askep ibu post partum _ohp

34
 ASKEP IBU POST PARTUM (OHP) ASUHAN KEPERAWATAN IBU POST PARTUM Nurna Ningsih, SKp Sta f Pengajar Bagian Ma ter nitas PSIK FK UNSRI PENDAHULUAN Masa post partum  adalah masa sejak melahirkan sampai pulihnya alat- alat reproduksi dan alat tubuh lainnya yang berlangsung sampai sekitar 40 hari (kamus besar bahasa Indonesia, 1990).    Peran perawat  adalah membantu ibu berada pt asi baik fi si ol og is ma up un ps ikol og is sa mp ai pa da kondisi yg optimal tercapai. Bila adaptasi normal tidak tercapai, hal ini tidak hanya meng ga nggu ibu tetapi dapat juga mempengaruhi kesehatatn bayi dan proses keluarga. Perawatan ibu post partum di RS hanya  berlangsung singkat , maka pe rawat pe rlu meneta pk an renc an a  yang efektif dari mulai pengkajian sampai evaluasi dan mempersiapkan ibu kembali ke masyarakat.

Upload: eva-citra-dewi

Post on 22-Jul-2015

432 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

ASKEP IBU POST PARTUM (OHP)Created bynurna ningsih,SKp/ PSIK FK UNSRI/ 03-04Page 1 of 33ASUHAN KEPERAWATAN IBU POST PARTUMNurna Ningsih, SKpStaf Pengajar Bagian Maternitas PSIK FK UNSRIPENDAHULUANMasa post partum adalahmasa sejak melahirkan sampai pulihnya alat-alat reproduksi dan alat tubuh lainnya yangberlangsung sampai sekitar 40 hari (kamusbesar bahasa Indonesia, 1990). Peran perawat adalahmembantu ibu beradaptasibaik fisiologismaupun psikologis sampai pada kondisi ygoptimal tercapai.Bila adaptasi normal tidak tercapai,hal ini tidak hanya mengganggu ibu tetapidapat juga mempengaruhi kesehatatn bayidan proses keluarga.Perawatan ibu post partum di RS hanyaberlangsung singkat,maka perawat perlu menetapkan rencanayang efektif dari mulai pengkajian sampaievaluasi dan mempersiapkan ibu kembali kemasyarakat.ASKEP IBU POST PARTUM (OHP)Created bynurna ningsih,SKp/ PSIK FK UNSRI/ 03-04Page 2 of 33Intervensi keperawatan meliputiperawatan fisik secara langsung, dukungankpd ibu dan keluarga dalam menerimaanggota baru dan pendidikan kesehatan utkibu dan perawatan bayinya.Setelah Perawat diruang post partum,barudapat menentukan pendidikan kesehatan yangdiperlukan ibu post partum, bayi dan keluarganyadan selanjutnya merujuknya kpd perawatkomunitas.ADAFTASI FISIOLOGISPD MASA POST PARTUMPost partum dibagi menjadi tiga fase yaitu:1. Immediate pastpartum (24 jam pertama),2. Early postpartum (berlangsung sampai minggupertama)3. Late postpartum (berlangsung sampai masapostpartum berakhir).Perubahan sangat besar dan dan sangatberesiko terjadi pada masa immediate danearly postpartum.ADAFTASI FISIOLOGIS POSTPARTUMMELIPUTI :ASKEP IBU POST PARTUM (OHP)Created bynurna ningsih,SKp/ PSIK FK UNSRI/ 03-04Page 3 of 33Tanda-tanda vital Suhu oral dlm 24j pertama meningkat 38 Celcius, selama 2 hari berturut-turut dlm 10 hari postpartum,dicurigai adanya sepsis puerperial, infeksisaluran kemih, endometritis, mastitis atauinfeksi lainnya. Pembengkakan payudarabiasanya timbul pd H+2 & H+3 dan tidakmenimbulkan peningkatan suhu tubuh.Bilasuhu tubuh meningkat maka tidak lebih dari24 jam (milk paver).Adaftasi sistem kardiovaskulerTekanan darah ibu stabil.Terjadi penurunan darah sisitolik >_ 20 mmHgpd saat perubahan posisi dari tidur keduduk,disebut hipotensi ortostatik.merupakan kompensasikardiovaskuler thdpenurunan resistensi vaskuler didaerahpanggul.ASKEP IBU POST PARTUM (OHP)Created bynurna ningsih,SKp/ PSIK FK UNSRI/ 03-04Page 4 of 33Kenaikan tekanan sistolik 30 mmHg ataudiastolik 155 mmHg dan bila disertai sakit kepalaatau gangguan penglihatanmaka harus dicurigai adanya pre ekslampsipost partum.Bila Segera setelah persalinan ibu menggigil.Kemungkinan disebabkan oleh instabilitasvasomotor,secara klinis tidak bermakna bilatidak disertai demam.Utk meningkatkan kenyamanan ibu berikanselimut dan minuman hangat.Diaphoresis,yairu pengeluaran keringat yg berlebihanterutama pd