arif setiawan kasri a31115732 aplikasi teori akuntansi pada regulasi akuntansi
TRANSCRIPT
8/20/2019 Arif Setiawan Kasri A31115732 Aplikasi Teori Akuntansi Pada Regulasi Akuntansi
http://slidepdf.com/reader/full/arif-setiawan-kasri-a31115732-aplikasi-teori-akuntansi-pada-regulasi-akuntansi 1/7
Aplikasi Teori Akuntansi Pada Regulasi Akuntansi
ARTI PENTING INFORMASI AKUNTANSI DAN AUDITING
Arti penting Prinsip Akuntansi :
1. Dasar untuk pedoman penentuan perlakuan akuntansi dalam menyusun maupun
menginterpretasikan laporan keuangan.
2. Pedoman peringkasan dan pengungkapan informasi keuangan.
3. Suatu kesepakatan / aturan main tentang bagaimana laporan keangan disusun agar teradi
komunikasi yang efekttif antarra pi!ak"pi!ak yang terpisa! se#arra fisik dan fungsional
Suatu laporan keuangan dapat dikatakan $aar ole! akuntan publik ika memenu!i 2 sasaran pemeriksaan:
1. %esesuaian laporan dengan prinsip akunasi berterima umum& sasarannya : pengukuran
'measurement(& penilaian ')aluation(& klasifikasi/pendefinisian '#lassifi#ation(& saat pengakuan yang
tepat '#utoff(& dan penyaian ' presentation(.
2. *ebasnya laporan keuangan dari unsur kesala!an& ketidakuuran dan ketidakpastian yang material&
sasarannya:
+aliditas pos ')alidity(& eksistensi fisik 'p!ysi#al e,isten#e(& kebenaran keadiannya 'o##urren#e(&
%etelitian per!itungannya 'me#!ani#al a##ura#y(& penguasaan dan pemilikan '#ontrol - o$ners!ip(&
kelengkapan '#ompleteness(& dan pengungkapan informasi penting dan ketidakpastian 'dis#losure(.
TEORI-TEORI REGULASI YANG RELEVAN TERHADAP AKUNTANSI DAN AUDIT
Teori Pasar odal menyarankan agar para manager mau se#ara sukarela menyediakan informasiakuntansi kepada pi!ak eksternal dan informasi tersebut !arus di)erifikasi ole! auditor independen. Ada
beberapa teori yang rele)an untuk mema!ami regulasi dari pelaporan keuangan& yaitu:
1. Teori Pasar fisien
2. Teori %eagenan
3. Teori Regulasi : %epentingan Publik 'Publi# 0nterest(& regulatory #apture& pri)ate interest
TEORI PASAR EFISIEN
Para ekonom pasar bebas kebanyakan menganggap ba!$a fungsi pasar yang paling baik adala! tanpa
inter)ensi dari pemerinta!& dan efisiensi maksimum didapat dengan membiarkan kekuatan permintaan dan
pena$aran mengatur perilaku pasar. Dalam pasar modal internasional& kekuatan dari pena$aran dan
permintaan mempunyai pengaru! yang kuat atas arus informasi dan modal. Dengan demikian& !arusnya
pemerinta! uga se#ara aktif melakukan inter)ensi pada pasar& tidak !anya mengatur bagaimana pasar itu
Arif Setia$an %asri A311132
8/20/2019 Arif Setiawan Kasri A31115732 Aplikasi Teori Akuntansi Pada Regulasi Akuntansi
http://slidepdf.com/reader/full/arif-setiawan-kasri-a31115732-aplikasi-teori-akuntansi-pada-regulasi-akuntansi 2/7
Aplikasi Teori Akuntansi Pada Regulasi Akuntansi
terbentuk tetapi uga membuat ketetapan atas informasi yang merupakan sumber ke!idupan dari pasar
modal. Se!ingga inter)ensi dari pemerinta! bertuuan untuk membantu perkembangan pasar dan
memaukan pertumbu!an ekonomi. aka akan terbentukla! pasar yang transparan dan $aar& yang mana
akan menarik para partisipan.
