artikel kalimat tidak bersubjek pada judul-judul berita di surat kabar jawa pos

30
Artikel KALIMAT TIDAK BERSUBJEK PADA JUDUL-JUDUL BERITA DI SURAT KABAR JAWA POS SABTU TANGGAL 30 NOVEMBER 2013 Oleh ZUNITA Mahasiswa FPBS PBSI IKIP PGRI Semarang E-Mail: [email protected]

Upload: nithaharyanto

Post on 30-Jun-2015

927 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: ARTIKEL KALIMAT TIDAK BERSUBJEK PADA JUDUL-JUDUL BERITA DI SURAT KABAR JAWA POS

Artikel KALIMAT TIDAK BERSUBJEK PADA

JUDUL-JUDUL BERITA DI SURAT KABAR JAWA POS SABTU TANGGAL 30

NOVEMBER 2013

Oleh

ZUNITAMahasiswa FPBS PBSI IKIP

PGRI SemarangE-Mail:

[email protected]

Page 2: ARTIKEL KALIMAT TIDAK BERSUBJEK PADA JUDUL-JUDUL BERITA DI SURAT KABAR JAWA POS

Abstrak

Berita dalam surat kabar merupakan sebuah informasi yang dibutuhkan oleh masyarakat. Informasi yang ditulis dalam surat kabar sangat terbatas tetapi mengandung makna yang jelas dan dapat dipahami oleh masyarakat. Judul-judul dalam berita ditulis berdasarkan akronim, hal ini tidak menjadi masalah dalam memahami makna. Namun, penempatan subjek yang tidak tepat akan menimbulkan banyak pertanyaan antara lain pertanyaan siapa dan apa yang sedang diberitakan. Untuk menentukan subjek dikalimat-kalimat judul tersebut harus diketahui terlebih dahulu siapa atau apa yang menjadi sumber kajian utama berita dan mengetahui isi teks berita, walaupun sebenarnya posisi pelaku-pelaku atau hal-hal tersebut bukan sebagai subjek.Adapun fungsi subjek tampak berubah saat kata yang seharusnya menjadi subjek tidak lagi menjadi pelaku dalam kalimat. Dengan demikian, penempatan diksi yang tidak tepat pun sangat berpengaruh terhadap fungsi unsur-unsur kalimat, terlebih subjek.

kata kunci: judul-judul, surat kabar, subjek

Page 3: ARTIKEL KALIMAT TIDAK BERSUBJEK PADA JUDUL-JUDUL BERITA DI SURAT KABAR JAWA POS

PENDAHULUAN

Surat kabar sangat penting bagi masyarakat, melalui surat kabar masyarakat dapat mengetahui informasi yang terjadi di dunia. Judul-judul dalam surat kabar apabila tidak bersubjek akan menimbulkan makna yang tidak jelas atau menggantung. Subjek merupakan unsur pokok yang tidak tergantikan oleh unsur lain, misal, ada kata “bunuh” pasti akan menimbulkan banyak penafsiran karena subjeknya belum jelas, seperti, siapa yang membunuh atau siapa yang dibunuh. Apabila kata tersebut dirubah “Andi dibunuh”, kata ini sudah jelas letak subjeknya dimana. Jadi, judul dalam dalam surat kabar harus jelas setidaknya bersubjek.

Page 4: ARTIKEL KALIMAT TIDAK BERSUBJEK PADA JUDUL-JUDUL BERITA DI SURAT KABAR JAWA POS

Tujuan penelitian ini adalah menjelaskan kalimat tidak bersubjek pada judul-judul berita di surat kabar Jawa Pos sabtu tanggal 30 November 2013.

Landasan Teori

Menurut Chaer (2006: 327-328) kalimat adalah satuan bahasa yang berisi suatu “pikiran” atau “amanat” yang lengkap. Lengkap, berarti di dalam satuan bahasa yang disebut kalimat itu terdapat unsur atau bagian yang menjadi pokok pembicaraan, yang lazim disebut dengan istilah subjek (S).

