bab 1 makalah farmakologi buk ana
TRANSCRIPT
-
8/17/2019 BAB 1 Makalah Farmakologi Buk Ana
1/14
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Sistem pernafasan berperan penting dalam pertukaran oksigen (O2) dengan
karbondioksida (O2). Secara fungsional sistem pencernaan terdiri dari trakea,
bronkus, bronkiolus, alveolus, dan paru-paru. Alveolus dikelilingi oleh pipa-pipa
kapiler, baik alveolus maupun kapiler tersusun oleh satu lapis sel yang
memungkinkan teradinya pertukaran antara O2 dengan !O2. Oksigen dari udara
masuk melalui bronkus, bronkiolus, alveolus dan teradi inspirasi lalu masuk ke
sirulasi sistematik (darah) dan secara bersamaan !O2 didifusikan keluar dari pipa-
pipa kapiler masuk ke alveolus yang selanutnya dikeluarkan dari tubuh melalui
pernapasan.
Secara umum fungsi sistem pernapasan untuk tuuan menyediakan oksigen bagi
semua sel tubuh, membuang !O2 dari seluruh tubuh, membantu pertahankan tubuh
mela"an senya"a asing, dan menghasilkan suara untuk berbicara. #anyak sekali
golongan dan enis obat yang bekera di saluran pernapasan untuk menaga
fungsinya.$ika saluran pernafasan mengalami gangguan maka akan menyebabkan tubuh
kekurangan oksigen dan ika terus berlanut akan berakibat fatal dan menyebabkan
kematian. Oleh karena itu, kita sebagai pera"at harus mengetahui enis obat yang
digunakan untuk mengatasi gangguan pada sistem pernafasan. %ada makalah ini,
penulis akan membahas tentang obat untuk gangguan saluran pernafasan bagian
ba"ah, semoga bermanfaat.
B. Rumusan Masalah
&ari latar belakang seperti yang diuraikan di atas, dapat ditarik atau dibuat beberapa
rumusan masalah, antara lain'
. Apa saa yang diketahui tentang sistem pernafasan dan saluran pernafasan
ba"ah
2. Apa saa enis gangguan pada sistem pernafasan bagian ba"ah
*. Apa saa enis obat yang digunakan untuk mengatasi gangguan pada sistem
pernafasan bagian ba"ah
+. #agaimana penggolongan obat pada sistem pernafasan
1
-
8/17/2019 BAB 1 Makalah Farmakologi Buk Ana
2/14
-
8/17/2019 BAB 1 Makalah Farmakologi Buk Ana
3/14
System pernafasan ( respirasi ) adalah keseluruhan organ tubuh yang
berperan dalam menamin ketersediaan oksigen untuk kelangsungan metabolisme
sel-sel tubuh dan pertukaran gas. /elalaui peran system respirasi oksigen di
ambil dari atmosfir, di transport masuk ke paru-paru dan teradi pertukaran gas
oksigen dengan karbondioksida di alveoli, selanutnya oksigen akan di difusi
masuk kafiler darah untuk di manfaatkan oleh sel dalam proses metabolisme.
$. Pem%agian istem Perna"asan
Saluran pernapasan dibagi dalam 2 golongan utama'
) Saluran pernapasan atas, terdiri dari lobang hidung, rongga hidung, faring,
laring
$enis-enis infeksi saluran pernafasan atas ' batuk pilek, faringitis, sinusitis,
dan toksilitis.
2) Saluran pernafasan bawah terdiri dari trachea, bronchi, bronchioles, alveoli
dan membran alveoulerv 0 kapiler.
a) rakea
rakea merupakan organ tabung antara laring sampai dengan puncak
paru, panangnya sekitar 1-2 cm, setinggi servikal -torakal 3.
b) #ronkus
#ronkus merupakan cabang dari trakea yang bercabang dua keparu-paru
kanan dan paru-paru kiri.#ronkus kanan lebih pendek dan lebih besar
diameternya.#ronkus kiri lebih hori4ontal, lebih panang dan lebih
sempit.
c) #ronkiolus
/erupakan percabangan dari bronkus.
d) Alveolus
/erupakan bagian terminal cabang-cabang bronkus dan bertanggung
a"ab akan struktur paru-paru yang menyerupai kantong kecil terbuka
pada salah satu sisinya.
3
-
8/17/2019 BAB 1 Makalah Farmakologi Buk Ana
4/14
$enis-enis infeksi saluran pernafasan ba"ah ' asma, bronchitis kronik,
emfi4ema, bronkioklialis.
B. Jenis&jenis In"eksi 'a(a aluran Perna"asan Ba)ah
#. Asma
Asma atau bengek adalah suatu penyakit peradangan steril kronis yang
bercirikan serangan sesak napas akut secara berkala, mudah tersengal-sengal,
disertai batuk dan hipersekresi dahak. #erlainan dengan !O%&, obstruksi
saluran napas pada asma bersifat reversible dan serangan biasanya berlangsung
beberapa menit sampai beberapa am.
