bab 2 trauma ginjal
TRANSCRIPT
BAB 2
PENGKAJIAN
Pengkajian tgl : 4 April 2011
Tanggal MRS : 3 April 2011
Ruang/Kamar : GU 3A
Jam : 10.30 am
NO. RM : 460082
Dx. Masuk : Trauma Renal
Iden
tita
s
Nama : Tn. G Jenis Kelamin : L
Umur : 48 tahun Status Perkawinan : Kawin
Agama : Kristen Penanggung biaya : Biaya Sendiri
Pendidikan : SMP Penanggung jawab : Ny L
Pekerjaan : Swasta
Suku/Bangsa : Jawa/ Indonesia
Alamat : Kediri
Riw
ayat
Sak
it d
an K
eseh
atan
Keluhan utama :
Pasien mengeluh nyeri pada pinggang belakang, nyeri bertambah bila beraktivitas, dan
berkurang bila untuk istirahat, skala nyeri 7
Riwayat penyakit saat ini :
Waktu berangkat kerja kemarin pagi pasien mengalami kecelakaan, ditabrak dari belakang
kemudian pinggang terasa sakit, mual-mual tapi tidak muntah, waktu kejadian pasien
pingsan. Kemudian pasien langsung dibawa ke IGD Rumah Sakit Baptis Kediri lalu
dianjurkan untuk opname.
Penyakit yang pernah diderita: -
Penyakit yang pernah diderita keluarga:
Keluarga tidak ada yang mempunyai penyakit menular dan keturunan seperti HT, DM,
jantung
Riwayat alergi: Pasien tidak mempunyai riwayat alergi obat-obatan maupun makanan
PEMERIKSAAN FISIK
Keadaan Umum: lemah, pasien tampak menyeringai kesakitan.
Kesadaran: composmentis
Tanda vital TD: 140/90mmHg Nadi: 88x/mnt Suhu Badan: 368 C RR:
20x/mnt
Per
naf
asan
Pola nafas: irama: Teratur Tidak teratur
Jenis Dispnoe Kussmaul Ceyne Stokes Lain-lain:
Suara nafas: Vesikuler Stridor Wheezing Ronchi Lain-lain:
Sesak nafas Ya Tidak Batuk: Ya Tidak
Alat bantu nafas : -
Lain – lain : -
Masalah: -
Kar
dio
vask
er
Irama jantung: Reguler Ireguler S1/S2 tunggal: Ya Tidak
Nyeri dada: Ya Tidak
Bunyi jantung: Normal Murmur Gallop Lain-lain, ………….
CRT: < 3 dt > 3 dt
JVP : Normal Meningkat
Akral: Hangat Panas Dingin kering Dingin
basah
CVP :
Lain – lain : -
Masalah: -
Per
syar
atan
GCS Eye: 4 Verbal: 5 Motorik: 6 Total: 15
Refleks fisiologis: Patella Triceps Biceps lain-lain: ……………..
Refleks patologis: Babinsky Brudzinsky Kernig lain-lain: ……………..
Tanda peningkatan TIK : Nyeri kepala Pusing Keinginan muntah
Lain-lain: -
Istirahat / tidur : 7 jam/hari
Masalah:-
Pen
gin
der
aan
Penglihatan (mata)
Pupil : Isokor Anisokor Lain-lain:
Sclera/Konjungtiva : Anemis Ikterus Lain-lain:
Pendengaran/Telinga
Gangguan pendengaran : Ya Tidak
Lain-lain: -
Penciuman (Hidung)
Bentuk : Normal Tidak Jelaskan:
Gangguan Penciuman : Ya Tidak Jelaskan:
Lain-lain: -
Masalah: -
Per
kem
ihan
Kebersihan: Bersih Kotor
Urin: Jumlah:350 cc/hr: Warna: kuning keruh Bau: +
Alat bantu (kateter, dan lain-lain): memakai kateter
Kandung kencing: Membesar Ya Tidak
Nyeri tekan Ya Tidak
Gangguan: Anuria Oliguri Retensi
Nokturia Inkontinensia Lain-lain:
Lain – lain : -
Masalah: - gangguan eliminasi urine
Pen
cern
aan
Nafsu makan: Baik Menurun Frekuensi: 3 x/hari
Porsi makan: Habis Tidak Jelaskan:
Minum: ±500 cc/hari Jenis: air putih, sirup
Mulut dan Tenggorokan
Mulut: Bersih Kotor Berbau
Mukosa Lembab Kering Stomatitis
Tenggorokan Sakit menelan/nyeri tekan Kesulitan menelan
Pembesaran tonsil Lain-lain:
Abdomen
Perut Tegang Kembung Ascites Nyeri tekan,
lokasi: pinggang belakang
Peristaltik: 8 x/mnt
Pembesaran hepar Ya Tidak
