9

BAB 2

ASPEK LEGAL DAN ASPEK PEMASARAN

2.1 Badan Hukum

Bentuk badan usaha AClass Cakes & Drinks adalah firma. Menurut Saliman

(2012:101), firma adalah suatu badan usaha yang didirikan untuk menjalankan serta

bertanggung jawab atas perusahaan dengan nama bersama. Akta pendirian firma

dibuat oleh atau di hadapan notaris, akta tersebut dapat didaftarkan ke Pengadilan

Negeri sesuai dengan domisili firma.

Berdasarkan pengertian firma di atas, AClass Cakes & Drinks akan didirikan

oleh tiga orang penanam modal yang saling bertanggungjawab atas keseluruhan

perusahaan. AClass Cakes & Drinks memiliki modal awal usaha yang merupakan

penggabungan modal dari tiga orang yaitu Jessica, Karina Wijaya, dan Monica

Saputri. Ketiga pemilik modal tersebut juga turut berperan aktif dalam berjalannya

AClass Cakes & Drinks.

AClass Cakes & Drinks didirikan dengan tujuan untuk menjalankan kegiatan

usaha berupa toko kue tematik.

2.2 Kepemilikan Tanah

Ruko Crown Golf merupakan ruko yang dimiliki oleh Agung Sedayu Group,

akan tetapi AClass Cakes & Drinks menyewa ruko dari pihak yang telah membeli

ruko tersebut. Agung Sedayu Grup merupakan pengembang properti Indonesia yang

memiliki fokus pengembangan lahan dibidang retail, komersil, perumahan dan

apartemen.

Nama pemilik ruko tersebut adalah Po Kim dan ruko beralamat di Ruko

Crown Golf Blok D No. 8, Pantai Indah Kapuk, Jakarta Utara.

10

2.3 Perijinan

Untuk memenuhi persyaratan sah dalam mendirikan suatu firma, AClass

Cakes & Drinks mengikuti langkah-langkah perijinan pembuatan firma dengan akta

autentik sebagai berikut:

1. Pembuatan Akta Pendirian Firma

Akta pendirian firma akan dibuat dan ditanda tangani oleh notaris dengan

persyaratan berupa fotokopi KTP pendiri firma (Jessica, Karina Wijaya,

dan Monica Saputri). Proses pembuatan 1-2 hari kerja.

Contoh pengajuan firma dapat dilihat di Lampiran 2.1

KTP penanggung jawab firma dapat dilihat di lampiran 2.2

2. Surat Keterangan Domisili Usaha (SKDU)

Pendiri firma akan mengajukan surat ke kelurahan Kamal Muara sebagai

bukti keterangan domisili perusahaan.

Persyaratan yang dibutuhkan:

- KTP penanggung jawab perusahaan (Jessica, Karina Wijaya, dan

Monica Saputri)

- Fotokopi sewa tempat usaha atau bukti kepemilikan tempat usaha

- Fotokopi PBB (Pajak Bumi dan Bangunan) tahun terakhir.

- Proses pembuatan 2 hari kerja setelah permohonan diajukan.

Contoh surat keterangan Domisili Usaha dapat dilihat di Lampiran 2.3

Contoh surat pengajuan SKDU dapat dilihat di Lampiran 2.4

Contoh fotokopi PBB dapat dilihat di Lampiran 2.5

3. NPWP (Nomor Pokok Wajib Pajak)

Permohonan pendaftaran wajib pajak badan usaha akan diajukan ke Kantor

Pelayanan Pajak (KPP) di Jalan Lodan No. 3, Ancol, Pademangan, Jakarta

Utara. Firma juga akan mendapatkan surat keterangan wajib pajak.

11

Persyaratan yang dibutuhkan untuk permohonan pendaftaran:

- Bukti PPN (Pajak Pendapatan) atas sewa gedung.

- Bukti pelunasan PBB (Pajak Bumi Bangunan) dan bukti kepemilikan

atau bukti sewa tempat usaha.

- Proses pembuatan 2-3 hari kerja setelah permohonan diajukan.

Contoh kartu NPWP dapat dilihat di Lampiran 2.6

Contoh surat pengajuan pembuatan NPWP dapat dilihat di Lampiran 2.7

Contoh pajak endapatan atas sewa gedung dapat dilihat di Lampiran 2.8

4. SP-PKP (Surat Pengukuhan Pengusaha Kena Pajak)

Permohonan SP-PKP akan diajukan kepada Kepala Kantor Pelayanan

Pajak (KPP) sesuai dengan NPWP yang telah diterbitkan.

Persyaratan SP-PKP:

- Bukti PPN (Pajak Pendapatan) atas sewa gedung.

- Bukti pelunasan PBB (Pajak Bumi Bangunan) dan bukti kepemilikan

atau bukti sewa tempat usaha.

- Proses pembuatan 3-5 hari kerja setelah permohonan diajukan.

Contoh Surat Pengukuhan Peguasaha Kena Pajak dapat dilihat di

Lampiran 2.9

5. Pendaftaran ke Pengadilan Negeri Jakarta Utara

Pendaftaran dapat dilakukan ke Pengadilan Negeri Jakarta Utara di alamat

Jl. RE Martadinata (Ancol Selatan), No. 4, Sunter, Tanjung Priok, Jakarta

Utara, DKI Jakarta.

Persyaratan:

- Melampirkam NPWP dan salinan akta pendirian firma.

- Proses pembuatan satu hari kerja setelah permohonan diajukan.

12

6. Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP)

AClass Cakes & Drinks akan mengajukan permohonan ke Dinas

Perdagangan Jakarta Utara untuk golongan SIUP menengah. SIUP

menengah merupakan golongan perusahaan yang memiliki modal atau

kekayaan bersih di luar investasi tanah dan bangunan atau modal disetor

dalam Akta Pendirian diatas Rp. 200.000.000 (dua ratus juta rupiah)

sampai Rp. 500.000.000 (lima ratus juta rupiah).

Dinas Perdagangan Jakarta Utara beralamat di Jl. RE Martadinata (Ancol

Selatan), No. 4, Sunter, Tanjung Priok, Jakarta Utara, DKI Jakarta.

Persyaratannya:

- SITU (Surat Izin Tempat Usaha)

- Pas foto penanggung jawab firma ukuran 3×4 (2 lembar) berwarna.

- Proses pembuatan SIUP menengah adalah 14 hari setelah permohonan

diajukan.

Contoh SIUP Menengah dapat dilihat di lampiran 2.10

Contoh Surat Izin Tempat Usaha dapat dilihat di lampiran 2.11

7. Tanda Daftar Perusahaan

AClass Cakes & Drinks akan melakukan pendaftaran ke Dinas

Perdagangan yang berada di Jakarta. Lama proses pengerjaan 14 hari kerja

setelah permohonan dijukan.

Contoh Tanda Daftar Perusahaan dapat dilihat di Lampiran 2.12

AClass Cakes & Drinks juga akan membuat beberapa perijinan lainnya seperti:

1. Pendaftaran Merek

Setelah memenuhi perijinan pembuatan firma, AClass Cakes & Drinks

juga akan melakukan prosedur pendaftarkan merek ke Direktorat Jenderal

Hak Kekayaan Intelektual (HAKI).

13

Berikut prosedur dan persyaratan yang dibutuhkan:

- Pengisian formulir berangkap empat (Contoh formulir pengajuan

merek dapat dilihat di lampiran 2.13).

- Melampirkan salinan resmi akta pendirian firma.

- Fotokopi KTP pemohon pengajuan merek.

- Bukti pembayaran biaya permohonan merek.

Contoh Sertifkat Merek dapat dilihat di Lampiran 2.14

Bagan 2.1 Prosedur Permohonan Merek (Menurut UU Merek No. 15

Tahun 2001) dapat dilihat di halaman 14

2. Sertifikasi Halal

Berdasarkan Peraturan Gubernur DKI Jakarta No. 158 Tahun 2013 tentang

Tata Cara Sertifikasi Halal Restoran dan Non Restoran, maka AClass

Cakes & Drinks akan melakukan pendaftaran sertifikasi halal terhadap

produk makanan dan minuman AClass Cakes & Drinks.

Tujuan pendaftaran sertifikasi halal adalah untuk memberikan kepastian

kehalalan terhadap konsumen yang beragama Islam. Pendaftaran akan

dilakukan di gedung Sekretariat Lembaga Pengakjian Pangan Obat-obatan

dan Kosmetika Majelis Ulama Indonesia (LPPOM MUI), Jl. Proklamasi

No. 51 Menteng Jakarta Pusat.

Contoh Sertifikat Halal dapat dilihat di Lampiran 2.16

Bagan 2.2 Prosedur Pendaftaran Sertifikasi Halal dapat dilihat di halaman

15

Berikut prosedur dan persyaratan yang dibutuhkan:

- Pengisian formulir pengajuan sertifikasi halal

- Melampirkan detail produk beserta komposisi bahan, tempat

produksi, dan juga proses pembuatannya.

