anjab phpi romi
DESCRIPTION
Analisa Jabatan PHPI Terampil Lanjutan Balai Budidaya Laut Batam a.n ROMI NOVRIADITRANSCRIPT
ANALISIS JABATAN
Nama Jabatan : Pengendali Hama Penyakit Ikan Terampil Pelaksana Lanjutan.
Nama Unit Kerja : Balai Budidaya Laut Batam
Satuan Kerja/Instansi : Direktorat Jenderal Perikanan BudidayaDepartemen Kelautan dan Perikanan
Nama Jabatan Atasan Langsung
: Kepala Balai Budidaya Laut Batam
Lokasi Kerja : Kota : BatamPropinsi : Kepulauan Riau
Kode jabatan :
IDENTITAS RESPONDEN UNTUK ANALISIS JABATAN INI
Nama Pejabat : Romi Novriadi, A.Md
Masa Kerja di Jabatan ini : 01 Tahun 08 Bulan
Masa Kerja : 07 Tahun 09 Bulan
Nama Atasan langsung : Drs Djumbuh Rukmono,MP
Jabatan Atasan : Kepala Balai Budidaya Laut Batam
IDENTITAS ANALIS DAN TANGGAL PENGUMPULAN DATA
Nama Analis : Mokhamad Hanafi, A.Pi, M.Sc
Tanggal Pengumpulan Data : 26 November 2009
IDENTITAS JABATAN
B. KEDUDUKAN JABATAN DALAM STRUKTUR ORGANISASI
Kepala Balai Budidaya Laut Batam
Kelompok Jabatan Fungsional
PHPI Pelaksana Lanjutan
Sub.Bag TU
Kasie. YantekKasie. Staninfo
C. TUGAS POKOK DAN FUNGSI JABATAN
Menyiapkan, melaksanakan, menganalisis, mengevaluasi, mengembangkan, dan melaporkan kegiatan pengendalian hama dan penyakit ikan dalam rangka melindungi sumber daya ikan dan lingkungannya.
TUGAS POKOK
1. Mengikuti Pendidikan dan Pelatihan di bidang Hama dan Penyakit Ikan.a. Menerima surat tugas dari pimpinanb. Melaksanakan tugas pendidikan dan pelatihanc. Melaporkan tugas yang telah dilaksanakanPeranan: Melaksanakan tugas sesuai perintah pimpinanIndikator Prestasi: Terlaksananya tugas yang diperintahkan oleh pimpinan Sertifikat Tanda Lulus Pelatihan dan Pendidikan. Laporan hasil kegiatan kedinasan.
2. Membuat rencana kerja tingkat laboratorium dan lapangan1. Bersama-sama dengan Manager Teknis dan Manager Mutu
laboratorium mengumpulkan data untuk pembuatan rencana kerja baik di tingkat laboratorium maupun di tingkat lapangan.
2. Membuat rencana kerja tingkat laboratorium dan lapangan sesuai dengan kebutuhan produksi.
3. Konsep Rencana kerja tingkat laboratorium dan lapangan yang telah disepakati, diberikan ke Manager puncak untuk dikoreksi.
4. Konsep yang sudah dikoreksi oleh Manager puncak laboratorium diperbaiki kemudian di print out sebagai Rencana kerja tingkat laboratorium dan lapangan.
5. Rencana kerja tingkat laboratorium dan lapangan Net diberikan kembali ke Manager puncak/Kepala Balai Budidaya Laut Batam dan didistribusikan juga ke koordiantor produksi dan diarsipkan di Laboratorium Kesehatan ikan dan lingkungan Balai Budidaya Laut Batam
Peranan: Membuat dan memperbaiki Rencana kerja tingkat laboratorium
dan lapanganIndikator Prestasi: Tersusunnya Rencana kerja tingkat laboratorium dan lapangan
bagi Pengendali Hama Penyakit Ikan dan Lingkungan Terampil Pelaksana Lanjutan di Balai Budidaya Laut Batam.
