try out - meducine.storage.googleapis.com

81
TRY OUT dr. Renny A. Puspitasari, Sp.PD

Upload: others

Post on 24-Nov-2021

43 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: TRY OUT - meducine.storage.googleapis.com

TRY OUT dr. Renny A. Puspitasari, Sp.PD

Page 2: TRY OUT - meducine.storage.googleapis.com

• Penyakit dengan manifestasi yang heterogen yang dicirikan dengan inflamasi kronik saluran napas.

• Asma umumnya ditandai dengan gejala saluran napas seperti sesak, napas pendek, bunyi napas mengi (wheezing), batuk yang timbul dengan intensitas yang berbeda pada waktu yang berbeda, serta adanya keterbatasan saat ekspirasi.

(GINA, 2017)

Definisi Asma

Page 3: TRY OUT - meducine.storage.googleapis.com

Pemeriksaan Penunjang

Pengukuran VEP 1 (volume ekspirasi paksa dalam 1 detik) dan KVP (Kapasitas vital paksa) serta pengukuran APE (Arus puncak eskpirasi)

Spirometri :

Peningkatan VEP 1 ≥ 12% dan 200 cc setelah pemberian bronkodilator

Peningkatan APE 60 L/menit (atau ≥ 20% dari APE pre bronkodilator) atau variasi diurnal lebih dari 20% (lebih dari 10% dengan pemeriksaan 2x/hari)

FEV1/FVC <0,75 (Obstruksi Pattern)

Page 4: TRY OUT - meducine.storage.googleapis.com
Page 5: TRY OUT - meducine.storage.googleapis.com
Page 6: TRY OUT - meducine.storage.googleapis.com

Tatalaksana Asma Eksaserbasi Akut

Oksigen dengan target SO2 95%

B2 agonis inhalasi (tiap 20 menit selama 1 jam pertama, selanjutnya

setiap jam)

Kombinasi B2 agonis + ipratoprium bromide

Kortikosteroid

Metilsantin tidak dianjurkan. Teofilin

dapat digunakan jika b2 agonis inhalasi tidak

tersedia

Mg sulfat 2 gram IV pada pasien eksaserbasi berat yang tidak respon dg bronkodilator dan KS

sistemik

Antibiotik (bila ada infeksi)

Page 7: TRY OUT - meducine.storage.googleapis.com
Page 8: TRY OUT - meducine.storage.googleapis.com
Page 9: TRY OUT - meducine.storage.googleapis.com

© Global Initiative for Asthma, www.ginasthma.org GINA 2020, Box 3-5A

Page 10: TRY OUT - meducine.storage.googleapis.com

© Global Initiative for Asthma, www.ginasthma.org GINA 2020, Box 3-4A

Page 11: TRY OUT - meducine.storage.googleapis.com

© Global Initiative for Asthma, www.ginasthma.org GINA 2020, Box 3-4B

Page 12: TRY OUT - meducine.storage.googleapis.com
Page 13: TRY OUT - meducine.storage.googleapis.com

Derajat Keparahan Eksaserbasi Asma

Page 14: TRY OUT - meducine.storage.googleapis.com

1. Seorang pria 25 tahun datang dengan keluhan batuk memberat sejak 1 bulan yang lalu, Batuk terutama muncul dimalam hari. Batuk tidak disetai dahak , demam tidak ada, keringat malam atau penurunan berat badan tidak ada. Pasien memiliki riwayat alergi seafood. Dari pemeriksaan fisik didapatkan tinggi 170 cm dengan berat badan 80 kg. Hemodinamik stabil, frekuensi napas 20 x/menit. Pemeriksaan paru didapatkan suara napas vesikuler, tidak ada ronkhi. Dari pemeriksaaan spirometri setelah diberikan steroid inhalasi didapatkan FEV1 16%. Diagnosa pasien ini adalah:

A. Pneumonia

B. Penyakit paru obstruktif

C. Infeksi saluran napas atas

D. Asma

E. Penyakit paru restriktif

Page 15: TRY OUT - meducine.storage.googleapis.com

19. Seorang wanita berusia 30 tahun dengan riwayat asma datang ke dokter dengan

keluhan sesekali sesak napas dan mengi meskipun sedang menjalani perawatan asma.

