bab 2 landasan teori - library.binus.ac.idlibrary.binus.ac.id/ecolls/ethesisdoc/bab2/2013-2-02217-ds...

32
3 BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Tinjauan Umum Penulis mendapatkan data dan informasi-informasi penting yang berkaitan dengan proyek Tugas Akhir ini dari beberapa sumber, antara lain: Literatur, berasal dari buku-buku, catatan-catatan, artikel-artikel. Dari website yang terkait Wawancara dengan Ibu Dwi Santina Wisnuwardhani, selaku pemilik Kios Rupo-Rupo. Survey ke beberapa konsumen Rupo-Rupo untuk mendapatkan consumer insight. Survei ke beberapa orang untuk menganalisis visual website e- commerce. 2.1.1 Pengertian Produk organic 2.2.1.1 Definisi produk organic Berdasarkan Rene Loux dari Easy Green Living (2008:7) Makanan organik adalah semua jenis buah-buahan, sayuran atau hewan yang yang belum diolah dan dimurnikan, atau yang tumbuh dan dipelihara tanpa menggunakan algaecides, herbisida, insektisida, bakterisida, fungisida, antibiotik, hormon pertumbuhan, atau bahan kimia sintetik. Hewan dipelihara secara organik diberi makan diet seimbang dan tidak dimodifikasi secara genetik.

Upload: ngodang

Post on 06-Feb-2018

223 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: BAB 2 LANDASAN TEORI - library.binus.ac.idlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2013-2-02217-DS Bab2001.… · dimodifikasi dengan cara apapun oleh penggunaan bahan ... Tabel

3

BAB 2

LANDASAN TEORI

2.1 Tinjauan Umum

Penulis mendapatkan data dan informasi-informasi penting yang berkaitan

dengan proyek Tugas Akhir ini dari beberapa sumber, antara lain:

• Literatur, berasal dari buku-buku, catatan-catatan, artikel-artikel.

• Dari website yang terkait

• Wawancara dengan Ibu Dwi Santina Wisnuwardhani, selaku pemilik

Kios Rupo-Rupo.

• Survey ke beberapa konsumen Rupo-Rupo untuk mendapatkan

consumer insight.

• Survei ke beberapa orang untuk menganalisis visual website e-

commerce.

2.1.1 Pengertian Produk organic

2.2.1.1 Definisi produk organic

Berdasarkan Rene Loux dari Easy Green Living (2008:7)

Makanan organik adalah semua jenis buah-buahan, sayuran atau

hewan yang yang belum diolah dan dimurnikan, atau yang

tumbuh dan dipelihara tanpa menggunakan algaecides, herbisida,

insektisida, bakterisida, fungisida, antibiotik, hormon

pertumbuhan, atau bahan kimia sintetik. Hewan dipelihara secara

organik diberi makan diet seimbang dan tidak dimodifikasi secara

genetik.

Page 2: BAB 2 LANDASAN TEORI - library.binus.ac.idlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2013-2-02217-DS Bab2001.… · dimodifikasi dengan cara apapun oleh penggunaan bahan ... Tabel

4

2.2.1.2 Manfaat produk organik

• Makanan organik merupakan diet yang baik untuk

mengembangkan dan mempertahankan keseshatan.

• Dengan mengkonsumsi makanan organic secara tidak

langsung ikut berkontribusi kepada lingkungan karena

makanan organic di proses secara alami.

• Makanan organik tidak diproses dengan pewrna buatan,

pemanis, lemak terhidrogenasi, lemak trans, lemak

jenuh, aditif atau pengawet buatan. Alhasil makanan

organic lebih terasa alami karena semua rasa belum

dimodifikasi dengan cara apapun oleh penggunaan bahan

kimia sintetis.

