analisis hubungan gaya hidup dan kelompok acuan … · kelompok acuan (pihak lain) dengan keputusan...
TRANSCRIPT
ANALISIS HUBUNGAN GAYA HIDUP DAN KELOMPOK ACUAN DENGAN KEPUTUSAN PEMBELIAN PRODUK LAPTOP
Studi Kasus Pada Mahasiswa Universitas Atma Jaya Yogyakarta
SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat
Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi
Program Studi Manajemen
Disusun oleh :
Andreas Agung Dwi Admojo
052214007
PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA
2009
i
ANALISIS HUBUNGAN GAYA HIDUP DAN KELOMPOK ACUAN DENGAN KEPUTUSAN PEMBELIAN PRODUK LAPTOP
Studi Kasus Pada Mahasiswa Universitas Atma Jaya Yogyakarta
SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat
Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi
Program Studi Manajemen
Disusun oleh :
Andreas Agung Dwi Admojo
052214007
PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA
2009
ii
iii
iv
MOTTO DAN PERSEMBAHAN
“Jika seseorang ingin menjadi yang terlebih dahulu,
Hendaklah ia menjadi yang terakhir dari
Semuanya dan pelayan dari semuanya.”
( Markus 9 : 35 )
“Aku hendak memuliakan TUHAN selama aku hidup,
Dan bermazmur bagi Allahku selagi aku ada.”
(Mazmur 146 : 2 )
Skripsi ini kupersembahkan untuk :
Tuhan Yesus dan Bunda Maria
Ibuku Lucia Awi
Kakakku Maria Shanti Bella Donna
Keluarga besarku yang selalu member semangat
Sahabat dan teman-temanku
Yang selalu memberikan keceriaan dalam hidupku
v
vi
vii
ABSTRAK
ANALISIS HUBUNGAN GAYA HIDUP DAN KELOMPOK ACUAN DENGAN KEPUTUSAN PEMBELIAN PRODUK LAPTOP
Studi Kasus Pada Mahasiswa Universitas Atma Jaya Yogyakarta
Andreas Agung Dwi Admojo Universitas Sanata Dharma
Yogyakarta 2009
Tujuan dari penelitian ini adalah, 1) Untuk mengetahui hubungan gaya hidup dengan keputusan pembelian produk laptop 2) Untuk mengetahui hubungan kelompok acuan dengan keputusan pembelian produk laptop. Penelitian ini merupakan studi kasus pada mahasiswa Universitas Atma Jaya Yogyakarta. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara menyebarkan kuesioner kepada responden. Populasi dari penelitian ini adalah mahasiswa Atma Jaya Yogyakarta yang memiliki laptop. Sampel yang diteliti sebanyak 100 responden. Teknik sampling yang digunakan adalah Purposive Non Random Sampling. Uji Validitas menggunakan teknik Korelasi Pearson’s Product Moment dan Uji Reliabilitas menggunakan rumus Cronbach’s Alpha. Teknik analisis data untuk mengetahui profil responden menggunakan teknik analisis Persentase, sedangkan untuk hipotesis pertama dan hipotesis kedua menggunakan korelasi product moment.
Hasil analisis data menunjukan bahwa : 1) terdapat hubungan positif sedang antara gaya hidup dengan keputusan pembelian produk laptop, 2) terdapat hubungan positif kuat antara kelompok acuan (pihak keluarga) dengan keputusan pembelian produk laptop, 3) terdapat hubungan positif sangat kuat antara kelompok acuan (pihak lain) dengan keputusan pembelian produk laptop. Kata Kunci: Gaya hidup dan keputusan pembelian.
viii
ABSTRACT AN ANALYSIS ON RELATIONSHIP BETWEEN LIFESTYLE AND
REFERENCE GROUP IN LAPTOP COMPUTER PURCHASE DECISION
A case study on students of University of Atma Jaya Yogyakarta
Andreas Agung Dwi Admojo Sanata Dharma University
Yogyakarta 2009
The purposes of this study are to analyse 1) relationship between life style and a laptop purchase decision 2) relationship between reference group and laptop purchase decision. This research is a case study on students of University of Atma Jaya Yogyakarta. Data were collected by disseminating a questionnaire to the respondents. Population of this research is Atma Jaya Yogyakarta students who have laptops. The studied samples are 100 respondents. The sampling technique used was Purposive Non-Random Sampling. Validity test was using Pearson's correlation technique Product Moment and Reliability was tested Cronbach's alpha formula. Data analysis technique to determine the profile of respondents was Percentage analysis and to analyse relationship between variabel, product moment correlation was used. The results of data analysis show that : 1) there was a positive relationship between lifestyle and laptop purchase decision, 2) there was a positive relationship between reference group (the family) and laptop purchase decision, 3) there was a positive relationship between reference group (other parties) was laptop purchase decision. Keywords: lifestyle and purchasing decisions.
ix
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang
telah memberikan anugerah dan karunianya, karena atas berkat dan rahmat-
Nyalah penulis dapat menyelesaikan penulisan skripsi yang berjudul : “Analisis
Hubungan Gaya Hidup dan Kelompok Acuan dengan Keputusan Pembelian
Produk Laptop” Studi Kasus Pada Mahasiswa Universitas Atma Jaya
Yogyakarta.
Penulisan skripsi ini disusun untuk memenuhi salah satu syarat untuk
memperoleh gelar Sarjana Ekonomi Program Studi Manajemen Jurusan
Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.