Dia saat ini menggunakan kortikosteroid hirup dosis rendah dan membutuhkan inhaler

albuterol setiap hari. Manakah dari pilihan pengelolaan berikut yang TIDAK sesuai

untuk saat ini? A. Penambahan antagonis reseptor leukotrien pada rejimennya saat ini B. Penambahan β-agonis kerja panjang ke rejimennya saat ini C. Penambahan prednison 5 mg oral setiap hari sesuai rejimennya saat ini D. Meningkatkan kortikosteroid inhalasi sampai dosis sedang E. Berikan nebulizer

Page 16: TRY OUT - meducine.storage.googleapis.com

20. Seorang pria 25 tahun dengan riwayat asma, diresepkan fluticasone / salmeterol dua kali

sehari dan albuterol, sesuai kebutuhan, datang ke UGD dengan mengi dan sesak napas yang

parah selama satu hari terakhir. Selain itu, ia sudah 2 hari menderita rinorea dan batuk

kering. Dia menyatakan bahwa gejalanya dimulai setelah tertular saudara kandung yang

menderita infeksi saluran pernapasan atas. Tanda-tanda vitalnya adalah sebagai berikut: suhu

(T) 37 ° C, denyut jantung (HR) 90 denyut / menit, tekanan darah (BP) 130/80 mmHg,

frekuensi pernapasan (RR) 24 napas / menit, dan SaO2 97% pada oksigen 2 L / menit

melalui kanula hidung. Pemeriksaan fisik mendapatkan penurunan pergerakan udara di

seluruh bidang paru-paru dengan mengi yang tersebar. CXR DBN Apa langkah terbaik berikutnya dalam manajemennya? A. Berikan nebuliser albuterol dan metilprednisolon IV B. Berikan epinefrin 1: pengenceran 1000, 0,3 mL IM C. Berikan magnesium 2 g IV D. Terapkan ventilasi tekanan positif non-invasif E. Lakukan pemindaian computed tomography (CT) dada

Page 17: TRY OUT - meducine.storage.googleapis.com

ALERGI MAKANAN

dr. Renny A. Puspitasari, Sp.PD

Page 18: TRY OUT - meducine.storage.googleapis.com

• reaksi alergi yang terjadi akibat sistem kekebalan tubuh kita keliru merespons protein yang berasal dari makanan dan menganggapnya sebagai suatu ancaman

• Anak-anak > dewasa, perempuan > laki-laki • Alergi makanan pada orang dewasa diperantarai igE (urtikaria,

angioedema, dermatitis atopi) maupun tidak diperantarai igE (dermatitis herpetiformis)

• Reaksi toksik (iritan tertentu atau racun dalam makanan) dan non toksik (intoleransi makanan)

• Manifestasi kulit (urtikaria, angioedema, dermatitis atopi), saluran nafas (rhinitis, asma), saluran cerna (nyeri abdomen, muntah, diare), sistem KV (syok anafilaktik)

Page 19: TRY OUT - meducine.storage.googleapis.com
Page 20: TRY OUT - meducine.storage.googleapis.com

Pemeriksaan

• Tes kulit

• RAST (radio-allergosorbent test)

• Double blind placebo controlled food challenge gold standard

Page 21: TRY OUT - meducine.storage.googleapis.com

2. Seorang pria turis asing dari Inggris usia 40 tahun yang melancong ke Palembang

datang ke poliklinik penyakit dalam dengan keluhan bentol kemerahan disertai gatal-

gatal pada kulit, tidak ada sesak nafas. Timbul bentol setengah jam setelah

bersangkutan menikmati kuliner berupa pempek panggang, tekwan, cuka ditambah

udang dan es kacang merah. Riwayat alergi sebelumnya disangkal. Pemeriksaan fisik

didapatkan tekanan darah 120/70 mmHg, denyut nadi 80 kali/menit, frekuensi

pernapasan 20 kali per menit, tampak urtikaria. Pemeriksaan standar baku pada kasus

terebut adalah :

A. Tes provokasi

B. Skin prick test/ Tes tusuk kulit

C. Radio allergentsorbent test

D. Oral Food Chalenge test

E. Pemeriksaan Ig E Spesifik

Page 22: TRY OUT - meducine.storage.googleapis.com

21. Berikut ini pertanyaan yang tepat mengenai alergi makanan, kecuali a. Dapat bermanifestasi terhadap lebih dari 1 organ b. Dibagi menjadi reaksi toksik dan non toksik c. Reaksi toksik salah satu contohnya disebabkan oleh sisa pestisida d. Lebih banyak ditemukan pada dewasa dibanding anak-anak e. Diperantarai oleh IgE

Page 23: TRY OUT - meducine.storage.googleapis.com

22. Berikut ini pernyataan yang tepat mengenai double blind placebo

controlled food challenge, kecuali a. Standar baku emas untuk diagnosis alergi makanan b. Pantang makan dilakukan dalam 2 minggu c. Makanan diberikan dalam bentuk cairan d. Harus tersedia fasiltias resusitasi saat pemeriksaan e. Dihentikan jika ditemukan reaksi gawat

Page 24: TRY OUT - meducine.storage.googleapis.com

OSTEOARTRITIS

• Penyakit sendi degeneratif yang ditandai dengan kerusakan rawan sendi dan tulang subkondral dan menyebabkan nyeri pada sendi.

