asosiasi makrozoobenthos di padang lamun

10
7/21/2019 Asosiasi Makrozoobenthos Di Padang Lamun http://slidepdf.com/reader/full/asosiasi-makrozoobenthos-di-padang-lamun 1/10 Ekologi Laut Tropis Asosiasi Gastropoda Di Padang Lamun Pantai Samuh Kelompok 3 Boiris Benet 1313511031 Gede uda Kama!a"a 1#1#5110$# %i Putu &a"a ' 1#1#511031 Shaumi Slamiat" 1#1#51103( ) Putu Trisna Buana Putra 1#1#51103* %id+ar &uhammad ,a-l" 1#1#511055 .AK/LTAS KELA/TA% DA% PE,)KA%A% P,G,A& ST/D) )L&/ KELA/TA% /%)E,S)TAS /DAA%A $015

Upload: shaumi

Post on 05-Mar-2016

37 views

Category:

Documents


1 download

DESCRIPTION

Ekologi Laut Tropis (EKOLATROP)

TRANSCRIPT

Page 1: Asosiasi Makrozoobenthos Di Padang Lamun

7/21/2019 Asosiasi Makrozoobenthos Di Padang Lamun

http://slidepdf.com/reader/full/asosiasi-makrozoobenthos-di-padang-lamun 1/10

Ekologi Laut Tropis

Asosiasi Gastropoda

Di Padang Lamun Pantai Samuh

Kelompok 3

Boiris Benet 1313511031

Gede uda Kama!a"a 1#1#5110$#

%i Putu &a"a ' 1#1#511031

Shaumi Slamiat" 1#1#51103() Putu Trisna Buana Putra 1#1#51103*

%id+ar &uhammad ,a-l" 1#1#511055

.AK/LTAS KELA/TA% DA% PE,)KA%A%

P,G,A& ST/D) )L&/ KELA/TA%

/%)E,S)TAS /DAA%A

$015

Page 2: Asosiasi Makrozoobenthos Di Padang Lamun

7/21/2019 Asosiasi Makrozoobenthos Di Padang Lamun

http://slidepdf.com/reader/full/asosiasi-makrozoobenthos-di-padang-lamun 2/10

ASOSIASI GASTROPODA DI PADANG LAMUN PANTAI SAMUH

ASSOCIATION OF GASTROPODS AT SEA GRASS SAMUH BEACHBENET BOIRIS (1), GEDE YUDA(2 ) MAYA WITARININGSIH (3 )SHAUMI SLAMIATY (4) TRISNA BUANA (5) NIDZAR M.

RAFLY (6)

Fa!"#a$ %&"a!#a' a' &*+a'a', *-*a S#!+ I"! %&"a!#a',

 U'+/&*$+#a$ Ua0a'a

Jalan Kampus Bukit Jimbaran, Bali

ABSTRAK

Lamun merupakan tumbuhan berbunga (Angiospermae) yang seluruh proses kehidupan berlangsung dilingkungan perairan laut dangkal. Lamun merupakan satu satunya tumbuhan angiospermae atau tumbuhanberbunga yang memiliki daun, batang, dan akar sejati yang telah beradaptasi untuk hidup sepenuhnya di dalam air laut. Di dalam ekosistem lamun terdapat gastropoda yaitu salah satu dari kelas moluska yang diketahui berasosiasidengan ekosistem lamun. Komunitas gastropoda merupakan komponen penting dalam rantai makanan di padanglamun, dimana gastropoda merupakan hewan dasar pemakan detritus dan serasah dari daun lamun yang jatuh danmensirkulasi at!at yang tersuspensi di dalam air guna mendapatakan makanan. "enelitian tentang Asosiasi#astropoda di "adang Lamun "antai $amuh, desa %anjung Benoa, Badung, Bali, dilakukan pada bulan &ktober '*, dengan melakukan pengambilan data struktur komunitas lamun dan struktur komunitas gastropoda denganmenggunakan metode transek kuadrat untuk pengambilan data sampel lamun dan pengambilan substrat dasar perairan. Analisa data yang dilakukan meliputi komposisi spesies gastropoda, keanekaragaman, pola asosiasi sertapola penyebaran spesies gastropoda dan lamun. Dari hasil penelitian diperoleh + spesies lamun dan - jenis spesiesgastropoda yang telah teridentiikasi. /rekuensi tertinggi spesies gastropoda dari tiga stasiun pengamatan didominasioleh jenis 0erithium sp.,dengan jumlah 1 spesies. Berdasarkan indeks keanekaragaman, keseragaman dandominasi spesies, ekosistem lamun di pantai samuh desa tanjung benoa, Badung memiliki gastropoda denganindeks keseragaman rendah dan tidak ada dominasi spesies.

Kata Kun2i3 Asosiasi, Lamun, #astropoda, $truktur Komunitas

ABSTRACT$eagrass is anangisopermae plants are lowering plants (Angiospermae) that the whole pro2ess takes pla2e

in the lie o shallow marine waters. $eagrass is the only plant angiosperms or lowering plants that ha4e lea4es,stems, and roots that ha4e been adapted to real li4e ully in the sea water. 5n seagrass there are gastropods is one o 

