KEBERSIHAN TANGAN CERMINAN KEBERSIHAN RUMAH SAKITLATAR BELAKANGRumahSakit merupakantempat pelayanankesehatansekaligus tempatberkumpulnya segala macampenyakit, baik menular maupun tidak menular.Petugas kesehatan yang bekerja dirumah sakit seharusnya mengetahui pentingnyapencegahan infeksi silang (nosokomial). Infeksi nosokomial merupakan infeksiyangterjadi di rumahsakit danmerupakansalahsatupenyebabmeningkatnyaangka kesakitandanangka kematian. Infeksi nosokomial menjadi persoalanserius yang menjadi penyebab langsung maupun tidak langsung kematian pasien,hal ini dapat dicegah melalui perilaku cuci tangan petugas kesehatan di RumahSakit secara baik dan benar. Kebiasaan cuci tangan petugas kesehatan merupakanperilakuyangmendasar sekali dalamupayamencegahcrossinfection(infeksisilang). al ini mengingat Rumahsakit sebagai tempat berkumpulnyasegalamacam penyakit, baik menular maupun tidak menular. !arapenularanterutamamelaluitangandaripetugaskesehatanmaupuntenaga kesehatan yang lain. Pengetahuan tenaga kesehatan tentang kebersihan dankesehatan tangan sudah baik, akan tetapi pada praktiknya sulit dilakukan. Infeksinosokomial dapat ditransmisikan melalui petugas dan lingkungan. "ransmisi melalui petugas bisa berasal dari # Kontaminasi tangan petugasKontaminasi benda olehdarah, ekskreta, cairantubuhlainnya$ udara#dengan bersin dan batuk. "ransmisi melalui lingkungan %isa berasal dari tikus, gigitan nyamuk, kontak dengan ekskreta, sirkulasiudara di RS, makanandanobat&obatandi RS, air untukminumdankebersihan diri di RS. %eberapa penyakit dapat disebarkan oleh lebih darisatu rute. anya sedikit penyakit yang mungkin ditularkan dalamlingkungan rumah sakit.%anyak faktor yang berhubungan dengan perilaku cuci tangan di kalangantenagakesehatan. Perilakumencuci tanganyangkurangadekuat akanmemindahkanmikroorganismebakteripathogensecaralangsungkepadahospes. 'aktor&faktor yang mempengaruhi kepatuhan terhadap tindakan pencegahaninfeksi # 'aktor karakteristik indi(idu terdiri dari #)enis kelamin, umur, jenis pekerjaan, masa kerja, tingkat pendidikan 'aktor psikososial terdiri dari #Sikap terhadap penyakit, ketegangan kerja, rasa takut dan persepsiterhadap resiko 'aktor organisasi manajemenPenyakit pada dasarnya ditimbulkan oleh empat faktor #*. lingkungan (+,-), .. perilaku (/,-), +. genetik (.,-),/. akses pada tempat pelayanan kesehatan (*,-). Perilaku sehari&hari dapat memberi pengaruh sangat besar terhadapkondisi kesehatan. Salah satu upaya dalam pencegahan infeksi nosokomial yangpalingpentingadalahperilakucuci tangankarenatanganmerupakansumberpenularan utama yang paling efisien untuk penularan infeksi nosokomial. 'asilitasbesertapostertentanglangkahlangkahmelakukancucitangansecarabaikdanbenar tersedia di setiap ruangan di RS, tetapi berdasarkan hasil sur(ei diketahuibah0a masih terdapat tenaga kesehatan yang enggan untuk melakukan cucitangandenganberbagai alasandiantaranyaketerbatasan0aktuyangdigunakanuntuk melakukan cuci tangan, kondisi pasien, dan kesibukan tenaga kesehatan.1encuci tangan adalah salah satu tindakan sanitasi dengan caramembersihkan tangan dan jari&jemari dengan menggunakan air atau cairan lainnyayangbertujuanagar tanganmenjadi bersih. "anganseringmenjadi agenyangmemba0a kumanberpindahdari satuorangke orang lain,baikdengan kontaklangsung atau tidak langsung. 1encuci tangan baru dikenal pada akhir abad ke *2dengan tujuan menjadikan perilaku dan pelayanan jasa sanitasi menjadi penyebabpenurunan tajamangka kematian dari penyakit menular yang terdapat padanegara&negara kaya (maju). Perilaku ini diperkenalkan bersamaan dengan isolasidanpemberlakuanteknikmembuangkotoranyangamandanpenyediaanairbersih dalam jumlah yang mencukupi.IDEKumanadadimana&mana, diluar, di dalamrumahdandi tempat kerja.1ereka juga lebih dari sekedar berada di rumah sakit,mereka bekembang. Padaruang semi tertutup dengan pergerakan yang tinggi dan penuh dengan orang sakit,kuman dapat bere(olusi dengan cara yang berbeda&beda dan dapatmenghasilkan kuman yangkebal terhadapantibiotik. 1erekamenyebar dengancepat melalui kontakdenganmanusiadanmenyerangsistemkekebalantubuhpasien.Infeksi nosokomial atau infeksi yang terjadi di rumah sakit, yang saat inidisebut sebagai ealthcare 3ssociated Infection (3Is) merupakan masalah yangmenjadi penyebab langsung maupun tidak langsung kematian pasien. Infeksi inibisa ditularkan dari pasien ke petugas maupun sebaliknya, pasien ke pengunjungatau sebaliknya, serta antar orang yang berada di lingkungan rumah sakit.Kejadian infeksi ini dapat menghambat proses penyembuhan danpemulihan pasien, bahkan dapat menimbulkan peningkatan morbiditas, mortalitas,dan memperpanjang lama hari ra0at atau length of stay (45S), sehingga biayameningkat danakhirnya menyebabkanmutupelayanandi institusi pelayanankesehatan akan menurun. 