• Sendi yang paling sering terserang OA adalah sendi-sendi yang harus memikul beban tubuh (lutut, panggul , vertebra lumbal dan servikal, dan sendi-sendi pada jari)

Page 25: TRY OUT - meducine.storage.googleapis.com

Usia Genetik Kegemukan Kelamin

Nitrit Oxide

Page 26: TRY OUT - meducine.storage.googleapis.com

Faktor risiko OA :

1. Usia

2. Jenis kelamin

3. Faktor herediter

4. Kelainan struktur anatomis sendi

5. Cedera sendi

6. Obesitas

7. Penggunaan sendi yang sering

Page 27: TRY OUT - meducine.storage.googleapis.com

KriteriaDiagnosis OA Berdasarkan ACR

Page 28: TRY OUT - meducine.storage.googleapis.com
Page 29: TRY OUT - meducine.storage.googleapis.com
Page 30: TRY OUT - meducine.storage.googleapis.com
Page 31: TRY OUT - meducine.storage.googleapis.com
Page 32: TRY OUT - meducine.storage.googleapis.com

Tatalaksana

• Non farmakologis : Edukasi, Hindari aktivitas fisik yang menyebabkan pembebanan berlebih pada sendi, penurunan berat badan, transcutaneous electrical nerve stimulations (TENS), penggunaan alat bantu penyokong sendi

• Farmakologis :

1. Anti nyeri NSAID topical atau sistemik, opiod

2. Injeksi KS (terutama utk OA lutut dengan efusi)/hialuronat Intraartikular

• Bedah : Total joint arthroplasty

Page 33: TRY OUT - meducine.storage.googleapis.com

5. Seorang perempuan usia 59 tahun mengeluh nyeri pada kedua sendi lutut, kanan lebih berat,

dirasakan sejak 2 tahun terakhir saat berat badan meningkat 15 kg. Nyeri terutama dirasakan saat

beraktivitas seperti berjalan atau naik tangga. Pada pemeriksaan fisik TD 120/80 mmHg, N = 84,

RR = 20, S = 36,5 °C, BB 68 kg, TB 149 cm, sendi lutut kanan kemerahan, bengkak, dan

didapatkan krepitasi, sedangkan sendi lutut kiri hanya didapatkan krepitasi tanpa tanda radang.

Pada pemeriksaan foto radiologis genu dextra didapatkan osteofit dan celah sendi menghilang,

sedangkan genu sinistra didapatkan osteofit dan penyempitan celah sendi. Berikut merupakan

pernyataan yang kurang tepat sesuai kasus di atas adalah

a. Monitoring progresivitas dan outcome terapi dapat menggunakan indeks WOMAC

b. Penurunan berat badan mendekati ideal dapat memperbaiki keluhan

c. Injeksi steroid intraartikular secara rutin setiap 1-2 bulan lebih dipilih untuk

mengurangi nyeri

d. Olah raga aerobik high-impact sebaiknya dihindari

e. Terapi bedah dianjurkan untuk memperbaiki keluhan pada lutut kanan

Page 34: TRY OUT - meducine.storage.googleapis.com

6. Seorang wanita usia 65 tahun datang ke poli dengan keluhan nyeri di lutut kanan yang sudah

dirasakan sejak 1 tahun ini yang semakin memberat sehingga pasien kesulitan berjalan. Nyeri

bertambah bila untuk aktivitas dan berkurang dengan istirahat. Kadang dari lutut yang nyeri

terdengar suara gemeretak. Pada pemeriksaan fisik didapatkan BB 75kg, TB 155 cm. Pada lutut

kanan terdapat keterbatasan gerak dan krepitasi. Pada radiologi didapatkan penyempitan celah

sendi dan osteofit. Berikut merupakan jenis modalitas terapi untuk diagnosis pasien tersebut:

a. Pembedahan

b. Edukasi untuk penurunan berat badan dan rehabilitasi

c. Steroid intra-artikular

d. NSAID

e. Diatas benar semua

Page 35: TRY OUT - meducine.storage.googleapis.com

7. Gambaran radiografi sendi yang menyokong diagnosis osteoartritis ialah, kecuali:

A. Penyempitan celah sendi yang seringkali asimetris

B. Penurunan densitas (sclerosis) tulang subkondral

C. Kista tulang

D. Osteofit pada pinggir sendi

E. Perubahan struktur anatomi sendi

Page 36: TRY OUT - meducine.storage.googleapis.com

8. Perempuan usia 50 tahun, datang dengan keluhan nyeri pada lutut. Oleh dokter di rumah sakit sebelumnya didiagnosa sebagai osteoartritis. Berikut ini merupakan faktor resiko terjadinya osteoarthritis, kecuali:

A. Usia tua

B. Jenis kelamin perempuan

C. Genetik orang tua dengan osteoartritis

D. Cedera sendi sebelumnya

E. Riwayat dislipidemia

Page 37: TRY OUT - meducine.storage.googleapis.com

9. Seorang perempuan 56 tahun, berobat ke poliklinik dengan keluhan nyeri pada lutut kanan, yang

dirasakan sejak 1 tahun yang lalu dan memberat memberat sejak 3 minggu ini, terutama bila berjalan.