2.1.2 Pengertian E-Commerce

2.1.2.1 Definisi E-Commerce

Untuk mengerti sistem E-Commerce dibutuhkan pengertian akan

sistem E-Commerce itu sendiri. Mengacu kepada Efraim Turban dari

Electronic Commerce: A Managerial Perspective (2000:4),

Electronic commerce adalah konsep yang menggambarkan proses

jual beli produk, jasa, dan informasi melalui jaringan komputer

termasuk internet.

Page 3: BAB 2 LANDASAN TEORI - library.binus.ac.idlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2013-2-02217-DS Bab2001.… · dimodifikasi dengan cara apapun oleh penggunaan bahan ... Tabel

5

2.1.3 Wawancara Pemilik Rupo-Rupo

Berdasarkan wawancara dengan pemilik Rupo-Rupo pemilik

dapat mengerti brand Rupo-Rupo secara keseluruhan dalam

untuk perancangan website Rupo-Rupo. Berikut adalah poin-

poin yang dikumpulkan penulis.

• Rupo-Rupo didirikan oleh Ibu Wiwiek pada tahun 2012 di

Pasar Segar Cinere.

• Rupo-Rupo menjual berbagai macam produk pangan, seperti

arti namanya, Rupo-Rupo berarti macam-macam, tapi

Rupo-Rupo berspesifikasi ke produk organic untuk

memberikan keunikanndengan kios-kios lainnya.

• Produk organik yang Rupo-Rupo tawarkan merupakan

produk organik lokal yang jarang di sediakan di

Supermarket.

• Bisnis Rupo-Rupo bermulai dari rumahnya, lalu beliau

menawarkan produknya ke tetangga, keluarga dan teman-

temannya.

• Target Audience :

- Ibu rumah tangga

- Kelas : B - A

- Demografi : Warga Cinere

Gambar 2.1 Logo Rupo - Rupo

Page 4: BAB 2 LANDASAN TEORI - library.binus.ac.idlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2013-2-02217-DS Bab2001.… · dimodifikasi dengan cara apapun oleh penggunaan bahan ... Tabel

6

• Kelebihan : Menjual produk organik lokal & produk non

MSG, sehat, harga terjangkau, dan dapat mengantar

pembelian.

• Kekurangan : Tidak menyediakan produk fresh

• Ibu Wiwiek memberikan opini yang positif tentang online

shopping, kebanyakan dari pelanggannya juga lebih memilih

untuk bertransaksi lewat telefon lalu mendapat produknya

secara kurir.

• Menurut Ibu Wiwiek berbisnis secara online merupakan saat

yang tepat, dengan mudahnya akses online shopping

sekarang dan boomingnya makanan organik.

2.1.4 Survey Analisa Profil Konsumen Rupo-Rupo

Berikut adalah hasil dari survey via kuesioner yang digunakan penulis untuk

mengetahui consumer insight Rupo-Rupo. Kuesioner ini disebarkan

langsung di kios Rupo-Rupo.Tabel-tabel berikut adalah data survey dari

total 21 responden.

Table 2.1 Jenis Kelamin Responden

Page 5: BAB 2 LANDASAN TEORI - library.binus.ac.idlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2013-2-02217-DS Bab2001.… · dimodifikasi dengan cara apapun oleh penggunaan bahan ... Tabel

7

Table 2.2 Usia Responden

Table 2.3 Profesi Responden

Page 6: BAB 2 LANDASAN TEORI - library.binus.ac.idlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2013-2-02217-DS Bab2001.… · dimodifikasi dengan cara apapun oleh penggunaan bahan ... Tabel

8

Tabel 2.4 Bagaimana Responden Mengertahui Rupo-Rupo

Tabel 2.5 Frekuensi Belanja Responden

Bagaimana anda mengetahui Rupo-Rupo

Dari teman

Iklan

Mengetahui sendiri

Lainnya

Page 7: BAB 2 LANDASAN TEORI - library.binus.ac.idlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2013-2-02217-DS Bab2001.… · dimodifikasi dengan cara apapun oleh penggunaan bahan ... Tabel

