analisis isi lambung kadal
TRANSCRIPT
Analisis Isi Lambung pada Kadal(Takydromus sexlineatus)
Ervi Afifah
Nur Rahim Rabbani
Siti Afifah
Syifa Chairul Hidayah
BIOLOGI UPI BANDUNG
Latar Belakang
Kadal berekor panjang (Takydromus sexlineatus)terdapat di daerah Asia terutama di India dan Indonesia.Ukuran dewasa kadal ini adalah mencapai 30 cm(Simooshy, 2010).
Kadal termasuk pemburu intensif yang mampumencari makan pada daerah yang luas. Pada beberapajenis kadal berpengaruh pada memilih jenis pakan berupainvertebrata atau vertebrata kecil. Selain itu proporsipakan terpilihnya juga bervariasi (Avery, 1996 dalamKurniati, 2000).
Dalam ekosistem alam dikenal adanya tingkat trofiksuatu kelompok organisme. Tingkat trofik menunjukkanurutan organisme dalam rantai makanan pada suatuekosistem.
Kerajaan: AnimaliaFilum: ChordataKelas: Reptilia
Ordo: SquamataSubordo: Sauria
Famili: LacertidaeGenus: Takydromus
Spesies: T. Sexlineatus
Takydromus sexlineatus
Sumber : fibo.com
• Rumusan Masalah:
Bagaimana preferensi makanan kadal (T. sexlineatus)?
• Pertanyaan Penelitian:
a. Apa sajakah jenis makanan yang terdapatdalam lambung kadal (T. sexlineatus)?
b. Tingkat trofik keberapakah kadal berdasarkan analisis isi lambung?
c. Berapa frekuensi dan volume makanan kadal berdasarkan analisis isi lambung?
• Tujuan:
a. Untuk mengetahui jenis makanan yang dimakan oleh kadal (T. sexlineatus).
b. Untuk mengetahui tingkat trofik kadal (T. sexlineatus).
c. Untuk mengetahui frekuensi dan volume makanan kadal berdasarkan analisis isi lambung.
Metode Praktikum
• Tempat : Kebun Botani UPI Bandung
• Waktu Pelaksanaan : 4-6 Oktober 2013
• Alat dan Bahan :
No. Alat Jumlah
1 Cawan petri 5
2 Mikroskop 1
3 Alat bedah 2
4 Stereoskop 1
5 Bak bedah 2
No. Bahan Jumlah
1 Alkohol Secukupnya
2 Formalin 4% Secukupnya
Metode Praktikum (lanjutan)
1.Penangkapan Kadal dilakukan langsung menggunakantangan di tempat-tempat bersarangnya kadal.
2.Spesimen yang diperoleh dimatikan kemudiandifiksasi dalam formalin 4%.
3.Isolasi lambung kadal dengan melakukanpembedahan dan kemudian disimpan dalam formalin 4%.
4.Identifikasi mangsa dilakukan stereoskop danmikroskop binokuler.
5.Jumlah mangsa dihitung dengan cara:
Mangsa dalam bentuk utuh atau hampir utuh.
Potongan kaki, sayap, kepala, ovipositor, dll.