malam harishg ibu seringterbangun.merupakan akibat pengeluaran sisa cairandan pembakaran dlm tubuh.Jika tidak disertai demam maka hal initidak bermakna secara klinis.Berikan kenyamanan pd ibu dgn menggantialas tidur dan pakaian sesering mungkin utkmencegah ibu menggigil dan mandi dgnpancuran.ASKEP IBU POST PARTUM (OHP)Created bynurna ningsih,SKp/ PSIK FK UNSRI/ 03-04Page 5 of 33Jumlah komponen darah (hemoglobin,hematokrit dan sel darah merah)seharusnya mendekati jumlah sebelumpersalinan.Menurunnya hematokrit kemungkinan karenaterjadi pendarahan dlm persalinan.Limfosit biasanya menurun, jika terjadipeningkatan 15000 30000 / mm3 makamerupakan hal yg tidak normal.Mekanisme pembekuan darah diaktifkan pdmasa immediate postpartum dankemungkinan menetap sampai beberapa hari,ini merupakan resiko terjadithromboembolisme pd ibu postpartum.Adaftasi sistem urinaria Selama proses persalinan, kantungkemihmengalami trauma yg dapat mengakibatkanedema dan menurunnya sensitifitas thdp tekanancairan.Perubahan ini menyebabkan tekanan ygberlebihan dan pengosongan kandung kemihyg tidak tuntas. Biasanya ibu mengalami kesulitan BAK sampai 2hari setelah postpartum. Penimbunan cairan dlm jaringan selamakehamilan dikeluarkan dgn diuresis, yg mulaidlm 24 jam pertama postpartum.ASKEP IBU POST PARTUM (OHP)Created bynurna ningsih,SKp/ PSIK FK UNSRI/ 03-04Page 6 of 33 Diuresis ini menyebabkan terjadinya penurunanberat badan kurang lebih 2,5 kg pd masaearly postpartum. Hematuri pd masa early postpartummenandakan adanya trauma pd kandungkemih pd waktu persalinan, bila berlanjutdikhawatirkan ada ISK. Acetonuria dan proteinuria ringan juga timbulpd masa early postpartum-menunjukkan adanya dehidrasi setelahpartus yg lama, atau-proteinuria juga dpt menunjukkan proseskatabolis yg merupakan bagian dari prosesinvolusio uteri. Fungsi ginjal akan kembali normal spt sebelumhamil pd bulan pertama postpartum.Adaftasi sistem endokrinSistem endokrin mulai mengalami perubahan pdkala IV persalinan.Mengikuti lahirnya plasenta, terjadi penurunanyg cepat dariestrogen,progesteron danprolaktin.Kadar prolaktin pd ibu tidak menyusuiakan berada dlm batas normal sampaibeberapa hari-hari postpartum.Sedangkan pd ibu menyusui kadar prolaktinASKEP IBU POST PARTUM (OHP)Created bynurna ningsih,SKp/ PSIK FK UNSRI/ 03-04Page 7 of 33akan meningkat sbg respon terhadaprangsangan dari isapan bayi.Estrogen pd ibu tidak menyusui akan meningkatsecara bertahap, ditemukan fase folikulardlm 3 minggu setelah melahirkan.Mentruasi biasanya terjadi pd 12 minggupostpartum dan pd ibu yg menyusui terjadiminggu ke 36.siklus menstruasi yg pertama tidak terjadiovulasi (anovulasi).Walaupun menyusui dapat memperlambat siklusmenstruasi,namun menyusuibukan metodekontrasepsi yg efektif.Payudara telah dipersiapkan utk laktasi sejakkehamilan,dibawah pengaruh hormonestrogen dan progesteron.Colostrum,cairan yg keluar mendahului ASI adasejak kehamilan trimester ketiga dan berlanjutsampai minggu pertama postpartum.Colostrum bersifat cair,kuning terdiri dariprotein,lemak dan antibodi.Produksi ASI mulai dari hari ketigapostpartum.Adanya pembesaran payudaraterjadi krn peningkatan sistem vakuler danlimfatik yg mengelilingi payudara .Payudara menjadi besar, kenyal, kencang danASKEP IBU POST PARTUM (OHP)Created bynurna ningsih,SKp/ PSIK FK UNSRI/ 03-04Page 8 of 33nyeri jika disentuh.Produksi ASI mulai dalam sel-sel alveolar ataspengaruh hormon prolaktin.Reflek let down (keluarnya ASI ke duktuslaktiferus)yg disebabkan oleh kontraksi sel-sel mioepitel adalah tergantung banyaknyasekresi oksitosin yg distimulasi oleh isapanbayi.Jika laktasi mulai,ibu mengalami pembengkakanpayudara karena distensi lobus danpeningkatan produksi ASI hal ini berlangsungsampai laktasi berlangsung baik dan menetap.Adaftasi sistem gastrointestinal@Pengembalian fungsi defekasi secara normalterjadi lambat pd minggu pertama postpartum.Hal ini berhubungan dengan penurunanmotilitas usus,kehilangan cairan danketidaknyamanan perineal.