3. Melakukan kegiatan analisa lingkungan, hama dan penyakit ikan.
C. TUGAS POKOK DAN FUNGSI JABATAN
D. RINCIAN TUGAS
a. Menerima Surat Tugas Pengujian (STP) dari petugas administrasi penerima sampel laboratorium.
b. Memeriksa jumlah sampel dan kebenaran isi sampel sesuai dengan kode sampel yang diberikan di Surat Tugas Pengujian (STP).
c. Menyiapkan alat dan bahan yang digunakan untuk keperluan analisa sampel.
d. Mencatat hasi analisa di Lembaran Hasil Uji Sementara (LHUS) dan diberikan ke petugas administrasi
e. petugas administrasi memberikan LHUS kepada Manager Mutu untuk diverifikasi
f. Hasil Verifikasi pada LHUS selanjutnya diberikan kembali ke petugas administrasi untuk dibuatkan Laporan Hasil Uji (LHU).
Peranan: Memeriksa kebenaran jumlah dan isi sampel serta melakukan
analisa terhadap sampel sesuai permintaan dari customer laboratorium.
Indikator Prestasi: Dihasilkan data analisa dari setiap sampel yang masuk ke
laboratorium.
4. Melaksanakan perlakuan pengobatan penyakit ikan dengan secara kimiawi (perendaman, oral, tropical/ulas)a. Melakukan pemeriksaan kesiapan tempat, alat dan bahan yang
diperlukan untuk melakukan perlakuan pengobatan ikan dengan cara kimiawi
b. Melakukan penentuan metoda dan prosedur perlakuan yang disesuaikan dengan data hasil analisa penyakit ikan dan lingkungan
c. Melakukan kegiatan pengobatan terhadap media pembawa (contoh : Formalin untuk penyakit parasitik dilakukan secara perendaman, Antibiotik untuk penyakit bakteriologi dilakukan secara perendaman, penyuntikan atau oral, dan lain-lain)
d. Melakukan pengamatan terhadap tindakan perlakuan yang dilaksanakan.
e. Mencatat hasil tindakan perlakuan.f. Melaporkan hasil tindakan perlakuan ke Manager Teknis,
Manager Mutu dan Manager puncak laboratorium.
Peranan: Melakukan pemeriksaan kesiapan, penentuan metoda dan
tindakan pengobatan terhadap media pembawa Indikator Prestasi: Data hasil tindakan perlakuan pengobatan penyakit ikan secara
kimiawi.
5. Melakukan pengambilan organ/jaringan media pembawa untuk
pemeriksaan parasit, bakteri atau virus.a. Memeriksa kesiapan alat dan bahan yang akan digunakan.
b. Memeriksa secara visual kondisi sampel (panjang dan berat) disertai dengan mencatat gejala klinis secara umum dari sampel yang akan diperiksa.
c. Menentukan metoda dan prosedur pengambilan organ/jaringan media pembawa.
d. Menentukan organ target serangan penyakit yang akan diambil (Contoh : organ mata dan otak untuk analisa penyakit Virologi Viral Nervous Necrosis pada ikan.
e. Melakukan pengambilan organ/jaringan media pembawaf. Melakukan preservasi terhadap organ target sesuai dengan
tujuan analisa yang akan dilakukan.
Peranan: Melakukan pemeriksaan kesiapan, penentuan metoda
pengambilan organ target, tindakan pengambilan organ target
dan preservasi organ target sesuai dengan tujuan analisaIndikator Prestasi: Diperoleh organ target yang sesuai dengan tujuan analisa dan
standart SOP Pengambilan organ target.
6. Melakukan pengambilan sampel air dan media pembawa/ikan.a. Memeriksa kesiapan alat dan bahan yang akan digunakan.b. Menyiapkan kertas kerja/Worksheet untuk mencatat kondisi
visual dari air atau media pembawa yang akan diambil.c. Menentukan metoda dan prosedur pengambilan sampel yang
disesuaikan dengan tujuan pengambilan sampel (apakah untuk sertifikasi, diagnosa, evaluasi residu, dan lain-lain)
d. Melakukan pengambilan sampele. Mendokumentasikan kegiatan pengambilan sampelf. Membuat berita acara pengambilan sampel.
