BAB IPENDAHULUAN

BAB IILAPORAN KASUSA. Anamnesis1. Identitas2. Riwayat PenyakitB. Pemeriksaan Fisik1. Status GeneralisKeadaan Umum: Tampak lemahKesadaran: Kompos mentisTekanan darah: 170/100 mmHgNadi: 104 kali per menit, regularNafas: 20 kali per menit, teraturSuhu: 370CStatus gizi: BaikMata: Konjungtiva anemis(-/-), sklera ikterik(-/-), pupil isokor, 3 mm, reflex cahaya langsung dan tidak langsung (+/+).Telinga: Dalam batas normalHidung: Sekret (+), Deviasi septum (-)Tenggorokan: (tidak diperiksa)Leher: (tidak diperiksa)Wajah: Mulut mencong kiri Jantung: Inspeksi : Ictus Cordis tidak terlihat Palpasi: Ictus Cordis teraba di SIC 5, kurang lebih jari medial dari linea midklavikula sinistra Perkusi : Pembesaran jantung (-) Auskultasi: Bunyi jantung I/II normal, bunyi jantung tambahan (-) Interpretasi: Dalam batas bormalParu-paru: Inspeksi: Statis = normal, dinamis = gerakan dinding dada simetrisPalpasi:Ictus Cordis teraba di SIC 5, 1jari medial dari linea midklavikula sinistraPerkusi : Sonor pada seluruh lapang paru Auskultasi : Vesikuler, rhonki (-/-) , wheezing (-/-) Interpretasi: Dalam batas normalAbdomen: Inspeksi: Bentuk datar, simetris, tidak ada massa Auskultasi : Bising usus normal di seluruh kuadran abdomen Perkusi : Timpani di seluruh kuadran abdominal, pembesaran hati (-), pembesaran limpa (-) Palpasi: Tidak terdapat nyeri tekan, hepar tidak teraba Interpretasi: Dalam batas normalEkstremitas :Ektremitas atas: Akral hangat, capillary refill time kurang dari 2 detik Ekstremitas Bawah: Akral hangat, capillary refill kurang dari 2 detik, Kulit : Warna kecoklatan, turgor kulit baik

2. Status Neurologi 1) Kesadaran : kualitatif: kompos mentis, kuantatif: E4M6V52) Pupil: Bentuk bulat, isokor, diameter 3mm, refleks cahaya langsung (+/+), reflex cahaya tidak langsung (+/+)3) TRM: kaku kuduk (-), laseque (-/-), kernig (-/-)4) NK I, II, III, IV, VI, VII, VIII, IX, X, XI, XII (dalam batas normal)5) NK V : Lesi N. V Sensorik dextra, cabang I, II, dan III6) Motorik : tidak ada kesan hemiparese7) Refleks fisiologis: Patella (+2/+2), Achilles (+2/+2), Biseps (+2/+2), Triseps (+2/+2)8) Refleks patologis: Babinski(-/-), Chaddock (-/-), Hofmann (-/-), trommer (-/-)9) Sistem saraf otonom: Inkontinensi dan retensi urin (-), alvi (-)

C. Pemeriksaan PenunjangD. DiagnosisE. TatalaksanaF. Prognosis

BAB IIITINJAUAN PUSTAKA DAN PEMBAHASAN