Peraturan Gubernur DKI Jakarta No. 158 Tahun 2013 dapat dilihat di

Lampiran 2.15

14

Bagan 2.1 Prosedur Permohonan Merek (Menurut UU Merek No. 15

Tahun 2001)

Sumber: Prosedur, Pendaftaran Merek, dgip.go.id, 2014

15

Bagan 2.2 Prosedur Pendaftaran Sertifikasi Halal

Sumber: LPPOM MUI, halalmui.org, 2014

16

2.4 Peraturan-Peraturan Daerah

AClass Cakes & Drinks mematuhi dan melaksanakan peraturan-peraturan

daerah yang berlaku di DKI Jakarta, yaitu sebagai berikut:

1. Pajak Restoran (Peraturan Daerah No. 11 Tahun 2011)

Peraturan Daerah tersebut menjelaskan tentang kewajiban restoran dalam

pembayaran tarif pajak sebesar 10% beserta persyaratan bersangkutan

lainnya. Peraturan Daerah No. 11 Tahun 2011 dapat dilihat di Lampiran 2.17

2. Ketenagakerjaan (Undang-Undang Republik Indonesia No. 13 Tahun 2003)

Peraturan Daerah tersebut menjelaskan tentang hak, kewajiban dan

perlindungan ketenagakerjaan.

Undang-Undang Republik Indonesia No. 13 Tahun 2003 dapat dilihat di

Lampiran 2.18

(sumber: Produk Hukum, Jakarta.go.id, 2014)

2.5 Perjanjian/Kontrak-Kontrak

AClass Cakes & Drinks membuat beberapa perjanjian yang diberlakukan

untuk menjaga jalinan kerja sama serta menghindari konflik antar kedua belah pihak

yang bersangkutan. Berikut perjanjian yang dipakai:

- Perjanjian Kerja

Perjanjian kerja adalah perjanjian yang dibuat untuk para karyawan yang

bekerja dengan AClass Cakes & Drinks. Perjanjian berisi syarat-syarat serta

hak dan kewajiban yang berlaku untuk pihak pekerja dan pihak AClass Cakes

& Drinks.

Perjanjian dapat dilihat pada Lampiran 2.19

- Perjanjanjian Kerja Sama Pemasok

Perjanjian kerja sama pemasok adalah perjanjian berisi tentang hak dan

kewajiban yang harus dijalankan oleh pihak pemasok dan pihak AClass &

Drinks, seperti ketersediaan barang, syarat pemesanan, cara pembayaran,

kenaikan harga barang, dan sebagainya.

Perjanjian dapat dilihat pada Lampiran 2.20

17

- Perjanjian Sewa Menyewa

Perjanjian sewa menyewa adalah perjanjian berisi tentang syarat-syarat, hak

dan kewajiban sewa menyewa ruko antar pihak penyewa dan pihak menyewa

(AClass Cakes & Drinks).

Perjanjian dapat dilihat pada Lampiran 2.21

2.6 Analisa Pasar

AClass Cakes & Drinks melakukan analisa lingkungan secara eksternal dan

internal untuk mengetahui kekuatan, kelemahan, kesempatan, dan ancaman dari

lingkungan.

1. Analisa Lingkungan Masyarakat

a. Analisa Sosial

- Peningkatan jumlah penduduk DKI Jakarta menurut BPS dari tahun

2000-2010 mencapai 13%

Tabel 2.1 Hasil Sensus Penduduk Tahun 2000

Nama Kab/Kota Laki-laki Perempuan Total Sex Rasio Jumlah

Rumahtangga

Kepadatan Penduduk/

km2 KEPULAUAN SERIBU 8788 8457 17245 103.91 4221 1982.39 JAKARTA SELATAN 908191 875853 1784044 103.69 462237 12591.02 JAKARTA TIMUR 1195590 1152327 2347917 103.75 613034 12467.15 JAKARTA PUSAT 441830 432765 874595 102.09 245826 18170.97 JAKARTA BARAT 963320 940871 1904191 102.39 511425 14739.2 JAKARTA UTARA 705406 713685 1419091 98.84 390397 10316.52 PROVINSI DKI JAKARTA 4223125 4123958 8347083 102.4 2227140 12770.97

Sumber: Badan Pusat Statistik (2000)

18

Tabel 2.2 Hasil Sensus Penduduk Tahun 2010

Nama Kab/Kota Laki-laki Perempuan Total Sex Rasio Jumlah

Rumahtangga

Kepadatan Penduduk/

km2 KEPULAUAN SERIBU 10711 10371 21082 103.28 4870 2423.47 JAKARTA SELATAN 1043675 1018557 2062232 102.47 532887 14554.35

JAKARTA TIMUR 1372300 1321596 2693896 103.84 690608 14304.25

JAKARTA PUSAT 453591 445924 899515 101.72 234980 18688.72

JAKARTA BARAT 1164446 1117499 2281945 104.2 608342 17663.17

JAKARTA UTARA 824480 821179 1645659 100.4 437182 11963.62 PROVINSI DKI JAKARTA 4869203 4735126 9604329 102.83 2508869 14694.55

Sumber: Badan Pusat Statistik (2010)

- Mayoritas masyarakat yang memeluk Agama Islam, membuat

masyarakat Jakarta harus mematuhi kebijakan pemerintah saat puasa

untuk mengoperasikan rumah makan hanya pada pukul 16.00 WIB

sampai 04.30 WIB atau menutup gorden tempat makan sehingga tidak

terlihat dari luar. (sumber: Sejumlah Rumah Makan Kena Teguran,

megapolitan.kompas.com, 2010)

- Tren makan di kafe bagi para anak muda yang biasanya terdiri dari

tiga orang anak muda atau lebih ditujukan untuk melepas kepenatan

didukung dengan suasana tempat bersantai yang biasanya nyaman

untuk duduk lama. Hal ini berbeda dengan orang dewasa yang

cenderung pergi ke pusat perbelanjaan atau tempat bersantai sesuai

dengan kebutuhan.(sumber: Nongkrong di Mana Kita Hari Ini,

bisniskeuangan.komas.com, 2010)

- Menurut riset dari qraved.com atau yang merupakan situs pencarian

dan reservasi di Jakarta, sepanjang tahun 2013. Ttercatat kunjungan

orang Indonesia ke restoran mencapai 380 juta kali dan menghabiskan

total 1,5 miliar dollar AS. Tren makan di restoran semakin meningkat.

(sumber: Makan di Restoran Semakin Ngetren, travel.kompas.com,

2014)

19

- Perubahan pola pikir masyarakat terutama masyarakat perkotaan yang

sibuk, mulai tertarik dengan berbagai hal yang santai, menyenangkan,

dan alami. (sumber : Menjadi Trendsetter dengan Jeli Melihat

Perubahan, female.kompas.com, 2010)

- Jumlah wirausaha di Indonesia yang baru mencapai 0,24% dari

jumlah penduduk disebabkan oleh lebih banyaknya sarjana Indonesia

yang berorientasi mencari pekerjaan. (sumber: Wirausaha Berbasis

Industri Inovatif Masih Minim, bisniskeuanan.kompas.com, 2011)

- Presiden Komisaris PT Ciputra Tbk Ciputra dalam peluncuran

program Ernst and Young ”Entrepreneur of the Year 2008” di Jakarta,

Rabu (11/6) menyatakan membutuhkan 4,4 juta wirausaha sejati dari

total jumlah penduduk Indonesia untuk membantu menyelesaikan

masalah kurangnya lapangan kerja untuk menampung besarnya

jumlah lulusan perguruan tinggi. (sumber: Indonesia Butuh 4.4 Juta

Wirausaha, bisniskeuangan.kompas.com, 2008)

- Menteri Koordinator Perekonomian Hatta Rajasa di Tasikmalaya,

Jawa Barat, Sabtu (13/8/2011) juga mengatakan Indonesia

membutuhkan wiraswasta sedikitnya setara 4% dari jumlah penduduk

Indonesia. (sumber: Indonesia Butuh Jutaan Wirausaha Baru,

bisniskeuangan.kompas.co.id, 2011)

- Kaum wanita merupakan emerging market dikarenakan mempunyai

potensi pasar yang sangat besar. Hal ini terbukti oleh peranan kaum

hawa yang dapat mempengaruhi 97% keputusan pembelian baik itu

untuk keperluan belanja untuk personal, rumah tangga, bahkan sampai

kantor pun, secara rata-rata dipengaruhi oleh kaum wanita. (sumber:

The Rise of the New Customer The New Urban Woman,

bisniskeuangan.kompas.com, 2009)

- Peningkatan laju pertumbuhan penduduk. (sumber: Badan Pusat

Statistik, Jakarta.bps.go.id, 2013)

20

- Penduduk berusia 15 tahun ke atas yang bekerja di sektor

perdagangan, hotel, dan restoran menempati posisi tertinggi. (sumber:

Badan Pusat Statistik, jakarta.bps.go.id, 2013)