Akuntansi uga bisa dili!at sebagai industri informasi& di mana bisnis akuntansi adala! untuk menyediakan
informasi. Ada permintaan atas informasi akuntansi ole! user dan ada pena$aran informasi mengenai
sebua! perusa!aan dalam bentuk laporan keuangan. Se#ara teoritis !arga keseimbangan akan terbentuk
atas informasi akuntansi tersebut.
Anggap saa ada sebua! informasi keuangan baru yang diminta ole! user dan supplier akan bersedia
menyediakan informasi tersebut dengan !arga tertentu. arga kemudian akan tersesuiakan di mana
supplier tetap menganggap !arga tersebut menguntungkan 'atas penyediaan informasi tersebut( dan user
per#aya ba!$a kos yang dibayarkan untuk mendapat informasi tersebut sama atau ba!kan kurang dari
keuntungan yang akan didapat atas informasi tersebut. 4ika kedua !al tersebut tidak terpenu!i& maka
informasi tidak akan tersedia. Dengan kata lain& kekuatan pasar bebas bisa menentukan tipe data
akuntansi apa saa yang akan disediakan dan dibutu!kan standar yang mendasari !al tersebut.
5amun teori ini ditentang& dengan alasan:
1. 0nformasi akuntansi tidak bisa disamakan dengan sebua! produk& karena informasi akuntansi
adala! sebua! barang publik. Sekalinya informasi tersebut dikeluarkan ole! perusa!aan& maka
informasi tersebut akan tersedia untuk siapa saa. 6alaupun informasi tersebut bisa diual !anya
kepada beberapa orang saa& orang lain yang tidak membayar atas informasi tersebut tidak bisa
dengan muda! tidak dilibatkan untuk menggunakan informasi tersebut. al ini biasa disebut
dengan 7free"rider problem8
2. Perusa!aan #enderung akan memonopoli pena$aran mengenai informasi tentang perusa!aannya
sendiri& se!ingga ada ke#enderungan untuk menual informasi tersebut dengan !arga tinggi. Dari
sudut pandang sosial& laporan mandatory akan menyebabkan penyediaan informasi yang berlebi!
namun dengan !arga yang lebi! renda!.
Arif Setia$an %asri A311132
8/20/2019 Arif Setiawan Kasri A31115732 Aplikasi Teori Akuntansi Pada Regulasi Akuntansi
http://slidepdf.com/reader/full/arif-setiawan-kasri-a31115732-aplikasi-teori-akuntansi-pada-regulasi-akuntansi 3/7
Aplikasi Teori Akuntansi Pada Regulasi Akuntansi
TEORI KEAGENAN
Permintaan atas informasi akuntansi dapat dikategorikan untuk tuuan 7ste$ards!ip8 atau untuk tuuan
pengambilan keputusan. Atkinson dan 9elt!am menyatakan ba!$a teori keagenan menganggap
kebanyakan informasi akuntansi untuk tuuan ste$ards!ip. Teori ini berfokus pada !ubungan di mana
kesea!teraan/kemakmuran seseorang 'misalnya o$ner/pemilik( diper#ayakan kepada orang lain& atau
sang agen 'misalnya manaer(. Permintaan dari informasi ste$ards!ip ber!ubungan dengan keinginan
untuk:
1. emoti)asi agen
2. endistribusikan resiko se#ara efisien
Permintaan atas informasi dengan tuuan untuk pembuatan keputusan ber!ubungan dengan peran
informasi itu sendiri pada teori keputusan statistik. 0nformasi akan )aluable 'bernilai( ika mampu
meningkatkan alokasi sumber daya dan resiko ekonomi. 0tu dilakukan dengan #ara mengurangi
ketidakpastian.
%etidakpastian sendiri pada teori keagenan dibagi menadi 2& yaitu:
1. , ante un#ertainty 'before t!e e)ent(→ sebelum peristi$a teradi
Teradi pada saat keputusan akan dibuat& seperti ketidakpastian tentang keadian"keadian yang
dapat dikendalikan yang akan mempengaru!i produksi. Atau ketidakpastian mengenai skill dari
manaer.