a 2lass o mollusks are known to asso2iate with seagrass e2osystems. #astropods 2ommunity is an important2omponent in the ood 2hain in seagrass beds, whi2h is a basi2 animal!eating gastropods and litter detritus o seagrass lea4es are alling and 2ir2ulate substan2es that are suspended in water in order to get his ood. 6esear2hon Asso2iation gastropods in $eagrass 0oastal $amuh, %anjungBenoa, Badung, Bali, 2ondu2ted in &2tober '*, by2ondu2ting a basis or taking the data 2ommunity stru2ture o seagrass and 2ommunity stru2ture gastropods usingtranse2t method s7uared to 2apture sample data seagrass and making the base substrate waters , Data analysis was2ondu2ted on the gastropod spe2ies 2omposition, di4ersity, patterns o asso2iation as well as patterns o distributiono spe2ies o gastropods and the seagrass. %he results were obtained + seagrass spe2ies and - spe2ies o gastropods whi2h ha4e been identiied. %he highest re7uen2y o gastropod spe2ies rom three obser4ation stationsdominated by 0erithium sp., %he number o 1 spe2ies. Based on the di4ersity inde8, uniormity and dominan2e o spe2ies, seagrass on the bea2h samuh 4illage o %anjungBenoa, Badung has gastropods with low uniormity inde8and no dominan2e spe2ies.

%&0*$ A$$+a#+', S&a G*a$$, Ga$#*$, !'+#0 $#*!#!*&

Page 3: Asosiasi Makrozoobenthos Di Padang Lamun

7/21/2019 Asosiasi Makrozoobenthos Di Padang Lamun

http://slidepdf.com/reader/full/asosiasi-makrozoobenthos-di-padang-lamun 3/10

LATAR BELAKANG

Lamun adalah tumbuhan berbunga(angiospermae) yang keseluruhan proses hidupnyaberlangsung pada lingkungan perairan laut dangkal($usetiono, '9). "ola hidup lamun sering berupahamparan. "adang lamun yaitu hamparan 4egetasi

lamun yang menutup suatu area pesisir:laut dangkal,terbentuk dari satu jenis atau lebih dengan kerapatanpadat atau jarang (Den ;artog, -+ dalam ;endra,'). "adang lamun merupakan produsen primer organik tertinggi dibanding ekosistem laut dangkallainnya. Di lingkungan "adang Lamun terdapat#astropoda (keong) yang merupakan salah satu kelasdari <oluska yang diketahui berasosiasi dengan baikterhadap ekosistem lamun. (%omas2ik et al.,--+).

$uatu komunitas maupun ekosistemterbentuk oleh adanya kehadiran dan interaksi daribeberapa jenis biota di dalamnya. $alah satu bentukinteraksi antar jenis ini adalah asosiasi. Asosiasiadalah suatu tipe komunitas yang khas, ditemukan

dengan kondisi yang sama dan berulang di beberapalokasi ("ailin, '-). Asosiasi oleh gastropoda terjadiberdasarkan aktor aktor lingkungan yang akanmempengaruhinya. Lingkungan berperan pentingterhadap suatu ekosistem yang berasosiasi(Kurniawan et al, '-).

Kami mengambil penelitian dengan judul=Asosiasi #astropoda di "adang Lamun "antai$amuh>, untuk mengetahui Asosiasi #astropoda di"adang Lamun yang berbeda persebaran $pe2ieslamun!nya. %empat yang kami gunakan untukmelakukan "enelitian adalah "antai $amuh dimanalokasi tersebut mendukung untuk pengambilan datayang dibutuhkan.

TUJUAN

. <engetahui komposisi spesies dan kepadatanpadang lamun di "antai $amuh.'. <engetahui komposisi spe2ies #astropoda di "antai$amuh.. <engetahui Asosiasi #astropoda di "adang Lamun"antai $amuh.

RUMUSAN MASALAH. Bagaimana komposisi spesies dan kepadatanpadang lamun di pantai samuh?'. Bagaimana komposisi spesies #astropoda di "antai$amuh?

. Bagaimana Asosiasi #astropoda di "adang Lamun"antai $amuh?

METODA PENELITIANParameter penelitian

"arameter yang diamati dalam penelitian inimeliputi parameter struktur kumunitas "adang lamundan #astropoda dan parameter lingkungan meliputip;, salinitas, suhu, tipe arus, dan tipe substrat.Metoe Pen!am"ilan Sampel

$ampel diambil di tiga stasiun berdasarkantingkat persebaran spesies lamun. $tasiun memilikisatu jenis lamun, stasiun ' memiliki 1!+ spesies lamundan stasiun memiliki spesies lamun. #ambar .

Pen!am"ilan ata #erapatan an per$enpen%t%pan Paan! Lam%n

0ara pengumpulan data menggunakan

metode ini adalah dengan mengamati dan melakukanpengukuran langsung kondisi "adang Lamun. $etelahditemukan titik dimana terdapat perbedaan spe2iessuatu padang lamun dengan padang lamun yanglainnya, titik tersebut di berikan penanda denganmenggunakan koordinat di #"$. Alat yang dipakaiuntuk mengetahui kerapatan dan persen penutupanlamun adalah %ransek Kuadrat *8*2m yangkemudian dihitung $pesies lamun yang ada di area%ransek dan persen penutupannya.

Pen!am"ilan ata #epaatan an $tr%#t%r #om%nita$ Ma#ro&oo"ento$0ontoh <akrooobentos diambil denganmenggunakan pipa 2orer berdiameter * 2m dan

panjang '' 2m. Jumlah sampel yang diambil sebanyak tempat untuk setiap titik dengan mengambil tiga kalipengulangan disetiap stasiun, dikompositkan kemudiandibawa ke laboratorium untuk di identiikasi kelas#astropoda dan pengolahan data.Pen!%#%ran parameter lin!#%n!an

'( S%)% Air $uhu air diukur menggunakan termometer air 

raksa. $uhu diukur dengan 2ara men2elupkantermometer ke dalam air selama *! menit, sampaitermometer menunjukkan angka konstan dan di2atathasilnya (A";A, --*).

