bab 3 skripsi

31
26 BAB II PENGATURAN MODAL VENTURA DI INDONESIA A. Landasan Hukum dan Karakteristik Modal Ventura 1. Pengertian Modal Ventura Dalam melakukan suatu kegiatan investasi tidak semua investasi dapat dilakukan dengan mudah, karena hampir semua investasi mengandung suatu risiko kerugian. Bagi investasi yang mempunyai risiko rendah, hampir semua investor ingin melakukannya. Akan tetapi, jika investasi tersebut memiliki risiko tinggi, maka tidak mudah untuk mencari investor yang mau melakukannya. Yang  berani melakukan investasi dimana investasi tersebut mengandung suatu risiko tinggi adalah perusahaan modal ventura. Kata modal ventura dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) digolongkan sebagai nomina (kata benda) yang dikenal dalam bidang ekonomi. Dilihat dari pembentukan kata, modal ventura berasal dari dua kata yaitu kata “modal” dan kata “ventura”. Kata modal sebagai nomina (kata benda), menurut KBBI memiliki pengertian uang yang dipakai sebagai pokok (induk) untuk  berdagang, melepas uang, dsb; harta benda (uang, barang, dsb) yg dapat  dipergunakan untuk menghasilkan sesuatu yg menambah kekayaan dsb. Kata “ventura” yang merupakan serapan dari kata venture dalam bahasa Inggris secara harafiah diartikan sebagai usaha; perusahaan; spekulasi; perbuatan yang  mengandung resiko; pekerjaan yang berbahaya. Gabungan kata modal dan ventura menjadi modal ventura oleh KBBI kemudian diartikan sebagai modal  patungan.

Upload: aryabrx

Post on 05-Jan-2016

12 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

isi dari skripsicontoh skripsi

TRANSCRIPT

7/17/2019 bab 3 skripsi

http://slidepdf.com/reader/full/bab-3-skripsi-568beeea37f25 1/31

26 

BAB II

PENGATURAN MODAL VENTURA DI INDONESIA

A.  Landasan Hukum dan Karakteristik Modal Ventura

1.  Pengertian Modal Ventura

Dalam melakukan suatu kegiatan investasi tidak semua investasi dapat

dilakukan dengan mudah, karena hampir semua investasi mengandung suatu

risiko kerugian. Bagi investasi yang mempunyai risiko rendah, hampir semua

investor ingin melakukannya. Akan tetapi, jika investasi tersebut memiliki risiko

tinggi, maka tidak mudah untuk mencari investor yang mau melakukannya. Yang

 berani melakukan investasi dimana investasi tersebut mengandung suatu risiko

tinggi adalah perusahaan modal ventura.

Kata modal ventura dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI)

digolongkan sebagai nomina (kata benda) yang dikenal dalam bidang ekonomi.

Dilihat dari pembentukan kata, modal ventura berasal dari dua kata yaitu kata

“modal” dan kata “ventura”. Kata modal sebagai nomina (kata benda), menurut

KBBI memiliki pengertian uang yang dipakai sebagai pokok (induk) untuk  

berdagang, melepas uang, dsb; harta benda (uang, barang, dsb) yg dapat  

dipergunakan untuk menghasilkan sesuatu yg menambah kekayaan dsb. Kata

“ventura” yang merupakan serapan dari kata venture dalam bahasa Inggris secara

harafiah diartikan sebagai usaha; perusahaan; spekulasi; perbuatan yang 

mengandung resiko; pekerjaan yang berbahaya. Gabungan kata modal dan

ventura menjadi modal ventura oleh KBBI kemudian diartikan sebagai modal

 patungan.

7/17/2019 bab 3 skripsi

http://slidepdf.com/reader/full/bab-3-skripsi-568beeea37f25 2/31

27 

Istilah modal ventura merupakan terjemahan dari terminologi bahasa

Inggris yaitu Venture Capital. Venture sendiri berarti usaha mengandung risiko,

sehingga modal ventura banyak yang mengartikan sebagai penanaman modal

yang mengandung risiko pada suatu usaha atau perusahaan, 40   atau dapat pula

diartikan sebagai usaha. Secara sempit, modal ventura dapat diartikan sebagai

modal yang ditanamkan pada usaha yang mengandung risiko dengan tujuan

memperoleh pendapatan berupa bunga atau deviden.41 

Istilah modal ventura oleh The Encyclopedia of Private Equity and

Venture Capital dapat diartikan sebagai serangkaian kesempatan untuk  melakukan

investasi; bisnis yang menjanjikan; modal dan pendampingan  manajemen yang

disediakan oleh individu maupun perusahaan. 

Istilah “Ventura” berasal dari kata “Venture” yang secara harafiah dapat

 berarti sesuatu yang mengandung resiko atau dapat pula diartikan sebagai usaha.

Dengan demikian pengertian modal ventura atau venture capital  secara sempit

adalah modal yang ditanamkan pada usaha yang mengandung resiko, baik dalam

 penyertaan modal saham, obligasi konversi (convertible bond ), maupun pinjaman

yang dapat dikonversi menjadi saham (convertible loan stick ).42 

Modal Ventura, adalah suatu pembiayaan oleh perusahaan modal ventura

(investor) dalam bentuk penyertaan modal ke dalam suatu perusahaan yang

menerima bantuan pembiayaan (perusahaan pasangan usaha) untuk jangka waktu

40 Hasanuddin Rahman, Op,Cit., hal 11

41 Martono, Bank dan Lembaga Keuangan Lain, (Yogyakarta: Ekonasia Kampus Fakultas

Ekonomi UII, 2004), hlm. 127.42

 Dahlan Siamat,  Manajemen Lembaga Keuangan, (Jakarta: Intermedia, 1995,selanjutnya disingkat Dahlan Siamat I), hlm. 189.

7/17/2019 bab 3 skripsi

http://slidepdf.com/reader/full/bab-3-skripsi-568beeea37f25 3/31

28 

tertentu, di mana setelah jangka waktu tersebut lewat, pihak investor akan

melakukan divestasi atas saham-sahamnya itu.43

 

