aspek kejiwaan tokoh dalam cerbung watesing … · sudah sepantasnya pada kesempatan ini dengan...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user i

ASPEK KEJIWAAN TOKOH DALAM CERBUNG WATESING KASABARAN

KARYA TIWIEK SA

(Suatu Tinjauan Psikologi Sastra)

SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi sebagian Persyaratan

guna Melengkapi Gelar Sarjana Sastra Jurusan Sastra Daerah Fakultas Sastra dan Seni Rupa

Universitas Sebelas Maret

Oleh :

FAHRUR ROZI C0107021

FAKULTAS SASTRA DAN SENI RUPA UNIVERSITAS SEBELAS MARET

SURAKARTA 2014


commit to user ii


commit to user iii


commit to user iv


commit to user v

MOTTO

Belajar itu dari lahir sampai kembali ke liang lahat

(penulis)


commit to user vi

PERSEMBAHAN

Skripsi ini penulis persembahkan kepada:

Almarhum Bapak, Ibuku tercinta, serta keluarga besarku.

Almamaterku


commit to user vii

KATA PENGANTAR

Puji Syukur ke-Hadirat Tuhan YME karena limpahan rahmat dan karunia-Nya,

Aspek Kejiwaan

Tokoh dalam Cerbung Watesing Kasabaran karya Tiwiek SA (Suatu Tinjauan

Psikologi Sastra

gelar Sarjana Sastra Jurusan Sastra Daerah Fakultas Sastra dan Seni Rupa Universitas

Sebelas Maret Surakarta.

Dalam penulisan skripsi ini, tentunya tidak terlepas dari kesulitan-kesulitan

yang dihadapi, tetapi berkat bantuan, bimbingan serta dorongan baik moril maupun

materiil dari berbagai pihak, akhirnya skripsi ini dapat diselesaikan. Oleh karena itu

sudah sepantasnya pada kesempatan ini dengan segenap kerendahan hati, penulis

menyampaikan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya kepada:

1. Drs. Riyadi Santosa, M.Ed, Ph.D selaku Dekan Fakultas Sastra dan Seni Rupa

Universitas Sebelas Maret Surakarta.

2. Drs. Supardjo, M. Hum., selaku Ketua Jurusan Sastra Daerah Fakultas Sastra

dan Seni Rupa Universitas Sebelas Maret Surakarta yang telah berkenan

memberikan izin penulisan skripsi ini.

3. Dra. Dyah Padmaningsih, M. Hum., selaku Sekretaris Jurusan Sastra Daerah

Fakultas Sastra dan Seni Rupa yang telah memberikan semangat untuk

menyelesaikan penulisan skripsi ini.


commit to user viii

4. Drs. Christiana Dwi Wardana, M. Hum., selaku pembimbing I dengan

kesabarannya telah memberikan bimbingan, saran, dan nasihat demi

terwujudnya skripsi ini.

5. Drs. A. Indratmo, M.Hum., sebagai Pembimbing II atas ketelitian dan

ketulusannya telah memberi masukan demi penyempurnaan skripsi ini.

6. Dra. Endang Tri Winarni, M.Hum., selaku Pembimbing Akademik yang terus

memberikan semangat dan masukan kepada penulis agar cepat

terselesaikannya skripsi ini.

7. Bapak Ibu Dosen beserta staf Fakultas Sastra dan Seni Rupa Universitas

Sebelas Maret Surakarta, yang telah memberikan ilmu dan bimbingannya.

8. Kepada perpustakaan UNS dan FSSR, terimakasih atas pelayanannya selama

penulis membutuhkan referensi.

9. Ibu, kakak, dan adikku tersayang, yang telah membantu doa serta memberikan

fasilitas di dalam penyelesaian skripsi ini.

10. Noniek Wiharniy, S.S, terima kasih untuk segenap rasa dan ketulusan yang

engkau berikan kepadaku, serta semangat, dukungan, dan doa sehingga aku

bisa menyelesaikan karya kecilku ini. Maafkan aku yang telah membuatmu

menunggu lama.

11. Teman-teman Sastra Daerah angkatan 2007 (Tri Wistyanto, Romi, Reni,

, Wisnu, Panca, Alfath, Ifa serta teman-teman lain yang belum

disebut namanya), terima kasih atas bantuan serta dukungannya dan semoga

sukses.


commit to user ix

12. Sahabat-sahabatku Vindi, Bono, Iksan, Guntur, Bangun, Roga, Gatran,

Sariyadi, Alit terimakasih atas dorongan semangat yang telah kalian berikan

agar terselesaikannya skripsi ini.