9

Tabel 2.6 Pelanggan Tetap Rupo-Rupo

Tabel 2.7 Faktor yang Disukai dari Rupo-Rupo

Tabel 2.8 Fasih Menggunakan Internet

Page 8: BAB 2 LANDASAN TEORI - library.binus.ac.idlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2013-2-02217-DS Bab2001.… · dimodifikasi dengan cara apapun oleh penggunaan bahan ... Tabel

10

Tabel 2.9 Mempunyai Sosial Media

Table 2.10 Frekuensi Penggunaan Sosial Media

Table 2.11 Kertarikan Responden dengan Perencanaan Website Rupo-Rupo

Page 9: BAB 2 LANDASAN TEORI - library.binus.ac.idlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2013-2-02217-DS Bab2001.… · dimodifikasi dengan cara apapun oleh penggunaan bahan ... Tabel

11

2.1.5 Survey Analisa Visual Website

Berikut adalah hasil dari survei via kuesioner yang digunakan penulis untuk

menganalisis peranan design dalam website, dan seperti apa website ideal

yang disukai mayoritas responden. Kuesioner ini dibagikan melalui sosial

media. Tabel-tabel berikut adalah data survey dari total 44 responden.

Tabel 2.12 Jenis Kelamin Responden

Tabel 2.13 Profesi Responden

Page 10: BAB 2 LANDASAN TEORI - library.binus.ac.idlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2013-2-02217-DS Bab2001.… · dimodifikasi dengan cara apapun oleh penggunaan bahan ... Tabel

12

Tabel 2.14 Mengenal Istilah e-commerce

Table 2.15 Peranan Design Dalam Website

Page 11: BAB 2 LANDASAN TEORI - library.binus.ac.idlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2013-2-02217-DS Bab2001.… · dimodifikasi dengan cara apapun oleh penggunaan bahan ... Tabel

13

Tabel 2.16 Faktor Penting dalam Website

Tabel 2.17 Bahasa Yang Disukai Reposnden Dalam Website

Table 2.18 HP/Tablet atau Komputer

Page 12: BAB 2 LANDASAN TEORI - library.binus.ac.idlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2013-2-02217-DS Bab2001.… · dimodifikasi dengan cara apapun oleh penggunaan bahan ... Tabel

14

2.1.6 Kompetior

2.1.6.1 Direct Competitor

Direct Competitor dari website belanja organik yang penulis

desain adalah:

1. http://organicmarketid.com/

Gambar 2.2 Interface organicmarketid.com

Page 13: BAB 2 LANDASAN TEORI - library.binus.ac.idlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2013-2-02217-DS Bab2001.… · dimodifikasi dengan cara apapun oleh penggunaan bahan ... Tabel

15

2. http://www.bumbuorganik.com/

Gambar 2.3 Interface bumbuorganik.com

Page 14: BAB 2 LANDASAN TEORI - library.binus.ac.idlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2013-2-02217-DS Bab2001.… · dimodifikasi dengan cara apapun oleh penggunaan bahan ... Tabel

16

3. www.rumahsegar.com

Gambar 2.4 Interface rumahsegar.com

2.1.6.2 Indirect Competitor

Indirect competitor Rupo-Rupo adalah Supermarket besar yang

memasarkan produk organic, seperti Food Hall, Ranch Market,

Grand lucky, Carrefour, dll.

Gambar 2.5 Indirect competitor Rupo-Rupo

Page 15: BAB 2 LANDASAN TEORI - library.binus.ac.idlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2013-2-02217-DS Bab2001.… · dimodifikasi dengan cara apapun oleh penggunaan bahan ... Tabel

17

2.1.7 Partner

Gambar 2.6 Logo Decovisual Group

Decovisual Group adalah kelompok perusahaan holding

pengembangan kreatif strategis, 2 + + | TooPlusPlus , 7laps , dan

AL9ORITMA yang membantu mencapai ambisi kreatif dan

pemasaran strategis organisasi klienya. Pendekatan layanan kreatif

kompak Decovisual Group mencangkup identitas merek, media

cetak, desain lingkungan, fotografi, ilustrasi, seni digital, dan media

online.