The Bank of England Quarterly Buletin, memberikan pengertian modal

ventura adalah suatu aktivitas dengan mana pihak investor mendukung bakat-

 bakat enterpreneur  dengan skill finansial dan bisnis, untuk memanfaatkan pasar

dan karenanya akan mendapatkan capital gains, yang bersifat long terms (Venture

capital as an activity, which whom the investors support entrepreneur’s talent

with financial skill and business to take an advantage from market and therefore,

if will get a long terms capital gains).44 

Menurut  Dictionary of Business, dalam bukunya Munir Fuady, modal

ventura adalah suatu sumber pembiayaan yang penting untuk memulai suatu

 perusahaan yang melibatkan risiko investasi, tetapi juga menyimpan potensi

keuntungan di atas keuntungan rata-rata dari investasi dalam bentuk lain. Karena

itu, modal ventura disebut juga sebagai modal yang berisiko tinggi.45 

Menurut Dr. Neil Cross, dalam bukunya O. P. Simorangkir, yang

dimaksud dengan modal ventura adalah suatu pembiayaan yang mengandung

risiko, biasanya dilakukan dalam bentuk partisipasi modal terhadap

 perusahaanperusahaan yang mempunyai potensi berkembang yang tinggi. Dan

 perusahaan modal ventura menyediakan beberapa nilai tambah dalam bentuk

masukan manajemen dan memberikan kontribusinya terhadap keseluruhan strategi

 perusahaan yang bersangkutan. Risiko yang relatif tinggi ini akan

43 Munir Fuady, Pengantar Hukum Bisnis Menata Bisnis Modern di Era Global,

(Bandung: PT. Citra Aditya Bakti, 2005, selanjutnya disingkat Munir Fuady II), hlm. 125.44

 Munir Fuady I, Op.Cit , hlm. 136.45  Ibid , hlm. 109.

7/17/2019 bab 3 skripsi

http://slidepdf.com/reader/full/bab-3-skripsi-568beeea37f25 4/31

29 

dikompensasikan dengan kemungkinan hasil yang tinggi pula, yang biasanya

didapatkan melalui keuntungan yang didapat dari hasil penjualan dan penanaman

modal yang bersifat jangka menengah.46 

Pendapat lain tentang pengertian modal ventura dikemukakan oleh

Handoyo Dipo, dalam bukunya Hasanuddin Rahman, yang menyatakan bahwa

modal ventura adalah suatu dana usaha dalam bentuk saham atau pinjaman yang

 bisa dialihkan menjadi saham. Sumber dana tersebut adalah perusahaan modal

ventura yang mengharapkan keuntungan dari investasinya tersebut.47 

Selanjutnya, pengertian Modal Ventura (Venture Capital Company)

menurut Pasal 1 ayat (3) Peraturan Presiden Nomor 9 Tahun 2009 tentang

Lembaga Pembiayaan adalah badan usaha yang melakukan usaha

 pembiayaan/penyertaan modal ke dalam suatu perusahaan yang menerima

 bantuan pembiayaan ( Investee Company) untuk jangka waktu tertentu dalam

 bentuk penyertaan saham, penyertaan melalui pembelian obligasi konversi,

dan/atau pembiayaan berdasarkan pembagian atas hasil usaha. 48  Definisi yang

sama diulang kembali pada Pasal 1 ayat (2) Peraturan Menteri Keuangan Nomor

18/PMK.010/2012 tentang Perusahaan Modal Ventura.

Dari beberapa pengertian di atas dapat disimpulkan bahwa modal ventura

merupakan pembiayaan yang memiliki resiko tinggi. Pembiayaan modal ventura

 berbeda dengan bank yang memberikan pembiayaan berupa pinjaman atau kredit,

sementara modal ventura memberikan pembiayaan dengan cara melakukan

46 O. P. Simorangkir, Pengantar Lembaga Keuangan Bank dan Non Bank , (Bogor: Ghalia

Indonesia 2004), hlm. 170.47

 Hasanuddin Rahman, Op.Cit , hlm. 16.48 

7/17/2019 bab 3 skripsi

http://slidepdf.com/reader/full/bab-3-skripsi-568beeea37f25 5/31

30 

 penyertaan langsung ke dalam perusahaan yang dibiayainya. Instrumen lain yang

dapat digunakan dalam rangka modal ventura adalah obligasi konversi

(convertible bond) yang memiliki hak opsi untuk ditukarkan dengan saham PPU.

Umumnya pembiayaan modal ventura hamper selalu disertai dengan persyaratan

keterlibatan dalam manajemen PPU yang biasanya disepakati dalam perjanjian

modal ventura.49 

Kemudian, dari berbagai pengertian atau definisi tentang modal ventura di

atas pula, lebih lanjut dapat disimpulkan bahwa:50 

a)  Pembiayaan modal ventura terutama diberikan kepada perusahaaan

yang baru mulai tumbuh dan biasanya belum mendapat kepercayaan

oleh lembaga perbankan untuk memperoleh kredit bank.

 b)  Pembiayaan modal ventura merupakan pembiayaan yang berisiko

tinggi, tetapi juga merupakan pembiayaan yang memiliki potensi

keuntungan yang tinggi pula yang biasanya didapatkan melalui

keuntungan yang didapat dari hasil penjualan dan penanaman modal

yang bersifat jangka menengah atau jangka panjang.

c)  Pembiayaan modal ventura merupakan investasi atau penanaman dana

 jangka panjang.

d)  Pembiayaan modal ventura biasanya dilakukan dalam bentuk

 penyertaan modal dan atau pinjaman yang bias dialihkan menjadi

saham kepada perusahaan-perusahaan yang berpotensi untuk

 berkembang.

49 Frianto Pandia, Elly Santi Ompusunggu, dan Achmad Abror,  Lembaga Keuangan,

(Jakarta: PT. Asdy Mahasatya, 2005), hlm. 85.50 Munir Fuady II, Op.Cit , hlm. 17.

7/17/2019 bab 3 skripsi

http://slidepdf.com/reader/full/bab-3-skripsi-568beeea37f25 6/31

31 

e)  Pembiayaan modal ventura biasanya dilakukan dalam bentuk paket

 pembiayaan, yaitu suntikan dana atau modal yang disertai dengan

 penempatan atau pembinaan manajemen pada perusahaan pasangan

usaha.

f)  Pembiayaan modal ventura juga untuk mendukung bakat-bakat

wirausaha dengan kemampuan finansial untuk memanfaatkan pasar

dengan jalan alih manfaat yang diberikan dalam dampingan

manajemen oleh perusahaan pemodal ventura.

Modal ventura merupakan modal saham yang disediakan sebagai risk

capital kepada seorang individu atau suatu perusahaan yang mempunyai gagasan

tanpa jaminan pengembalian seperti halnya pinjaman. Dasarnya terutama pada

keyakinan pada kekuatan gagasan seorang entrepreneur . Investasi dilakukan

dengan niat jangka panjang, tanpa keinginan untuk menerima keuntungan berupa

keuntungan operasi usaha atau perdagangan surat kepemilikan.51 

Modal ventura merupakan investasi aktif, yang memasukkan modal ke

dalam suatu perusahaan yang biasanya disertai dengan keterlibatan seperti

manajemen keuangan, pemasaran dan pengawasan operasional. Modal ventura

dapat juga dimasukkan ke dalam suatu usaha untuk waktu sementara yang

 bertujuan untuk menarik kembali modal yang ditanam setelah usaha berjalan

lancer dan nilai perusahaan meningkat. Keuntungan modal ventura diharapkan

datang dari apresiasi nilai saham atau capital gain.