*( Salinita$$alinitas diukur dengan menggunakan

Ha'*&*a#&#&*  dengan 2ara meneteskan a7uades

ke dalam permukaan ka2a prisma untukmembersihkan alat agar berada pada posisinormal:non salinitas. Kemudian bersihkan prisma ka2adengan tisu. Air laut di ambil menggunakan pipet tetes,kemudian diteteskan di permukaan prisma ka2a danilluminator ditutup, setelah itu ba2a hasil skala denganmelihat pada bagian &0& +&&  dan hasilnya di2atat(A";A, --*).

+. S%"$trat

Page 4: Asosiasi Makrozoobenthos Di Padang Lamun

7/21/2019 Asosiasi Makrozoobenthos Di Padang Lamun

http://slidepdf.com/reader/full/asosiasi-makrozoobenthos-di-padang-lamun 4/10

"engamatan substrat dilakukan se2ara4isual dengan memegang dan melihat kondisi substratpada setiap stasiun yang diteliti berdasarkan jenissubstrat seperti pasir batu dan lumpur (A";A, --*).

,( Ar%$"engamatan arus dilakukan se2ara 4isudal

dengan melihat kondisi arus setiap stasiun yang diteliti

berdasarkan ke2epatannya.-( pH"engambilan data p; diukur dengan alat p;

meter dengan 2ara men2elupkan bagian sensorik p;meter lalu diba2a hasilnya (A";A, --*)

Pen!am"ilan ata Ma#ro&oo"ento$Anali$i$ Data'( Str%#t%r #om%nita$ lam%na) Kerapatan jenis (Di) adalah jumlah indi4idu

(tegakan) persatuan luas. Kerapatan masing!masing jenis pada setiap stasiun dihitung denganmenggunakan rumus (Brower et.al. --@).

 A

ni Di =

Keterangan 3Di Jumlah 5ndi4idu (tegakan) ke!i

per satuan luasi Jumlah 5ndi4idu (tegakan) ke!5

dalam transek kuadrat A Luas transek kuadrat

b) "engamatan persen peneutupan menggunakanmetode 4isual, yang memiliki standar penutupanlamun. metode tersebut diterapkan oleh<2.Kenie ('')

Gam"ar *( A.%an penent%an per$enpen%t%pan

%abel . Kelas penutupan yang digunakan untuk

men2atat kelimpahan lamun

Kela$ Nilaipen%t%panpaa$%"$trat

/pen%t%pan$%"$trat

Nilaiten!a) 0Mi1

* C !$eluruhnya

*! +*

9 !:' '*!* +.*

:@ E '.* E '* @.+*

' :1 E :@ 1.'* E '.* -.@

F :1 F 1.'* .

Kosong

"enutupan (0) dari tiap spesies lamun dalamtiap transek *8* 2m'  dihitung dengan rumus 3

0 G (M+ F+ ) : G F 

Keterangan 3 <i ilai tengah persentasedari kelas ke!i /i /rekuensi (jumlah dari sektor dengankelas penutupan yang sama)

*. Str%#t%r Kom%nita$ Ga$tropoa( Kerapatan jenis (Di) adalah jumlah indi4idu(tegakan) persatuan luas. Kerapatan masing!masing jenis pada setiap stasiun dihitungdengan menggunakan rumus (Brower et.al. --@).

 A

ni Di =

Keterangan 3 Di Jumlah 5ndi4idu(tegakan) ke!i per satuan luasi Jumlah 5ndi4idu (tegakan) ke!5 dalam

transek kuadrat A Luas transek kuadrat

'. Analisis indeks keanekaragaman, keseragaman dandominansi

a. 5ndeks Keanekaragaman (;H)Keanekaragaman spesies dapat

dikatakan sebagai keheterogenan spesiesdan merupakan 2iri khas struktur komunitas. 6umus yang digunakan untukmenghitung keanekaragaman adalahrumus dari 5ndeks Di4ersitas $hannon(Brower et.al. --@),yaitu 3

 N 

ni pi pi Ln pi H    =⇒=∑   )('

Keterangan 3;H 3 5ndeks Keanekaragamanni 3 Jumlah 5ndi4idu Jenis ke!i 3 Jumlah %otal 5ndi4iduKisaran nilai 5ndeks Keanekaragamandapat diklasiikasikan sebagai berikut3;H F 3 Keanekaragaman rendah I ;H I 3 Keanekaragaman sedang;H 3 Keanekaragaman tinggi.

b). 5ndeks Keseragaman ()5ndeks Keseragaman digunakan

untuk mengetahui seberapa besar kesamaan penyebaran jumlah indi4idudalam komunitasnya (Brower et.al. --@).