3kibatnyaakan timbul tuntutan hukum bagi institusipelayanan kesehatan.1engapasaat ini kegiatan cucisangat pentinguntukmenjadi suatu budaya bagi kita terutama sebagai tenaga kesehatan6 Karena tanganadalahmediatransmisipatogenterseringdiRumahSakit. Perludiketahuijugabah0akebersihantangansaat ini merupakanindikator kualitas patient safety,karena kegagalan dalammelakukan cuci tangan merupakan penyebab utamainfeksi nosokomial, penyebaran mikroorganisme multi resisten di fasilitaspelayanan kesehatan dan merupakan kontributor terhadap timbulnya 0abah.1enjagakebersihantangandengancaramencuci tanganadalahmetodepalingmudah dan efektif dalam pencegahan terjadinya 3Is.1acam&macam !uci "angan*. !uci tangan biasaPengertian #membersihkan tangan dari kotoran dengan sabun atauantiseptikdan dibilas dengan air mengalir"ujuan# 1enjaga kebersihanperorangan, dan1encegahterjadinya infeksinosokomial7 infeksi silang.Indikasi # Sebelum dan sesudah melakukan tindakan.Persiapan 3lat #& %ak cuci tangan atau 0astafel dengan air mengalir& Sabun atau antiseptic& anduk atau pengeringProsedur #& 4epaskansemua aksesoris pada tangan(jam, gelang, ataucincin) dangulung baju sampai atas siku& Periksa dengan seksama tangan dan jari, apakah terdapat luka7sayatan.& )aga agar tangan dan pakaian tidak menyentuh 0astafel.& 3lirkan air, hindari percikan pada pakaian.& %asahitangandanlenganba0ah,posisitangandanlenganba0ahbolehlebih rendah dari siku.& 4etakkan sedikit sabun atau cairan antiseptik (.&8 ml). %ila menggunakansabun batangan, pegang dan gosok hingga berbusa.& 9osok kedua tangan dengan cepat selama +, detik dari punggung tangan,sela&sela jari, sampai ujung&ujung jari ke telapak tangan.& !uci keran terlebih dahulu dengan sabun sebelum membilas tangan.& %ilas lengan dan tangan sampai bersih. "utup keran.& Keringkan tangan dengan handuk atau pengering... !uci "angan dengan :isinfektanPengertian # membersihkan tangan dari kotoran dengan sabun atau antiseptikdan dibilas dengan air mengalir."ujuan# 1enjagakebersihanperorangan, dan1encegahterjadinyainfeksinosokomial7 infeksi silang.Indikasi # Sebelum dan sesudah melakukan tindakan.Persiapan 3lat #& %ak cuci tangan atau 0astafel dengan air mengalir& Sabun atau antiseptic& anduk atau pengeringProsedur #& 4epaskansemua aksesoris pada tangan(jam, gelang, ataucincin) dangulung baju sampai atas siku& Periksa dengan seksama tangan dan jari, apakah terdapat luka7sayatan.& )aga agar tangan dan pakaian tidak menyentuh 0astafel.& 3lirkan air, hindari percikan pada pakaian.& %asahitangandanlenganba0ah,posisitangandanlenganba0ahbolehlebih rendah dari siku.& 4etakkan sedikit sabun atau cairan antiseptik (.&8 ml). %ila menggunakansabun batangan, pegang dan gosok hingga berbusa.& 9osok kedua tangan dengan cepat selama +, detik dari punggung tangan,sela&sela jari, sampai ujung&ujung jari ke telapak tangan.& !uci keran terlebih dahulu dengan sabun sebelum membilas tangan.& %ilas lengan dan tangan sampai bersih. "utup keran.& Keringkan tangan dengan handuk atau pengering.& Semprotkanatautuangkancairandisinfektan, seperti alkohol ;,-padatangan.+. !uci "angan SterilPengertian# membersihkan tangan dari kotoran dengan sabun atau antiseptikdandibilas denganair mengalir secara steril (suci hama), terutama untuktindakan in(asi(e."ujuan# 1enjaga kebersihanperorangan, dan1encegahterjadinya infeksinosokomial7 infeksi silang.Indikasi # Syarat mutlak sebelum melakukan tindakan pembedahan, persalinan,dan tindakan in(asi(e lainnya.Persiapan 3lat #& %ak cuci tangan atau 0astafel dengan air mengalir& Sabun atau antiseptic& Sikat Steril& 3lkohol ;,-& anduk atau pengering sterilProsedur #& 4akukan prosedur *&/ seperti pada cuci tangan biasa.& %asahi tangandanlenganba0ah, pertahankanposisitanganlebihtinggidari siku.& 4etakkan sedikit sabun atau antiseptik (8ml). Sabun batangan tidakdianjurkan untuk cuci tangan steril.& 9osok kedua lengan sampai siku.& Sikat jari&jari tangan, punggung tangan, dan telapak tangan secaramembujur.& Sikat jari&jari tangan, punggung tangan, dan telapak tangan secaramelintang.& Sikat bagian lengan sampai siku secara membujur.& Sikat lengan tangan yang satunya dengan cara yang sama.& %ilas kedua lengan.&