51

 Hoedhiono Kadarisman,  Modal Ventura Alternatif Pembiayaan Usaha Masa Depan,(Jakarta: IBEC, 1995), hlm. 145.

7/17/2019 bab 3 skripsi

http://slidepdf.com/reader/full/bab-3-skripsi-568beeea37f25 7/31

32 

2.  Landasan Hukum Modal Ventura

Modal ventura merupakan salah satu lembaga pembiayaan yang

keberadaannya masih relatif baru. Secara institusional dan formal usaha modal

ventura ini baru ada setelah keluarnya Keppres No. 61 Tahun 1988 tentang

Lembaga Pembiayaan dan Kepmenkeu No. 1251/KMK.013/1988 tentang

Ketentuan dan Tata Cara Pelaksanaan Lembaga Pembiayaan. Kedua peraturan ini

merupakan tonggak sejarah perkembangan hokum modal ventura.52 

Di samping kedua peraturan tersebut, modal ventura sebagai lembaga

 bisnis di bidang pembiayaan juga bersumber dari berbagai peraturan perundang-

undangan baik yang bersifat perdata maupun yang bersifat publik. Abdulkadir

Muhammad dan Rilda Murniati, dalam bukunya Sunaryo, mengelompokkan

sumber hukum modal ventura ke dalam dua klasifikasi, yaitu :53 

a) 

Segi Hukum Perdata

Hukum perdata adalah hokum yang mengatur kepentingan-

kepentingan perdata para pihak yang terikat dalam suatu hubungan hukum.

Dalam kegiatan bisnis modal ventura ini yang dimaksud para pihak adalah

 perusahaan modal ventura (venture capital company) dan perusahaan

 pasangan usaha (investee company). Dari segi hukum perdata, ada 2

sumber hukum yang mendasari usaha modal ventura, yaitu :

1)  Asas kebebasan berkontrak

Hubungan hukum yang terjadi dalam modal ventura selalu

dibuat secara tertulis (kontrak) sebagai dokumen hukum yang

52

 Sunaryo, Op.Cit , hlm. 20.53  Ibid , hal 20-23

7/17/2019 bab 3 skripsi

http://slidepdf.com/reader/full/bab-3-skripsi-568beeea37f25 8/31

33 

menjadi dasar kepastian hukum (legal certainty). Kontrak modal

ventura ini dibuat berdasarkan atas asas kebebasan berkontrak yang

memuat rumusan kehendak berupa hak dan kewajiban dari pihak

 perusahaan modal ventura dan pihak perusahaan pasangan usaha.

Kontrak modal ventura merupakan dokumen hokum utama

(main legal document ) yang dibuat dan berfungsi secara sah bagi

 perusahaan modal ventura dan perusahaan pasangan usaha dengan

memenuhi syarat-syarat sebagaimana yang ditetapkan dalam Pasal

1320 KUH Perdata. Akibat hokum kontrak yang dibuat secara sah,

maka akan berlaku sebagai undang-undang bagi perusahaan modal

ventura dan pihak perusahaan pasangan usaha (Pasal 1338 ayat (1)

KUH Perdata).

2) 

Undang-undang di bidang Hukum Perdata

Sumber hukum modal ventura yang berupa undang-undang

di bidang hukum perdata adalah KUH Perdata, Undang-undang

 Nomor 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas, Undang-undang

 Nomor 25 Tahun 1992 tentang Perkoperasian, dan Undang-undang

 Nomor 8 Tahun 1995 tentang Pasar Modal.

 b)  Segi Hukum Publik

Sebagai usaha yang bergerak di bidang jasa pembiayaan, modal

ventura banyak menyangkut kepentingan public terutama yang bersifat

administratif. Oleh karena itu, perundang-undangan yang bersifat public

yang relevan berlaku pula pada usaha modal ventura. Perundang-undangan

7/17/2019 bab 3 skripsi

http://slidepdf.com/reader/full/bab-3-skripsi-568beeea37f25 9/31

34 

tersebut terdiri atas undang-undang, peraturan pemerintah, keputusan

 presiden, dan keputusan menteri.

1) 

Undang-undang di bidang Hukum Publik

Berbagai undang-undang di bidang administasi Negara yang

menjadi sumber hukum utama modal ventura adalah Undang-undang

 Nomor 5 Tahun 1960 tentang Ketentuan Pokok Agraria dan

 peraturan pelaksananya; Undang-undang Nomor 3 Tahun 1983

tentang Wajib Daftar Perusahaan dan peraturan pelaksananya; serta

Undang-undang Nomor 12 Tahun 1985, Undang-undang Nomor 7

Tahun 1991, Undang-undang Nomor 8 Tahun 1991 dan peraturan

 pelaksananya, yang ketiganya tentang Perpajakan.

2)  Peraturan tentang Lembaga Pembiayaan

Peraturan tentang lembaga pembiayaan yang mengatur usaha

modal ventura antara lain adalah Peraturan Pemerintah Nomor 18

Tahun 1973 tentang Pendirian PT. Bahana Pembinaan Usaha

Indonesia (selaku perusahaan modal ventura pertama di Indonesia);

Keputusan Presiden Nomor 61 Tahun 1988 tentang Lembaga

Pembiayaan (telah diubah menjadi Peraturan Presiden Nomor 9

Tahun 2009 tentang Lembaga Pembiayaan); dan Keputusan

Menteri Keuangan Nomor 1251/KMK.013/1988 tentang

Ketetentuan dan Tata Cara Pelaksanaan Lembaga Pembiayaan, yang

kemudian diubah dan disempurnakan dengan Keputusan Menteri

Keuangan Nomor 468 Tahun 1995.

7/17/2019 bab 3 skripsi

http://slidepdf.com/reader/full/bab-3-skripsi-568beeea37f25 10/31

35 

Adapun peraturan pelaksana lainnya yang berkaitan secara langsung

maupun tidak langsung dengan usaha modal ventura antara lain :

1. 

Keputusan Ketua Badan Koordinasi Penanaman Modal Nomor

19/Sk/1991 tentang Penyertaan Modal Perusahaan Modal Ventura

Dalam Perusahaan Penanaman Modal Asing dan Penanaman Modal

Dalam Negeri.

2.  Undang-undang Nomor 7 Tahun 1991 tentang Pajak Penghasilan.

3.  Peraturan Peraturan Pemerintah No. 62 tahun 1992 tentang Sektor-

sektor Usaha Perusahaan Pasangan Usaha dari Perusahaan Modal

Ventura dalam Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1983

tentang Pajak Penghasilan sebagaimana telah diubah dengan Undang-

Undang Nomor 7 tahun 1991.

4. 

Peraturan Pemerintah Nomor 41 tahun 1994 tentang Pajak Penghasilan

atas Penghasilan dari Transaksi Penjualan Saham di Bursa Efek.

