikan dengan peralatan
4. Petugas harus selalu siap ditempat dan memperhatikan
pengumuman
5. Cara melakukan pengumuman cukup menekan tombol
TIC, informasi pemberian pelayanan penerbangan kepada pengguna
jasa diluar bandar udara melalui sarana pesawat telepon, kegiatan
meliputi : kepariwisataan dan penerangan umum.TIC
bertanggungjawab untuk menjawab pertanyaan lewat telepon baik
dari staf bandara ataupun dari public.
Revision : 00 Date : Sept 6th 2013 Page : 2
PID, dalam posisi kerja berada pada posisi pablik disetiap terminal
baik keberangkatan-kedatangan, tugas meliputi :
1. Memberikan pelayanan penerbangan tentang penerbangan yang
dibutuhkan oleh passanger maupun pengunjung
2. Melayani permintaan panggilan bagi public/ pengemudi (carcall)
3. Penyampaikan saran (keluhan) dari pengguna jasa bandar udara
yang dimasukan pada kotak saran
4. Membantu mengawasi peralatan yang menghasilkan public
informasi
5. Membantu mengawasi peralatan penunjang bagi pengguna jasa
di bandar udara
Dalam melaksanakan tugas di PID di lengkapi dengan ;
1. Buke yang memuat jadwal/ rute penerbangan dari perusahaan
penerbangan di dunia
2. Deily flight schedule yang beroperasi setiap hari baik yang
berangkat dan datang di bandar udara
3. Time table (sebagai data info. Penerbangan) adalah jadwal
penerbangan yang dibuat oleh perusahaan penerbangan
4. Staff TV yang disediakan komputer CIS yang merupakan
perangkat komputer CIS untuk membantu petugas dalam
melaksanakan tugasnya
Penggunaan PID terhadap AIS pada tugasnya :
1. Petugas dapat mengetahui penggunaan dari ruang tunggu dari
suatu penerbangan
2. Data-datanya sama dengan alat monitor yang ada pada ruang
petugas (alat monitor adalah STV)
3. Dapat digunakan pada posisi PID keberangkatan untuk boarding
lounge.
Revision : 00 Date : Sept 6th 2013 Page : 3
SOT/ AOC, adalah unit operasional yang menangani manajemen
parking stand dan manajemen terminal, dimana airlines dan GHA
mengontak untuk konfirmasi tentang informasi penerbangan,
tugasnya adalah mengatur lokasi parkir pesawat udara, alokasi
penggunaan boarding lounge, alokasi penggunaan check in counter,
conveyer belt, pengisian informasi keberangkatan/ kedatangan
pesawat udara ke dalam sistem komputer dam pengisian informasi
lainnya ke STV dan PTV.
Elemen data yang dikelola oleh AOC mencangkup :
1. all mandatory records in the daily flights table (tequired if adding a
new flight)
2. parking stands
3. check in desk ranges allocated perdeparting flight
4. boarding gate
5. ETA (override the FDPS interface)
6. Actual landing (override the FDPS)
Arrival flight :
1. Nama perusahaan penerbangan.
2. No penerbangan.
3. Jadwal penerbangan.
4. Karakteristik ( domestik / internasional ).
5. Jenis pesawat.
6. Jenis penerbangan.
7. Terminal yang digunakan.
8. Kota asal dan persinggahan.
Departure flight :
1. Nama perusahaan penerbangan.
2. No penerbangan.
3. Jadwal penerbangan.
Revision : 00 Date : Sept 6th 2013 Page : 4
4. Karakteristik ( domestik / internasional ).
5. Jenis pesawat.
6. Jenis penerbangan.
7. Terminal yang digunakan.
8. Kota tujuan dan persinggahan.
Isi data kedatangan ( Real Time Operation ) :