Dalam kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih kepada semua
pihak yang telah memberikan sumbangan waktu, tenaga, bimbingan, nasehat dan
dorongan kepada penulis sehingga skripsi ini dapat selesai. Untuk itu pada
kesempatan ini penulis dengan penuh kerendahan hati ingin mengucapkan banyak
terima kasih kepada :
1. Bapak Drs. Y.P. Supardiyono, M.Si.,Akt.,Q.I.A. selaku Dekan Fakultas
Ekonomi Universitas Sanata Dharma, Yogyakarta.
2. Bapak Bapak Venantius Mardi Widyadmono, SE.,M.B.A selaku Ketua
Program Studi Manajemen Universitas Sanata Dharma.
3. Drs. Alex Kahu Lantum, M.S selaku Dosen Pembimbing I yang telah bersedia
meluangkan waktu, tenaga dan pikiran untuk memberikan bimbingan serta
masukan yang sangat berharga dengan penuh perhatian dan kesabaran
sehingga dapat terselesaikannya skripsi ini.
x
4. Ibu Dra. Y. Rini Hardanti, M.Si. selaku Dosen Pembimbing II yang telah
berkenan meluangkan waktu, tenaga, dan memberikan masukan, saran, dan
semangat kepada penulis dalam penyelesaian skripsi ini.
5. Segenap Dosen dan Karyawan Fakultas Ekonomi Universitas Sanata Dharma,
yang telah memberikan bekal pengetahuan dan bantuannya kepada penulis
selama ini.
6. Ibuku tercinta Lucia Awi yang telah memberikan kesempatan, kepercayaan,
dukungan, doa, dan kasih, semangat dan pengorbanan yang tak terhingga
kepada penulis sehingga pada akhirnya penulis dapat menyelesaikan skripsi
ini.
7. Kakakku tersayang Maria Shanti Bella Donna yang telah memberikan
dukungan, semangat dan doanya. Aku bangga punya kakak sepertimu, jaga
selalu ikatan keluarga kita beri yang terbaik buat Ibu.
8. Kekasihku tercinta Chataria Wiedyawati yang selalu mendampingi dan
memberi semangat selalu.
9. Nenekku, yang telah memberikan nasehat, dukungan, dan doanya yang tak
terhingga.
10. Om Ungguk, Om Agus, Om Rani, Abang Hendri, Abang Anes yang telah
banyak memberikan dukungan dan doanya.
11. Bibi Lempong, Bibi Kurus, dan Usu Nina atas dorongan, semangat dan
doanya yang menjadi motivasiku selama ini.
12. Keponakan dan sepupuku : Selly, Dikken, dan Angel atas doa-doa kalian
semua.
xi
xii
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL........................................................................................i HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING ............................................. ii HALAMAN PERSETUJUAN DEWAN PENGUJI...................................... iii HALAMAN MOTTO DAN PERSEMBAHAN.............................................iv PERNYATAAN KEASLIAN KARYA ......................................................... v PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA ILMIAH.............vi ABSTRAK ..................................................................................................... vii ABSTRACT.................................................................................................. viii KATA PENGANTAR ....................................................................................ix DAFTAR ISI.................................................................................................. xii DAFTAR TABEL.......................................................................................... xv DAFTAR GAMBAR .....................................................................................xvi DAFTAR BAGAN ....................................................................................... xvii BAB I PENDAHULUAN............................................................................ 1
A. Latar Belakang Masalah............................................................ 1
B. Rumusan Masalah ..................................................................... 2
C. Batasan Masalah ....................................................................... 3
D. Tujuan Penelitian ...................................................................... 3
E. Manfaat Penelitian .................................................................... 4
BAB II LANDASAN TEORI....................................................................... 5
A. Pengertian Gaya Hidup ............................................................ 5
B. Identifikasi gaya Hidup............................................................. 6
C. Tipikal Konsumen gaya Hidup ................................................. 9
D. Keputusan pembelian ............................................................... 10
E. Faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku pembelian
konsumen ................................................................................. 11
F. Peran Dalam Pembelian ........................................................... 13
xiii
G. Tipe- tipe Perilaku Keputusan Pembelian................................ 14
H. Proses Keputusan Pembelian ................................................... 18
I. Pengertian Produk Laptop........................................................ 21
J. Kerangka Konseptual Penelitian .............................................. 21
K. Hipotesis................................................................................... 22
BAB III METODE PENELITIAN ................................................................ 24
A. Jenis Penelitian......................................................................... 24
B. Waktu dan Lokasi Penelitian ................................................... 24
C. Subyek dan Obyek Penelitian .................................................. 24
D. Variabel Penelitian..…………………………………………..25
E. Definisi Operasional ................................................................ 25
F. Populasi dan Sampel ................................................................ 27
G. Teknik Pengambilan Sampel.................................................... 28
H. Jenis dan Sumber Data ............................................................. 28
I. Teknik Pengumpulan Data....................................................... 29
J. Teknik Pengujian Instrumen .................................................... 30