Peraturan Pemerintah No. 41 tahun 1994 tentang Pajak Penghasilan

atas Penghasilan dari Transaksi Penjualan Saham di Bursa Efek.

5.  Peraturan Pemerintah Nomor 4 tahun 1995 tentang Pajak Penghasilan

atas Penghasilan Perusahaan Modal Ventura dari Transaksi Penjualan

Saham atau Pengalihan Penyertaan Modal pada Perusahaan Pasangan

Usahanya.

6. 

Keputusan Menteri Keuangan Nomor 227/KMK.01/1994 tentang

Sektor-sektor Usaha Perusahaan Pasangan Usaha dari Perusahaan

7/17/2019 bab 3 skripsi

http://slidepdf.com/reader/full/bab-3-skripsi-568beeea37f25 11/31

36 

Modal Ventura dan Perlakuan Perpajakan atas Penyertaan Modal

dan/atau Pengalihan Penyertaan Modal Perusahaan Modal Ventura.

7. 

Keputusan Menteri Keuangan Nomor 250/KMK.04/1995 tentang

Perusahaan Kecil dan Menengah Pasangan Usaha dari Perusahaan

Modal Ventura dan Perlakuan Perpajakan atas Penyertaan Modal

Perusahaan Modal Ventura.

8.  Keputusan Menteri Keuangan Nomor 468/KMK.017/1995 tentang

Perubahan Kepmenkeu No. 1251/KMK. 013/1988 tentang Ketentuan

dan Tata Cara Pelaksanaan Lembaga Pembiayaan sebagaimana telah

diubah dengan Kepmenkeu No. 1256/KMK. 00/1989 tanggal 18

 November 1989.

9.  Keputusan Menteri Keuangan Nomor 58/KMK.017/1999 tentang

Pengawasan Kegiatan Perusahaan Modal Ventura Daerah.

10. 

Peraturan Menteri Negara Koperasi Dan Usaha Kecil Dan Menengah

 Nomor 30/PER/M.KUKM/VIII/2007 tentang Petunjuk Teknis

Perkuatan Permodalan Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah, dan

Lembaga Keuangan Dengan Penyediaan Modal Awal dan Padanan

Melalui Lembaga Modal Ventura.

11. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 18/PMK.010/2012 tentang

Perusahaan Modal Ventura.

3.  Karakteristik Modal Ventura

Modal ventura pada dasarnya bukanlah alternatif pembiayaan yang baru

dalam aktivitas bisnis, baik di Indonesia maupun negara-negara maju lainnya. Di

7/17/2019 bab 3 skripsi

http://slidepdf.com/reader/full/bab-3-skripsi-568beeea37f25 12/31

37 

Amerika, bisnis ini telah dikembangkan sejak tahun 1960-an, sedangkan di Eropa

sejak tahun 1970-an dan untuk kawasan Asia, seperti Jepang, Korea, kegaiatan

modal ventura mulai dikembangkan sejak tahun 1980-an. Untuk Indonesia

sendiri, modal ventura mulai diperkenalkan pada tahun 1973 dengan berdirinya

PT. Bahana Pembinaan Usaha Indoneisa.54 

Keberadaan modal ventura secara resmi di mulai sejak akhir perang dunia

kedua yang ditandai dengan berdirinya  American Research and   Development

Corporation (ARDC). Perusahaan ini melakukan investasi perusahaan yang baru

 berkembang dan belum dikenal oleh masyarakat luas. Dalam operasionalnya,

ARDC melakukan investasi pada perusahaan (PPU) yang memiliki kriteria

sebagai berikut :

1.  Memiliki teknologi baru atau konsep-konsep pemasaran yang baru

atau inovasi terbaru;

2. 

Mengizinkan campur tangan signifikan dari investor dalam

 pengelolaan perusahaan;

3.  Operasional PPU dilakukan oleh pekerja yang memiliki kompetensi

terbaik dan berintegritas;

4. 

Produk atau proses yang dimiliki setidaknya telah melewati tahap

 prototype awal dan dilindungi oleh hak paten, hak cipta, atau

 perjanjian perdagangan rahasia;

5. 

Menunjukkan kondisi yang memungkinkan untuk dilakukannya

divestasi pada waktu yang tidak terlalu lama; dan

54 Budi Rachmat, Op.Cit , hlm. 23.

7/17/2019 bab 3 skripsi

http://slidepdf.com/reader/full/bab-3-skripsi-568beeea37f25 13/31

38 

6.  Berpeluang untuk memberikan nilai tambah atas investasi yang sudah

ditanamkan.

Dalam menjalankan kegiatannya, modal ventura di Indonesia memberikan

fasilitas pembiayaan dan pendampingan manajemen pada perusahaan pasangan

usaha (PPU). ke dalam perusahaan yang dibiayainya. Pola pembiayaan

 perusahaan dilakukan dengan mengadopsi teknik investasi yang dilakukan oleh

ARDC. Munir Fuadi dalam bukunya Hukum tentang Pembiayaan Dalam Teori

dan Praktik menyebutkan ciri modal ventura sebagai berikut :55 

1.  Pemberi bantuan finansial dalam bentuk modal ventura ini tidak hanya

menginvestasikan modalnya saja. Tetapi juga ikut terlibat dalam

manajemen perusahaan yang dibentuknya.

2.  Investasi yang dilakukan tidaklah bersifat permanen, tetapi hanyalah

 bersifat sementara, untuk kemudian sampai masanya dilakukanlah

diinvestasi.

3.  Motif dari modal ventura adalah motif bisnis yaitu mendapatkan

keuntungan setinggi-tingginya, walaupun dengan resiko yang relative

tinggi pula.

4. 

Investasi dengan bentuk modal ventura yang dilakukan ke perusahaan

 pasangan usahanya bukan investasi jangka pendek, tetapi merupakan

investasi jangka menengah atau jangka panjang.

5. 

Modal ventura merupakan investasi tanpa jaminan collateral sehingga

dibutuhkan kehati-hatian dan kesabaran.

55 Munir Fuady, Hukum tentang pembiayaan dalam teori dan praktek (leasing, factoring,

modal ventura, pembiayaan konsumen, kartu kredit), (Bandung: PT. Citra Aditya Bakti, 1999,selanjutnya disingkat Munir Fuady III), hlm. 110-112. 

7/17/2019 bab 3 skripsi

http://slidepdf.com/reader/full/bab-3-skripsi-568beeea37f25 14/31

39 

6.  Investasi tersebut bukan bersifat pembiayaan dalam bentuk pinjaman,

tetapi dalam bentuk partisipasi equity, atau setidak-tidaknya loan yang

dapat dilakukan ke equity. Sehingga return yang diharapkan oleh

 perusahaan modal ventura bukanlah bunga atas modal yang ditanam,

melainkan deviden dan capital again.