1. Perubahan jadwal penerbangan ( NST ).
2. Perkiraan waktu kedatangan ( ETA ).
3. Inisial sebelum pendaratan.
4. Signal sebelum pendaratan.
5. Parking stand yang dialokasikan.
6. Waktu keberangkatan.
Isi data keberangkatan ( Departure ) :
Tugas dari SOT / AOC :
1. Perkiraan waktu keberangkatan.
2. Mengalokasikan ruang tunggu.
3. Mengalokasikan parking stands.
4. Mengalokasikan check-in desks.
C. FIDS (Flight Information Display System)
This system is really the front end to an airport management
system. It displays information to the public in a format selected by
the airport. The displays are made up by information being entered
or by interface or triggered from other systems
Revision : 00 Date : Sept 6th 2013 Page : 5
A flight information display system (FIDS) is a board or a television
screen displaying in real-time the different arrivals or departures
occurring over a specific period of time.
FIDS located inside or near an airport terminal. A virtual version of
a FIDS can also be found on most airport websites and teletext
systems. In large airports, there are different sets of FIDS for each
terminal or even each major airline.
Purpose :
1. Keeping Passengers Informed is one of the many important
goals of a modern airport.
2. When surroundings are unfamiliar and time is critical, people
rely on display systems to guide them to their desired
destination.
3. Sophisticated flight information systems have to take existing
language barriers into consideration and must provide
accurate and complete information at all relevant locations.
4. They have to be easily configurable, must run automatically
and should have a pleasant appearance. A well-designed
Revision : 00 Date : Sept 6th 2013 Page : 6
system contributes to a more efficient facility, and promotes
traveller satisfaction.
Each line on a FIDS indicates a different flight number
accompanied by:
1. the airline name and/or its IATA or ICAO airline designator
2. the city of origin or destination, and any intermediate points
3. the expected arrival or departure time and/or the updated time
(reflecting any delays)
4. the gate number the check-in counter numbers or the name of
the airline handling the check-in, when applicable
The airport information centre :
1. Memodernisasi Operasi Bandar udara dengan mengoptimalkan
Arus Informasi
2. Menyediakan informasi yang akurat dan efisien kepada seluruh
pelanggan dan mitra bisnis baik internal maupun eksternal, dan
pengoperasian lalu lintas pesawat merupakan factor utama
dalam menentukan sukses sebuah airport modern.
TERMS NOTE :
DSS : Decision Support System
EIS : Enterprise Information System
TCP/IP : Transmission Control Protocol/Internet Protocol
UNIX :
RAS : Remote Access Server
BHS : Baggage Handling System
BRS : Baggage Reconciliation System
MDS : Multiple Door System
RDBMS : Relational Database Management System
LED : Light Emitting Diode
CATV : Category V (Ethernet Cabling)
AFTN : Aeronautical Fixed Telecomunication Network
Retreival : Pengesahan perubahan
Revision : 00 Date : Sept 6th 2013 Page : 7
D. Public Address System (PAS)
Teknologi Informasi : Adalah suatu teknologi yang berhubungan
dengan pengolahan data menjadi informasi dan proses penyaluran
data / informasi tersebut dalam batas-batas ruang dan waktu.
Sistem Informasi : adalah merupakan kumpulan-kumpulan dari
komponen-komponen dalam perusahaan atau organisasi yang
berhubungan dengan proses penciptaan dan pengaliran informasi.
Dalam hal ini teknologi informasi hanyalah merupakan komponen
kecil dalam format perusahaan.
Peralatan Public Address System (PAS) bandara adalah salah satu
peralatan system audio yang fungsinya untuk menyampaikan
informasi-informasi yang berkaitan semua kegiatan di terminal
bandar udara. Informasi ini dapat berupa kegiatan angkutan udara
seperti pemberitahuan jadwal keberangkatan, kedatangan pesawat,
keterlambatan termasuk pembatalan penerbangan dan sebagai
pelengkap hiburan audio. IGCS (Integrated Ground Communication
System) Sistem komunikasi darat ke darat terpadu yang
menggunakan system trunking sebagai alat bantu komunikasi yang
digunakan oleh seluruh satuan kerja yang beroperasi di bandara.