Nyeri lutut juga timbul baik saat pasien tidur pada malam hari, maupun istirahat. Pada pemeriksaan fisik

lutut, tampak bengkak, teraba hangat, dan nyeri digerakan. Riwayat trauma lutut karena terjatuh 10 tahun

yang lalu. Pasien mengaku selain lutut kanan yang sakit, juga nyeri pada kedua pergelangan tangan, bahu

kanan dan sendi PIP jari II dan III kanan dan kiri, yang terasa kaku sendi setelah istirahat lama terutama

saat bangun tidur pagi hari, dan membaik bila aktifitas, untuk memgurangi nyerinya pasien diberi obat

meloxicam 15 mg sehari 2 x dan metilprednison 4 mg sehari 3x oleh dokter dipuskesmas, dam pasien

merasa enakan kalo pakai obat ini. Pasien diketahui menderita DM tipe 2 dan minum metformin 2x500

mg/hari sejak 8 bulan yang lalu. Hasil lab GDP terakhir adalah 300mg/dl dan 2 jam PP 460 mg/dl,

pemeriksaan reumatoid faktor positif, Led 77mm/jam. Pada foto rongten genu kanan didapatkan

gambaran osteoarthritis. Hasil aspirasi cairan sendi tidak didapatkan tanda- tanda infeksi cairan sendi dan

tidak didapat kan kristal. Tatalaksana yang tepat untuk mengatasi nyeri sendi pada pasien ini adalah a. NSAID dan metylprednison dilanjutkan b. Allopurinol c. Injeksi Hyaluronat d. Injeksi kortikosteroid IA e. Glucosamin

Page 38: TRY OUT - meducine.storage.googleapis.com

10. Efek nitric oxide terhadap kondrosit yang berperan pada terjadinya osteoatritis adalah, kecuali :

A. Inhibisi produksi kolagen dan proteoglikan

B. Inhibisi metaloproteinase

C. Meningkatkan kepekaan trauma oksidan lain (H2O2)

D. Menurunkan ekspresi IL-1 reseptor antagonis

E. Inhibisi polimerisasi aktin dan sinyal IL-1 integrin

Page 39: TRY OUT - meducine.storage.googleapis.com

11. Dari semua factor resiko untuk timbulnya osteoartritis, factor risiko yang terkuat adalah

A. Jenis kelamin

B. Ketuaan

C. Genetik

D. Kegemukan

E. Pekerjaan

Page 40: TRY OUT - meducine.storage.googleapis.com
Page 41: TRY OUT - meducine.storage.googleapis.com
Page 42: TRY OUT - meducine.storage.googleapis.com

Anemia Defisiensi Asam Folat

Kekurangan asupan

Alkoholisme

Peningkatan kebutuhan : kehamilan, bayi, proliferasi sel yang cepat, dan sirosis

Malabsorpsi

Reseksi usus dan jejunum

Tidak langsung akibat kekurangan thiamine dan factor yang bertanggungjawab untuk metabolisme folat

Defisiensi vit B12 Defisiensi asa folat

• Tatalaksana :

asam folat 1 mg/hari (2-3 minggu)

maintenance : 50-100 mcg/hari

Page 43: TRY OUT - meducine.storage.googleapis.com

Folat konjugase merubah polyglutamate menjadi dihydrofolate dan tetrahydrofolate (THFA) menuju sirkulasi

Tanpa vit B12. 5 methyl THFA yang merupakan bentuk cadangan dan bentuk asam folat dalam sirkulasi, masih dalam keadaan inaktif

Page 44: TRY OUT - meducine.storage.googleapis.com

Anemia Pernisiosa

• Defisiensi vitamin B12

• Primer : Intake kurang

• Sekunder : Kekurangan factor intrinsic (glikoprotein di lambung Berfungsi untuk absorbsi B12)

• Pemeriksaan : Klinis, Kadar B12, Uji Schilling

• Tatalaksana :