Page 5: ARTIKEL KALIMAT TIDAK BERSUBJEK PADA JUDUL-JUDUL BERITA DI SURAT KABAR JAWA POS

Ciri-ciri subjeka. Merupakan Jawaban atas Pertanyaan Apa atau Siapab. Disertai Kata Ituc. Didahului Kata Bahwad. Mempunyai Keterangan Pelengkap Yange. Tidak Didahului Preposisif. Berupa Nomina atau Frasa Nominal

Page 6: ARTIKEL KALIMAT TIDAK BERSUBJEK PADA JUDUL-JUDUL BERITA DI SURAT KABAR JAWA POS

Elipsis adalah pelesapan satuan lingual tertentu yang sudah disebutkan sebelumnya. Adapun fungsi dari elipsis yaitu:a. Untuk efektifitas kalimatb. Untuk mencapai nilai ekonomis dalam pemakaian bahasac. Untuk mencapai aspek kepaduan wacanad. Untuk mengaktifkan pikiran pendengar atau pembaca terhadap sesuatu yang di ungkapkan dalam satuan kata.

Page 7: ARTIKEL KALIMAT TIDAK BERSUBJEK PADA JUDUL-JUDUL BERITA DI SURAT KABAR JAWA POS

METODE PENELITIAN Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik

kepustakaan, yaitu teknik pengumpulan data dengan mengumpulkan data-data dari sumber tetulis sebagai bahan informasi (Harjito, 2007: 19). Metode kerja dalam penelitian kualitatif menggunakan studi pustaka.

Teknik analisis yang digunakan adalah teknik analisis deskripsi kualitatif. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif. Langkah-langkah yang ditempuh dalam menganalisis kalimat tidak bersubjek pada judul-judul berita di surat kabar Jawa Pos sabtu 30 November 2013 sesuai dengan analisis data. Data yang telah tercatat dianalisis dengan teknik deskriptif kualitatif berdasarkan kalimat tidak bersubjek. Teknik penyajian data analisis yang digunakan adalah teknik deskripsi.

Page 8: ARTIKEL KALIMAT TIDAK BERSUBJEK PADA JUDUL-JUDUL BERITA DI SURAT KABAR JAWA POS

Pembahasan

Kalimat judul berita yang tidak bersubjek dalam surat kabar Jawa Pos dapat dikelompokkan menjadi dua bagian. Pertama, kalimat judul tanpa subjek yang sengaja dilesapkan berkaitan dengan efisiensi ruang rubrik. Kedua, kalimat judul tanpa subjek sebagai dampak penempatan diksi yang tidak tepat.

Page 9: ARTIKEL KALIMAT TIDAK BERSUBJEK PADA JUDUL-JUDUL BERITA DI SURAT KABAR JAWA POS

a. Kalimat judul tanpa subjek karena pelesapan

Dalam bagian ini, subjek ditiadakan atau dilesapkan dalam rangka efisiensi ruang rubrik. Adapun unsur yang lain (predikat, objek, dan lain-lain) masih ada walaupun dalam pemakaiannya tidak semua unsur dipakai dalam satu kalimat judul, misal, satu kalimat hanya memuat predikat dan objek, predikat dan keterangan, dan lain-lain.Tidak adanya subjek dalam kalimat judul seolah menjadi hal yang biasa. Sepintas kalimat judul tampak normal, tidak bermasalah, jelas, dan mencerminkan inti informasi yang akan diinformasikan dalam berita. Namun, apabila dibaca secara saksama akan tampak ketidaklengkapan dan informasi terasa “menggantung”.

Page 10: ARTIKEL KALIMAT TIDAK BERSUBJEK PADA JUDUL-JUDUL BERITA DI SURAT KABAR JAWA POS

Adapun kalimat-kalimat judul yang tidak bersubjek karena pelesapan sebagai berikut.1. Tangani Kasus Soeharto hingga Angelina Sondakh dan dr Ayu2. Lebih Percaya KTA Ketimbang Survei3. Berguru Pada Orang yang Kapabel, Berpengaruh, dan Bisa Dipercaya4. Tidak Puas, tapi Tetap Suka5. Terinspirasi Kipas Bali

Page 11: ARTIKEL KALIMAT TIDAK BERSUBJEK PADA JUDUL-JUDUL BERITA DI SURAT KABAR JAWA POS

6. Lebih Gampang di Luar Kandang 7. Tak Terburu-buru Kontrak Baru8. Lebih Semangat demi Pat9. Menuju 30 Gol Kemenangan10. Kembailkan Kepercayaan Diri11. Terima Jatah Mobil Tahunan12. Bertarung Melawan VO2Max13. Boleh Twitter-an Asal Jangan Kelewatan