Peranan: Memeriksa kesiapan alat dan bahan, menentukan metoda dan
melakukan pengambilan sampelIndikator Prestasi: Diperoleh sampel yang representatif sesuai dengan tujuan dan
standart pedoman pengambilan sampel.
7. Melakukan tindakan pemusnahan sampel air dan media pembawaa. Melakukan inventarisir jumlah sampel yang tersedia di ruang
penyimpanan sampel.b. Melakukan verifikasi terhadap seluruh sampel yang disesuaikan
dengan standart waktu penyimpanan sampel di laboratorium.c. Memisahkan sampel antara yang sudah masuk kedalam tahap
pemusnahan dengan yang belum masuk tahap pemusnahan. d. Menentukan metoda dan prosedur pemusnahan sampel yang
disesuaikan dengan karakteristik sampel.e. Melakukan tindakan pemusnahan sampelf. Melakukan pengamatan terhadap sampel yang dimusnahkang. Membuat berita acara pemusnahan sampel
Peranan: Menentukan metoda dan melakukan tindakan pemusnahan
sampelIndikator Prestasi: Terlaksananya tindakan pemusnahan sampel yang sesuai
dengan pedoman serta standart pemusnahan sampel.
8. Membuat dan menyusun bahan informasi dalam bentuk grafik/slide/foto.a. Mengumpulkan data dan informasi yang berkaitan dengan
lingkungan dan penyakit ikan.b. Melakukan inventarisir disertai dengan pengelompokan data dan
informasi yang akan dibuatkan grafik/slide/fotoc. Menentukan jenis grafik/slide/foto yang sesuai untuk penyajian
data dan informasi.d. Membuat data dan informasi dalam bentuk grafik/slide/fotoe. Membuat evaluasi dan pernyataan tentang data dan informasi
yang tersaji dalam bentuk grafik/slide/foto tersebut.
Peranan: Mengumpulkan, menginventarisir serta menyusun data dan
informasi dalam bentuk grafik/slide/foto.Indikator Prestasi: Tersedianya grafik/slide/foto yang memberikan gambaran
tentang kondisi lingkungan dan penyakit pada media pembawa.
9. Melakukan kegiatan monitoring dan surveillance penyakit ikan dan lingkungan di wilayah kerja Balai Budidaya Laut Batama. Menerima surat tugas dari kepala Balai Budidaya Laut Batamb. Memeriksa kesiapan alat dan bahan yang akan digunakan pada
kegiatan monitoring dan surveillance tersebut.c. Menginformasikan kegiatan monitoring dan surveillance kepada
unit-unit produksi budidaya masyarakat yang akan dikunjungi.d. Melakukan monitoring dan surveillance ke unit-unit budidaya
masyarakat yang telah disepakati.e. Melakukan pengambilan data primer dan sekunder.f. Membuat laporan hasil pelaksanaan kegiatan monitoring
Peranan: Mempersiapkan dan melakukan kegiatan monitoring yang
disertai dengan pengambilan data primer dan sekunder.Indikator Prestasi: Terlaksananya tugas dari pimpinan dan tersedianya laporan
hasil kegiatan monitoring.