Pembesaran lien Ya Tidak
Buang air besar: - Teratur: Ya Tidak
Konsistensi: lembek Bau: + Warna: kuning
Lain-lain:
Masalah: Nyeri akut abdomenE
nd
okri
n
Tyroid Membesar Ya Tidak
Hiperglikemia Ya Tidak Hipoglikemia Ya Tidak
Luka gangren Ya Tidak Pus Ya Tidak
Jelaskan:
Masalah: -
Mu
lku
losk
elet
al/I
nte
gum
en
Kemampuan pergerakan sendi: Bebas Terbatas
Kekuatan otot:
5 : beban maksimal
4 : beban minimal
3 : ada kontraksi, dapat melawan gravitasi
2 : ada kontraksi, ada gerakan, tidak dapat melawan gravitasi
1 : hanya ada kontraksi
0 : tidak ada kontraksi
Ekstrimitas atas : Patah tulang Peradangan Tidak ada kelainan
Ekstrimitas bawah : Patah tulang Peradangan Tidak ada kelainan
Kulit
Warna kulit: Ikterus Sianotik Kemerahan Pucat Hiperpigmentasi
Turgor: Baik Cukup Jelek, Jelaskan:
Odema: Ada Tidak ada Lokasi:
Lain-lain :
Masalah: -
Data penunjang (Lab, Foto, USG, dll)
Kimia darah :
BUN 34 mg/dl
GDS 102 mg/dl
Creat 3.22 mg/dl
Na+ 206 mE q/l
K+ 4.99 mE q/l
Chlorides 105 mE q/l
Terapi:
-
Darah lengkap :WBC 25.5 K/ulGran 21.9RDW 15.6 %HGB 11.1 g/dlPLT 197 K/ul
5S 5
5
5S
Daftar Masalah Keperawatan:
1. Nyeri Akut Abdomen
2. Gangguan eliminasi urine
Penulis
Mahasiswa
Kediri, …………….1.
ANALISA DATA
DATA ETIOLOGI
Masalah
Keperawatan /
Kolaboratif
Ds : Pasien mengeluh nyeri
pada pinggang bagian
belakang, skala nyeri 7
Do : - KU pasien lemah
- Pasien
tampak menyeringai
kesakitan
- Pasien
tampak memegangi
bagian yang sakit
Ds: pasien mengatakan
pinggang terasa nyeri,
sehingga pasien takut
untuk bergerak
Do : - Ku pasien lemah
- Pasien
selalu menanyakan
setiap tindakan yang
akan dilakukan
Trauma tembus
Nyeri akut
Ketakutan Gangguan rasaBergerak nyaman
Ansietas
Gangguan rasa
nyaman
Ansietas
DIAGNOSA KEPERAWATAN
No Tanggal Diagnosa Keperawatan / Kolaboratif
1.
2.
04-04-2011
04-04-2011
Gangguan rasa nyaman: adanya rasa nyeri
berhubungan dengan adanya trauma pada ginjal
ditandai dengan penurunan tonus otot, grimase,
distraksi, kelelahan, respon otonomik. ditandai dengan
Pasien mengeluh nyeri pada pinggang bagian
belakang, skala nyeri 7, KU pasien lemah,Pasien
tampak menyeringai kesakitan, Pasien tampak
memegangi bagian yang sakit
Ansietas berhubungan dengan ancaman integritas
biologis aktual atau yang dirasa sekunder akibat
penyakit ditandai dengan pasien mengatakan pinggang
terasa nyeri, sehingga pasien takut untuk bergerak,
KU pasien lemah, Pasien selalu menanyakan setiap
tindakan yang akan dilakukan
RENCANA ASUHAN KEPERAWATAN
Nama Pasien : Tn. G
Umur : 48 tahun
No. Reg : 460082
NODIAGNOSA KEPERAWATAN TUJUAN INTERVENSI RASIONAL TTD
1 Gangguan rasa nyaman: adanya rasa nyeri berhubungan dengan adanya trauma pada ginjal ditandai dengan penurunan tonus otot, grimase, distraksi, kelelahan, respon otonomik. ditandai dengan Pasien mengeluh nyeri pada pinggang bagian belakang, skala nyeri 7, KU pasien lemah,Pasien tampak menyeringai kesakitan, Pasien tampak memegangi bagian yang sakit
Setelah dilakukan
tindakan keperawatan
3x24 jam nyeri abdomen
berkurang dengan kriteria
hasil:
- Menyatakan nyeri
hilang atau tak ada
- Skala nyeri 1-0
1. Kaji skala nyeri, amati lokasi
dan intensitasnya (skala 0 –
10)
2. Ajarkan teknik relaksasi dan
distraksi.