@Tindakan klisma pd kala I dan penurunan ototabdomen juga mrp predisposisi konstipasi.@Fungsidefekasikembalinormalpada akhirminggu pertama seiring pulihnya seleramakan ibu, peningkatan cairan, makanan berseratserta berkurangnya ketidaknyamanan perineal.ASKEP IBU POST PARTUM (OHP)Created bynurna ningsih,SKp/ PSIK FK UNSRI/ 03-04Page 9 of 33Adaftasi sistem muskuloskletal selama masa kehamilan, otot abdomen terusmenerus meregang, yg mengakibatkanberkurangnya tonus otot yg tampak pd masapostpartum.Dinding perut sering terasa lembek,lemah dankendor.Selama kehamilan otot-otot abdomen terpisah,disebut diastasis recti abdominis.sehingga uterus dan kandung kemih mudahdipalpasi melalui dinding abdomen bila ibutelentang.Ibu juga mengalami peregangan dan penekananotot-otot akibat proses persalinan.Penurunan aktifitas dan peningkatanprotrombin mrp faktor predisposisi terjadithromboplebitis.Jika terdapat edema selama kehamilan makaakan berkurang pd minggu pertama.Latihan ringan spt senam nifas akan membantupenyembuhan alamiah dan kembalinya otot-otot pd kondisi normal.Adaftasi organ reproduksiInvolusi uteri terjadi segera setelah lahir danprosesnya berlangsung cepat (tabel-1).Setelah plasenta lahir fundus uteri dapatdipalpasi didaerah pusat.Kontraksi uterus pd masa immediate kira-kiraASKEP IBU POST PARTUM (OHP)Created bynurna ningsih,SKp/ PSIK FK UNSRI/ 03-04Page 10 of 33sebesar buah anggur.Tabel-1 Tahap-tahap involusi uteriWAKTU SEJAKMELAHIRKANPOSISI FUNDUS UTERI BERATUTERUSLOCHEA1-2 JAM12 jam3 hari9 hari5-6 minggu PUSAT- SIMPISIS1 cm bawah pusat3cm bawah pusat(terusmenurun 1 cm/hr)Tidak terabaTidak teraba, sedikitlebih besar daripadamultipara1000g500gRubraRubraSerosaAlbaTdk adaInvolusi uterus(Dalam 12 jam setelah melahirkan fundus uterusteraba 1 cm dibawah pusat.(Kontraksi terus berlanjut sampai plasentadilahirkan.(Pada primipara tonus uterus tinggi dankontraksi jelas.(Pada multipara kontraksi uterus secaraperiodik dan relaksasi biasanya seringmenyebabkan afterpain yg menimbulkanketidaknyamanan selama 2-3 hari dansebanding dengan isapan bayi.ASKEP IBU POST PARTUM (OHP)Created bynurna ningsih,SKp/ PSIK FK UNSRI/ 03-04Page 11 of 33(Dalam 2-3 minggu postpartum kelenjarendometrium dan stroma dari jaringankonektif interglandular sudah melakukanproliferisasi,endometrium secarakeseluruhan pulih,kecuali pada daerah bekasplasenta.LochiawSetelah melahirkan uterus membersihkandirinya sendiri dari debris dengan pengeluaranpervaginam yg disebut lochia.wJenis-jenis lochea (Tabel-2) adalahwLochea Rubra yaitu pengeluaranpervaginam pada 3 hari pertama postpartumberupa darah dan sedikit bekuan.4Lochea Serosa berwarna lebih terang,sptpink atau kecoklatan,pengeluaran sampai harikesembilan.@Lochea Alba yaitu pengeluaran mulai harikesepuluh,warna kuning,keputihan,mengandung banyak sel lekositdan sel-sel debris.wBau lochea sedikit amis dan segar spt darahmenstruasi.wBau busuk menunjukkan adanya infeksidanmembutuhkan pengkajian lebih lanjut.wPengeluaran pervaginam yg terus berlangsungsth 2-3 minggu mungkin disebabkan endometritis.ASKEP IBU POST PARTUM (OHP)Created bynurna ningsih,SKp/ PSIK FK UNSRI/ 03-04Page 12 of 33Involusio tempat menempelnya plasenta4Diameter tempat menempelnya plasenta kuranglebih 8-9 cm.4Pendarahan ditmp tsb dapat berhenti dgnadanya kompresi pada pembuluh darah olehkontraksi serat otot uterus.4Pembuluh darah tsb mengalami pembekuan dandigantikan pembuluh darah yang lebih kecil.4Tempat tsb pulih oleh eksfoliasi, dimana pdtempat tsb tumbuh jaringan endometrium ygbaru yg dimulai dari pinggir dan proliferasikelenjar endometrium pd lapisan basal.4Jaringan menjadi nekrosis dan terlepas,biasanya sekitar 6 minggu postpartum.4Proses tsb menyebabkan tidak adanya