2. , post un#ertainty 'after t!e e)ent(→ setela! peristi$a teradi
Teradi setela! keputusan tela! dibuat dan !asilnya suda! nyata. %etidakpastian ini !ampir sama
sepeti e, ante& ke#uali ini dapat dikurangi dengan e, post report atas apa yang sebenarnya
teradi. Teori keagenan berfokus kepada dampak e, post report alternatif yang mempengaru!i
ketidakpastian e, post.
Atkinson dan 9elt!am meli!at ba!$a peran dari standar setting sebagai sala! satu pengindentifikasian
situasi di mana peningkatan kesea!teraan akan didapat dari kebiakan yang tela! diberikan pada laporan
keuangan. Peningkatan kesea!teraan ini ber!ubungan dengan perbandingan pareto. %ebiakan A akan
lebi! disukai daripada kebiakan * ika dulunya setiap orang setidaknya sama kayanya seperti yang
terak!ir atau paling tidak satu orang menadi lebi! baik. %ebiakan A uga akan lebi! disukai apabila
kebiakan tersebut meng!asilkan alokasi sumber daya dan risiko yang lebi! efisien. Se!ingga menurut
pandangan ini& dirasa konsekuensi ekonomi dari standar akuntansi memainkan peranan penting.
Arif Setia$an %asri A311132
8/20/2019 Arif Setiawan Kasri A31115732 Aplikasi Teori Akuntansi Pada Regulasi Akuntansi
http://slidepdf.com/reader/full/arif-setiawan-kasri-a31115732-aplikasi-teori-akuntansi-pada-regulasi-akuntansi 4/7
Aplikasi Teori Akuntansi Pada Regulasi Akuntansi
Teori keagenan memberikan kita sebua! kerangka berfikir untuk mempelaari peranian antara pri#ipals
dan agen serta untuk memprediksi konsekuensi ekonomi standar.
TEORI REGULASI
PUBLIC INTEREST THEORY (TEORI KEPENTINGAN PUBLIK)
Alasan ekonomi utama pada a$al mula adanya inter)ensi dari pemerinta! pada operasi pasar untuk
kepentingan publik adala! adanya kemungkinan kegagalan pasar 'market failure(. Dalam rerangka teori ini&
peraturan dituukkan kepada badan legislatif 'pembuat undang"undang( untuk melindungi kepentingan
konsumen dengan #ara melakukan peningkatan keamanan penyelenggaraan ekonomi& dibandingkan
dengan situasi yang tidak diregulasi.
%egagalan pasar berpotensi teradi ketika ada sebua! kegagalan dari beberapa kondisi yang dibutu!kan
agar pasar beralan se#ara kompetitif. onto! potential failure:
1. %urangnya kompetisi 'monopoli& oligopoli(
2. Adanya !ambatan untuk masuk ke pasar
3. Asimetri informasi antara pembeli dan penual atau sinyal pasar tertentu 'misal reputasi penual(
;. Sifat alami publik atas suatu produk 'seperti informasi keuangan(& dimana ketersediaan suatu
produk untuk suatu indi)idu membuat produk tersebut tidak ber!arga lagi untuk indi)idu yang lain.
%egagalan pasar di sini teradi karena < $alaupun indi)idu bisa mendapatkan produk tersebut
tanpa bayar < sistem !arga normal pada pasar tersebut tidak bisa berfungsi.
Teori kepentingan publik didasari pada asumsi ba!$a pasar ekonomi merupakan subek dari beberapa
pasar tidak sempurna atau kegagalan transaksi& yaitu& ika tetap dibiarkan& akan mengakibatkan inefisiensi
dan ketidakpatutan out#ome. 0ni uga berdasarkan asumsi berikut:
1. %epentingan dari konsumen diterema!kan dalam tindakan legislatif le$at operasi dari marketpla#e
internal.