13. Teman-teman CB kasur (Firly, Farid, Katul, Karembeu, Auk, Gigih, Fatkul,

Sueb) terima kasih atas segenap suka duka yang kalian berikan di setiap

langkahku, terimakasih untuk bantuannya.

14. Semua pihak yang telah membantu hingga terselesaikannya skripsi ini,

semoga mendapat pahala dari Tuhan.

Semoga semua kebaikan yang telah diberikan kepada penulis menjadikan

pahala dan mendapat balasan dari Allah SWT. Dalam penulisan skripsi ini, penulis

menyadari masih banyak kekurangan dalam berbagai hal. Maka penulis mengharap

kritik dan saran guna menyempurnakan skripsi ini. Penulis berharap semoga skripsi

ini bermanfaat bagi diri penulis dan orang lain.

Surakarta, Januari 2014

Penulis


commit to user x

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL.. i

HALAMAN ii

iii

iv

HALAMAN MOTTO .. v

HALAMAN PERSEMBAHAN .. vi

.. vii

DAFTAR ISI x

.. xiv

ABSTRAK ..

xv

xvi

xviii

xx

1

. 1

B. Rumusan Masalah ................ 6

. 6

7


commit to user xi

1. Secara 7

2. Secara 7

8

A. Pengertian 8

9

C. Pendekatan Psikologi 18

BAB III METOD 28

A. 28

B 28

C. 29

1. Teknik 29

30

30

32

A. Analisis Struktural 32

1. Fakta- 33

33

1) Peristiwa pokok atau kausal

2)

33

53

3) Bagian-bagian Alur 54

62


commit to user xii

1) ........ 63

.. 66

3) 71

........ 81

83

83

2) Waktu- 89

3) Analisis 94

4) Analisis Pengaruh Latar pada Tokoh 98

5) Analisis Hubungan Latar dan Tema 99

2. Sarana- 100

100

101

102

d. Gaya dan Tone 104

107

B. Analisis Psikol 109

1. Potret Kejiwaan Tokoh-T ...... .. 109

a. Potret 110

b. Potret Kejiwaan Tokoh Witono. 121

c. Potret Kejiwaan Tokoh 127


commit to user xiii

d. Potret Kejiwaan Tokoh

e. Potret .....................

f. Potret Kejiwaan Tokoh Aiptu Jarot

130

134

137

140

C. Makna Cerbung Watesing Kasabaran

D. Nilai Moral Cerbung Watesing

145

149

157

157

158

160

162


commit to user xiv

DAFTAR SINGKATAN

BPKB : Buku Pemilik Kendaraan Bermotor

CERBUNG : Cerita Bersambung

FSSR : Fakultas Sastra dan Seni Rupa

Hal : Halaman

HP : HandPhone

KTP : Kartu Tanda Penduduk

PERUM : Perumahan Umum

PHK : Pemutusan Hubungan Kerja

PAUD : Pendidikan Anak Usia Dini

POLHUT : Polisi Hutan

POLSEK : Polisi Sektor

PONSEL : Telepon Seluler

SIM : Surat Ijin Mengemudi

SMA : Sekolah Menengah Atas

STNK : Surat Tanda Nomor Kendaraan

UNS : Universitas Sebelas Maret

TKI : Tenaga Kerja Indonesia

WK : Watesing Kasabaran

YME : Yang Maha Esa


commit to user xv

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran I : Sinopsis

Lampiran II : Foto Copy Cerbung


commit to user xvi

ABSTRAK

Fahrur Rozi. C0107021. 2014. Aspek Kejiwaan Tokoh dalam Cerbung Watesing Kasabaran karya Tiwiek SA (Tinjauan Psikologi Sastra). Skripsi: Jurusan Sastra Daerah Fakultas Sastra dan Seni Rupa Universitas Sebelas Maret Surakarta.

Permasalahan yang dibahas dalam penelitian ini adalah (1).Bagaimanakah pola struktur cerbung Watesing Kasabaran karya Tiwiek SA? (2).Bagaimanakah potret dinamika kejiwaan tokoh-tokoh yang ada di dalam cerbung Watesing Kasabaran karya Tiwiek SA? (3).Bagaimana makna cerbung Watesing Kasabaran karya Tiwiek SA? (4). Bagaimana nilai moral cerbung Watesing Kasabaran karya Tiwiek SA?

