Nama : Wayan Lia WarningsihNPM : 11311351Jurusan: Sistem Informasi Deskripsi:

1. Latar BelakangSeleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri atau biasa disingkat SBMPTN merupakan tes ujian tertulis dalam penerimaan mahasiswa baru dilingkungan perguruan tinggi negeri. Sebelum mengukuti tes ujian SBMPTN siswa/siswi biasanya mengikuti tryout yang diadakan lembaga bimbingan belajar tempat siswa/siswi mengikuti bimbingan belajar. Tryout SBMPTN merupakan kegiatan persiapan untuk masuk Perguruan Tinggi Negeri, yang berguna untuk megukur kesiapan siswa/i baik mental maupun materi, pengujian melalui soal-soal yang berkualitas dan juga berguna dalam mengukur tingkat persaingan sebelum menghadapi tes ujian tertulis SBMPTN yang sesungguhnya. Pemilihan tempat untuk menjalani pendidikan sangatlah penting. Setelah dinyatakan lulus dari Sekolah Menengah Atas (SMA), siswa/siswi harus mempersiapkan diri untuk menempuh jenjang pendidikan yang lebih tinggi yaitu dengan melanjutkan keperguruan tinggi. Biasanya siswa yang sudah lulus Sekolah Menengah Atas cenderung lebih memilih Perguruan Tinggi Negeri. Alasan yang biasanya membuat siswa lebih cenderung memilih perguruan tinggi negeri karena biaya pendidikan yang lebih terjangkau, selain biaya yang terjangkau dari segi kwalitas pendidikan yang dianggap lebih baik karena tersedianya tenaga pengajar yang handal dan berkompeten dibidangnya, dan lulusan perguruan tinggi negeri mampu bersaing dalam dunia kerja. Untuk masuk Perguruan Tinggi Negeri para siswa/siswi SMA yang telah lulus harus mempersiapkan diri secara sungguh-sungguh agar mampu bersaing dalam Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri. Hal ini dikarenakan kapasistas Perguruan Tinggi Negeri sangat terbatas, tidak seluruh siswa/siswi yang mendaftar dapat masuk ke Perguruan Tinggi Negeri. Untuk persiapan masuk kesebuah Perguruan Tinggi Negeri yang diinginkan, siswa/siswi biasanya mengikuti sebuah bimbingan belajar. Lembaga Bimbingan Belajar memberikan pelayanan kepada siswa/siswi untuk membantu meningkatkan prestasi belajar dan menghadapi SBMPTN. Dalam menghadapi ujian SBMPTN lembaga bimbingan belajar membantu siswa/siswi dengan mengadakan try out SBMPTN. Sistem tryout yang dilaksanakan untuk mengukur kemampuan siswa/siswi dalam menjawab soal-soal ujian SBMPTN. Namun tidak semua siswa/siswi dapat mengikuti bimbingan belajar hal ini dikarenakan oleh beberapa hal. Tidak tersedianya lembaga bimbingan belajar disetiap daerah, bimbingan belajar cenderung hanya ada didaerah-daerah tertentu saja seperti di perkotaan. Sehingga untuk siswa/siswi yang sekolah dan tinggal didaerah yang jauh dari perkotaan tidak dapat mengikuti bimbingan belajar. Mereka hanya datang untuk mendaftarkan diri ke Perguruan Tinggi Negeri yang mereka inginkan dan melaksanankan ujian SBMPTN. Jarang sekali siswa/siswi yang sekolah atau tinggal yang cukup jauh dari perkotaan mau mengikuti bimbingan belajar, dan bahkan sebagian tidak tahu bimbingan belajar. Bukan hanya siswa/siswi yang berasal dari daerah yang jauh dari perkotaan yang tidak mengikuti bimbingan belajar, bahkan siswa/siswi yang tinggal dan sekolah didaerah perkotaanpun tidak semuanya mengikuti bimbingan belajar. Sedangkan untuk bisa masuk keperguruan tinggi yang diinginkan siswa harus banyak belajar dan berlatih mengerjakan soal-soal l yang mirip dengan soal SBMPTN. Soal-soal seperti itu biasanya diajarkan ditempat bimbingan belajar serta akan dijelaskan bagaimana cara-cara untuk mengerjakannya soal seperti itu.

Berdasarkan deskripsi diatas maka penulis ingin membuat suatu aplikasi yang dapat membantu siswa/siswi untuk berlatih mengerjakan soal-soal SBMPTN yaitu Aplikasi Simulasi Tryout SBMPTN . Aplikasi simulasi tryout SBMPTN akan membantu siswa/siswi yang tidak mengikuti bimbingan belajar disebuah lembaga bimbingan belajar untuk berlatih mengerjakan soal-soal SBMPTN serta dapat mengetahui salah dan benarnya soal yang mereka kerjakan.

2. Rumusan MasalahBerdasarkan deskripsi yang sudah dijelaskan diatas maka dirumuskan beberapa masalah sebagai berikut:1. Bagaimana membangun sebuah aplikasi tryout yang dapat digunakan oleh siswa/siswi untuk berlatih mengerjakan soal-soal SBMPTN?2. Bagaimana tryout dapat dilakukan dimana saja dan kapan saja tanpa harus mengikuti lembaga bimbingan belajar?3. Bagaimana mengetahui kelemahan siswa/siswi dalam pelajaran-pelajaran tertentu?4. Bagaimana sistem dapat mengacak soal pada setiap user?

3. Batasan MasalahAgar pembahasan tidak meluas dan fokus pada pembuatan aplikasi yang akan dibangun maka dibuat batasan masalah sebagai berikut:1. Aplikasi ini hanya digunakan oleh individu.2. Aplikasi ini hanya menyajikan pengolahan data yang berkaitan dengan simulasi try out SBMPTN seperti pengolahan data soal.3. Aplikasi ini hanya menyajikan soal yang hanya berupa pilihan ganda.

4. Tujuan PenelitianTujuan penelitian adalah:1. Membangun aplikasi simulasi try out SBMPTN yang dapat diakses dimana saja dan kapan saja.2. Membangun aplikasi simulasi try out SBMPTN yang dapat mengoreksi benar dan salahnya jawaban yang dipilih oleh user.3. Membangun aplikasi try out dengan alur seperti tes SBMPTN sebenarnya dengan menyajikan materi soal-soal yang biasa diujikan.

5. Manfaat PenelitianManfaat penilitian sebagai berikut:1. Membantu siswa/siswi untuk berlatih mengerjakan soal-soal yang mirip dengan soal-soal SBMPTN yang sebenarnya.2. Membantu siswa/siswi agar dapat mengerjakan soal-soal try out dimana saja dan kapan saja.

Daftar Pustaka

www.sbmptn2015.com (2015). Diakses pada tanggal 09 Mei 2015 pada pukul 05.18 WIB.www.masukampus.com/p/informasi-umum.html (2015). Diakses pada tanggal 10 Mei 2015 pada pukul 19.23 WIB.