lukaparut pd endometrium yang dapatmenghambat implantasi berikutnya.4Melambatnya atau gagalnya penyembuhantempat menempelnya plasenta disebutsubinvolusio tempat plasenta, mungkinmenyebabkan lochea yg persisten danpendarahan pervaginam tanpa nyeri.ASKEP IBU POST PARTUM (OHP)Created bynurna ningsih,SKp/ PSIK FK UNSRI/ 03-04Page 13 of 33karakteristik LocheaLochea bataswaktusejakmelahirkanpengeluarannormalpengeluarantidak normalRubraSerosaAlbaHari 1-3Hari 4-9Hari 10Darah dgnbekuan, bauamis,Meningkat dgnbergerak,meneteki,pereganganPink atau coklatdgnKonsistensi,serosanguineousbau amisKuning- putih,bau amisBanyak bekuanbau busuk,pembalut penuhdarahbau busuk,pembalut penuhdarahBau busuk,pembalut penuhdarah,lochea seosamenetap, kembalikepengeluaranpink atau merah,pengeluaran lebihdari 2-3 mingguASKEP IBU POST PARTUM (OHP)Created bynurna ningsih,SKp/ PSIK FK UNSRI/ 03-04Page 14 of 33Perubahan pada vagina4Dinding vagina tampak edema dan memerah,serta sedikit daerah lecet.4Rugae tidak ada.4Hymen tampak tersisa pd beberapa tempat.4Rugae akan kembali dlm tiga minggu.4Mukosa vaginal atrofi sampai siklus mentruasiterjadi kembali.4Labia mayora dan minora sedikit teregang dankurang licin.perubahan pd perineumTindakan episiotomi pd kala II persalinandilakukan utk mencegah peregangan yangberlebihan pd perinium dan kelemahan ototperinium,yg mrp faktor predisposisiibumengalami sistokel dan rektokel.Bila dilakukan episiotomi seharusnya padadaerah insisi sudah merapat dan tidakekimosis yg dapat memperlambat pemulihanperinium.Ketidaknyamanan yg terjadi bergantung pdjenis dan besarnya luka, penekanan daerahperinium dan keefektifan penanganan. Danberlangsung selamam masa postpartum.Latihan ringan dapat mempercepatASKEP IBU POST PARTUM (OHP)Created bynurna ningsih,SKp/ PSIK FK UNSRI/ 03-04Page 15 of 33penyembuhan di daerah perinium.Aspek psikososial pada postpartumMenjadi orang tua merupakan situsi kritis danmerupakakn masa transisi.Fase dimana seorang ibu mengalamikebahagiaan dan kebanggaan pd bayi yangbaru dilahirkan, terjadi kontak antara ibudan bayinya dan timbul rasa kasih sayang.Masa ini akan lebihoptimal bila dilaluibersama ayah si bayi.Ikatan kasih dan keterikatatn (Bonding &Attachment) ibu-ayah- bayi dimulai pd kalaIV.Perlu peran perawat sbg fasilitator ygmempermudah pelaksanaannya.Partisipasi suami dlm persalinan merupakansalah satu upaya dlm proses tsb.Transisi menjadi orang tua mrt Rossi(1968)danReeder dkk(1997) membagi dlm berbagaifase,yaitu:Fase Ancipatory-Yang terpenting dalam fase ini adalah pembagiantugas dalam keluarga,terutama saat tibadirumah.ASKEP IBU POST PARTUM (OHP)Created bynurna ningsih,SKp/ PSIK FK UNSRI/ 03-04Page 16 of 33-Perawat harus mencatat apakah ada negoisasiatau fleksibilitas diantara pasangan dalampembagian tugas.-Pada fase ini pasangan mengalami perasaan ygmendalam,berbagai tantangan dan tanggungjawab.-Perawat dapat membantu pasangan untukmemahami apa yg mereka alami dengan memberiinformasi yg akurat dan memadai serta umpanbalik kpd mereka.Fase Honeymoon-Fase ini terjadi dimana tjd kasih sayang antaraorangtua dan bayi yg diperoleh mll kontak yg lamadan intim.-Fokus orangtua lebih banyak pada pengembanganhubungan baru dgn bayi.Fase Plateu dan Disengangement-Fase plateu berlangsung singkat dan sulitdiamati.-Pd fase iniorangtuadapatmenilaiapakahmereka mampu atau tidak menjalankan peransebagai orangtua.-Sedangkan fase disengangement mrp faseterakhir dalam proses menjadi orangtua,dimanaorangtua menerima peran sebagai orangtua.ASKEP IBU POST PARTUM (OHP)Created bynurna ningsih,SKp/ PSIK FK UNSRI/ 03-04Page 17 of 33Adaptasi keluarga terhadap kelahiran tjd padaibu,ayah dan anggota klg lainnya.Adapun faseadaptasimaternaldlm masa postpartum mrtRubin(1963)berdasarkan perilaku adalah sbb:Fase Taking In-Masa dimana ibu berperilaku tergantung padaoranglain.