K. Teknik Analisis Data................................................................ 32
BAB IV SEJARAH DAN GAMBARAN UMUM UNIVERSITAS
ATMA JAYA................................................................................. 36
A. Gambaran Umum Universitas Atma Jaya Yogyakarta ............ 36
BAB V ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN .................................... 51
A. Analisis Data Responden dan Pengujian Instrumen ................ 52
B. Analisis Data dan Pengujian Hipotesis .................................... 60
xiv
BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN....................................................... 68
A. Kesimpulan .............................................................................. 68
B. Saran......................................................................................... 68
C. Keterbatasan Penelitian............................................................ 69
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
xv
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel II.1 Inventarisasi Gaya Hidup........................................................ 8
Tabel II.2 Empat Tipe Perilaku Pembelian.............................................. 15
Tabel III.1 Pedoman Interprestasi Koefisien Korelasi .............................. 34
Tabel V.1 Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin ............ 52
Tabel V.2 Karakteristik Responden Berdasarkan Program Studi............ 52
Tabel V.3 Karakteristik Responden Berdasarkan Tahun Angkatan ........ 53
Tabel V.4 Karakteristik Responden Berdasarkan Usia..................... ...... 54
Tabel V.5 Karakteristik Responden Berdasarkan Uang Saku…………... 54
Tabel V.6 Karakteristik Responden Berdasarkan
Status Tempat Tinggal ............................................................ 55
Tabel V.7 Karakteristik Responden Berdasarkan Pekerjaan
Orang Tua ............................................................................... 56
Tabel V.8 Karakteristik Responden Berdasarkan Pendapatan
Orang Tua ............................................................................... 56
Tabel V.9 Analisis Validitas Gaya Hidup................................................ 58
Tabel V.10Analisis Validitas untuk Keputusan pembelian dari
kelompok acuan (pihak keluarga) ........................................... 58
Tabel V.11Analisis Validitas untuk Keputusan pembelian dari
kelompok acuan (pihak lain)....................................... ......… 59
Tabel V.12Hasil Uji Reliabilitas Instrumen Penelitian............................. 60
xvi
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar II.1 Proses Pembelian Model Lima tahap ..................................... 18
Gambar IV.1 Struktur Organisasi Universitas Atma Jaya Yogyakarta... … 40
Gambar IV.2 Fakultas, Program Studi dan Konsentrasi /Peminatan
di Universitas Atma Jaya Yogyakarta............................... ….47
Gambar IV.3 Landasan Hukum Penyelenggaraan Program Studi…………49
xvii
DAFTAR BAGAN
Halaman
Bagan II.1 Model Kerangka Konseptual Penelitian.................................. 22
1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang masalah
Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi dewasa ini telah
memberikan dampak yang besar dalam segala bidang, termasuk
mempengaruhi konsumen dalam mengambil keputusan yang tepat.
Perkembangan tersebut secara tidak langsung menyebabkan konsumen
menjadi selektif dalam memilih dan membeli barang, tujuannya agar
konsumen mendapat kepuasan yang maksimal. Kemajuan tersebut membuat
konsumen mempunyai pola hidup yang berbeda dan perkembangan
teknologi membuat konsumen mempunyai banyak pilihan menggunakan
produk dan jasa. Banyaknya kemudahan akibat kemajuaan teknologi tersebut
mencerminkan suatu gaya hidup.
Lingkungan dimana manusia hidup akan selalu berubah sesuai dengan
perkembangan manusia itu sendiri, demikian juga halnya dengan gaya hidup.
Orang-orang yang berasal dari subkultur, kelas sosial dan pekerjaan yang
sama mungkin saja memiliki gaya hidup yang berbeda. Gaya hidup ialah
pola perilaku seseorang di dunia yang diekspresikan dalam kegiatan, minat
dan opininya (Kotler,2002:192). Aktivitas-aktivitas yang berbeda inilah yang
membuat konsumen memiliki gaya hidup yang berbeda-beda pula, hal ini
secara tidak langsung membuat konsumen memiliki perilaku pembelian yang
berbeda sehingga keputusan akhir untuk membeli produk menjadi bervariasi.
2
Perilaku konsumen dalam mengambil suatu keputusan pembelian juga
dipengaruhi oleh faktor sosial seperti kelompok acuan, keluarga serta peran
dan status sosial. Kelompok acuan yang memiliki pengaruh langsung
terhadap seseorang dinamakan kelompok keanggotaan. Kelompok
keanggotaan adalah kelompok primer, seperti keluarga, teman, tetangga dan
rekan kerja (Kotler, 2004:188). Keputusan pembelian ialah tahap proses
pengambilan keputusan dimana konsumen benar-benar membeli produk
(Kotler,2002:226).
Berdasarkan uraian di atas maka penulis tertarik untuk mengadakan
penelitian mengenai gaya hidup terhadap keputusan pembelian produk
laptop. Untuk itu penulis mengambil judul: “Analisis Hubungan Gaya
Hidup dan Kekompok Acuan dengan Keputusan Pembelian Produk
Laptop”. Studi kasus pada mahasiswa Universitas Atma Jaya Yogyakarta.
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah di atas, maka dapat dirumuskan
permasalahannya sebagai berikut :
1. Apakah ada hubungan gaya hidup dengan keputusan pembelian produk
laptop ?
2. Apakah ada hubungan kelompok acuan dengan keputusan pembelian
produk laptop ?
3
C. Pembatasan Masalah
Untuk membatasi masalah yang diteliti agar tidak terlalu luas maka penulis
membuat batasan – batasan dalam penelitian ini yaitu :
1. Banyak faktor yang mempengaruhi konsumen dalam mengambil
keputusan pembelian, yaitu : faktor kebudayaan, faktor sosial, faktor
pribadi dan faktor psikologis. Dalam penelitian ini faktor-faktor yang
digunakan dibatasi hanya pada faktor pribadi, yaitu gaya hidup dan faktor
sosial, yaitu kelompok acuan yang terdiri dari pihak keluarga (orang tua,
kakak, adik responden) dan pihak lain (teman, pacar, penjual).