2.1.7 Target/Sasaran

2.1.7.1 Target User Primer

a. Georafis

Domisili : Kota-kota besar di Jakarta

Iklim : Tropis

b. Demografis

Jenis kelamin : Wanita

Usia : 30 – >40

Status : Menikah

Pendidikan : Minimal lulus SMA

Pekerjaan : Ibu rumah tangga. karyawan

Kelas sosial : B – A (Menegah ke atas)

c. Psikografis

Gaya hidup : Modern

Kepribadian : Family oriented, mempunyai pola hidup

sehat, tertarik denga produk organik

Page 16: BAB 2 LANDASAN TEORI - library.binus.ac.idlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2013-2-02217-DS Bab2001.… · dimodifikasi dengan cara apapun oleh penggunaan bahan ... Tabel

18

2.1.7.2 Target User Sekunder

a. Georafis

Domisili : Kota-kota besar di Jakarta

Iklim : Tropis

b. Demografis

Jenis kelamin : Pria dan wanita

Usia : Semua umur

Status : Menikah atau belum menikah

Pendidikan : Minimal lulus SMA

Kelas sosial : B – A (Menegah ke atas)

c. Psikografis

Gaya hidup : Modern

Kepribadian : Orang yang ingin mengetahui produk

organik

2.2 Tinjauan Khusus

Dalam mengembangkan proyek Tugas Akhir ini, berikut adalah teori-teori

yang digunakan yang berkaitan dengan tema yang dipilih penulis.

2.2.1 Teori Web page

2.2.1.1 Web Page Anatomy

Mengacu pada pendapat Jason Baeird dari Principles of Beautiful

Web Design (2007:7) ada beberapa pembagian ada pembagian

anatomi web page, antara lain :

Page 17: BAB 2 LANDASAN TEORI - library.binus.ac.idlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2013-2-02217-DS Bab2001.… · dimodifikasi dengan cara apapun oleh penggunaan bahan ... Tabel

19

Gambar 2.7 Preview Web Page Anatomy

Sumber: (The Principles of Beautiful Web Design, Jason Beaird)

a. Containing Block

Setiap web page membutuhkan container (wadah). Tanpa

adanya container (wadah) maka tidak ada ruang untuk

memasukan isi dari website.

b. Logo

Identity block menambah pengenalan brand dan memberitahu

users bahwa halaman yang mereka lihat merupakan bagian dari

satu website.

c. Navigation

Navigasi sistem yang mudah ditemukan dan digunakan

sangatlah essensial dalam website. Users berharap

menemukanan navigasi di sisi kanan atas web page.

Page 18: BAB 2 LANDASAN TEORI - library.binus.ac.idlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2013-2-02217-DS Bab2001.… · dimodifikasi dengan cara apapun oleh penggunaan bahan ... Tabel

20

d. Content

Konten mempunyai peranan penting dalam website. Dalam satu

website, konten sangatlah essensial sebagai poin utama dalam

suatu design sehingga users dapat mencari informasi yang

merka butuhkan.

e. Footer

Terletak di sisi bawah halaman, footer berisikan copyright,

contact number, dan informasi legal, juga links ke bagian itama

website.

f. Whitespace

Istilah white space dalam graphic design adalah area yang tidak

diisi dengan illustrasi maupun text. Tanpa adanya whitespace,

halaman tersebut akan terlihat penuh. Whitespace menciptakan

balance dan unity.

Page 19: BAB 2 LANDASAN TEORI - library.binus.ac.idlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2013-2-02217-DS Bab2001.… · dimodifikasi dengan cara apapun oleh penggunaan bahan ... Tabel

21

2.2.2 Teori Layout

Gambar 2.8 Rule of Third

Sumber: (The Principles of Beautiful Web Design, Jason Beaird)

Bila membicarakan saat membicarakan layout, pasti

akan mengacu kepada grid. Menurut Jason Beaird dari

Principles of Beautiful Web Design (2007:9) menggunakan grid

tidak hanya membuat segala sesuatu menjadi kotak dan

menjejerkannya tetapi semuanya berhubungan dengan proporsi.