• Rumus menghitung frekuensi dan volume:
Persen Frekuensi
F = Jumlah ind. yang ditemukan x 100
total spesimen (lambung)
Persen Volume
V = Jumlah persen volume x 100
total persen volume
Kadal 1
Araneae Diptera
Gambar Hasil Pengamatan Analisis Isi Lambung (Dokumentasi Pribadi, 2013)
Kadal 2
Arachnida
Gambar Hasil Pengamatan Analisis Isi Lambung (Dokumentasi Pribadi, 2013)
Kadal 3
Isoptera Orthoptera
Gambar Hasil Pengamatan Analisis Isi Lambung (Dokumentasi Pribadi, 2013)
Kadal 4
Arachnida Diptera
Gambar Hasil Pengamatan Analisis Isi Lambung (Dokumentasi Pribadi, 2013)
Kadal 5
Nimfa Coleoptera Formicidae
Gambar Hasil Pengamatan Analisis Isi Lambung (Dokumentasi Pribadi, 2013)
Tabel Hasil Perhitungan Frekuensi danVolume Isi Lambung
Spesimen Arachnida Hymenoptera Diptera Isoptera Nimfa Coleoptera
Kadal 13 ind
(33,33%)
5 ind
(55,55%)
1 ind
(11,11%)- - -
Kadal 21 ind
(100%)- - - - -
Kadal 3 -1 ind
(50%)-
1 ind
(50%)- -
Kadal 4 1 ind (50%) -1 ind
(50%)- - -
Kadal 5 -1 ind
(33,33%)- -
1 ind
(33,33%)
1 ind
(33,33%)
Total5 ind
(29,41%)
7 ind
(41,17%)
2 ind
(11,6%)
1 ind
(5,88%)
1ind
(5,88%)
1 ind
(5,88%)
Frekuensi 60% 60% 40% 20% 20% 20%
Volume 36.6 % 27,77% 12,22% 10% 6,66% 6,66%
Pembahasan• Analisis isi lambung kadal (Takydromus sexlianatus) yang telah
dilakukan pada 5 ekor kadal, ditemukan 2 kelas invertebrata yangberbeda yaitu Insekta dan Arachnida. Pada insekta terbagi menjadi 4ordo yang berbeda yaitu Hymenoptera, Diptera, Isoptera danColeoptera, ditemukan juga 1 nimfa insekta.
• Berdasarkan jumlah mangsa yang paling besar, kadal memakan 70%Insekta yang terdiri dari 4 ordo dan 30% Arachnida. Hal inimenunjukkan bahwa kadal lebih menyukai serangga. Seperti yangdinyatakan oleh Hadi (2009), kadal memangsa serangga, dalam hal inikadal merupakan musuh alami serangga. Kadal dapat dikategorikansebagai predator serangga. Kadal merupakan komponen yang sangatpenting pada dinamika populasi serangga. Sehingga Kadal memilikipengaruh menurunkan secara nyata total jumlah serangga.
Pembahasan (lanjutan)
• Namun, selain serangga ditemukan juga jenis dariArachnida yang mengindikasikan bahwa kadal bukantermasuk ke dalam Insektivor. Menurut Halliday (2000),sebagian reptil bersifat karnivora dengan pakan beragamdari serangga sampai mamalia, tetapi kadal lebih bersifatomnivora.
• Berdasarkan mangsa kadal, tingkat trofik kadal dalam rantaimakanan berada dalam konsumen II. Hal itu karena kadalmemangsa hewan-hewan heterotrof pemakan tanamanyaitu serangga sebagai konsumen I. Selain itu, kadal jugadapat dimangsa kembali oleh burung karnivora sepertielang yang menduduki tingkat trofik sebagai konsumen III(konsumen tingkat akhir).
Kesimpulan
• Jenis makanan dari 5 ekor kadal (T. sexlianatus)yaitu terdiri dari 2 kelas invertebrata yangberbeda yaitu Insekta dan Arachnida.
• Tingkat trofik kadal dalam rantai makanan beradadalam konsumen II.
• Pada lambung kadal, frekuensi terbesar padamakanan kadal yaitu Arachnida dan Hymenoptera(60%). Sedangkan frekuensi terkecil (20%) yaitupada Isoptera, nimfa dan Coleoptera.
• Volume isi lambung terbesar yaitu Arachnida(36,6%) dan yang terkecil yaitu nimfa (6,66%) danColeoptera (6,66%).
Saran
Sebaiknya dalam mencari sampel, alat dan bahan perlu dipersiapkan sebaiknya seperti eter dan bahan pengawet (formalin) karena hewan yang sudah ditangkap harus langsung dimatikan agar makanan tidak tercerna dengan baik, selain itu perlu diketahui terlebih dahulu jam aktifnya karena dalam analisis isi lambung ini dibutuhkan hewan yang baru memakan makanan agar dapat diidentifikasi dengan mudah.
Daftar Pustaka
Kurniati, H. (2010). “Analisis Ekologi KebiasaanMakan Kadal (Mabuya multifasciata) di KebunRaya Indonesia Bali.” Biota vpl.3. Oktober2000.
Simooshy. (2010). Asian Longtailed Grass Lizard(Takydromus sexlineatus) Care Sheet. [Online].Tersedia:http://www.reptileforums.co.uk/forums/