Sedangkan, produk yang diteliti dibatasi pada produk laptop.
2. Penelitian ini hanya ditujukan pada mahasiswa Universitas Atma Jaya
Yogyakarta.
D. Tujuan Penelitian
1. Untuk mengetahui apakah ada hubungan gaya hidup dengan keputusan
pembelian produk laptop.
2. Untuk mengetahui apakah ada hubungan kelompok acuan dengan
keputusan pembelian produk laptop.
4
E. Manfaat Penelitian
Dalam penelitian ini penulis berharap bahwa penelitian ini dapat
bermanfaat bagi :
1. Perusahaan Laptop
Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan masukan kepada
perusahaan laptop dalam memasarkan produk ke konsumen dengan
mengetahui perilaku konsumen.
2. Universitas Sanata Dharma Yogyakarta
Untuk menambah kepustakan, sehingga dapat dimanfaatkan oleh
mahasiswa atau mahasiswi sebagai tambahan informasi dan
pengetahuan.
3. Peneliti
Untuk menambah pengalaman dan wawasan serta mempraktikkan
teori – teori yang didapat selama kuliah.
5
BAB II
LANDASAN TEORI
A. Pengertian gaya hidup
Gaya hidup ialah pola kehidupan seseorang di dunia yang
diekspresikan dalam kegiatan, minat dan opininya. Gaya hidup
menggambarkan keseluruhan diri seseorang yang berinteraksi dengan
lingkungannya (Kotler,2004:192). Menurut Harry Susanto (Marketing,
2003:7) gaya hidup ialah gambaran yang lebih utuh dan lebih kaya tentang
berbagai kelompok dalam populasi. Menurut Hawkins, Best dan Coney
(2004:249) yaitu : Lifestyle is basically how a person lives. Ini adalah sebuah
fungsi dari karateristik bawaan seseorang yang telah dibentuk melalui
interaksi sosial ketika seseorang melewati lingkaran kehidupannya. Gaya
hidup adalah mengenai bagaimana seseorang mewujudkan konsep dirinya
dalam tindakan. Menurut Setiadi (2003:148) gaya hidup adalah sebagai cara
hidup yang diidentifikasikan oleh bagaimana orang menghabiskan waktu
mereka (aktivitas), apa yang mereka anggap penting dalam lingkungan
(ketertarikan) dan apa yang mereka pikirkan tentang diri mereka sendiri dan
juga disekitarnya (pendapat). Untuk memahami hal ini maka dapat diukur
dimensi - dimensi utama konsumen yaitu dimensi AIO. Dimensi yang
pertama ialah Activities yang meliputi pekerjaan, hobi, belanja, olahraga dan
kegiatan sosial. Dimensi yang kedua ialah Interests yang meliputi makanan,
6
mode, keluarga dan rekreasi. Dimensi yang ketiga ialah Opinions tentang
diri mereka sendiri, masalah – masalah sosial, bisnis dan produk.
B. Identifikasi gaya hidup
Klasifikasi gaya hidup tidak dapat berlaku secara universal antara
negara satu dengan negara yang lain dapat berbeda, antara wilayah satu
dengan wilayah yang lain dapat berbeda. Pada penelitian oleh Harry Susanto
dalam mengidenfifikasi gaya hidup yang relevan pada anak muda di Jakarta
mendapatkan hasil sebagai berikut :
1. Hura – hura
Orang-orang yang selalu terlibat dengan orang lain berjumlah 9 %.
2. Hedonis
Orang-orang yang mengarahkan gaya hidupnya atau aktivitasnya untuk
mencapai kenikmatan hidup berjumlah 2 %.
3. Rumahan
Orang-orang yang banyak menghabiskan waktunya dirumah berjumlah
23 %.
4. Sportif
Orang-orang yang cenderung berhati-hati dalm bertingkah laku
7
berjumlah 21 %.
5. Orang untuk orang lain (bersosialisasi)
Orang-orang yang peka terhadap kebutuhan orang lain berjumlah 15 %.
Gaya hidup suatu masyarakat akan berbeda dengan masyarakat
lainnya. Bahkan dari masa ke masa gaya hidup suatu individu dan kelompok
masyarakat tertentu akan bergerak dinamis. Namun demikian, gaya hidup
tidak cepat berubah, sehingga dalam kurun waktu tertentu gaya hidup relatif
permanen.
Gaya hidup akan berkembang pada masing-masing dimensi AIO
(aktivitas, minat dan opini). Pada buku yang ditulis James F. Engel, dkk.
yang didefinisikan oleh Reynold dan Darden (1994:385) AIO didefinisikan
sebagai beikut :
Activities (kegiatan) tindakan nyata;
Interest (minat) adalah tindakan kegairahan yang menyertai perhatian khusus
maupun terus-menerus kepadanya;
Opinion (opini) adalah jawaban lisan atau tertulis yang orang berikan sebagi
respon terhadap situasi stimulus dimana semacam “pertanyaan” diajukan.