Grid adalah garis yang tak tampak yang digunakan untuk

memadu elemen-elemen dalam sebuah page.

Menurut John dan David Colett dari Black and White

Photography Technique (2006:8) Rule of thirds adalah sebuah

metode umum yang membagi frame menjadi 9 kotak agar

mencapai komposisi yang dinamis bagi elemen utama dalam

desain.

Dalam penerapan rule of third dalam website adalah dengan

membagi halaman menjadi 3 secara horizontal dan vertical,

yang kemudian ditarik lagi grid tambahan diantara masaing-

masing kolom yang terbentuk. Berikut adalah pengaplikasian

pembuatan grid.

Page 20: BAB 2 LANDASAN TEORI - library.binus.ac.idlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2013-2-02217-DS Bab2001.… · dimodifikasi dengan cara apapun oleh penggunaan bahan ... Tabel

22

Gambar 2.9 Membuat Grid

Sumber: (The Principles of Beautiful Web Design, Jason Beaird)

Dari penempatan grid diatas, pembuatan layout dapat dilajutkan

dengan menempatkan elemen-elemen design sesuai dengan web

anatomy ke grid rule of third. Berikut adalah contoh alternatif

design web page dengan penggunaan rule of third.

Gambar 2.10 Contoh Pengaplikasian Grid

Sumber: (The Principles of Beautiful Web Design, Jason Beaird)

1 2 3 4

Page 21: BAB 2 LANDASAN TEORI - library.binus.ac.idlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2013-2-02217-DS Bab2001.… · dimodifikasi dengan cara apapun oleh penggunaan bahan ... Tabel

23

2.2.3 Teori Prinsip Desain

Prinsip desain adalah suatu bentuk struktur atau karakter dari suatu

desain. Jason Beaird dari Principles of Beautiful Web Design:

(2007:12) berpendapat bahwa ada beberapa prinsip desain yang

mempengaruhi website. Berikut adalah prinsip-prinsip tersebut:

2.2.3.1 Balance

Di dalam sebuah layout apabila di kedua sisi mempunyai berat yang

seimbang maka akan menciptakan suatu keseimbangan dalam desain.

2.2.3.1.1 Symmetrical Balance

Symmetrical balance berlaku apabila penempatan elemen

didalam layout di satu sisi dan sisi lainya maka akan

menciptakan suatu keseimbangan dalam desain.

Gambar 2.11 Symmetrical Balance

Sumber: (The Principles of Beautiful Web Design, Jason Beaird)

Page 22: BAB 2 LANDASAN TEORI - library.binus.ac.idlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2013-2-02217-DS Bab2001.… · dimodifikasi dengan cara apapun oleh penggunaan bahan ... Tabel

24

2.2.3.1.2 Asymmetrical Balance

Asymmetrical balance meliputi objek yang berbeda ukuran,

bentuk, tone atau penempatan, namun objek-objek tersebut

dikomposisikan dengan seimbang agar menarik untuk dilihat.

Asymmetrical balance atau keseimbangan informal mempunyai

komposisi yang lebih abstrak dan lebih menarik dibandingkan

symmetrical balance.

Gambar 2.12 Asymmetrical Balance

Sumber: (The Principles of Beautiful Web Design, Jason Beaird)

2.2.3.2 Unity

Teori design mendeskripsikan unity sebagai cara menyatukan

komposisi elemen yang berbeda menjadi satu. Layut yang menyatu

sebagai satu kesatuan lebih baik dibandingkan yang diidentifikasikan

secara terpisah.

