:arta -...

121
PENGARUH KOMITMEN ORGANISASI DAN KEPUASAN KERJA TERHADAP KINERJA INDIVIDUAL (Studi Kasus Pada Sentra Investasi Danareksa cli Jakarta dan Depok) SKRJPSI Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi Syarat-syarat Guna Meraih Gelar Saifana Ekonomi Oleh: NADIANTO NIM: 104082002765 JURUSAN AJ(UNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU SOSIAL UNIVERSITAS ISLAM NEGEJRI SYARIF IDDAYATULLAH JAI\:ARTA

Upload: vudan

Post on 15-Jul-2019

213 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: :ARTA - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/9100/1/NADIANTO-FEB.pdf · Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi ... (Stu

PENGARUH KOMITMEN ORGANISASI

DAN KEPUASAN KERJA TERHADAP

KINERJA INDIVIDUAL

(Studi Kasus Pada Sentra Investasi Danareksa cli Jakarta dan Depok)

SKRJPSI

Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi Syarat-syarat Guna Meraih Gelar Saifana Ekonomi

Oleh:

NADIANTO

NIM: 104082002765

JURUSAN AJ(UNTANSI

FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU SOSIAL

UNIVERSITAS ISLAM NEGEJRI

SY ARIF IDDAYATULLAH

JAI\:ARTA

Page 2: :ARTA - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/9100/1/NADIANTO-FEB.pdf · Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi ... (Stu

PEN GAR UH KOMITMEN ORGANISASI DAN KJl!:PUASAN KERJA

TERHADAP KINERJA INDIVIDUAL

(Stu di Kasus pada Sentira Investasi Danareksa di J11karta dan Depok)

SKRlPSI

Diajukan kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi Syarat-Syarat Untuk Meraih Gelar Sarjana Ekonomi

Oleh:

Nadianto NIM: 104082002765

Di Bawah Bimbingan

Pembimbing I Pembimbing II

-

Prof. Dr. Abdul Hamid, MS. J.1t,; NIP. 131 474 891 NIP. 150 370 232

JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DANILMU SOSIAL

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SY ARIF HIDAYATULLAH JAKARTA

Page 3: :ARTA - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/9100/1/NADIANTO-FEB.pdf · Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi ... (Stu

Hari ini Jumat Tanggal 19 Bulan September Tahun Dua Ribu Delapan telah

dilakukan Ujian Komprehensif atas nama Nadianto NIM: 104082002765 dengan

judul Skripsi "PENGARUH KOMITMEN ORGANISASI DAN KEPUASAN

KERJA TE'RHADAP KINERJA INDIVIDUAL (Studi kasus pada Sentra

Investasi Danareksa di Jakarta dan Depok). Memperhatikan penampilan

mahasiswa terse but selama uj ian berlangsung, maka skripsi ini sudah dapat

diterima sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Ekonomi pada

Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Universitas Islam Negeri

Syarif Hidayatullah Jakarta.

Drs. Abdul

Ketua

Jakarta, 19 September 2008

Tim Penguji Ujian Kornprehensif

Ak MBA

Prof. Dr. Abdul Hamiel., MS

Penguj i Ahli

-SE. Ak. M.Si

Sekretaris

Page 4: :ARTA - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/9100/1/NADIANTO-FEB.pdf · Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi ... (Stu

Hari ini Selasa Tanggal 30 Bulan Desember Talmo Dua Ribu Delapan telah

dilakukan Ujian Skripsi atas nama Nadianto NIM: 104082002765 dengan judul

Skripsi "Pengaruh Komitmen Organisasi dan Kepnasan Kerja Terhadap

Kinerja Individual (Studi kasus pada Sentra lnvestasi Danareksa di Jakarta dan

Depok). Memperhatikan penampilan mahasiswa tersebut selama ujian berlangsung,

maka skripsi ini sudah dapat diterima sebagai salah satu syarat untuk memperoleh

gelar Sarjana Ekonomi pada Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial

Universitas Islam Negeri SyarifHidayatullah Jakarta.

Jakarta, 30 Desember 2008

Tim Peuguji Ujian Skripsi

Prof. Dr. Abdul Hamid, MS

Penguji I Penguji II

Penguji Ahli

Page 5: :ARTA - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/9100/1/NADIANTO-FEB.pdf · Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi ... (Stu

DAFT AR RIWAYAT .IiIDUP

I. IDENTITAS PRIBADI

I. Nama : Nadianto

2. Tempat, Tanggal Lahir : Sukoharjo, 9 November 1986

3. Alamat : Kp. Pengarengan RT IO RW 12 Jatinegara

4. Telepon

5. E-mail

II. PENDIDIKAN

1. 1992- I 998

2. 1998-200 I

3. 2001-2004

4. 2004-2008

Cakung, Jakaiia Timur, U930

: 021 9917 5398

: [email protected]

: SON 11 Petang Jakarta

: SLTPN 92 Jakarta

: SMUN 36 Jakarta

: UIN Syarif Hidayatullah .Jakarta

Page 6: :ARTA - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/9100/1/NADIANTO-FEB.pdf · Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi ... (Stu

The bifluence of Organizational Commitment amt Job Satisfaction to Individual Pe1:formance

(Case Study at Investment Centre of Danareksa in Jakarta and Depok)

By Nadianto

ABSTRACT

This research is aimed to examine and to find out empirical evidence of the influence of organizational commitment and job satisfaction to individual pe~formance. Samples that are used in this research includes 85 correspondences, they are account executive ji-om Investment Centre of Danareksa in DK! Jakarta and Depok. Sampling method is convenience sampling. Data are collected using primary data that is taken through technique survey by using questionnaire.

Data analyze method is validity and reliability analysis, classical assumption analysis and hypotheses analysis that used multiple regression analysis. All items of questionnaires were valid. The result of reliability test and classical assumption test show that all variables are reliable and fi1lfilled the classical assumption. The results in this research are: (a) Organizational commitment influences individual performance. (b) Job satisfaction influences individual pe1:formance. (c) Organizational commitment and job satisfaction simultance influences individual performance.

Keywords: Organizational Commitment, Job Satisfaction, and Individual Pe1formance.

Page 7: :ARTA - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/9100/1/NADIANTO-FEB.pdf · Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi ... (Stu

Pengaruh Komitmen Organisasi dan Kepuasan Kerja terhadap Kinerja Individual

(Stu di Kasus pada Sentra Investasi Danareksa di Jakarta dan Depok)

Oleh Nadianto

ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk menguji dan menemukan keterangan empiris dari pengaruh komitmen organisasi dan kepuasan ke1ja terhadap kinerja individual. Sampel dalam penelitian ini adalah sebanyak 85 responden yang merupakan account executive dari Sentra Investasi Danareksa (SID) diwilayah DIG Jakarta dan Depok. Metode penentuan sampel adalah convenience sampling. Pengumpulan data menggunakan data primer yaitu data yang diambil langsung melalui telmik survei dengan menggunakan kuesioner.

Metode analisis data yang digunakan terdiri dari uj i validitas clan reliabi!itas, uji asumsi klasik clan pengujian hipotesis dilakukan dengan menggunakan uji regresi linier berganda. Semua pertanyaan dalam kuesioner valid. Hasil uji reliabilitas clan asumsi klasik menunjukkan bahwa semua variabel dinyatakan reliabel dan memenuhi asumsi klasik. Hasil dari penelitian ini adalah: (a) Komitmen organisasi berpengaruh terhadap kine1ja individual. (b) Kepuasan kerja berpengaruh terhadap kine1ja individual. ( c) Komitmen organisasi clan kepuasan ke1ja berpengaruh secara simultan terhadap kine1ja individual.

Kata kunci: Komitmen Organisasi, Kepuasan Ke1:ja, dan K.ine1ja Individual.

Page 8: :ARTA - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/9100/1/NADIANTO-FEB.pdf · Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi ... (Stu

KATA PENGANTAR

Alhamdulillah puji dan syukur ke hadirat Allah S\VT. Dengan nikmat juga

Karunia-Nya yang begitu tak terhingga kepada penulis sehingga dapat

menyelesaikan skripsi ini yang disusun guna memenuhi sebagian dari syarat­

syarat mencapai gelar saijana ekonomi di Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial

Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah. Salam dan shalawat juga penulis

sampaikan bagi Nabi Muhammad Rasulullah SAW, penutup para nabi yang telah

membawa umat manusia menuju jalan teraug menuju ridho-Nya, serta para

sahabat.

Penulis menyadari bahwa skripsi ini tidak akan dapat selesai tanpa adanya

bantuan dari banyak pihak yang tanpa lelah mendukung dalam berbagai ha!,

diantaranya :

1. Kedua orang tua penulis, Bapak Suparto clan Ibu Muj.iyati yang selalu sabar

menghadapi tingkah laku penulis yang banyak tidak berkenan dihati. Penulis

hanya bisa berdoa semoga mereka berdua selalu dalam perlindungan Allah

SWT. Mudah-mudahan kita sekeluarga bisa menghadapi ujian yang begitu

berat ini dengan sukses sehingga bisa kembali seperti dulu lagi meajadi

keluarga yang bahagia, hannonis, rukun dan tentram tanpa ada pihak-pihak

yang mencoba merusak kebahagiaan yang telah lama terjalin ..

2. Bapak Prof. Dr. Abdul Hamid, MS, sebagai Dekan sekaligus dosen

pembimbing I yang telah bersedia membantu dan dengan penuh pengorbanan

membimbing penulis selama penyusunan skripsi ini berjalan.

3. Bapak Amilin, SE. Ale., M.Si, sebagai dosen pembimbing II yang telah

bersedia membantu clan dengan penuh pengorbanan membimbing penulis

selama penyusunan skripsi ini be1jalan.

4. Bapak Drs. Abdul Hamid Cebba, Ale., MBA, selaku Ketua Jurusan Akuntansi

FEIS UIN SyarifI-Iidayatullah.

5. Seluruh dosen clan asisten dosen yang telah banyak memberikan ilmunya,

semoga ilmu yang didapat penulis bermanfaat bagi banyak orang.

Page 9: :ARTA - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/9100/1/NADIANTO-FEB.pdf · Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi ... (Stu

6. Segenap jajaran PT Danareksa (Persero ): Bu Andika, Pak Didi, Pak Raymond,

Pak Deni. Semoga selalu sukses dalam berkarir.

7. Semua pihak di SID Pondok Indah: Pak Dede atas perhatiannya, Mas Tarso,

Mbak Rinda, Pak Marto, Omen, Ipin, Pak Icuk, Bang Joseph yang telah

memberi banyak ilmunya, Bang Joni, Pak Ronas, Mas Ardi, Andi Wahyu,

Mbak Eca, Bu Me1y, Bu Anti, Pak Andi, Pak Awan, Marbun, Awang, Oktaf,

Doni, Anto. Terima kasih dukungannya selama penulis melaksanakan

magang.

8. Semua pihak di SID Pusat, Kelapa Gading, Pondok lndah, UI, Mangga Dua.

Terima kasih atas kesediaannya membantu penulis sehingga skripsi ini telah

selesai.

9. SLANK atas lagu-lagunya yang telah menemani penulis selama ini, baik saat

susah maupun senang. Terns bikin lagu yang sesuai dengan negeri ini, dengan

.JUJUr clan apa adanya. Maju terns Bung, salam PLUR

(PeaceLoveUnity&Respect).

I 0. Tat;fiqurrahrnan Al Azizy, pengarang novel "Musafir Cinta". Semoga penulis

bisa seperti Iqbal Maulana, namun dalam dimensi yang berbeda.

11. Teman-teman SARA T. Semoga persahabatan yang kita jalani bisa

berlangsung selamanya. Sukses untuk semua.

12. Semua teman-teman akun e 2004: Novan, Rfr.q, Bahri, Ipang, Randy, Uci,

Anik, clan yang lainnya. Juga teman-teman akmen yang telab banyak

rnembanttl penulis dalam banyak hal.

Penulis sangat menyadari kekurangan dalam penulisan skripsi ini sehingga

saran clan kritik demi penyempurnaan skripsi ini mernpakan suatu apresiasi bagi

penulis. Harapan penulis tiada lain adalah agar skripsi ini dapat berguna bagi

masyarakat pada umumnya clan almamater pada klmsusnya.

Jakarta, September 2008

Page 10: :ARTA - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/9100/1/NADIANTO-FEB.pdf · Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi ... (Stu

DAFTARISI

Lembar Pengesahan Skripsi .................................................................................. i

Lembar Pengesahan Ujian Komprehensif .......................... "............................... 11

Lembar Pengesahan Ujian Skripsi ...................................................................... 111

Daftar Riwayat Hidup .. .. ....... .. ... . .. .... ... .. .. ............. ................ .... .... ........... ........ ... iv

Abstract ................................................................................................................ v

Abstrak ............................................................................................................... v1

Kata Pengantar . ......... ... .. .. ....... ... .......... ............... ................................... ............. vii

Daftar Isi . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 1x

Daftar Tab el . .. .. . . .......... .. ..... .. ..... ...... ..... ... ........ ... ... ........ .... ... ........ ...... ........ ....... xu

Daftar Garnbar .................................................................................................. xiii

Daftar Larnpiran ................................................................................................ xiv

BABIPENDAHULUAN

A. Latar Belakang Penelitian . . . .. . .. . .. . . . . .. .. . . . . . . . . .. . . . . . . . . . . . . . . . . .. ... 1

B. Perumusan Masalah . . . . . . . .. .. . . .. .. . . .. . .. . . . . . .. . . . . . . .. . . . . . .. .. . . . . . . . . 8

C. Tujuan dan Manfaat Penelitian . . . .. . . . . . . ..... . . .. . . . . . .. . . .. . .. .. . .. . .. . . 8

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

A. Komitmen Organisasi ....... ..... ...... ... ...... ...... ............. ........ 10

1. Pengertian Komitmen Organisasi . . . .. .. . . . .. .. . .. . . . .................. 10

a. Jenis-Jenis Kornitmen Organisasi . . .. . . .. . . . . . . . . . . . . . . . . ... . ... 11

B. Kepuasan Ke1:ja .............................. ......... ... ................... 15

1. Pengertian Kepuasan Keija . . . . .. .. . . . . . . .. . . .. . . . . . . . . . . . . . . . . .. . .. . 15

a. Faktor-faktor Kepuasan Kerja ............ .... ..................... 16

C. Kine1:ja Individual .. . . . . . .. . . . . . . . .. . . . . . . . .. . . . .. . .. . . . . . .. . . . . . . . . . ... .. . . 20

1. Pengertian Kinerja Individual . . . . . . . . . . . .. . .. . . . .. . . . . . . . . .. . . . . . .... 20

a. Dimensi-dimensi Kine1:ja .. . . .. .. .. . .. .. .................... ....... 22

Page 11: :ARTA - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/9100/1/NADIANTO-FEB.pdf · Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi ... (Stu

E. Hubungan Kepuasan Kerja

dengan Kinerja Individual . . . . . . . . . .. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . ... . . . . . . 25

F. Model Penelitian . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .. . . . . . . . 26

G. Hipotesis . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . ... . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .. 27

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

A. Ruang Lingkup Penelitian . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . ... . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 28

B. Metode Penentuan Sampel . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . ... . . . . . . . . . . . . 28

C. Metode Pengumpulan Data . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .. . . . ................ ... 29

D. Metode Analisis Data . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . ......... 30

I. Statistik Deskriptif............ ... . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . ... . . . . . . . . . . . . 30

2. Uji Kualitas Data . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . ... . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .. 30

a. Uji Validitas . . . . . . . . . ... . . . . . . .. . . . . ... . . . .. . .. . . . . . . . .. . .. .. ...... 30

b. Uji Reliabilitas . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . ............ .. 31

3. Uji Asumsi Klasik . . .. . . .. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . ... . .. . . . ..... .. .. 31

a. Uji Multikolinearitas . . . . . . . . . . .. . . . ... . . .. . . . . ..... .. . .. . . . . . . . ... 31

b. Uji Heteroskedastisitas . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .. . . . . . . . . . . . . 31

c. Uji Normalitas . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .. 32

4. Pengujian Hipotesis . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . ... . . . . . . . ... 32

E. Opcrasional Variabel Penelitian . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . ... . . . . . . . . . . . . 3 5

1. Variabel Independen . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .. . . . . . . 3 7

a. Komitmen Organisasi . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 3 7

b. Kepuasan Kerja . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 3 7

2. Variabel Dependen ......... ... .... ........ .... ..................... .. 38

a. Kinerja Individual .. . . . . . . . . . .. . . .. . . . . . . . .. . .. . . . . . . . . . .......... 38

BAB IV PENEMUAN DAN PEMBAHASAN

A. Gambaran Umum Objek Penelitian................................... .. 39

Page 12: :ARTA - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/9100/1/NADIANTO-FEB.pdf · Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi ... (Stu

2. Karakteristik Responden . . . . . . . . . . . . .. . ... . . . . . . .. . . . . . . . . . . . . . . . . . . .. 44

C. Statistik Deskriptif . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .. 46

D. Uji Kualitas Data ........................................................... 47

1. Uji Validitas ............................................................. 47

2. Uji Reliabilitas . . . .. . .. . .. ... . . .. . .. .. .... ........... ... . . ......... .. ... 51

E. Uji Asumsi Klasik ........................................................... 51

1. Uji Multikolinearitas . . ..... . . . .............................. .... . . . . . . .. 51

2. Uji Heteroskedastisitas .. . . . . .. . . .. .. . . . . ............................. ... 53

3. Uji Normalitas ........................................................... 54

F. Pengujian Hipotesis ... .. . . . . .. . . . ... ... ... . .. . .. .. .. . .. .. .. ......... ... .. ... 55

l. Hasil Uji Hipotesis . ... .. .. . . . . ..... . . . .. .. .... .. .. .... . .. .. .. .. ... . . . ... 55

a. Hasil Uji Koefisien Determinasi . .. .. .. . ... . . .. . . . . .. .... . . . .. .. . . 55

b. Hasil Uji F .. . .. ..... . . . .. .... ....... ....... ... .. . .. ... . . .. ..... .. .. . 57

c. Hasil Uji t ........................................... .. . . . . .. . . . . .. .. . 58

BAU V KESIMP ULAN DAN IMPLIKASI . . . . . . • . . . . . . . . . .. . . . . •. .. • . . . .......... 67

A. Kesimpulan . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . ... 67

B. !mplikasi . . . . . .. . . . . . . . . . . . . . . .. . . .. .. . .. .. . . . . . . . .. .. . .. . . . . .. . . . . . . . . . .. . .. 68

DAFT AR PUST AKA ... . . ... .. . ..... ...... .. ...... •.. ... ..•..... ....... ........ ... ..... 70

LAMP IRAN

Page 13: :ARTA - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/9100/1/NADIANTO-FEB.pdf · Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi ... (Stu

DAFTAR TABEL

Keternngan Halaman

Nomor 3.1. Operasional Variabel Penelitian ................................................. 35

Nomor 4.1. Gambaran Distribusi Kuesioner .................. ................... 44

Nomor 4.2. Demografi Responden .. .. .. .... .. .. .. .. .. .. .. .. .. .. .. .. .. .. .. .. .... .. 45

Nomor 4.3. Statistik DeskriptifVariabel ........................................... 46

Nomor 4.4. Hasil Uji Validitas (T1yout) .......................................... 49

Nomor 4.5. Hasil Uji Validitas Instrumen

Komitmen Organisasi . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 49

Nomor 4.6. Hasil Uji Validitas Instrumen

Kepuasan Ke1ja ......... ......... .............. .... .................... 50

Nomor 4.7. Hasil Uji Validitas Instrumen

Kine1ja Individual .. .. . .. .. .. . .. .. .. .. .. .. .. .. .. . .. .. .. . .. .. .. .. .. . .. .. 50

Nomor 4.8 Hasil Uji Reliabilitas ................... ............... ................ 51

Nomor 4.9. Hasil Uji Multikolinearitas .... .. .. .. . .. .. ... .. .... .. .. .. .. . .. ... .. ... 52

Nomor 4.10. Hasil Uji Koefisien Determinasi . .. .... .. .. .. .. ... .. .. .. .. . .... ...... 55

Nomor 4.11. Hasil Uji F .. .. .. .. .. . .. . .. .. .. .. .. .. .. . .. .. .. .. .. .. .. .. .. . .. .. .. .. .. .. .. 57

Nomor 4.12. Hasil Uji t........ .... . .. .. .. .. .... .. .. . .. .. .. .... . .. .. .. .. .. .. .. ........ 58

Page 14: :ARTA - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/9100/1/NADIANTO-FEB.pdf · Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi ... (Stu

DAFTAR GAl\1BAR

Hal am an

Nomor 2.1. Model Penelitian ...................................................... 26

Nomor 4.1. Hasil Uji Heteroskedastisitas . .. .. . .. . .. .. .. .. .. .. .. . .. .. .. .. .. .. .. .. 53

Nomor 4.2. Hasil Uji Normalitas .. .. . .. . .. .. .. . .. .. .. .. .. .... .. . .. .. .. .. .. . .. .. .. . 54

Page 15: :ARTA - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/9100/1/NADIANTO-FEB.pdf · Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi ... (Stu

Nomorl

Nomor II

Nomor III

NomorIV

NomorV

NomorVI

NomorVII

NomorVIII

DAFT AR LAMPIRAN

Halaman

Kuesioner Penelitian ..................... ....................................... 72

Daftar Jawaban Responden . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . ............ 77

Statistik Deslaiptif dan Hasil Uji Validitas ......................... 80

Hasil Uji Reliabilitas . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . ... 88

Hasil Uji Multikolinearitas .................................................. 95

Hasil Uji Heteroskedastisitas ............................................... 96

Hasil Uji Normalitas ............................................................ 97

Hasil Uji Hipotesis .. ... ... .... ..... ... ... ..... ................. ..... ... ... ....... 98

Page 16: :ARTA - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/9100/1/NADIANTO-FEB.pdf · Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi ... (Stu

BABI

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Penelitian

Salah satu permasalahan yang dihadapi bangsa Indonesia saat ini

adalah penanganan terhadap rendahnya kualitas sumber daya manusia. Jumlah

sumber daya manusia yang besar apabila dapat didayagunakan secara efektif

dan efisien akan bermanfaat dalam menunjang gerak lajunya pembangunan

nasional yang berkelanjutan. Melimpahnya sumber daya manusia yang ada

saat ini mengharuskan berpikir secara seksama yaitu bagaimana dapat

memanfaatkan sumber daya tersebut secara optimal. Syarat tersedianya

sumber daya manusia yang handal diperlukan pendidikan yang berkualitas,

penyediaan berbagai fasilitas yang mendukung serta adanya lapangan

peke1jaan yang memadai. Kelemahan dalam penyediaan fasilitas tersebut akan

menyebabkan ketimpangan sosial yang nantinya akan berdampak terhadap

keamanan di masyarakat (Nusna, I :2004).