- Perbandingan antara penduduk usia 15 tahun keatas sebagai buruh

masih lebih tinggi daripada yang berusaha sendiri. (sumber: Badan

Pusat Statistik, Jakarta.bps.go.id, 2013)

- Sertifikasi halal di rumah makan dibutuhkan karena masyarakat

Jakarta yang mayoritas Agama Islam. Untuk mendapatkan sertifikasi

halal, akan dikenakan biaya Rp. 2,5 juta rupiah. (sumber: Biaya

Sertifikasi Halal untuk Hotel Restoran dan Katering Rp 2,5 jutaan,

megapolitan.kompas.com, 2013)

b. Ekonomi

- Berdasarkan penelitian Ipsos Business Consulting (IBC) pada minggu

terakhir Februari 2014, Jakarta merupakan kata dengan standar hidup

yang tinggi, bahkan lebih tinggi dibandingkan Bangkok, Hongkong,

dan New York yang berbanding terbalik dengan gaji masyarakat

Jakarta. Penelitian menyatakan untuk secangkir kopi. Masyarakat

Jakarta sudah menghabiskan 1,12% dari gaji, hal ini berbeda dengan

Hongkong yang hanya menghabiskan 0,28% dari gaji rata-rata

masyarakat Hongkong. (sumber: Jakarta Kota Berstandar Hidup

Lebih Mahal dari New York, 2014)

- Pendapatan masyarakat Indonesia terbagi menjadi tiga kelas, yaitu

persentase 20% yang termasuk kelas atas, 40% kelas menengah, dan

40% kelas bawah. (sumber: Ekonomis si Kaya Tumbuh Lebih Cepat

Ketimbang si Miskin di Indonesia, finance.detik.com, 2014)

- Pertumbuhan ekonomi Indonesia yang kuat sebesar 6,5% dengan

prediksi sektor-sektor utama seperti sektor industri, perdagangan,

hotel dan restoran, transportasi, dan komunikasi juga didukung oleh

21

terjaganya daya beli dan optimisme konsumen. (sumber: Ekonomi

Indonesia Masih Kuat, bisniskeuangan.kompas.com, 2011)

- Sektor restoran merupakan salah satu dari sektor utama yang menjadi

pertumbuhan ekonomi. (sumber: Ekonomi Indonesia Masih Kuat,

bisniskeuangan.kompas.com, 2011)

- Pemulihan ekonomi global yang dapat dilihat dengan membaiknya

harga komoditas dan harga sumber daya alam lainnya yang

mengakibatkan naiknya daya beli masyarakat dan akan berdampak

positif bagi industri pariwisata, otomotif, ritel, dan keuangan.

(sumber: Ekonomi RI Masuki Pertumbuhan Emas,

bisniskeuangan.kompas.com, 2011)

Tabel 2.3 Upah Minimum Provinsi dan Inflasi di DKI Jakarta Tahun

1997 – 2013

Sumber: Badan Pusat Statistik Jakarta

22

- Upah minimum di Jakarta meningkat hingga 30,34% dan yang

tertinggi dibanding negara-negara asia lainnya. (sumber: Badan Pusat

Statistik, Jakarta.bps.go.id, 2013)

- Melalui penyesuaian Peraturan Menteri Keuangan Nomor

162/PMK.011/2012, naiknya tetapan besaran Pendapatan Tidak Kena

Pajak (PTKP) terbaru menjadi Rp. 24,3 juta per tahun meningkatkan

daya beli masyarakat. (sumber: Gaji Rp 2 Juta Tidak Kena Pajak,

bisniskeuangan.kompas.com, 2012)

- Jakarta merupakan kota dengan biaya hidup tertinggi/ nilai konsumsi

rumah tangga tertinggi dari 82 kota dengan Rp. 7.500.724,00 per

bulan, bahkan lebih tinggi dari rata-rata biaya hidup secara nasional

sebesar Rp. 5.580.037,00 per bulan. (sumber: Badan Pusat Statistik,

bps.go.id, 2014)

- Rata-rata pengeluaran per kapita per bulan didominasi oleh makanan.

(sumber: Badan Pusat Statistik, webbeta.bps.go.id, 2014)

- PDRB dari sektor perdagangan, restoran, dan hotel mengalami

pengingkatan setiap tahunnya. (sumber: Badan Pusat Statistik,

jakarta.bps.go.id, 2014)

c. Teknologi

- Munculnya teknologi untuk membuat reservasi online pada restoran

hanya pada situs Qraved.com menjadi tantangan bagi tempat makan

lain untuk membuat hal serupa yang akan memudahkan para calon

konsumen. (sumber: Makan di Restoran Semakin Ngetren,

travel.kompas.com, 2014)

- Peningkatan penggunaan internet di Indonesia naik 10% per Januari

2011 yaitu 50 juta menurut Agung Adiprasetyo selaku CEO Kompas

Gramedia. Masyarakat Indonesia cenderung mengakses internet dari

23

perangkat ponsel pintar. (sumber: Media Sosial dan Blog Jadi

Rujukan Utama, tekno.kompas.com, 2011)

- Menurut Lee Tien Rien, President Association of Private Universities

and Collages Taiwan dalam seminar “New Media for the New

Modern Knowledge-Based di Indonesia bahwa jejaring social dan

blog menjadi tujuan utama seseorang mencari informasi. (sumber:

Media Sosial dan Blog Jadi Rujukan Utama, tekno.kompas.com,

2011)

- Pertumbuhan pengguna internet di Indonesia menurut survei dari

Markplus Insight telah mencapai 73 juta orang di tahun ini dan

diperkirakan 100 juta pada tahun 2015. Hal itu berarti sekitar 30-35%

penduduk kita sudah terakses dengan Internet. (sumber: Benahi

Strategi Usaha Kita, ekonomi.kompasiana.com, 2014)

- Internet yang mulai merajalela mulai dari pusat perbelanjaan, kafe,

dan toko menambahkan nilai pemasaran dan menarik pelanggan lebih

banyak karena bagi para wirausahawan, waktu adalah faktor utama.

Dengan adanya wifi yang disediakan di tempat-tempat tersebut,

mereka dapat memaksimalkan waktu untuk menambah produktifitas

kerja mereka. (sumber: Café’s with Free Wifi The Coolest New

Hotspot, thejakartapost.com, 2009)

d. Politik

- Pajak Online menaikan realisasi penerimaan pajak mencapai 30%,

dan saat ini sudah sekitar 300 wajib pajak yang menggunakan pajak

online dalam pajak pembayaran disektor hotel, restoran, hiburan, dan

parkir.(sumber: Pajak Onine Beri Untung DKI 30 Persen,

megapolitan.kompas.com, 2013)

- Larangan merokok didalam gedung diprioritaskan dari gedung pemda,

setelah itu akan dilakukan di gedung lain seperti restoran, mal, dan

24

sekolah. (sumber: Larangan Merokok di 20 Gedung,

megapolitan.kompas.com, 2010)

2. Analisa Lingkungan Industri

a. Pemegang Saham

- Menurut Suryamin, kepala Badan Pusat Statistik, peningkatan kondisi

bisnis dan ekonomi di Indonesia dengan angka indeks tendensi bisnis

hingga kuartal II-2013 sebesar 103,88 naik dibanding kondisi kuartal

I-013 sebesar 102,34. Prediksi mengalami peningkatan di kuartal III-

2013 menjadi sebesar 105,95 berdasarkan survei yang diadakan secara

kuartal di beberapa kota besar terpilih di seluruh provinsi di Indonesia.

(sumber: Optimisme Berbisnis di Indonesia Meningkat,

bisniskeuangan.kompas.com, 2013)

- MEKAR Entrepreneur Network adalah unit bisnis sosial dari Putera

Sampoerna Foundation yang memfasilitasi wirausahawan untuk

bertemu dengan Angel Investor yang berperan mengisi kesenjangan

dengan berinvestasi pada wiraswastawan muda. (sumber: MEKAR

Bantu Entrepreneur Cari Investor, female.kompas.com, 2011)

- Investor pasar modal semakin meningkat menjadi lebih dari 800.000

investor saham tidak termasuk reksa dana atau produk pasar modal

lainnya. (sumber: Jumlah Investor Lokal Kian Menggeliat,

bisniskeuangan.kompas.com, 2013)

- 60% nasabah kaya masih cenderung memilih bermain aman,

disebabkan sebagian besar dari nasabah kaya ini berusia 50 tahun

keatas yang cenderung mendepositokan uang mereka. (sumber:

Nasabah Kaya Cenderung Main Aman, bisniskeuangan.kompas.com,

2011)

25

- Alokasi investasi masih rendah yaitu sekitar 16% dibandingkan

dengan deposito yang berdasarkan survei yang dilakukan terhadap

4.048 orang kaya di delapan delapan negara di Asia dan sekitarnya,

seperti Hongkong, Indonesia, India, China, Malaysia, Singapura,

Taiwan, dan Australia, alokasi uang mereka sebesar 64%. (sumber:

Orang Indonesia Belum Melek Investasi,

bisniskeuangan.kompas.com, 2012)

b. Pemerintah

- Pemerintah resmi membatasi kepemilikan kafe dan restoran maksimal

250 gerai. Setelah jumlah kafe dan restoran melebihi ketentuan

tersebut, pada pendirian selanjutnya pemilik harus mewaralabakan

atau menggandeng mitra dengan pola penyertaan modal. (sumber:

Gerai Restoran Dibatasi, bisniskeuangan.kompas.com, 2013)

- Makanan minuman halal sudah menjadi tren karena dianggap higienis

serta aman. Turis ke Indonesia banyak yang menghendaki restoran

berlabel halal. Disparbud DKI siap mengakomodir para pengusaha

restoran yang ingin memperoleh sertifikat halal, bahkan sampai

restoran kecil. (sumber: DKI Sosialisasikan Sertifikasi Halal Restoran,

jakarta.go.id, 2013)

c. Pelanggan

- Kunci kesuksesan menerobos pasar dunia adalah mutu yang terjaga

dan kemampuan produsen untuk memuaskan semua pembelinya.