-Perhatian ibu berfokus pd dirinyasendiri,pasif,tergantung,terkenang dgnpengalamannya saat persalinan,membutuhkanbanyak makanan dan istirahat.Belum ingin banyak atau merawat bayinya.Berlangsung sekitar 1-2 hari.Fase Taking Hold-Masa antara perilaku tergantung dan mandiri.-Fokus perhatian lebih luas termasuk pd bayinya.-Mandiri dan berinisiatif dlm perawatan dirinya.-Banyak bertanya ttg berbagai hal yg berkaitandg perawatan diri dan bayinya.-Timbulrasa kurang percaya diri,shg mudahmengatakan `tidak mampu`.-Fase ini mrp fase yg paling tepat utk diberikanpendidikan kesehatan pd ibu nifas,berlangsungkurang lebih 10 hari.ASKEP IBU POST PARTUM (OHP)Created bynurna ningsih,SKp/ PSIK FK UNSRI/ 03-04Page 18 of 33Fase Letting Go-Memperoleh peran dan tanggung jawab baru.-Kemandirian dlm perawatan diridan bayinyasemakin meningkat.-Menyadari bahwa dirinya terpisah dari bayinya.-Penyesuaian hubungan klg dlm menerimakehadiran bayinya.Faktor-faktor yg mempengaruhiadaptasiibuadalah:tingkat energi,sikap,kepercayaan diridan status psikologis .-Pada masa postpartum kadang-kadang ibumengalami kekecewaan,mudah tersinggung,sedihshg nafsu makan berkaitan dgn perubahanhormonal dan peran selama fase transisi.-Faktor-faktor yg mendorong tjdnya postpartumblues adl rasa tidak nyaman,kelelahan dankehabisan tenaga.-Menangis adl salah satu cara melepaskan diridari situasi yg menekan.-Keadaan ini bila berlanjut akan mengakibatkandepresi postpartum.-Oleh karena itu perlu bagi seorang perawat utkmemahamipermasalahan ibu dan memberikanbantuan yg dibutuhkan.ASKEP IBU POST PARTUM (OHP)Created bynurna ningsih,SKp/ PSIK FK UNSRI/ 03-04Page 19 of 33-Adaptasi ayah berupa perilaku ayah dan bayiselama kontak awal.-Ayah tampak antusias dan bersemangat.-Perilaku lain yg ditunjukkan antara lain ayahberusaha berbicara dgn bayi,menyentuh danmenggendong bayi lebih sering dari ibu.Tetapikurang banyak memberikan senyum kpd bayi.-Ayah yg sejak awal banyak dgn bayi biasanyaakan turut serta dlm perawatan bayinya.Berbagai faktor yang dapat mempengaruhiadaptasi orangtua thd kelahiran bayimereka,diantaranya:Usia Ibu-Hal ini mempengaruhi kemapuan ibu dankesiapannya menerima peran sbg ibu.-Kelahiran yg tak terencanakan terjadi pada usiaremaja akan membuat ibu tergantung kpdoranglain.-Sdk ibu yg berusia 30 tahun atau lebih akanmerencanakan kehamilannya dan scr matangdapat berperan sbg orangtua.Aspirasi PersonalWanita karieryg hamilmungkin akan gagalmengantisipasi kebutuhannya sebagaiASKEP IBU POST PARTUM (OHP)Created bynurna ningsih,SKp/ PSIK FK UNSRI/ 03-04Page 20 of 33orangtua,diantaranya kegagalan mencurahkanwaktu utk anak.Faktor LainMisalnya dukungan sosial,statusekonomi,kesehatan fisik dan mental.Adatasi anggota klg lain meliputi sibling dannenek/kakek.-Sibling harus mengetahui peran baru saatadiknya lahir.-Cemburu adl reaksi yg normal.-Dalam rangka menarik perhatian merekabiasanya menunjukkan perilaku yg kekanak-kanakkan,permusuhan dan agresifitas terhadapadiknya.-Pada tahap awal,sibling terutama melihat kepaladan wajah siadik dan menyentuh si adik.-Pd nenek/kakek kehadiran cucu(terutama pdanak pertama)membawa peran baru bagi merekaakan berperan mengarahkan sibling utk lebihdekat kpd adik.ASKEP IBU POST PARTUM (OHP)Created bynurna ningsih,SKp/ PSIK FK UNSRI/ 03-04Page 21 of 33MANAJEMEN KEPERAWATANPENGKAJIAN-Pengkajian pd postpartum perlu merujuk pdcatatan riwayat keperawatan pd masa prenataldan inprenatal.-Selanjutnya pemeriksaan fisik dan pengkajianpsikososial thdp ibu, ayah dan anggota keluargalain yg dianggap berpengaruh.-Perawat harus memiliki pengetahuan yg memadaittg perubahan-perubahan yg terjadipd masapostpartum utk mendeteksi adanya penyimpangandari kondisi yg normal.-Dari masa prenatal perlu diketahui adanyamasalah kesehatan selama kehamilan yg pernahtimbul, spt : anemia, hipertensi dlm kehamilandan diabetes.