Injeksi vit B12 100 mcg IM atau SC 1x/minggu

Maintenance Inj. Vit B12 100 mcg / bulan

Oral Vit B12 1000 mcg / hari

Page 45: TRY OUT - meducine.storage.googleapis.com

Uji Schilling C0 57 C0 58

Page 46: TRY OUT - meducine.storage.googleapis.com

12. Seorang wanita 92 tahun dengan riwayat depresi datang dengan gejala kelelahan dan dispnea.

Dia tinggal sendirian, dan makanannya terutama terdiri dari teh dan roti panggang. Pemeriksaan

untuk indeks massa tubuh (BMI) 17, refleks tendon dalam yang normal, dan gaya berjalan yang

stabil. Laboratorium menunjukkan hasil hemoglobin (Hgb) 9 g / dL, rata-rata volume sel (MCV)

108 fL / sel darah merah, bilirubin tidak langsung 1,5 mg / dL (normal <1 mg / dL), dehidrogenase

laktat (LDH) 315 U / L (normal 140-280 U / L), homosistein 75 μmol / L (normal <13 mol/L), dan

asam metilmalonat 0,3 mol/L (normal <0,4 mol/L). Apusan tepi menunjukkan hipersegmentasi

neutrofil dan makro-ovalosit. Apa penyebab paling mungkin dari anemia yang dideritanya? A. Anemia penyakit kronis B. Defisiensi folat C. Defisiensi zat besi D. Defisiensi vitamin B12 E. Defisiensi Kalsium

Page 47: TRY OUT - meducine.storage.googleapis.com

13. Seorang pria 39 tahun datang dengan mati rasa pada tangan dan kaki bilateral. Dia adalah

seorang vegan yang secara teratur berlatih yoga tetapi mengeluhkan ketidakseimbangan yang

memburuk selama yoga baru-baru ini. Pemeriksaan menunjukkan tidak adanya refleks tendon

dalam di ekstremitas atas dan bawah. Laboratorium menunjukkan untuk Hgb 10 g / dL, MCV

111 fL / sel darah merah, bilirubin tidak langsung 1,8 mg / dL (normal <1 mg / dL), LDH 332 U /

L (normal 140-280 U / L), homosistein 101 μmol / L (normal <13 μmol / L), dan asam

metilmalonat 75 μmol / L (normal <0,4 μmol / L). Apusan tepi menunjukkan hipersegmentasi

neutrofil dan makro-ovalosit. Setelah tes diagnostik konfirmasi, pengobatan apa yang paling

tepat? A. Folat 5 mg oral setiap hari selama 3 bulan B. Levothyroxine 50 μg sehari C. Glukonat besi oral tiga kali sehari D. Vitamin B12 1 mg IM mingguan dan kemudian bulanan E. Injeksi Vitamin K single dose

Page 48: TRY OUT - meducine.storage.googleapis.com

ANEMIA DEFISIENSI BESI

dr. Renny A. Puspitasari, Sp.PD

Page 49: TRY OUT - meducine.storage.googleapis.com

• Zat besi diketahui memiliki pengaruh dalam melakukan aktivitas fisik karena zat besi merupakan salah satu komponen penting dalam pembentukan hemoglobin dan myoglobin

• Hemoglobin : mengangkut oksigen ke sel- sel yang membutuhkannya untuk metabolisme glukosa, lemak dan protein menjadi energi (ATP)

• Myoglobin : berikatan dengan oksigen, berfungsi menerima, menyimpan dan melepaskan oksigen ke dalam sel – sel otot

• O2 menurun penumpukan asam laktat kelelahan otot

• Menurunnya kadar zat besi dalam tubuh dapat menyebabkan penurunan produktivitas kerja maupun penurunan presentase kekuatan otot dan daya tahan terhadap keletihan

Page 50: TRY OUT - meducine.storage.googleapis.com

• Anemia secara umum didefinisikan sebagai berkurangnya konsentrasi hemoglobin didalam tubuh.

• Anemia defisiensi besi(ADB) adalah anemia yang disebabkan oleh kekurangan zat besi yang dibutuhkan untuk sintesis haemoglobin.

• Feritin : Tempat penyimpanan zat besi terbesar dalam tubuh

• Transferin : Suatu glikoprotein yang berikatan dengan zat besi dalam plasma, berfungsi sebagai transpor zat besi

• Total iron binding capacity (TIBC) : kapasitas daya ikat transferin seluruhnya.

Page 51: TRY OUT - meducine.storage.googleapis.com

• Kandungan zat besi dalam tubuh :

wanita 35mg/kg BB dan laki- laki 50 mg/kg BB

• 70% terdapat di dalam hemoglobin dan 25% merupakan zat besi cadangan yang terdapat dalam hati, limpa, dan sumsum tulang.