(sumber: Membaca Selera, bisniskeuangan.kompas.com, 2012)

- Konsumen Indonesia sangat bersemangat mengenai masa depan dan

pengeluaran mereka akan tetap kuat seiring dengan meningkatnya

kemampuan masyarakat Indonesia. (sumber: Konsumen Indonesia

Paling Optimis di Dunia, bisniskeuangan.kompas.com, 2013)

26

d. Kreditor

- Perum pegadaian bisa memberikan pinjaman modal bagi para

pengusaha yang kompeten tapi tidak memiliki dana usaha. (sumber:

Pinjam Uang Serasa Bukan Maling, bisniskeuangan.kompas.com,

2010)

- Dengan Solusi Pembiayaan dari BCA, pebisnis kini dapat dengan

tenang merencanakan pengembangan usaha dan meningkatkan daya

saing usahanya. BCA memiliki dua alternatif solusi pembiayaan atau

fasilitas kredit yang terdiri atas Kredit Modal Kerja dan Kredit

Investasi. (sumber: Kendali Bsnis Ada di Tangan Anda dengan Solusi,

id.berita.yahoo.com, 2014)

e. Komunitas & Special Interest Group

- “Jalansutra adalah salah satu komunitas yang mempunyai kepedulian

terhadap hal-hal yang berkaitan dengan boga dan budaya. Berdiri

sejak 8 tahun lalu, komunitas kami sekarang sudah mempunyai

belasan ribu anggota,” kata Arie Parikesit. Komunitas Jalansutra ini

mencoba mendatangi tempat-tempat makan yang unik, bahkan hingga

masuk ke pelosok suatu daerah. (sumber: Sekai Jalan-Jalan Tetap

Makan-Makan, travel.kompas.com, 2011)

- Pada kesempatan terpisah, Cyprianus Aoer, Executive Director PHRI

mengatakan PHRI membuka kesempatan kepada pelaku usaha untuk

menjalankan kerja sama promosi melalui hotel anggotanya. (sumber:

cara Kreatif Promosi Produk Baru, female.kompas.com, 2010)

f. Pemasok

- Pemasok bahan baku kue dan minuman yang digunakan oleh AClass

Cakes & Drinks berlokasi tidak jauh dari ruko Pantai Indah Kapuk.

Untuk pemasok yang lokasinya lebih jauh, AClass Cakes & Drinks

menggunakan fasilitas pesan antar. Barang yang sudah dipesan akan

diantar oleh pemasok ke AClass Cakes & Drinks. Berikut adalah

nama pemasok bahan kue AClass Cakes & Drinks:

27

- Ingredients Muara Karang

Jl. Muara Karang Blok N5 Barat no.35 & 35A

Telp: 021- 6696188, 021- 6631475

Senin – Minggu: 9.00 – 20.00 WIB

(sumber: http://www.ingredients.co.id/storelocation)

- Titan Baking

Kelapa Gading Square B17 Mall of Indonesia Kelapa

Gading Jakarta Utara 14340

Telp: 021- 45869850

Senin - Sabtu : 08.00 - 19.30 WIB

Minggu / Hari Libur : 08.00 - 16.00 WIB

(sumber: http://www.titanbaking.com/index.php)

- Toko Kharisma

(PT. Kharisma Multi Usaha, specializes in food stuff,

bakery & pastry products)

Jl. Danau Agung II Blok E3/2A No. 18, Sunter, Jakarta

Telp: 65833931-32 | Fax. 6459118

- Pertokoan HWI Lindeteves blok A no 4

Jalan Hayam Wuruk, Jakarta Pusat 11180

INDONESIA

Telp. 021-6293239 / Fax. 021-6293219

(sumber: www.zepelin-bth.com)

g. Pesaing

- Pesaing langsung yang berada di wilayah Pantai Indah Kapuk yang

merupakan tempat AClass Cakes & Drinks dibangun, yaitu Rati Rati

dan The Harvest yang keduanya memiliki produk sejenis yaitu kue

dan menyediakan tempat dine in untuk para pengunjungnya. (sumber:

Survei, 2014)

28

h. Asosiasi Perdagangan

- Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia merupakan badan usaha

yang menjadi wadah hotel dan restoran di Indonesia, PHRI dapat

memberikan bimbingan dan konsultasi untuk meningkatkan

pelayanan hotel dan restoran. PHRI juga dapat menjadi wadah

promosi, dimana PHRI akan mempromosikan produk atau jasa kepada

para anggota-anggotanya. (sumber: Cara Kreatif Promosi Produk

Baru, female.komas.com, 2010)

i. Aset

- Mesin

Perlengkapan atau peralatan yang dibutuhkan untuk memfasilitasi

atau menunjang kegiatan bisnis operasional/non-operasional toko kue

ini adalah sebagain berikut:

Tabel 2.4 Daftar Peralatan Dapur

No Nama Jumlah Satuan

1 Pemangang 3 susun 1 pcs

2 Mixer 1 pcs

3 Hand mixer 1 pcs

4 Chiller 3 pcs

5 Freezer 2 pcs

6 Stove 4 head 1 set

7 Keran semprot 1 pcs

8 Penghisap asap 1 pcs

9 Juicer 1 pcs Sumber: Hasil Olahan Data (2014)

29

Tabel 2.5 Daftar Peralatan Ruang Makan

No Nama Jumlah Satuan

1 Lampu Gantung 5 pcs

2 Lampu Meja 4 pcs

3 Jam Dinding 2 pcs

4 Air Conditioner PANASONIC 1PK 2 pcs

5 CCTV 2 pcs

6 CASIO Cash Register 1 pcs

7 Speaker 2 pcs

8 Modem Wi-Fi 2 pcs

9 Etalase Kue dengan pendingin 1 pcs Sumber: Hasil Olahan Data (2014)

Tabel 2.6 Daftar Peralatan Kantor Pegawai

No Nama Jumlah Satuan

1 Telepon dan Fax (PANASONIC) 1 pcs 2 Komputer 1 set 3 Printer and scanner 1 pcs 4 Brangkas 1 pcs

Sumber: Hasil Olahan Data (2014)

- Uang

Modal usaha AClass Cakes & Drinks sebesar Rp 5.949.032.399,-.

Modal diperoleh dari pemilik (Jessica, Karina Wijaya dan Monica

Saputri) AClass Cakes & Drinks, setiap pemilik mengeluarkan uang

sebesar Rp 1.983.010.800,-

- Tanah dan Bangunan

Bentuk tempat usaha AClass Cakes & Drinks adalah Ruko atau

Rumah Toko yang berlokasi di Ruko Crown Golf Blok D No. 8 Pantai

Indah Kapuk, Jakarta Utara. Ruko Crown Golf Pantai Indah Kapuk

terletak di lokasi strategis yang berada di dekat perumahan, sekolah,

kantor dan tempat kursus belajar. Hal ini yang menjadi pertimbangan

didirikannya AClass Cakes & Drinks.

30

Menurut Kotler, Bowen, dan Makens (2014:75) pengertian analisa SWOT

adalah:

“Managing the marketing function begins with a complete analysis of the company’s situation. The marketer should conduct a SWOT analysis, by which it evaluates the company’s overall strengths (S), weaknesses (W), opportunities (O), and threats (T). Strenghts include internal capabilities, resources, and positive situational factors that may help the company serve its customers and achieve its objectives. Weaknesses include internal limitations and negative situational factors that may interfere with the company’s performance. Opportunities are favorable factors or trends in the external environment that the company may be able to exploit to its advantage. And threats are unfavorable external factors or trends that may present challenges to performance”

Berdasarkan pengertian di atas, kesimpulan analisa SWOT merupakan

evaluasi keseluruhan perusahaan dari sisi kekuatan, kelemah, kesempatan dan

tantangan. Analisa tersebut mejadi faktor pendukung untuk perusahaan agar dapat

bersaing dengan pesaing lain.

