arah penelitian mendukung implementasi kebijakan kelanjut usiaan
TRANSCRIPT
1
Arah Penelitian Mendukung Implementasi Kebijakan Kelanjut Usiaan
Fasli Jalal
SEMINAR NASIONAL CAS UI, DEPOK, 27 MEI 2015
3 Pilar Penuaan Aktif (Active Aging)
1. Partisipasi penduduk lansia dalam pembangunan negara
2. Peningkatan kualitas layanan dan kesehatan sosial
3. Lingkungan yang mendukung Lansia
Healthy Aging (Penuaan Sehat)
• Suatu proses yang mengoptimalkan kesempatan sepanjang hidup untuk meningkatkan dan mempertahankan kesehatan fisik, sosial, dan mental, kemandirian, kualitas hidup serta mencapai kesuksesan menghadapi perubahan, dalam siklus kehidupan
Penuaan Sukses (Successful Aging)
– Pendekatan Psikosial
– Pendekatan Biomedis, dan
– Kombinasi Keduanya
• Teori Biomedis – Optimalisasi harapan hidup
– Minimalisasi penurunan fisik, mental, dan disabilitas
• Pendekatan Psikososial – Penuaan sukses menekankan pada kepuasan hidup,
partisipasi dan keberfungsian sosial serta sumber daya psikologis termasuk pertumbuhan seseorang
• Komponennya adalah motivasi, ketabahan, ketetapan hati, kebahagiaan, hubungan antara keinginan dan pencapapaian tujuan, konsep diri, moral, mood, dan kesejahteraan secara keseluruhan
Penuaan Sukses
(Successful
Aging)
Bebas dari Penyakit
Memiliki Fungsi
Mental Baik
Memiliki Fungsi Fisik
Baik Keterlibatan Aktif dalam Kehidupan
Memiliki Spiritualitas
Positif
Sumber: Yeni Mahwati, 2015
Usia Domain
60-69 70-79 80-89 90+
Fungsi Fisik Baik
Fungsi Mental Baik
Keterlibatan Aktif dalam Kehidupan
Bebas dari Penyakit
Memiliki Spiritualitas Positif
Komponen-komponen yang perlu diteliti dari lansia berdasarkan kelompok umur
Usia Domain
60-69 70-79 80-89 90+
Partisipasi lansia dalam pembangunan negara
Peningkatan kualitas layanan dan kesehatan sosial
Lingkungan yang mendukung lansia
Komponen-komponen yang perlu diteliti dari lansia berdasarkan kelompok umur
Penelitian-Penelitian Lain yang Dibutuhkan
1. Mencari strategi komunikasi yang efektif dalam menyosialisasikan lansia dengan keseluruhan spektrumnya, mulai dari lansia tangguh sampai dengan lansia yang sangat rentan sehingga isu-isu lansia mudah dipahami oleh masyarakat
2. Penelitian tentang kelengkapan peraturan dan perundangan yang telah dilahirkan yang mendukung lansia
3. Menyiapkan template program dan kegiatan yang memudahkan SKPD di kabupaten/kota dan provinsi untuk mengusulkan anggaran dan mengeksekusi program untuk lansia
Lanjutan
• Meneliti cakupan BPJS Kesehatan terhadap lansia
• Meneliti apakah semua penyakit yang sering diderita lansia sudah masuk dalam INA-CBGs
• Mencari system pembiayaan untuk upaya-upaya preventif dan promotif dalam peraturan perundangan, kebijakan dan program BPJS Kesehatan
• Menyiapkan bahan-bahan untuk memulai gerakan menjadikan Sistem Perencanaan dan Penganggaran yang Responsif Lanjut Usia diikuti dengan penyusunan Rencana Aksi Nasional dan Rencana Aksi Daerah, di Provinsi maupun di Kabupaten/Kota
Sumber Data Sekunder yang Bisa Dipakai
1. Indonesia Family Life Survey (IFLS)
2. Survey Sosial Ekonomi Nasional (SUSENAS)
3. Survey Angkatan Kerja Nasional (SAKERNAS)
4. Riset Kesehatan Dasar (RISKESDAS)
5. Survey antar Sensus Penduduk (SUPAS)
6. Sensus Penduduk (SP)