Page 52: TRY OUT - meducine.storage.googleapis.com

• Penyerapan zat besi : Asam organic atau Vitamin C (mengubah ferri ferro di lambung)

• Penghambat penyerapan zat besi : Tanin, asam fitat, zink. Kalsium, fosfat.

Page 53: TRY OUT - meducine.storage.googleapis.com

• Keluhan : lemah, lesu, letih, dan cepat lelah

• ADB, penurunan Hb terjadi perlahan-lahan

• Stomatitis angularis

• Disfagia terjadi akibat kerusakan epitel hipofaring

• koilonychia

• Pica adalah keinginan untuk memakan benda tidak lazim seperti es, lem, dan tanah liat

• Atrofi mukosa gaster

Page 54: TRY OUT - meducine.storage.googleapis.com
Page 55: TRY OUT - meducine.storage.googleapis.com
Page 56: TRY OUT - meducine.storage.googleapis.com

Tatalaksana Terapi kausatif : mengatasi penyebab perdarahan sesuai patogenesis penyakit yang mendasari. Misal Sirosis hepatis, cacingan, Varises esofageal, Hemoroid dll

Pemberian Fe (zat besi) :

• ferrous sulfat oral 3x 200mg selama 3-6 bulan atau 12 bulan dan diberikan pada saat perut kosong.

• Terapi besi parenteral : iron dextran kompleks (50mg/ml), subkutan atau intravena diberikan pelan.

Indikasi terapi besi parenteral :

• Terjadi intoleransi pemberian besi oral dan kepatuhan minum besi oral rendah.

• Gangguan pencernaan timbul misal kolitis ulceratif dan penyerapan besi oral terganggu misal pada gastrektomi.

• Kehilangan darah dalam bentuk yang besar dan tak dapat dikompensasi dengan besi oral dan kebutuhan besi yang besar dalam waktu yang singkat seperti saatakan operasi.

• Defisiensi besi fungsional relatif akibat adanya pemberian eritropoetin pada kasus anemia gagal ginjal kronis.

Page 57: TRY OUT - meducine.storage.googleapis.com

Indikasi pemberian transfusi pada ADB :

• Penyakit jantung anemik yang dapat menyababkan gagal jantung

• Anemia simptomatik dengan gejala yang berat

• Kehamilan trimester akhir (akan menjalani persalinan)

• Pasien pre operasi

Page 58: TRY OUT - meducine.storage.googleapis.com

4. Seorang perempuan berusia 56 tahun dengan riwayat hemodialisa selama 3 bulan terakhir,

disertai anemia berat yang tidak memberikan respon setelah pemberian rhEPO. Penyebab

kegagalan terapi anemia yang paling mungkin pada pasien ini adalah :

A. Hemolisis

B. Terjadi proses inflamasi akut

C. Cadangan besi yang tidak memadai

D. Pembentukan antibodi anti-rhEPO

E. Penekanan eritropoesis oleh produk buangan uremik

Page 59: TRY OUT - meducine.storage.googleapis.com

14. Seorang pria berusia 66 tahun datang dengan keluhan kelelahan dan dispnea.

Istrinya mencatat bahwa, selama beberapa minggu terakhir, dia mulai sering

makan es. Pemeriksaan menunjukkan adanya angular cheilosis glositis atrofi, dan

feses guaiac positif. Labs mengungkapkan sel Hgb 9,2 g / dL dan MCV 75 fL /

eritrosit. Apa hasil yang mungkin ditemukan dari pemeriksaan level zat besi

pasien ini (zat besi normal 60-170 μg / dL, normal total kapasitas pengikatan besi

[TIBC] 240-450 μg / dL, feritin normal 12-250 ng / mL)? A.Besi 132 μg / dL, TIBC 299 μg / dL, feritin 204 ng / mL B.Besi 210 μg / dL, TIBC 350 μg / dL, feritin 375 ng / mL C. Besi / TIBC <18%, feritin 5 ng / mL D. Besi / TIBC> 18%, feritin 314 ng / mL E. Semua jawaban salah

Page 60: TRY OUT - meducine.storage.googleapis.com

25. Berikut ini pernyataan yang tepat mengenai manifestasi klinis dari anemia

defisiensi besi, kecuali a. Stomatitis angularis adalah peradangan pada sudut mulut b. Disfagia terjadi akibat kerusakan nervus glossofaringues c. Kuku sendok dicirikan dnegan kuku rapuh dan bergaris vertikel d. Pica adalah keinginan untuk memakan benda tidak lazim seperti es, lem,

dan tanah liat e. Atrofi mukosa gaster dapat menyebabkan akhloridia

Page 61: TRY OUT - meducine.storage.googleapis.com

16. Seorang wanita 46 tahun dengan lupus dan mengkonsumsi hydroxychloroquine

datang dengan gejala kelelahan yang meningkat, nyeri artralgia, dan ulkus rongga mulut.