8
Dalam hal ini, AIO juga didefinisikan oleh Plummer dalam Assael (1992)
sebagai berikut :
Tabel II.1
Iventarisasi Gaya Hidup
Aktivitas Minat Opini
Pekerjaan Keluarga Mereka sendiri
Hobi Rumah Isu-isu sosial
Kejadiaan sosial Pekerjaan Politik
Liburan Masyarakat Bisnis
Hiburan Rekreasi Ekonomi
Klub Mode Pendidikan
Masyarakat Makanan Produk
Belanja Media Masa depan
Olahraga Prestasi Kebudayaan
Gaya hidup bisa merupakan identitas kelompok. Gaya hidup setiap
kelompok akan mempunyai cirri-ciri unit sendiri. Walaupun demikian gaya
hidup akan sangat relevan dengan usaha-usaha pasar untuk menjual
produknya.
9
C. Tipikal konsumen gaya hidup
Terdapat dua macam tipikal konsumen mengenai gaya hidup mereka,
yang pertama ialah konsumen yang mementingkan kualitas ketimbang harga
dan yang kedua ialah konsumen yang lebih mengutamakan citra ketimbang
yang lainnya.
Pada masa sekarang ini dimana masyarakat menjadi lebih konsumtif
menyebabkan pemasar berusaha untuk mempertajam segmen pasar yang
dimasuki sehingga muncul segmen pasar berdasarkan psikografis. Pada
segmen pasar ini banyak orang yang membedakan antara riset psikografis
dan gaya hidup (lifestyle). Tetapi gaya hidup (lifestyle) merupakan bagian
yang dominan dari dimensi psikografis manusia. Sejalan dengan
perkembangan gaya hidup tersebut pemasar juga mengembangkan konsep
lifestyle branding dimana produk dilihat lebih dari sekedar memberi manfaat
emosional tetapi juga pernyataan diri (self expressive benefit). Pemasar
dalam mengembangkan lifestyle branding bertujuan untuk :
1. Memperoleh keuntungan melalui pembentukan dan mempetahankan
ikatan yang kuat, emosional dan jangka panjang dengan konsumennya.
2. Membangun lifestyle brand dapat bermanfaat saat meluncurkan produk
baru karena biaya lebih murah.
3. Dapat mencari ROI (Return of Invesment) lebih cepat.
10
4. Pengguna yang loyal akan menceriterakan kepada orang lain mengenai
keuntungan penggunaan suatu produk.
D. Keputusan pembelian
Keputusan pembelian ialah tahap dalam proses pengambilan keputusan
pembelian di mana konsumen benar-benar membeli produk. Sebelum
mengambil keputusan dalam melakukan pembelian terdapat langkah-langkah
yang harus diperhatikan oleh konsumen dalam proses pembelian
(Kotler,2002:246). Keputusan pembelian dapat ditinjau dari dua sudut yaitu
keputusan pembelian internal dan keputusan pembelian eksternal. Keputusan
pembelian internal ialah keputusan pembelian yang diambil oleh individu
setelah terlebih dahulu terpengaruh oleh pihak-pihak internal seperti ayah,
ibu, kakak dan adik. Kelompok internal tersebut memberi pengaruh kepada
individu dalam mengambil suatu keputusan dengan memberi ide, pendapat,
saran dan informasi sehingga membentuk pola perilaku yang diekspresikan
dalam kegiatan, minat dan opininya dalam mengambil keputusan. Sedangkan
keputusan pembelian eksternal ialah keputusan pembelian yang diambil
setelah terlebih dahulu terpengaruh oleh pihak-pihak eksternal seperti teman,
kenalan, tetangga dan orang lain. Kelompok eksternal juga membentuk pola
perilaku individu dalam mengambil keputusan.
11
E. Faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku pembelian konsumen
Menurut Kotler ( 2002 : 183 ) Faktor-faktor yang mempengaruhi prilaku
pembelian konsumen yaitu :
1. Faktor Kebudayaan
Kebudayaan mempunyai pengaruh paling luas dan mendalam terhadap
perilaku konsumen. Terdiri dari budaya, sub budaya, dan kelas sosial.
Budaya yang merupakan karakter paling penting dari suatu sosial yang
membedakannya dari kelompok budaya lain menjadi penentu dan
keinginan dan perilaku yang paling mendasar. Masing-masing budaya
terdiri dari sub budaya yang memberikan lebih banyak ciri-ciri dan
sosialisasi. Sub budaya adalah suatu kelompok homogeny atas sejumlah
orang yang terbagi menjadi beberapa bagian dari keseluruhan suatu
budaya. Masyarakat dalam suatu budaya dan sub budaya sesungguhnya
terbagi dalam strata atau kelas sosial. Kelas sosial merupakan sekelompok
orang yang sama-sama mempertimbangkan secara dekat persamaan
diantara mereka sendiri.
2. Faktor Sosial
Pada umumnya konsumen sering meminta pendapat dari orang sekitar dan
lingkungannya tentang produk apa yang harus dibeli. Karena itulah
lingkungan sosial memberikan pengaruh terhadap perilaku konsumen.
Faktor Sosial terdiri dari 3 bagian, yaitu : kelompok acuan, keluarga, dan
12
peran. Kelompok acuan adalah semua kelompok yang memilki pengaruh
langsung terhadap sikap/prilaku seseorang. Dengan pendapat yang
diperoleh dari suatu kelompok maka konsumen dapat membuat keputusan
konsumsi. Keluarga sebagai organisasi pembelian konsumen yang paling
penting juga berpengaruh secara langsung terhadap keputusan seseorang
dalam membeli barang sehari-hari. Sedangkan peran meliputi kegiatan
yang diharapkan akan dilakukan seseorang. Suatu produk atau merk dapat
menggambarkan peran dan status pemakainya.