10. Membuat laporan kegiatan pelaksanaan tugas Pengendali hama dan penyakit ikan a. Menyusun data dan informasi hasil kegiatanb. Melakukan evaluasi hasil kegiatan dengan rencana kegiatanc. Membuat resume dan laporan hasil kegiatand. Memberikan laporan terhadap kegiatan yang telah dilaksanakanPeranan:
Melaporkan rencana kegiatan dan hasil kegiatanIndikator Prestasi: Adanya laporan laporan hasil kegiatan sesuai prosedur dan
peraturan yang berlaku
11. Sebagai Instruktur Pelatihan Pembenihan dan Budidaya Ikan Menerima Surat Tugas dari Kepala Balai Budidaya Laut Batam Menyusun bahan ajar dan informasi dalam bentuk hard copy dan
slide presentasi Menyerahkan materi bahan ajar ke bagian materi panitia
pelatihan pembenihan dan budidaya ikan. Memberikan pengajaran kepada peserta pelatiahn pembenihan
dan pembudidaya ikan. Melakukan evaluasi hasil kegiatan belajar mengajar Membuat laporan pelaksanaan kegiatan
Peranan:o Menyusun bahan ajar dan memberikan pengajaran kepada
peserta pelatihanIndikator Prestasi:o Peserta pelatihan mendapatkan pemahaman dari bahan ajar yang
kita berikan.
12. Membuat Karya tulis ilmiah/buku/terjemahan/makalah dibidang pengendalian hama dan penyakit ikana. Menerima surat tugas dari pimpinanb. Melaksanakan tugas pembuatan karya ilmiah/buku/terjemahanc. Melaporkan tugas yang telah dilaksanakanPeranan: Melaksanakan tugas sesuai perintah pimpinanIndikator Prestasi: Terlaksananya tugas yang diperintahkan oleh pimpinan Tersedianya laporan karya tulis ilmiah/buku/terjemahan/
makalah di bidang pengendalian hama dan penyakit ikan.
13. Melakukan tugas kedinasan lain yang diperintahkan oleh pimpinana. Menerima surat tugas dari pimpinanb. Melaksanakan tugas dari pimpinanc. Melaporkan tugas yang telah dilaksanakanPeranan: Melaksanakan tugas sesuai perintah pimpinanIndikator Prestasi: Terlaksananya tugas yang diperintahkan oleh pimpinan Laporan hasil kegiatan kedinasan.
TUGAS TAMBAHAN1. Sebagai Tim Pengendali Obat Ikan dan Kimia
1. Menerima Surat Keputusan Direktur Jenderal Perikanan Budidaya No. 08/DJPB/2008 Tanggal 5 Februari 2008.
2. Menerima sosialisasi tentang tentang pengendalian obat ikan dan kimia
3. Melakukan monitoring dan evaluasi penggunaan obat ikan dan kimia di tingkat pembudidaya
4. Melakukan monitoring dan evaluasi distribusi obat ikan dan kimia di Depo/Toko obat ikan.
5. Melakukan pemeriksaan terhadap penggunaan obat ikan dan kimia sesuai dengan etiket yang tertera di kemasan pada tingkat pembudidaya ikan.
6. Melakukan pemeriksaan terhadap penggunaan obat ikan sebagai Feed additive atau medicated feedingstuff di tingkat produsen pakan.
7. Melakukan penelusuran apabila ditemukan penyimpangan terhadap penyediaan, peredaran dan penggunaan obat ikan dan melaporkan dengan segera kepada Direktur Jenderal Perikanan Budidaya.
8. Membuat laporan hasil kegiatan pengendalian obat ikan dan kimiaPeranan: Membuat rencana dan melakukan pengendalian obat ikan dan
kimia.Indikator Prestasi: Terlaksananya kegiatan secara optimal Laporan hasil kegiatan pengendalian obat ikan dan kimia.
2. Sebagai Analis dalam Struktur Manajemen Mutu Laboratorium ISO/IEC 17025:20051. Menyusun rencana kegiatan laboratorium uji2. Mendiskusikan rencana kegiatan dengan pejabat laboratorium
uji3. Melaksanakan analisa sampel di laboratorium uji4. Mengarsipkan Surat Tugas Pemeriksaan (STP) dan Laporan Hasil
Uji Sementara (LHUS)5. Mencatat hasil uji di Log Book.6. Mencatat penggunaan alat dan bahan serta kondisi terakhir dari
alat dan bahan tersebut di LogBook.7. Membuat standart operasional prosedur (SOP) analisa uji
parameter yang masuk dalam ruang lingkup akreditasi.8. Membuat laporan hasil kegiatan uji
Peranan: Menyusun, melaksanakan dan membuat laporan kegiatan analisa di
laboratorium ujiIndikator Prestasi: Terlaksananya sistem mutu laboratorium sesuai dengan standart
ISO/IEC 17025:2005.