Dia tidak minum obat lain, menyangkal penggunaan alkohol, dan tinggal di rumah yang

dibangun dalam 5 tahun terakhir. Laboratorium menunjukkan Hgb 8,9 g / dL dari 12,2

mg / dL tahun lalu, saturasi transferin16%, feritin 350 ng / mL (normal 12-25 ng / mL),

MCV 82 fL / sel darah merah, dan kreatinin normal. Apa diagnosis yang paling mungkin? A. Anemia peradangan kronis B. Anemia penyakit ginjal kronis C. Anemia defisiensi besi D. Anemia sideroblastic E. Anemia megalosblastik

Page 62: TRY OUT - meducine.storage.googleapis.com

AIHA

• Autoantibodi yang mengikat permukaan membrane eritrosit dan menyebabkan hemolisis

• Insiden 1:100.000 populasi umum

• Warm : Kelainan limfoproliverative, SLE, Infeksi mononucleosis, HIV, Evan synd

• Cold : Pneumonia, mikoplasma, Sifilis, Post viral infection, kelainan limfoproliverative

AIHA

Warm Cold

Ig G Ig M

Page 63: TRY OUT - meducine.storage.googleapis.com
Page 64: TRY OUT - meducine.storage.googleapis.com
Page 65: TRY OUT - meducine.storage.googleapis.com
Page 66: TRY OUT - meducine.storage.googleapis.com

Coombs test

• Tes untuk diagnostic anemia hemolitik mencari antibodi yang menempel ke sel darah merah

• Terdapat 2 jenis Direct Coomb’s Test (DCT) dan Indirect Coomb’s Test (ICT)

• DAT Deteksi antiglobulin yang melekat pada permukaan ery, in vivo interaksi

• IAT Deteksi keberadaan antiglobulin dalam serum, interaksi invitro

Page 67: TRY OUT - meducine.storage.googleapis.com

3. Seorang wanita 28 tahun mengeluh sering merasa pusing dan lemas sejak 1 bulan ini. Satu

minggu yang lalu mendapat transfusi darah tetapi keluhan hanya hilang sementara dan saat ini rasa

pusing dan lemas semakin meningkat dan juga merasa sesak nafas. Riwayat mimisan, gusi

berdarah atau pun perdarahan lainnya tidak ada. Mata terlihat kuning sejak 3 hari yang lalu. Pada

pemeriksaan fisik didapatkan splenomegaly. Pemeriksaan laboratorium didapatkan Hb 3 g/dl, Ht

9%, leukosit 5500, trombosit 175.000, retikulosit 3,2 %, direct antiglobulin test (+). Berikut ini

adalah pernyataan yang benar tentang anemia hemolitik tipe hangat, KECUALI :

A. Autoantibodi bereaksi secara optimal pada suhu 370C

B. Kelainan ini memiliki agglutinin IgM monoclonal

C. Autoantibodi ini berasal dari kelas IgG dan bereaksi dengan semua sel eritrosit normal

D. Kortikosteroid 1-1,5 mg/kgbb/hari sebagian besar akan menunjukkan respon klinik yang

baik dalam 2 minggu

E. Spelektomi dapat dipertimbangkan bila terapi steroid tidak adekuat atau tidak bias

dilakukan penurunan dosis selama 3 bulan

Page 68: TRY OUT - meducine.storage.googleapis.com

17. Seorang wanita 74 tahun baru-baru ini didiagnosis dengan pneumonia yang diobati

dengan levofloxacin datang dengan dispnea dan ikterus. Pemeriksaan menunjukkan

takikardia sampai 110-an, splenomegali, dan limfadenopati serviks. Laboratorium

menunjukkan untuk WBC 15800 / μL, jumlah limfosit absolut 7500 / μL (normal <5000

/ μL), Hgb 6,9 g / dL, trombosit 160.000 / μL, bilirubin langsung 0,2 mg / dL, bilirubin

tidak langsung 2,6 mg / dL (normal <1 mg / dL), retikulosit 11% (normal 0,5% -2,5%),

LDH 511 U / L (normal 140-280 U / L), haptoglobin tidak terdeteksi (normal 30-200 mg

/ dL), dan uji Coombs positif. Apusan tepi menunjukkan sel darah merah spherocytic

(sel darah merah) dan tidak ada skistosit.

