bab i
DESCRIPTION
jsdkaTRANSCRIPT
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Setiap organisme akan mengalami pertumbuhan dan perkembangan
selama hidupnya. Semua proses tersebut sangat bergantung dari perbanyakan sel-
sel penyusunannya, pada perbanyakan melalui reproduksi atau pembelahan sel.
Sel sebagi unit fungsional dan structural bertanggung jawab dalam proses
tersebut. Setiap pembelahan akan diikuti dengan pembagian organel-organel dan
kromosom dari sel induk (Sastrosumarjo, 2006).
Pembelahan mitosis dan meiosis pada umumnya berlangsung pada
organisme eukariotik dan multiseluler yang meliputi pembagian inti sel
(kariokinesis) dan pembagian sitoplasma (sitokinesis). Pada setiap tahapan
pembelahan didasarkan pada perubahan letak kromosom selama prosesnya
berlangsung. Setiap pembelahan tersebut memiliki ciri-ciri tertentu yang dapat
diamati proses-prosesnya melalui teknik atau perlakuan tertentu yang diberikan
pada kromosom tersebut (Jai, 2011).
1.2 Rumusan masalah
1. Bagaimana pengaruh pemberian ekstrak biji bengkoang terhadap mitosis
pada bawang merah dan bawang putih?
2. Bagaiamana pengaruh perbedaan waktu pemotongan ujung akar bawang
terhadap mitosis pada bawang merah dan bawang putih?
1.3 Tujuan
1. Untuk mengetahui pengaruh pemberian ekstrak biji bengkoang terhadap
mitosis pada bawang merah dan bawang putih.
2. Untuk mengetahui pengaruh perbedaan waktu pemotongan ujung akar
bawang terhadap mitosis pada bawang merah dan bawang putih.