Perusahaan merupakan suatu bentuk dari organisasi yang bertujuan

untuk memperoleh profit dari bisnis yang dijalankannya. Perusahaan akan

terns bertahan didalam sebuah lingkungan industri apabila mampu

membangun kekuatan, baik yang berasal dari internal maupun eksternal.

Sumb(;r daya manusia merupakan salah satu sumber kekuatan internal dimana

merupakan salah satu faktor kesuksesan untuk mencapai tujuan organisasi

Page 17: :ARTA - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/9100/1/NADIANTO-FEB.pdf · Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi ... (Stu

Eksistensi suatu organisasi atau lembaga sangat ditentukan oleh

sumber daya manusia, karena sumber daya manusialah yang memegang peran

utama dalam proses peningkatan kine1ja organisasi. Agar kinerja organisasi

meningkat dibutuhkan sumber daya manusia dengan kinerja yang meningkat

pula. Persoalan yang ada adalah bagaimana dapat menciptakan sumber daya

manusia yang dapat menghasilkan kine1ja yang optimal sehingga tujuan

organisasi atau lembaga dapat tercapai.

Pengelolaan sumber daya manusia ini memerlukan kemampuan

manajemen yang baik. Kesalahan dalam mengelola sumber daya manusia ini

akan membawa dampak yang negatif, sehingga organisasi perlu senantiasa

melakukan investasi untuk merekrut, menyeleksi dan mempertahankan

sumber dayanya. Keberhasilan dan kesuksesan sumber claya manusia dalam

menjalankan perusahaan dipengaruhi oleh banyak faktor, salah satunya adalah

kepuasan yang diperoleh dari hasil pekerjaan.

Perusahaan harus mempunyai strategi yang tepat untuk dapat

mempertahankan sumber daya manusianya. Perusahaan atau organisasi bisa

memiliki teknologi yang canggih, clana mencukupi, sistem prosedur yang baik,

akan tetapi tanpa manusia yang bermutu dalam segala. aspelrnya malca hasil

yang diinginkan tidak akan dapat dicapai. Jadi sangatlah tepat jika dikatakan

bahwa karyawan merupakan aset perusahaan yang paling berharga, yang

menentukan efektif atau tidaknya suatu organisasi. Baik barang maupun jasa

yang diproduksi oleh organisasi atau perusahaan, serta berbagai pelayanannya,

Page 18: :ARTA - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/9100/1/NADIANTO-FEB.pdf · Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi ... (Stu

atau jasa yang bermutu dan memuaskan (Kuswadi, 2004) dalam Tristan

(2005: !).

Komitmen organisasional merupakan. komitmen dari dalam individu

yang merasa senang menjadi anggota organisasi tersebut dan melakukan

sesuatu agar dapat menunjang keberhasilan organisasi sesuai dengan

tujuaimya (George, 1996) dalam Setiawan (2004-:2). Suatu komitmen

oganisasional menunjukkan suatu daya dari. seseorang dalam

mengidentifikasikan keterlibatannya dalam suatu bagian organisasional

(Mowday et. al., 1982) dalam Nusna (2004: 1 ). Komitmen organisasional

dapat tumbuh manakala harapan kerja dapat terpenuhi dengan baik.

Kompensasi dari organisasi berupa penghargaan sesuai dengan profesinya,

akan menimbulkan kepuasan ke1ja karena mereka merasa bahwa organisasi

telah memperhatikan kebutuhan dan pengharapan kerja mereka.

Suatu kornitmen organisasi akan membuat rasa ikut memiliki (sense of

belonging) bagi peke1ja terhadap kornitrnen organisasi. Komitmen organisasi

dapat rnempengaruhi kine1ja individu untuk rnelakukan suatu ha! dan

kornitmen organisasi yang kuat menyebabkan individu berusaha mencapai

tujuan organisasi dan mengutamakan kepentingan organisasi. Karyawan yang

berkomitrnen tinggi akan berpandangan positif dan berusaha berbuat yang

terbaik bagi perusahaan (Porter, 1976) dalam Lekatompessy (2005).

Komitrnen organisasi dapat direfleksikan melalui perhatiai1 individu pada

organisasi dirnana individu itu bekerja. Jika individu tersebut berkornitmen

Page 19: :ARTA - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/9100/1/NADIANTO-FEB.pdf · Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi ... (Stu

untuk organisasinya maka akan berpengaruh terhadap kinerja individu itu

sendiri.

Kepuasan kerja merupakan salah satu faktor penting yang

mempengaruhi kepuasan hidup karena sebagian besar waktu manusia

dihabiskan untuk bekerja (Riggio, 1990) dalam Maryani dan Supomo

(2001:367). Karyawan yang puas terhadap peke~jaannya cenderung akan

bertahan dalam perusahaannya, sebaliknya karyawan yang tidak puas dalam

pekerjaannya cenderung akan keluar dari perusahaannya.

Kepuasan kerja seseorang dalam suatu bidang pekerjaan banyak

ditentukan oleh tingkat kompetensinya, profesionalisme, dan komitmennya

terhadap bidang yang ditekuninya (Trisnaningsih, 2000) dalam Nusna

(2004: 1 ). Tingkat kepuasaan kerja seseorang dapat diukur melalui sejauh

mana basil kerja memenuhi keinginan atau melebihi harapan, dan dapat juga

diukur melalui keinginan seseorang untuk berpindah dari pekerjaannya

(Lestari dan Cahyono, 2003) dalam Nusna (2004:1).

Timbulnya kepuasan kerja akan menjadi salah satu faktor paling

penting dalam suatu organisasi karena akan mempengarnhi kinerja seseorang.

Hal tersebut penting karena akan memotivasi seseorang untuk meniugkatkan

produktivitasnya dan komitmennya terhadap organisasi :iehingga dapat bekerja

sama dalam mencapai tujuan bersama. Dengan demikiim walaupun pekerjaan

yang ada beresiko atau mempunyai tingkat tekanan yang cukup tinggi danjika

seseorang sudah merasa puas didalam suatu organisasi atau perusahaan, maka

Page 20: :ARTA - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/9100/1/NADIANTO-FEB.pdf · Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi ... (Stu

Dalam kaitannya dengan kinerja individu, masalah kepuasan kerja

memiliki arti penting bagi organisasi atau lembaga. Hal ini dikarenakan setiap

individu yang merasa puas diharapkan dapat bekerja pada tingkatfu/l capacity

· dan dengan cara kerja yang demikian diharapkan dapat meningkatkan kinerja

individu.

Sepertinya sangat alamiah jika disebut bahwa kepuasan kerja

menyebabkan kinerja atau produktifitas seseorang meningkat. Namun

penelitian-penelitian yang sudah dilakukan selama hampir empat dekade tidak

mendukung teori tersebut (Hennan, 1973) dalam Duma (2004:37). Korelasi

antara kepuasan kerja dan produktifitas seseorang terbukti lemah. Studi

empirik mengungkapkan bahwa kedua variabel ini hubungannya tidak dekat.

Faktor lain seperti kondisi kerja atau kemampuan karyawan itu sendiri terbukti

memiliki dampak yang lebih besar terhadap kemampuannya untuk

memproduksi, daripada faktor kepuasan kerja.

Penelitian-penelitian mengenai kepuasan kerja umumnya menguji

kaitan antara kepuasan kerja dengan implikasi atau konsekuensi dan faktor­

faktor penyebabnya. Implikasi kepuasan kerja sering dikaitkan dengan

peningkatan kinerja individu pekerja, kinerja secara organisasional, tingkat

perputaran kerja (turnover) serta kemangkiran (absenteeism). Mitchell dau

Larson (1987) dalam Maryani dan Supomo (2001:368) menyatakan bahwa

timbulnya kepuasan kerja disebabkan persepsi seorang pekerja mengenai

sejauh mana pekerjaannya dapat memberikan sesuatu yang penting bagi

_J ~ -- ~ - -

Page 21: :ARTA - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/9100/1/NADIANTO-FEB.pdf · Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi ... (Stu

pekerjaan tertentu, sed.angkan komitmen organisasional lebih menekankan

pada organisasi secara keseluruhan.

Maryani dan Supomo (2001) dalam Yulianni (2004) menemukan bukti

bahwa komitmen organisasional tidak berpengaruh secara signifikan terhadap

kinerja individual. Hal ini konsisten dengan penelitian yang dilakukan oleh

Lekatompessy (2001) dalam Yulianni (2004). Sementara itu, Meyer et. al.,

(1989), Lekatompessy (2003) dalam Apandi (2004) menemukan hubungan

komitmen organisasional dengan kine1ja adalah positif dan kuat. Beberapa

penelitian menyatakan bahwa ada hubungan positif antara kepuasan ke1ja dan

kinerja individual antara lain Parker dan Kleemeir (1951), Vroom (1960),

Strauss (1968) dalam Maryani dan Supomo (2001:368), Rahmawati (1997),

Lekatompessy (2003) dalam Engko (2006). Dilain pihak, Iffaldano dan

Muchinsky (1986) dalam Maryani dan Supomo (2001:368) menemukan

korelasi yang tidak signifikan antara kepuasan kerja dan kinerja individual.

Account executive atau pialang saham adalah suatu pekerjaan yang

menjadi perantara antara nasabah (investor) dengan pasar modal. Account

executive bertugas memberikan rekomendasi kepada nasabah yang ingin

melakukan transaksi di pasar modal, baik dalan1 melakukan pembelian

maupun penjualan saham yang dimiliki. Begitu vitalnya peran seorang

account executive ini menjadikan mereka "ujung tombak" dalam pasar modal,

dimana mereka dituntut untuk dapat mengetahui segala sesuatu mengenai hal­

hal yang berkaitan dengan pasar modal.

Page 22: :ARTA - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/9100/1/NADIANTO-FEB.pdf · Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi ... (Stu

Penelitian ini ingin mengetahui seberapa besar komitmen para account

executive ini terhadap organisasi, serta seberapa puas mereka terhadap

pekerjaannya yang dikaitkan dengan kinerja individu masing-masing. Penulis

menyadaii tantangan dari account executive sangatlah berat, ha! ini

dikarenakan pasar modal bergerak secara fluktuatif dirnaiia tidak ada seorang

pun yang mainpu memastikan apa yang akan terjadi beberapa bulan bahkan

beberapa tahun kemudian. Oleh sebab itu, seorai1g account executive dituntut

terus melaknkan pembelajaran serta memahami situasi secara global karena

pasar modal tidak hanya terpengaruh oleh kondisi da:lain negeri melainkan

sudah dalain perspektif global. Hal inilah yang membuat penulis te1taiik untnk

melaknkan penelitian yang berkaitan dengan komitmen organisasi serta

kepuasan ke1ja yang dikaitkan dengan kinerja individu para account executive.

Termotivasi oleh penelitian-penelitian terdahulu yang hasilnya tidak

konsisten, oleh karenanya penulis berkeinginan meneliti lebih lanjut

permasalahan ini yang dituangkan dalain penelitian dengan judul "Pengaruh

Komitmen Organisasi dan Kepuasan Kerja Terhadap Kinerja

Individual".

Penelitian ini merupakan replikasi dari penelitiai1 sebelumnya yang

dilaknkan oleh Yulianni (2004), dimana terdapat berbagai perbedaan

diantaranya adalah:

I. Menempatkan komitmen organisasi dan kepuasan kerja sebagai

variabel independen, sedangkan pada penelitian sebelunmya

Page 23: :ARTA - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/9100/1/NADIANTO-FEB.pdf · Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi ... (Stu

2. Respondennya yaitu para account executive, sedangkan penelitian

sebelwnnya adalab para staf akuntan yang bekerja pada perusabaan.

3. Periode penelitian yaitu tabun 2008, dimana penelitian sebelunmya

tabun 2004.

B. Perumusan Masalah

Berdasarkan Iatar belakang penelitian yang 1telah diuraikan diatas,

maka permasalaban yang diteliti selanjutnya dapat dirumuskan sebagai

berikut:

1. Apakab komitmen organisasi berpengaruh terhadap kinerja individu?

2. Apakab kepuasan kerja berpengaruh terhadap kinerja individu?

3. Apakah komitmen organisasi dan kepuasan kerja secara simultan

berpengaruh terhadap kine1ja individu?

C. Tujuan dan Manfaat l'enelitian

Sesuai dengan rumusan masalah, penelitian ini bertujuan untuk

menemukan bukti empiris atas hal-hal berikut:

I. Pengaruh komitmen organisasi terhadap kinerja individu.

2. Pengaruh kepuasan ke~ja terhadap kinerja individu.

3. Pengaruh simultan komitmen organisasi dan kepuasan keria terhadap

Page 24: :ARTA - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/9100/1/NADIANTO-FEB.pdf · Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi ... (Stu

Penelitian ini diharapkan dapat memberi manfaat bagi semua pihak,

diantaranya adalah:

1. Organisasi/Perusahaan

Memberikan suatu pandangan praktis dalam meningkatkan kinerja

individu, yang dikaitkan dengan adanya komitmen organisasi dan

kepuasan kerja.

2. Asosiasi Profesi

Dapat dijadikan sebuah landasan dalam membuat se:buah peraturan dimana

para account executive harus bertindak dalam hubungannya dengan jasa

yang diberikan kepada para nasabah/investor.

3. Akademis

Memperkuat hasil penelitian-penelitian sebelumnya mengenai pengaruh

komitmen organisasi dan kepuasan kerja t<~rhadap kinerja individual, serta

dapat memberi sumbangan pemikiran dalam memperkaya pengetahuan

khususnya untuk bidang akuntansi manajemen.

4. Pembaca

Menambah pengetahuan mengenm peran penting tentang komitmen

organisasi dan kepuasan keija terhadap kinerja individual dan memotivasi

penelitian selanjutnya terutama mengenai hubungan antara komitmen

organisasi dan kepuasan ke1ja yang dikaitkan dengan kinerja individual.

Page 25: :ARTA - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/9100/1/NADIANTO-FEB.pdf · Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi ... (Stu

A. Komitmen Organisasi

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

l. Pengertian Komitmen Organisasi

Komitmen merupakan suatu konsistensi dari wujud keterikatan

seseorang terhadap suatu ha!, seperti karir, lingkungan pergaulan sosial,

dan sebagainya. Adanya suatu komitmen dapat menjadi suatu dorongan

bagi seseorang untuk bekerja Iebih baik atau malah sebalikoya

menyebabkan seseorang justru meninggalkan peke1jaa1111ya, akibat suatu

tuntutan komitmen lainnya. Komitmen yang tepat akan memberikan

motivasi yang tinggi dan memberikan clampak yang positif terhadap

kinerja suatu pekerjaan (Trisnaningsih, 2007:22).

Komitmen organisasi adalah ikatan keterkaitan individu dengan

organisasi sehingga individu tersebut "merasa memiliki" organisasinya

(Mathieu dan Zajac (1990) dalan1 Wongso (2007:10). Suwandi dan

Indriantoro (1999) dalam Wongso (2007:9) menyatakan bahwa komitmen

organisasi mengacu pada respon emosional oleh aspek khusus dari

pekerjaan.

Steers (1985) clalam Padmasari (2004: 16) mendefinisikan

komitmen organisasi sebagai rasa identifikasi (kepercayaan terhadap

nilai-nilai organisasi), keterlibatan (kesediaan untuk berusaha sebaik

Page 26: :ARTA - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/9100/1/NADIANTO-FEB.pdf · Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi ... (Stu

anggota organisasi yang bersangkutan) yang dinyatakan oleh seorang

pegawai terhadap orgamsasmya. Sementara Robbins (1993:178)

menyatakan bahwa komitmen organisasi sebagai suatu keadaan dimana

seorang karyawan memihak pada suatu organisasi tertentu dan tujuan­

tujuannya, serta berniat memelihara keanggotaan dalam organisasi itu.

Dari pengertian yang telah dijelaskan diatas maka komitmen

organisasi adalah keterikatan individu terhadap organisasinya dimana

individu tersebut memiliki sikap loyalitas yang tinggi dan berusaha keras

mencapai tujuan organisasi.

a. Jenis-Jenis Komitmen Organisasi

Menurut Kuntjoro (2002) dalam Hidayah (2007:12), jenis

komitmen organsasi dapat dibedakan menjadi dua bagian yaitu:

1) Jenis komitmen menurut Allen dan Meyer.

Allen dan Meyer (1990) clalam Nurhayati (2005:10)

mengemukakan bahwa komitmen organisasi terdiri dari tiga

komponen, yaitu affective commitment (AC), continuance

commitment (CC), clan normative commitment (NC). Affective

commitment yaitu kompo1\en afektif yang: didefinisikan sebagai

tingkat seberapa jauh seseorang secara emosional terikat,

mengenal clan terlibat clalam sebuah organisasi. Continuance

commitment yaitu komponen berkelanjutan yang didasari oleh

Page 27: :ARTA - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/9100/1/NADIANTO-FEB.pdf · Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi ... (Stu

. I

organisasi. Normative commitment yaitu kornponen norrnatif

yang rnemjuk kepada tingkat seberapa jauh seseorang secara

psikologis rnerasakan adanya kewajiban untulc tetap tinggal

dalam suatu organisasi tertentu.

2) Jenis komitmen Organisasi

Komitmen organisasi yang kedua adalah menurut Mowday

et. al., (1982) yang lebih dikenal sebagai pendekatan sikap

terhadap organisasi. Komitmen organisasi ini memiliki dua

komponen yaitu sikap dan kehendak untuk bertingkah laku.

Sikap mencakup:

a) Identifikasi dengan organisasi yaitu penerimaan tujuan

organisasi, dimana penerimaan ini merupakan dasar

komitmen organisasi.

b) Keterlibatan sesuai peran dan tanggung jawab pekerjaan di

organisasi tersebut.

c) Kehangatan, afeksi dan loyalitas terhadap organisasi

merupakan evaluasi terhadap komitmen, serta adanya

ikatan emosional dan keterikatan antara organisasi dengan

pegawm.

Sedm1gkan yang tennasuk kehendak untuk be1iingkah laku

adalah:

Page 28: :ARTA - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/9100/1/NADIANTO-FEB.pdf · Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi ... (Stu

a) Kesediaan untuk menampilkan u:;aha. Hal ini tampak

melalui kesediaan bekerja melebihi apa yang diharapkan

agar organisasi dapat maju

b) Keinginan tetap berada dalam organisasi. Pada pegawai

yang memiliki komitmen tinggi, hanya sedikit alasan untuk

keluar dari organisasi dan berkeinginan untuk bergabung

dengan organisasi yang telah dipilihnya dalam waktu lama.

Mowday et. al., (1982) dalam Wongso (2007:10)

mengemukakan bal1wa komitmen organisasi bercirikan:

a) Kuatnya keyakinan dan penerimaan seseorang akan tujuan

dan nilai-nilai dari sebuah organisasi.

b) Kerasnya keinginan untuk berusaha atas nama sebuah

organisasi.

c) Kuatnya keinginan untuk tetap menjadi anggota dari sebuah

organisasi. Komitmen organisasi yang kuat akan

mendorong individu berusalia keras mencapai tujuan-tujuan

organisasi (Angel dan Pen-y, 1981; Porter et. al., 1974)

dalam Sumarno (2005:588). Randall (1990) dalam

Sumarno (2005:588) menyatakan bahwa komitmen

orgamsas1 yang tinggi akan meningkatkan kinerja yang

tinggi pula.