Page 23: BAB 2 LANDASAN TEORI - library.binus.ac.idlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2013-2-02217-DS Bab2001.… · dimodifikasi dengan cara apapun oleh penggunaan bahan ... Tabel

25

Gambar 2.13 Unity

Sumber: (The Principles of Beautiful Web Design, Jason Beaird)

2.2.3.3 Emphasis

Konsep dengan emphasis atau dominasi tidak jauh beda dengan

konsep unity. Daripada memfokuskan elemen yang berbeda terlihat

cocok bersama, emphasis berfokus kepada satu elemen yang

menarik perhatian user’s.

Gambar 2.14 Emphasis

Sumber: (The Principles of Beautiful Web Design, Jason Beaird)

Page 24: BAB 2 LANDASAN TEORI - library.binus.ac.idlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2013-2-02217-DS Bab2001.… · dimodifikasi dengan cara apapun oleh penggunaan bahan ... Tabel

26

2.2.3.4 Contrast

Contrast adalah metode yang sangat umum untuk mengemphasiskan

layout. Konsepnya mudah: besarnya perberdaan antara elemen grafis

dan sekelilingnya, membuat elemen grafis semakin menonjol.\

Gambar 2.15 Contrast

Sumber: (The Principles of Beautiful Web Design, Jason Beaird)

2.2.4 Teori Warna

2.2.4.1 Color Temperature

Menurut Jason Beaird dari The Principles of Beautiful Web Design,

color temperature (2007:44) adalah salah satu atribut dari warna

yang ada di seluruh spectrum. Ada dua klasifikasi dalam color

temperature, yaitu: warm colors atau warna hangat, dan cool colors

atau warna dingin.

2.2.4.1.1 Warm Colors

Gambar 2.16 Warna-Warna Warm Colors

Page 25: BAB 2 LANDASAN TEORI - library.binus.ac.idlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2013-2-02217-DS Bab2001.… · dimodifikasi dengan cara apapun oleh penggunaan bahan ... Tabel

27

Sumber: (The Principles of Beautiful Web Design, Jason Beaird)

Warm colors adalah warna-warna dari merah hingga kuning,

juga oranye, pink,dan coklat. Karena berhubungan dengan

warna matahari dan api, warm colors menggambarkan panas

dan gerakan. Ketika diletakkan dekat cool colors, warm colors

akan lebih dominan dan menonjol, menghasilkan emphasis

visual.

2.2.4.1.2 Cool Colors

Gambar 2.17 Warna-Warna Cool Colors

Sumber: (The Principles of Beautiful Web Design, Jason Beaird)

Cool colors adalah warna-warna dari hijau hingga biru, juga

beberapa warna ungu. Ungu adalah warna perantara antara

merah dan biru, jadi warna ungu yang lebih mendekati biru

adalah cool colors, sedangkan warna ungu yang lebih mendekati

merah adalah warm colors. Cool colors dapat memberi efek

tenang dan mengurangi tekanan. Dalam design cool colors

adalah warna yang cocok untuk background karena cool colors

memperbesar elemen dalam page.

Page 26: BAB 2 LANDASAN TEORI - library.binus.ac.idlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2013-2-02217-DS Bab2001.… · dimodifikasi dengan cara apapun oleh penggunaan bahan ... Tabel

28

2.2.5 Teori Prinsip Branding

Mengacu pada pendapat London Chamber of Commerce and Industry dari

How to Pass Marketing (1995:168), branding adalah symbol yang

mengidentifikasikan keunikan produk atau jasa.

Menurut Kevin Bundelmann dari Brand Identity Essentials (2010:7) ada

beberapa hal yang harus dipertimbangkan dalam proses pembuatan logo.

Berikut adalah prinsip-prinsip tersebut;

2.2.5.1 Illustratif Logo

Illustratif logo adalah gambar yang mencangkup yang berbagai

macam makna. Beberapa logo ada yang mengillustrasikan jasa atau

produk mereka, semakin harafiah logo illustratif semakin mudah

dimengerti potensial klien.