7.  Prototype dari pembiayaan dengan modal ventura adalah pembiayaan

yang ditujukan kepada perusahaan kecil atau perusahaan baru, tetapi

memiliki potensi untuk berkembang.

8.  Investasi modal ventura biasanya dilakukan terhadap perusahaan yang

tidak punya akses untuk mendapatkan kredit perbankan.

Kemudian, berdasarkan dari berbagai pengertian mengenai modal ventura

yang terlah diuraikan di atas sebelumnya, maka dapat pula disimpulkan ciri-ciri

khas modal ventura sebagai berikut :56 

a) 

Bantuan pembiayaan pada perusahaan pasangan usaha

 b)  Jangka waktu penyertaan bersifat sementara, sampai pada masanya

dilakukan divestasi.

c)  Perusahaan modal ventura terlibat dalam manajemen perusahaan

 pasangan usaha yang dibiayai.

d)  Pembiayaan bukan dalam bentuk pinjaman (loan), melainkan dalam

 bentuk penyertaan modal (equity participation).

e) 

Pembiayaan terutama ditujukan kepada perusahaan berskala kecil atau

masih baru, tetapi berpotensi besar untuk berkembang dan prospek

56 Abdulkadir Muhammad dan Rilda Murniati, Op.Cit , hlm. 183.

7/17/2019 bab 3 skripsi

http://slidepdf.com/reader/full/bab-3-skripsi-568beeea37f25 15/31

40 

cerah, bidang teknologi atau non-teknologi, atau usaha yang

mengandung terobosan baru.

f) 

Pembiayaan itu beresiko tinggi, karena modal usaha (risk capital)

yang tidak didukung oleh jaminan (collateral).

g)  Motif utama adalah bisnis pembiayaan yang mengharapkan

keuntungan (capital gain) relatif tinggi sebagai imbalan pembiayaan

resiko tinggi.

h)  Pembiayaan umumnya berjangka panjang dari 5 sampai 10 tahun.

4.  Tujuan dan Manfaat Modal Ventura

Pendirian perusahaan modal ventura bukanlah tanpa ada tujuan dan

manfaat. Sebagai lembaga bisnis, usaha modal ventura sudah tentu berorientasi

untuk memperoleh keuntungan yang besar mengingat usaha ini mempunyai

tingkat resiko yang tinggi (high risk). Meskipun demikian, bukan berarti usaha

modal ventura ini tidak mempunyai misi humanistic (humanistic institution), yaitu

lembaga penolong bagi usaha yang masih lemah.

Di sini usaha modal ventura dapat memberikan banyak manfaat bagi

 pengembangan usaha, khususnya bagi usaha kecil yang banyak terdapat di

Indonesia.57 

1.  Tujuan Modal Ventura

Pendirian PT. Bahana Pembinaan Usaha Indonesia oleh

Pemerintah sebagai perusahaan modal ventura pertama di Indonesia juga

mempunyai maksud dan tujuan tertentu. Menurut Hoedhiono Kadarisman,

57 Sunaryo, Op.Cit , hlm. 23.

7/17/2019 bab 3 skripsi

http://slidepdf.com/reader/full/bab-3-skripsi-568beeea37f25 16/31

41 

maksud dan tujuan didirikannya PT. Bahana Pembinaan Usaha Indonesia

ini adalah untuk:58

 

a) 

menumbuhkan dan mengembangkan kemampuan usaha dari

 pengusaha kecil dan menengah dengan mengusahakan segala

 bantuan yang diperlukan untuk mencapainya, tanpa mengabaikan

kaidah berusaha yang sehat;

 b)  membantu kelancaran pertumbuhan usaha kecil dan menengah

dengan jalan mengadakan penyertaan modal saham dalam

 perusahaan-perusahaan, dan memberikan jaminan jangka

menengah/panjang serta menyediakan bantuan keahlian yang

diberikan untuk mengatasi masalah manajemen perusahaan

 bersangkutan;

c) 

membantu menciptakan kondisi berusaha yang baik bagi

 pengusaha kecil dan menengah agar mereka dapat tumbuh menjadi

 pengusaha yang dapat diandalkan.

Selain itu, maksud dan tujuan pendirian modal ventura antara lain :59 

a)  Untuk pengembangan suatu proyek tertentu, misalnya proyek

 penelitian, dimana proyek ini biasanya tanpa memikirkan

keuntungan semata, akan tetapi bersifat pengembangan ilmu

 pengetahuan.

58

 Hoedhiono Kadarisman, Op.Cit, hlm. 118.59  Kasmir, Op.Cit , hlm. 300.

7/17/2019 bab 3 skripsi

http://slidepdf.com/reader/full/bab-3-skripsi-568beeea37f25 17/31

42 

 b)  Pengembangan suatu teknologi baru atau pengembangan produk

 baru. Pembiayaan untuk usaha ini baru memperoleh keuntungan

dalam jangka panjang.

c)  Pengambilan kepemilikian suatu perusahaan. Tujuan pembiayaan

dengan mengambilalih kepemilikan usaha perusahaan lain lebih

 banyak diarahkan untuk mencari keuntungan.

d)  Kemitraan dalam rangka pengentasan kemiskinan, dengan tujuan

untuk membantu para pengusaha lemah yang kekurangan modal,

akan tetapi tidak punya jaminan materiil, sehingga sulit

memperoleh pinjaman dari bank. Dengan adanya penyertaan modal

dari modal ventura dapat membantu menghadapi kesulitan

keuanganannya.

e) 

Alih teknologi yang dilakukan ke perusahaan yang masih

menggunakan teknologi lama, sehingga tidak dapat meningkatkan

kapasitas produksi dan mutu produknya.

f)  Membantu perusahaan yang sedang kekurangan likuiditas.

g)  Membantu mendirikan perusahaan baru, dimana tingkat risiko

kerugiannya sangat besar.

2.  Manfaat Modal Ventura

Di samping tujuan di atas, Martono menginventarisasi beberapa

manfaat dilihat dari sisi Perusahaan Pasangan Usaha (investee company),

yaitu sebagai berikut:60 

60 Martono, Op.Cit , hlm. 129.

7/17/2019 bab 3 skripsi

http://slidepdf.com/reader/full/bab-3-skripsi-568beeea37f25 18/31

43 

a)  Kegiatan usaha dapat ditingkatkan

Pada umunya perusahaan pasangan usaha merupakan

 perusahaan kecil yang memerlukan penambahan dana untuk

meningkatkan kegiatan usahanya. Dengan adanya pembiayaan

modal ventura, perusahaan kecil dan masih dalam awal

 perkembangan dapat menjadi perusahaan pasangan usaha sehingga

dapat memperoleh bantuan dana untuk meningkatkan kegiatan

usahanya.

 b)  Kemungkinan berhasilnya usaha lebih besar

Seseorang yang menemukan produk atau suatu ciptaan baru

 belum tentu mampu memproduksi dan berhasil memasarkan

 produknya. Dengan masuknya modal ventura yang memiliki

kemampuan manajemen dan latar belakang bisnis yang kuat

sebagai partner usaha, kemungkinan berhasilnya perusahaan

 pasangan usaha akan menjadi lebih besar.

c)  Peningkatan efisiensi pemasaran produk

Pada awl dilakukannya kegiatan produksi biasanya kegiatan

 pemasarannya tidak efisien. Hal ini disebabkan oleh kegiatan

 pemasaran dilakukan sendiri dan jumlah produksinya masih relatif

kecil. Dengan masuknya modal ventura yang dapat memberikan

 bantuan dana, bantuan manajemen, juga memiliki jaringan

 pemasaran yang luas, maka perusahaan pasangan usaha dapat

meningkatkan efisiensi pemasaran produknya.