Terlibatnya seorang karyawan dalam suatu perusahaan ikut

Page 29: :ARTA - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/9100/1/NADIANTO-FEB.pdf · Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi ... (Stu

suatu komitmen terhadap perusahaannya dan tidak ingin

meninggalkan perusahaannya (Grenberg, 2000) dalam Padmasari

(2004: 17). Komitmen dapat diukur dengan melihat apakah

karyawan lebih banyak mengetahui mengenai perusahaan tersebut

atau tidak dan ikut terlibat penuh dal2m pencapaian tujuan

perusahaan. Karyawan yang setia terhadap pernsahaan akan selalu

terlibat dalam kegiatan pernsahaan dengan menunjukkan suatu

kriteria yang baik, mengabdi penuh pada perusahaan dan membuat

perusahaan me1tjadi sukses sesuai dengan ttuuan dan sasaran yang

telah ditetapkan oleh perusahaan itu sendiri (Porter, 1976) dalam

Padmasari (2004: 17). Semakin tinggi tingkat komitmen karyawan

terhadap perusahaan berarti semakin tinggi juga tingkat kepuasan

kerja yang akan diterima oleh karyawan.

Komitmen merupakan sebuah sikap dan perilaku yang

sating mendorong (reinforce) antara satu dengan yang lain.

Karyawan yang komit terhadap organisasi akan menunjukkan

sikap dan perilaku yang positif terhadap l•embaganya, karyawan

akan memiliki jiwa untuk tetap membela organisasinya, berusaha

meningkatkan prestasi, dan memiliki keyakinan yang pasti untuk

membantu mewujudkan tujuan organisasi (Trisnaningsih,

2007:10).

Page 30: :ARTA - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/9100/1/NADIANTO-FEB.pdf · Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi ... (Stu

B. Kepuasan Kerja

1. Pengertian Kepuasan Kerja

Kepuasan kerja (job satisfaction) merupakllll hasil persepsi para

karyawan tentang seberapa jauh seseorang memberikan segala sesuatu

yang dipandang penting melalui hasil kerjanya. Istilah kepuasan kerja ini

merujuk pada sikap atau reaksi emosional seorang individu terhadap

pekerjaannya. Dengan kata lain, kepuasan pekerjaan adalah keadaan

emosional seseorang dalam arti pengalaman kerjanya (Luthans, 2008:141).

Sedangkan Kreitner dan Kinicki (2007: 192) mendefinisikan kepuasan

kerja sebagai sebuah pengaruh atau respon emosional terhadap berbagai

segi atas sebnah pekerjaan.

Menurut Trisnaningsih (2001) dalam Ottavia (2006:15) kepuasan

kerja adalah suatu sikap seseorang terhadap pekerjaan sebagai perbedaan

antara banyaknya ganjaran yang diterima pekerja dan banyaknya yang

diyakini seharusnya diterima. Hal-ha! yang menyangkut kepuasan kerja

seperti perhatian dari atasan, lingktmgan kerja, imbalan yang pantas, dan

tingkat kesulitan kerja akan mempengaruhi tingkat kepuasan kerja,

kepuasan kerja akan tinggi apabila keinginan dan kebutuhan dapat

terpenuhi.

Kepuasan ke1ja adalah seperangkat perasaan pegawai tentang

menyenangkan atau tidaknya pekerjaan mereka. Apabila pegawai

bergabung dalam suatu organisasi, ia membawa serta seperangkat

Page 31: :ARTA - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/9100/1/NADIANTO-FEB.pdf · Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi ... (Stu

membentuk harapan kerja. Kepuasan kerja menunjukkan kesesuaian antara

harapan seseorang yang timbul dan imbalan yang: disediakan pekerjaan

(Robbins, 1993:183).

Kepuasan kerja merupakan sikap seseorang terhadap kerja.

Seseorang yang bersikap positif terhadap kerja, berarti orang tersebut

mengalami kepuasan kerja. Sedangkan sebaliknya j ika seseorang bersikap

negatif terhadap kerja berarti orang tersebut mengalami ketidakpuasan

ke1ja (Tristan, 2005:19). Luthans (2008:142) mengatakan bahwa kepuasan

kerja dapat dipahami melalui tiga aspek. Pe1tama, kepuasan kerja

merupakan bentuk respon pekerja terhadap kondisi lingkungan pekerjaan.

Kedua, kepuasan kerja sering ditentukan ol.eh hasil pekerjaan atau kinerja.

Ketiga, kepuasan kerja terkait dengan sikap laim1ya dan dimiliki oleh

setiap peke1j a.

Dari berbagai pengertian diatas maka dapat diambil kesimpulan

bahwa kepuasan kerja adalah suatu keadaan yang dirasakan oleh individu

dalam menjalankan tugasnya dimana kepuasan ke1ja akan memiliki nilai

yang besar jika keinginan dan kebutuhan dapat terpenuhi.

a. Faktor-Faktor Kepuasan Ke1ja

Penelitian Nadya (2004) dalam Wongso (2007:9) menunjukkan

pendapat beberapa ahli mengenai kepuasan ke1ja, terdapat beberapa

faktor yang mempengaruhi tingkat kepuasan kerja antara lain:

Page 32: :ARTA - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/9100/1/NADIANTO-FEB.pdf · Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi ... (Stu

7) Komunikasi

Komunikasi yang lancar antara karyawan dengan pihak manajemen

banyak dijadikan alasan untnk menynkai jabatannya. Adanya

kesediaan pihak atasan untuk mendengarkan, memahami, dan

mengakui pendapat atau persepsi karyawmmya sangat berperan

dalam menimbulkan rasa puas terhadap kerja.

8) Dukungan keluarga

Bila seorang karyawan tidak mendapatkan dnkungan keluarganya

terhadap pekerjaannya, maka pasti akan mernpengaruhi kinerjanya.

Robbins (1993:184) menyatakan bahwa faktor-faktor yang

mendorong kepuasan kerja adalah:

1) Kerja yang secara mental menantang

Karyawan cenderung lebih menyukai pekerjaan-peke1jaan yang

memberi mereka dan menawarkan beragarn tugas, kebebasan dan

wnpan balik mengenai betapa baik karyawan bekerja.

2) Ganjaran yang pantas

Para karyawan menginginkan sistem upah dan kebijakan promosi

yang mereka persepsikan sebagai adil dan segaris dengan

pengharapan mereka, tetapi kunci yang menawarkan upah dengan

kepuasan bukanlah jwnlah mutlak yang dibayarkan; lebih penting

adalah persepsi keadilan.

Page 33: :ARTA - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/9100/1/NADIANTO-FEB.pdf · Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi ... (Stu

3) Kondisi ketja yang mendukung

Karyawan peduli akan lingkungan kerja baik untuk kenyamanan

pribadi maupun memudahk:an mengerjakan tu gas dengan baik.

4) Rekan kerja yang mendukung

Orang-orang mendapatkan lebih dari sekedar uang atau prestasi

yang berwujud dalan1 bekerja, oleh karena itu tidaklah

mengejutkan bila mempunyai rekan sekerja yang ramah dan

mendukung maka kepuasan kerja akan meningkat.

5) Kesesuaian kepribadian dengan pekerjaan

Orang-orang yang tipe kepribadiannya sesuai dengan peke1jaan

yang mereka pilih seharusnya mendapatkan bahwa mereka

mempunyai bakat dan kemampuan yang tepat untuk memenuhi

tuntutan dari pekerjaan mereka.

Menurut penelitian Murtanto dan Djasmin (2005) dalam

Ottavia (2006: I 0), karyawan pada level bawah lebih besar

kemungkinannya mengalami ketidakpuasan dan kebosanan karena

peke1jaan yang kurang menantang dan tanggung jawab yang kecil. Hal

ini biasa terjadi pada karyawan tingkat bawah yang berpendidikan

tinggi yang memperoleh peke1jaan yang tidak sepadan dengan

kemampuan dan keahliannya. Berbagai aspek dapat mempengaruhi

kepuasan kerja, misalnya upah dan promosi, supervisi yang diterima,

dan kepuasan dengan rekan sekerja (Lekatompessy, 2003) dalam

Page 34: :ARTA - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/9100/1/NADIANTO-FEB.pdf · Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi ... (Stu

Signifikansi hubungan antara kepuasan ke1ja dengan kinerja

dikemukakan oleh Vroom dan Strauss (1968) dalam Maryani dan

Supomo (2001 :369). Menurnt mereka, produktifitas dapat ditingkatkan

melalui peningkatan kepuasan

memberikan semangat kepada

kerja, karena kepuasan ke1ja

pekerja untuk meningkatkan

produktifitas. Dilain pihak, Iffaldano dan Muchinsky (1986) dalam

Maryani dan Supomo (2001:369) menemukan korelasi yang tidak

signifikan antara kepuasan ke1ja dan kinerja individu.

C. Kinerja Individual

1. Pengertian Kinerja Individual

Ketidakefektifan suatu organisasi dapat dio:ebabkan oleh berbagai

faktor internal dan eksternal. Salah satu faktor internal yang dikaitkan

dengan pencapaian kine1ja adalah aspek sikap dan perilaku pekerja

terhadap pekerjaan dan lingkungannya. Pengetahuan para manajer

mengenai sikap dan perilaku bawahannya tersebut bermanfaat untuk

desain pengendalian yang tidak menimbulkan dysfimctional behavior,

seperti yang dikemukakan Hopwood (1980) dalam Maryani dan Supomo

(200 I :367).

Bernardin (1993) dalam Apandi (2004:11) mendefinisikan kine1ja

sebagai hasil-hasil ke1ja yang dihasilkan berdasarkan fungsi pekerjaan

yang telah ditetapkan atau kegiatan selama periode waktu tertentu. Ree et.

Page 35: :ARTA - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/9100/1/NADIANTO-FEB.pdf · Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi ... (Stu

menunjukkan tingkat kemampuan individu. Individu yang mempunyai

tingkat kemampuan tinggi diprediksikan dapat me:nyelesaikan tugas yang

dihadapi dengan baik.

Menurut Mangkunegara (2005) kinerja berasal dari kata job

performance/actual pe1formance (prestasi kerja/prestasi sesungguhnya

yang dicapai seseorang) yaitu hasil kerja secara kualitas dan kuantitas

yang dicapai oleh seorang pegawai dalam melaksanakan tugasnya sesuai

dengan tanggungjawab yang diberikan kepadanya.

Hasibuan (2001) dalam Duma (2004:8) menyatakan bahwa kinerja

adalah suatu hasil ke1ja yang dicapai oleh seseorartg dalam melaksanakan

tugas-tugasnya yang dibebankan kepadanya yang didasarkan atas

kecakapan, pengalaman dan kesungguhan serta tepat waktu. Kinerja

adalah hasil kerja yang dapat dicapai oleh seseorang atau sekelompok

orang dalam suatu organisasi, sesuai dengan wewenang dan tanggung

jawab masing-masing dalam rangka upaya mencapai tujuan organisasi

(Suyadi, 1999) dalam Apandi (2004: 12). Kine~ja seseorang akan

meningkat apabila seseorang mengetahui apa yang diharapkan dari

mereka.

Dari berbagai pengertian diatas maka dapat disimpulkan bahwa

kinerja individual adalah hasil kerja keias individu terhadap berbagai tugas

dan beban yang diberikan oleh organisasi dimana ia bekerja dalam kurun

waktu tertentu.

Page 36: :ARTA - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/9100/1/NADIANTO-FEB.pdf · Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi ... (Stu

a. Dimensi-Dimensi Kine1ja

Menurut Robbins (l 996) dalam Duma (2004:9) terdapat tiga

dimensi untuk mengetahui kinerja seseorang, yaitu:

1) Individual task outcomes (hasil tugas individu)

Menilai hasil tugas karyawan dapat dilakukan pada suatu

badan usaha yang sudah menetapkan standar ldnerja sesuai dengan

jenis peke1jaan yang dinilai berdasarkan periode waktu tertentu,

seperti laporan harian, hasil ke1ja. Penilaian diatas dilakukan oleh

atasan atau pimpinan langsung dari karyawan. Oleh sebab itu data­

data mengenai hasil tugas individu dari karyawan tersebut dapat

diperoleh secara langsung melalui wawancara dengan atasan

langsung.

2) Behavior (perilaku)

Melihat adanya hubungan antara perilaku seorang karyawan

terhadap hasil kerja yang diharapkan oleh perusahaan. Hal itu

terntama dilihat ketika karyawan tersebut bekerja didalam suatu

kelompok clan hasil kerja kelompok tersebut merupakan salah satu

ukuran kinerja karyawan tersebut.

3) Traits (ciri atau sifat)

Ciri atau sifat yang dimiliki karyawan, umumnya

berlangsung lama dan tetap sepanjang waktu seperti soapan santun,

ramah dan sebagainya. Selain itu kemempuan karyawan untuk

Page 37: :ARTA - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/9100/1/NADIANTO-FEB.pdf · Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi ... (Stu

beradaptasi de11ga11 li11gku11gan ketja, juga menjadi salah satu sifat

yang umum untuk dinilai.

Mangkunegara (2005) menyatakan bahwa kinerja dipengaruhi

oleh tiga faktor, yaitu:

1) Faktor-faktor individual yang terdiri dari: kemampuan dan

keahlian, latar belakang, demografi

2) Faktor psikologis yang terdiri dari: persepsi, attitude, personality,

pembelajaran, motivasi.

3) Faktor organisasi yang terdiri dari: sumber daya, kepemimpinan,

penghargaan, struktur,joh design.

Penelitian Farah (2000) dalam 'Tristan (2005: 12) menyatakan

signifikansi hubungan antara kepuasan kerja dan kinerja mencakup

sejumlah hasil yang potensial, diantaranya adalah nilai primer bagi

organisasi yaitu hasil secara obyektif. Rivai (2001) dalam Tristan

(2005:12) menyatakan bahwa terdapat hubungan yang positif antara

kepuasan kerja dengan ki11e1:ja. Menurutnya, ketika karyawan

merasakan memperoleh kepuasan baik dari pekerjaaunya maupun dari

lingkungaunya, maka kinerjanya akan meningkat. Motif ekonomi

secara nyata merupakan kekuatan yang penting dalam situasi ketja, ha!

ini dapat menjadi salah sat11 faktor motivasi untuk meningkatkan

kine~ja individu.

Kinerja individu mengacu pada prestasi kerja individu yang

Page 38: :ARTA - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/9100/1/NADIANTO-FEB.pdf · Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi ... (Stu

suatu organisasi. Kinetja individu yang tinggi dapat meningkatkan

komitmen organisasi secara keseluruhan (Engko, 2006:5). Kinerja

seseorang akan meningkat apabila seseorang mengetahui apa yang

diharapkan dari mereka. Implikasi kepuasan kerja sering dikaitkan

dengan peningkatan kine1ja individu pekerja, kinerja secara

organisasional, tingkat perputaran (turnover) ketja, serta kemangkiran

(absenteeism) (Organ, 1987) dalam Maryani dan Supomo (2001:368).

Penelitian Goodhue dan Thompson (1995) dalam Engko

(2006:5) menyatakan bahwa pencapaian kine1ja individu berkaitan

dengan pencapaian serangkaian tugas-tugas individu. Kinerja yang

lebih tinggi mengandung arti te1jadinya peningkatan efisiensi,

efektifitas atau kualitas yang lebih tinggi dari penyelesaian serangkaian

tugas yang dibebankan kepada individu dalam perusahaan atau

organisasi.

D. Hubungan Komitmen Organisasi dengan Kinerja Individual

Komitmen organisasional merupakan komitmen dari dalam individu

yang merasa senang menjadi anggota organisasi tersebut dan melakukan

sesuatu agar dapat menunjang keberhasilan organisasi sesuai dengan

tujuannya (George, 1996) dalam Padmasari (2004:2). Karyawan yang

berkomitmen tinggi akan berpandangan positif dan berusaha berbuat yang

terbaik bagi perusahaan (Porter, 1976) dalam Lekatompessy (2005).

Page 39: :ARTA - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/9100/1/NADIANTO-FEB.pdf · Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi ... (Stu

organisasi dimana individu itu bekerja. Jika individu tersebut berkomitmen

untuk organisasinya maka akan berpengarub terhadap kinerja individu itu

sendiri.

Penelitian Maryani dan Supomo (2001) dalam Yulianni (2004)

menemukan bukti bahwa komitmen organisasional tidak berpengaruh secara

signifikan terhadap kinerja individual. Hal ini konsisten dengan penelitian

yang dilakukan oleh Lekatompessy (2001) dalam Yulianni (2004). Sementara

itu, Meyer et. al., (1989), Lekatompessy (2003) dalan1 Apandi (2004)

menemukan hubungan komitmen organisasional dengan kinerja adalah positif

dan kuat.

E. Hubungan Kepuasan Kerja dengan Kinerja Individual

Kepuasan ke1ja seseorang dalam suatu bidang pekerjaan banyak

ditentukan oleh tingkat kompetensinya, profesionalisme, dan

komitmennya terhadap bidang yang ditekuninya (Trisnaningsih, 2000)

dalan1 Nusna (2004:1). Luthans (2008:142) mengatakan bal1wa kepuasan

kerja dapat dipahami melalui tiga aspek. Pertama, kepuasan kerja

merupakan bentuk respon pekerja terhadap kondisi lingkungan pekerjaan.

Kedua, kepuasan kerja sering ditentukan oleh basil peke1jaan atau kinerja.

Ketiga, kepuasan kerja terkait dengan sikap lainnya dan dimiliki oleh

setiap pekerja.

Rivai (2001) dalam Tristan (2005:12) menyatakan bal1wa terdapat

Page 40: :ARTA - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/9100/1/NADIANTO-FEB.pdf · Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi ... (Stu

ketika karyawan merasakan memperoleh kepuasan baik dari pekerjaannya

maupun dari lingkungannya, maka kine1janya akan meningkat. Hasil

penelitian ini konsisten dengan berbagai penelitian daTi Parker clan

Kleemeir (1951), Vroom (1960), Strauss (1968) dalam Maryani dan

Supomo (2001), Rahmawati (1997), Lekatompessy (2003) dalam Engko

(2006) yang menyatakan bahwa ada hubungan positif antara kepuasan

ke1ja dan kine1ja individual. Sementara itu, Iffaldano dan Muchinsky

(1986) dalam Maryani dan Supomo (200 I) menemukan korelasi yang

tidak signifikan antara kepuasan ke1ja dan kine1ja individual.

F. Model Penelitian

Gambar berikut ini menunjukkan kerangka pemikiran yang dibuat

dalam model penelitian mengenai pengaruh komitmen organisasi dan

kepuasan ke1ja terhadap kine1ja individual.

Gambar 2.1

Gambar Hubungan Model Komitmen Organisasi dan Kepuasan Kerja

Terhadap Kinerja Individual

Komitmen Organisasi

Kine1ja Individual

T/'_ ------_TT __ •_

Page 41: :ARTA - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/9100/1/NADIANTO-FEB.pdf · Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi ... (Stu

G. Hipotesis

Dm·i kerangka pemikiran diatas maka dapat dimnbii hipotesis

penelitian sebagai berikut:

Ha1: Komitmen organisasi berpengaruh terhadap kinerja individual.

Ha2: Kepuasan ke1:ja berpengaruh terhadap kine~ja individual.

Ha3: Komitmen organisasi dan kepuasan kerja berpengaruh secara

simultan terhadap kinerja individual.

Page 42: :ARTA - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/9100/1/NADIANTO-FEB.pdf · Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi ... (Stu

BAB HI

METODOLOGI PENELITIAN

A. Ruang Lingkup Penelitian

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa adimya pengarnh komitmen

organisasi dan kepuasan kerja terhadap kinerja individual. Objek dalarn

penelitian ini adalah perusahaan sekuritas yaitu Sentra Investasi Danareksa

(SID) yang ada diwilayah Jakmta dan Depok. Alasari dipilihnya perusahaan

sekuritas adalah karena dalarn beberapa tahun terakhi:r pasar modal Indonesia

telah berkembang dengan cukup pesat, dan dibalik hal tersebut terdapat peran

account executive yang cukup vital dalarn menunjang lancarnya kegiatan jual­

beli di pasar modal.

B. Metodc Pcnentuan Sampel

Unit analisis dalam penelitian ini adalah tingkat individual dengan

sampel para Account Executive Sentra Investasi Danareksa di wilayal1 OKI

Jakarta dan Depok. Pengambilan sampel dengan menggunakan Convenience

Sampling yaitu unit sampel yang ditarik mudah dihubungi, tidak

menyusahkan, dan bersikap kooperatif (Hamid, 2007:30). Elemen populasi

yang dipilih sebagai subyek sampel adalal1 tidak terbatas sehingga peneliti

memiliki kebebasan untuk memilih sarnpel yang paling cepat (Indriantoro dan

Supomo, 2002:130).