Setelah menganalisa lingkungan secara internal maupun eksternal, berikut

adalah analisa SWOT AClass Cakes & Drinks

Tabel 2.7 Analisa SWOT

Strenghts

Opportunities Threats -Peningkatan Jumlah Penduduk DKI Jakarta

-Presentase penduduk buta huruf di Jakarta cenderung kecil

- Tren nongkrong di kafe -Perubahan pola pikir masyarakat (lebih jeli mengenali perubahan)

- Sarjana Indonesia berorientasi mencari pekerjaan

- Jakarta merupakan kota dengan biaya hidup tertinggi dari 82 kota

- Indonesia membutuhkan wirausaha baru

- Peningkatan upah minimum

- Peningkatan laju pertumbuhan penduduk

- Peningkatan kondisi bisnis dan ekonomi di Indonesia

- Perbandingan penduduk usia 15 tahun sebagai buruh lebih tinggi daripada yang berusaha sendiri

- Terdapatnya fasilitator antara wisausaha dengan investor

- Standar hidup yang tinggi di Jakarta - Kafe dan restoran diwajibkan menggunakan bahan baku dan peralatan produksi dalam negri paling sedikit 80%

Lanjutan dari Tabel 2.7 Analisa SWOT dapat dilihat di halaman berikutnya

31

Lanjutan dari Tabel 2.7 Analisa SWOT

Opportunities Threats

Strenghts

- Lebih besarnya persentase pendapatan kelas atas dan kelas menengah yaitu 60%

- Pembatasan gerai restoran dan kafe maksimal 250 gerai

-Pertumbuhan ekonomi Indonesia yang kuat didukung oleh terjaganya daya beli dan optimisme konsumen

- Sektor Restoran merupakan salah satu dari sektor yang menjadi pertumbuhan ekonomi

- Pemulihan ekonomi global yang mengakibatkan naiknya daya beli masyarakat

- Naiknya tetapan besaran Pendapatan Tidak Kena Pajak (PTKP) meningkatkan daya beli masyarakat

- Rata-rata pengeluaran per kapita perbulan didominasi oleh makanan

- PDRB dari sektor perdagangan, restoran, dan hotel mengalami pengingkatan setiap tahunnya

- Internet sebagai media promosi

- Jumlah pelanggan teknologi seluler di Indonesia mencapai 150 juta lebih

-Peningkatan penggunaan internet di Indonesia naik 10%

- Peranan PHRI dalam memberi perlindungan, bimbingan, dan konsultasi untuk meningkatkan mutu hotel dan resto

- Konsumen Indonesia paling optimis sedunia

- Komunitas Jalansutra mencoba mendatangi tempat-tempat makan yang unik, bahkan hingga masuk ke pelosok suatu daerah.

Weaknesses

- Kompetitor sejenis di daerah PIK - Mayoritas muslim di Jakarta

- DKI Sertifikasikan Halal Restoran - Larangan merokok didalam gedung

- Perum pegadaian bisa memberikan pinjaman modal bagi para pengusaha yang kompeten tapi tidak memiliki dana usaha

- Alokasi investasi masih rendah

- Tidak adanya fasilitator untuk labor unions

Sumber: Hasil Data Olahan (2014)

a. Kekuatan dengan Kesempatan (Strenghts – Opportunities)

- Menghabiskan waktu disebuah kafe sudah menjadi tren masa kini

dikalangan anak muda bahkan dewasa Mulai dari urusan bisnis

sampai hanya untuk berkumpul dan berbincang bersama teman-

teman. Tujuan kebanyakan anak muda datang ke kafe ternyata bukan

hanya ingin menikmati kopi semata, tetapi mereka ingin mencari

32

suasana baru ketika berbincang bersama teman. Alasan tersebut

membuat AClass Cakes & Drinks menekankan konsep untuk terlihat

semenarik mungkin, tetapi tidak lepas dengan tetap memperhatikan

kualitas produk.

- Minimnya jumlah wirausaha yang berbasis inovatif di Indonesia dan

kecenderungan sarjana Indonesia mencari pekerjaan dibandingkan

membuat usaha baru, memberikan kesempatan tinggi kepada AClass

Cakes & Drinks untuk membuat usaha baru dengan inovasi yang baru.

- Peningkatan jumlah penduduk DKI Jakarta dalam 10 tahun terakhir

serta peningkatan laju pertumbuhan penduduk akan berdampak

kepada permintaan rakyat terhadap kebutuhan pangan. Tingginya

standar hidup penduduk Jakarta juga berdampak pada permintaan

pangan yang beragam, sehingga membuat AClass Cakes & Drinks

memiliki kesempatan dalam berkompetisi dalam memenuhi

kebutuhan tersebut.

- Penduduk berusia 15 tahun keatas yang bekerja di sektor

perdagangan, hotel, dan restoran menempati posisi tertinggi dalam

Survei Angkatan Kerja Nasional tahun 2012. Hal ini memberikan

kesempatan AClass Cakes & Drinks sebagai wirausaha untuk

membuat usaha baru dengan lebih kecilnya tingkat pesaing dan

tingginya survei pekerja dalam sektor restoran yang dapat membantu

dalam mencari pekerja yang kompeten.

- Ekonomi Global yang pulih membuat pertumbuhan ekonomi di

Indonesia menguat. Didukung oleh terjaganya daya beli dan

optimisme konsumtif karena pendapatan kelas atas yang tinggi serta

naiknya tetapan besaran Pendapatan Tidak Kena Pajak (PTKP). Hal

ini berdampak baik pada bisnis AClass Cakes & Drinks karena

keuntungan dan tingkat konsumsi masyarakat menjadi meningkat.

- PDRB dari sektor perdagangan, restoran, dan hotel mengalami

pengingkatan setiap tahunnya. Di antara ketiga hal itu rata-rata

pengeluaran per kapita perbulan masyarakat di Indonesia lebih banyak

di makanan, karena kebutuhan akan pangan yang harus dipenuhi.

Sektor Restoran sekarang telah menjadi salah satu sektor

33

pertumbuhan ekonomi yang menjadikan peluang bisnis karena

pemenuhan kebutuhan pangan yang tidak akan pernah berhenti.

- Internet yang merupakan media promosi yang paling mudah dan

murah menjadi sebuah keuntungan. Tanpa mengeluarkan biaya yang

banyak, AClass Cakes & Drinks dapat mempromosikan produk yang

disuguhkan. Misalnya: lewat webpage atau dengan mengundang

blogger untuk mengulas AClass Cakes & Drinks. Beberapa komunitas

juga berperan dalam mencari dan mengunjungi, serta mengulas

tempat-tempat yang dapat membantu untuk mendapatkan lebih

banyak pelanggan. Didukung dengan peningkatan penggunaan

Internet di Indonesia yang naik hingga 10% dapat membantu AClass

Cakes & Drinks untuk mempromosikan tempat dan produk melalui

Internet, serta mencari keuntungan yang banyak untuk

mempromosikan di media televisi yang turut ambil bagian dan

menjadikan tantangan untuk AClass Cakes & Drinks.

- PHRI sebagai suatu lembaga yang membantu dalam memberikan

perlindungan, bimbingan, dan konsultasi untuk meningkatkan mutu

hotel dan restoran memberi keuntungan untuk AClass Cakes &

Drinks. PHRI merupakan sebuah wadah untuk menyalurkan informas

mengenai tren dan kondisi permintaan pasar yang dapat berdampak

positif bagi perkembangan dan kemajuan AClass Cakes & Drinks

dalam pengaplikasikan permintaan terhadap produk AClass Cakes &

Drinks.

- Konsumen Indonesia memiliki keoptimisan yang paling tinggi. Hal ini

memberikan keuntungan pada AClass Cakes & Drinks untuk

menyuguhkan sesuatu yang baru, karena konsumen Indonesia mudah

untuk beradaptasi dengan hal baru. Didukung dengan semangat

masyarakat Indonesia dengan masa depan dan ditambah dengan

kecenderungan mereka untuk menabung, Indonesia termasuk sebagai

negara yang konsumtif sehingga akan lebih mudah untuk menawarkan

produk AClass Cakes & Drinks kepada konsumen.

b. Kekuatan dengan Ancaman (Strengths – Threats)

34

- Penduduk Jakarta memiliki intelektualitas yang cukup tinggi dapat

dilihat dari presentase penduduk buta huruf di Jakarta yang cenderung

kecil yaitu sekitar 0,2%-5,4%. Kecilnya presentasi buta huruf

menggambarkan perkembangan edukasi di Jakarta sehingga

memudahkan AClass Cakes & Drinks untuk memperkenalkan bisnis

baru dan menjadikan lebih mudah diterima di masyarakat. Di sisi lain,

masyarakat yang mudah beradaptasi terhadap sesuatu yang baru,

memungkinkan munculnya banyak pesaing pada bidang yang sama

sehingga menjadikan tantangan untuk AClass Cakes & Drinks. Hal ini

juga berkaitan dengan perubahan pola pikir masyarakat yang dapat

berdampak sama dengan kenaikan intelektualitas masyarakat Jakarta.