7/17/2019 bab 3 skripsi

http://slidepdf.com/reader/full/bab-3-skripsi-568beeea37f25 19/31

44 

d)  Peningkatan bankabilitas

Perusahaan yang baru dan mengalami kesulitan dana

 biasanya juga memiliki manajemen yang lemah. Dengan demikian,

 para kreditor termasuk bank kurang berminat untuk memberikan

 pinjaman. Dengan masuknya modal ventura, akan meningkatkan

kepercayaan para kreditor/bank untuk memberikan pinjaman

kepada perusahaan tersebut.

e)  Peningkatan tingkat likuiditas

Pembiayaan modal ventura dengan cara penyertaan modal

tidak perlu membayar beban bunga dan angsuran utang. Hal ini

 berbeda dengan utang bank yang menimbulkan kewajiban

membayar angsuran utang dan beban bunga. Dengan demikian,

 penambahan modal penyertaan langsung akan meningkatkan

tingkat likuiditas perusahaan.

f)  Peningkatan tingkat rentabilitas

Dengan bantuan penambahan dana sekaligus bantuan

manajemen yang memiliki tenaga-tenaga professional dan

 berpengalaman, maka kegiatan produksi dan pemasaran akan lebih

efektif dan efisien. Volume produksi dan penjualan dapat

ditingkatkan. Biaya produksi dan pemasaran dapat ditekan, dan

 pada akhirnya akan meningkatkan kemampuan memperoleh laba

(rentabilitas).

7/17/2019 bab 3 skripsi

http://slidepdf.com/reader/full/bab-3-skripsi-568beeea37f25 20/31

45 

B.  Bentuk-bentuk Pembiayaan Modal Ventura

Untuk dapat melakukan pembiayaan modal ventura kepada perusahaan

 pasangan usaha, terdapat beberapa bentuk/pola pembiayaan yang dapat

dipergunakan oleh perusahaan modal ventura. Adapun bentuk-bentuk/pola

 pembiayaan modal ventura yang dimaksud adalah :61 

1.  Pola Pembiayaan Langsung

Pola pembiayaan ini dapat dilakukan oleh perusahaan modal

ventura dengan cara memberikan pembiayaan langsung kepada perusahaan

 pasangan usaha yang sudah/akan berbentuk badan hukum. Apabila konsep

ini dilakukan, maka perusahaan modal ventura harus berperan aktif

langsung ke perusahaan pasangan usaha dan biasanya akan menempatkan

wakilnya sebagai anggota direksi maupun komisaris.

Pola pembiayaan ini dapat dilakukan dengan 2 cara, yaitu

mendirikan perusahaan baru dengan pemegang saham perusahaan modal

ventura dan penemu/penggagas ide atau perusahaan modal ventura ikut

menjadi pemegang saham perusahaan pasangan usaha yang sudah ada

dengan mengambil porsi modal yang masih dalam portepel. Komposisi

 jumlah modal yang disetor oleh masing-masing pihak biasanya sudah

ditentukan pada awal kontrak modal ventura dilakukan, dapat saja

 perusahaan modal ventura sebagai mayoritas ataupun sebaliknya.

Konsep pembiayaan langsung harus didukung dengan jumlah

sumber daya manusia yang cukup banyak dan handal, tanpa hal ini, konsep

61 Budi Rachmat, Op.Cit , hlm. 35-44.

7/17/2019 bab 3 skripsi

http://slidepdf.com/reader/full/bab-3-skripsi-568beeea37f25 21/31

46 

ini banyak akan gagal. Untuk itu, perusahaan modal ventura biasanya akan

melakukan kerja sama dengan jasa profesional dan lembaga/institusi

tertentu untuk melakukan pengawasan.

PMV/D memberikan pembiayaan

Kerja sama yang saling menguntungkan

 

Pola kerja sama ini adalah pola pembiayaan langsung dari

PMV/D terhadap satu perusahaan atau individu

  Calon perusahaan pasangan usaha dapat berbentuk CV, Firma,

UD, usaha perseorangan ataupun sebuah perseroan terbatas

  PMV/D berkerja sama dengan pihak ketiga untuk membantu

memberikan jasanya (audit, pelatihan, hukum)

2. 

Pola Pembiayaan Langsung dengan Franchise 

Pola pembiayaan langsung dengan  franchise hampir sama dengan

 pola pembiayaan langsung, yang membedakannya adalah aktivitas

 pengawasan, pengontrolan yang diemban oleh perusahaan modal ventura

ataupun jasa profesional dapat dialihkan kepada franchise. Dalam pola ini,

Jasa

Profesional

PPU

PMV/DInstitusi/

Lembaga

7/17/2019 bab 3 skripsi

http://slidepdf.com/reader/full/bab-3-skripsi-568beeea37f25 22/31

47 

 perusahaan modal ventura terkesan lebih bersifat sebagai penyedia

dana/modal kepada perusahaan pasangan usaha.

Sistem  franchise  akan sangat membantu perusahaan modal

ventura, terutama dalam membantu perusahaan pasangan usaha di dalam

melakukan hal-hal seperti:

a)  Standar operasional

 b)  Bantuan teknis dan manajemen

c)  Pengawasan mutu

d)  Pelatihan

Untuk itu, biasanya  franchisor   akan mendapatkan fee dari

 perusahaan modal ventura dan tetap mendapatkan royalty dari perusahaan

 pasangan usaha.

Pembiayaan

Hubungan bisnis

Kerja sama yang saling menguntungkan

  Pola kerja sama ini adalah pola pembiayaan langsung dari

PMV/D terhadap franchise dari suatu produk/jasa

PMV/D Franchiso

 Franchise 

Lembaga/ Institusi

Pendidikan

Jasa Profesi

7/17/2019 bab 3 skripsi

http://slidepdf.com/reader/full/bab-3-skripsi-568beeea37f25 23/31

48 

  Franchise  memperoleh bantuan teknis dan manajemen dari

franchisor, dan untuk franchisor  itu memperoleh fee 

  PMV/D bekerja sama dengan pihak ketiga untuk membantu

memberikan jasanya (audit, pelatihan, hukum)

3. 