6umus yang digunakan adalah 3

 LnS  Hmaks Hmaks

 H  E    =⇒=

  '

Keterangan 3 3 5ndeks Keseragaman$ 3 Jumlah $pesies

ilai 5ndeks Keseragaman berkisar antara !. $emakin ke2il nilai (mendekati ), keseragaman semakin ke2il

Page 5: Asosiasi Makrozoobenthos Di Padang Lamun

7/21/2019 Asosiasi Makrozoobenthos Di Padang Lamun

http://slidepdf.com/reader/full/asosiasi-makrozoobenthos-di-padang-lamun 5/10

yang berarti penyebaran jumlah indi4idusetiap jenis tidak sama,adake2enderungan terjadi dominansi oleh

 jenis!jenis tertentu. $emakin besar nilai (mendekati ) menunjukkan keseragamanpopulasi yang tinggi, jumlah indi4idu setiap

 jenis dapat dikatakan sama atau tidak jauh

berbeda. Kisaran nilai indekskeseragaman adalah 3 I .9 3 Keseragaman rendah.9 I I .13 Keseragaman sedang .1 3 Keseragaman tinggi

2). 5ndeks Dominansi (0)5ndeks dominansi diperoleh dengan

menggunakan ormulasi $impson (Brower et.al. --@), yaitu 3

∑   =⇒= N 

ni pi piC 

  2

Keterangan 30 3 5ndeks Dominansi

ni 3 Jumlah 5ndi4idu Jenis ke!i 3 Jumlah %otal 5ndi4iduilai indeks dominansi berkisar antara !.Jika nilai 0 mendekati , berarti tidak ada

 jenis yang mendominasi. $edangkan jikanilai 0 besar (mendekati ) berarti ada

 jenis yang mendominasi. Kisaran nilaiindeks dominansi dapat diklasiikasikansebagai berikut F 0 I . 3 Dominansi rendah. F 0 I .13 Dominansi sedang

  .1 F 0 I 3 Dominansi tinggi2a#t% an Tempat Penelitian"enelitian ini dilaksanakan pada bulan &ktober '* di"antai $amuh, Bali. 5dentiikasi #astropoda dan

pengolahan data dilakukan di Laboratorium ilmukelautan, /akultas Kelautan dan "erikanan,Mni4ersitas udayana.Anali$i$ Data

 Analisis data yang digunakan dalampenelitian ini menggunakan perhitungan struktur komunitas lamun dan struktur komunitas #astropoda

Ha$il an Pem"a)a$anDari lokasi pengamatan pada stasiun $ 3

@N9+O,+*P 3 *QO91,1+P dengan kondisi substratyang berpasir, penyebaran lamun pada stasiun ditumbuhi oleh satu spesies lamun saja yaitu Ha"!"&!'+'&*/+$. $tasiun ' => >> dengan kondisi substratyang lumpur berpasir, penyebaran lamun pada stasiun

' ini ditumbuhi oleh + spesies lamun yaitu 0ymodo2ea*#!'a#a, E'7a"!$ a*+&$, Ha"!"& +'+"+a,Ha"!"& !'+'&*/+$, Ha"7+"a /a"+$, T7a"a$$+a7&*+7++, a' S0*+'-+! +$&#+"+!. Dan stasiun >> >> dengan kondisi substrat yang lumpur pasir berbatu, penyebaran lamun pada stasiun iniditumbuhi oleh spesies lamun yaitu E'7a"!$a*+&$, T7a"a$$+a 7&*+7++, S0*+'-+!+$&#+"+!. berikut hasil yang didapatkan3Parameter lin!#%n!an

Data %abel menunjukkan bahwa suhu

perairan pada tiga stasiun pengamatan mempunyai

kisaran antara '-N0 E '-.N0. $uhu terendah

terdapat pada stasiun yaitu '-N sedangkan pada

stasiun ' dan memiliki suhu tertinggi yaitu '-.N0.

$uhu di habitat gastropoda berkisar antara '@N0 !

9 N0, kisaran suhu yang melebihi batas toleransi

dapat menyebabkan penurunan akti4itas metabolisme

dan bahkan kematian pada gastropoda

(6uswahyuni dan susilowati, --). Kisaran suhu

optimal bagi spesies lamun adalah '@N0 ! N0.

Dengan demikian dapat dikatakan bahwa suhu

pada ekosistem lamun di perairan pesisir 

Lamongan berada dalam kisaran suhu optimal

untuk kehidupan spesies gastropoda dan spesies

lamun (&dum,-+).

Mmumnya spesies gastropoda dapat hidup

di perairan dengan salinitas yang berkisar antara

R ! +R (;utabarat dan 4ans, ').

Berdasarkan data pada %abel , diketahui bahwasalinitas pada lokasi penelitian berkisar antara R !

9R. "ada stasiun memiliki suhu terendah yaitu

S sedangkan ' dan memiliki salinitas yang sama

tinggi yaitu R. ;al ini menunjukkan bahwa

salinitas pada ekosistem lamun di lokasi penelitian

berada dalam kisaran salinitas optimal untuk

kehidupan spesies gastropoda.ilai salinitas optimum

untuk lamun adalah'R (%omas2ik et al., --+).

"eningkatan salinitas yang melebihi ambang batas

toleransi lamun dapat menyebabkan kerusakan,

namun demikian lamun yang telah tua diketahui

mampu meningkatkan toleransi terhadap luktuasi

salinitas yang besar.&dum (-+) dalam Dewiyanti ('9)

menyatakan bahwa air laut merupakan sistem

penyangga yang sangat luas dengan derajat

keasaman (p;) yang relati stabil sebesar +, E

@,*. Kisaran nilai p; yang diperoleh ini masih

mendapatkan pengaruh dari air laut karena nilai

kisaran p; yang diperoleh termasuk baik untuk

pertumbuhan #astropoda. Dari tabel nilai derajat

NO Parameter  STASIUN

' * +

' S%)% *3(+ *3(+ *3

* pH 4(4+ 4(55 4(44

+ DO ,(- ,(3 ,(4

, Salinita$ +' ++ ++

- Tipe$%"$trat

Berpa$ir Pa$ir  "erl%mp%r 

Pa$ir "erl%mp%r "er"at%

5 Tipe ar%$ #e.il "e$ar $ean!

Page 6: Asosiasi Makrozoobenthos Di Padang Lamun

7/21/2019 Asosiasi Makrozoobenthos Di Padang Lamun

http://slidepdf.com/reader/full/asosiasi-makrozoobenthos-di-padang-lamun 6/10

keasaman (p;) berkisar antara +.+ E +.++. pada

stasiun memiliki nilai derajat keasaman (p;) yang

erendah yaitu +.+, sedangkan pada stasiun memiliki

nili derajat keasaman yang tertinggi yaitu +.++.

