bab i

Download BAB I

If you can't read please download the document

Upload: asep-nha-dhea

Post on 24-Jan-2016

214 views

Category:

Documents


1 download

DESCRIPTION

eraaan

TRANSCRIPT

BAB I

5

1

BAB I

PENDAHULUAN

LATAR BELAKANG

Pada masa sekarang zaman semakin canggih dan makan makanan cepat saji telah banyak beredar dengan harga murah yang justru banyak mengandung zat pengawet yang berbahaya bagi tubuh manusia jika makanan cepat saji selalu di konsumsi oleh manusia. Zat pengawet yang ada dalam tubuh akan berakumulasi dan membahayakan saluran cerna seperti radang pada usus bahkan tumor usus. Kedua hal tersebut yang akan menyebabkan radang pada bagian apendik yang disebut apendiksitis.

Apendisitis adalah peradangan dari apendiks vermiformis, dan merupakan penyebab abdomen akut yang paling sering. Penyakit ini dapat mengenai semua umur baik laki-laki maupun perempuan.

Apendisitis yang terjadi di Indonesia merupakan peringkat ke tiga setelah bedah cidera kepala dan kanker. Dimana pembedahan apendisitis yang dilakukan di ruang bedah sentral sebesar 30% sampai 40% dari seluruh pembedahan yang dilakukan setiap hari (Media Indonesia, 16 September 2010).

Tabel 1.

Jumlah Pasien Rawat Inap Bulan Januari Mei 2011

10 Penyakit Terbanyak Di Ruang Kutilang RSUD Abdoel Moloek

Bandar Lampung

No

Jenis penyakit

Jumlah

Presentase

1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

Cidera kepala

Tumor colly

Hernia

BPH

Appendik

Batu ginjal

SOL

Trauma abdomen

Ca Buli

Fraktur

152

151

51

38

32

29

15

12

11

11

29,80

29,61

10

7,45

6,27

5,69

3,92

2,94

2,15

2,15

Jumlah

510

100

(Medikal Record RSUD Dr. Hi.Abdul Moloek Provinsi Lampung)

Dari data diatas terlihat klien dengan apendisitis yang sudah dilakukan laparatomi berjumlah 32 orang, sehingga penulis merasa perlu membuat makalah ilmiah yang berjudul Asuhan Keperawatan Pada Tn. T Dengan Gangguan Sistem Pencernaan : Post Operasi Laparatomi Apendisitis yang dilakukan di ruang Kutilang Rumah Sakit Umum Dr. Hi. Daerah Abdul Moloek tahun 2011 dan juga merupakan salah satu prasyarat untuk menyelesaikan program diploma III Keperawatan Akper Malahayati Bandar Lampung.

TUJUAN

Tujuan Umum

Penulis mampu menggambarkan secara langsung dan komprehensif meliputi aspek bio, psiko, sosio, dan spiritual pada klien apendisitis yang sudah dilakukan tindakan laparatomi melalui pendekatan proses keperawatan.

Tujuan Khusus

Penulis mampu menggambarkan :

Konsep teori penyakit dan asuhan keperawatan pada klien apendisitis yang sudah dilakukan tindakan laparatomi dengan benar. Pengkajian pada klien apendisitis yang sudah dilakukan tindakan laparatomi dengan benar.Diagnosa keperawatan pada klien apendisitis yang sudah dilakukan tindakan laparatomi dengan benarRencana keperawatan pada klien apendisitis yang sudah dilakukan tindakan laparatomi dengan benarImplementasi pada klien apendisitis yang sudah dilakukan tindakan laparatomi dengan benarMelakukan evaluasi pada klien apendisitis yang sudah dilakukan tindakan laparatomi dengan benarMelakukan pendokumentasian pada klien apendisitis yang sudah dilakukan tindakan laparatomi dengan benar

RUANG LINGKUP

Asuhan keperawatan pada Tn. T dengan diagnose medis apendisitis dimulai tanggal 30 2 juli 2011 di Ruang Kutilang RSUD Dr. Hi. Abdul Moloek Provinsi Lampung.

METODE PENULISAN

Penulisan makalah ini menggunakan metode deskriptif yang berbentuk studi kasus. Teknik pengumpulan data adalah dengan cara observasi, wawancara, pemeriksaan fisik, dokumentasi, atau catatan dan partisipasi aktif.

SISTEMATIKA PENULISAN

Pembuatan makalah ilmiah ini dibagi dalam 5 bab, yaitu :

BAB I:Pendahuluan

Meliputi latar belakang, tujuan, ruang lingkup, metode penulisan, sistematika penulisan

BAB II:Tujuan Teoritis Asuhan Keperawatan

Berisikan tentang uraian tentang konsep dasar penyakit, pengertian, anatomi fisiologi, etiologi, patofisiologi, manivestasi klinis, komplikasi, pemeriksaan diagnostik, penatalaksanaan umum, konsep dasar asuhan keperawatan dari pengkajian sampai dengan rencana keperawatan.

BAB III:Tinjauan Kasus

Merupakan laporan aspek pada klien yang dirawat dan disajikan sesuai dengan sistematika dokumentasi proses keperawatan terdiri dari : pengkajian keperawatan dan diagnose keperawatan, perencanaan perawatan, pelaksanaan perawatan, evaluasi perawatan dan catatan perkembangan.

BAB IV:Pembahasan

Pembahasan berisikan ulasan naratif dari setiap tahap keperawatan yang dilakukan pada bagian ini akan tergambar secara jelas dari rasionalisasi pemahaman tentang konsep dasar kasus terhadap asuhan keperawatan yang telah dilakukan.

BAB V:Penutup, Terdiri Dari Kesimpulan Dan Saran

Memuat kesimpulan dan asuhan keperawatan pada pasien appendisitis dan saran yang terkait dengan pelaksanaan asuhan keperawatan pada pasien appendisitis.

DAFTAR PUSTAKA