- Dengan biaya hidup yang tinggi, terlebih dilihat dari sektor makanan,

dapat terlihat bahwa hal ini menjadikan keuntungan untuk bisnis

AClass Cakes & Drinks yang bergerak dibidang makanan.

- Peningkatan upah minimum merupakan kekuatan bagi dimana daya

beli masyarakat meningkat seiring dengan peningkatan upah

karyawan. Hal ini membuat AClass Cakes & Drinks meningkatkan

penjualan agar mendapatkan profit yang tinggi untuk menggaji

karyawan yang bekerja dengan memberikan mereka upah minimum

yang sesuai.

- Peningkatan kondisi bisnis dan ekonomi di Indonesia bersamaan

dengan terdapatnya fasilitator merupakan peluang bisnis yang tinggi.

AClass Cakes & Drinks sebagai wirausaha baru menerima

keuntungan dengan mudah untuk masuk kedalam pasar yang sudah

mempunyai kondisi bisnis dan ekonomi yang baik. Persaingan yang

semakin ketat menjadikan sebuah tantangan bagi AClass Cakes &

Drinks untuk dapat tetap bertahan di dunia bisnis kuliner.

c. Kelemahan dengan Kesempatan (Weaknesses – Opportunities)

- Terdapatnya tujuh jenis toko kue di daerah Pantai Indah Kapuk dan

sekitarnya. Tetapi hanya satu toko kue yang menyediakan tempat

bersantai dan dine in. Sehingga AClass Cakes & Drinks menggunakan

kesempatan ini untuk membuat tema yang berbeda dan membuat

35

tempat AClass Cakes & Drinks lebih menarik dan bertema

dibandingkan dengan pesaing AClass Cakes & Drinks, yaitu Rati Rati

yang terdapat di wilayah Pantai Indah Kapuk.

d. Kelemahan dengan Ancaman (Weaknesses – Threats)

- Mayoritas agama muslim di Jakarta dapat menjadi kekurangan

sekaligus tantangan untuk AClass Cakes & Drinks. Jakarta yang

mayoritas masyarakatnya beragama muslim dan melakukan ibadah

puasa, AClass Cakes & Drinks juga harus menaati kebijakan tersebut,

seperti membuka tempat makan secara leluasa setelah jam 6 sore pada

periode puasa (kurang lebih satu bulan).

- Larangan baru mengenai dilarangnya merokok didalam gedung yang

masih menjadi pertentangan baru bagi pengusaha tembakau di

Indonesia menjadi kekurangan AClass Cakes & Drinks yang tidak

memiliki area terbuka untuk merokoka. Hal ini akan mengakibatkan

berkurangnya target pasar dan menjadikan tantangan bagi AClass

Cakes & Drinks untuk melakukan promosi lebih untuk menaikan

jumlah pengunjung AClass Cakes & Drinks yang tidak merokok.

- Tidak adanya fasilitator untuk pencarian tenaga kerja membuat

AClass Cakes & Drinks harus bekerja ekstra dalam memilih dan

menyeleksi karyawan yang akan dipekerjakan. Hal ini dapat

mengurangi efektifitas kerja dimana manajer restoran harus bekerja

ekstra dalam menyeleksi calon pekerja dan memberikan pelatihan

yang sesuai dengan bidang kerjanya lebih dalam.

Menurut Kotler, Bowen, dan Makens (2014:209) pengertian segmentasi

pasar, target pasar dan posisi pasar adalah:

“Market Segmentation, dividing a market into distinct groups that might require separate products and/or marketing mixes. Market Targeting, evaluating each segment’s attractiveness and selecting one or more of the market segments. Market Positioning, developing competitive positioning for the product and an appropriate marketing mix.”

36

Berdasarkan pengertian di atas, kesimpulan dari segmentasi pasar, target

pasar dan posisi pasar adalah untuk memberikan gambaran atas keadaan lingkungan

secara umum yang dijadikan bahan pertimbangan pembuatan AClass Cakes &

Drinks.

AClass Cakes & Drinks sendiri memiliki peluang pasar yang merupakan

pengunjung yang bertempat tinggal di Jakarta khususnya Jakarta Utara, terutama di

kawasan Pantai Indah Kapuk, Muara Karang, Pluit dan sekitarnya. Dimana lokasi-

lokasi tersebut memiliki banyak perumahan, sekolah dan sejumlah tempat bimbingan

belajar. Berikut merupakan daftar sekolah internasional dan swasta di kawasan

Pantai Indah Kapuk dan sekitarnya:

Tabel 2.8 Daftar Sekolah Internasional dan Swasta di Kawasan Pantai Indah Kapuk

dan Sekitarnya

No. Nama Sekolah

1 Bina Bangsa School

2 Bina Tunas Bangsa School

3 High Scope School

4 Pelita Harapan School

5 Singapore International School

6 St. Nicholas School

7 Tzuchi International School

8 Sekolah Pelangi Kasih

9 Sekolah Pluit Raya

10 Sekolah Permai, Muara Karang

11 Sekolah Tarakanita

12 SMK 12

13 SMK 56

14 Sekolah IPEKA, Pluit

15 Sekolah Penabur

16 Sekolah Diakonia

17 Sekolah Cahaya Kudus

Sumber: Hasil Olahan Data (2014)

37

Tabel 2.9 Daftar Tempat Tinggal (Komplek) di Pantai Indah Kapuk dan sekitarnya

No. Nama Komplek

1 Bukit Golf

2 Bukit Golf Mediterania

3 Taman Resort Mediterania

4 Garden House PIK

5 Camar Elok PIK

6 Elang Laut PIK

7 Duta Harapan Indah

8 Taman Grisenda

9 Karang Indah, Pluit

10 Karang Molek

11 Komplek Carina Sayang

12 Komplek Pantai Mutiara

Sumber: Hasil Olahan Data (2014)

Dari peluang pasar tersebut AClass Cakes & Drinks melakukan penelitian

kuantitatif melalui penyebaran kuesioner dengan jumlah responden 100 orang yang

diperoleh melalui sampel acak sederhana. Menurut Kuncoro (2009:127), sampel acak

sederhana adalah desain pemilihan sampel yang paling sederhana. Prinsip pemilihan

sampel dalam populasi mempunyai kesempatan yang sama untuk dipilih.

Kuesioner AClass Cakes & Drinks dibagi menjadi dua bagian, bagian

pertama berisi pertanyaan mengenai profil responden sedangkan bagian kedua berisi

pertanyaan tentang kondisi pasar.

1. Kuesioner bagian pertama berisi pertanyaan-pertanyaan mengenai data

diri responden AClass Cakes & Drinks, seperti jenis kelamin, usia, dan

pekerjaan. Data ini dapat dijadikan acuan dalam mengambil keputusan

tentang segmentasi pasar, pangsa pasar, dan posisi pasar yang akan

diambil.

Dari diagram di bawah diketahui, persentase jenis kelamin dari 100

responden yaitu 79% perempuan dan 21% laki-laki.

Diagram 2.1 Jenis Kelamin dapat dilihat di halaman berikutnya.

38

Diagram 2.1 Jenis Kelamin

Jenis Kelamin

Laki-Laki

Perempuan

Sumber: Hasil Olahan Data (2014)

Dari diagram di bawah diketahui bahwa persentase usia dari 100

responden yaitu 8% 10-17 tahun, 77% 18-25 tahun, 12% 26-35 tahun dan

3% lebih dari 36 tahun.

Diagram 2.2 Usia

Sumber: Hasil Olahan Data (2014)

39

Dari diagram pekerjaan diketahuibahwa persentase pekerjaan dari 100

responden yaitu 64% pelajar, 28% karyawan, 7% wirausaha, dan 1% ibu

rumah tangga.

Diagram 2.3 Pekerjaan

Pekerjaan

Pelajar

Karyawan

Ibu Rumah Tangga

Wirausaha

Sumber: Hasil Olahan Data (2014)

2. Kuesioner bagian kedua berisi pertanyaan-pertanyaan mengenai kondisi

pasar yang terjadi seperti frekuensi pelanggan yang mengunjungi wilayah

Pantai Indah Kapuk, kisaran harga yang dikeluarkan untuk pembelian

makanan penutup, seberapa sering responden mengkonsumsi makanan

penutup, waktu yang dihabiskan untuk menikmati hidangan penutup

ditempat, alasan utama pemilihan tempat hidangan penutup, fasilitas yang

dianggap penting oleh responden, dan fasilitas pendukung di tempat

makan. Hal tersebut untuk menentukan harga, jenis pemasaran yang

dilakukan, dan sebagainya.