Kandungan oksigen yang terlarut dalam air 

(D&) merupakan aktor yang sangat penting pada

suatu perairan , terutama dibutuhkan untuk prosesrespirasi bagi organisme air. "engukuran D& pada

pantai $amuh berkisar 9.*!9.-mg:l. pada stasiun

memiliki D& yang terendah sedangkan pada stasiun '

memiliki D& yang tertinggi. <erupakan kisaran oksigen

terlarut yang sangat tinggi sehingga menyebabkan

kepadatan gastropoda pada stasiun ' lebih tinggi

dibandingkan stasiun . Lee et.al, dalam Anggraini

(') menjelaskan pengelompokkan kualitas

oksigen terlarut terdiri dari empat jenis yaituT tidak

ter2emar ( 1,* mg:l), ter2emar ringan (9,* ! 1,*

mg:l), ter2emar sedang (', ! 9,9 mg:l) dan

ter2emar berat (F ', mg:l).

"ada pengamatan stasiun substrat yangmendominasi adalah berpasir, sedangkan pada stasiun

' memiliki substrat yang berpasir dan berlumpur. "ada

stasiun memiliki substrat berpasir, berlumpur dan

berbatu. <enurut Arbi (') menyebutkan bahwa

gastropoda lebih menyukai jenis substrat pasir halus

bahkan lumpur untuk hidup. ;al ini berkaitan dengan

makan dan dimakan, dimana hampir semua jenis

gastropoda memiliki siat sebagai penyaring makanan

(ilter eeder). "enyaringan makanan dari substrat lebih

sering terjadi pada substrat yang memiliki tekstur yang

halus, sedangkan substrat yang memiliki tektur yang

kasar lebih sulit bagi gastropoda untuk menyaring

makanan.%erdapat tipe arus yaitu arus ke2il, arus

sedang, dan arus besar. Arus akan mempengaruhi

persebaran serasah daun lamun yang jatuh , dimana

 jika arus ke2il serasah lamun tidak jauh dibawa oleh

arus. Jika arus sedang serasah agak jauh terbawa

arus, sedangkan arus besar serasah lamun terbawa

 jauh oleh arus. "ada pengamatan stasiun dan

stasiun memiliki arus yang ke2il, sedangkan pada

staiun ' memiliki arus yang sedang.

'( Str%#t%r #om%nita$ lam%n

'('( Kerapatan Lam%n 0Di1

#ambar . #raik "erbandingan Di ketiga stasiunDidapat hasil struktur komunitas jenis lamun

yaitu berupa kerapatan jenis (Di) dengan total stasiun yaitu 1, lalu distasiun ' yaitu berupa kerapatan jenis(Di) dengan total spesies 80&a *#!'a#a yaitu@, E'7a"!$ a*+&$  yaitu '9, Ha"!"& +'+"+ayaitu ', Ha"!"& !'+'&*/+$ yaitu , Ha"!"&

 +'+"+a yaitu ', T7a"a$$+a 7&*+7++   9@ dan$0*+'-+! +$&#+"+! yaitu '' dan didapat total Diadalah 1'9. dan distasiun yaitu berupa kerapatan

 jenis (Di) dengan total spesies E'7a"!$ a*+&$ yaitu'9, T7a"a$$+a 7&*+7++   -' dan $0*+'-+!+$&#+"+!  yaitu 9 dan didapat total Di adalah

'  .Dari hasil perbandingan Kerapatan lamun yang

didapat, dapat dilihat bahwa kerapatan lamun tertinggiterdapat pada stasiun ', dengan jumlah 1'9. Dimanastasiun ' memiliki + spesies lamun yangberanekaragam dan kerapatan lamun teendah padastasiun dengan jumlah '. Dimana pada stasiun ditumbuhi oleh tiga spesies lamun

Kerapatan stasiun tertingi terdapat padastasiun ', dimana jumlah lamun yang ditumbuhi ada+spesies dan pasti terdapat banyak tegakan. laluselanjutnya kerapatan tertinggi kedua adalah stasiun ,dimana walaupun hanya terdapat satu spesies

didalamnya namun memiliki jumlah tegakan yang lebihbanyak dibandingkan dengan stasiun dimanawalaupun terdapat tiga spesies yang tumbuh namun

 jumah tegakannya berbeda beda.