Pola Inti-Plasma

Pola inti-plasma hamper sama dengan pola pembiayaan langsung

dengan  franchise, yang membedakannya adalah jika memakai pola

 franchise, franchisor  hanya melakukan bantuan teknis kepada satu satuan

usaha saja. Sedangkan dengan pola inti-plasma, perusahaan inti akan

membina beberapa perusahaan plasma dalam satu wadah usaha, dimana

usaha setiap perusahaan plasma harus mendukung usaha perusahaan inti.

Dengan cara ini, diharapkan terjadi kesinambungan yang saling

menguntungkan anatara inti dan plasma.

Pola inti-plasma sangan cocok dengan usaha yang bergerak di

 bidang perkebunan, penggemukan sapi, pertanian, transportasi ataupun

warung sembilan bahan pokok.

PMV/D memberikan pembiayaan

Plasma Plasma B Plasma

PMV/D  Perusahaan

Inti

7/17/2019 bab 3 skripsi

http://slidepdf.com/reader/full/bab-3-skripsi-568beeea37f25 24/31

49 

Perusahaan inti mengkoordinasi para plasma

PMV/D dengan inti membentuk kerja sama yang saling

menguntungkan

  Pola kerja sama ini adalah pola pembiayaan kepada plasma

yang melibatkan perusahaan inti

  Kerja sama antara PMV/D dengan inti untuk membantu dan

membina secara bersama-sama kemajuan plasma, keterlibatan

PMV/D adalah dari segi kualitas, manajemen, produksi, dll

  Bantuan dana tersebut diberikan kepada plasma :

i. 

Untuk membiayai proyek utama yang mendukung usaha

inti, missal : pembiayaan usaha kelapa sawit untuk para

 petani

ii.  Untuk menciptakan usaha baru yang terkait aktivitas

usaha inti (suprastruktur), misal : penggemukan sapi,

 pengadaan warung 10 bahan pokok, transportasi, dll

4. 

Pola Payung

Pola pembiayaan ini adalah suatu bentuk pembiayaan yang

diberikan kepada suatu perusahaan yang kepemilikannya dipunyai oleh

 beberapa pemilik, dimana masing-masing pemilik mempunyai usaha yang

saling menunjang satu sama lainnya sehingga nilai lebih yang didapat

menjadi lebih baik.

Perusahaan yang didirikan ini berfungsi sebagai trading house bagi

 perusahaan para pemiliknya dan biasanya dikelola oleh tenaga profesional

yang tidak mempunyai hubungan dengan pemilik perusahaan, sehingga

independensi dapat terjaga dengan baik.

7/17/2019 bab 3 skripsi

http://slidepdf.com/reader/full/bab-3-skripsi-568beeea37f25 25/31

50 

PMV/D memberikan pembiayaan

Hubungan kepemilikan dan bisnis

  Pola kerja sama ini adalah pola pembiayaan kepada para

 pengusaha atau petani sejenis dengan membentuk perusahaan

 paying (kelompok)

  Perusahaan paying tersebut dimiliki oleh para pengusaha/petani

sejenis bersama PMV/D dan/atau pengusaha yang sudah

memiliki jaringan

  Perusahaan paying tersebut dikelola oleh para profesional yang

 bukan bagian dari pemilik. Dengan demikian, pengelolaan

usaha tersebut lepas dari kepentingan-kepentingan individu

 para pengusaha/petani

  Perusahaan payung tersebut dapat berfungsi sebagai trading

house, pemroses lanjutan untuk mendapatkan nilai tambah

 produk, membeli bahan baku agar bahan-bahan yang diperoleh

seragam, pengemasan, memberikan bantuan teknik,

manajemen, dll

  Manfaat terbesar yang dapat diperoleh dari para

 pengusaha/petani tersebut adalah menigkatnya daya saing

mereka terhadap para pembeli, pesaing, supplier , serta

memberi nilai tambah atas produk yang dihasilkannya

Pengusaha A

PMV/D 

Pengusaha B Pengusaha C

Perusahaan

Payung

7/17/2019 bab 3 skripsi

http://slidepdf.com/reader/full/bab-3-skripsi-568beeea37f25 26/31

51 

5.  Pola Kemitraan

Pola pembiayaan modal ventura dengan cara kemitraan harus

melibatkan suatu perusahaan besar, yang akan membeli produk barang dan

 jasa yang dihasilkan dari perusahaan-perusahaan mitra binaan modal

ventura. Pola kerja sama didahului dengan kerja sama antara perusahaan

 besar dengan perusahaan modal ventura, selanjutnya perusahaan modal

ventura melakukan pembiayaan kepada perusahaan pasangan usaha

ataupun sebaliknya.

Adapun tujuan dari pola kemitraan ini dimaksudkan untuk

membantu dan membina secara bersama-sama demi kemajuan

 pemasok/supplier   yang pada gilirannya akan memberikan nilai tambah

 bagi pengusaha besar. Di lain sisi, bagi para pemasok/supplier , jalinan

kerja sama ini akan memberikan jaminan pasaran barang dan jasa yang

dihasilkannya dan terjadi hubungan timbal balik yang saling

menguntungkan.

Pola kemitraan ini sangat cocok untuk industri besar yang

membutuhkan barang-barang komplemen untuk kepentingan produk yang

dihasilkan, contohnya industri mobil membutuhkan mur, industri tekstil

membutuhkan kancing, yang mana barang-barang komplemen tersebut

tidak dihasilkan oleh pengusaha besar.