2.2.5.2 Visual Style

Desain adalah komunikasi satu arah, oleh karena itu desain di

targetkan langsung kepada kelompok orang yang spesifik. Elemen-

elemen visual seperti fotografi, illustrasi, membantu mendefinisikan

identitas logo.

2.2.5.3 Aplikasi Warna

Identitas yang kuat selalu menggunakan warna secara konsisten.

Pemilihan warna yang tepat sangat esensial – jika memilih warna

yang salah, warna tersebut dapat menjatuhkan brand.

2.2.5.4 Type Choice

Type mempunyai kepribadian oleh karena itu memilih typeface berarti

memilih typeface yang mencerminkan produk atau usaha kita.

Kepribadian merupakan faktor penting dalam memilih typeface, tapi

masih ada beberapa faktor yang harus dipertimbangkan dalam me,

seperti keterbacaan, fleksibelitas, dan konsistensi.

Page 27: BAB 2 LANDASAN TEORI - library.binus.ac.idlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2013-2-02217-DS Bab2001.… · dimodifikasi dengan cara apapun oleh penggunaan bahan ... Tabel

29

2.2.5.5 Brand Stories

Brand adalah janji, brand berlaku sebagai Perusahaan dengan brand

terkenal tak hanya menciptakan cerita brandnya tapi juga menjalankan

moral cerita brandnya dalam kehidupan sehari-sehari.

2.2.5.6 Brand Psikologi

Brand yang biasa diingat dunia biasanya membedakan nilai proposisi

dengan konotasi tidak hanya dengan denotasi. Perancang brand

bekerja keras membuat konotasi yang tepat dengan mengfokuskan

kepada target audience.

2.2.6 Teori Prinsip User Interface

Wilbert O’Galitz dari The Essential Guide of User Interface Design

(2002:41) berpendapat bahwa berikut adalah prinsip design bertujuan untuk

membuat user interface yang baik.

a. Aesthically Pleasing

Memberikan tampilan visual dengan mengikuti presentasi dan prinsip grafik

desain:

• Memberikan perbedaaan antara elemen.

• Menciptakan pengelompokkan.

• Meratakan elemen dan grup screen.

• Memberikan representasi 3 dimensi.

• Menggunakan warna dan grafik yang sederhana dan efektif.

Design estetika harus menarik karena menarik perhatian, menyampaikan

pesan dengan cepat dan jelas. Kurangnya daya tarik visual mengakibatkan

kebingungkan, mengsalah-artikan maksud atau makna, juga memperlambat

dan membingungkan users.

b. Clarity

Tampilan web page secara visual, secara konsep, secara linguistik, harus

Page 28: BAB 2 LANDASAN TEORI - library.binus.ac.idlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2013-2-02217-DS Bab2001.… · dimodifikasi dengan cara apapun oleh penggunaan bahan ... Tabel

30

mempunyai aspek tersebut:

• Elemen visual

• Fungsi

• Metafora

• Teks dan kata-kata

Tampilan web page secara visual harus jelas, berkonsep, dan berstruktur

kata. Elemen visual harus mudah dimengerti, berkaitan dengan konsep dan

fungsi dalam dunia nyata.

c. Compabilty

Menyediakan compability atau kesuaian untuk faktor berikut:

• User

• Tugas dan pekerjaan

• Produk

Mengadaptasi perspektif user.

User compability. Design harus sesuai dan sesuai dengan kebutuhan klien

atau user. Design yang efektif dimulai dengan pengertian kebutuhan user

dang mengadaptasi sudut pandang user.Task and job compability. Sistem

organisasi harus sesuai dengan tugas yang harus dikerjakan. Struktur dan

alur fungsi harus memberikan transisi yang mudah.

d. Comprehensibility

Suatu sistem harus mudah dipelajari dan dimengerti. User harus mengetahui

hal-hal berikut:

• What to look at

• What to do

• When to do it

• Where to do it

• Why to do it

• How to do it

Dalam suatu website alur kerja, respon, presentasi visual, dan informasi

Page 29: BAB 2 LANDASAN TEORI - library.binus.ac.idlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2013-2-02217-DS Bab2001.… · dimodifikasi dengan cara apapun oleh penggunaan bahan ... Tabel

31

harus dalam urutan yang mudah.