'(*( Per$en pen%t%pan 0C1

#ambar 9. #raik "erbandingan "ersen penutupanketiga stasiun

Didapat hasil persen penutupan stasiun adalah *1.'*S, lalu Didapat hasil persen penutupanlamun distasiun ' yaitu berupa persen penutupan (0)dengan total spesies 80&a *#!'a#a yaitu-.@*S, E'7a"!$ a*+&$  yaitu .+@S, Ha"!"&

 +'+"+a yaitu 9'.-, Ha"!"& !'+'&*/+$ yaitu .+@S,Ha"!"& +'+"+a yaitu *.+@S, T7a"a$$+a 7&*+7++ 

Page 7: Asosiasi Makrozoobenthos Di Padang Lamun

7/21/2019 Asosiasi Makrozoobenthos Di Padang Lamun

http://slidepdf.com/reader/full/asosiasi-makrozoobenthos-di-padang-lamun 7/10

@.+*S dan $0*+'-+! +$&#+"+!  yaitu *.+@Sdan didapat total persen penutupan stasiun ' adalah9.-'. Lalu Didapat dari stasiun hasil persenpenutupan lamun distasiun ' yaitu E'7a"!$ a*+&$yaitu .S, T7a"a$$+a 7&*+7++   *.*+S dan$0*+'-+! +$&#+"+! yaitu +1.*+S dan total adalah'.'1. Berdasarkan hasil perbandingan "ersen

penutupan yang didapat. $tasiun ' adalah stasiunyang paling tinggi tingkat penutupan lamunnya, yaitu9.-' S dimana hampir luasan transek tertutupi olehlamun pada stasiun ' ini. dan stasiun adalah stasiunterendah dengan tingkat penutupan lamunnya *1.'*Sdimana dalam satu transek, transek tersebut sangattidak tertutup oleh adanya lamun.

"ersen penutupan tertinggi terdapat padastasiun ', hal ini dikarenakan + spesies lamun yangada menutupi transek se2ara penuh. lalu selanjutnyaadalah stasiun dimana walaupun memiliki kerapatanterendah, namun spesies tersebut se2ara meratamenutupi transek. dan persen penutupan terendah adadistasiun dimana lamun yang tumbuh hanya ada satuspesies dan pertumbuhan tidak merata dan terlihat

 jarang menutupi transek.

*( Str%#t%r #om%nita$ Ga$tropoa*('( Kepaatan 6eni$ Ga$tropoa

#ambar *. #raik "erbandingan Kepadatan jenis#astropoda

Di dapatkan hasil kepadatan jenis padastasiun , ;asil yang didapat, kepadatan jenis spesies8"!9*a*+a a'#+:!a#a, E'-+'a . &-*&-+a , Ha$#!"aa"9!"a, A;*+'!$ a*#a#!$, M+#*&""a $., H+'+ .a!#a , $&!$+'+a a*-+'a#a,adalah sebesar .1+ind:m'. T*7!$ $.sebesar .'+9  , N&*+#aa+9++""a sebesar .-, Na$$a*+!$ '+'!$ sebesar .1+, T!**+#&""a $. sebesar '.*9@, 8&*+#7+! $.,T&*&9&""!#&**&9&""!, E+#'*! $. sebesar .1+,T!*+#&""a 7"&a sebesar .- dan  N!+""+##a

+"&-*a'a, S#*9!$ #&9&"a#!$, <&+""! $.adalahsebesar .1+. dan total Di keseluruhan adalah 1.*12m. Lalu stasiun ' didapatkan hasil kerapatan jenis8"!9*a*+a a'#+:!a#a,Ha$#!"a a"9!"a, Na$$a*+!$'+'!$ adalah sebesar .1+, 8&*+#7+! $. adalahsebesar *.+', T!**+#&""a 7&"a adalah sebesar .'+9, N!+""+##a +"&-*a'a, &*+$#&*+a $., 8a'+"a+*!"a adalah sebesar .1+,  =&'#!**+$ +'-!"+&*aadalah sebesar .'+9, <&*&#!$ &*+$&+! adalahsebesar '.*9@, N!#*+a 'a adalah sebesar .1+,

R7+'"a/+$ 7+ adalah sebesar .- dan Ma#7+"a$. adalah sebesar .'+9 dan total hasil Di [email protected]+. dan pada stasiun didapatkan hasil kerapatan

 jenis spesies 8"!9*a*+a a'#+:!a#a adalah sebanyak.-, Na$$a*+!$ '+'!$  sebanyal .1+, 8&*+#7+!$.adalah sebanyal .@'', T&*&9&""!#&**&9&""!adalah sebanyak .'+9, E+#'*! $ <&+""! $.

 =&'#!**+$ +'-!"+&*a, R7+'"a/+$ 7+.adalahsebanyak .1+, Ma#7+"a $. adalah sebanyak .'+9,8'!$ "+/+!$  adalah sebanyak .1+, 8"0&*!$'+$!$ adalah sebanyak 9.9*-, "a'a+$ $!"a#!$ ,Ma#7+"a $, M+#*&""a $, 8a'#7a*!$ !$!$ ,8""!9&""a a"9+'!"$a, 80*+'+! /&$a&!,8*0*+'+! '+, N&a'+""a -*a'a#+'a  adalahsebanyak .1+, 8&*+#7+! '&$+#+!  adalahsebanyak 9.9*-, #+'+&$ #!++$  adalah sebanyak.'+9 dan Na$$a*+/$ '+''!$ adalah sebanyak .1+dan total hasil Di stasiun adalah '@.. laluBerdasarkan hasil perbandingan kepadatan jenis#astropoda, stasiun memiliki kepadatan jenistertinggi dengan total '@. dibandingkan denganstasiun yang memiliki kepadatan terendah yaitu

1.*1

Kepadatan #astropoda tertinggi ada padastasiun , hal ini disebabkan karena persen penutupanlamun yang tinggi. "eranan lamun oleh gastropodasalah satunya adalah tempat berlindung gastropodadan karena penutupan oleh lamun itu sendiri banyakdan merata, gastropoda akan lebih terlindungi dariberbagai bahaya. oleh karena itu terdapat jumlahindi4idu yang banyak pada stasiun ini. lalu aktor lainyaitu seperti arus yang ke2il, yang menyebabkan#atropoda tidak terhempas dan lokasi stasiun dengankondisi substrat pasir berbatu, tempat penepian 9a# dan dekat break water. batu batu yang ada melindungigastropoda dari berbagai akti4itas boat dan lainnya.

