asesmenkinerja

46
ASSESMEN KINERJA ,SKILL DAN PRODUK Anggi Cahyanti Anita Friska S Mailinda Susanti Yuni Erawati

Upload: anggi-cahyanti

Post on 15-Apr-2017

138 views

Category:

Education


1 download

TRANSCRIPT

Page 1: Asesmenkinerja

ASSESMEN KINERJA ,SKILL DAN PRODUK

Anggi Cahyanti

Anita Friska S

Mailinda

Susanti

Yuni Erawati

Page 2: Asesmenkinerja

Asesmen kinerja merupakan salah

satu bentuk asesmen alternatif yang selalu

mengajak siswa untuk berpikir secara lebih

luas dan mendalam mengenai suatu kasus

(Zainul (Kusmarni, 2010)).

ASSESMEN KINERJA

Page 3: Asesmenkinerja
Page 4: Asesmenkinerja

Secara prinsip, asesmen kinerja terdiri

dari dua bagian, yaitu tugas (taks) dan kriteria.

Tugas-tugas kinerja dapat berupa suatu proyek,

pameran, portofolio atau tugas-tugas yang

mengharuskan peserta didik memperlihatkan

kemampuan kinerja (Kusmarni, 2010; Iskandar,

2011).

Page 5: Asesmenkinerja

1. Peserta didik dapat mengenali dirinya, potensi

yang dimilikinya serta bakat terbaiknya.

2. Selalu berusaha untuk mengaktualisasikan potensi

yang dimilikinya selama mengerjakan tugas-tugas

tersebut dengan sebaik mungkin.

Manfaat asesmen kinerja bagi peserta didik

Page 6: Asesmenkinerja
Page 7: Asesmenkinerja

Tujuan Pembelajaran Asesmen Kinerja

Menurut Slater, 1993 asesmen kinerja dapat

mengembangkan kemampuan :

1. Metode Ilmiah

2. mengaplikasikan prosedur yang sistematik

3. menggunakan bahan, peralatan laboratorium, dan

komputer

4. Aplikasi dan evaluasi berbagai pendekatan

5. Memecahkan masalah.

Page 8: Asesmenkinerja

Pengelompokan Asesmen Kinerja

1. Asesmen kinerja klasikal

Untuk mengases kinerja siswa secara

keseluruhan dalam satu kelas keseluruhan.

2. Asesmen kinerja kelompok

Untuk mengases kinerja siswa secara berkelompok

3. Asesmen kinerja individu

Untuk mengases kinerja siswa secara individu.

Page 9: Asesmenkinerja

Kriteria Asesmen Kinerja

Generability

Scorability

Authenticity

Teachability

FairnessFeasibility

Multiple foci

Page 10: Asesmenkinerja

Bentuk Asesmen Kinerja

A. Asesmen Produk

Penilaian hasil karya siswa yang

berbentuk suatu benda. Benda tersebut dapat

terbuat dari kain,  kertas,  logam, kayu, 

plastik,  keramik, dan hasil karya seni seperti

lukisan, gambar, dan patung.

Page 11: Asesmenkinerja

Tahapan penilaian produk :

(1) Penilaian tentang pemilihan dan

cara penggunaan alat serta

prosedur kerja siswa

(2) Penilaian tentang kualitas teknis

maupun estetika hasil karya/

kerja siswa.

Page 12: Asesmenkinerja

Mata pelajaran : BiologiKelas/Smt: X/1

Standar Kompetensi : 2. Memahami prinsip-prinsip

pengelompokan makhluk hidup

Kompetensi Dasar : 2.1 Mendeskripsikan ciri-ciri,

replikasi, dan peran virus dalam kehidupan

Indikator :

1.menjelaskan ciri-ciri bakteri

2.mengelompokkan bakteri berdasarkan alat geraknya

3.mengelompokkan bakteri berdasarkan bentuk

selnya

4.menjelaskan cara perkembangbiakan bakteri

5.menjelaskan perananvirus dalam

Contoh Penilaian Produk

Page 13: Asesmenkinerja

Aspek : -Kinerja ilmiah

-Pemahaman dan penerapan konsep

Teknik penilaian : Produk

Kegiatan : Membuat model perkembangbiakan bakteri

Soal/Perintah :Buatlah model perkembangbiakan bakteri dengan

alat dan bahan yang mudah diperoleh di lingkungan serta murah

harganya, atau dapat juga menggunakan barang-barang bekas

Page 14: Asesmenkinerja

Format Penilaian Produk

Kegiatan: Membuat model perkembangbiakan

bakteri

No Nama siswa Bahan yanng

digunakan

Ketepatan

merangkai

Total skor

4 3 2 1 4 3 2 1

Page 15: Asesmenkinerja

Rubrik penilaian:

Bahan yang digunakan:

skor 4 jika menggunakan bahan

dengan

kualitas bagus, mengerjakannya rapi

dan komposisi warna sesuai

skor 3 jika hanya ada 2 kriteria yang

sesuai

skor 2 jika hanya 1 kriteria yang

sesuai

skor 1 jika tidak ada kriteria yang

sesuai

Ketepatan merangkai:

skor 4 = jika sesuai dengan

teori, tidak

menimbulkan salah konsep,

bentuknya menarik

skor 3 = jika hanya ada 2

kriteria yang sesuai

skor 2 = jika hanya 1 kriteria

yang sesuai

skor 1 = jika tidak ada kriteria

yang sesuai

Page 16: Asesmenkinerja

Bentuk Asesmen Kinerja

b. Asesmen Project

Project

didefinisikan sebagai

tugas yang harus

diselesaikan dalam

periode tertentu.

Hal yang perlu diperhatikan

dalam Asesmen Project

1. Kemampuan

pengolahan

2. Relevansi

3. Keaslian

Page 17: Asesmenkinerja

Contoh Penilaian Project

Mata Pelajaran: Biologi

Nama Proyek : Penyakit yang banyak diderita masyarakat

Alokasi Waktu : Satu bulan

Soal:

Carilah data di puskesmas di daerahmu 5 jenis penyakit yang

terbanyak yang diderita masyarakat selama 3 bulan terakhir. Apa

penyebab penyakit tersebut dan bagaimana cara mengatasinya. Hitung

berapa dana yang perlu disediakan untuk pengobatannya dibandingkan

dengan biaya yang diperlukan untuk memberikan pendidikan tentang

kebiasaan hidup sehat kepada masyarakat. Buatlah laporannya secara

mandiri.

Page 18: Asesmenkinerja

Format Penilaian Project

Mata Pelajaran: Biologi Nama Proyek : Penyakit yang banyak diderita

masyarakat Alokasi Waktu : Satu bulan

Nama Siswa: ______________________

Kelas: X/1

No Aspek yang dinilai Skor(1-5)

1 Perencanaan :a. Persiapanb. Rumusan judul

2 Pelaksanaan :a.SistematikaPenulisanb.KeakuratanSumberData/Informasic.KuantitasSumberDatad.AnalisisDatae.PenarikanKesimpulan

Page 19: Asesmenkinerja

No Aspek yang dinilai Skor(1-5)

3 LaporanProyeka.Performansb.Presentasi/Penguasaan

Total Skor

Aspek yang dinilai disesuaikan dengan proyek dan kondisi

siswa/sekolah

** Skor diberikan kepada peserta didik tergantung dari ketepatan dan

kelengkapan jawaban yang

diberikan. Semakin lengkap dan tepat jawaban, semakin tinggi

perolehan skor.

Page 20: Asesmenkinerja

Langkah-langkah dalam menyusun penilaian kinerja

yaitu :

1. Menentukan indikator kinerja yang akan dicapai siswa.

2. Memilih focus asesmen (menilai proses atau prosedur, produk,

atau keduanya).

3. Memilih tingkatan realism yang sesuai (menentukan beberapa

besar tingkat keterkaitanya dengan pada pembelajaran).

4. Memilih metode observasi, pencatatan dan penskoran.

5. Mengujicoba task dan rubik pada pembelajaran.

6. Memperbaiki teks dan rubik berdasarkan uji coba untuk

digunakan pada pembelajaran berikutnya.

Page 21: Asesmenkinerja

Komponen Asesment Kinerja

Tugas kinerja

Rubrik performance

Cara penilaian

Page 22: Asesmenkinerja

Tugas kinerja

Suatu tugas yang berisi

topik,standar tugas,diskripsi tugas dan

kondisi penyelesaian tugas.

Contoh :

Lakukan pengamatan tentang respirasi pada

tumbuhan,bagaimanakah pengaruh cahaya terhadap respirasi

pada tumbuhan,lakukan kegiatan pengamatan ini beberapa

tumbuhan pada seperti hydrilla,toge,rhaeodaiscolor

Page 23: Asesmenkinerja

Rubrik performance

Suatu rubrik yang berisi

komponen-komponen suatu

performance ideal dan deskriptor

dari setiap komponen tersebut.