Kita sering mendengar sistem pengeras suara, atau sound system
atau kadang kita juga mendengar kata-kata PA System. atau yang
sering dikenal dengan sebutan PA System. PA System adalah
singkatan dari Public Address System. Pada awalnya sound system
ini digunakan bagi seseorang yang hendak berbicara di depan
banyak orang sehingga suaranya bisa terdengar oleh banyak orang,
namun PA System ini tidak hanya untuk pidato saja, namun sudah
sangat kompleks.
Andaikan saja anda ingin berpidato di hadapan 500 orang, untuk itu
anda membutuhkan sistem pengeras suara agar suara anda bisa
terdengar oleh 500 orang tersebut. Yang anda butuhkan untuk itu,
antara lain; Microphone, Amplifier, Speaker dan tentu juga kabel-
Revision : 00 Date : Sept 6th 2013 Page : 8
kabel mendukung untuk menghubungkan dari microphone ke
amplifier dan dari amplifier ke speaker.
Empat Era Perkembangan Teknologi Komputer
Periode pertama : dimulai sekitar tahun 1960-an ketika mini
computer dan mainframe diperkenalkan oleh perusahaan komputer
seperti, IBM ke dunia industry.
Periode kedua : diawal tahun 1970-an, teknologi PC mulai
diperkenalkan sebagai alternatif pengganti minicomputer
Revision : 00 Date : Sept 6th 2013 Page : 9
DATAPROCESSING
Focus of Philoshophy
ORGANIZATIONAL
PrimaryTarget
REGULATEDMONOPOLI
Administrative Framework
PRODUCTIVITYEFFICIENCY
Justification Purposes
EFFECTIVENESS
Justification Purposes
End userCOMPUTING
Focus of Philoshophy
Free Market
Administrative Framework
INDIVIDUAL
PrimaryTarget
Periode Ketiga : adalah merupakan era informasi, di era thn
1980-an ditekankan bahwa kunci keberhasilan adalah terletak
pada penciptaan dan penguasaan informasi. Beberapa ahli
manajemen menekankan bahwa perusahaan yang menguasai
informasi memiliki keunggulan kompetitif.
Periode Keempat : era globalisasi informasi. Pada era ini
ditandai dengan munculnya teknologi internet yang
keberadaannya telah menghilangkan garis-garis batas antar
negara dalam hal flow of information
1. Skenario Perkembangan Sim Di Perusahaan
Bagi perusahaan konservatif yang memutuskan untuk
melibatkan teknologi informasi dalam aktivitasnya, perjalanan
implementasi merupakan sebuah evolusi.
Revision : 00 Date : Sept 6th 2013 Page : 10
StrategicSystem
Regulated Free
Market
BusinessProcess
CompetitiveAdvantage
Focus of Philoshophy
Administrative Framework
PrimaryTarget
Justification Purposes
BusinessTransformation
EnablerGlobalization
Dynamic System Adaptivity
Focus of Philoshophy
Administrative Framework
PrimaryTarget
Justification Purposes
Ada 5 tahapan evolusi yang biasa dilalui oleh organisasi :
Tahap Pertama : persoalan yang dihadapi manajemen pada
umumnya adalah problem efisiensi proses kerja atau aktifitas
operasional sehari-hari (fungsi keuangan, administratsi dll).
Oleh karena itu diperlukan perangkat IT agar proses kerja
administrasi akan menjadi lebih murah, lebih baik dan lebih
cepat dalam hal efisiensi, efektifitas dan kontrol internal.
Tahap Kedua : leveraging investment, yaitu ketika IT
dipandang sebagai suatu aset perusahaan yang
menguntungkan dibanding dengan penggunaan teknologi
serupa (value for money).
Tahap Ketiga : Ketika IT sudah dilibatkan dalam proses
penciptaan produk atau jasa sehingga secara alamiah dapat
meningkatkan kualitas produk atau jasa yang ditawarkan.
Tahap Keempat : Ketika perusahaan sudah berkembang
mempertimbangkan untuk memperbaiki kinerja internal
perusahaan.
