askep asma bronkial

Upload: rusida-liyani

Post on 10-Oct-2015

43 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

Askep Asma Bronkial

TRANSCRIPT

  • 5/20/2018 Askep Asma Bronkial

    1/14

    ASUHAN KEPERAWATANASMA BRONKIAL

    25/08/2009www.trinov!.w"#.i$

    Trinov! %nto N&'ro(o

    Halama

    n )

  • 5/20/2018 Askep Asma Bronkial

    2/14

    ASUHAN KEPERAWATAN ASMA BRONKIALDisusun Oleh : Trinoval Yanto Nugroho

    Mahasiswa Stikes Al-Irsyad Al-Islamiyyah Cilaa!

    A. Pengertian

    Asma bronkhial adalah penyakit jalan nafas obstruktif intermitten,

    reversible dimana trakeobronkial berespon secara hiperaktif terhadap

    stimuli tertentu. Asma bronchial adalah suatu penyakit dengan ciri

    meningkatnya respon trakea dan bronkus terhadap berbagai rangsangan

    dengan manifestasi adanya penyempitan jalan nafas yang luas dan

    derajatnya dapat berubah-ubah baik secara spontan maupun hasil dari

    pengobatan ( The American Thoracic Society ).

    B. Klasifikasi

    erdasarkan penyebabnya, asma bronkhial dapat diklasifikasikan

    menjadi ! tipe, yaitu "

    #. $kstrinsik (alergik)

    %itandai dengan reaksi alergik yang disebabkan oleh faktor-faktor

    pencetus yang spesifik, seperti debu, serbuk bunga, bulu binatang,

    obat-obatan (antibiotic dan aspirin) dan spora jamur. Asma

    ekstrinsik sering dihubungkan dengan adanya suatu predisposisi

    genetik terhadap alergi. &leh karena itu jika ada faktor-faktorpencetus spesifik seperti yang disebutkan di atas, maka akan terjadi

    serangan asma ekstrinsik.

    '. ntrinsik (non alergik)

    %itandai dengan adanya reaksi non alergi yang bereaksi terhadap

    pencetus yang tidak spesifik atau tidak diketahui, seperti udara

    dingin atau bisa juga disebabkan oleh adanya infeksi saluran

    pernafasan dan emosi. Serangan asma ini menjadi lebih berat dan

    sering sejalan dengan berlalunya aktu dan dapat berkembang

    menjadi bronkhitis kronik dan emfisema. eberapa pasien akan

    mengalami asma gabungan.!. Asma gabungan

    entuk asma yang paling umum. Asma ini mempunyai karakteristik

    dari bentuk alergik dan non-alergik.

    C. Etiologi

    Ada beberapa hal yang merupakan faktor predisposisi dan presipitasi

    8/25/2009

  • 5/20/2018 Askep Asma Bronkial

    3/14

    timbulnya serangan asma bronkhial.

    a. *aktor predisposisi

    +enetik

    %imana yang diturunkan adalah bakat alerginya, meskipun

    belum diketahui bagaimana cara penurunannya yang jelas.enderita dengan penyakit alergi biasanya mempunyai

    keluarga dekat juga menderita penyakit alergi. arena adanya

    bakat alergi ini, penderita sangat mudah terkena penyakit asma

    bronkhial jika terpapar dengan foktor pencetus. Selain itu

    hipersentifisitas saluran pernafasannya juga bisa diturunkan.

    b. *aktor presipitasi

    Alergen

    %imana alergen dapat dibagi menjadi ! jenis, yaitu "

    #). nhalan, yang masuk melalui saluran pernapasan

    e" debu, bulu binatang, serbuk bunga, spora jamur, bakteridan polusi

    '). ngestan, yang masuk melalui mulut

    e" makanan dan obat-obatan

    !). ontaktan, yang masuk melalui kontak dengan kulit

    e" perhiasan, logam dan jam tangan

    erubahan cuaca

    /uaca lembab dan haa pegunungan yang dingin sering

    mempengaruhi asma. Atmosfir yang mendadak dingin

    merupakan faktor pemicu terjadinya serangan asma. adang-kadang serangan berhubungan dengan musim, seperti" musim

    hujan, musim kemarau, musim bunga. 0al ini berhubungan

    dengan arah angin serbuk bunga dan debu.