Tujuannya penelitian ini yaitu untuk: (1).Mendeskripsikan unsur-unsur struktural yang terdapat dalam cerbung Watesing Kasabaran karya Tiwiek SA (2). Mendeskripsikan potret dinamika kejiwaan tokoh-tokoh yang ada di dalam cerbung Watesing Kasabaran karya Tiwiek SA (3).Mengungkapkan makna yang terkandung dalam cerbung Watesing Kasabaran karya Tiwiek SA.(4). Mengungkapkan nilai moral cerbung Watesing Kasabaran karya Tiwiek SA.

Secara teoritis penelitian ini yaitu hasil penelitian ini diharapkan dapat menambah wawasan sastra khususnya teori struktural dan psikologi. Secara Praktis, penelitian ini diharapkan dapat digunakan sebagai bahan reverensi bagi masyarakat didalam memahami aspek kejiwaan tokoh serta penelitian ini dapat dimanfaatkan untuk penelitian sejenis lainnya.

Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian sastra yang bersifat deskriptif kualitatif. Sumber data primer dan data utama penelitian ini adalah teks cerbung Watesing Kasabaran karya Tiwiek SA yang terdiri dari 25 episode. Sumber data sekunder dan data tambahan penelitian ini adalah buku-buku dan referensi yang relevan dengan topik penelitian ini serta yang dapat mendukung dalam analisis penelitian ini.

Kesimpulan dari penelitian ini (1). Cerbung Watesing Kasabaran menunjukan adanya hubungan timbal balik yang berkaitan antar unsur-unsur yang membangun cerita yang terjalin seperti fakta-fakta cerita yang meliputi alur, karakter, latar, tema, dan sarana-sarana sastra judul, sudut pandang, dan ironi) (2). Ditinjau dari analisis psikologi sastra, cerbung Watesing Kasabaran ini mampu memberikan gambaran perwatakan pada masing-masing tokohnya. Sedangkan konflik batin pada setiap tokoh tidak dapat sepenuhnya dapat diungkapkan melihat kondisi kejiwaan dan konflik yang terjadi, tidak semua tokoh terlibat dan hanya tokoh yang memiliki peran penting dalam cerita. (3). Makna cerbung Watesing Kasabaran karya Tiwiek SA secara keseluruhan yaitu sebagai manusia hendaknya bisa mengontrol hawa nafsu semisal hasrat seksual, godaan harta, dan rasa amarah, karena hal itu hanya akan merugikan dirinya sendiri. (4). Nilai moral cerbung Watesing Kasabaran karya


commit to user xvii

Tiwiek SA diantaranya adalah, kejujuran, tanggungjawab, bersabar, keteladanan serta berhati-hati dan ketelitian.


commit to user xviii

SARI PATHI

Fahrur Rozi. C0107021. 2014. Aspek Kejiwaan Tokoh dalam Cerbung Watesing Kasabaran karya Tiwiek SA (Tinjauan Psikologi Sastra). Skripsi: Jurusan Sastra Daerah Fakultas Sastra dan Seni Rupa Universitas Sebelas Maret Surakarta.

Prêkawis ingkang dipunrêmbag lan dipuntliti wontên ing panalitèn inggih mênika:(1).Kados pundi rantaman urut-urutan cêrbung Watêsing Kasabaran anggitanipun Tiwiek SA?(2).Kados pundi éwah-éwahan (dinamika) kajiwan para paraga ingkang wontên ing cêrbung Watêsing Kasabaran anggitanipun Tiwiek SA? (3).Kados pundi têgês ingkang wontên ing cêrbung Watêsing Kasabaran anggitanipun Tiwiek SA?(4).Kados pundi wohing moral ingkang wontên ing cêrbung Watêsing Kasabaran anggitanipun Tiwiek SA?

Ancasing panalitèn inggih punika:(1).Mêdharakên pèrangan urut-urutan cêrbung Watêsing Kasabaran anggitanipun Tiwiek SA.(2).Mêdharakên éwah-éwahan (dinamika) kajiwan para paraga ingkang wontên ing cêrbung Watêsing Kasabaran anggitanipun Tiwiek SA.(3).Mêdharêkan têgês ingkang wontên ing cêrbung Watêsing Kasabaran anggitanipun Tiwek SA.(4).Mêdharêkan wohing moral ingkang wontên ing cêrbung Watêsing Kasabaran anggitanipun Tiwek SA

Kaginan teoritis saking panalitèn punika ngêmot pangajab supados sagêd nambah wawasan sastra mliginipun teori struktural lan psikologi. Kaginan praktis, asiling panalitèn punika dipunajab sagêd kagêm referensi wontên ing masarakat anggenipun mangèrtosi aspek kajiwan paraga sarta panalitèn punika sagêd kagêm panalitèn sanesipun.