Caranya adalah dengan memfokuskan diri pada kualitas DSS
dan EIS.
Tahap Kelima : Pada tahap ini perusahaan secara agresif
mengexploitasi pengembangan IT untuk menjangkau para
pelanggan.
Revision : 00 Date : Sept 6th 2013 Page : 11
Gambar 1 : Alasan diperlukannya I/T
Hal-hal Yang Perlu Dipertimbangkan Untuk Menghasilkan I/T Strategi Yang Baik Adalah:
Gambar 2. Strategi untuk menghasilkan I/T
2. Metodologi Umum Pembangunan Sistem Informasi
Manajemen
Revision : 00 Date : Sept 6th 2013 Page : 12
MERANCANG STRATEGI SISTEM
INFORMASI
Beberapa alasan perlunya I/T strategi:
harus dapat menghasilkan informasi yang dibutuhkan oleh perusahaan dan hal-hal yang berkaitan dengannya
S i s t e m I n f o r m a s i
merupakan komponen-komponen perangkat keras (infrastruktur, komputer, alat komunikasi dll)
T e k n o l o g i I n f o r m a s i
menyangkut perangkat manusia (brainware) yang akan mengimplementasikannya
M a n a j e m e n I n f o r m a s i
Secara umum pembangunan/pengembangan sistem informasi
dalam perusahaan dapat dikelompokkan dalam tiga kelompok
besar yaitu:
Pembangunan infrastruktur
Implementasi dari paket program aplikasi
Pembangunan aplikasi
3. Tahapan Pembangunan Sistem Informasi
Gambar 3. Tahapan pembangunan sistem informasi
E. PABX (Public Address Branch X-Change)
Yang dimaksud dengan peralatan Public Address Branch Extension
(PABX) adalah perangkat peralatan telepon yang terdiri dari Central
unit atau Main Unit, Pesawat cabang, Kabel-kabel penghubung dan
Terminal Box. Central unit adalah perangkat peralatan utama
pengontrol semua sistem operasi PABX yang berfungsi untuk
menghubungkan antar pesawat cabang dan dengan telephone line
PT. TELKOM serta mengatur, membatasi dan memantau pemakaian
masing-masing pesawat cabang dengan telephone line. Pesawat
cabang adalah pesawat telepon yang dapat berhubungan antara
Revision : 00 Date : Sept 6th 2013 Page : 13
STAGE 1PLANNING
STAGE 2ANALYSIS
STAGE 3DESIGN
STAGE 4CONSTRUCTION
STAGE 5IMPLEMENTATION
STAGE 6 MAINTENANCE
satu pesawat dengan pesawat-pesawat lain maupun berhubungan
melalui telephone line dalam satu jaringan Central Unit.
Secara umum PABX (Private Automatic Branch eXchange) atau PBX
(Private Branch Exchange) adalah perangkat penyambungan
komunikasi telepon yang terletak di sisi pelanggan, misalnya di
gedung-gedung perkantoran yang memerlukan percabangan
sambungan telepon. Secara umum perangkat PABX terhubung ke
penyedia layanan telekomunikasi publik (Jaringan PSTN – Di
Indonesia PT Telkom).
Jadi PABX adalah alat penyambung (Switching) untuk mengatur
komunikasi telepon masuk dan telepon keluar secara efektif dan
efisien di Kantor, Ruko, Rukan, Rumah besar/bertingkat, Asrama,
Kost, dan bangunan lainnya.
1. Ukuran atau parameter penting dalam PABX adalah :
Kapasitas jumlah line telkom yang tersambung ke PABX
2. Jumlah Extention (cabang) mulai yang berkapasitas satuan,
puluhan, ratusan maupun ribuan Ext. Misal merk Panasonic yang
paling kecil KX – TEB 308X Kapasitasnya 3 Line dan 8 Ext.