    Stress

    Stress1 gangguan emosi dapat menjadi pencetus serangan asma,

    selain itu juga bisa memperberat serangan asma yang sudah

    ada. %isamping gejala asma yang timbul harus segera diobati

    penderita asma yang mengalami stress1gangguanemosi perlu

    diberi nasehat untuk menyelesaikan masalah pribadinya.

    arena jika stressnya belum diatasi maka gejala asmanya

    belum bisa diobati.

    2ingkungan kerja

    3empunyai hubungan langsung dengan sebab terjadinya

    serangan asma. 0al ini berkaitan dengan dimana dia bekerja.

    3isalnya orang yang bekerja dilaboratorium hean, industri

    8/25/2009

  • 5/20/2018 Askep Asma Bronkial

    4/14

    tekstil, pabrik asbes, polisi lalu lintas. +ejala ini membaik pada

    aktu libur atau cuti.

    &lah raga1 aktifitas jasmani yang beratSebagian besar penderita asma akan mendapat serangan jika

    melakukan aktifitas jasmani atau aloh raga yang berat. 2ari

    cepat paling mudah menimbulkan serangan asma. Serangan

    asma karena aktifitas biasanya terjadi segera setelah selesai

    aktifitas tersebut.

    . Patofisiologi

    Asma ditandai dengan kontraksi spastic dari otot polos bronkhiolus

    yang menyebabkan sukar bernafas. enyebab yang umum adalah

    hipersensitivitas bronkhioulus terhadap benda-benda asing di udara.4eaksi yang timbul pada asma tipe alergi diduga terjadi dengan cara

    sebagai berikut " seorang yang alergi mempunyai kecenderungan untuk

    membentuk sejumlah antibody g $ abnormal dalam jumlah besar dan

    antibodi ini menyebabkan reaksi alergi bila reaksi dengan antigen

    spesifikasinya. ada asma, antibody ini terutama melekat pada sel mast

    yang terdapat pada interstisial paru yang berhubungan erat dengan

    brokhiolus dan bronkhus kecil. ila seseorang menghirup alergen maka

    antibody g $ orang tersebut meningkat, alergen bereaksi dengan

    antibodi yang telah terlekat pada sel mast dan menyebabkan sel iniakan mengeluarkan berbagai macam 5at, diantaranya histamin, 5at

    anafilaksis yang bereaksi lambat (yang merupakan leukotrient), faktor

    kemotaktik eosinofilik dan bradikinin. $fek gabungan dari semua

    faktor-faktor ini akan menghasilkan adema lokal pada dinding

    bronkhioulus kecil maupun sekresi mucus yang kental dalam lumen

    bronkhioulus dan spasme otot polos bronkhiolus sehingga

    menyebabkan tahanan saluran napas menjadi sangat meningkat.

    ada asma , diameter bronkiolus lebih berkurang selama ekspirasi

    daripada selama inspirasi karena peningkatan tekanan dalam paru

    selama eksirasi paksa menekan bagian luar bronkiolus. arenabronkiolus sudah tersumbat sebagian, maka sumbatan selanjutnya

    adalah akibat dari tekanan eksternal yang menimbulkan obstruksi berat

    terutama selama ekspirasi. ada penderita asma biasanya dapat

    melakukan inspirasi dengan baik dan adekuat, tetapi sekali-kali

    melakukan ekspirasi. 0al ini menyebabkan dispnea. apasitas residu

    fungsional dan volume residu paru menjadi sangat meningkat selama

    8/25/2009

  • 5/20/2018 Askep Asma Bronkial

    5/14

    serangan asma akibat kesukaran mengeluarkan udara ekspirasi dari

    paru. 0al ini bisa menyebabkan barrel chest.

    E. Manifestasi Klinik

    iasanya pada penderita yang sedang bebas serangan tidak ditemukan

    gejala klinis, tapi pada saat serangan penderita tampak bernafas cepat

    dan dalam, gelisah, duduk dengan menyangga ke depan, serta tanpa

    otot-otot bantu pernafasan bekerja dengan keras. +ejala klasik dari

    asma bronkial ini adalah sesak nafas, mengi ( he5ing ), batuk, dan

    pada sebagian penderita ada yang merasa nyeri di dada. +ejala-gejala

    tersebut tidak selalu dijumpai bersamaan. ada serangan asma yang

    lebih berat , gejala-gejala yang timbul makin banyak, antara lain " silentchest, sianosis, gangguan kesadaran, hyperinflasi dada, tachicardi dan

    pernafasan cepat dangkal . Serangan asma seringkali terjadi pada

    malam hari.