Page 24: Asesmenkinerja

Rubrik Penilaian Kinerja Praktikum Protozoa

Skor Kategori Kriteria

4 • Jika alat dan bahan disiapkan dengan sempurna, sesuai dengan

langkah-langkah kegiatan

• Merangkai percobaan, jika alat dirangkai dengan benar

• Jika melakukan percobaan, mengamati semua variabel dan

mencatat hasilnya dengan cermat

Amat baik

3 • Jika alat dan bahan disiapkan, tetapi kuranglengkap

• Merangkai percobaan, Jika alat dirangkai, tetapi kurang benar

• Jika melakukan percobaan, mengamati percobaan, tetapi ada

sebagian variabel yang tidak diamati dan dicatat hasil dengan

cermat

Baik

Page 25: Asesmenkinerja

Rubrik Penilaian Kinerja Praktikum Protozoa

Skor Kategori Kriteria

2 • Jika alat dan bahan disiapkan oleh laboran, tetapi ikut

memandu menentukan alat dan bahan

• Merangkai percobaan, Jika alat dirangkai oleh orang lain,

tetapi ikut aktif memperhatikan

• Jika hanya ikut mengamati dan mencatat hasil dengan cermat

Cukup baik

1 • Jika tidak ikut menyiapkan alat dan bahan, pasif menunggu

oranglain yang menyiapkan

• Jika tidak ikut merangkai alat, dan tidak memperhatikan

• Jika hanya memindahkan catatan hasil pengamatan orang

lain.

Kurang baik

Page 26: Asesmenkinerja

Rubrik Penilaian Kinerja pada Persentasi Sistem Indera

No. Nama Siswa

A s p e k  P e n i l a i a n JumlahSkor

Nilai Ket.

Komunikasi

Sistematika penyamPaian

Wawasan

Kebera nian Antusias Gesture dan

penampilan

1

2

3

4

5

Page 27: Asesmenkinerja

Cara penilaian

Cara penilaian adalah metode

atau cara penilaian yang dapat

digunakan guru untuk mendapatkan

informasi mengenai keadaan belajar

Page 28: Asesmenkinerja

Cara penilaian

Metode holistik Metode analitik

Checklist ( Daftar

Cek)

Rating scale

(Skala Penilaian)

Page 29: Asesmenkinerja

Metode holistik

Penilaian holistik adalah penilaian

terhadap hasil kerja siswa secara keseluruhan

Prinsip Metode Holistik • Melibatkan siswa secara aktif di dalam belajar dan

evaluasinya sendiri.

• Melihat perkembangan belajar siswa, baik sebagai

individu maupun kelompok, sebagai suatu proses

yang unik untuk menyeluruh dan terus menerus.

Page 30: Asesmenkinerja

Metode analitik

Metode analitik adalah pemberian skor

terhadap aspek-aspek yang berkontribusi terhadap

suatu performansi. penilaian yang dibuat

berdasarkan beberapa aspek pada hasil kerja siswa.

Page 31: Asesmenkinerja

Daftar Cek(Check-list):

Dapat dilakukan dengan menggunakan

daftar cek (baik-tidak baik). Kelemahan cara ini

adalah penilaiannya hanya mempunyai dua

pilihan mutlak, misalnya benar-salah, dapat

diamati-tidak dapat diamati, baik-tidakbaik.

Dengan demikian tidak terdapat nilai tengah.

Page 32: Asesmenkinerja

Daftar Cek (Check-List) Penilaian Kinerja Praktikum Biologi

Protozoa

No Kinerja yang diharapkanPenilaian

KetYa Tidak

I. Persiapan Praktikum

1 Membawa perlengkapan praktikum (alat/bahan yang ditugaskan)

2 Memakan jas lab dan berpakaian rapi

II. Selama Kegiatan Praktikum

A. Menggunakan Alat dan Bahan

3 Mengambil bahan dengan rapi, tidak berceceran

4 Mengambil bahan praktikum sesuai kebutuhan

5 Mengoperasikan alat dengan benar

6 Menggunakan alat dan bahan sesuai prosedur praktikum

Page 33: Asesmenkinerja

No Kinerja yang diharapkanPenilaian

KetYa Tidak

B. Kemauan, Ketrampilan Mengamati, Menganalisis dan Menyimpulksn Hasil Praktikum

7 Memfokuskan perhatian pada kegiatan praktikum/tidak mengerjakan hal-hal lain yang tidak berhubungan dengan prosedur praktikum

8 Memiliki minat/interes terhadap aktivitas praktikum

9 Terlibat secra aktif dalam kegiatan praktikum

10 Mengamati hasil praktikum dengan cermat

11 Menafsirkan hasil pengamatan dengan benar

12 Membuat kesimpula yang sesuai dengan hasil praktikum

Daftar Cek (Check-List) Penilaian Kinerja Praktikum Biologi

Protozoa

Page 34: Asesmenkinerja

No Kinerja yang diharapkanPenilaian

KetYa Tidak

III. Kegiatan Akhir Praktikum

13 Membersihkan alat yang telah dipakai

14 Membersihkan meja praktikum dari sampah dan bahan yang telah dipakai

15 Mengembalikan alat ke tempatnya semula dalam keadaan kering

Daftar Cek (Check-List) Penilaian Kinerja Praktikum Biologi

Protozoa

Page 35: Asesmenkinerja

Skala Penilaian (Rating Scale)