14. Berangkat tanpa Tes Doping 15. Menikmati Dinas Luar

Page 12: ARTIKEL KALIMAT TIDAK BERSUBJEK PADA JUDUL-JUDUL BERITA DI SURAT KABAR JAWA POS

Maksud kalimat-kalimat judul tersebut tidak akan diketahui secara tepat kalau unsur utama kalimat tidak ditulis. Dengan kata lain, subjek harus dimunculkan. Dari sinilah tampak fungsi subjek yang begitu penting dalam pembentukan kalimat dalam rangka kejelasan maksud kalimat tersebut.

Page 13: ARTIKEL KALIMAT TIDAK BERSUBJEK PADA JUDUL-JUDUL BERITA DI SURAT KABAR JAWA POS

Berdasarkan hal tersebut, subjek dalam kalimat-kalimat judul di atas dapat diketahui setelah memahami isi teks. Adapun subjek-subjek tersebut antara lain Artidjo Alkostar, Nasdem, Karyawan Teladan, Warga DKI, Dini Pratiwi Irawati, Arsenal, Arsenal, Pemain Arsenal, Real Madrid, Manchester City, Christiano Ronaldo, Timnas U-23, Timnas U-23, Atlet Indonesia, dan Hesti Candra Sari

Page 14: ARTIKEL KALIMAT TIDAK BERSUBJEK PADA JUDUL-JUDUL BERITA DI SURAT KABAR JAWA POS

Adapun penerapan subjek-subjek tersebut dalam kalimat judul berita sebagai berikut.1. Artidjo Alkostar Tangani Kasus Soeharto hingga Angelina Sondakh dan dr Ayu2. Nasdem Lebih Percaya KTA Ketimbang Survei3. Karyawan Teladan Berguru Pada Orang yang Kapabel, Berpengaruh, dan Bisa Dipercaya4. Warga DKI Tidak Puas, tapi Tetap Suka5. Dini Pratiwi Irawati Terinspirasi Kipas Bali

Page 15: ARTIKEL KALIMAT TIDAK BERSUBJEK PADA JUDUL-JUDUL BERITA DI SURAT KABAR JAWA POS

6. Arsenal Lebih Gampang di Luar Kandang

7. Arsenal Tak Terburu-buru Kontrak Baru

8. Pemain Arsenal Lebih Semangat demi Pat

9. Real Madrid Menuju 30 Gol Kemenangan

10. Manchester City Kembailkan Kepercayaan Diri

11. Christiano Ronaldo Terima Jatah Mobil Tahunan

12. Timnas U-23 Bertarung Melawan VO2Max

13. Timnas U-23 Boleh Twitter-an Asal Jangan Kelewatan

14. Atlet Indonesia Berangkat tanpa Tes Doping

15. Hesti Candra Sari Menikmati Dinas Luar

Page 16: ARTIKEL KALIMAT TIDAK BERSUBJEK PADA JUDUL-JUDUL BERITA DI SURAT KABAR JAWA POS

b. Kalimat judul tanpa subjek sebagai dampak penempatan diksi yang tidak tepat

Dalam bagian ini, sebenarnya pelaku atau hal-hal tertentu yang berfungsi sebagai subjek dapat diketahui di kalimat judul berita. Akan tetapi, subjek tersebut terkesan bias atau samar bahkan dianggap tidak ada karena penempatan diksi tertentu yang tidak tepat sehingga mengaburkan kedudukan dan fungsi subjek.

Page 17: ARTIKEL KALIMAT TIDAK BERSUBJEK PADA JUDUL-JUDUL BERITA DI SURAT KABAR JAWA POS

Penempatan diksi yang tidak tepat berupa penempatan konjungsi, adverbia, dan lain-lain di depan subjek. Apabila subjek tidak jelas, struktur kalimat pun tidak jelas. Dengan demikian, kalimat tersebut bukanlah kalimat yang benar karena keberadaan subjek yang tidak jelas bahkan dianggap tidak bersubjek.