Page 43: :ARTA - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/9100/1/NADIANTO-FEB.pdf · Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi ... (Stu

C. Metode Pengumpulan Data

Jenis data dalam penelitian ini adalah data subyek, yaitu jenis data

penelitian yang berupa opini, sikap, pengalaman atau karakteristik seorang

atau sekelompok orang yang menjadi subyek penelitian (responden)

(Indriantoro dan Supomo, 2002:145). Adapun teknik pengumpulan data yang

dilakukan dalam penelitian ini yaitu:

I. Studi kepustakaan

Studi kepustakaan dilakukan untuk mengumpulkarr data-data teoritis serta

mempelajari dengan seksama teori-teori yang berkaitan langsung dengan

permasalahan yang dibahas. Tujuan dari adanya studi kepustakaan adalah

untuk memberikan wawasan dan landasan teori yang menjadi dasar untuk

menganalisis masalah dalam penelitian ini. Data-data teorotis pada studi

kepustakaan bersumber dari buku-buku, jurnal, dan skripsi.

2. Studi lapangan

Studi lapangan dilakukan dengan metode survei melalui penyebaran

kuesioner sebagai data primer, untuk meminta tanggapan responden secara

langsung. Kuesioner disebarkan dan diantarkan langsung ke masing­

masing Sentra Investasi Danareksa (SID) dan pengembalian kuesioner

dilalcukan dengan mendatangi responden secara langsung berdasarkan

waktu yang telah disepakati. Sebelum pengiriman kuesioner dilakukan,

peneliti terlebih dahulu melakukan try out. Hal ini dimaksudkan untuk

memastikan apakah kuesioner tersebut dapat dimenge1ii dan dipahami

Page 44: :ARTA - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/9100/1/NADIANTO-FEB.pdf · Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi ... (Stu

mengalami kendala dalam menangkap maksud dari setiap pertanyaan yang

diajukan.

D. Metode Analisis Data

I. Statistik Deskriptif

Statistik deskriptif memberikan gambaran umum responden

mengenai usia, pendidikan terakhir dan lama bekerja yang diuknr

menggunakan skala nominal dijelaskan melalui tabel karakteristik

responden. Seda11gkan untuk memberikan deskripsi tentang karakter

variabel penelitian yaitu komitmen organisasi, kepuasan kerja, dan kinerja

individual digunakan tabel frekuensi absolut yang menunjukkan nilai

tendensi sentral, nilai minimun, nilai maksimum dan standar deviasi.

2. Uji Kualitas Data

a. Uji Validitas

Uji validitas digunakan untuk mengukur sab atau tidaknya

suatu kuesioner. Suatu kuesioner dikatakan valid jika pertanyaan pada

kuesioner mampu untuk mengungkapkan sesuatu yang akan diukur

oleh kuesioner tersebut. Pengujian ini dilakukan dengan uji Pearson

Correlation. Pengujian validitas data dapat d.iperoleh dengan cara

mengkorelasikan skor yang diperoleh pada setiap item pertanyaan

dengan skor total dari masintg-masing construct. Apabila koefisien

Page 45: :ARTA - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/9100/1/NADIANTO-FEB.pdf · Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi ... (Stu

Pearson yang diperoleh memiliki signifikansi dibawah level 0,05

berarti data yang diperoleh adalah valid (Ghoza.li, 2005).

b. Uji Reliabilitas

Uji reliabilitas untuk mengukur suatu kuesioner yang

merupakan indikator dari variabel atau konstruk. Suatu kuesioner

dikatakan reliabel atau handal jika jawaban seseorang terhadap

pertanyaan adalah konsisten atau stabil dari waktu ke waktu (Ghozali,

2005:41). Pengujian reliabilitas dalan1 peneliti&n ini dilakukan dengan

melihat Cronbach Alpha. Suatu konstruk atau variabel dikatakan

variabel jika memberikan nilai Cronbach Alpha >0,60 (Nunnally,

1967) dalam Ghozali (2005:42).

3. Uj i Asumsi Klasik

a. Uji Multikolonieritas

Uji multikolonieritas bertujuan untuk menguji apakah model regresi

ditemukan adanya korelasi antar variabel bebas (inclependen). Model regresi

yang baik seharusnya tidak te1jadi korelasi diantara variabel independen.

Deteksi terhadap ada tidaknya multikolinearitas yaitu dengan

menganalisis nilai tolerance serta nilai Variance lriflation Factor

(VIF). Jika nilai tolerance >0,10 atau sama dengan nilai VIF <! 0,

maka model terbebas dari multikolinearitas (Ghozali, 2005:92).

b. Uji Heteroskedastisitas

Uji Heteroskedastisitas bertujuan menguji apakah dalam model

Page 46: :ARTA - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/9100/1/NADIANTO-FEB.pdf · Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi ... (Stu

ke pengamatan yang lain. Jika varians dari residual satu pengamatan ke

pengamatan lain tetap, maka disebut homoskedastisitas clan jika

berbeda disebut heteroskedastisitas. Model regresi yang baik adalah

yang homoskedastisitas atau tidak te1jadi heteroskedastisitas. Untuk

mendeteksi ada atau tidalmya heteroskedastisitas yaitu dengan melihat

Grafik Plot, dimana jika tidak ada pola yang jelas serta titik-titik

menyebar diatas clan dibawah angka 0 pada sumbu Y, maka tidak

tetjadi heteroskedastisitas (Ghozali, 2005: I 05).

c. Uji Normalitas

Uji Normalitas bertujuan untuk menguji apakah dalam model

regresi, variabel pengganggu atau residual memiliki distribusi normal.

Uniuk mengetalmi normal atau tidaknya suatu data dapat dideteksi

dengan melihat normal probability plot. Jika data menyebar disekitar

garis diagonal dan mengikuti arah garis diagonal, maka menunjukkan

model regresi memenuhi asumsi normalitas. Namun, jika data

menyebar jauh dari diagonal dan tidak mengikuti arah garis diagonal,

maka model regresi tidak memenuhi asumsi nonnalitas (Ghozali,

2005: 112).

4. Pengujian Hipotesis

Untuk menguji hipotesis yaitu pengaruh komitmen organisasi clan

kepuasan ke1ja terhadap kine1ja individual, alat uji yang cligunakan adalah

Page 47: :ARTA - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/9100/1/NADIANTO-FEB.pdf · Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi ... (Stu

metode regresi Iinier bergancla (Multiple Regression). Bentuk

persamaannya aclalah sebagai berikut:

Y= a+ P1X1+ P2X2 + e

Keterangan:

y Kinerja Individual

a Konstanta

p Koefisien Regresi

e Error

X1 Komitmen Organisasi

X2 Kepuasan Kerj a

Terkait dengan penggunaan alat uji regresi bergancla, terdapat

beberapa analisis yang digunakan, antara Iain:

a. Koefisien Determinasi

Koefisien determinasi (R 2) pada intinya mengukur seberapa

jauh kemampuan model dalam menerangkan variasi variabel

dependen. Nilai koefisien determinasi adalah no! clan satu. Nilai R2

yang kecil berarti kemampuan variabel-variabel independen dalam

menjelaskan variasi variabel dependen amat terbatas (Ghozali,

2005:83).

Dalam pengujian ini koefisien determinasi dilihat dari besarnya

nilai Adjusted R-Square. Kelemahan mendasar penggunaan R2 adalah

bias terhadap jumlah variabel independen yang dimasukkan kedalam

·---..l-1 Cl-~-·- ' ' - '

Page 48: :ARTA - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/9100/1/NADIANTO-FEB.pdf · Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi ... (Stu

meningkat tidak perduli apakah variabel tersebut berpengaruh secara

signifikan terhadap variabel dependen. Tidak sepe1ii R2, nilai Adjusted

R-Square dapat naik atau turun apabila sa!u variabel independen

ditambahkan kedalam model (Ghozali, 2005:83).

b. Uji signifikansi simultan (nji statistik F)

Uji statistik F pada dasarnya menunjukkan apakah semua

variabel independen atau bebas yang dimasukkan dalam model

mempunyai pengaruh secara bersama-sama terhadap variabel

dependen atau terikat. Kriteria pengambilan keputusan adalab apabila

nilai F lebih besar daripada 4 pada probabilitas a = 0,05 maka semua

variabel independen secara serentak mempengaruhi variabel dependen

(Ghozali, 2005:84).

c. Uji signifikansi parameter individual (uji statistik t)

Uji statistik t pada dasamya menunjukkan seberapa jauh

pengaruh satu variabel penjelas/independen secara individual dalam

menerangkan variasi variabel dependen. Kriteria yang digunakan

dalam melakukan uji t yaitu jika probabilitas signifikansi dibawah 0,05

maka variabel bebas secara individual berpengaruh terhadap variabel

dependen, sehingga hipotesis alternatifnya (Ha) diterima. Sebaliknya

jika probabilitas signifikansi diatas 0,05 maka variabel bebas secara

Page 49: :ARTA - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/9100/1/NADIANTO-FEB.pdf · Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi ... (Stu

individnal tidal;: berpengaruh terhadap variabel dependen, sehingga

hipotesis alternatifnya (Ha) ditolak (Ghozali, 2005:84).

E. Operasional Variabel Penelitian

Pada bagian ini akan diuraikan definisi dari masing-masing variabel

yang digunakan berikut dengan operasional, dimensi, indikator dan skala

pengukurannya disajikan dalam label 3.1. Ada tiga variabel yang akan diuji

dalam penelitian ini yaitu komitmen organisasi dan kepuasan ke1ja sebagai

variabel independen, sedangkan kine1ja individual sebagai variabel dependen.

Tabet 3.1

Operasional Variabel l'cnelitian

Variabel Dintensi Indilrntor Skala

Pengukuran

• Komitmen afektif • Mengenal dan terikat dengan organisasi

Komitmen • Komitmen • Keinginan tetap berada i Organisasi berkelanjutan dala111 organisasi n (Sumber: t Kuntjoro • IZ.on1it1nen nonnatif • Menjadi bagian dari e (2002) dalam perusahaan/organisasi r Hidayah • Sikap dan kehendak • Jdentifikasi dengan v (2007) untuk be1tingkah laku organisasi a

• Keterlibatan sesuai peran I dan tangungjawab

• Kesediaan untuk menampilkan usaha

Page 50: :ARTA - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/9100/1/NADIANTO-FEB.pdf · Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi ... (Stu

• Kedudukan • Kepuasan pekerjaan • Kesempatan untuk • Ada tidaknya peningkatan

ma ju kemampuan selama. bekerja • Sis tern up ah dan kehijakan

promosi yang adil • Ganjaran yang pantas • Lingkungan kerja dalam

menunjang pekerja:m • Kondisi ke~ja yang sehari-hari

mendukung • Komunikasi yang lancar antara atasan dan bawahan I

Kepuasan • Komunikasi • Ada tidaknya dukungan n Kerja keluarga terhadap pekerjaan t (Sumber: • Dukungan keluarga • Kebebasan dalam e Nadya (2004) melakukan pekerjaa:n r dalam Juki v (2006) dan • Kerja yang secara • Dukungan dari rekan kerja a Robbins

mental menantang dalam membanh1 l (1993) memberikan informasi serta

• Rekan kerja yang solusi masalah mendukung • Peke1jan yang dijalani

sesuai atau tidak dengan kepribadian

• Kesesuaian kepribadian dengan pekerjaaan

• Individual task • Penilaian basil tugas outco111es berdasarkan kinerja

Ki11erja individu Individual • Perilaku individu terhadap l

(Sumber: •Behavior hasil yang diharapkan n Robbins perusahaan t ( 1996) dalam • Kemampuan adaptasi e Duma (2004) • Traits dengan lingkungan ke1ja r dan • Kemampuan, latar belakang v Mangkunegar a (2005) • Faktor-faktor individual a

• Motivasi pembelajaran, 1 attitude

• Faktor psikologis • Sumber daya, kepemimpinan

• F aktor organisasi

Page 51: :ARTA - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/9100/1/NADIANTO-FEB.pdf · Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi ... (Stu

1. V ariabel Independen

a. Komitmen Organisasi

Komitmen organisasi adalah ikatan keterkaitan individu dengan

organisasi sehingga individu tersebut "merasa memiliki" organisasinya

(Mathieu dan Zajac (1990) dalam Wongso (2007:10). Komitmen

organisasi pada penelitian ini diukur dengan rnenggunakan instrumen

yang dikembangkan oleh peneliti dengan menggunakan referensi dari

Kuntjoro (2002) dalam Hidayah (2007). Instrumen ini terdiri dari 6

item pertanyaan dengan lima poin skala interval dengan kategori

jawaban: (!) Sangat Tidak Sett\iu, (2) Tidak Setuju, (3) Kurang Setuju,

(4) Setuju, dan (5) Sangat Settiju.

b. Kepuasan kerja

Kepuasan ke1ja adalah sebuah pengaruh atau respon emosional

terhadap berbagai segi atas sebuah peke1jaan (Kreitner dan Kinicki,

2007:192). Kepuasan ke1ja pada penelitian ini diukur dengan

menggunakan instrumen yang dikembangkan oleh peneliti dengan

menggunakan referensi dari Nadya (2004) dalam Wongso (2007) dan

Robbins (1993). Instrumen ini terdiri dari 9 item pe1ianyaan dengan

lima poin skala interval dengan kategori jawaban: (1) Sangat Tidak

Setuju, (2) Tidak Setuju, (3) Tidak Pasti, (4) Setuju, dan (5 ) Sangat

Setuju.

Page 52: :ARTA - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/9100/1/NADIANTO-FEB.pdf · Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi ... (Stu

2. Variabel Dependen

a. Kinerja Individual

Kine1ja yaitu hasil kerja secara kualitas dan kuantitas yang

dicapai oleh seorang pegawai dalam melaksanakan tugasnya sesuai

dengan tanggung jawab yang diberikan kepadanya (Mangkunegara,

2005). Kinerja individual pada penelitian ini diukur dengan

menggunakan instrumen yang dikembangkan oleh peneliti dengan

menggunakan referensi dari Robbins (1996) dalam Duma (2004) dan

Mangkunegarn (2005). Instrumen ini terdiri dari 6 item pertanyaan

dengan lima poin skala interval dengan kategori jawaban: (1) Sangat

Tidak Setuju, (2) Tidak Setuju, (3) Tidak Pasti, (4) Setuju, dan (5 )

Sangat Setuju.

Page 53: :ARTA - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/9100/1/NADIANTO-FEB.pdf · Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi ... (Stu

BAB IV

PENEMUAN DAN PEMBAHASAN

A. Gambaran Umum Objck Penclitian

1. Sejarab Singkat PT Danareksa (Persero)

PT Danareksa (Persero) adalah perusahaan BUMN terkemuka yang

didirikan sejak tangggal 28 Desember 1976 dalam rangka pengembangan

pasar modal. Berka! manajemen yang solid serta didukung oleh layanan

transparan, solusi yang inovatif, serta sumber daya manusia yang

profesional, PT Danareksa (Persero) menjadi Jnvesment Solution dengan

kredibilitas, nama baik dan pengalaman yang tinggi dalam hal penjaminan

emisi obligasi dan saham serta pcnasehat keuangan.

Pengakuan akan profesionalisme PT Danareksa (Persero) pun tidak

sebatas lingkup nasional. Asiamoney, pada tahun 2006 menobatkrn1 PT

Danareksa (Persero) sebagai "The Best Equity House in Indonesia 2006".

Kemudian pada tahun 2005 Asiamoney menobatkan PT Danareksa

(Persero) sebagai "The Best Local Brokerage in Indonesia,. dan "The Best

Domestic Equity House".

Masih pada tahun yang sama, Euromoney memberikan

penghargaan sebagai "The Best Jnvesment Banking in Indonesia". Finance

Asia pun turut memberikan predikat "The Best Equity House 2005 ".

Disusul "Indonesia'.<..· .Nn_ I RrnkPr 'J()(J)" rl~ri 1'hp. A Qcr->i Q.pJ11-r11h

Page 54: :ARTA - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/9100/1/NADIANTO-FEB.pdf · Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi ... (Stu

penghargaan itu, merupakan bukti dari tradisi award yang diraih PT

Danareksa (Persero) sejak tahun 1996.

2. Nama dan Bentuk Perusahaan

Perusahaan yang menjadi objek penelitian adalah PT Danareksa

Sekuritas yang merupakan anak perusahaan PT Danareksa (Persero ). PT

Danareksa Sekuritas merupakan badan yang mempertemukan atau menjadi

perantara bagi investor yang ingin bertransaksi di pasar modal serta

menjadi penjan1in emisi bagi emiten yang hendak go public.

3. Bidang Usaha dan Pelayanan PT Danareksa Sekuritas

Bidang usaha dan pelayanan PT Danareksa Sekuritas terdiri atas

tiga, yaitu:

a. Invesment Banking, yang terdiri dari:

1) Primary Market

Kegiatan usaha yang meliputi penjaminan emisi saham atau

obligasi.

2) Corporate Finance

Kegiatan usaha yang meliputi produk-procluk pembiayaan seperti

debt syndication, bridge financing, structured and project

finance.

Page 55: :ARTA - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/9100/1/NADIANTO-FEB.pdf · Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi ... (Stu

3) Corporate Restrucuring

Kegiatan usaha yang meliputi pemberian pendapat, rekomendasi

atau masukan kepada klien mengenai kondisi bisnis mereka dan

langkah-langkah untuk memperbaiki kine1ja pernsahaan.

4) Advis01y Services

Kegiatan usaha yang meliputi pemberian pendapat, rekomendasi

atau masukan kepada klien secara menyeluruh.

b. Equity Capital Market (ECM), yang terdiri dari:

I) Equity Sales

Melakukan pe11iualan saham di pasar pnmer dan melakukan

kegiatan perantara pialang efek di pasar sekunder. Pelanggan

utama kegiatan penjualan saham di pasar primer dan pasar

sekunder, sebagian besar nasabah insti1usional (on-shore dan off

shore) seperti Dana Pensiun, Perbankan, Asuransi, Reksa Dana,

clan Korporasi. ECM juga melayani nasabah retail melalui

jaringan distribusi Sentra Investasi Danareksa.

2) Equity Trading

Mengelola portofolio saham PT Danareksa (Persero ). Saham

yang dikelola adalah saham yang diterbitkan oleh BUMN

ataupun perusahaan-perusahaan Indonesia lainnya.

Page 56: :ARTA - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/9100/1/NADIANTO-FEB.pdf · Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi ... (Stu

c. Debt Capital Market

I) Debt Sales

Melakukan penjualan efek hutang di pasar primer dan melakukan

kegiatm1 perantara pialang efek hutang di pasar sekunder.

Pelanggan utama kegiatan penjualan efek hutang di pasar primer

dan sekunder, sebagian besar nasabah inslitusional (on-shore dan

()/Fshore) seperti Dana Pensiun, Asuransi, Reksa Dana, dan

Korporasi.

2) Debt Trading

Mengelola portofolio efek hutang milik PT Danareksa (Persero ).

Efek hutang yang dikclola adalah efek butang yang ditcrbitkan

olch Pemerintah Indonesia ataupun perusahaan-perusahaan

Indonesia dalam mata uang Rupiah ataupun US Dollar

4. Visi clan Misi PT Danarcksa Sckuritas

a. Visi:

Me1~jadi perusahaan penyedia jasa keuangan yang terbaik di regional.

b. Misi:

1) Menciptakan nilai tam bah bagi stakeholder melalui layanan

keuangan terutama dibidang pasar modal.

2) Mendorong perkcmbangan dan pembclajaran mengenai pasar

modal di Indonesia.

Page 57: :ARTA - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/9100/1/NADIANTO-FEB.pdf · Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi ... (Stu

5. Nilai Budaya PT Danarcksa Sckuritas

a. Integrity

Insan PT Danareksa Sekuritas harus dapat dipercaya, sehingga harus

selalu menunjukkan komitmen, berani mengungkapkan pendapat

secara jujur serta selalu bersikap terbuka.

b. Expertise

Insan PT Danareksa Sekuritas mengupayakan selalu melakukan hal

yang terbaik dalam segala tindakannya, mengejar prestasi tertinggi, pro

aktif, serta selalu mengasah diI~ agar siap menghadapi perubahan.

c. Transparancy

Insan PT Danareksa Sekuritas dituntut untuk selalu tranparan dalam

melakukan kine1ja, nasabah diberikan kebebasan untuk mengakses

situs PT Danareksa (Persero) untuk dapat mengetahui kine1ja PT

Danareksa (Persero ).

d. Accountability

lnsan PT Danareksa Sekuritas dituntut untuk dapat

mempertanggungjawabkan pekerjaannya secara akuntabel, dengan

pencatatan yang benar sehingga dapat diaudit dengan layak dan

dipe1tanggungjawabkan kepada publik.

e. Fairness

Insan PT Danareksa Sekuritas dituntu! untuk melakukan peke1:jaannya

secara jujur danfair terhadap client.

Page 58: :ARTA - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/9100/1/NADIANTO-FEB.pdf · Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi ... (Stu

B. Pcncmuan dan Pembahasan

1. Gambaran Distribusi Kuesioner

Pengiriman dan pengambilan kuesioner dilakukan dari awal .Tuni

2008 hingga pertengahan Juni 2008. Kuesioner yang disebarkan sebanyak

96 lembar eksemplar denganjumlah pengembalian sebanyak 87 kuesioner,

jadi response rate pada penelitian ini adalah 90,62%. Dari 87 kuesioner

yang diterima, 2 kuesioner (2,30%) tidak dapat digunakan akibat dari

pengisian yang tidak lengkap, sehingga total kuesioner yang memenuhi

syarat dan dapat diolah berjumlah 85 kuesioner atau sekitar 97, 70% dari

total kuesioner yang diterima.