Dari diagram frekuensi pelanggan yang mengunjungi kawasan

Pantai Indah Kapuk diketahui bahwa persentase frekuensi pelanggan yang

mengunjungi wilayah Pantai Indah Kapuk dari 100 responden yaitu 43%

seminggu sekali, 27% dua minggu sekali, 13% tiga minggu sekali, 7%

40

sebulan sekali, dan 10% lebih dari sebulan. Dilihat dari persentase

kunjungan, Pantai Indah Kapuk merupakan tempat yang tepat untuk

membuka usaha karena didapati seringnya pengunjung mengunjungi

kawasan Pantai Indah Kapuk.

Diagram 2.4 Frekuensi Pelanggan yang Mengunjungi Wilayah PIK

Sumber: Hasil Olahan Data (2014)

Dari diagram Pembelian Hidangan Penutup diketahui, persentase

kisaran harga yang dikeluarkan untuk pembelian makanan penutup dari

100 responden yaitu 1% Rp 10.000,00 – Rp 20.000,00, 19% Rp

20.000,00 – Rp 35.000,00, 75% Rp 35.000 – 50.000, 5% lebih dari Rp

50.000,00. Diagram 2.5 Pembelian Hidangan Penutup dapat di halaman

41.

41

Diagram 2.5 Pembelian Hidangan Penutup

Berapa kisaran harga yang dikeluarkan untuk sekali mengkonsumsi kue sebagai hidangan penutup diluar rumah?

10.000-20.000 rupiah

20.000-35.000 rupiah

35.000-50.000 rupiah

>50.000 rupiah

Sumber: Hasil Olahan Data (2014)

Diagram 2.6 Pengkonsumsian Hidangan Penutup

Seberapa sering anda mengkonsumsi hidangan penutup?

Seminggu Sekali

Dua minggu sekali

Sebulan sekali

> Sebulan

Sumber: Hasil Olahan Data (2014)

42

Dari diagram 2.6 diketahui bahwa persentase dari 100 responden

mengenai seberapa sering mereka mengkonsumsi makanan penutup aalah

47% seminggu sekali, 37% dua minggu sekali, 14% sebulan sekali, 2%

lebih dari sebulan. Besarnya frekuensi presentase masyarakat yang

mengkonsumsi hidangan penutup merupakan pilihan yang tepat bagi

AClass Cakes & Drinks untuk membuka tempat hidangan penutup.

Diagram 2.7 Rasa kue yang disukai

Rasa kue yang disukai

Cokelat

Buah

Keju

Mocca

Lainnya

Sumber: Hasil Olahan Data (2014)

Dari diagram di atas diketahui persentase dari 100 responden

mengenai rasa yang disuka, 57% untuk rasa Cokelat, 14% untuk rasa Buah,

16% untuk rasa Keju, 13% untuk rasa Mocca, dan 0% untuk rasa Lainnya

Dari diagram waktu yang dihabiskan diketahui, persentase dari 100

responden mengenai waktu yang dihabiskan untuk menikmati hidangan

penutup ditempat, 7% untuk 15 menit, 16% untuk 30 menit, 49% untuk 1

jam, 27% untuk 2 jam, dan 1% untuk lebih dari 2 jam.

43

Diagram 2.8 Waktu yang dihabiskan

Waktu yang dihabiskan untuk menikmati hidangan penutup (kue) ditempat

15 menit

30 menit

1 jam

2 jam

> 2jam

Sumber: Hasil Olahan Data (2014)

Diagram 2.9 Alasan Pemilihan Tempat

Faktor terpenting untuk menikmati sebuah kue di suatu tempat

Rasa kue

Tempat yang unik dan

nyaman

Fasilitas (Majalah, Wi-

fi, Board Game, dll)

Lokasi yang terjangkau

Sumber: Hasil Olahan Data (2014)

44

Dari diagram 2.8 diketahui bahwa persentase dari 100 responden

mengenai faktor terpenting untuk menikmati sebuah kue di suatu tempat

yaitu, 69% untuk rasa kue, 89% untuk tempat yang unik dan nyaman, 29%

untuk fasilitas (majalah, Wi-Fi, Board Game, dll) dan 12% untuk lokasi yang

terjangkau.

Dari diagram 2.9 diketahui bahwa persentase dari 100 responden

mengenai faktor terpenting untuk menikmati sebuah kue di suatu tempat

yaitu, 69% untuk rasa kue, 89% untuk tempat yang unik dan nyaman, 29%

untuk fasilitas (majalah, Wi-Fi, Board Game, dll) dan 12% untuk lokasi yang

terjangkau.

Diagram 2.10 Fasilitas Pendukung

Fasilitas Pendukung

Wi-fi

Majalah/koran

Alunan musik

Lainnya

Sumber: Hasil Olahan Data (2014)

Dari diagram diatas diketahui, persentase dari 100 responden

mengenai fasilitas pendukung yang ada dalam suatu tempat makanyaitu 94%

untuk Wi-Fi, 1% untuk majalah/koran, 5% untuk alunan musik, dan 0%

untuk lainnya.

45

Diagram 2.11 Pengaruh Dekorasi

Pengaruh dekorasi toko kue AClass Cakes & Drinks

Ya

Tidak

Sumber: Hasil Olahan Data (2014)

Dari diagram di atas diketahui bahwa persentase dari 100 responden

mengenai dekorasi toko kue AClass Cakes & Drinks menjadi salah satu

faktor kuat untuk dikunjungi yaitu, 97% untuk jawaban ya dan3% untuk

jawaban tidak.

2.7 Analisa Persaingan

Menurut Keegan dan Green (2011:522), persaingan antar perusahaan

mengacu kepada segala bentuk aksi yang dilakukan oleh perusahaan dalam industri

untuk meningkatkan posisi dan meningkatkan keuntungan. Pesaing melakukan

persaingan harga, promosi, dan diferensiasi.

Dalam persaingan, AClass Cakes & Drinks membagi pesaing menjadi dua

kelompok yaitu pesaing langsung dan pesaing pengganti. Pesaing langsung adalah

pesaing yang secara langsung berkompetisi karena memiliki kesamaan jenis usaha

dalam beberapa aspek yang ada. Sedangkan pesaing pengganti adalah pesaing yang

tidak secara langsung berkompetisi karena terdapat perbedaan jenis usaha sehingga

46

dapat diklasifikasikan kedalam usaha pengganti dari usaha yang dijalankan. AClass

Cakes & Drinks mengumpulkan beberapa data pesaing baik pesaing langsung

maupun pesaing pengganti.

a) Pesaing Langsung

Toko-toko kue yang memiliki menu utama kue dan juga menyediakan tempat

dine in di toko kue merupakan pesaing utama dari AClass Cakes & Drinks

menyuguhkan menu utama berupa kue dan menyediakan tempat dine in untuk

para pengunjungnya.

Tabel 2.10 Tabel Pesaing dan Kisaran Harga

No. Nama Toko Kue Kisaran Harga

1 Rati Rati Rp 28.000,00 – Rp 40.000,00

2 The Harvest Rp 28.000,00 – Rp 40.000,00

Sumber : Hasil Olahan Data (2014)

b) Pesaing Pengganti

Beberapa tempat usaha yang keberadaannya dapat mengancam kelangsungan

usaha AClass Cakes & Drinks. Tempat-tempat usaha ini tidak menjual produk

(kue) yang sejenis dengan AClass Cakes & Drinks, tetapi menyajikan makanan

penutup sebagai produk utama mereka.

Tabel 2.11 Tabel Pesaing dan Kisaran Harga dapat dilihat di halaman berikutnya

Tabel 2.11 Tabel Pesaing dan Kisaran Harga

No. Nama Tempat Produk Utama

1 Hong Tang Taiwanese Dessert

2 SumoBoo Taiwanese Dessert

3 Ice Bowl Taiwanese Dessert

4 Societea Milk Tea & Dessert

5 Cha Time Milk Tea

6 Fat Bubble Milk Tea & Dessert

7 Shiny Tea Milk Tea

8 Token Milk Tea & Dessert

9 Dessert Company Western Food & Taiwanese Dessert

10 Bobabits Milk Tea & Dessert

Sumber : Hasil Olahan Data ( 2014)

47

2.8 Peluang & Rekomendasi Pilihan Pasar

Dari analisa pasar yang telah dilakukan dan didukung dengan hasil kuesioner

dari 100 responden, AClass Cakes & Drinks dapat menentukan target pasar yang

tepat sesuai dengan produk yang disajikan. Target pasar tersebut antara lain:

- Jakarta Utara

Pengunjung yang bertempat tinggal di Jakarta Utara, dikarenakan lokasi

AClass Cakes & Drinks berada di Pantai Indah Kapuk, Jakarta Utara.

- Perempuan

Dari kuesioner yang disebarkan secara acak, tingkat responden wanita lebih

tinggi dibanding pria dalam pengkonsumsian hidangan penutup.

- Pelajar

Dari kuesioner yang disebarkan secara acak, tingkat responden yang paling

tinggi dan tepat dengan konsep dan produk AClass Cakes & Drinks adalah

pengunjung yang masih pelajar.

- 18-25 Tahun

Dari kuesioner yang disebarkan secara acak, tingkat usia yang persentasenya

paling besar adalah usia 18-25 tahun.