3. Faktor Pribadi
Mulai dari bayi hingga dewasa dan menjadi tua, manusia selalu
membutuhkan barang dan jasa. Pilihan barang yang dibeli secara otomatis
dipengaruhi oleh keadaan ekonomi dan gaya hidup yang bersangkutan.
Gaya hidup adalah cara hidup seseorang yang terlihat melalui aktivitas
sehari-hari, minat dan pendapat seseorang. Seseorang dengan pendapatan
yang tinggi dan gaya hidup mewah tentunya akan menentukan pilihan
pada barang dan jasa yang berkualitas. Selain itu kepribadian dan konsep
diri juga mempengaruhi pilihan produk. Konsep diri adalah bagaimana
konsumen mempersepsikan diri mereka sendiri, yang meliputi sikap,
persepsi, keyakinan, dan evaluasi diri. Karena sangat berguna dalam
menganalisis prilaku konsumen sehingga banyak perusahaan
menggunakan konsep yang berhubungan dengan kepribadian seseorang.
13
4. Faktor Psikologis
Sikap pembelian psikologis dipengaruhi oleh empat faktor psikologis
utama, yaitu : motivasi, persepsi, pembelajaran dan kepercayaan.
Motivasi merupakan kebutuhan yang mendorong seseorang dalam
melakukan sesuatu sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai. Melalui
motivasi proses pengamatan dan belajar seseorang memperoleh
kepercayaan terhadap suatu produk yang secara otomatis mempengaruhi
prilaku pembelian konsumen. Para konsumen mengembangkan beberapa
kenyakinan mengenai ciri-ciri dari suatu produk dan selanjutnya akan
membentuk suatu sikap konsumen terhadap produk tersebut.
F. Peran dalam pembelian
Menurut Philip Kotler (2004:202) Dalam pembelian dapat dibedakan
menjadi lima peran yang dimainkan orang dalam suatu keputusan pembelian
yaitu :
1. Pencetus ide
Seseorang yang pertama kali mengusulkan ide, menyarankan atau
memikirkan gagasan untuk membeli suatu produk atau jasa tertentu.
2. Pemberi pengaruh
Seseorang yang pandangannya atau pendapatnya mempengaruhi
keputusan pembelian.
14
3. Pengambil keputusan
Seseorang yang memutuskan setiap komponen dalam keputusan
pembelian, apakah membeli, apa yang dibeli, bagaimana membeli atau di
mana membeli.
4. Pembeli
Seseorang yang melakukan pembeliaan sebenarnya.
5. Pemakai
Seseorang yang mengkonsumsi, menggunakan produk atau jasa.
G. Tipe – tipe perilaku keputusan pembelian
Ketika konsumen melakukan pembeliaan pada umumnya akan terjadi
banyak perbedaan dengan konsumen yang lain. Hal ini terjadi karena
melibatkan banyak pertimbangan pembeli dan lebih banyak konsumen. Jenis
perilaku pembelian konsumen dapat dibedakan menjadi empat berdasarkan
derajat keterlibatan pembeli dan derajat perbedaan antar berbagai merek (
Kotler, 2002:202).
15
Tabel II.2
Empat Tipe Perilaku Pembelian
Keterlibatan tinggi Keterlibatan rendah
Perbedaan merek
yang signifikan
Perilaku pembeliaan
yang kompleks
Perilaku pembeliaan
mencari variasi
Sedikit perbedaan
Merek
Perilaku pembeliaan
mengurangi
ketidakcocokan
Perilaku pembelian
menurut kebiasaan
Keterangan tabel :
1. Perilaku pembelian yang kompleks
Perilaku membeli konsumen dalam berbagai situasi bercirikan
keterlibatan mendalam konsumen dalam membeli dan adanya
perbedaan pandangan yang signifikan antara merek yang satu
dengan yang lain. Pembelian – pembelian dengan keterlibatan
tinggi meliputui produk atau jasa yang secara psikologis penting
bagi konsumen karena dapat memenuhi kebutuhan sosial atau
pribadinya. Konsumen mengambil risiko sosial apabila keluarga
atau teman – temannya mengatakan bahwa pembeliaan tersebut
tidak tepat selain itu juga risiko keluarga yang berhubungan
dengan produk yang tidak memuaskan. Untuk menghindari hal –
hal yang tidak diinginkan maka konsumen mencari informasi -
16
informasi yang berkaitan dengan produk yang ingin dibeli
sehingga dapat meminimalkan kesalahan pembeliaan. Pada
umumnya konsumen akan melalui proses pembelajaran untuk
mengembangkan kepercayaan mengenai produk tersebut sehingga
akhirnya tumbuh kesetiaan pada suatu merek tertentu (brand
loyalty) dan jarang berpaling untuk memilih produk lain. Dengan
melihat hal tersebut para pemasar perusahaan harus menciptakan
perbedaan – perbedaan pada produk yang dihasilkannya dengan
cara menjelaskan keunggulan yang mereka miliki kepada
konsumen, memotivasi penjual dan pembeli untuk mempengaruhi
pilihan merek akhir.