3. Merk PABX banyak diantanya NEC, Panasonic, Toshiba, LG,
Nortel, Siemens, Alcatel, Votel dll. PABX yang merupakan
sentral mini digital yang terpasang di rumah, perkantoran,
dengan jumlah sambungan yang terbatas dimana semua user
yang terhubung atau tersambung pada suatu PABX yang sama
bisa saling berkomunikasi dengan menggunakan saluran lokal.
Cara Kerja PABX :
Ketika pelanggan pemanggil off hook, secara otomatis kita
mengirim sinyal ke PABX yang PABX mengerti (dial tone),
Kemudian ketika mendial digit, PABX mengetahui apakah ini
merupakan panggilan internal atau external.
Proses routing dimulai. Jika internal maka dikirim ke PABX
tidakmenggunakan “trunk” pada sisi luar.
Revision : 00 Date : Sept 6th 2013 Page : 14
4. Namun jika external,dimulai dengan mencari nomor-nomor yang
kita dial lalu mengirim informasi ke Central Office.
Beberapa Fitur PABX :
a. Call Pickup
Layanan ini disediakan untuk pengambilan nomor ekstensi
lain oleh ekstensi yang terdekat (dalam satu grup), jika
pengguna ekstensi lain tersebut tidak berada di tempat.
b. Call Back
Saat ada panggilan ke sebuah nomor ekstensi tertentu,
kebetulannomor ekstensi tersebut sedang bicara, maka
pemanggil hanya perlu menekan kode tertentu, kemudian On
Hook. Saat nomor yang dituju selesai bicara/on hook,
pemanggil mendengar nada panggil.Jika pemanggil Off Hook
langsung tersambung ke tujuan (tanpa tekan nomor lagi).
c. Hunting
Proses pemberian sebuah nomor ekstensi kepada beberapa
jalur pemakai. Pemberian hanya sebuah nomor ini
dimaksudkan untuk memudahkan mengingat bagi pemanggil.
Secara garis besar PABX ada 2 macam, yaitu:
a. Digital PABX
Jenis ini biasanya memakai kabel telepon 4-kawat dan
pesawat telepon Extension yang juga Digital.
Pesawat telepon Digital harganya mahal sekali, sekitar Rp
1.000.000 per buah. Mahalnya seperti harga Key
Telephone yang juga memakai kabel tilpon 4-kawat.
Key Telephone adalah semacam PABX dimana masing-
masing pesawat teleponnya bisa berfungsi sebagai
Operator Console.
b. Analog PABX
Jenis ini memakai kabel telepon 2-kawat dan pesawat
telepon Extension yang juga Analog (Tone dial).
Revision : 00 Date : Sept 6th 2013 Page : 15
Pesawat telepon Analog relatif murah, sekitar Rp 75.000
per buah untuk kualitas yang cukup baik.
Saat ini, PABX telah mengaplikasikan teknologi Internet Protocol (IP)
sehingga disebut IP PBX. IP PBX atau Internet Protocol Private
Branch Exchange adalah PABX yang menggunakan teknologi IP. IP
PBX adalah perangkat switching komunikasi telepon dan data
berbasis teknologi Internet Protocol (IP) yang mengendalikan
ekstension telepon analog (TDM) maupun ekstension IP Phone.
Teknologi PABX mempunyai beberapa karakteristik sebagai berikut :
1. Bisa sampai diatas 1000 pelanggan.
2. Memiliki jarak jangkauan sampai 5 km tanpa pengulang.
3. Bisa dihubungkan secara digital trunking dengan PABX lainnya.
4. Bisa dipakai untuk komunikasi data dengan Internet Protocol.
5. Tingkat keamanan yang cukup baik.
6. Bisa diakses dengan wireless PABX lainnya untuk jangkauan
yang lebih jauh.
7. Fitur pelayanan yang semakin banyak, seperti call waiting, call
fowarding,call conference, wake_up call dll.