-Pd beberapa kasus kondisi yg demikian akanmempengaruhi kondisi bayi pd masa pospartum.-Sedangkan dari proses persalinan yg perludiperhatikan adalah lama dan jenis persalinan,kondisi selaput dan cairan ketuban, respon bayiterhadap persalinan, obat-obatan yg digunakan,respon keluarga khususnya ayah pd persalinandan kelahiran.ASKEP IBU POST PARTUM (OHP)Created bynurna ningsih,SKp/ PSIK FK UNSRI/ 03-04Page 22 of 33-Pengkajian fisiologik ibu postpartum harusdilakukan segera pd masa immediate postpartum,spt observasi tanda vital, keseimbangan cairan,pencegahan kehilangan darah yg abnormal daneliminasi urin.Pengkajian fisiologik meliputi :Tanda-tanda vitalHarus dimonitor secara teratur pd masa earlypostpartum, terutama pengkajian terhadapadaftasi kardiovasikuler dan tanda-tanda infeksi.Biasanya tanda vital diukur setiap 4 jam selama24 jam pertama dan selanjutnya setiap 8 jam.Tonus, posisi dan tinggi fundus uterusAdanya involusio uterus akan teraba bulat dankeras, bila terasa lembek maka resikopendarahan. Sedangkan posisi uterus yg tidakdigaris tengah menunjukkan adanya distensikandung kemih. Berpindahnya uterus karenakandung kemih yg penuh dan menjadi predisposisiatonia uterus dan pendarahan postpartum.Pd saat palpasi perawat harus mencatat adanyadiastasis rectus abdominis, jika ada ukur panjangdan lebarnya dgn jari. Umumnya tonus, posisi dantinggi fundus dikaji tiap 4 jam selama 24 jampostpartum.ASKEP IBU POST PARTUM (OHP)Created bynurna ningsih,SKp/ PSIK FK UNSRI/ 03-04Page 23 of 33Jenis dan jumlah locheaKaji jumlah, warna, bau dan adanya bekuan darah.Perawat harus menanyakan pd ibu berapa kaliganti pembalut dan tingkat saturasimya. Aliranlochea sifatnya banyak, sedang dan ringan. Jikaibu ganti pembalut tiap 2 jam berarti banyak.Jika spt mentruasi berarti ringan, jika kurangberarti sedikit. Jika lochea banyak makakdibutuhkan pengkajian lebih lengkap utkmengetahui penyebabnya.Perubahan payudaraSebelum terjadi laktasi, payudara terasa lembek.Bila pembesaran terjadi kaji tingkat kenyamananibu.Putting payudara juga perlu diperhatikanapakah ada lecet atau luka, menonjol atau tidak.Kondisi perinium dan RektumDikaji tiap 4jamselama 24jampertamaselanjutnya tiap hari. Posisi ibu pd saatpengkajian adalah miring dgn posisi kaki ditekuk.Jika ibu dilakukan episiotomi, perawat mengkajiadnya kemerahan (redness),edema,ekimosis,pengeluaran (discharge) dan approximation pdluka (REEDA).ASKEP IBU POST PARTUM (OHP)Created bynurna ningsih,SKp/ PSIK FK UNSRI/ 03-04Page 24 of 33Jika tidak di episiotomi, kaji adanya edema ataubruising. Tanyakan tingkat kenyamanan ibu.Adanya bruising, edema dan nyeri mungkinmenunjukkan adanya hepatoma. Sedangkan utkrektum kajiadanya hemoroid,pastikan sejakkapan hemoroid timbul dan apakah menimbulkangangguan thdp pola BAB.Fungsi kandung kemihKaji adanya kesulitan BAK dan pengosongan kk ygtidak tuntas. Mungkin perlu tindakan kateterisasiibu harus dimotivasi utk BAK setiap 3 atau 4 jam.Kajiadanya rasa spt terbakar bila BAK inimerupakan tanda infeksi saluran kemih.Fungsi gastrointestinalKaji bising usus, adanya mual muntah,tanyakanapakah ibu sudah flatus atau BAB.Umumnyadikaji 2kali sehari sampai kondisi kembalinormal. Diet ibu postpartum tinggi protein dgnpemasukan cairan sekitar 3000 ml per hari utkmembantu proses penyembuhan dan mencegahkonstipasi.Ektremitas bawahKajisensainya,pergangan,edema dan tanda-tanda thromboembolishm pd masa immediatepostpartum.Laporkan pd tim kesehatan jikaterjadi :ASKEP IBU POST PARTUM (OHP)Created bynurna ningsih,SKp/ PSIK FK UNSRI/ 03-04Page 25 of 33kemerahan, rasa hangat dan nyeri perasan beratpd ekstermitas,tanda homan positifKenyamanan dan istirahatYg dikaji pola dan jumlah jam tidur, apa yg dptdilakukan utk membantu ibu meningkatkanistirahat selama di RS. Kaji rasa tidak nyaman ygtimbul.Aspek psikologisYg perlu diperhatikan antara lain respon