2. Ada agen"agen 'politisi pengusa!a dan kelompok kepentingan publik( yang akan men#ari
peraturan dengan mengatas namakan untuk kepentingan publik. Agen"agen ini mungkin saa akan
berusa!an untuk memenu!i kebutu!annya sendiri bukan memenu!i kebutu!an publik.
3. Pemerinta! tidak mempunyai peran yang independen untuk menalankan peraturan pemerinta!.
REGULATORY CAPTURE THEORY
Arif Setia$an %asri A311132
8/20/2019 Arif Setiawan Kasri A31115732 Aplikasi Teori Akuntansi Pada Regulasi Akuntansi
http://slidepdf.com/reader/full/arif-setiawan-kasri-a31115732-aplikasi-teori-akuntansi-pada-regulasi-akuntansi 5/7
Aplikasi Teori Akuntansi Pada Regulasi Akuntansi
Teori ini menyatakan ba!$a $alaupun alasan a$al dari regulasi adala! untuk melindungi kepentingan
publik& tuuan ini tidak akan ter#apai karena pada proses regulasi& si pembuat aturan/pengatur akan
kemudian mendominasi yang diatur. Ada pandangan ba!$a entitas yang tela! diregulasi itu umumnya
akan mempengaru!i pembuat undang"undang& memprediksi rangkaian keadian di mana tuuan a$al yaitu
untuk kepentingan publik& akan ter!alangi dengan usa!a untuk men#apai tuuan kelompok.
apture t!eory mengasumsikan& pertama& ba!$a semua anggota dalam masyarakat sosial itu rasional
se#ara ekonomi& se!ingga& tiap orang akan mengear kepentingannya sendiri di mana keuntungan pribadi
marginal& dengan #ara mempengaru!i regulator agar sama dengan kos pribadi marginal yang dikeluarkan.
Regulasi punya potensi untuk mendistribusikan kembali kekayaan. Se!ingga orang"orang akan
mempengaru!i regulasi yang akan meningkatkan kekayaan mereka& atau mereka akan mempengaru!i
untuk memastikan ba!$a regulasi tesebut tidak efektif untuk menurunkan kekayaan mereka. %edua& teori
ini mengasumsikan& dengan adanya teori kepentingan publik& pemerinta! !arusnya tidak punya peran
independen dalam proses regulasi& dan perang kepentingan kelompok untuk menguasai memyebakan
pemerinta! terpa#u untuk melakukan distribusi kekayaan se#ara merata.
apture 'pasar( akan terbentuk dalam empat situasi berikut& ika entitas yang diregulasi:
1. engatur regulator dan agen regulator 'regulatory agen#y(.
2. *er!asil menyelaraskan akti)itas pembuat undang"undang dengan akti)itas mereka& se!ingga
kepentingan pribadi mereka ter#apai.
3. emastikan tidak adanya pelaksanaan 'medio#re performan#e(.
;. Dalam interaksinya ber!asil melakukan mutually s!ared perspe#ti)e& se!ingga ketentuan yang
mereka #ari bisa didapatkan.
PRIVATE INTEREST THEORY
Teori ini berasumsi ba!$a regulasi terbentuk sebagai akibat dari respon pemerinta! ter!adap permintaan
publik untuk meralat praktik yang tidak efisien dan tidak adil ole! indi)idu atau organisasi& yang kemudian
ditentang ole! =eorge Stingler. Stingler berpendapat ba!$a pemerinta! memiliki satu kekuatan yang
ba!kan tidak bisa dikala!kan ole! rakyat& yaitu kekuatan untuk melakukan paksaan. %ekuatan untuk
melakukan paksaan ini merupakan suatu an#aman untuk setiap pelaku bisnis& dengan #ara memaksa
untuk membayar paak atau subsidi.
Arif Setia$an %asri A311132
8/20/2019 Arif Setiawan Kasri A31115732 Aplikasi Teori Akuntansi Pada Regulasi Akuntansi
http://slidepdf.com/reader/full/arif-setiawan-kasri-a31115732-aplikasi-teori-akuntansi-pada-regulasi-akuntansi 6/7
Aplikasi Teori Akuntansi Pada Regulasi Akuntansi
0nteraksi dengan para politikus yang bukan merupakan $asit yang netral& seperti politikus yang uga
pengusa!an atau ba!kan konsumen& akan #enderung teradi pemenu!an kepentingan pribadi.