    !. Pe"eriksaan la#oratori$"

    #. emeriksaan sputum

    emeriksaan sputum dilakukan untuk melihat adanya"

    ristal-kristal charcot leyden yang merupakan degranulasi dari

    kristal eosinopil.

    Spiral curshmann, yakni yang merupakan cast cell (sel cetakan)

    dari cabang bronkus.

    /reole yang merupakan fragmen dari epitel bronkus.

    6etrofil dan eosinopil yang terdapat pada sputum, umumnya

    bersifat mukoid dengan viskositas yang tinggi dan kadang

    terdapat mucus plug.

    8/25/2009

  • 5/20/2018 Askep Asma Bronkial

    6/14

    '. emeriksaan darah

    Analisa gas darah pada umumnya normal akan tetapi dapat pula

    terjadi hipoksemia, hiperkapnia, atau asidosis.

    adang pada darah terdapat peningkatan dari S+&T dan 2%0.

    0iponatremia dan kadar leukosit kadang-kadang di atas#7.8881mm! dimana menandakan terdapatnya suatu infeksi.

    ada pemeriksaan faktor-faktor alergi terjadi peningkatan dari g

    $ pada aktu serangan dan menurun pada aktu bebas dari

    serangan.

    %. Pe"eriksaan &en$n'ang

    #. emeriksaan radiologi

    +ambaran radiologi pada asma pada umumnya normal. ada aktu

    serangan menunjukan gambaran hiperinflasi pada paru-paru yakni

    radiolusen yang bertambah dan peleburan rongga intercostalis, serta

    diafragma yang menurun. Akan tetapi bila terdapat komplikasi,

    maka kelainan yang didapat adalah sebagai berikut"

    ila disertai dengan bronkitis, maka bercak-bercak di hilus akan

    bertambah.

    ila terdapat komplikasi empisema (/&%), maka gambaran

    radiolusen akan semakin bertambah.

    ila terdapat komplikasi, maka terdapat gambaran infiltrate pada

    paru

    %apat pula menimbulkan gambaran atelektasis lokal.

    ila terjadi pneumonia mediastinum, pneumotoraks, dan

    pneumoperikardium, maka dapat dilihat bentuk gambaran

    radiolusen pada paru-paru.

    '. emeriksaan tes kulit

    %ilakukan untuk mencari faktor alergi dengan berbagai alergen yang

    dapat menimbulkan reaksi yang positif pada asma.

    !. $lektrokardiografi

    +ambaran elektrokardiografi yang terjadi selama serangan dapat

    dibagi menjadi ! bagian, dan disesuaikan dengan gambaran yangterjadi pada empisema paru yaitu "

    perubahan aksis jantung, yakni pada umumnya terjadi right ais

    deviasi dan clock ise rotation.

    Terdapatnya tanda-tanda hipertropi otot jantung, yakni

    terdapatnya 4 ( 4ight bundle branch block).

    8/25/2009

  • 5/20/2018 Askep Asma Bronkial

    7/14

    Tanda-tanda hopoksemia, yakni terdapatnya sinus tachycardia,

    S9$S, dan 9$S atau terjadinya depresi segmen ST negative.

    :. Scanning paru

    %engan scanning paru melalui inhalasi dapat dipelajari baha

    redistribusi udara selama serangan asma tidak menyeluruh padaparu-paru.

    7. Spirometri

    ;ntuk menunjukkan adanya obstruksi jalan nafas reversible, cara

    yang paling cepat dan sederhana diagnosis asma adalah melihat

    respon pengobatan dengan bronkodilator. emeriksaan spirometer

    dilakukan sebelum dan sesudah pamberian bronkodilator aerosol

    (inhaler atau nebuli5er) golongan adrenergik. eningkatan *$9#

    atau *9/ sebanyak lebih dari '8< menunjukkan diagnosis asma.