2. Perilaku pembelian mengurangi ketidakcocokan (disonasi)
Perilaku pembeliaan yang menggurangi ketidakcocokan ialah
perilaku konsumen dalam situasi bercirikan keterlibatan konsumen
yang tinggi tetapi sedikit perbedaan yang dirasakan antara merek –
merek yang ada. Keterlibatan yang tinggi ini berdasarkan
kenyataan bahwa pembeliaan terhadap suatu produk tersebut
bersifat mahal, jarang dan berisiko.
3. Perilaku pembelian menurut kebiasaan
Perilaku membeli konsumen dalam situasi yang bercirikan
keterlibatan konsumen yang rendah dan sedikit perbedaan yang
dirasakan diantara merek – merek yang ada. Perilaku konsumen
17
tidak melewati urutan keyakinan, sikap, perilaku yang biasa.
Konsumen langsung mengambil suatu proses keputusan
pembelian tanpa pikir terlalu banyak karena sudah merasa
perrcaya akan produk yang dibelinya sehingga tampak bahwa
konsumen tidak mencari informasi mengenai produk yang ingin
dibelinya dan tidak mengevaluasi kelebihan dan kekurangan
produk tersebut.
4. Perilaku pembelian mencari variasi
Perilaku pembelian konsumen dalam situasi yang bercirikan
rendahnya keterlibatan konsumen tetapi perbedaan diantara merek
dinggap besar. Kosumen tidak memiliki suatu kepercayaan
terhadap salah satu atau berbagai macam merek. Pada umumnya
konsumen mencoba-coba suatu produk yang baru, hal ini dapat
dilihat dari banyaknya pengalihan penggunaan terhadap suatu
merek tertentu oleh konsumen. Pengalihan merek ini terjadi
karena dengan alasan untuk mencari variasi lain yang ditawarkan
produk lain, mungkin karena bosan atau ingin rasa yang berbeda
bukan karena ketidakpuasan terhadap suatu produk.
18
H. Proses keputusan pembelian
Konsumen melalui lima tahap pada setiap pembelian (Kotler, 2004:204) :
Gambar II.1
Proses Pembelian Model Lima tahap
Keterangan :
1. Identifikasi masalah
Konsumen akan selalu berusaha untuk selalu memenuhi
kebutuhannya walaupun tidak semua kebutuhan dapat
terpenuhi. Proses untuk memenuhi kebutuhan ditandai dengan
pengenalan kebutuhan yaitu tahap pertama proses
pengambilan keputusan pembeliaan di mana konsumen
mengenali suatu masalah atau kebutuhan. Kebutuhan tersebut
muncul karena konsumen merasakan adanya perbedaan antara
keadaan yang sebenarnya dengan suatu keadaan yang
diinginkannya. Kebutuhan tersebut dirangsang oleh adanya
kebutuhan normal seseorang seperti rasa lapar dan haus.
Pencarian informasi
Perilaku Pasca
pembelian
Keputusan pembelian
Evaluasi alternatif
Identifikasi masalah
19
2. Pencarian informasi
Konsumen dapat mencari informasi dari beberapa sumber.
Sumber ini termasuk :
a. Sumber pribadi : keluarga, teman, tetangga dan kenalan.
b. Sumber komersial : iklan, wiraniaga, agen, kemasan dan
pajangan.
c. Sumber publik : media massa dan organisasi penilaian
konsumen.
d. Sumber pengalaman : penanganan, pemeriksaan dan
menggunakan produk.
3. Evaluasi alternatif
Evaluasi alternatif ialah tahap dalam proses pengambilan
keputusan pembelian di mana konsumen menggunakan
informasi untuk mengevaluasi merek – merek alternatif dalam
satu pilihan konsumen.
4. Keputusan pembelian
Keputusan pembelian ialah tahap dalam proses pengambilan
keputusan pembelian dimana konsumen benar – benar
membeli produk. Konsumen biasanya menbuat peringkat atas
merek dan membentuk niat untuk membeli, keputusan
20
pembelian konsumen ialah membeli produk yang paling
disukai. Dua faktor yang dapat mempengaruhi maksud
pembelian dan keputusan pembelian yaitu sikap atau pendirian
orang lain dan faktor situasi yang tidak dapat diantisipasi.
5. Perilaku pasca pembelian
Perilaku pasca pembelian ialah tahap dalam proses
pengambilan keputusan pembeli dimana konsumen mengambil
tindakan lebih lanjut setelah membeli berdasarkan kepuasan
atau ketidakpuasan yang mereka rasakan. Kepuasan pelanggan
menjadi sangat penting karena penjualan perusahhaan berasal
dari dua kelompok dasar yaitu pelanggan baru dan pelanggan
yang membeli kembali. Pelanggan yang puas akan kembali
membeli produk, memuji produknya yang dibelinya dihadapan
orang lain, menaruh sedikit perhatian terhadap merek dan iklan
dari pesaing lainnya dan membeli produk lain di perusahaan
yang sama. Konsumen yang tidak puas akan merespon dengan
sangat berbeda, kalau konsumen yang puas akan menceritakan
kepuasaannya kepada tiga orang, sedangkan konsumen yang
tidak puas akan menceritakan ketidakpuasaannya kepada
sebelas orang calon konsumen sehingga menimbulkan kesan
yang buruk kepada perusahan.