Aplikasi T!"i Kp#$i#%a# P&'lik
*erdasarkan teori kepentingan publik& pemerinta! melakukan #ampur tangan dalam regulasi pelaporan
keuangan sebagai a$aban ter!adap kegagalan pasar dan kepentingan publik. Argumen dasarnya adala!
ba!$a mekanisme pasar tela! gagal dan aksi pemerinta! dibutu!kan sebagai penanggunga$ab.
Teori kepentingan publik menyarankan adanya #ampur tangan pemerinta! dalam proses penyusunan
standar akuntansi dalam rangka meralat kegagalan informasi akuntansi dalam pasar.
%epentingan publik ditunukkan ole! kembalinya keper#ayaan in)estor pada pasar modal. Dengan
berfokus pada pentingnya #ampur tangan pemerinta! dalam pasar untuk melindungi konsumen& maka teori
kepentingan publik se#ara umum mengabaikan !asil penemuan dari beberapa penelitian yang
mengindikasikan ba!$a manaer dari sebua! organisasi bisnis memiliki dorongan kuat untuk mengoreksi
persepsi kegagalan pasar tentang akti)itas bisnisnya. %oreksi tersebut dapat di#apai dengan
menyampaikan pengungkapan informasi se#ara sukarela yang dapat melindungi pengguna informasi
keuangan.
Aplikasi T!"i P#%a'il alia# (Cap$&" T!"*)
6alker berpendapat ba!$a $alaupun pemerinta! Australia memperkenalkan ASR* untuk memastikan
perlindungan kepentingan publik& dia per#aya ba!$a teori pengambil ali!an '#apture t!eory( lebi! aplikatif
dalam menelaskan suatu keadian. Dia berpendapat ba!$a badan tersebut diambil ali! ole! profesi
akuntansi.
6alker berpendapat ba!$a profesi akuntansi perlu untuk melegitimasi standar akuntansi yang !anya dapat
di#apai ole! standar yang memiliki kekuatan !ukum. *agaimanapun profesi akuntansi memiliki
kepentingan ekonomis dalam menguasai proses penyusunan standar akuntansi. Pendapat 6alker
menggambarkan ba!$a profesi akuntansi sebagai kelompok elit yang tidak bertanggunga$ab atas
kepentingan publik& yang men#ari dan men#apai pengendalian proses penyusunan standar akuntansi
untuk keuntungan sendiri& dan yang !anya dapat didesak ole! ketakutan ter!adap #ampur tangan negara.
Aplikasi T!"i Kp#$i#%a# P"i+a$
Arif Setia$an %asri A311132
8/20/2019 Arif Setiawan Kasri A31115732 Aplikasi Teori Akuntansi Pada Regulasi Akuntansi
http://slidepdf.com/reader/full/arif-setiawan-kasri-a31115732-aplikasi-teori-akuntansi-pada-regulasi-akuntansi 7/7
Aplikasi Teori Akuntansi Pada Regulasi Akuntansi
Teori kepentingan pri)at menyediakan pendekatan lain untuk mema!ami perilaku dari pi!ak yang memiliki
dorongan untuk mempengaru!i regulasi 'pengaturan( pelaporan keuangan. Ra!man menyimpulkan ba!$a
terdapat beberapa batasan dalam pemba!asan 6alker. Dia menyatakan ba!$a tinauan sistematis
ter!adap fungsi dan organisasi badan mengindikasikan ba!$a badan tersebut dependen dan muda!
mempengaru!i profesi akuntansi dalam persiapan dan peninauan standar akuntansi.
Dari pandangan ini& profesi akuntansi tidak dapat mengambil ali! proses penyusunan standar akuntansi di
Australia.
Arif Setia$an %asri A311132