Page 18: ARTIKEL KALIMAT TIDAK BERSUBJEK PADA JUDUL-JUDUL BERITA DI SURAT KABAR JAWA POS

Adapun kalimat-kalimat judul yang tidak ada subjeknya karena penempatan diksi yang tidak tepat sebagai berikut. 1. Sudah 1 Juta Unit Satria Dipasarkan2. Giliran Staf Ahli Bhatoegana Dicegah3. Berlimpah Diskon dan Bonus4. Jika BBG Habis, Bisa Beli Elpiji 3 Kilogram di Warung5. Tersisa Tujuh Tiket6. Tak Ada Profesi Kebal Hukum

Page 19: ARTIKEL KALIMAT TIDAK BERSUBJEK PADA JUDUL-JUDUL BERITA DI SURAT KABAR JAWA POS

Kalimat-kalimat judul di atas tidak jelas subjeknya, bahkan bisa dikatakan tidak ada. Agar subjek jelas dan kembali pada kedudukan dan fungsinya sebagai subjek perlu diadakan editing pada kalimat-kalimat judul tersebut. Proses editing bisa dilakukan dalam dua cara. Pertama, memindahkan diksi di depan predikat. Pemindahan dilakukan dengan cara mengubah posisi diksi tersebut dari depan subjek ke tengah atau akhir kalimat sesuai maksud kalimat. Kedua, menghilangkan diksi di depan subjek. Penghilangan diksi di depan subjek bertujuan untuk memperjelas keberadaan subjek.

Page 20: ARTIKEL KALIMAT TIDAK BERSUBJEK PADA JUDUL-JUDUL BERITA DI SURAT KABAR JAWA POS

Pada kalimat judul Sudah 1 Juta Unit Satria Dipasarkan harus dibetulkan dengan cara memindahkan kata sudah ke tengah kalimat. Setelah dipindah, subjek akan jelas dan kata sudah bergabung dengan kata dipasarkan berkedudukan sebagai predikat yang berbentuk frase. Kalimat judul berubah menjadi Satu Juta Unit Satria Sudah Dipasarkan.

Page 21: ARTIKEL KALIMAT TIDAK BERSUBJEK PADA JUDUL-JUDUL BERITA DI SURAT KABAR JAWA POS

Kalimat judul Giliran Staf Ahli Bhatoegana Dicegah terdapat kata yang mengaburkan kedudukan subjek, yaitu kata giliran. Pembetulan dengan cara menghilangkan kata giliran bisa dilakukan dan akan memperjelas kedudukan subjek. Akan tetapi, maksud kalimat bisa tidak sama dengan maksud aslinya.

Page 22: ARTIKEL KALIMAT TIDAK BERSUBJEK PADA JUDUL-JUDUL BERITA DI SURAT KABAR JAWA POS

Maksud semula adalah staf ahli mendapat giliran untuk dicegah. Kalau kata giliran dihilangkan, maksud mendapat giliran hilang sehingga maksudnya hanya staf ahli dicegah.Langkah yang tepat adalah dengan cara memindah letak kata giliran ke tengah (sesudah subjek) sehingga kalimat tersebut berubah menjadi Staf Ahli Giliran Dicegah.

Page 23: ARTIKEL KALIMAT TIDAK BERSUBJEK PADA JUDUL-JUDUL BERITA DI SURAT KABAR JAWA POS

Walaupun terasa agak janggal karena struktur

kalimat yang seolah tidak lazim, tetapi pemindahan ini

tidak menyalahi tata cara penulisan kalimat

berdasarkan strukturnya dan maksud tetap sama seperti maksud semula

Page 24: ARTIKEL KALIMAT TIDAK BERSUBJEK PADA JUDUL-JUDUL BERITA DI SURAT KABAR JAWA POS

Berlimpah Diskon dan Bonus dan Tersisa Tujuh Tiket merupakan kalimat judul yang harus memindah kata paling depan (berlimpah dan tersisa) ke akhir kalimat. Pemindahan tersebut akan memperjelas kedudukan subjek. Selain itu, maksud kalimat tidak berubah. Setelah dipindah, kalimat akan berubah menjadi Diskon dan Bonus Berlimpah dan Tujuh Tiket Tersisa.