ibuterhadap persalinan, persepsi ibu terhadaprespon klg dan status psikologi yg ditemukan pdsaat ini. Penglkajian adaftasi klg meliputi : statuspsikologi ayah, kemampuan orang tua dlmperawatan anak, respon klg terhadap bayi,dukungan dan bantuan klg setelah pulang.DIAGNOSA PERAWATANDiagnosa keperawatan pd postpartum ttg kondisiibu pd saat itu dan hal ini berkaitan dgn fasedimanan ibu berada. Kemungkinan diagnosakeperawatan adalah sbb :*Resiko terjadi kekurangan cairan bd kehialngandarah, pengeluaran yg berlebihan mll keringat,diuresis.ASKEP IBU POST PARTUM (OHP)Created bynurna ningsih,SKp/ PSIK FK UNSRI/ 03-04Page 26 of 33*Perubahan pola eliminasi urin bd ketidaknamanperineum , trauma saluran kemih*perubahan eliminasi BAB : konstipasi bdkurangnya mobilisasi,diet yg tidak seimbang,trauma persalinan.*Gangguan rasa nyaman : nyeri bd pereganganperinium , luka episiotomi, involusi uteri,hemoroid, pembengkakan payudara*Resiko infeksi bd trauma jalan lahirHDR bd belum pengalaman dlm persalinan danmerawat bayi*Resiko perubahan parenting bd kurangnyapengetahuan ttg cara merawat bayi*Proses laktasi yg tidak efektif bd kurangnyainformasi mengenai alat-alat kontrasepsi,manfaat, cara kerja dan kemungkinan efeksampingnya.Perawat juga harus selalu memonitor adanyakomplikasi spt :pendarahan postpartumgangguan moodinfeksi postpartumDan komplikasi lain yg membutuhkankolaborasi dgn tim kesehatan lainnya.PERENCANAAN DAN IMPLEMENTASIASKEP IBU POST PARTUM (OHP)Created bynurna ningsih,SKp/ PSIK FK UNSRI/ 03-04Page 27 of 33Kebutuhan klien tgt dari kebutuhannya, perawatdlm membuat perencanaan tgt pd :Kondisi ibu dan bayiAntisipasi lamanya perawatan (hospitalisasi) ibudan bayiKemungkinan ayah terlibat dlm perawatan danpendidikan kesehatanSedangkan tujuan perawatan ibu postpartum alibu :Bebas dari infeksiMenunjukkan fungsi eliminasi (BAB & BAK)yg normalMendapat istirahat yg cukupUngkapan verbal ttg kenyamannnya ygterpenuhi, bebas dari injuriMenunjukkan involusi yg normal danperubahan pengeluaran lochea tanpapendarahanDapat mengungkapkan perasaannya ttgpengalaman persalinannyaMampu menyusui dgn benarMenunjukkan kemampuan dlm merawat bayidan dirinya sendiri.Implementasimeliputimonitor dan perawatansecara langsung, spt :*Monitor TTV dan pemeriksaan fisik darikepala hingga kakiASKEP IBU POST PARTUM (OHP)Created bynurna ningsih,SKp/ PSIK FK UNSRI/ 03-04Page 28 of 33*Monitor dan meningkatkan tonus uterussecara optimal.*Bila ditemukan tonus uterus dan penurunanfundus uteri tidak optimal lakukanrangsangan dgn masae dan kolaborasi dgn timmedis jika diperlukan.*Monitor pengeluaran lochea*Monitor ekstremitas dari thromboplebitis.*Utk mencegah thrombophlebitis,ajarkanklien agar tidak menyilangkan kaki bilaberbaring atau duduk.*Bila klien mengeluh kram atau pegal pd kaki,rendam air hangat dan penggunaan minyakkayu putih boleh dianjurkan.*Ajarkan senam nifas secara teratur dandorong klien utk melakukan sendiri dirumahutk membantu pemulihan semua fungsi tubuh.*Meningkatkan pemulihan fungsi tubuh, yaitufungsi kantung kemih, gastrointestinal.*Perlu dijelaskan pd klien ttg perlunya baksecara teratur dan jika mengeluh kesakitanajarkan utk bak sambilmenyiram air pdperineumshg air kemih tidak langsungmengenai luka episiotomi dan jika klien belummampu utk posisi jongkok, anjurkan posisiduduk atau berdiri jika bak.*Jelaskan pd klien utk mengamatiwarnaurinnya dan minta utk melapot jikaditemukan warna urin yg pekat atuASKEP IBU POST PARTUM (OHP)Created bynurna ningsih,SKp/ PSIK FK UNSRI/ 03-04Page 29 of 33kemerahan, atau jika dirasakan sakit jikaberkemih.*Sedangkan utk meningkatkan pemulihanfungsi gastrointestinal diberikan diet tinggiserat dan tktp pd klien, serta banyak minum*Meningkatkanistirahatdankenyamanan.*Klien harus mulai diajarkan menyesuaikanpola istirahat dan tidur dgn kehadiranbayinya.