Metode ingkang dipunginakakên ing panalitèn inggih mênika panalitèn sastra ingkang ngadhahi sipat deskriptif kualitatif. Sumber data primer lan data utama panalitèn punika teks cêrbung Watêsing Kasabaran anggitanipun Tiwiek SA ingkang kapacak wontên ing kalawarti Basa Jawi Jaya Baya ingkang wontên 25 episode. Sumber data sekundêr lan data tambahan panalitèn inggih mênika buku-buku ingkang tasih wontên sêsambêtanipun kalihan topik panalitèn lan sagêd dados nyengkuyung panalitèn punika.

Dudutan wontên ing panalitèn punika:(1).Cêrbung Watêsing Kasabaran punika mratitisakên gêguyutan kaliyan unsur ingkang mbangun cêrita kadosta alur, karakter, latar, tema, lan sarana-sarana sastra kadosta irah-irahan, sudut pandang, lan ironi.(2).Dipunpirsani saking aspek psikologi sastra, cêrbung Watêsing Kasabaran punika sagêd nyukani gêgambaran kajiwan para paraganipun. Wondênê konflik batin mbotên sagêd dipunwêdharakên amargi kondisi kajiwan lan konflik ingkang kadadosan wontên sabên paraga, ingkang mbotên sedaya paraga ndhêrek lan namung paraga ingkang wigati ing cêrita.(3).Makna cêrbung Watêsing Kasabaran


commit to user xix

anggitanipun Tiwek SA, satêmah manungsa kêdah sagêd ngontrol nafsu seksual, bandha lan ugi nêpsu amarah, amargi sêdantên punika sagêd andadosakên inkang sagêd ngrugékakên badan pribadi piyambak.(4).Nilai cêrbung cêrbung Watêsing Kasabaran anggitanipun Tiwiek SA antawisipun inggih punika kajujuran, tanggêl jawab, kasabaran, patuladan sarta kêdah nastiti ngati-ati ugi têliti


commit to user xx

ABSTRACT

Fahrur Rozi. C0107021. 2014. Psychological aspects of character in cerbung Watesing Kasabaran by Tiwiek SA ( Review of Psychology Literature ). Thesis : Regional Literature Department Faculty of Literature and Fine Arts University March Surakarta. The problems discussed in this study were: (1).Cerbung Watesing How pattern structure Kasabaran by Tiwiek SA? (2).How psychodynamics portrait figures in the cerbung Watesing Kasabaran by Tiwiek SA? (3).Meaning cerbung How Watesing Kasabaran by Tiwiek SA? (4).How moral values cerbung Watesing Kasabaran by Tiwiek SA? The goal of this research is to: (1). Describe the structural elements contained in cerbung Watesing Kasabaran by Tiwiek SA. (2). Describe the psychological portrait of the dynamics of the characters that are in the cerbung Watesing Kasabaran by Tiwiek SA. (3). Reveal the meaning and moral value contained in cerbung Watesing Kasabaran by Tiwiek SA. (4). Reveals the moral values cerbung Watesing Kasabaran by Tiwiek SA.Theoretically this research that the results of this study are expected to add insight structural literary theory and psychology in particular. By Practically, this research can be used as an ingredient in reverensi for people to understand the psychological aspects as well as the leaders of this research can be utilized for other similar studies . The method used in this research is descriptive qualitative literature. Primary data sources and data of the study is the text cerbung Watesing Tiwiek SA Kasabaran by consisting of 25 episodes. Secondary data sources and additional data of this study are books and references that are relevant to the topic of this research and to support the analysis of this study. The conclusion of this study. (1).Cerbung Watesing Kasabaran shows the reciprocal relationship between the related elements such as building a story that intertwined facts of the story that includes the plot, characters, setting, theme, and the means of literary titles, angle of view, and irony). (2).Judging from the analysis of the psychology literature, cerbung Kasabaran Watesing is able to provide an overview on the disposition of each character. While the inner conflict in every character can not fully be expressed see psychiatric conditions and conflicts, not all the characters involved and the only character that has an important role in the story. (3).Meaning cerbung Watesing Kasabaran Tiwiek SA by as a whole human being should be able to control sexual desires such as lust, temptation treasure, and a sense of anger, because it will only hurt himself. (4).Moral values cerbung Watesing Kasabaran by include Tiwiek SA, honesty, responsibility, patience, and careful exemplary and accuracy.

aspek kejiwaan tokoh dalam cerbung watesing … · sudah sepantasnya pada kesempatan ini dengan...

Documents