3. Jelaskan tentang penyebab
nyeri
4. Kolaborasi dengan dokter
untuk pemberian obat
analgesik.
1. Menentukan derajat nyeri dan
membantu intervensi
selanjutnya
2. Meningkatkan relaksasi dan
memberikan kenyamanan
3. Membantu dalam memantau
perkembangan keadaan
kondisi pasien secara dini
4. pemberian obat yang sesuai
dapat menurunkan rasa nyeri
NODIAGNOSA
KEPERAWATANTUJUAN INTERVENSI RASIONAL TTD
2Ansietas berhubungan dengan
ancaman integritas biologis
aktual atau yang dirasa sekunder
akibat penyakit ditandai dengan
pasien mengatakan pinggang
terasa nyeri, sehingga pasien
takut untuk bergerak, KU pasien
lemah, Pasien selalu
menanyakan setiap tindakan
yang akan dilakukan
Setelah dilakukan
tindakan keperawatan
selama 3x24 jam
Pasien dapat
mengungkapkan
pengertian terhadap proses
penyakit dan prognosa
dengan kriteria hasil :
- Pasien lebih
kooperatif
- Pasien dapat mengerti
tiap tindakan yang
dilakukan
- Pasien ikut
berpartisipasi dalam
tiap tindakan
1. Review proses penyakit,
prognosa, tanda dan gejala
serta pengobatannya
2. Anjurkan pasien untuk
mengungkapkan kecemasan
dan tingkat perhatian
terhadap penyakitnya
3. Anjurkan kepada pasien
untuk menghindari makanan
pedas, kopi, alkohol,
mengendarai sepeda motor
dalam jangka waktu lama.
4. Dukung pasien untuk
mengikuti pengobatan secara
teratur termasuk latihan
rectal dan urinalisis.
1. Mengetahui seberapa
banyak pasien dapat
menerima informasi yang
disampaiakan
2. Bila pasien mengungkapkan
rasa cemasnya maka mudah
bagi perawata untuk
menentukan tindakan
selanjutnya
3. Konsumsi makanan pedas
dapat meningkatkan kerja
ginjal
4. pengobatan yang sesuai
dapat mempercepat proses
kesembuhan
TINDAKAN KEPERAWATAN
Nama Pasien : Tn. G
Umur : 48 tahun
No. Reg : 460082
NO No.DX TGL/JAM TINDAKAN KEPERAWATAN TTD
1 1
2
04-04-2011
11 am
05-04-2011
11 am
1. Mengkaji skala nyeri, amati lokasi dan
intensitasnya (skala 0 – 10)
2. Mengajarkan teknik relaksasi dan
distraksi.
3. Menjelaskan tentang penyebab nyeri
4. Berkolaborasi dengan dokter untuk
pemberian obat analgesik.
1. Menganjurkan pasien untuk
mengungkapkan kecemasan dan tingkat
perhatian terhadap penyakitnya
2. Menganjurkan kepada pasien untuk
menghindari makanan pedas, kopi, alkohol,
mengendarai sepeda motor dalam jangka
waktu lama.
3. Memberi dukungan pasien untuk
mengikuti pengobatan secara teratur
termasuk latihan rectal dan urinalisis.
EVALUASI
Nama Pasien : Tn. G
Umur : 48 tahun
No. Reg : 460082
NO No.DX TGL/JAM EVALUASI TTD
1
2
1
2
04-04-2011
12 pm
05-04-2011
12 pm
S
O
A
P
S
O
A
P
:
:
:
:
:
:
:
:
Pasien mengatakan pinggang masih
nyeri, skala nyeri 7
- wajah Tampak tegang
- Pasien tampak menyeringai
kesakitan
- Pasien tampak memegangi
pinggang
Masalah belum teratasi
Intervensi nomor 1 – 4 dilanjutkan
Pasien mengatakan nyeri sudah
berkurang dan pasien sudah bisa
beraktifitas secara minimum, pasien
sudah mengerti tentang penyakitnya
-pasien sudah lebih tenang
-malam bisa istirahat
- skala nyeri 5
Masalah teratasi sebagian
Intervensi nomor 1 – 4 dilanjutkan
DAFTAR PUSTAKA
Carpenito, Lynda Juall. (2006). Diagnosa Keperawatan. Edisi 10. EGC. Jakarta.
Doengoes, Marilyn E. (2000). Rencana Asuhan Keperawatan. Edisi 3. EGC. Jakarta.
Purnomo. (2000). Dasar-dasar Urologi. Jakarta