armd
DESCRIPTION
MataTRANSCRIPT
Age Related Macular Degeneration
Oleh: Eva ArifinPembimbing: dr.H.Agus F.Razak,Sp.M.
BAGIAN/UPF ILMU PENYAKIT MATARSUD ULIN – FK UNLAM
Referat
PENDAHULUANDegenerasi makula adalah suatu keadaan dimana makula mengalami kemunduran sehingga terjadi penurunan ketajaman penglihatan dan kemungkinan akan menyebabkan hilangnya fungsi penglihatan sentral
Degenerasi makula terkait usia merupakan kondisi generatif pada makula atau pusat retina.
Berdasarkan American Academy of Oftalmology penyebab utama penurunan penglihatan atau kebutaan di AS yaitu umur yang lebih dari 50 tahun. Data di Amerika Serikat menunjukkan, 15 persen penduduk usia 75 tahun ke atas mengalami degenerasi makula.
ANATOMI RETINA
PATOFISIOLOGI
Patofisiologi pasti??
Teori kerusaka
n oksidatif
Teori iskemia
Teori proses
penuaan
Teori proses penuaan
Teori iskemia
O Pada penelitian didapatkan fakta yang menunjukkan bahwa pada ARMD, iskemia tidak memegang peranan yang penting.
O Sel fotoreseptor hanya terpapar oleh sedikit oksigen, sedangkan EPR terpapar oleh oksigen dalam konsentrasi yang sangat tinggi. Pada kenyataannya, sel fotoreseptor tidak memproduksi VEGF, justru sel EPR yang memproduksi VEGF dalam jumlah besar
O Secara teori, angiogenesis terjadi karena adanya iskemik pada jaringan yang memacu timbulnya suatu agen angiogenik antara lain VEGF.
Teori kerusakan oksidatif
ETIOLOGIUmur
Genetik
Merokok
Ras kulit putihRiwayat keluarga
Hipertensi dan diabetes
Paparan sinar ultraviolet, obesitas
KLASIFIKASI
1. Degenerasi Makula tipe non-eksudatif (tipe kering) atau non-neovaskular
KLASIFIKASI
2. Degenerasi Makula tipe eksudatif ( tipe basah) atau neovaskular
GEJALA KLINISO Distorsi penglihatan, obyek-obyek terlihat salah
ukuran atau bentuk.O Garis-garis lurus mengalami distorsi (membengkok)
terutama dibagian pusat penglihatan.O Kehilangan kemampuan membedakan warna dengan
jelas.O Ada daerah kosong atau gelap di pusat penglihatan.O Kesulitan membaca, kata-kata terlihat kabur atau
berbayang.O Secara tiba-tiba ataupun secara perlahan akan
terjadi kehilangan fungsi penglihatan tanpa rasa nyeri.
DIAGNOSIS
Test Amsler
Grid
Test penglihata
n warnaAngiografi
dengan fluoresein
DIAGNOSIS BANDINGO MakroneurismeO Vaskulopati koroid polipoidO Khorioretinopati serous sentralO Kasus inflamasiO Tumor kecil seperti melanoma koroid
PENATALAKSANAAN
Noneksudatif
Tidak ada terapi khusus. Penglihatan dimaksimalkan dengan alat bantu
penglihatan termasuk alat pembesar dan teleskop.
Eksudatif
Obat-obat anti angiogenesis seperti VEGF-A seperti Na-pegabtanib (Macugen), ranibizumab, Bevacizumab.
Obliterasi membran tersebut dengan terapi laser argon.
Terapi fotodinamik (PDT).
Tindakan bedah dengan pengambilan CNV subretina, serta translokasi makula apabila PDT tidak berhasil.
Mengkomsumsi multivitamin dan antioksidan ( berupa vitamin E , vitamin C, beta caroten, asam cupric dan zinc)
PROGNOSIS
Prognosis dari degenerasi makula dengan tipe eksudat lebih buruk di banding dengan degenerasi makula tipe non eksudat. Prognosis dapat
didasarkan pada terapi, tetapi belum ada terapi yang bernilai efektif
sehingga kemungkinan untuk sembuh total sangat kecil