7/17/2019 bab 3 skripsi

http://slidepdf.com/reader/full/bab-3-skripsi-568beeea37f25 27/31

52 

PMV/D memberikan pembiayaan

Hubungan bisnis

Kerja sama yang saling menguntungkan

  Pola kerja sama ini adalah pola pembiayaan kepada para

 pemasok atau supplier  yang melibatkan pengusaha besar

  Kerja sama antara PMV/D dengan pengusaha besar

dimaksudkan untuk membantu dan membina secara bersama-

sama demi kemajuan para pemasok/supplier   yang pada

gilirannya akan memberikan nilai tambah bagi pengusaha besar

itu sendiri

  Dalam kerja sama yang dibina, diharapkan pengusaha besar

 bertindak sebagai penjamin pasar, manajemen mutu dari

 produksi yang dihasilkan oleh para pemasok/supplier  

C.  Konsep Kelembagaan dan Mekanisme Modal Ventura

Karakteristik yang sangat menonjol dalam usaha modal ventura berkaitan

dengan resiko. Besarnya resiko yang mungkin dihadapi dalam bisnis modal

ventura ini menyebabkan tingginya expected return yang diharapkan oleh venture

capitalist . Oleh karena itu, modal ventura lebih cenderung membiayai usaha yang

Pemasok A

PMV/D Perusahaan

Inti

Pemasok B Pemasok C

7/17/2019 bab 3 skripsi

http://slidepdf.com/reader/full/bab-3-skripsi-568beeea37f25 28/31

53 

menjanjikan keuntungan yang lebih besar, seperti usaha-usaha baru di bidang

 pengembangan teknologi. Bahkan, perusahaan moal ventura bersedia untuk

membiayai gagasan-gagasan yang diperkirakan akan dapat dikembangkan

menjadi suatu realita usaha yang memberikan keuntungan yang berlipat.62 

Konsep modal ventura, pada dasarnya, tidak dapat disamakan dengan

 penyertaan modal biasa dan tidak semua penyertaan modal pada perusahaan lain

dapat digolongkan sebagai pembiayaan modal ventura. Bank yang melakukan

kredit macetnya pada perusahaan lain dengan mengkonversinya menjadi

 penyertaan saham, bukanlah modal ventura. Demikian pulan, pemilikan modal

saham suatu perusahaan melalui pasar modal jelas tidak dapat digolongkan

sebagai bisnis modal ventura. Begitu juga, invesatsi di bidang property atau

 pabrik. Namun suatu bank yang membiayai suatu perusahaan dapat menggunakan

konsep modal ventura.63 

Kelembagaan modal ventura di Indonesia saat ini masih belum

sepenuhnya menggunakan konsep modal ventura murni sebgaimana yang

dilakukan oleh perusahaan modal ventura di luar negeri. Struktur kelembagaan

modal ventura yang ada saat ini adalah tidak dipisahkannya badan hukum venture

capital fund  di satu pihak dengan management venture capital di pihak lainnya.

Atau dengan kata lain, pengelolaan  pool of funds  masih bersatu dengan

 perusahaan manajemen. Ketentuan perundangan modal ventura memang tidak

mengenal adanya pemisahan kedua jenis struktur tersebut. Hal ini cukup

62 Dahlan Siamat,  Manajemen Lembaga Keuangan Edisi Kelima, (Jakarta: Lembaga

Penerbit Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia, 2005, selanjutnya disingkat Dahlan Siamat II),

hlm. 569.63  Ibid  

7/17/2019 bab 3 skripsi

http://slidepdf.com/reader/full/bab-3-skripsi-568beeea37f25 29/31

54 

menyulitkan dalam upaya memobilisasi dan untuk pengembangan usaha ini.

Sumber dana perusahaan modal ventura di Indonesia praktis hanya berasal dari

modal yang disetor oleh para pemegang saham perusahaan yang bersangkutan.64 

Mekanisme modal ventura, pada prinsipnya, merupakan suatu proses yang

menggambarkan arus investasi, yang dimulai dari masuknya pemodal dengan

membentuk suatu  pool of funds, proses pembiayaan pada perusahaan pasangan

usaha, sampai proses penarikan kembali penyertaan tersebut (divestasi).

Sebagaimana telah dijelaskan di atas, pada hakikatnya, modal ventura adalah

kumpulan dana ( pool of funds) yang berasal dari investor, dan dikelola seacara

 profesional untuk diinvestasikan kepada perusahaan yang membutuhkan modal.

Oleh karena itu, dalam mekanisme modal ventura, paling sedikit ada 3 unsur yang

terlibat secara langsung, yaitu :65 

a. 

Pemilik modal yang menginginkan keuntungan yang tinggi dari modal

yang dimilikinya. Modal dari berbagai sumber atau investor tersebut

dhimpun dalam suatu wadah atau lembaga khusus yang dibentuk

untuk itu; atau disebut venture capital funds.

 b.  Profesional yang mempunyai keahlian dalam mengelola investasi dan

mencari jenis investasi prensial. Profesional ini dapat berupa lembaga

yang disebut perusahaan manajemen atau management venture capital

 fund company.

64

  Ibid , hlm. 589.65  Ibid  

7/17/2019 bab 3 skripsi

http://slidepdf.com/reader/full/bab-3-skripsi-568beeea37f25 30/31

55 

c.  Perusahaan yang membutuhkan modal untuk pengembangan

usahanya. Perusahaan yang dibiayai ini disebut investee company atau

 perusahaan pasangan usaha.

Mekanisme modal ventura yang diterapkan di beberapa negara dapat

dibedakan dalam dua bentuk. Pertama, pembentukan modal ventura yang

langsung dikelola oleh manajemen perusahaan modal ventura itu sendiri.

Mekanisme modal ventura ini disebut modal ventura konvensional atau single tier

approach. Kedua, pembentukan modal ventura yang pengelolaannya diserahkan

kepada perusahaan manajemen investasi, yang memang memiliki keahlian di

 bidang modal ventura. Pendekatan ini disebut two tier approach.66 

Pelaksanaan kebijakan dan pengelolaan investasi modal ventura dalam

mekanisme modal ventura konvensional dilakukan sepenuhnya oleh perusahaan

modal ventura itu sendiri sebagai badan hukum, atau dengan kata lain, suatu

 perusahaan modal ventura dapat sebagai venture capital fund   dan dalam waktu

yang sama menjadi management venture capital company. Oleh karena itu,

kebijakan dan analisis investasi, pelaksanaan monitoring, keterlibatan pada

manajemen perusahaan pasangan usaha, serta pelaksanaan dalam proses divestasi,

dilakukan oleh perusahaan modal ventura yang bersangkutan. Sedangkan pada

mekanisme modal ventura dengan pendekatan venture capital fund company 

 berbeda dengan metode yang pertama. Pelaksanaan semua kebijakan dan strategi

investasi mulai dari analisis, monitoring, sampai pada proses divestasi dan review 

merupakan tugas dan tanggung jawab perusahaan manajemen investasi. Semua

66  Ibid , hlm. 569-570.

7/17/2019 bab 3 skripsi

http://slidepdf.com/reader/full/bab-3-skripsi-568beeea37f25 31/31

tugas dan tanggung jawab yang dibebankan kepadanya tersebut didasarkan pada

kesepakatan yang telah diatur dalam perjanjian kontrak manajemen. Atas

tanggung jawabnya tersebut, perusahaan manajemen mendapatkan contract fee 

atau management fee dan success fee.67 

Di Indonesia, mekanisme modal ventura dengan konsep pemisahan antara

venture capital fund  dengan management venture capital company  tidak dikenal

dalam aturan perundang-undangan modal ventura. Pada prinsipnya, perusahaan

modal ventura yang telah memperoleh izin usaha dari Menteri Keuangan, dapat

mengelola atau dikelola oleh perusahaan modal ventura lainnya.68 

67

  Ibid , hlm. 570. 

68  Ibid