Apa diagnosis yang paling mungkin? A. Anemia hemolitik autoimun B. Anemia hemolitik akibat obat C. Sferositosis herediter D.Anemia hemolitik mikroangiopatik (MAHA) E. Thalasemia

Page 69: TRY OUT - meducine.storage.googleapis.com

ANEMIA APLASTIK dr. Renny A. Puspitasari, Sp.PD

Page 70: TRY OUT - meducine.storage.googleapis.com

Anemia Aplastik

• Sindroma kegagalan sumsum tulang yang dikarakterisasi dengan adanya pansitopenia perifer, hipoplasia sumsum tulang dan makrositosis oleh karena terganggunya eritropoesis dan peningkatan jumlah fetal hemoglobin

• Produksi sel darah dari sumsum tulang ↓

retikulositopenia anemia

granulositopenia monositopenia

trombositopenia

Page 71: TRY OUT - meducine.storage.googleapis.com

Etiologi Anemia Aplastik

Page 72: TRY OUT - meducine.storage.googleapis.com
Page 73: TRY OUT - meducine.storage.googleapis.com
Page 74: TRY OUT - meducine.storage.googleapis.com

Klasifikasi Anemia Aplastik

Page 75: TRY OUT - meducine.storage.googleapis.com

Kriteria Diagnostik International Agranulocytosisand Aplastic Anemia Study Group (IAASG)

1. Satu dari tiga sebagai berikut : • Hb <10 g/dl atau Hct < 30% • Trombosit < 50x109/L • Leukosit < 3,5x109 /L

2. Retikulosit <30x109/L 3. Gambaran sumsum tulang : Penurunan selularitas dengan hilangnya atau menurunnya semua sel hematopoeitik atau selularitas normal oleh hiperplasiaeritroid fokal dengan deplesi seri granulosit dan megakariosit. Tidak adanya fibrosis yang bermaknaatau infiltrasi neoplastic 4. Pansitopenia karena obat sitostakita atau radiasi terapeutik harus dieksklusi

Page 76: TRY OUT - meducine.storage.googleapis.com

Manifestasi Klinis

Page 77: TRY OUT - meducine.storage.googleapis.com
Page 78: TRY OUT - meducine.storage.googleapis.com

Tatalaksana 1. Hentikan obat-obatan yang diduga sebagai pencetus

2. Tranfusi komponen darah (PRC dan/atau TC) sesuai indikasi

3. Hindari dan atasi infeksi : Antibiotik spektrum luas

4. Kortikosteroid : prednisone 1-2 mg/kgbb/hari, MP 1 mg/kgbb

5. Terapi Imunosupresif :

Sikloskoprin A 10-12 mg/kgbb/hari (4-6 bulan)

ATG (anti thymocyte globulin) 15-40 mg/kgbb/hari I.V (4 hari)

6. Kombinasi (anemia aplastic berat)

ATG 40 mg/kg/hari (4 hari), siklosporin 6 mg/kgBB peroral/hari (3 bulan)

(6 bulan) dan MP 5 mg/kgBB peroral/hari (1 mgg tap down selama 3 mgg)

7. Transplantasi (Terapi definitive) : usia, bila HLA cocok, infeksi

Page 79: TRY OUT - meducine.storage.googleapis.com

15. Seorang pria berusia 21 tahun datang dengan gejala kelelahan dan gusi berdarah. Dia tidak

memiliki riwayat penyakit masa lalu, dan dia tidak mengonsumsi obat apa pun, termasuk

suplemen dan obat-obatan yang dijual bebas (OTC). Laboratorium menunjukkan sel darah

putih (WBC) 1100 / μL, Hgb 7,3 g / dL, trombosit 15.000 / μL, dan retikulosit 1%. Studi virus,

termasuk human immunodeficiency virus (HIV), virus Epstein-Barr, parvovirus B19, dan

human herpesvirus 6 (HHV-6), menunjukkan hasil negatif. Biopsi sumsum tulang

menunjukkan hiposelularitas. Manajemen apa yang paling tepat? A. Transplantasi sel induk alogenik B. Imunosupresi C. Perawatan suportif D. Mimetik trombopoietin E. Pertukaran Plasma

Page 80: TRY OUT - meducine.storage.googleapis.com

23. Berikut ini merupakan pernyataan yang tepat mengenai manifestasi klinis dari

anemia aplastik, kecuali a. Dapat menyebabkan mudah lelah b. Dapat muncul seara mendadak (dalam beberapa hari) c. Anemia aplastik dapat muncul tanpa gejala d. Hepatomegali adalah salah satu manifestasi klinis e. Trombositopenia bukan merupakan temun umum

Page 81: TRY OUT - meducine.storage.googleapis.com

24. Berikut ini pernyataan yang tepat mengenai pemeriksaan laboratorium pada

anemia aplastik, kecuali a. Pansitopenia tidak selalu ditemukan b. Jenis anemia adalah mikrositik c. LED sering meningkat d. Waktu pendarahan memanjang e. Retikulosit dapat rendah atau normal