    Tidak adanya respon aerosol bronkodilator lebih dari '8

  • 5/20/2018 Askep Asma Bronkial

    8/14

    #). engobatan non farmakologik"

    3emberikan penyuluhan

    3enghindari faktor pencetus

    emberian cairan

    *isiotherapy eri &' bila perlu.

    '). engobatan farmakologik "

    ronkodilator " obat yang melebarkan saluran nafas. Terbagi

    dalam ' golongan "

    a. Simpatomimetik1 andrenergik (Adrenalin dan efedrin)

    6ama obat "

    &rsiprenalin (Alupent)

    *enoterol (berotec)

    Terbutalin (bricasma)&bat-obat golongan simpatomimetik tersedia dalam bentuk

    tablet, sirup, suntikan dan semprotan. ?ang berupa

    semprotan" 3% (3etered dose inhaler). Ada juga yang

    berbentuk bubuk halus yang dihirup (9entolin %iskhaler dan

    ricasma Turbuhaler) atau cairan broncodilator (Alupent,

    erotec, brivasma serts 9entolin) yang oleh alat khusus

    diubah menjadi aerosol (partikel-partikel yang sangat halus )

    untuk selanjutnya dihirup.

    b. Santin (teofilin)

    6ama obat "

    Aminofilin (Amicam supp)

    Aminofilin ($uphilin 4etard)

    Teofilin (Amile)

    $fek dari teofilin sama dengan obat golongan

    simpatomimetik, tetapi cara kerjanya berbeda. Sehingga bila

    kedua obat ini dikombinasikan efeknya saling memperkuat.

    /ara pemakaian " entuk suntikan teofillin 1 aminofilin

    dipakai pada serangan asma akut, dan disuntikan perlahan-

    lahan langsung ke pembuluh darah. arena seringmerangsang lambung bentuk tablet atau sirupnya sebaiknya

    diminum sesudah makan. tulah sebabnya penderita yang

    mempunyai sakit lambung sebaiknya berhati-hati bila minum

    obat ini. Teofilin ada juga dalam bentuk supositoria yang cara

    pemakaiannya dimasukkan ke dalam anus. Supositoria ini

    8/25/2009

  • 5/20/2018 Askep Asma Bronkial

    9/14

    digunakan jika penderita karena sesuatu hal tidak dapat

    minum teofilin (misalnya muntah atau lambungnya kering).

    romalin

    romalin bukan bronkodilator tetapi merupakan obat pencegah

    serangan asma. 3anfaatnya adalah untuk penderita asma alergiterutama anakanak. romalin biasanya diberikan bersama-sama

    obat anti asma yang lain, dan efeknya baru terlihat setelah

    pemakaian satu bulan.

    etolifen

    3empunyai efek pencegahan terhadap asma seperti kromalin.

    iasanya diberikan dengan dosis dua kali #mg 1 hari.

    euntungnan obat ini adalah dapat diberika secara oral.

    (. Pengka'ian

    0al-hal yang perlu dikaji pada pasien asma adalah sebagai berikut"Ri)a*at kese+atan *ang lal$,

    aji riayat pribadi atau keluarga tentang penyakit paru

    sebelumnya.

    aji riayat reaksi alergi atau sensitifitas terhadap 5at1 faktor

    lingkungan.

    aji riayat pekerjaan pasien.

    Akti-itas

    etidakmampuan melakukan aktivitas karena sulit bernapas.

    Adanya penurunan kemampuan1peningkatan kebutuhan bantuanmelakukan aktivitas sehari-hari.

    Tidur dalam posisi duduk tinggi.

    Perna&asan

    %ipsnea pada saat istirahat atau respon terhadap aktivitas atau

    latihan.

    6apas memburuk ketika pasien berbaring terlentang ditempat tidur.

    3enggunakan obat bantu pernapasan, misalnya" meninggikan bahu,

    melebarkan hidung.

    Adanya bunyi napas mengi. Adanya batuk berulang.

    Sirk$lasi

    Adanya peningkatan tekanan darah.

    Adanya peningkatan frekuensi jantung.

    @arna kulit atau membran mukosa normal1 abu-abu1 sianosis.