Page 25: ARTIKEL KALIMAT TIDAK BERSUBJEK PADA JUDUL-JUDUL BERITA DI SURAT KABAR JAWA POS

Kalimat judul Jika BBG Habis, Bisa Beli Elpiji 3 Kilogram di Warung tidak jelas atau bahkan tidak ada subjeknya karena ada konjungsi jika yang mendahului subjek. Pembetulannya dengan cara menghilangkan konjungsi jika. Walaupun maksud konjungsi jika sebagai penunjuk syarat hilang, penghilangan konjungsi jika harus dilakukan untuk mempertegas kedudukan subjek dan konjungsi jika tidak bisa dipindahkan ke bagian lain dalam kalimat tersebut. Kalimat judul akan berubah menjadi BBG Habis, Bisa Beli Elpiji 3 Kilogram di Warung.

Page 26: ARTIKEL KALIMAT TIDAK BERSUBJEK PADA JUDUL-JUDUL BERITA DI SURAT KABAR JAWA POS

Tak Ada Profesi Kebal Hukum merupakan kalimat judul yang harus direvisi dengan dua cara. Pertama, kata Tak Ada harus dipindah ke tengah kalimat. Kedua, menambahkan kata yang setelah kata Tak Ada. Hal ini dilakukan agar maksud kalimat tetap sama seperti maksud kalimat sebelumnya. Kalimat berubah menjadi Profesi Tak Ada yang Kebal Hukum.

Page 27: ARTIKEL KALIMAT TIDAK BERSUBJEK PADA JUDUL-JUDUL BERITA DI SURAT KABAR JAWA POS

SIMPULAN Kalimat-kalimat judul dalam surat

kabar tidak akan diketahui secara tepat kalau unsur utama kalimat tidak ditulis secara lengkap. Subjek harus dimunculkan supaya tampak fungsi subjek yang begitu penting dalam pembentukan kalimat. Penempatan diksi yang tidak tepat akan mengubah kedudukan dan fungsi subjek. Adapun fungsi subjek tampak berubah saat kata yang seharusnya menjadi subjek tidak lagi menjadi pelaku dalam kalimat.

Page 28: ARTIKEL KALIMAT TIDAK BERSUBJEK PADA JUDUL-JUDUL BERITA DI SURAT KABAR JAWA POS

LAMPIRAN JUDUL-JUDUL YANG TIDAK BERSUBJEK DALAM SURAT KABAR JAWA POS SABTU, 30 NOVEMBER 2013

1. Giliran Staf Ahli Bhatoegana Dicegah2. Tangani Kasus Soeharto hingga Angelina Sondakh dan dr Ayu3. Lebuh Percaya KTA Ketimbang Survei4. Berguru Pada Orang yang Kapabel, Berpengaruh, dan Bisa Dipercaya5. Tidak Puas, tapi Tetap Suka6..Jika BBG Habis, Bisa Beli Elpigi 3 Kilogram di Warung 7. Terinspirasi Kipas Bali8. Berlimpah Diskon dan Bonus9. Lebih Gampang di Luar Kandang 10. Tak Terburu-buru Kontrak Baru11. Lebih Semangat demi Pat12. Tersisa Tujuh Tiket13. Menuju 30 Gol Kebangkitan14. Kembalikan Kepercayaan Diri15. Terima Jatah Mobil Tahunan

Page 29: ARTIKEL KALIMAT TIDAK BERSUBJEK PADA JUDUL-JUDUL BERITA DI SURAT KABAR JAWA POS

16. Bertarung Melawan VO2Max17. Boleh Twitter-an Asal Jangan Kelewatan 18. Berangkat tanpa Tes Doping 19. Klaim bisa Mencegah Kanker, Hipertensi dan Kolesterol20. Sudah 1 Juta Unit Satria Dipasarkan 21. Menikmati Dinas Luar22. Terus Tingkatkan Kualitas Bengkel 23. Tak Ada Profesi Kebal Hukum 24. Hindari Tunggakan, Disalurkan Awal25. Harus cerdas Berkualitas26. Rancang Bisnis Kuliner27. Tanam 1.000 Pohon di Rumah Sakit Paru28. Desak Tol Dioperasikan Desember29. Arahkan ke Berbagai Kegiatan Positif30. Berlatih Jangan Sampai Stres, Kalah Minta Hadiah 

Page 30: ARTIKEL KALIMAT TIDAK BERSUBJEK PADA JUDUL-JUDUL BERITA DI SURAT KABAR JAWA POS