3. Memandu Tamu
Peranan : Menjelaskan atau memberikan informasi yang diperlakukan
sesuai dengan bidang perekayasaan.Indikator prestasi : Tamu mendapatkan informasi dan dapat menyerap teknologi
yang diberikan.
4. Mengikuti pertemuan ilmiah 4.1 Mengikuti pertemuan ilmiah di lingkup Balai4.2 Mengikuti pertemuan ilmiah tingkat regional
4.3 Mengikuti pertemuan ilmiah tingkat nasional
Peranan :
Mengikuti dan memenuhi undangan pertemuan Membuat dan mempresentasikan makalah ilmiah Membuat laporan lisan/tulisan hasil pertemuan ilmiah kepada
atasan Menerapkan hasil pertemuan di lingkup kerja masing-masingIndikator Prestasi :
Mendapatkan informasi yang diperlukan Sertifikat tanda kelulusan
5. Membimbing siswa5.1 Mendapatkan surat tugas asistensi pembimbingan siswa.5.2 Melakukan asistensi dan bimbingan kepada siswa5.3 Memberikan informasi yang diperlukan siswa/mahasiswa
Peranan :
Membantu kelancaran pelaksanaan tugas yang dilaksanakan oleh siswa
Indikator prestasi :
Siswa berhasil dengan baik
(Hubungan – hubungan terkait dengan pelaksanaan tugas – tugas dalam pekerjaan ini )
JABATAN YANG DIHUBUNGI
UNIT KERJA MAKSUD HUBUNGAN
JABATAN YANG LEBIH TINGGI
HUBUNGAN KERJA
INTERN ORGANISASI
1. Kepala2. Koordinator Produksi3. Koordinator Fungsional
1. Balai Budidaya Laut Batam
1. Koordinasi dan Laporan
EXTERN ORGANISASI1. Kepala Laboratorium uji2. Kasie Perikanan Provinsi3. Kasie Perikanan Kota
1. Provinsi Kepri2. Kota Batam
1. Kerjasama
JABATAN YANG SETARA
INTERN ORGANISASI1. PHPI Ahli pertama2. Pelaksana
1. DJ PB 1. Kerjasama
EXTERN ORGANISASI1. Staff Dinas/Pemko 1. Dinas
Perikanan Provinsi dan Kota
1. Kerjasama
JABATAN YANG LEBIH RENDAH
INTERN ORGANISASI
1. PHPI Terampil 1. BBL Batam 1. K oordinasi kegiatan
EXTERN ORGANISASI
TANGGUNG JAWAB JABATAN
INTENSITAS PENGAWASAN YANG DITERIMA
Pekerjaan Yang Diawasi Pengawasan Oleh Frekuensi Pengawasan
1. Tugas rutin harian 1 . At asan
langsung
1. setiap minggu
PEMBERIAN PENGAWASAN
Jabatan yang diawasi Jumlah Pekerjaan yang Frekuensi
Pejabat diawasi Pengawasan
ADMINISTRASI
Nama Formulir/Surat/ Keputusan/dll
Waktu Untuk
menemukan kesalahan Waktu untuk
memperbaiki
1. Surat Tugas2. Laporan Hasil Uji3. Logbook penggunaan
alat4. Berita acara
pengambilan sampel5. Berita acara
pemusnahan sampel
1 10. menit2. 15 menit3. 10 menit4. 10 menit5. 10 menit
1 10. menit2. 15 menit3. 10 menit4. 10 menit5. 10 menit
KEUANGAN
Jumlah Uang Untuk Keperluan
Rp. ..................................... - Pembelian reagen kimia
- Pembelian bahan kimia
- Pembelian spare part alat uji
- Perbaikan barang inventaris
- Pengadaan Barang ;
- Pengadaan ATK ;
- Pelaksanaan program dan rencana kegiatan di bidang pelaksanaan monitoring hama dan penyakit ikan
- Sosialisasi di bidang pelaksanaan dan tindak
lanjut pengendalian hama dan penyakit ikan
- Peningkatan kapasitas di bidang pelaksanaan dan
tindak lanjut pengendalian hama dan penyakit ikan
- Penyusunan Petunjuk Pelaksanaan (Juklak) dan Petunjuk Teknis (Juknis) bidang pelaksanaan dan
tindak lanjut pengendalian lingkungnan, hama dan
penyakit ikan ;- Penyusunan
laporan di bidang pelaksanaan dan tindak
lanjut pengendalian
lingkungan, hama dan
penyakit ikan.