Tabel 4.1. Gambaran Distribusi Kucsiouer

Kuesioner Jumlah

Kuesioner yang disebar 96 Kuesioner yang kembali (Response Rate) 87 Kuesioner yang tidak memenuhi kriteria 2 Total kuesioner yang dapat diolah 85

Surnber: Data primer yang diolah

2. Karakteristik Respouden

Persentase

100.00% 90,62% 2,30% 97,70%

Responden penelitian ini adalah para Account }):ecutive Sentra

lnvestasi Danareksa (SID) di wilayah DK.I Jakarta dan Depok. Demografi

responden selengkapnya dapat dilihat pada tabel 4.2.

Page 59: :ARTA - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/9100/1/NADIANTO-FEB.pdf · Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi ... (Stu

Tabel 4.2. Demografi Responden

Jumlah Persentase Jenis Pria 67 78,82%

Kela min Wanita 18 21,18% 20-25 talmn 29 34,12% 26-30 tahun 31 36,46% 31-35 tahnn 12 14,12%

Usia 36-40 tahun 11 12,94% 41-45 talmn 1 I 1,18% 46-50 tahun 1 1,18% > 50 talrnn 0 0,00%

D3 23 27,06% Pendidikan Sl 49 57,65%

Terakhir S2 10 11,76% Lainnya 3 3,53%

< 1 tahun 28 32,94% Lama 1-2 tahun 31 36,47%

Bekerja 2-3 tahun 14 16,47% > 3 tahun 12 14,12%

Sumber: Data primer yang diolah

Berdasarkan tabel 4.2 diatas, dapat dideskripsikan bahwa jumlah

responden pria lebih banyak dibandingkan responden wanita, yaitu

sebanyak 67 orang (78,82%), sedangkan wanita hanya 18 orang (21,18%).

Usia responden yang terbanyak adalah 26-30 tahun yaitu sebanyak 31

orang (36,46%), sedangkan usia 20-25 tahun di posisi kedua sebanyak 29

orang (34, 12%), ditempat ketiga ialah yang berusia 31-35 tahun berjumlah

12 orang (14,12%), sementara usia 36-40 tahun sebanyak 11 orang

(12,94%), dan yang paling sedikit adalah yang berusia 41-45 talmn se1ia

46-50 tahun masing-masing sebanyak 1 orang (1,18%)

Tingkat pendidikan terakhir responden yang paling mendominasi

adalah Strata Satu (SJ) sehanvak 49 nrnno (~7 6~%1 <PtP1"h ;,,, n<

Page 60: :ARTA - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/9100/1/NADIANTO-FEB.pdf · Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi ... (Stu

terakhir adalah Lainnya sebanyak 3 orang (3,53%). Berdasarkan lama

beke1janya, responden yang terbanyak adalah yang bekerja antara 1-2 tahun

yaitu sebanyak 31 orang (36,47%), yang bekerja kurang dari I tahun

sebanyak 28 orang (32,94%), serta lama beke1ja antara 2-3 tahun diurutan

berikutnya sebanyak 14 orang (16,47%), dan yang terakhir adalah yang

beke1ja lebih dari 3 tahun sebanyak 12 orang (14,12%).

C. Statistik Deskriptif

Pengukuran statistik deskriptif variabel dilakukan untuk memberikan

gambaran secara umum mengenai kisaran teoritis, kisaran aktual, rata-rata

(mean) dan standar deviasi dari masing-masing variabel yaitu partisipasi

anggaran, komitmen organisasi dan kinerja manajerial.

Variabel

Komitmen

Organisasi

Kepuasan

Kei:ja

'fabel.4.3. Statistik Deskriptif Variabcl

-·"·"----- ~·~--

J(isaran Kisaran Rata-rata

Teoritis Aktual (Mean) , _____

6-30 6-30 21,67

9-45 9-42 32,22

Standar

Dcviasi

3,962

5,279

6 ::,_ 30 -r-6 _ 2-8~+-----22-,-05-- ---3-,42_6_ Kinerja

Individual __ J_ _______ ___,__ Sumber: Data primer yang diolah

Berdasarkan label 4.3 dapat diketahui bahwa jawaban yang

diberikan responden atas variabel komitmen organisasi berkisar antara

Page 61: :ARTA - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/9100/1/NADIANTO-FEB.pdf · Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi ... (Stu

jawaban responden sebesar 21,67 dengan standar deviasi 3,962. Hal ini

menunjukkan responden memiliki komitmen organisasi yang relatif

cukup tinggi.

Pada variabel kepuasan ke1ja kisaran aktual jawaban responden

antara 9 - 42, sementara kisaran teoritis variabel ini antara 9 - 45.

Nilai rata-rata (mean) jawaban responden sebesar 32,22 dengan standar

deviasi 5,279. Hal ini menunjukkan bahwa kepuasan kerja responden

dalam penelitian ini relatif cukup tinggi.

Nilai kisaran aktual atas jawaban responden mengenai variabel

kine1ja individual berkisar antara 6 - 28 dengan kisaran teoritis antara

6 - 30. Nilai rata-rata (mean) jawaban responden sebesar 22,05 dengan

standar deviasi sebesar 3,426. Hal ini berarti kine1ja responden dalam

penelitian ini relatif cukup tinggi.

D. Uji Kualitas Data

I. Uji Validitas

Uji validitas data dilakukan dengan menggwmkan pearson

correlation. Suatu model dikatakan valid jika memiliki tingkat

signifikansi dibawah 0,05. Sebelum sebuah instrumen disebarkan

kepada responden yang sesungguhnya, peneliti terlebih dahulu

melakukan tryout. Hal ini dimaksudkan untuk memastikan apakah

kuesioner tersebut dapat dimengerti dan dipahami maksudnya

Page 62: :ARTA - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/9100/1/NADIANTO-FEB.pdf · Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi ... (Stu

kendala dalarn rnenangkap maksud dari setiap pertanyaan yang

diajukan. Hasil uji validitas instrnrnen yang di-tryout dapat dilihat pada

tabel 4.4.

Berdasarkan hasil tryout dapat disirnpulkan bahwa dari 21 item

pertanyaan, 11 diantaranya tidak valid. Petianyaan-pertanyaan tersebut

antara lain pertanyaan ketiga, keempat dan keenam dari variabel

komi!men organisasi, lalu untuk variabel kepuasan kerja yaitu

pertanyaan keempat hingga pertanyaan ketujuh serta kesembilan.

Untuk variabel kinerja individu pertanyaan yang tidalc valid adalah

per!anyaan ketiga, keempat dm1 keenam. Setelal1 dilakukan tryout,

beberapa pertanyaan yang tidak valid tersebut dimodifikasi bentuknya

agar lebih dapat mengukur suatu construct yang akan diteliti.

Setelah dilakukan tryout dm1 modifikasi terhadap pertanyaan­

pertanyaan yang tidak valid, kuesioner disebarkm1 kepada responden

sesw1gguh11ya. Hasil aktual pengujian validitas pada komitmen

organisasi disajikan pada tabel 4.5.

Page 63: :ARTA - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/9100/1/NADIANTO-FEB.pdf · Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi ... (Stu

Tabel 4.4. Hasil Uji Validitas (Tryout)

Pertanyaan Sig. Pearson Correlation Keteranaan Ko1 0.047 0,449 Valid* -· Ko2 0,019 0,521 Valid* Ko3 0,253 0,268 Tidak Valid

.. -~o_.<j ____ ~_(),54 () __ __ -0, l 46 ____ . Tidak Va!id - ···------I Ko5 0,049 0,445 Valid*

==--~~~ -- g:~g~j _____ g:~;g ---- Tidak Valid Valid**

Kk2 i 0,027 0,493 "--VC.lid* --

Kk3 0,000 0,790 Valid**

t ~~--- 0,935 -0,020 Tidak Valid ·----·-- ----··----·----- --

0,928 0,022 Tidak Valid I Kk6 0,866 I -0,040 Tidak Valid

I I ' I T• I

t=_;_~--Kk9 l(j l

1-~:~~~ I ----~~~ __ J_"~~~I 0,853 -0,044 t' Tidak Valid I

1 0,045 I 0,453 Valid* 1

r Ki2 I 0,015 I 0,537 Valid* I l Ki3 0, 122 I -·- 0,357 Tidak Valid l

0,068=t= -- -

I Ki4 0,416 Tidak Valid I I Ki5

1 0,043 I 0,456 Valid* I

I

I Ki6 . ___ LQ,_3_j'l_J____ _(),:1_!L _______ J Tida~_'{alid_j -· ·-~-~---Sun1ber: Data prin1er yang diolah

Tabcl 4.5. Hasil Uji Vaiiditas I nstrnmcn Komitmen Organisasi

11 Pearson Pertanyaan Sig. C 1 Keterangan

._ ....... KK_.00

____ 21 ______ ·····_··. -=~.()()Q_. --~ ~;;~;;~~~ _ ~- _Y1'f!c1_

........... ___ o,ooo .... ___ (),~Z!l.**_ _ . ____ ',tc;li9_ . K03 (),000 (), 850** . ... .. Valid

1,.. -KO;) ~- __ _0,0()()___ _ (),~_;"*- __ __',t13li(j_ Kos... ...... _o,qoo , Q,()2()~*- __ ...... _"\fcilicJ. _

I K06 0,000 0,826** Valid Sumber: Data priJner yang diolah

Tabel 4.5 di atas menunjukkan bahwa sernua pertanyaan, ada!ah

valid, dengan tingkat signifikansi sehesar 0,000. Hal ini berarti

Page 64: :ARTA - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/9100/1/NADIANTO-FEB.pdf · Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi ... (Stu

valid. Untuk instrumen kepuasan kerja , basil pengujiannya disajikan

pada tabel 4.6.

Tabel 4.6. Hasil Uji Validitas Instrnmcn Kcpnasan Kcrja

Pcrtanyaan Sig. Pearson Kcterangan Correlation -- ··----·

0,602'or-" KK 1 0,000 Valid KK.2 0,000 0,602** Valid KK3 0,000 0,650** Valid KK4 0,000 0,650** Valid -- -KK5 0,000 0,614** Valid KK6 0,000 0,638** Valid KK7 0,000 0,617** Valid KK8 0,000 0,711** Valid KK9 0,000 0,594** Valid

Sumber: Data primer yang d1olah

Berdasarkan label 4.6 dapat disimpulkan bahwa semua

pertanyaan adalah valid, dengan tingkat signifikansi sebesar 0,000. Hal

ini berarti pengujian ulang tidak perlu dilakukan karena semua

pertanyaan telah valid. Untuk instrumen kine~ja individual, hasil

pengujiannya disajikan pada label 4.7.

Tabel 4.7. Hasil Uji Validitas Instrnmen Kincrja Individual

Pertanyaan Sig. Pearson Keterangan Correlation

Kl1 0,000 0,709** Valid Kl2 0,000 0,753** - Valid Kl3 0,000 0,628** Valid 1<14 0,000 0,591** Valid 1<15 0,000 0,676** Valid

Page 65: :ARTA - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/9100/1/NADIANTO-FEB.pdf · Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi ... (Stu

Berdasarkan tabel 4.7 dapat disimpulkan bahwa untuk instrumen

kinetja individual keseluruhan pertanyaan hasilnya valid dengan

tingkat signifikansi 0,000. Hal ini berarti pengujian ulang tidak perlu

dilakukan kru:ena semua pertanyaan telah valid.

2. Uji Reliabilitas

Untuk mengukur sebuah instrumen apakah reliabel atau tidak,

dapat dilihat dari nilai cronbach alphanya. Data yang reliabel memiliki

nilai cronbach alpha di atas 0,60. Hasil uji reliRbilitas disajikru1 dala111

label 4.8.

Tabel 4.8. Hasil Uji Reliabilitas

Variabel Cronbach Alpha Keterangan Komitmen Orqanisasi 0,830 Reliabel Kepuasan Keria 0,812 Reliabel Kineria Individual 0,781 Reliabel

Sumber: Data pnmer yang diolah

Berdasarkru1 tabel 4.8 diatas, instrumen komitmen organisasi,

kepuasan kerja dan kinerja individual masing-masing memiliki nilai

cronbach alpha 0,830; 0,812 dan 0,781. Semua instrumen dinyatakan

reliabel karena memiliki nilai cronbach alpha lebih dari 0,60.

E. Uji Asumsi Klasik

1. Uji Multikolinearitas

Page 66: :ARTA - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/9100/1/NADIANTO-FEB.pdf · Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi ... (Stu

Tabel 4.9. Hasil Uji Multikolinearitas

Pengaruh Komitmen Organisasi dan Kepuasan Kerja Terhadap Kinerja Individual

Coefficientsa

Collinearit

Model Tolerance 1 (Constant)

Komitmen ,426

Organisasi Kepuasan Kerja ,426

a Dependent Variable: Kinerja Individual Sumber: Data primer yang diolah

Statistics

VIF

2,348

2,348

Berdasarkan tabel 4.9 diatas diketahui bahwa semua variabel

independen, yaitu komitmen orgarnsas1 dan kepuasan ke1ja

mempunyai nilai VIF kurang gari I 0 dan nilai tolerance lebih dari

0, I 0. Hal ini mengindikasikan bahwa dalam model ini terbebas dari

masalah multikolinearitas sehingga dapat digunakan sebagai alat

analisis lebih lanjut.

Page 67: :ARTA - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/9100/1/NADIANTO-FEB.pdf · Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi ... (Stu

2. Uji Hetcroskcdastisitas

-,,; ~

~ ru

"' "O ru N

"'E ru "O ~

<Ji

Hasil uji heteroskedastisitas dapat dilihat pada gambar 4.1.

Gambar4.J Hasil Uji Hcteroskcdastisitas

Pengaruh Komitmen Organisasi dan Kepuasan Kerja Terhadap Kiucrja Individual

Scatterplot

Dependent Variable: Kl

·1 2

'

0 0

0

0

0 0

0

:s ~1 0 0 ·;;;

~

~-2 0 ru

"'

0 0 0 <o

0 0

'l 0

·o -4 -3 -2 _, 0 1 2

Regression Standardized Predicted Value

Stnnber: l)ata primer yang diolah

Dari gmnbar 4.1 diatas dapai dilihat bahwa titik-titik menyebar

secara acak dan tidak rnembentuk sualu pola i:ertentu, serla lersebar

diatas clan dibawah angka 0 pada sumbu Y. Dapat disimpulkan bahwa

tidak leijadi heteroskedastisitas pada model regresi, sehingga model

regres1 layak dipakai untuk memprediksi kine1ja individual

berdasarkan rnasukan variabel independen komitmen organisasi dan

kepuasan ke1ja.

Page 68: :ARTA - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/9100/1/NADIANTO-FEB.pdf · Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi ... (Stu

3. Uji Normalitas

Pengujian 1111 dilakukan dengan rnenggunakan normal

probability plot, dirnana suatu model dikatakan terdistribusi normal

jika titik-titik sebaran terletak di sekitar gans diagonal. Basil uji

normalitas dapat dilihat pada gambar 4.2.

Gambar4.2 Hasil Uji Normalitas

Pc11garuh Komitmc11 Orga11isasi dan K1~puasan Kcrj:1 tcrhadap Kiner.ia Individual

Normal P-P P!ot of Regression Standardized Residual

Dependent Variable: I<!

1.0-,------------------"'-

nos~ £ I E o.e "' (.)

"O

.l!l 0 0.4-

"' "-" w

0.2

o.o-1"-'----~---,---~~----,----i

00 0.2 0.4 0.6 0.8 1.0 Observed Cum Prob

Sumber: Data primer yang diolah

Bcrdasarkan gambar 4.2, dapat dilihat bahwa model re!,rrcsi, yain.1

pengaruh komitrnen organisasi dan kepuasan kerja terhadap kine1ja

Page 69: :ARTA - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/9100/1/NADIANTO-FEB.pdf · Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi ... (Stu

sebab sebaran data terdistribusi normal dimana titik-titilmya terletak di

sekitar garis diagonal.

F. Pengujian Hipotesis

1. Hasil Uji Hipotesis

Hipotesis I menguji pengaruh komitmen organisasi terhadap

kinerja individual, dan hipotesis 2 menguji pengaruh kepuasan kerja

terhadap kinerja individual, sedangkan hipotesis 3 menguji pengaruh

komitmen oganisasi dan kepuasan ketja secara simultan terhadap

kinerja individual.

a. Hasil Uji Koefisien Determinasi

Tabel 4.10. Hasil Uji Koefisien Determinasi

Model Summary•

Adjusted R Std. Error of Model R R Square Square the Estimate 1 ,801' ,641 ,632 2,077

a Predictors: (Constant), Kom1tmen Organisas1,Kepuasan Keria b Dependent Variable: Kinerja Individual

Sumber: Data primer yang diolah

Berdasarkan tabel 4.10, dapat diketahui bahwa nilai

Adjusted R Square yang dihasilkan oleh variabel komitmen

organisasi dan kepuasan ketja sebesar 0,632. Angka ini

menuqjukkan bahwa kemampuan variabel komitmen organisasi

dan kepuasan ketja dalam me1~jelaskan variabel kine1ja individual

Page 70: :ARTA - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/9100/1/NADIANTO-FEB.pdf · Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi ... (Stu

dijelaskan oleh variabel lain di luar model. Menurut Goodhue dan

Thompson (1995) dalam Ottavia (2006) variabel-variabel tersebut

dapat berupa gaya kepemimpinan dan kepuasan gaji.

Secara teoritis gaya kepemimpinan adalah cara yang dipilih

oleh pimpinan untuk dapat mempengaruhi para bawahannya agar

mereka mau diajak beke1ja sama dalam mencapai sasaran yang

diinginkan. Gaya kepemimpinan memegang penman yang penting,

ha! ini karena pimpinan mempunyai tuga:; dan tanggung jawab

untuk dapat melaksanakan tugas yang dibebankan kepadanya.

Namun, dilain pihak pimpinan juga dituntut untuk dapat Jebih

dekat dengan bawahannya agar tercipta suasana ke1ja yang

menyenangkan dan penuh kekeluargaan namun tetap dalam

kerangka ke1ja yang profesional.

Sedangkan kepuasan gaji adalah seberapa besar tingkat

kepuasan yang dirasakan oleh masing-rnasing individu dari gaji

yang diterimanya mampu memenuhi segala kebutuhan untuk

menunjang pekerjaan yang dilakukannya. Faktor kepuasan gaji

hams lebih diperhatikan oleh perusahaan karena termasuk ha! yang

paling mempengaruhi seseorang apakah tetap bertahan di

perusahaan tersebut atau memilih keluar dan bergabl!llg dengan

perusahaan Jain. Banyak dijumpai karyawan yang memilih untuk

keluar dari sebuah pekei:jaan dikarenakan gaji yang diterimanya

Page 71: :ARTA - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/9100/1/NADIANTO-FEB.pdf · Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi ... (Stu

dirasakan tidak sepadan dengan besarnya tekanan yang dihadapi

dalam peke1jaan. Oleh sebab itu hendaknya perusahaan lebih

memperhatikan dan mau berdialog dengan para karyawan agar

mereka merasakan ketenangan dalam beke1ja sehingga kinerja

yang dihasilkan dapat maksimal. Jika kine1ja individu berada pada

tingkat yang maksimal dengan sendirinya kine1ja organisasi akan

meningkat dengan signifikan.

Gaya kepemimpinan dan kepuasan gaji merupakan

beberapa faktor pen.ting dalam meningkatkan kine1ja individual.

Namun, tanpa adanya komitmen organisasi dan kepuasan ke1ja

yang tinggi, besar kemungkinan kine1ja yang dihasilkan tidak akan

optimal. Oleh karenanya, dibutuhkan kerja sama dari semua pihak

dalam perusahaan sehingga tujuan dari perusahaan dapat tercapai

dan tidak ada pihak yang merasa dirugikan karena masing-masing

pihak telah bekerja menurut standar yang telah ditetapkan.

b. Hasil Uji F

Tabel 4.11.

ANOVAb

Model I Sum of Sauares Of Mean c;auare F

1 Regression 632,035 2 316,0F 73,248 Residual 353,777 82 4,314 Total 985,812 84

a Predictors: (Constant), Kom1tmen Organrsas1, Kepuasan KerJa b Dependent Variable: Kinerja Individual

Sia. ,000'

Page 72: :ARTA - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/9100/1/NADIANTO-FEB.pdf · Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi ... (Stu

Hasil uji signifikansi simultan (uji statistik F) yang

ditampilkan pada tabel menunjukkan nilai F hitung sebesar 73,248

dengan tingkat signifikansi 0,000 menunjukkan probabilitas

signifikansi lebih kecil dari 0,05. Hal ini bera1ii variabel komitmen

organisasi dan kepuasan ke1ja secara bersama-sama atau simultan

mempengaruhi kine1ja individual.

c. Hasil Uji t

Tabel 4.12 Hasil Uji t (Hipotesis 1 dan 2)

Coefficients a

Unstandardized Model Coefficients

Std. B Error

1 (Constant) 4,939 1.432 KO '188 ,088 KK .405 ,066

.. a Dependent Variable: Kinerja lnd1v1dual

Sumber: Data primer yang diolah

Standardized Coeft1cients

Beta

,217

,623

t Siq.