%enyebabnya , adanya peradangan steril kronis dari saluran pernapasan
dengan mastcells dan granulosit eosinofil sebagai pemeran penting. Selain itu
uga terdapat hiperreaktivitas bronchi terhadap berbagai stimuli aspesifik yang
dapat memicu serangan.
Ada beberapa enis stimuli (rangsangan) yang dapat menyebabkan masalah pada
sistem pernapasan, yaitu '
) 5angsangan fisis, seperti perubahan suhu, dingin, dan kabut.
2) 5angsangan kimia"i, seperti polusi udara (gas-gas pembuangan,
sulfurdioksida, o4on, asap rokok).
*) 5angsangan fisik, seperti e6ertion, hiperventilasi.
+) 5angsangan psikis, seperti emosi dan stress.
3) 5angsangan farmakologi, seperti histamin, serotonin, asetilkolin, asetosal,
dan lainnya
$. Br*n+hitis !r*nik 5adang pada cabang tenggorokan akibat infeksi. %enderita mengalami demam
dan banyak menghasilkan lendir yang menyumbat batang tenggorokan. %enyakit
ini bercirikan batuk 7produktif8 menahun dengan pengeluaran banyak dahak,
tanpa sesak napas atau hanya ringan. &alam kebanyakan kasus (91:)
disebabkan infeksi akut saluran pernapasan oleh virus, yang mudah
disuprainfeksikan (Str pneumonia dan branhamella catarrhalis) dengan suatu
bakteri ;aemophilus influen4a.
4
-
8/17/2019 BAB 1 Makalah Farmakologi Buk Ana
5/14
,. Em"isema
-
8/17/2019 BAB 1 Makalah Farmakologi Buk Ana
6/14
efek
bronchodilator
diperlihatkan
dengan merelisasi
otot bronchial
badan
perhari,
2 heophyllin heophylline
merupakan
turunan
metil6antin yang
mempunyai efek
anatara lainmerangsang
susunan syaraf
pusat dan
melemaskan otot
polos, terutama
bronkus
&e"asa '
* kali sehari
kapsulB3
ml
Anak-anak '
* kalisehari C,3
ml
%O
( %er
Oral )
*
-
8/17/2019 BAB 1 Makalah Farmakologi Buk Ana
7/14
Salbutamol #iasa digunakan
pada pengobatan
keang bronkus
pada pasien
dengan penyakit
antung dan
tekanan darah
tinggi
Anak 0 Anak
E2 tahun '
2-+ mg, *0+
kali sehari
%O
c. =olongan ortikosteroid
?o ?ama Obat@ungsi
( /ekanisme
era )
&osis!ara
%emberian=ambar
&eksamethasone imonusupresan
dan anti-
inflamasi
&e"asa ' 1,C3 0 F mg
sehari
Anak-anak '
G tahun ' 1, 0 1,23
mg
-3 tahun ' 1,23 0
mg sehari
!4 -2 tahun ' 1,23 0 2
mg sehari
%O
d. =olongan Simpatomimetik
?o ?ama Obat
@ungsi
( /ekanisme
era )
&osis!ara
%emberian=ambar
erbutalin Simpatomimetik &e"asa dan anak
E3 tahun '
-2 tablet, 2-*
kali sehari
Anak C-3
%O
7
-
8/17/2019 BAB 1 Makalah Farmakologi Buk Ana
8/14
tahun '
tablet, 2 kali
sehari
$. -%at Muk*litik
/ukolitik bekera sebagai deteren dengan mencairkan dan
mengencerkan secret mukosa yang kental pada trakea dan saluran pernafasan
sehingga kemudian dapat dikeluarkan.
-
8/17/2019 BAB 1 Makalah Farmakologi Buk Ana
9/14
seperti
bronkiektasis
dan emfisema.
2 #romheksin Obat yang
fungsinya
adalah
mengencerkan
dahak.
Oral *-+ dd 9-
mg (klorida)
Anak-anak * dd
,-9 mg.
%o
,. Inhalasi
Inhalasi adalah suatu cara penggunaan adrenergika dan kortikosteroida
yang memberikan beberapa keuntungan dibandingkan pengobatan per oral.
-
8/17/2019 BAB 1 Makalah Farmakologi Buk Ana
10/14
dosis ' isoproterenol atau isuprel' 1-21 mg setiap -9 am (de"asa). 3-1
mg setiap -9 am.
/. !r*m*glikat
romoglikat sangat efektif sebagai obat pencegah serangan asma dan
bronchitis yang bersifat alergis, serta konungtivitis atau rhinitis alergica dan
alergi akibat bahan makanan.