    8/25/2009

  • 5/20/2018 Askep Asma Bronkial

    10/14

    emerahan atau berkeringat.

    Integritas ego

    Ansietas

    etakutan

    eka rangsangan +elisah

    As$&an n$trisi

    etidakmampuan untuk makan karena distress pernapasan.

    enurunan berat badan karena anoreksia.

    H$#$ngan sosal

    eterbatasan mobilitas fisik.

    Susah bicara atau bicara terbata-bata.

    Adanya ketergantungan pada orang lain.

    Seks$alitas enurunan libido

    K. iagnosa an Inter-ensi Ke&era)atan

    iagnosa / , Tak efektif #ersi+an 'alan nafas #0 #ronkos&as"e.

    0asil yang diharapkan" mempertahankan jalan nafas paten dengan

    bunyi bersih dan jelas.

    INTER1ENSI RASIONAL

    Maniri

    Auskultasi bunyi nafas, catat adanya bunyi nafas, e" mengi

    aji 1 pantau frekuensi pernafasan, catat rasio inspirasi 1 ekspirasi.

    /atat adanya derajat dispnea, ansietas, distress pernafasan,

    penggunaan obat bantu.

    Tempatkan posisi yang nyaman pada pasien, contoh " meninggikan

    kepala tempat tidur, duduk pada sandara tempat tidur

    ertahankan polusi lingkungan minimum, contoh" debu, asap dll

    Tingkatkan masukan cairan sampai dengan !888 ml1 hari sesuai

    toleransi jantung memberikan air hangat.

    Kola#orasi erikan obat sesuai dengan indikasi bronkodilator.

    eberapa derajat spasme bronkus terjadi dengan obstruksi jalan

    nafas dan dapat1tidak dimanifestasikan adanya nafas advertisius.

    Tachipnea biasanya ada pada beberapa derajat dan dapat ditemukan

    pada penerimaan atau selama stress1 adanya proses infeksi akut.

    8/25/2009

  • 5/20/2018 Askep Asma Bronkial

    11/14

    %isfungsi pernafasan adalah variable yang tergantung pada tahap

    proses akut yang menimbulkan peraatan di rumah sakit.

    eninggian kepala tempat tidur memudahkan fungsi pernafasan

    dengan menggunakan gravitasi.

    encetus tipe alergi pernafasan dapat mentriger episode akut. 0idrasi membantu menurunkan kekentalan sekret, penggunaan

    cairan hangat dapat menurunkan kekentalan sekret, penggunaan

    cairan hangat dapat menurunkan spasme bronkus.

    3erelaksasikan otot halus dan menurunkan spasme jalan nafas,

    mengi, dan produksi mukosa.

    iagnosa 2, Maln$trisi #0 anoreksia

    0asil yang diharapkan " menunjukkan peningkatan berat badan menuju

    tujuan yang tepat.

    INTER1ENSI RASIONALISASI

    Maniri

    aji kebiasaan diet, masukan makanan saat ini. /atat derajat

    kerusakan makanan.

    Sering lakukan peraatan oral, buang sekret, berikan adah khusus

    untuk sekali pakai.

    Kola#orasi

    erikan oksigen tambahan selama makan sesuai indikasi.

    asien distress pernafasan akut sering anoreksia karena dipsnea.

    4asa tak enak, bau menurunkan nafsu makan dan dapat

    menyebabkan mual1muntah dengan peningkatan kesulitan nafas.

    3enurunkan dipsnea dan meningkatkan energi untuk makan,

    meningkatkan masukan.

    iagnosa 3 , Ker$sakan &ert$karan gas #0 gangg$an s$&lai

    oksigen 4s&as"e #ronk$s5

    0asil yang diharapkan perbaikan ventilasi dan oksigen jaringanedukuat.

    INTER1ENSI RASIONALISASI

    Maniri

    aji1aasi secara rutin kulit dan membrane mukosa.

    alpasi fremitus

    Aasi tanda vital dan irama jantung

    8/25/2009

  • 5/20/2018 Askep Asma Bronkial

    12/14

    Kola#orasi

    erikan oksigen tambahan sesuai dengan indikasi hasil A+%A dan

    toleransi pasien.