lalu selanjutnya kepadatan terbanyak adalah stasiun ',hal ini disebabkan oleh persen penutupan yang tinggidan keanekaragaman spesies yang tinggi juga.#astropoda merasa terlindungi oleh adanya penutupanlamun. $tasiun ' bukanlah stasiun dengan kepadatantertinggi padahal lokasi stasiun ini memiliki jenissubstrat pasir berlumpur dimana hal itu merupakantempat hidup yang ideal bagi hidup benthos namun halini dikarenakan pengaruh aktor lain yaitu seperti arusyang besar, menyebabkan gastropoda terbawa oleharus. Lalu stasiun merupakan stasiun dengankepadatan jenis terendah, hal itu dikarenakan hanyaada satu spesies yang menumbuhi stasiun tersebut,

 jenis substrat yang berpasir, karena substrat dengantipe tersebut tidaklah kondusi bagi kehidupannya.selain itu berada di tepi pantai yang jelas takterlindungi.

*(*( Ine#$ Keane#ara!aman7 Ke$era!aman anDominan$i

Page 8: Asosiasi Makrozoobenthos Di Padang Lamun

7/21/2019 Asosiasi Makrozoobenthos Di Padang Lamun

http://slidepdf.com/reader/full/asosiasi-makrozoobenthos-di-padang-lamun 8/10

#ambar 1. #raik perbandingan Keanekaragamangastropoda

Didapatkan hasil keanekaragaman di stasiun, stasiun ', dan stasiun dengan jumlah totalkeanekaragaman di stasiun adalah '.+-, stasiun '

'.'9 dan stasiun adalah '.+*. lalu berdasarkanperbandingan tersebut, dapat diketahui bahwakeanekaragaman tertinggi adalah stasiun stasiun danstasiun dengan kategori keanekaragaman sedang.dan keanekaragaman terendah adalah stasiun '.

Keanekaragaman jenis (;O) tertinggi ada padastasiun , termasuk dalam kategori keanekaragamansedang. hal itu dikarenakan beberapa aktor pentingyaitu, stabilitas lingkungan yang merupakan penentuanutama keanekaragaman jenis disuatu komunitas.."arameter lingkungan yang lebih stabil di suatu tempatakan lebih banyak jenis yang hidup di tempat tersebut."arameter lingkungan yang kami ambil adalahsalinitas, dimana saat pasang naik salinitas akan

rendah dan saat pasang turun salinitas akanmeningkat. $alinitas yang didapat adalah S dimanakisaran salinitas optimal bagi gastropoda berkisar '1S!'S. Lalu suhu, dimana suhu perairan dipengaruhioleh seberapa sering perairan tersebut terpapar sinar matahari setiap mataharinya, lingkungan isikpun jugaberpengaruh. pada stasiun didapat suhu '-.sedangkan suhu yang optimal bagi gastropoda adalah!9 derajat. Lalu &ksigen terlarut, dimana kadar oksigen terlrut otimum bagi gastropoda adalah 9, ! 1,1pm hal ini sesuai dengan oksigen terlarut stasiun yaitu 9,* ppm. p; pada stasiun adalah +.+ dimanamenurut ybakken (--') nilai p; dibawah * dandiatas - tidak menguntungkan bagi makrooobenthos.

#ambar +. #raik perbandingan keseragaman#astropoda ()

Didapatkan hasil keseragaman di stasiun ,stasiun ', dan stasiun dengan jumlah totalkeanekaragaman di stasiun adalah .1, stasiun '.+ dan stasiun adalah .. lalu berdasarkan

perbandingan tersebut, dapat diketahui bahwakeseragaman tertinggi adalah stasiun stasiun ' dankeanekaragaman terendah adalah stasiun .

Keseragaman jenis () tertinggi ada pada stasiun ',termasuk dalam kategori keseragaman tinggi.Ualaupun parameter lingkungan stasiun ini termasukstabil dan walaupun stasiun ' memiliki jenis substratlumpur berpasir yang disenangi oleh benthos, namunhanya beberapa spsies yang dapat bertahan hidup dikondisi lingkungan yang memiliki arus besar sepertistasiun ' ini. spesies pada stasiun ' memiliki 2angkangyang kuat dan besar yang juga memungkinkan spesiestersebut dapat bertahan oleh akti4itas lingkungan juga.terbukti stasiun yang memiliki tingkat keseragamantertinggi setelahnya memiliki 2angkang yang lebihbesar daripada stasiun yang memiliki keseragamanterendah. #astropoda stasiun berlindung dari arusyang besar dengan substrat bebatuan dilingkungannya. kondisi arus yang besar jugamemungkinkan gastropoda terhempas danmenyebabkan hanya bebarapa spesies yang tahanterhadap arus besar yang masih dapat tinggal disana.

#ambar @.#raik

perbandingan Dominansi #astropoda

Page 9: Asosiasi Makrozoobenthos Di Padang Lamun

7/21/2019 Asosiasi Makrozoobenthos Di Padang Lamun

http://slidepdf.com/reader/full/asosiasi-makrozoobenthos-di-padang-lamun 9/10

Didapatkan hasil dominansi di stasiun , stasiun ', danstasiun dengan jumlah total dominansi di stasiun adalah .+, stasiun ' .* dan stasiun adalah .-.lalu berdasarkan perbandingan tersebut, dapatdiketahui bahwa dominansi tertinggi adalah stasiunstasiun dan dominansi terendah adalah stasiun '.