8. Direct In Dialling (DID) ke pelanggan tertentu.
9. Direct Out Dialling (DOD) bagi semua pelanggan yang tercatat.
10. Billing System dimasing-masing pelanggan.
Aplikasi Tambahan PABX :
1. Billing System
Billing system digunakan untuk memonitor biaya pemakaian
telepon sehingga dapat mengontrol, menganalisa dan
merencanakan biaya operasional khususnya pemakaian telepon.
Dengan cara ini perusahaan dapat melakukan effisiensi yang
pada akhirnya akan meningkatkan pendapatan.
2. Auto Attendant (AA)
AA merekam pesan sambutan/informasi bagi penelpon dari luar
untuk dapat menekan nomor ekstension yang diinginkan.
Revision : 00 Date : Sept 6th 2013 Page : 16
Kemudian PABX mengaktifkan rekaman pada “OGM Recording”
dan menjalankan sistem OPERATOR pada PABX. Panggilan
telepon ke perusahaan merupakan salah satu kesempatan untuk
memperoleh transaksi bisnis, sehingga harus dikelola sebaik
mungkin. Sebagai pintu gerbang perusahaan dari panggilan
telepon, Auto Attendant (AA) dapat memberikan pelayanan yang
lebih professional, terstruktur, konsisten, cepat dan tepat kepada
customer.
AA merupakan solusi alternative dari Staff perusahaan yang
dapat memberikan pelayanan selama 24 jam dalam melakukan
transfer panggilan telepone, memberikan informasi perusahaan,
membantu kegiatan promosi perusahaan dan hal-hal lain untuk
mensupport kegiatan perusahaan.
3. Music on Hold
Hitrotel PABX menyediakan Musik (standard) kepada penelpon
selama menunggu sambungan telepon tersalurkan.
4. Time Restriction
Program pembatasan waktu penggunaan telepon keluar, yang
dapat dibedakan pada setiap ekstension, dengan durasi dari 1
menit sampai dengan 99 menit.
5. Restrict The Certain Number
Program pembatasan penggunaan sambungan telepon keluar
sebanyak 8 group nomor telepon, yang juga dapat dibedakan
pada setiap ekstension.
6. Outgoing Exts Assign
Dapat diprogram untuk membatasi CO line khusus kepada
ekstension tertentu.
Keuntungan Menggunakan PABX :
1. Seluruh user dapat melakukan komunikasi cukup hanya dengan
menekan nomor ekstensi.
Revision : 00 Date : Sept 6th 2013 Page : 17
2. Menghemat pengeluaran biaya untuk berkomunikasi dalam satu
lingkup jalur ekstension PABX.
3. Dapat menghubungkan antar ekstensi dalam suatu jaringan
PABX tanpa menggunakan sentral TELKOM.
Kerugian Menggunakan PABX :
1. Tidak bisa melakukan sambungan/komunikasi keluar secara
bersamaan jika saluran keluar yang tersedia jumlahnya
sedikit/lebih kecil dari jumlah userunser yang ada dalam PABX
tersebut.
2. Pemanfaatan layanan PABX dikenakan biaya abdonemen untuk
berlangganan
F. HT (Handy Talky)
Yang dimaksud dengan peralatan Handy Talky (HT) Transceiver
adalah peralatan UHF-FM Transceiver (Transmitter dan Receiver)
dengan system multi channel dan digunakan sebagai sarana
komunikasi point to point (darat ke darat) dalam bentuk portable.
G. Fasilitas Otomasi
Fasilitas dengan sistem otomatisasi yang mempunyai kemampuan
pengolahan data untukKeselamatan Penerbangan. Yang
termasuk peralatan otomatisasi adalah:
1. Central Information Syste (CIS) merupakan sarana pengolahan
data untuk pelayanan penumpang dalam kapasitas besar.
2. Radar Data Processing System (RDPS) dan Flight Data
Processing System (FDPS)merupakan sarana pengolahan
data Keselamatan Penerbangan.
3. Automatic Docking Guidance System (ADGS) sebagai sarana
pemandu untuk parkir pesawat sampai gate terminal
Revision : 00 Date : Sept 6th 2013 Page : 18