    Sianosis mungkin perifer atau sentral keabu-abuan dan sianosis

    sentral mengindikasikan beratnya hipoksemia. enurunan getaran vibrasi diduga adanya pengumplan cairan1udara.

    Tachicardi, disritmia, dan perubahan tekanan darah dapat

    menunjukan efek hipoksemia sistemik pada fungsi jantung.

    %apat memperbaiki atau mencegah memburuknya hipoksia.

    iognasa 6, Risiko tinggi ter+aa& infeksi #0 tiak aek$at

    i"$nitas.

    0asil yang diharapkan "

    mengidentifikasikan intervensi untuk mencegah atau menurunkan

    resiko infeksi.

    erubahan ola hidup untuk meningkatkan lingkungan yang nyaman.

    INTER1ENSI RASIONALISASI

    Maniri

    Aasi suhu.

    %iskusikan kebutuhan nutrisi adekuat

    Kola#orasi

    %apatkan specimen sputum dengan batuk atau pengisapan

    untuk pearnaan gram,kultur1sensitifitas.

    %emam dapat terjadi karena infeksi dan atau dehidrasi.

    3alnutrisi dapat mempengaruhi kesehatan umum dan menurunkan

    tahanan terhadap infeksi

    ;ntuk mengidentifikasi organisme penyabab dan kerentanan

    terhadap berbagai anti microbial

    iagnosa 7, K$rang &engeta+$an #0 k$rang infor"asi 8sala+

    "engerti.

    0asil yang diharapkan " menyatakan pemahaman kondisi1proses

    penyakit dan tindakan.

    INTER1ENSI RASIONALISASI

    Belaskan tentang penyakit individu

    8/25/2009

  • 5/20/2018 Askep Asma Bronkial

    13/14

    %iskusikan obat pernafasan, efek samping dan reaksi yang

    tidak diinginkan.

    Tunjukkan tehnik penggunaan inhakler.

    3enurunkan ansietas dan dapat menimbulkan perbaikan partisipasi

    pada rencana pengobatan. enting bagi pasien memahami perbedaan antara efek samping

    mengganggu dan merugikan.

    emberian obat yang tepat meningkatkan keefektifanya.

    A!TAR PUSTAKA

    - arataidjaja, . (#CC8) DAsma "ronhialeE, dikutip dari lmu

    enyakit %alam, Bakarta " * ;.

    - runner F Suddart ('88') D"uku A#ar $e!erawatan Medikal-"edahE,

    Bakarta " A+/.

    - /rockett, A. (#CC>) D%enanganan Asma dalam %enyakit %rimerE,

    Bakarta "0ipocrates.- /rompton, +. (#CG8) DDiagnosis and Management o& 'es!iratory

    DiseaseE, lacell Scientific ublication.

    - %oenges, 3. $., 3oorhouse, 3. *. F +eissler, A. /. ('888) D'enana

    Asuhan$e!erawatan(, Bakarta " $+/.

    - +uyton F 0all (#CC>) D"uku A#ar )isiologi $edokteranE, Bakarta "

    $+/.

    - 0udak F +allo (#CC>) D$e!erawatan $ritis %endekatan *olistikE,

    9olume #, Bakarta " $+/.

    - rice, S F @ilson, 2. 3. (#CC7) D%ato&isiologi : $onse! $linis%roses-!roses %enyakit(+Bakarta " $+/.

    - ullen, 4. 2. (#CC7) D%ulmonary DiseaseE, hiladelpia " 2ea F

    *ebiger.

    - 4ab, T. (#CC=) DIlmu %enyakit %aruE, Bakarta " 0ipokrates.

    - 4ab, T. (#CCG) DAgenda ,awat Darurat(, Bakarta " 0ipokrates.

    8/25/2009

  • 5/20/2018 Askep Asma Bronkial

    14/14

    - 4eeves, /. B., 4ou, + F 2ockhart, 4. (#CCC) D$e!erawatan Medikal

    "edah(+ "uku Satu+ akarta " Salemba 3edika.

    - Staff engajar * ; (#CC>) DIlmu $esehatan AnakE, Bakarta " nfo

    3edika.

    - Sundaru, 0. (#CC7) DAsma . A!a dan "agaimana %engo/atannyaE,Bakarta " * ;.

    8/25/2009