3.449 ,001

2,143 ,035

6,150 ,000

Berdasarkan tabel 4.12 diatas dapat dibuat persamaan

regresi sebagai berikut:

Y = 4,939 + 0,188 X1+0,405 X2 + e

Artinya, nilai konstanta sebesar 4,939 rnenyatakan bahwa

jika tidak ada variabel independen (komitmen organisasi), maka

nilai variabel Y (kine1ja individual) be:;arnya 4,939. Angka

koefisien komitmen organisasi sebesar 0, 188 menunjukkan bahwa

Page 73: :ARTA - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/9100/1/NADIANTO-FEB.pdf · Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi ... (Stu

Koefisien regresi variabel komitmen organisasi bernilai

positif sebesar 0, 188; artinya terdapat hubungan yang positif atau

searah antara variabel komitmen organisasi dengan kinerja

individual yaitu komitmen organisasi yang tinggi akan

meningkatkan kine1ja individual. Sebaliknya komitmen organisasi

yang rendah akan menurunkan kine1ja individual.

Hasil uji t variabel komitmen organisasi menunjukkan

bahwa nilai t hitung sebesar 2,143 pada standardized coejJicients

beta komitmen organisasi sebesar 0,217 dengan tingkat signifikan

sebesar 0,035. Dari hasil tersebut dapat dikatakan bahwa secara

individual variabel komitmen organisasi berpengaruh terhadap

kinerja individual. karena tingkat signifikansi di bawah 0,05.

Didukungnya hipotesis pertama ini mennnjukkan bahwa

komitmen organisasi ternyata memicu individu unt11k

meningkatkan kinerja individu berkaitan dengan peke1jaan yang

mereka lakukan sehari-hari. Ini sesuai dengan teori yang

dikemukakan oleh Angel dan Perry (1981); Porter et. al., (1974)

dalam Sumarno (2005:588) yang menyatakan bahwa komitmen

orgamsas1 yang kuat akan mendorong inclividu berusaha keras

mencapai tujuan tujuan organisasi. Selain itu Randall (1990) dalam

Sumamo (2005:588) juga menyatakan bahwa komitmen organisasi

yang tinggi akan meningkatkan kinerja yang tinggi pula.

Page 74: :ARTA - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/9100/1/NADIANTO-FEB.pdf · Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi ... (Stu

Dengan adanya komitmen yang tinggi dari para account

executive dengan sendirinya akan meningkatkan kine1ja individu

tersebut. Kuatnya komitmen organisasi dari para account executive

disebabkan mereka menerima visi dan misi dari perusahaan. Hal

ini dikarenakan sebelum resmi menjadi account executive, mereka

tedebih dahulu diberikan pengarahan tentang hal-hal apa saja yang

hendak dicapai oleh pemsahaan dimasa mendatang. Dengan

demikian para account executive dapat memahami visi dan misi

pemsahaan sehingga dapat bekerja sama untuk mencapai tujuan

tersebut. Apabila para individu tersebut telah memahami visi dan

misi perusahaan maka dengan sendirinya mereka akan bekerja

keras untuk dapat memajukan pemsahaan.

Hal lainnya yang membuat komitmen organisasi tinggi

adalah karena para individu merasa menjadi bagian dari

perusahaan. Jika seseorang telah merasa menjadi bagian dari

sebuah organisasi maka mereka merasa be1ianggung jawab atas

kelancaran operasional perusahaan. Apabila perusahaan sedang

dalam masa sulit, mereka merasa kesulitan perusahaan adalah

kesulitan bersama sehingga akan bahu membahu untuk membuat

perusahaan keluar dari masalah yang sedang dihadapi, dan tidak

keluar dari perusahaan dan mencari perusahaan lain yang tidak

mengalami masalah.

Page 75: :ARTA - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/9100/1/NADIANTO-FEB.pdf · Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi ... (Stu

Selain iiu para account executive juga berusaha untuk

terlibat sesuai dengan peran dan tanggung jawabnya. Ini penting

agar tidak terjadi benturan kepentingan dalam sebuah perusahaan

yang pada akhimya membuat suasana kerja menjadi tidak nyaman

lagi. Dengan menyadari peran dan tanggung jawab masing-masing

individu membnat tugas yang diberikan akan cepat terselesaikan

dan tidak tidak ada perselisihan yang diakibatkan oleh salah satu

pihak merasa dirugikan oleh pihak lain.

Dari basil penelitian ini didapat sebuah fakta bahwa

komitmen organisasi dmi para account executive Sentra Investasi

Danareksa (SID) relatif cukup tinggi. Hal ini tentu sangat berarti

bagi perusaham1 karena dengan komitmen yang tinggi dmi masing­

masing individu akan membuat sasaran yang telah ditetapkan akan

lebih mudah dicapai dikarenakan kemauan yang kuat untuk

mencapai tujuan tersebut. Selain itu, faktor-faktor yang

berpengaruh terhadap komitmen organisasi juga hams diperhatikan

agar tidak terjadi penurunan komitmen dan kemauan dari masing­

masing individu yang nantinya juga akan mempengaruhi kinerja

individu dan pernsahaan secara keseluruhan.

Berkaitan dengan ha! tersebut diatas malca sangat jelas

bahwa dengan komitmen organisasi yang tinggi dari para individu

akan meningkatkan kinerja individual. Jika kinerja individu

Page 76: :ARTA - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/9100/1/NADIANTO-FEB.pdf · Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi ... (Stu

yang telah diberika11, sehingga para nasabah akan

merekomendasikan orang-orang yang dikenalnya untuk

berinvestasi di Danareksa. Apabila ini terjadi maka dengan

sendirinya akan meningkatkan laba dari perusahaan secara

keseluruhan.

Hasil penelitian ini konsisten dengan penelitian sebelumnya

yang dilakukan oleh Meyer et al., (1989), Lekatompessy (2003)

dalam Apandi (2004) dimana hasilnya komitmen organisasi

berpengaruh terhadap kine1ja individual. Dilain pihak, hasil

penelitian ini tidak konsisten dengan hasil penelitian Yulianni

(2004). Hasil yang berbeda ini disebabkan oleh rcsponden yang

digunakan yaitu account executive, dimana penelitian sebelunmya

mengambil responden staf akuntan yang beke~ja diperusahaan.

Selanjutnya untuk hipotesis 2 nilai konstanta sebesar 4,939

menyatakan bahwa j ika tidak ada variabel independen (kepuasan

ke1ja), maka nilai variabel Y (kinezja individual) besarnya 4,939.

Angka koefisien kepuasan ke1ja sebesar 0, 405 menunjukkan bahwa

setiap peningkatan kepuasan kerja I% akan meningkatkan kine~ja

individual sebesar 0,405.

Koefisien regresi variabel kepuasan kerja bemilai positif

sebesar 0,405; artinya tcrdapat lmbunga.n yang positif atau searah

antara variabel kepuasan kerja dengan kine1ja individual yaitu

Page 77: :ARTA - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/9100/1/NADIANTO-FEB.pdf · Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi ... (Stu

Sebaliknya tingkat kepuasan ke~ja yang rendah akan menurunkan

kine1:ja individual.

Hasil uji t variabel kepuasan ke1ja menunjukkan bahwa

nilai t hitung sebesar 6, 150 pada standardized coefficients beta

komitmen organisasi sebesar 0,623 dengan tingkat signifikan

sebesar 0,000. Dari hasil tersebut dapat dikatakan bahwa secara

individual kepuasan kerja berpengaruh terhadap kinerja individual,

karena tingkat signifikansi di bawah 0,05. Basil penelitian ini

konsisten dengan penelitian sebelumnya yang dilakukan oleh

Parker dan Kleemeir (1951 ), Vroom (1960), dan Strauss (1968)

dalam Maryani dan Supomo (200 I :368) dimana hasilnya kepuasan

ke~ja berpengaruh terhadap kineija individual.

Didukungnya hipotesis kedua menunjukkan bahwa

kepuasan kerja ternyata memicu individu untuk meningkatkan

kine1ja individu berkaitan dengan peke1jaan yang mereka lakukan

sehaii-hari. Ini sesuai dengan teori yang dikemukakan oleh Vroom

dan Strauss (1968) dalam Maiyani dan Supomo (2001 :369)) bahwa

produktifitas dapat ditingkatkan melalui peningkatan kepuasan

ke1:ja, karena kepuasan ke~ja memberikan semangat kepada peke1ja

untuk meningkatkan produktifitas.

Dengan adanya kepuasan ke1ja yang tinggi dari para

account executive dengan sendirinya akan meningkatkan kine1ja

Page 78: :ARTA - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/9100/1/NADIANTO-FEB.pdf · Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi ... (Stu

executive dikarenakan adanya dnkungan dari pihak kelum·ga

terhadap pekerjaan yang saat ini dijalani. Tak dapat dipungkiri

bahwa keluarga rnempunyai pengaruh yang sangat besar dalmn

menentukan puas atan tidaknya seseorang terhadap peke1jaannya.

Apabila keluarga tidak rnenyetujui pekerjaan yang sedang dijalani

dengan sendirinya akan berpengaruh terhadap basil dari pekerjaan.

Jika situasi ini dibiarkm1 berlarut-Iarut bisa dipastikan individu

tersebut akan rnengalmni ketidakpuasan dalam pekerjaan.

Faktor lainnya yang berpengaruh terhadap kepuasan ke1ja

adalah adanya dukungan dari rekan sekerja. Rekan seke1ja

rnernegang penman penting dalarn menentukan puas atau tidaknya

seseorang dengan peke1jam1 yang sedang dijalani, terutama apabila

mengalarni kendala dalarn pekerjaan yang dihadapi. Banyak

diantara indiviclu rnemutuskan keluar clari pekeijammya

cliakibatkill1 tidak aclanya dukungan clari rekan sekerja walaupun

pcke1jaan tersebut cukup menjanjikan bagi masa clepannya. Oleh

karenanya perlu terns clipelihara hubungan dengan rekan sekerja

sehingga menciptakan suasana kerja yang menyenm1gkan.

Hal yang tak kalah pentingnya untuk rneneiptakan

kepuasan ke1:ia adalah bahwa pekerjaan tersebut sesuai dengan

kepribadian indiviclu yang bersm1gkutan. Seseorang yang merasa

bahwa peke~jaan yang seclang clijalaninya sesuai clengan

Page 79: :ARTA - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/9100/1/NADIANTO-FEB.pdf · Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi ... (Stu

pekerjaan tersebut dengan sebaik-baiknya, karena pekerjaan

tersebut merupakan pilihan yang diambil secara sadar berkaitan

dengan masa depannya. Jmplikasinya adalah individu tersebut

merasakan kepuasan ke1:ja yang tinggi dibandingkan dengan

mereka yang menganggap pekerjaan tersebu.t bertentangan dengan

kepribadiannya. Dengan demikian perlu kiranya perusabaan

mencan individu-individu untuk bekerja sesuai dengan

kepribadiannya agar tercipta kepuasan ke1ja pada individu tersebut

yang pada akhirnya berimbas kepada peningkatan kinerja

individual dan kine1ja perusahaan.

Dengan tingginya kepuasan kerja dari para account

executive tentu suatu hal yang membanggakan bagi perusahaan

karena perusahaan telah mampu membuat individu merasa nyaman

dalam bekerja. Kepuasan ke1ja yang tinggi menimbulkan sebuah

semangat untuk melakukan sesuatu yang terbaik. Apabila tingkat

kepuasan ke1ja yang tinggi dapat terns dijaga oleh tiap-tiap

individu dan perusahaan berusaha menyediakan fasilitas untuk

mendukung kepuasan kerja tersebut, dapat dipastikan babwa

kinerja individu akan meningkat clan dengan sendirinya

meningkatkan kinerja perusahaan.

Berkenaan dengan ha! terse but maka j elaslah bahwa dengan

tingkat kepuasan kerja yang tinggi dari tiap-tiap individu akan

Page 80: :ARTA - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/9100/1/NADIANTO-FEB.pdf · Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi ... (Stu

dikemukakan Rivai (2001) dalam Tristan (2005:12) yang

menyatakan bahwa terdapat hubungan yang positif antara kepuasan

kerja dengan kine1ja. Menurutnya, ketika karyawan merasakan

memperoleh kepuasan baik dari pekerjaannya maupun dari

lingkungannya, maka kine1:janya akan meningkat. Apabila ldne~ja

individu meningkat akan membuat nasabah merasa puas dengan

pelayanan yang telah diberikan, sehingga para nasabah akan

merekomendasikan orang-orang yang dikenalnya untuk

berinvestasi di Danareksa. Apabila ini terjadi maka dengan

sendirinya akan meningkatkan laba dari perusahaan secara

keseluruhan. Namun sebaliknya jika kepuasan kerja masing­

masing individu rendah akan membuat kine1:ja mereka juga rendab

dan membuat pelayanan kepada nasabab menjadi tidak maksimal.

Apabila ha! tersebut tidak segera dibenahi tentu akan berpengaruh

terhadap kegiatan operasional perusahaan yang pada akhirnya

berpengaruh !erhadap pendapa!an yang cliperoleh pacla masa

mendatang.

Page 81: :ARTA - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/9100/1/NADIANTO-FEB.pdf · Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi ... (Stu

A. Kcsimpulan

BABV

KESIMPULAN DAN Il\1PLlKASI

Penelitian ini bertujuan untuk menguji: pertama, apakah komitmen

organisasi berpengaruh terhadap kine1ja individual. Kedua, apakah kepuasan

ke1:ia berpengaruh terhadap kine~ja individual, dan kei:iga apakah komitmen

organisasi dan kepuasan kerja berpengaruh secara simultan terhadap kinerja

individual. Responden dalam penelitian ini be1jumlah 85 orang yang

merupakan Account Executive dari Sentra Investasi Danareksa di wilayah DIG

Jakarta dan Depok. Penguj ian dalarn peneli ti an ini menggunakan analisis

regresi berganda (multiple regression).

Dari hasil pengujian dan analisis terhadap data, dapat disimpulkan bahwa:

1. Komitmen organisasi berpengaruh terhadap kine1ja individual, dengan

nilai signifikannya 0,035. Dengan demikian, penelitian ini berhasil

membuktikan H1• Hal ini menunjukkan bahwa semakin tinggi komitmen

organisasi dari para account executive akan semakin meningkatkan kinerja

individualnya.

2. Kepuasan ke~ja berpengaruh terhadap kinerja individual. Tingkat

signifikansi sebesar 0,000 ( <0,05), dengan demikian Ih ditetima. Hal ini

menunjukkan bahwa semakin tinggi kepuasan kei:ja dari para account

executive akan semakin meningkatkan kinerja individualnya.

Page 82: :ARTA - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/9100/1/NADIANTO-FEB.pdf · Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi ... (Stu

3. Komitmen organisasi dan kepuasan ke1ja berpengaruh secara simultan

terhadap kinerja individual. Nilai F sebesar 73,248 dengan tingkat

signifikansi 0,000 yang berarti signifikansi Iebih kecil dari 0,05. Dengan

demikian penelitian ini berhasil membuktikan H3 atau dengan kata lain H3

diterima.

B. Implikasi

Komitmen organisasi dan kepuasan kerja memiliki pengaruh terhadap

kinerja individual. Penelitian ini menunjukkan bahwa hal-hal yang berkaitan

dengan komitmen organisasi dan kepuasan kerja hams lebih diperhatikan dan

lebih ditingkatkan lagi agar dapat memacu dan meningkatkan kinerja

individual para account executive. Hasil penelitian ini diharapkan dapat

menjadi rekomendasi bagi PT Danareksa (Persero) umunmya dan masing­

masing Sentra Investasi Danareksa (SID) khususnya bahwa salah satu upaya

untuk dapat meningkatkan kine1ja individu para account executive dibutuhkan

adanya komitmen organisasi clan kcpuasan ke1ja yang tinggi. Faktor-faktor

yang mempengaruhi komitmen organisasi clan kepuasan ke1ja harus lebih

diperhatikan dan ditingkatkan agar dapat meningkatkan kine~ja individual dan

clapat juga menjacli lebih efektif.

Dengan adanya peningkatan komitmen organisasi clan kepuasan ke~ja

terhadap para account executive alrnn membuat PT Danareksa (Persero)

umumnya clan masing-masing Sentra Investasi khususnya semakin meningkat

Page 83: :ARTA - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/9100/1/NADIANTO-FEB.pdf · Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi ... (Stu

akan membuat para nasabah semakin puas, dan j ika nasabah puas bisa

dipastikan akan banyak nasabah barn yang akan menanamkan dananya di

Danareksa yang pada akhirnya meningkatkan keuntungan perusahaan dimasa

mendatang.

Untuk dunia akademis hasil penelitian ini diharapkan dapat

memberikan masukan serta pengembangan atas penelitian yang berhubungan

dengan akuntansi manajemen. Hasil penelitian ini diharapkan dapat

memotivasi dan memberikan informasi yang relevan untuk penelitian

selanjutnya yang akan menguji kembali hubungan antara komitmen organisasi

dan kepuasan ke1ja terhadap kinerja individual namun dengan penambahan

variabel lainnya dan objek yang berbeda.

Penelitian mendatang dapat mencoba mengambil responden kine1ja

manajerial terutama manajer tingkat bawah dan menengah karena merekalah

yang melakukan pengawasan terhadap para bawahannya .. Selain itu variabel

lain seperti motivasi dan budaya organisasi serta objek penelitian seperti

perbankan, manufaktur dan sebagainya.

Page 84: :ARTA - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/9100/1/NADIANTO-FEB.pdf · Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi ... (Stu

DAFTAR PUST AKA

Apandi, Maya. "Pengaruh Komitmen Organisasi dan Komitmen Profesional Terhadap Kinerja dan Kepuasan Kerja, Motivasi sebagai Variabel Intervening", Skripsi Trisakti School of Management, Jakarta, 2004.

Duma, Rini. "Analisis Pengaruh Faktor-Faktor Kepuasan Kerja Terhadap Kine1ja Kmyawan Departemen Operasional PT Seamless Pipe Indonesia Jaya'', Skripsi Trisakti School of Management, Jakarta, 2004.

Engko, Cecilia. "Pengaruh Kepuasan Kerja Terhadap Kinerja Individual dengan Self Esteem dan Self Efficacy sebagai Variabel Intervening", Simposium Nasional Akuntansi 9, Padang, 2006.

Ghozali, Imam. "Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program SPSS", Badan Penerbit Universitas Diponegoro, Semarang, 2005.

Hamid, Abdul. "Pedoman Penulisan Skripsi ", FEIS UIN, Jakaita, 2007.

Hidayah, Aniska Nurul. "Pengaruh Komitmen Organisasi dan Gaya Kepemimpinan terhadap Hubungan antara Partisipasi Anggaran dan Kinerja Manajerial", Skripsi FEIS UIN, Jakarta, 2007.

Indriantoro, Nur dan Bambang Supomo. "Metodologi Penelitian Bisnis: Untuk Akuntansi dan Manqjemen", BPFE, Yogyakarta, 2002.

Kreitner, Robert dan Angelo Kinicki. "Organizational Behavior", 7th edition, McGraw-Hill International, New York, 2007.

Lekatompessy, Jantje Eduard. "Hirarki Akuntan sebagai Moderasi Hubungan antara Komitmen Afektif dan Berkelanjutan dengan Komitmen Profesional", Simposium Nasional Alnmtansi 8, Solo, 2005.

Luthans, Fred. "Organizational Behavior", 8111 edition, McGraw-Hill International, New York, 2008.

Mangkunegara, Anwar P. "Evaluasi Kinerja Sumber Daya Manusia", Refika Aditama, Bandung, 2005.

Maryani, Dwi dan Bambang Supomo. "Studi Empiris Pengaruh Kepuasan Kerja terhadap Kinerja Individual", Jurnal Bisnis dan Akuntansi vol.3 no.I, Jakarta. 2001.

Page 85: :ARTA - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/9100/1/NADIANTO-FEB.pdf · Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi ... (Stu

Nurhayati. "Pengaruh Komitmen Profesional dan Komitmen Organisasi Terhadap lntensi Keluar:Kepuasan Kerja Sebagai Variabel Intervening'', Skripsi Trisakti School of Management, Jakarta, 2005.

Nusna. "Pengaruh Komitmen Organisasi, Komitmen Profesional dan Gender Terhadap Kepuasan Kerja Alcuntan Dengan Motivasi Sebagai Variabel Intervening", Skripsi Trisakti School of Management, Jakarta, 2004.

Ottavia, Lanna. "Pengaruh Kepusan Kelja Terhadap Kinerja Manajerial Dengan Sistem Pengulcuran Kinerja dan Sistem Penghargaan (Reward) Sebagai Variabel Moderating", Skripsi Trisakti School of Management, Jakarta, 2006.