*Rasa nyaman sering terganggu dgn nyeri pdluka episiotomi shg perlu dianjarkan teknik-teknik relaksasi dan mengompres air dinginpd perineum, rendamduduk dgn cairanhangat yg mengandung antiseptik akansangat mengurangi rasa nyeri*Memberikan perawatan perineum danrektum.*Perineummerupakan salah satu tempatmasuknya bakteri yg dpt menyebabkanpuerperalis.*Ajarkan perawatan perineumyg mudahdilakukan dirumah dan murah*Meningkatkan perawatan payudara.*Jika klein telah melakukan perawatanpayudara sejak kehamilan maka perludilanjutkan.*Ajarka cara mencegah putting lecet danmempertahankan produksi asi.ASKEP IBU POST PARTUM (OHP)Created bynurna ningsih,SKp/ PSIK FK UNSRI/ 03-04Page 30 of 33*Pemberian asi yg benar dan efektif selainakan meningkatkan kesehatan bayi juga utkmencegah pembengkakan payudara daninsiden pendarahan postpartum.*Meningkatkan adaftasi psikolohis ibu.*Perawat harus memberikan kesempatanklien utk mengungkapkan perasaan danpengalaman terhadap persalinan dan peranbarunya*meningkatkan kemampuan sbg orang tua.*Rawat gabung merupakan cara yg efektifutk meningkatkan peran klien sbg ibu.*Libatkan suami klien dlm perawatan bayinya*Meningkatkan adaftasi klg.*Perawat berperan sbg fasilitator dlmproses adaptasi klg.*Berikan kelonggaran jam berkunjung kpdklg.*Membantu kilen memilih penggunaan alatkontrasepsi yg sesuai .*Perlu diberikan gambaran secara lengkapdan tepat kpd klien dan suaminya ttgmanfaat kb dan alat-alat kontrasepsi.EVALUASI-Evaluasi merupakan proses yg berlangsungterus-menerus.ASKEP IBU POST PARTUM (OHP)Created bynurna ningsih,SKp/ PSIK FK UNSRI/ 03-04Page 31 of 33-Bayi, orang tua dan klg secara konsisten dikajidan menjadi indikator penetapan kesehatan klgsetelah kelahiran bayi.-Pemulihan kondisi fisiologis ibu merupakan halyang utama.-Pengkajian dan intervensi berfokus pd monitorpd perubahan fisiologis,peningkatan istirahatdan kenyaman, dan meningkatkan keberhasilanmenyusui.-Pengkajian dan intervensi keperawatan jugalangsung mengidentifikasi kebutuhan akaninformasi dlmrangka meningkatkan adaftasiindividu dan klg yg optimal dan perawatan diri ygefektif.KESIMPULAN-Masa postpartum merupakan antiklimaks jikadibandingkan masa 9 bulan sebelumnya, spt masaprenatal maupun intranatal.-Walau demikian pd masa ini terjadi perubahanyg dramatis dan dlm waktu singkat pd seluruhsistem tubuh, terutama sistem reproduksi.Perubahan ini baik secara fisiologis maupunpsikologis merupakan suatu hal yg normal.-Namun dibutuhkan pengetahuan danketerampilan dari seorang perawat ttg hal ini.-Dgn demikian perawat dpt dgn segeramengambil tindakan apabila ditemukan komplikasiyg mungkin terjadi yg sebelumnya pasti diawalidgn penyimpangan dari perubahan yg normal.ASKEP IBU POST PARTUM (OHP)Created bynurna ningsih,SKp/ PSIK FK UNSRI/ 03-04Page 32 of 33-Perawat postpartumberada dlmklasifikasidimanan kegiatan perawatan bersifat edukatifkarena individu dpt dan harus belajar melakukanperawatan mandiri.-Penkes kpd ortu sgt penting pd masa ini.-Perawat memiliki sensitifitas, pengetahuan dankemampuan utk memberi pengajaran secaraefektif yg dpt membantu ibu dan klgnya dlmmenyelesaikan masalah dan mll masa transisi scroptimal.DAFTAR KEPUSTAKAANASKEP IBU POST PARTUM (OHP)Created bynurna ningsih,SKp/ PSIK FK UNSRI/ 03-04Page 33 of 33Bobak,l.M.& Jensen,M.D.(1993).MaternityandGinekologyCare:TheNurseand the family.5 th. Ed.St Louis : C. V. mosby Company.May, K.A. &Mahlmeister, L. R. (1994). Comprehensive Maternity Nursing :Nursing process and childbearing family. 2 nd ed. Philadelpia : J. B. Lippincott.Orem, D. E. (1991). NursingConceptsandPractice. 4th, ed. St. Louis:Mosby.Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa. (1990). Kamus Besar BahasaIndonesia. Jakarta : Balai Pustaka.Reeder, S. J., Martin, L. L., &KoniakGriffin, D. (1997). Maternitynursing:family, newborn and womens health care. Philadelpia : Lippincot.