Suatu sistem harus mudah dimengerti dan mengalir dalam urutan. Instruksi

dalam menyelesaikan pekerjaan harus jelas agar tidak perlu banyak

membaca dan mencerna instruksi yang panjang.

e. Consistency

Suatu sistem harus terlihat, berlaku, dan beroperasi secara konsisten dalam

hal-hal tersebut:

• Mempunyai tampilan yang sama.

• Mempunyai kegunaan yang sama.

• Beroperasi serupa.

Konsistensi merupakan faktor penting karena dengan adanya konsistensi

mempermudah user untuk mempelajari konfigurasi website tersebut.

f. Kontrol

User harus mengontrol interaksi.

• Tindakan website harus hasil dari permintaan user.

• Tidakan website harus dapat dilakukan dengan cepat.

• User seharusnya tidak mengalami gangguan ketika menggunakan

website.

Dalam merancang kontrol ada juga beberapa poin yang harus

dipertimbangkan seperti fleksibilitas; ada baiknya kontrol website

disesuaikan dengan pengalaman, kebiasaan, prefrensei target user, dan

konteks website sebaiknya dari sudut pandang user.

Kontrol dicapai apabila seseorang dapat mengetahui sendiri apa yang harus

dilakukan untuk mencapai suatu goal.

g. Directness

Menyediakan cara langsung untuk menyelesaikan sesuatu

Page 30: BAB 2 LANDASAN TEORI - library.binus.ac.idlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2013-2-02217-DS Bab2001.… · dimodifikasi dengan cara apapun oleh penggunaan bahan ... Tabel

32

• Menyediakan cara alternatif dengan jelas.

• Pengaruh tindakan pada objek harus terlihat.

h. Efficiency

Mengurangi pergerakan mata dan tangan, juga kontrol dengan tindakan

lainnya.

• Transisi antara sistem yang berbeda harus mempunyai alur yang

baik.

• Navigasi lebih baik seseingkat mungkin.

i. Familiarity

• Mengaplikasikan konsep dan tata bahasa yang dikenal user.

• Menciptakan tampilan yang alami, meniru pola perilaku target

audience.

2.2.7 Analisis swot

Strength

• Past project Rupo-Rupo mempunyai navigasi yang jelas.

• Past project Rupo-Rupo mempunyai interface yang clean sehingga

user dapat fokus terhadap konten website.

• Past project Rupo-Rupo memberikan informasi produk yang jelas.

Weakness

• Tidak menggunakan gambar high-resolution untuk mempercepat

akses penggunaan internet.

• Jaringan internet tidak terlalu cepat.

• Past project Rupo-Rupo kurang memikirkan UI dalam websitenya.

• Kurangnya imagery atau permainan visual dalam website past

project Rupo-Rupo.

• Tidak ada pengolahan tipografi dalam website past project Rupo-

Rupo.

• Terlalu banyak konten dalam website past project Rupo-Rupo.

Page 31: BAB 2 LANDASAN TEORI - library.binus.ac.idlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2013-2-02217-DS Bab2001.… · dimodifikasi dengan cara apapun oleh penggunaan bahan ... Tabel

33

• Website past project Rupo-Rupo secara visual kurang menarik user

dan tidak mempunyai ciri khas masing-masing.

Opportunity

• Dengan mendesain interface website Rupo-Rupo dapat menambah

jumlah consumer.

• Dengan desain yag baik secara tidak langsung mengajak user untuk

mengunjungi website Rupo-Rupo.

Threat

• Banyak competitor sekunder seperti supermarket besar

Page 32: BAB 2 LANDASAN TEORI - library.binus.ac.idlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2013-2-02217-DS Bab2001.… · dimodifikasi dengan cara apapun oleh penggunaan bahan ... Tabel

34