Padmasari, Ika. "Pengaruh Kepuasan Gaji, Profesionalisme, Kepuasan Kerja dan Komitmen Organisasi terhadap lntensi Keluar ", Skripsi Trisakti School of Management, Jakarta, 2004.

Robbins, Stephen. "Organizational Behavior'', 61h edition, Prentice-Hall, New

Jersey, 1993.

Sumarno, J. "Pengaruh Komitmen Organisasi dan Gaya Kepemimpinan terhadap Hubungan antara Partisipasi Anggaran dan Kinerja Manajerial'', Simposium Nasional Akuntansi 8, Solo, 2005.

Trisnaningsih, Sri, "lndependensi Auditor dan Komitmen Organisasi sebagai mediasi Pengaruh Pemahaman Good Governance, Gaya Kepemimpinan dan Budaya Organisasi terhadap Kinerja Auditor'', Simposium Nasional Akuntansi 10, Makasar, 2007.

Tristan, Felin Fransiska. "Studi Empiris Pengaruh Kepuasan Kerja Terhadap Kinerja Individual dan lntensi Keluar '', Skripsi Trisakti School of Management, Jakarta, 2005.

Wongso, Junida. "Pengaruh Komitmen Organisasi dan Kepuasan Gaji Terhadap Kepuasan Kerja Melalui Motivasi Sebagai Variabel Intervening", Skripsi Trisakti School of Management, Jakarta, 2007.

Yulianni. "Pengaruh Komitmen Profesional Terhadap Kinerja lndividu Dengan Komitmen Organisasional dan Kepuasan Kerja Sebagai Variabel Intervening", Skripsi Trisakti School of Management, Jakarta, 2004.

Page 86: :ARTA - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/9100/1/NADIANTO-FEB.pdf · Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi ... (Stu

LAMP IRAN I

KUESIONER PENELITIAN

Page 87: :ARTA - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/9100/1/NADIANTO-FEB.pdf · Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi ... (Stu

KUESIONER

PENGARUH KOMITMEN ORGANISASI DAN KEPUASAN KERJA

TERHADAP KINERJA INDIVIDUAL

Responden Yth,

Sa ya adalah mahasiswa Program Strata Satu (S 1) Universitas Islam Negeri

Syarif Hidayatullah Jakarta yang sedang menyusun skripsi sebagai salah satu

syarat dalam memperoleh gelar sarjana ekonomi.

Nama

NIM

NADIANTO

104082002765

Berkaitan dengan ha! tersebut, Saya mohon bantuan kepada

Saudara/Saudari untuk bersedia mengisi kuesioner dengan pertanyaan-pertanyaan

yang tertera, dan sebelumnya Saya mohon maaf telah mengganggu waktu

bekerjanya. Bm1tuan dari Saudara/Saudari sangat berarti demi terselesaikannya

penelitian ini.

Pertanyaan-pertanyaan dibawah ini merupakan suatu survey yang

dilakukan untuk mengukm pengaruh komitmen organisasi dan kepuasan kerja

terhadap kincrja individual. Data yang diperoleh hanya akan digunakan untuk

kepentingan dalan1 penelitian ini dan tidak akan digunakan sebagai penilaian

kine1:ja ditempat Saudara/Saudari bekerja.

Atas partisipasi dan ke1jasamanya untuk mengisi pertanyaan-pertanyaan

yang diajukan, Saya mengucapkan terima kasih.

Mengetahui,

Dosen Pembimbing

Hormat Saya,

Page 88: :ARTA - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/9100/1/NADIANTO-FEB.pdf · Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi ... (Stu

KARAKTERISTIK RESPONDEN

Berilah tanda silang (X) sesuai denganjawaban yang anda pilih

Nama

Jenis Kelamin

Usia

Pendidikan Terakhir

Lama Bekerja

0 Pria

0 20-25 Tahun

0 31-35 Tahun

0 41-45 Tahun

0>50Tahun

0D3

0 S2

0 <I tahun

0 2-3 tahun

0 Wanita

0 26-30 Tahnn

0 36-40 Tahnn

0 46-50 Tahun

Os1

0 Lainnya

0 1-2 tahun

0 > 3 tahun

Page 89: :ARTA - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/9100/1/NADIANTO-FEB.pdf · Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi ... (Stu

KOMITMEN ORGANISASI

Ket: STS (Sangat Tidak Setuju), TS (Tidak Setuju), KS (Kurang Setuju), S

(Setuju), SS (Sangat Setuju).

NO PERTANYAAN STS TS KS s SS

1 Saya mengenal dan terikat secara emosional

dengan perusahaan ini

2 Tawaran komisi yang lebih besar dari

perusahaan lain tidak akan membuat saya

ingin pindah bekerja -·

3 Say a merasa menjadi bagian dari

perusahaan ini

4 Saya menerima dan memahami VIS! dar1

misi perusahaan

5 Saya berusaha untuk terlibat sesuai peran

dan tanggungjawab saya

6 Dalam bekerja, saya ingin kerja keras saya

bermanfaat bukan hanya untuk diri saya

pribadi, tetapi JUga untuk kepentingan

pemsahaan

KEPUASAN KERJA

Ket: STS (Sangat Tidak Setuju), TS (Tidak Setuju), TP (Tidak Pasti), S (Setuju),

SS (Sangat Setuju).

NO PERTANYAAN STS TS TP s SS

I Saya merasa puas dengan pekerjaan saya saat

!Ill

2 Perusahaan secara berkala melaknkan

pelatihan nntuk meningkatkan kemampuan

Page 90: :ARTA - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/9100/1/NADIANTO-FEB.pdf · Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi ... (Stu

3 Saya puas dengan komisi yang diterima saat

ini

4 Kondisi kerja disini sangat mendukung

peke1jaan yang saya lakukan

5 Atasan bersedia mendengarkan keluhan jika

terdapat masalah dengan pekerjaan saya

6 Keluarga mendukung peke1jaan yang say a

jalani saat ini

7 Sa ya dibelikan kebebasan oleh perusahaan

dalam melakukan pekerjaan

8 Rekan kerja siap membantu jika say a

mengalami kesulitan

9 Pekerjaan ini sesuai dengan keplibadian saya

KINERJA INDIVIDUAL

Ket: STS (Sangat Tidak Setuju), TS (Tidak Setuju), TP (Tidak Pasti), S (Setuju),

SS (Sangat Setuju).

NO PERTANYAAN STS TS TP s SS

I Jika saya harus menilai kinerja saya sendiri,

say a akan memberikan angka yang sama

dengan. enilaian atasan saya

2 K" aya sudah dievaluasi dengan sangat

tep11Ji

3 Kemampuan dalam beradaptasi dengan

lingkungan kerja mampu meningkatkm1

kinerja saya .

4 La tar belakang pendidikan/pelatihan yang

Page 91: :ARTA - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/9100/1/NADIANTO-FEB.pdf · Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi ... (Stu

5 Motivasi pribadi mampu meningkatkan

kinerja saya

6 Sumber daya yang terdapat di perusahaan

mendukung kinerja saya

Page 92: :ARTA - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/9100/1/NADIANTO-FEB.pdf · Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi ... (Stu

LAMP IRAN II

DAFTARJAWABAN Rli:SPONDEN

Page 93: :ARTA - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/9100/1/NADIANTO-FEB.pdf · Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi ... (Stu

n Jawaban Kuesioner

INSTRUMEN 1den K01 K02 K03 K04 KOS KOS KK1 KK2 KK3 KK4

2 2 4 4 4 4 4 3 3 3 3 3 4 4 5 3 4 3 3 4 3 3 4 4 4 5 4 4 4 4 3 2 2 3 3 2 1 2 3 3 3 2 2 3 3 2 1 2 2 2 4 2 4 4 4 5 4 5 4 3 4 4 4 5 5 5 2 5 4 4 4 2 4 4 4 5 5 3 4 4 4 3 4 5 4 4 3 4 3 4 4 3 4 4 4 4 3 3 3 4 4 1 5 5 5 5 4 4 4 5 4 4 5 5 5 5 4 4 4 4 4 4 5 4 5 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 3 4 4 3 4 4 4 4 4 3 4 4 2 3 2 2 5 2 4 2 4 3 4 2 4 5 5 5 3 4 5 5 5 1 - 5 5 5 5 5 1 5 5 4 2 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 5 4 4 4 4 4 4 4 ? ~ ' ' ' 4 3 ~ 4 3 "

,_ .. .. .. .<

4 3 5 4 5 5 4 3 4 4 4 2 3 4 4 4 4 4 4 4 4 2 3 4 4 4 4 4 4 4 4 2 3 4 4 4 4 4 4 4 5 3 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 4 4 4 4 3 3 3 4 4 4 4 5 5 5 5 3 4 4 5 5 5 5 5 5 4 4 3 4 4 4 5 4 5 5 4 5 4 4

KK5 KKS KK7 KK8 KK9 Kl1 3 4 4 3 4 4 4 4 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 1 4 3 2 3 2 1 4 3 2 3 2 4 4 4 4 4 4 5 5 2 5 5 2 5 5 4 5 4 4 4 4 4 4 3 3 4 3 4 3 4 4 5 5 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 3 4 4 4 3 3 4 4 4 3 2 1 5 4 5 3 2 5 5 5 5 5 2 1 5 5 5 5 1 4 5 4 4 4 4 4 5 4 4 5 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 3 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 5 5 5 5 4 4 4 4 4 3 3 4 4 4 4 4 4

K12 Kl3 Kl4 3 4 4 4 3 4 4 4 4 2 2 5 2 2 5 4 5 4 4 5 5 4 5 4 3 3 4 4 4 3 4 5 5 4 4 4 2 4 4 3 4 4 3 4 4 2 5 5 4 4 4 1 5 5 4 4 4 4 4 4 4 5 5 3 4 3 3 4 4 3 4 4 3 4 4 3 4 5 3 4 3 4 4 5 3 4 4 4 4 4

KIS 4 4 4 4 4 5 5 5 4 4 5 4 4 4 4 5 4 5 5 4 5 4 4 4 4 5 4 5 4 4

KIS 3 3 4 1 1 3 5 5 4 4 5 4 4 4 4 1 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4

t-­t--

Page 94: :ARTA - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/9100/1/NADIANTO-FEB.pdf · Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi ... (Stu

4 3 4 5 5 4 4 2 4 5 3 4 2 3 2 2 5 3 3 2 3 1 4 4 4 1 3 4 4 4 4 3 5 4 4 4 4 1 4 4 5 4 3 3 3 4 3 5 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 3 4 4 4 5 2 3 3 4 4 4 2 2 2 4 4 4 3 3 2 3 3 2 4 4 4 4 4 4 5 5 3 4 4 4 3 3 3 3 4 4 3 3 3 4 4 4 3 3 2 3 5 4 4 5 2 3 4 4 2 2 2 2 4 3 2 4 3 2 4 4 2 1 4 4 4 4 4 4 2 3 4 4 2 2 4 4 4 4 3 4 3 4 4 3 3 3 2 3 4 4 2 4 3 4 4 4 3 3 3 4 4 4 3 4 3 4 4 4 4 3 4 4 4 4 3 4 3 4 4 4 3 3 3 4 4 4 3 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 3 3 4 3 4 3 4 3 4 3 3 2 3 4 4 4 3 4 3 2 3 5 3 2 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 2 2 4 4 4 4 3 4 3 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 5 2 3 2 4 4 4 4 4 5 5 4 5 4 4 2 4 4 4 3 3 2 3 4 4 2 4 3 4 4 4 3 i i 3 3 3 2 4 3 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 4 4 4 5 3 4 2 4 4 5 3 3 4 4 4 4 3 4 4 2 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 3 4 3 4 4 5 4 3 4 4 4 4 3 4 4 2 4 4 3 3 3 4 4 4 4 3 4 3 4 5 4 3 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4

4 5 4 4 3 4 4 4 4 4 1 5 4 3 3 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 3 3 2 3 3 4 4 5 4 4 4 4 3 3 3 4 4 4 3 4 3 5 2 3 3 1 4 4 4 4 2 3 2 4 4 2 4 4 3 3 4 4 4 3 3 4 4 4 3 3 4 4 4 3 3 3 3 3 4 4 3 4 4 4 3 3 5 5 3 3 4 4 4 4 4 2 4 2 4 4 4 4 4 4 4 2 4 4 4 3 4 4 4 4 3 2 4 4 3 3 4 4 4 3 2 4 4 3 3 3 3 4 4 3 4 4 4 4 4 4 3 4 5 3 3 4 4 4 4 4 3 4 4 3 3 4 4 3 - 4 3 4 5 4 3 4 4 4 4 3 4

4 5 4 4 4 5 4 5 5 5 4 4 3 3 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 5 4 4 4 5 4 4 5 4 4 4

4 4 5 5 5 5 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 5 5 4 5 4 4 4 5 4

4 4 5 3 5 4 3 5 4 4 1 2 3 4 4 4 4 4 3 3 4 3 5 4 4 4 3 5 4 3 5 4 3 4 4 4

00 ,___

Page 95: :ARTA - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/9100/1/NADIANTO-FEB.pdf · Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi ... (Stu

2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 4 3 4 3 4 5 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 5 5 3 5 2 1 4 4 4 4 4 5 5 3 5 2 1 3 3 4 4 4 5 2 1 4 4 3 2 1 3 3 4 4 3 1 2 1 4 1 1 1 5 5 5 4 3 2 1 1 5 1 5 2 4 4 5 2 1 1 4 2 1 1 1 4 1 3 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 5 1 1 2 4 4 2 1 3 3 4 4 1 3 4 5 4 4 3 3 2 3 3 3 4 4 4 3 2 4 2 4 4 3 3 3 3 4 4 2 2 1 3 3 3 2 4 5 5 5 4 4 4 4 3 3 2 4 4 4 4 3 3 3 3 4 4 2 3 5 5 5 3 3 2 1 3 3 3 3 3 4 4 3 3 1 2 3 4 1 4 5 5 5 5 5 1 1 5

2 2 2 2 2 4 4 4 4 4 4 2 4 4 3 4 2 4 4 3 4 4 4 3 3 4 4 2 3 3 5 3 4 5 2 4 4 4 4 2 4 1 4 4 1 1 1 1 1 1 5 4 5 4 4 4 3 3 5 3 4 4 4 4 2 1 1 4 4 2 5 4 5 5 2 3 3 3 4 3 5 3 3 5 1 4 3 3 4 3 5 3 5 5 1

2 2 2 4 4 4 3 5 4 3 5 4 3 3 5 3 3 3 2 4 2 2 4 4 1 4 1 1 1 1 3 4 5 2 4 3 2 4 4 2 4 4 4 5 1 3 4 4 1 5 5 2 3 4 2 4 5

2 4 5 5 5 4 5 5 4 1 4 5 4 5 4 4 3 4 5

2 4 4 4 4 3 3 4 1 1 3 3 4 2 3 3 1 3 3 °' ,.__

Page 96: :ARTA - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/9100/1/NADIANTO-FEB.pdf · Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi ... (Stu

LAMP IRAN III

STATISTIK DESI(JlIPTlF DAN

HASIL UJI V ALIDIT AS

Page 97: :ARTA - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/9100/1/NADIANTO-FEB.pdf · Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi ... (Stu

Statistik Deskriptif

Descriptive Statistics

N Ranae Minimum Maximum Sum Mean Std, Variance

Statistic Statistic Statistic Statistic Statistic Statistic Std, Error Statistic Statistic KO 85 24 6 30 1842 21,67 ,430 3,962 15,700

KK 85 33 9 42 2739 32,22 ,573 5,279 27,866

Kl 85 22 6 28 1874 22,05 ,372 3,426 11,736

Valid N (listwise) 85

Hasil uji validitas (Tryout)

Correlations

ko1 ko2 ko3 ! ko4 i ko5 i, ko6 I Ko I

ko1 Pearson Correlation 1 ,449(') ,027 I -, 110 ! -, 161 I ,ooo I ,449(*) Sig. (2-tailed) ,911 I i

,498 ,047 ,047 ,645 I 1,000 I N 20 20 20 I 20 I 20 I 20 20

ko2 Pearson Correlation ,449(*) 1 -,087 I -, 114 I ,041 ' -,204 I ,521(*) I

,6321 Sig. (2-taHed) ,047 ,716 ! ,865 I ,387 f ,019 N 20 20 20 I 20 i 20 I 20 I 20

<03 Pearson Correlation ,027 -,087 1 I ,2161 -,271 I -,2441 ,268 Sig. (2-tailed) ,911 ,716

2~ I ,361 I ,248 ! ,301 ,253

N 20 20 2~ I 20 I 20 20 <04 Pearson Correlation -, 110 -, 114 ,216 / -,396 -,490(') -, 146

! Sig. (2-tailed) ,645 ,632 ,361 I . I ,0841 ,028 ,540 N 20 20 20 I 20 I 20 20 20

80

Page 98: :ARTA - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/9100/1/NADIANTO-FEB.pdf · Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi ... (Stu

ko5 Pearson Correlation I -, 161 ,041 -,271 -,396 1 '1661 ,445(') Sig. (2-tailed) ,498 ,865 ,248 ,084 ,484 i ,049 N

I 20 20 20 20 20 20 20

ko6 Pearson Correlation ,000 -,204 -,244 -,490(*) ,166 1 ,270 Sig. (2-tailed) 1,000 ,387 ,301 ,028 ,484 ,250 N 20 20 20 20 20 20 20

ko Pearson Correlation ,449(") ,521 (*) ,268 -,146 ,445(*) ,270 Sig. (2-tailed) ,047 ,019 ,2531 ,540 ,049 ,250 N 20 20 20 20 20 20 20

Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).

Correlations

I i i I I I : Kk7 I I I kki kk2 kk3 ' kk4 kk5 kk6 I kk8 kk9 kk

kk1 Pearson '

Correlation 1 ,798(**) ,356 -,094 -,310 -,415 ,155 ,512n -,399 ,610(-)

Sig. (2-tailed) ,000 ,123 ,692 ,183 ,069 ,515 ,021 ,082 ,004 N 20 20 20 20 I 20 20 20 20 20 20

kk2 Pearson ,798("*) 1 ,072 -.201 I -.059 -,393 -,012 ,474(') -,437 ,493(*) Correlation Sig. (2-tailed) ,000 ,762 ,396 ,803 ,086 ,958 ,035 ,054 ,027 N 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20

kk3 Pearson ,356 ,072 1 ,234 -,287 ,119 ,362 ,431 -,037 ,790("') Correlation

I Sig. (2-tailed) ,123 ,752 ,320' ,220 ,617 I '117 ,058 ,877 ,000 N 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20

kk4 Pearson -,094 -,201 ,234 1 -,439 ,250 ,027 -,248 -,264 -,020 Correlation Sig. (2-tailed) ,692 ,396 ,320 ,053 I ,287 ,910 ,292 I ,262 I ,935

81

Page 99: :ARTA - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/9100/1/NADIANTO-FEB.pdf · Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi ... (Stu

N 20 20 i 20 20 20 20 20 20 20 20

kk5 Pearson I

Correlation -,310 -,0591 -,287 -,439 1 ,203 -,348 -,166 ,213 ,022

Sig. (2-tailed) '183 ,803 i ,220 ,053 ,390 '133 ,484 ,367 ,928 N 20 20 l 20 20 20 20 20 20 20 20

kk6 Pearson -,415 -,393 i '119 ,250 ,203 1 -,064 -,262 -,157 -,040 Correlation Sig. (2-tailed) ,069 ,0861 ,617 ,287 ,390 ,789 ,265 ,510 ,866

N 20 20 i 20 20 20 20 20 20 20 20

kk7 Pearson i Correlation

,155 -,0121 ,362 ,027 -,348 -,064 1 -,065 -,344 ,208

Sig. (2-tailed) ,515 ,958 ! ,117 ,910 , 133 ,789 ,787 ,138 ,379

N 20 20 I 20 20 20 20 20 20 20 20

kk8 Pearson ,512(") ,474(') I ,431 -,248 -,166 -,262 -,065 1 ,000 ,649(*.) Correlation !

Sig. (2-tailed) ,021 ,035 ! ,058 ,292 ,484 ,265 ,787 1,000 ,002

N 20 20: 20 20 20 20 20 20 20 20

kk9 Pearson I

Correlation -,399 -,437 i -,037 -,264 ,213 i -,157 -,344 ,000 1 -,044

Sig. (2-tailed) ,082 ,054 i ,877 ,262 ,367 ,510 ,138 1,000 ,853

N 20 20 ! 20 20 20 20 20 20 20 20

kk Pearson ,610( .. ) ,493(') I . 790(") -,020 ,0221 -,040 ,208 ,649( .. ) -,044 Correlation ! Sig. (2-tailed) nn, 0'?7 t """ ,9351 n~~ "'~ 000 ,853

I ,.., .... ...,.

·v;~ I ,vvv .s~~ I ,ovv 1V I 'O ,vu' i N 20 20 20 i 20 20 20 I 20 20

' Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed). Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).