-
8/17/2019 BAB 1 Makalah Farmakologi Buk Ana
11/14
-
8/17/2019 BAB 1 Makalah Farmakologi Buk Ana
12/14
2 beklometason profilaksis asma,
terutama ika
tidak sepenuhnya
teratasi oleh
bronkodilator
atau kromoglikat
aerosol
inhalasi: 211
mcg 2 kali
sehari atau 11
mcg *-F kali
sehari (pada
kondisi lebih
berat dosis a"al
11-911 mcg per
hari).
Anak ' 31-11
mcg 2-+ kali
sehari atau 11-
211 mcg 2 kali
sehari.
Inhalasi
D. Pengg*l*ngan -%at istem Perna"asan
#1 Antitusi"
Antitusif bekera menghentikan batuk secara langsung dengan menekan refleks
batuk pada sistem saraf pusat di otak. &engan demikian tidak sesuai digunakan
pada kasus batuk yang disertai dengan dahak kental, sebab ustru akan
menyebabkan dahak sulit dikeluarkan.
$1 Eks'ekt*ran
=olongan ini tidak menekan refleks batuk, melainkan bekera dengan
mengencerkan dahak sehingga lebih mudah mudah dikeluarkan. &engan
demikian tidak rasional ika digunakan pada kasus batuk kering, sebab hanya
akan membebani tubuh dengan efek samping. Obat golongan ini harus
digunakan secara hati-hati pada penderita tukak lambung.
,1 Antihistamin
12
-
8/17/2019 BAB 1 Makalah Farmakologi Buk Ana
13/14
=olongan kedua ini merupakan kelompok !/ (chlor-trimeton) dan ka"an-
ka"an. &i kemasan obat, ia lebih sering tampil bergaya dengan nama
panangnya, klorfeniramin maleat. etiganya setali tiga uang.
;istamin sendiri merupakan substansi yang diproduksi oleh tubuh sebagai
mekanisme alami untuk mempertahankan diri atas adanya benda asing. Adanya
histamin ini menyebabkan hidung kita berair dan terasa gatal, yang biasanya
dikuti oleh bersin-bersin.
Selain berfungsi mela"an alergi, antihistamin uga punya aktivitas menekan
refleks batuk, terutama difenhidramin dan doksilamin. Sayangnya, obat
golongan ini bisa menyebabkan Anda mengantuk pada saat rapat.
/1 Dek*ngestan
&i antara beberapa enis dekongestan, %%A (phenyl propanolamine) merupakan
obat yang paling banyak diributkan setelah &iten %O/ (Sekarang #adan %O/)
menarik obat-obat flu yang mengandung %%A lebih dari 3 mg. &i Amerika
Serikat, obat ini selain dipakai di dalam obat flu dan batuk, uga digunakan
sebagai obat penekan nafsu makan yang diual bebas.
&alam dosis tinggi, %%A bisa meningkatkan tekanan darah. $ika digunakan terus-
menerus, dapat memicu serangan stroke. ntuk mencegah efek buruk inilah,
&iren %O/ membuat kebiakan membatasi %%A di dalam obat flu dan obat
batuk, maksimal 3 mg per takaran.
BAB III
PENUTUP
A. !esim'ulan
System pernafasan ( respirasi ) adalah keseluruhan organ tubuh yang berperan
dalam menamin ketersediaan oksigen untuk kelangsungan metabolisme sel-sel
13
-
8/17/2019 BAB 1 Makalah Farmakologi Buk Ana
14/14
tubuh dan pertukaran gas. /elalaui peran system respirasi oksigen di ambil dari
atmosfir, di transport masuk ke paru-paru dan teradi pertukaran gas oksigen
dengan karbondioksida di alveoli, selanutnya oksigen akan di difusi masuk kafiler
darah untuk di manfaatkan oleh sel dalam proses metabolisme
Saluran pernafasan ba"ah terdiri dari trachea, bronchi, bronchioles, alveoli
dan membran alveoulerv 0 kapiler.
Asma merupakan salah satu penyakit yang dikenal dengan penyakit sesak
napas yang dikarenakan adanya penyempitan pada saluran pernapasan karena
adanya aktivitas berlebih yang mengakibatkan terhadap suatu rangsangan tertentu,
yang menyebabkan peradangan dan penyempitan pada pembuluh darah dan udara
yang mengalirkan oksigen ke paru-paru dan rongga dada.
#erdasarkan mekanisme keranya, obat-obat asma digolongkan menadi empat,
yaitu K . Agonis 5eseptor #eta-2 Adrenergik, ortikosteroid, =olongan
heophylline, Antikolinergik.
$adi pada intinya, Obat-obat pernafasan terdiri dari Antihistaminika,
/ukolitik, Inhalasi, romoglikat, ortikosteroid, Antiasma dan #ronkodilator,
Obat-obat batuk, Lat-4at sentral SS%, Lat-4at perifer di luar SS%.
B. aran
$agalah kesehatan organ pernafasan terutama pada paru-paru dan organ
sistem pernafasan lainnya.
14