Memungkinkan penilai memberi nilai tengah

terhadap penguasaan kompetensi tertentu, karena

pemberian nilai secara kontinum di mana pilihan

kategori nilai lebih dari dua. Skala penilaian terentang

dari tidak sempurna sampai sangat sempurna

Page 36: Asesmenkinerja

No. Kategori PenilaianPenilaian

1 2 3 4 5

1. Pengetahuan tentang prosedur kerja

2. Ketepatan memilih alat dan bahan.

3. Ketepatan cara pengoperasian alat

4. Ketepatan menyusun laporan

Rating scale penilaian kinerja dalam praktikum

Protozoa

Page 37: Asesmenkinerja

Kategori Kriteria Skor

siswa telah membaca dan memahami prosedur kerja dari awal sampai akhir secara berurutan sebelum praktikum dilakukan

Sangat baik

4

Siswa memahami prosedur kerja setelah diberi penjelasan oleh guru

Baik 3

Siswa memahami prosedur kerja setelah dijelaskan oleh guru dan membaca prosedur kerja tersebut secara berulang-ulang

Cukup baik

2

Kriteria Penilaian Pengetahuan tentang prosedur kerja

Page 38: Asesmenkinerja

Kategori Kriteria Skor

Siswa belum bisa memahami prosedur kerja meskipun telah membaca dan mendengarkan penjelasan dari guru

Kurang baik

1

Kriteria Penilaian Pengetahuan tentang prosedur kerja

Page 39: Asesmenkinerja

Kategori Kriteria Skor

Siswa dapat memilih keseluruhan alat dan bahan sesuai kebutuhan dengan membaca panduan praktikum

Sangat baik

4

Siswa memilih alat dan bahan sesuai kebutuhan setelah mendengarkan penjelasan guru tentang alat dan bahan yang akan digunakan secara keseluruhan

Baik 3

Kriteria Penilaian Ketepatan memilih alat dan bahan

Page 40: Asesmenkinerja

Kategori Kriteria Skor

Siswa dapat memilih satu persatu alat dan bahan yang sesuai kebutuhan dengan arahan dan bantuan langsung dari guru

Cukup baik

2

Siswa memilih alat dan bahan tetapi belum lengkap dengan yang dibutuhkan

Kriteria Penilaian Ketepatan memilih alat dan bahan

Page 41: Asesmenkinerja

Kriteria penilaian ketepatan cara mengoperasikan alat

Kategori Kriteria Skor

Alat yang digunakan sesuai dengan fungsi dan prosedur pratikum

Sangat baik

4

Alat yang digunakan sesuai fungsi dan prosedur pratikum tetapi harus dengan panduan guru

baik 3

Page 42: Asesmenkinerja

Kriteria penilaian ketepatan cara mengoperasikan alat

Kategori Kriteria Skor

Alat yang digunakan sudah sesuai fungsinya tetapi beberapa alat belum sesuai dengan prosedur pratikum

Cukup baik

2

Alat yang di gunakan sama sekali tidak sesuai dengan fungsi dan prosedur pratikum

Kurang baik

1

Page 43: Asesmenkinerja

Kriteria penilaian ketapatan menyusun laporan

Kategori Kriteria Skor

Laporan disusun berdasarkan format penyusunan laporan yang baik dan benar serta lengkap dan jelas isinya

Sangat baik

4

Laporan disusun berdasarkan format penyusunan laporan, isinya lengkap namun beberapa bagian ada yang kurang jelas

baik 3

Page 44: Asesmenkinerja

Kategori Kriteria Skor

Laporan disusun berdasarkan format penyusunan laporan namun isi laporan belum lengkap

Cukup baik

2

Laporan tidak sesuai dengan format penyusunan laporan dan isi laporan tidak lengkap

Kurang baik

1

Kriteria penilaian ketapatan menyusun laporan

Page 45: Asesmenkinerja

Kelebihan dan Kekurangan Asesmen

Kinerja

1. Kelebihan Asesmen Kinerja

• Dapat mengetahui hasil belajar yang

kompleks dan keterampilan-keterampilan

• Menyajikan suatu evaluasi yang lebih hakiki,

langsung dan lengkap

• Dapat dijadikan informasi sebagai bahan

pertimbangan untuk membuat keputusan

dalam pembelajaran selanjutnya.

Page 46: Asesmenkinerja

• Asesmen dan penyekoran kinerja subjektif

• Frekuensi melakukan evaluasi secara individual

harus lebih daripada dalam kelompok

• Waktu penilaian tidak memadai Penilaian kurang

obyektif

• Kurang andal dalam pemberian angka

• Tidak semua siswa mempunyai minat yg sama

dalam kegiatan/proses kinerja pada topik

tertentu

2. Kekurangan Asesmen Kinerja