82

Page 100: :ARTA - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/9100/1/NADIANTO-FEB.pdf · Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi ... (Stu

Correlations

I ki1 ! ki2 I ki3 ki4 I ki5 I ki6 ki ki1 Pearson Correlation 1 ,342 ,021 -,081 -,179 -,036 ,453(')

Sig. (2-tailed) ,140 ,931 ,735 ,450 ,880 ,045 N 20 20 20 20 20 20 20

ki2 Pearson Correlation ,342 1 '108 -,059 ,182 -,138 ,537(') Sig. (2-tailed) ,140 ,650 ,804 ,442 ,562 ,015 N 20 20 20 20 20 20 20

ki3 Pearson Correlation ,021 '108 1 -,129 ,374 -,498(') I ,357 Sig. (2-tailed) ,931 ,650 ,588 ,104 ,026 I ,122 N 20 20 20 20 20 20 20

ki4 Pearson Correlation -,081 -,059 -,129 1 -,074 ,292 ,416 Sig. (2-tailed) ,735 ,804 ,588 ,757 ,212 ,068 N 20 20 20 20 20 20 20

ki5 Pearson Correlation -,179 ,182 ,374 -,074 1 -,158 ,456(') Sig. (2-tailed) ,450 ,442 ,104 ,757 ,506 i ,043 N 20 20 20 20 20 20 20

ki6 Pearson Correlation -,036 -,138 -,498(') ,292 -, 158 1 ,211 Sig. (2-tailed) ,880 ,562 ,026 ,212 ,506 ,371 N 20 20 20 20 20 20 20

ki Pearson correlation ,453(*) ,537(') ,357 ,416 ,456(*) ,211 1 Sig. (2-tailed) ,045 ,015 '122 ,068 ,043 ,371 N 20 20 20 20 20 20 20

Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).

83

Page 101: :ARTA - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/9100/1/NADIANTO-FEB.pdf · Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi ... (Stu

I PER0001 PER0001 Pearson Correlation 1

Sig. (2-tailed)

N 85 PER0002 Pearson Correlation ,323(**)

Sig. (2-tailed) ,003 N 85

PER0003 Pearson Correlation ,587(*') Sig. (2-tailed) ,000 N 85

PER0004 Pearson Correlation ,427(") Sig. (2-tailed) ,000 N 85

PER0005 Pearson Correlation ,314(*') Sig. (2-tailed) ,003 N 85

~ER0006 Pearson Correlation ,503("*) Sig. (2-tailed) ,000 N 85

<O Pearson Correlation ,722( .. ) Sig. (2-tailed) ,000 N 85

Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed). Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).

Hasil Uji Validitas

Correlations

I ' I PER0002 PER0003 ' PER0004 i PER0005 PER0006 KO

.323(*") ,587(*') ,427( .. ) I ,314(") ,503(**) ,722(**)

,003 ,000 ,000 ,003 ,000 ,000

85 85 85 85. 85 85

1 ,414(*") ,244(*) '151 ' ,262(*) ,579(*')

,000 ,025 ,168 I ,015 ,000

85 85 85 85. 85 85

,414("*) 1 ,643(**) ,391 ("*) : ,631(**) ,850(**)

,000 ,000 ,000 i ,000 ,000

85 85 85 85: 85 85

,244(") ,643(**) 1 ,533(") . ,737(") ,802(**) ' ,025 ,000 ,000 i ,000 ,000

85 85 85 85 ', 85 85

,151 ,391(**) ,533(**) 1 i ,565(**) ,620(**) . ' ,168 ,000 ,000 ,000 ,000

85 85 85 85 85 85

,262(*) ,631(*') ,737(**) ,565(*') 1 .826( .. )

,015 ,000 ,000 ,000 ,000

85 85 85 85 85 85

,579(**) ,850("*) ,802(**) ,620(**) ,826(**) 1

,000 ,000 ,000 ,000 i, ,000

85 85 85 85 85 85

84

Page 102: :ARTA - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/9100/1/NADIANTO-FEB.pdf · Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi ... (Stu

I PERO Pearson 001 Correlation

Sig. (2-tailed)

N

PERO Pearson 002 Correlation

Sig. (2-tailed)

N

PERO Pearson 003 Correlation

Sig. (2-tailed)

N PERO Pearson 004 Correlation

Sig. (2-tailed)

N

PERO Pearson 005 Correlation

Sig. (2-tailed)

N

PERO Pearson 006 Correlation

Sig. (2-tailed)

N

PERO Pearson 007 Correlation

Sig. (2-tailed)

N

PER0001

1

85

,264(')

,015

85

,412(**)

,000

85

,136

,214

85

,149

'174 85

,353(**)

,001

85

,328(*')

,002

851

PER0002 I ,264(*)

,015

85

1

85

'198

,069

85

,361(**)

,001

85

,579(**)

,000

85

,207

,057

85

,154

,160

1

1

85

PER0003 I ,412(**) I

I ,000 I

85

'198

,069

85

1

85

,525(**)

,000

85 i

,152

,164

85

,332(**)

,002

851

,370(**) I

,000

85

Correlations

PER0004 1 PER0005 rPERooo6 1 1-------1

'136 '149 I ,353(*') I

I ' .214 . 174 I .001

85 85 ! 85

,361("*) ,579(**) I ,207 I

,001 ,000 i ,057

85 85\ 85

,525(**) , 152 I ,332(**)

,000

85

1

85

,436(*'}

,000

85

,181

,098

85

,371(**)

,000

85

85

,164

85'

,436(**)

,000

85

1

85

,179

,102

85

,305(**)

,005

85

,002

85

,181

,098

85

,179

,102

85

1

85

,409(**)

,000

85

PER0007 I PER0008 PER0009 I KK

,328("*) ,397(**) ,420(**) I ,602(*')

,002 ,000 ,000 ,000

85 85 85 85

'154 ,285(**) ,258(*) ,602(**)

,160 ,008

85 85

,017 ' ,000 as [ 85

,370(**) ,428(**) ,207 ,650(**) '

,000 ,000 ,057 ,000

85 85 85 I 85

,371 (**) ,371 (**) I

'134 ' ,650(**)

000 ,000 ,220 ,000

85 85 85 85

,305(**) ,342(**) ,221(*) ,614(**)

,005 ,001

85 85

I ,0421 ,000

85: 85

,409(**) ,583(**) ,597(**) ,638(**)

,000 ,000 ,000 ,000

85 85 85 85

1 ,294("*) ,257(*) ,617(**)

,006 ,017 ,000

85 85 85 85

Page 103: :ARTA - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/9100/1/NADIANTO-FEB.pdf · Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi ... (Stu

PERO Pearson ,397( .. ) ,285(**) 008 Correlation

Sig. (2-tailed) ,000 ,008 N 85 85

PERO Pearson ,420(*") ,258(*)

009 Correlation Sig. (2-tailed) ,000 ,017 N 85 85

KK Pearson Correlation

,602(**) ,602( .. )

Sig. (2-tailed) ,000 ,000

N 85 85

Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed). * Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

,428(*")

,000

85

,207

,057

85. i

,650(**) !

,000

85

,371 (**)

,000

85

,134

,220

85

,650('*)

,000

85

Ot: ov

,342( .. ) ,583(**) ,294(**) 1 ,491 (**) ,711("*)!

,001 ,000 ,006 ,000 ,000

85 85 85 85 85 85

,221 (*) ,597(*') ,257(*) ,491('*) 1 ,594(**)

,042 ,000 ,017 ,000 ,000

85 85 85 85' 85 85 I

,614(**) ,638(**) ,617(**) ,711( .. ) ,594(**) 1

,000 ,000 ,000 ,000 ,000

85 85 85 85 85 i 85

Page 104: :ARTA - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/9100/1/NADIANTO-FEB.pdf · Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi ... (Stu

Correlations

I PER0001 PER0002 I PER0003 I PER0004 ! PER0005 PER0006 Kl PER0001 Pearson

1 ,757(**) ,184 ,255(*) ,191 ,443(**) '709(**) Correlation Sig. (2-tailed) ,000 ,092 ,019 ,081 ,000 ,000 N 85 85 85 85 85 85 85

PER0002 Pearson ,757(**) 1 ,312(**) ,180 ,261(*) ,527(**) I ,753( .. )

Correlation Sig. (2-tailed) ,000 ,004 ,099 ,016 ,000 i ,000 N 85 85 85 85 85 85 i 85

PER0003 Pearson ,184 ,312(**) 1 ,281(**) ,591(**) ,397(**) ,628(*")

Correlation Sig. (2-tailed) ,092 ,004 ,009 ,000 ,000 ,000 N 85 85 85 85 85 85 85

PER0004 Pearson ,255(*) ,180 ,281 (**) 1 ,483(**) ,281(**) I ,591 (**)

Correlation Sig. (2-tailed) ,019 ,099 ,009 ,000 ,ooe I ,GOO N 85 85 85 85 85 85 85

PER0005 Pearson ,191 ,261 (*) ,591 (**) ,483(**) 1 ,442('*) ,676('*)

Correlation Sig. (2-tailed) ,081 ,016 ,000 ,000 ,000 ,000 N 85 85 85 85. 85 85 85

PER0006 Pearson i ,443('") ,527(**) ,397(**) ,281 (**) I .442(**) I 1 i ,774(**)

Correlation Sig. (2-tailed) ,000 ,000 ,000 ,009 ,000' ,000 N 85 85 85 85 85 85 85

Kl Pearson ,709(**) ,753(**) ,628(**) ,591 ('') i ,676(*') ,774(**) 1

Correlation Sig. (2-tailed) ,000

i ,000 ,000 i ,000 ,000 ,000 i

N 85 85 85 85 I 85 as I 85

* Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed). Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).

87

Page 105: :ARTA - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/9100/1/NADIANTO-FEB.pdf · Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi ... (Stu

LAMP IRAN IV

HASIL UJI RELIABILIT AS

Page 106: :ARTA - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/9100/1/NADIANTO-FEB.pdf · Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi ... (Stu

l. Komitmen Organisasi

Case Processing Summary

N % Cases Valid 85 100.0

0 .0 Excluded

~) I I

Total 85 : 100.0

1 Listwise deletion based on all variables in the procedure.

Reliability Statistics

Cronbach's Aloha

Cronbach's Alpha Based

on Standardized

Items N of Items I

.824 l .83o I 6

Item Statistics

Mean Std. Deviation I N pert1 3.45 .893 I pert2 2.66 1.030 pert3 3.53 1.042 pert4 3.81 .880

85

85 85 85

Hasil Uji Reliabilitas

88

Page 107: :ARTA - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/9100/1/NADIANTO-FEB.pdf · Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi ... (Stu

pert5

pert6

pert1

per12

pert3

pert4

pert5

pert6

I 4.15 .6461 851 4.07 .884 85

Inter-Item Correlation Matrix

oert1 I oert2 oert3 oert4

1.000 .323 .587 .427

.323 1.000 .414 .244

.587 .414 1.000 .643

.427 .244 .643 1.000

.314 .151 .391 .533

.503 .262 .631 .737

he covariance matrix is calculated and used in the analysis.

Item-Total Statistics

Scale Corrected Scale Mean if Variance if Item-Total Item Deleted Item Deleted Correlation

pert1 18.22 11.390 .583 pert2 19.01 12.036 .364 pert3 18.14 9.766 .745 pert4 17.86 10.885 .696 pert5 17.52 12.943 .504 pert6 17.60 10.695 ' .731

Scale Statistics

Mean I Variance ] Std. Deviation N of Items

21.61 I 15.100 I 3.962 6

oert5 I oe1i6

.314 .503

.151 .262

.391 .631

.533 .737

1.000 .565

.565 1.000

Squared Cronbach's Multiple Alpha if Item

Correlation Deleted

.383 .798

.183 .850

.583 .760

.614 .774

.350 .816

.634 .767

89

Page 108: :ARTA - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/9100/1/NADIANTO-FEB.pdf · Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi ... (Stu

t. Kepuasan Kerja

Case Processing Summary

N % Cases Valid 85 100.0

Excluded 0 .0

(a) Total 85 100.0

' Lis!wise deletion based on all variables in the procedure.

Reliability Statistics

Cronbach's Aloha

Cronbach's Alpha Based

on Standardized

Items N of Items

.806 I .812 9

Item Statistics

Mean 'i Std. Deviation N pert1 3.41 .967 pert2 3.35 1.008 pert3 3.24 1.008 pert4 3.38 1.069 pert5 3.59 1.027

85

85

85 85

85

90

Page 109: :ARTA - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/9100/1/NADIANTO-FEB.pdf · Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi ... (Stu

pert6

pert?

perts

pert9

4.04

3.42

3.94

3.S6

.794

.943

.777

.789

S5

S5

S5

85

Inter-Item Correlation Matrix

i I ' I pert1 ! pert2 1 pert3 ! pert4 I pert5 I pert6 I pert? perts I pert9

pert1

pert2

pert3

pert4

pert5

pert6

pert?

perts

pert9

1.000 .264 .412 .136

.264 1.000 .198 .361

.412 .198 1.000 .525

.136 .361 .525 1.000

.149 .579 .152 .436

.353 .207 .332 .1S1

.328 .154 .370 .371

.397 .285 .428 .371

.420 .258 .207 .134

.149

.579

.152

.436

1.000

.179

.305

.342

.221

.353

.207

.332

.1S1

.179

1.000

.409

.5S3

.597

he covariance matrix is calculated and used in the analysis.

Item-Total Statistics

I Scale Corrected I

Scale Mean if Variance if Item-Total Item Deleted Item Deleted Correlation

pert1 2S.S1 22.655 .464 pert2 2S.S7 22.471 .458 pert3 28.99 21.964 .517

.328

.154

.370

.371

.305

.409

1.000

.294

.257

Squared Multiple

Correlation

.361

.402

.452

.397

.285

.428

.371

.342

.5S3

.294

.420

.258

.207

.134

.221

.597

.257

1.000 I .491 .491 1.000

Cronbach's Alpha if Item

Deleted

.791

.792

.784

91

Page 110: :ARTA - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/9100/1/NADIANTO-FEB.pdf · Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi ... (Stu

pert4 28.851 21.679 .507 .466 .786 pert5 28.64 22.258 .470 .458 .791 pert6 28.19 23.155 .534 .527 .783 pert? 28.80 22.614 .486 .339 .788 perts 28.28 22.634 .626 .496 .774 pert9 28.36 i 23.544 .483 .440 .789

Scale Statistics

Mean t. Variance I Std. Deviation N of Items

32.22 i 27.866 I 5.279 9

92

Page 111: :ARTA - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/9100/1/NADIANTO-FEB.pdf · Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi ... (Stu

;, Kinerja Individual

Case Processing Summary

N % Cases Valid 85 100,0

Excluded 0 ,0

(a) Total 85 100.0

1 Listwise deletion based on all variables in the procedure.

Reliability Statistics

Cronbach's Aloha

Cronbach's Alpha Based

on Standardized

Items N of Items

.776 I ,781 6

Item Statistics

I Mean rstd, Deviation I N pert I 3.13 i ,8(0 I

pert2 3.13 I ,842 pert3

i 3.96 I .698

pert4 4.01 I .852' ' pert5 ' .657 j I 4.261

pert6 3.55 I 1.018 I

-_ I ~b

85

85

85

85

85

93

Page 112: :ARTA - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/9100/1/NADIANTO-FEB.pdf · Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi ... (Stu

Inter-Item Correlation Matrix

oert1 ' oert2 i oert3 nert4 i nert5 nert6 i '

pert1 1.000 .757 .184 .255 I .191 .443 pert2 .757 1.000 .312 .180 .261 .527 pert3 .184 .312 1.000 .281 .591 .397 pert4 .255 .180 .281 1.000 .483 .281 pert5 .191 .261 .591 .483 1.000 .442 pert6 .443 .527 .397 .281 .442 1.000

he covariance matrix is calculated and used in the analysis.

l!em-T otal Statistics

Scale Corrected Squared Cronbach's Scale Mean if Variance if Item-Total Multiple Alpha if Item Item Deleted Item Deleted Correlation Correlation Deleted

pert1 18.92 8.267 .542 .599 .737 pert2 18.92 8.100 .610 .636 .719 pert3 18.08 9.219 .479 .390 .754 pert4 18.04 9.011 .391 .273 .775 pert5 17.79 9.121 .550 .489 .741 pert6 18.49 i 7.372 .602 .391 .722

Scale Statistics

Mean Variance Std. Deviation i N of Items

22.05 11.736 i 3.426 i 6 i

94

Page 113: :ARTA - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/9100/1/NADIANTO-FEB.pdf · Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi ... (Stu

LAMP IRAN v

HASIL UJI MUL TIKOLINEAJlIT AS

Page 114: :ARTA - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/9100/1/NADIANTO-FEB.pdf · Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi ... (Stu

Hasil Uji Asumsi Klasik

I. Uji Multikolinienaritas

Coefficients(a)

~-~~fficients____ I Coefficients Collinearit Statistics Unstandardized I Standardized~

I I

Model B I Std. Error ! Beta t Sig. Tolerance VIF

1 (Constant 4 939 1 432 3 449 001 ) ' ' ' '

KO ,188 ,088 ,217 2,143 ,035 ,426 2,348

KK ,405 ,066 ,623 6,150 ,000 ,426 2,348

a Dependent Variable: Kl

95

Page 115: :ARTA - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/9100/1/NADIANTO-FEB.pdf · Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi ... (Stu

LAMP IRAN VI

HASIL UJI HETEROSKEDASTISIT AS

Page 116: :ARTA - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/9100/1/NADIANTO-FEB.pdf · Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi ... (Stu

Uji Heteroskedastisitas

:;,

ro .g 2.-1

·~ er. "C

~ "' 0 -0

~ co -1

·~ C,-2

~ -3

-5

Scatterpiot

Dependen.t Variab!e: Kl

0

0 0

----,-----,--

0

0

co

0

0

0 0

Oct, 0 o 0 o O 0

00 '<?:o 0 q~"O co o'<)oo o~ o o

q, 0 00% q, 9.c, o cq,o

0 0

0

0 0

0 co

0

0

-4 -3 -2 0 1 2

Regression Standardized Pk"edictad Value

96

Page 117: :ARTA - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/9100/1/NADIANTO-FEB.pdf · Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi ... (Stu

LAMP IRAN VII

HASIL UJI NORMALIT AS

Page 118: :ARTA - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/9100/1/NADIANTO-FEB.pdf · Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi ... (Stu

CG :l :!2 (/) (I)

a: "C Ql .!:! "C .. <I!

"C c: OI ...

(/)

c: ()

(/)

t/I <!> .... 01 Ql

0:: ..,,,,. 0 .... 0 a: a.. ' "' a.. "' - iii ~

"' E -= ... 0 c z z ::;;<,, ~ --

~

Qi ..0 ro ·;: OI > .... c: Ql

"C c: (j) 0.. (])

0

1----0

N ci

0 -~-~---,-···--,----,--· ci I

"' 0 (() "<J: <'! oo. ci 0 0

qo.1d Wll:) papadx:i

Page 119: :ARTA - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/9100/1/NADIANTO-FEB.pdf · Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi ... (Stu

LAMP IRAN VIII

HASIL UJI HIPOTESIS

Page 120: :ARTA - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/9100/1/NADIANTO-FEB.pdf · Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi ... (Stu

Hasil Uji Hipotesis

Variables Entered/Removed(b)

Variables Variables Model Entered Removed Method 1 KK, KO(a) Enter

1 All requested variables entered. 1 Dependent Variable: Kl

Model Summary

Model R I Adjusted R i Std. Error of

R Square . Square , the Estimate T

,801 (a) I I .

~1, ~I 2.~ 1 Predictors: (Constant), KK, KO

I Sum of Model Sauares 1 Kegressio 632,035

n Residual 353,777 Total 985,812

1 Predictors: (Constant), KK, KO > Dependent Variable: Kl

ANOVA(b)

I I

df Mean Sauare

2 316,017

82 4,314

84

F Sia.

73,248 ,OOO(a)

98

Page 121: :ARTA - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/9100/1/NADIANTO-FEB.pdf · Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi ... (Stu

Coefficients(a)

Unstandardized i Standardized I I Model Coefficients _______ _J __ _Q_Q_efficients , t '1 Sig. Coll'ineari!JI Statistics

j i ;-----1-----· I B Beta

! I Tolerance I VIF 1 Std. Error 1 i

1 (Constant) 4,939 1,432 3,449 ,001 KO '188 ,088 ,217 2,143 ,035 ,426 2,348 KK ,405 ,066 ,623 6,150 ,000 ,426 2,348

' Dependent Variable: Kl

Coefficient Correlations(a)

I I ' Model KK ! KO 1 Correlati KK 1,000 -,758

ons KO -,758 1,000 Covarian KK ,004 -,004 ces KO -,004 ,008

' Dependent Variable: Kl

Collinearity Diagnostics(a)

I - muT _ I Condiiiol1 I ·----- ! Model , Dimension 1:1genva1ue I 1naex 1 variance Proeortions

I I (Constant) J KO I KK 1 1 2,976 1,000 ,00 ,00 ,00

2 ,017 13,096 ,92 ,22 ,05 3 ,007 20,896 ,07 ,78 ,95

' Dependent Variable: Kl

99