PERALATAN/MESIN/BAHAN
(Tanggung Jawab Alat/Mesin/Bahan)
Nama Alat/Mesin/Bahan Akibat Kesalahan
1. Alat uji;
2. Glassware 3. Reagen
pereaksi4. Komputer;5. Printer;6. Kalkulator7. Telepon
1 Hasil analisa tidak presisi, alat rusak;
2. Pecah, rusak3 . Rusak, kontaminasi4 . Kesalahandat a ;5 . Pekerjaan terlambat;6 . hhhhhhh.5. Komunikasi terganggu
RAHASIA
(Tanggung Jawab Kerahasiaan)
Jenis Kerahasiaan Akibat jika terjadi kebocoran(bagi Instansi)
1. Data Laporan Hasil Uji Sementara 1. Mengganggu sistem jaminan mutu laboratorium.
2. Memberikan rasa ketidaknyamanan bagi customer laboratorium
LINGKUNGAN KERJA
1. Akibat jika terjadi kecelakaan : Kematian
2. Gangguan kesehatan yang mungkin terjadi
: Keracunan bahan kimia, luka bakar, kontaminasi bahan biologi dan mikrobiologi, cacat fisik, dan berbagai penyakit fisiologis lainnya akibat dari berbagai pengaruh keberadaan zat-zat pereaksi di laboratorium.
3. Kegiatan Pejabata. Dudukb. Berdiric. Berjalan
:::
20 % 30 % 50 %
4. Tempat kerjaa. Di dalam gedungb. Di luar gedung
::
35 % 65 %
5. Kondisi Lingkungan
Kondisi Kurang Cukup Baik
a. Suhu √
b. Penerangan √
c. Ventilasi √
d. Ketenangan √
e. Kebersihan √
f. Keleluasaan luas ruang luas meja
√
6. Alat keselamatan kerja Life Jacket untuk kegiatan Monitoring dan Surveillance. Namun untuk keselamatan kerja di laboratorium Tidak ada.
BAGIAN II
A. VERIFIKASI OLEH ATASAN PEMEGANG JABATAN
BAGIAN A.
BAGIAN B.
BAGIAN C.
BAGIAN D.
BAGIAN E.
BAGIAN F.
BAGIAN G
B. PERSYARATAN JABATAN DAN KOMPETENSI
PENJELASAN TENTANG PERSYARATAN JABATAN/KOMPETENSI
1. Pendidikan formal minimal : Diploma III
2. Pendidikan/pelatihan spesialisasi/khusus : Diklat PHPI
3. Pengalaman kerja : 2 tahun dibidang Pengendalian Hama Penyakit Ikan
4. Persyaratan fisik : Sehat jasmani dan rohani
5. Persyaratan umur minimal dan maksimal : 25 tahun dan 56 tahun
6. Persyaratan Kompetensi Behavior : Rajin , tekun, teliti, ramah dan kooperatif, dapat
menjada rahasia dan memiliki inisiatif kerja Technical : Mengetahui prinsip dan dasar tekhnik analisa
pengendalian hama penyakit ikan dan lingkungan
Tanda tangan atasan yang memverifikasi dan mengisi
Tanda Tangan :
Nama Jelas : Mokhamad Hanafi, A.Pi, M.Sc
Tanggal : 26 November 2009