Dominansi (0) tertinggi ada pada stasiun ,

diominansi tertinggi adalah pada spesies 8"0&*!$'+!$, 8&*+#7+! '&$+#++!. dominansi terjadidisebabkan oleh keadaan lingkungan. Kondisilingkungan yang berarus sedang menjadikan#astropoda yang hidup memiliki 2angkang yang kuatdan agak besar juga, namun memang beberapaterbukti memiliki 2angkang yang rapuh. bebatuan disekelilingnya dijadikan sebagai tempat perlindunganoleh spesies #astropoda. selain itu serasah yangberjatuhan oleh lamun, tidak mudah terbawa oleh arus,oleh karena itu pasokan makanan #astropodamelimpah. substrat yang juga pasir berlumpur berbatudisenangi oleh gastopoda. berdasarkan hal tersebut,#astropoda menyukai kondisi stasiun .A$o$ia$i Ga$tropoa i paan! lam%n pantai

$am%)

KESIMPULAN DAN SARANKESIMPULAN. Komposisi spesies pada stasiun diketahui adasatu spesies yaitu Ha"!"&  +'+"+a, "ada stasiun 'terdapat + spesies lamun yaitu 0ymodo2ea *#!'a#a,E'7a"!$ a*+&$, Ha"!"& +'+"+a, Ha"!"&!'+'&*/+$, Ha"7+"a /a"+$, T7a"a$$+a 7&*+7++, a'S0*+'-+! +$&#+"+!dan stasiun terdapat jenislamun yaitu, E'7a"!$ a*+&$, T7a"a$$+a 7&*+7++ a' S0*+'-+! +$&#+"+!. kerapatan lamun distasiun adalah 1, total kerapatan lamun stasiun 'adalah 1'9 dan stasiun adalah '. stasiun dengankepadatan tertinggi adalah stasiun ' terdapat + spesies

lamun.'. Komposisi spesies #astropoda. Berdasarkan hasil yang telah dianalisis, adanyapadang lamun sangatlah penting sebagai tempatberlindung dan men2ari makan #astropoda,SARAN

$aran dari kelompok kami adalah,pengambilan sampel makrooobenthos dilakukan saatsurut terendah agar benthos terdahulu saat pasangnaik juga dapat dengan mudah diambil menggunakanpipa 2orer dengan sedikit kemungkinan substrat yangtumpah. Berdasarkan hasil yang telah dianalisis,adanya padang lamun sangatlah penting sebagaitempat berlindung dan men2ari makan #astropoda,

DAFTAR PUSTAKA Anggraini, D. K. '. Jurnal Belajar Limnologi.

/akultas Keguruan dan 5lmu "endidikan.Mni4ersitas <uhammadiyah. "alembang

 A";A. --*. S#a'a* M&#7$ * #7& Ea+'a#+'  Wa#&* a' Wa$#&a#&*, 1>#7  &+#+', AHA,

 AWWA, A8F . Uashington D 0 Arbi.,M2u Vanu., '. $truktur Komunitas <oluska di

"adang Lamun "erairan "ulau%alise$ulawesi Mtara. L5"5

Baku <utu Kep.<en L; o.* tahun '9. Baku<utu Air Laut Mntuk Biota Laut

Brower J, War J; X nde 0Y. --@. /ield andlaboratory method or generale2ology ourth edition. <2#raw!;ill"ubli2ation. Boston, M$A. 8i Z '+p.

den ;artog, 0. -+. $eagrass o the world. orth!;olland "ubl.0o. Amsterdam

Department./a2ulty o Letters. #unadarmaMni4ersity

rik Kurniawan. '-. %ranslational 7ui4alen2e o5ndonesian 0ollo2ation into nglish inthe /ield o $port. $kripsi. nglish

;utabarat, $. dan $. <. 4an. -@*.

"engantar &seanograi Mni4ersitas5ndonesia, Jakarta.

;utabarat, $dan $. <. 4ans., '."engantar&seanograi, Mni4ersitas 5ndonesia!"ress,Jakarta.

<2Kenie, L., 6. Voshida. ''. $eagrass wat2h 3"ro2eeding o a workshop or monitoringseagrass habitats in %he Kimberley region,

Page 10: Asosiasi Makrozoobenthos Di Padang Lamun

7/21/2019 Asosiasi Makrozoobenthos Di Padang Lamun

http://slidepdf.com/reader/full/asosiasi-makrozoobenthos-di-padang-lamun 10/10

Uestern Australia. Department on4ironment and 0onser4ation!Kimberley&i2e. '-! $eptember ''. BroomeUestern Australia.

&dum, . ". -+. /oundamental o2ologi2al.U. B. $ounders 0ompany. "hiladelphia.

6us wahyuni dan susilowati, --. ;ubungan%ekstur Dasar "erairan Dengan Distribusi#astropoda $e2ara Yertikal di "antaiBondo, Jepara, L<L5%!MD5", semarang.*' hal.

$usetiono. ('9). /auna padang lamun %anjung<erah $elat Lembeh. "usatJakarta3"enelitian &seanograi EL5"5

%omas2ik, %T A. J. <ahT A. ontji and <. K. <oosa.--+. %he 2ology o %he 5ndonesian

$eas. "art %wo. "ublished by "eriplusditions (;K) Ltd. $ingapore.

%omas2ik, %., A.J. <ah, A. ontji, and <.K. <oosa.--+. %he e2ology o 5ndonesian seas. "arttwo. %he 2ology o 5ndonesia $eries, +*'p.