- Menengah keatas dengan pengeluaran IDR 35.000 - 50.000 (dari kuesioner

yang disebarkan secara acak, tingkat pengeluaran yang persentasenya paling

tinggi adalah IDR 35.000 - 50.000, sehingga AClass Cakes & Drinks memilih

kisaran harga tersebut sebagai patokan penjualan produk.

Dari poin target pasar di atas, AClass Cakes & Drinks memposisikan produk

usahanya yang berkonsep toko kue dine in untuk target pasar pelajar wanita yang

berdomisili di Jakarta Utara, yang mengikuti trend bersantai bersama teman sambil

menyantap potongan kue yang nikmat di tempat yang menarik dan unik.

2.9 Spesifikasi Pengembangan Produk

Dari analisa pasar dan taget pasar tersebut, AClass Cakes & Drinks membuat

strategi pemasaran berdasarkan produk, harga, lokasi, dan promosi sebagai berikut:

1. Produk

AClass Cakes & Drinks memiliki berbagai pilihan hidangan

penutup sebagai berikut

48

a) Grade A

Grade A merupakan menu andalan dari AClass Cakes &

Drinks. Kue yang terdiri dari tiga lapis bolu lembut dan di

antara bolu tersebut terdapat krim karamel yang manis

bercampur dengan renyahnya kacang almond.

b) Red Velvet

Kue bolu dengan warna merah cerah yang seluruhnya

dilapisi krim keju dan disetiap lapisan kue juga terdapat

lapisan krim keju.

c) Carrot Cake

Kue bolu yang terbuat dari tepung terigu, parutan wortel,

bubuk kayu manis, gula dan potongan kacang almond.

Lapisan krim keju yang terdapat di antara lapisan bolu

menambah cita rasa pada kue ini.

d) Chocolate Cheesecake

Dasar kue coklat keju terbuat dari wafer coklat yang

dipotong menjadi potongan kecil dan mentega. Isian krim

kue terbuat dari cokelat, krim keju, gula pasir, telur dan

krim asam. Kue coklat keju seluruhnya dilapisi dengan

ganache yang terbuat dari cokelat, krim kocok cair dan

mentega.

e) Molten Lava Cake

Kue bolu coklat yang terbuat dari tepung terigu, telur,

coklat, gula, dan mentega. Setelah kue ini selesai

dipanggang dan pada saat dipotong, bagian tengah kue

akan mengeluarkan lelehan coklat kental yang manis.

f) Boston Cream Cake

Kue yang terbuat dari kue bolu lembut atau nama lainnya

kue mentega yang terbuat dari tepung terigu, telur, gula,

susu cair, dan mentega tawar. Di antara lapisan bolu

terdapat krim pastry yang terbuat dari gula, telur susu cair,

tepung terigu dan tepung jagung lalu bagian atas kue

ditutup dengan lapisan coklat.

49

g) Tiramisu

Kue ini tidak menggunakan bolu lembut sebagai dasarnya,

melainkan menggunakan biskuit Ladyfinger. Biskuit

Ladyfinger terbuat dari adonan kue bolu lembut. Untuk

Tiramisu, Ladyfinger direndam pada sirup kopi untuk

menambah cita rasa. Untuk isian krim Tiramisu, terbuat

dari susu, gula, tepung terigu, telur, rum, mentega tawar,

dan krim mascarpone. Taburan bubuk kokoa sebagai

hiasan diatas kue Tiramisu.

h) Lemon Cake

Kue bolu lemon yang terbuat dari mentega tawar, gula

pasir, telur, parutan kulit lemon, tepung terigu, dan air

lemon. Bagian atas kue dilapisi dengan krim lemon yang

terbuat dari gula halus dan air lemon.

i) Banana Chocolate Cake

Kue bolu yang terbuat dari gula pasir, tepung terigu, bubuk

kokoa, telur, pisang, dan susu cair. Krim ganache yang

terbuat dari coklat, krim kocok cair, dan mentega menutupi

bagian atas kue.

j) Strawberry Shortcake

Untuk kue ini tidak menggunakan kue bolu melainkan

scones yang terbuat dari tepung terigu, gula pasir, mentega

tawar, telur, susu cair. Bahan isian Strawberry Shortcake

campuran antara buah stroberi dan gula. Sebagai hiasan

menggunakan krim kocok dan tambahan gula pasir untuk

penambah rasa manis.

Selain kue, AClass Cakes & Drinks juga memiliki berbagai

pilihan minuman sebagai berikut:

a) Grade A

Merupakan minuman yang menjadi andalan dari

AClass Cakes & Drinks. Terbuat dari buah pome, susu

cair, gula pasir, batu es dan yogur tawar yang di

50

campur di alat pencampur sehingga menghasilkan

smoothie.

b) Exam is Coming.

Minuman ini merupakan minuman kopi yang dicampur

dengan susu dan gula pasir, disajikan dalam keadaan

dingin.

c) Health and Happy

Jenis minuman ini terbuat dari bubuk the hijau, susu

cair, gula pasir dan batu es. Semua bahan dicampur

menjadi satu di alat pencampur dan setelah jadi

ditambahkan es krim vanila sebagai penambah cita

rasa.

d) Study Now!

Minuman yang terbuat dari campuran bubuk coklat

dengan susu hangat, sangat pas untuk dihidangkan

bersama kue yang ada di AClass Cakes & Drinks.

e) Fruit for Stress.

Buah stroberi, pisang dan yogur stroberi bercampur

mejadi smoothie sehat. Ditambah dengan susu dan batu

es sebagai penambah rasa serta kesegaran.

f) Selain smoothie, AClass Cakes & Drinks memiliki

pilihan lainnya yaitu teh Dilma, air mineral, minuman

bersoda, dan Pokka Green Tea.

Dalam penyajian produk, AClass Cakes & Drinks memberikan

penampilan produk yang dikemas secara menarik sesuai dengan tema

toko. Sehingga, pelanggan yang datang ke AClass Cakes & Drinks

dapat merasakan suatu hal baru dalam menikmati hidangan penutup.

2. Harga

Kisaran harga yang diberikan AClass Cakes & Drinks sesuai

dengan target market AClass Cakes & Drinks yang merupakan pelajar.

Berdasarkan kuesioner yang disebarkan secara acak kepada 100

51

responden, sebagian besar dari mereka merupakan pelajar yang memilih

kisaran harga Rp. 35.000,- sampai Rp. 50.000,-.

Untuk harga modal per kue terdapat di halaman lampiran 2.2

3. Lokasi

Lokasi toko kue AClass Cakes & Drinks yang berdekatan dengan

banyaknya sekolah dan bimbingan belajar membuat posisi AClass Cakes

& Drinks di dalam pasar memiliki peluang bisnis menjadi lebih besar.

Pemilihan lokasi untuk pemasok bahan baku AClass Cakes &

Drinks baik produk utama dan bangunan berdekatan dengan AClass

Cakes & Drinks sehingga memudahkan AClass Cakes & Drinks untuk

mendapatkan barang-barang yang dibutuhkan, diantaranya:

a. 48 learning center di lokasi Pantai Indah Kapuk (Sumber:

infopik.com)

b. 26 interior decoration untuk furnitur di Pantai Indah Kapuk (Sumber:

infopik.com)

c. 8 Toko Bangunan di Pantai Indah Kapuk (Sumber: infopik.com)

d. Pemasok peralatan membuat kue terletak di Jalan Hayam Wuruk

4. Promosi

Promosi yang dilakukan AClass Cakes & Drinks adalah dengan

mengundang food blogger ternama untuk mempromosikan produk dari

AClass Cakes & Drinks di media sosial. Banyaknya pengguna internet di

kalangan remaja memberikan kesempatan untuk melakukan promosi

lewat Internet yang memiliki cakupan yang luas.

Selain itu, AClass Cakes & Drinks juga memberikan kupon

berupa potongan harga pada pembeli dengan minimum pembelian yang

telah ditentukan.

52

5. Logo

Gambar 2.1 Logo AClass Cakes & Drinks

Sumber: Hasil Olahan Data (2014)

Logo AClass Cakes & Drinks dengan latar belakang berwarna

hijau diartikan sebagai papan tulis. Sedangkan warna putih pada logo

adalah warna kapur papan tulis.

Papan tulis dan kapur papan tulis adalah dua benda yang biasanya

selalu ada di ruang kelas. A Class sendiri memiliki arti kelas unggulan, A

melambangkan nilai tertinggi dan Class dalam Bahasa Indonesia adalah

kelas. Lambang penggiling kue dan tulisan Cakes & Drinks sebagai

keterangan bahawa AClass menyediakan kue dan minuman. Keseluruhan

arti dari logo AClass Cakes & Drinks adalah toko kue yang menyediakan

kue dan minuman yang berkualitas A atau unggulan. Dengan memberikan

nuansa berbeda yang bertemakan ruang kelas untuk pengunjung AClass

Cakes & Drinks.