21
I. Pengertian produk laptop
Komputer yang portabel. Disebut juga dengan komputer jinjing atau
mudah untuk dibawa. Dengan kemajuan teknologi, komputer ini mampu
menyamai kemampuan dari komputer pribadi (PC) dalam banyak hal, dan
kelebihannya seperti dimensi yang lebih kecil, serta ringan (Kamus
komputer & teknologi informasi,2005:1). Pengertian laptop (dikenal juga
dengan istilah notebook/powerbook) adalah komputer portabel (kecil dan
dapat dibawa ke mana-mana dengan mudah) yang terintegrasi pada sebuah
casing. Beratnya berkisar dari 1 hingga 6 kilogram tergantung dari ukuran,
bahan dan spesifikasi. Sumber listrik berasal dari baterai atau A/C adaptor
yang dapat digunakan untuk mengisi ulang baterai dan menyalakan laptop
itu sendiri. Baterai Laptop pada umumnya dapat bertahan sekitar 1 hingga 6
jam bergantung pada cara pemakaian, spesifikasi, dan ukuran baterai (
Debby Ratnasari,2007:1).
J. Kerangka Konseptual Penelitian
Kerangka konseptual penelitian adalah model yang disesuaikan atau
dibentuk sesuai dengan kebutuhan penelitian (Bilson Simamora,2004:36).
Kerangka konseptual yang baik adalah menjelaskan secara teperinci
pemikiran tentang hubungan antara konsep yang diduga ada dalam
penelitian.
22
Bedasarkan latar belakang yang telah diuraikan maka kerangka konseptual
dalam penelitian ini adalah :
Bagan II.1
Model Kerangka Konseptual Penelitian
Kerangka konseptual penelitian di atas menjelaskan bahwa variabel gaya
hidup (X1), dan kelompok acuan (X2) mempunyai hubungan terhadap
keputusan pembelian produk laptop (Y).
K. Hipotesis
Hipotesis adalah suatu jawaban yang bersifat sementara terhadap masalah
yang diajukan dan jawaban itu masih akan diuji kebenarannya. Dari
kerangka penelitian yang dilakukan, maka dapatlah dikemukakan hipotesis
dalam penelitian ini, yaitu :
Gaya Hidup (X1)
Kelompok acuan (X2)
Keputusan pembelian produk
laptop (Y) Pihak Lain
Pihak Keluarga
23
1. Ada hubungan gaya hidup dengan keputusan pembelian produk laptop.
2. Ada hubungan kelompok acuan (pihak keluarga) dengan keputusan
pembelian produk laptop.
3. Ada hubungan kelompok acuan (pihak lain) dengan keputusan pembelian
produk laptop.
24
BAB III
METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
Penelitian ini berupa studi kasus dengan menyebarkan kuesioner kepada
Mahasiswa Universitas Atma Jaya Yogyakarta. Hasil analisis dan
kesimpulan yang diperoleh hanya berlaku pada Mahasiswa Universitas Atma
Jaya Yogyakarta.
B. Lokasi dan Waktu Penelitian
Lokasi penelitian dilakukan di Kampus Universitas Atma Jaya Yogyakarta,
Jl. Babarsari No. 44 Babarsari Yogyakarta. Penelitian dilakukan dari akhir
bulan Mei sampai dengan akhir bulan Juni Tahun 2009.
C. Subjek dan Objek Penelitian
1. Subjek penelitian
Subjek penelitian ini adalah responden yang terlibat langsung dalam
penelitian, mereka berperan sebagai pemberi informasi yang berhubungan
dengan penelitian. Subjek penelitian ini adalah Mahasiswa Universitas
Atma Jaya Yogyakarta.
25
2. Objek penelitian
Objek penelitian ini adalah gaya hidup dan kelompok acuan yang
mempengaruhi keputusan pembelian mahasiswa Universitas Atma Jaya
terhadap produk laptop.
D. Variabel Penelitian
Variabel adalah suatu atribut, sifat atau nilai dari individu, objek atau
kegiatan yang mempunyai variasi tertentu yang ditetapkan oleh peneliti
untuk dipelajari serta ditarik kesimpulan (Sumarni dan Wahyuni, 2006:21).
Dalam penelitian ini ada dua variabel, yaitu : variabel pertama keputusan
pembelian produk laptop (X) dan variabel kedua gaya hidup (Y).
E. Definisi operasional
Definisi operasional adalah definisi yang dibuat oleh peneliti itu sendiri
(Kountur, 2005:66). Oleh karena itu definisi operasional dalam penelitian ini
adalah :
1. Gaya hidup
Gaya hidup ialah pola kehidupan seseorang di dunia yang
diekspresikan dalam kegiatan, minat dan opininya serta dalam keputusan
membeli sebuah produk laptop.
26
2. Keputusan pembelian
Keputusan pembelian ialah tahap dalam proses pengambilan
keputusan pembelian dimana konsumen benar-benar membeli produk
laptop.
3. Kelompok acuan
Kelompok acuan ialah semua kelompok yang memiliki pengaruh
langsung atau tidak langsung terhadap sikap atau perilaku seseorang,
seperti keluarga dan pihak lain (teman, penjual dan pacar).
4. Laptop
Komputer yang portabel. Disebut juga dengan komputer jinjing
atau mudah untuk dibawa. Dengan kemajuan teknologi, komputer ini
mampu menyamai kemampuan dari komputer pribadi (PC) dalam banyak
hal, dan kelebihannya seperti dimensi yang lebih kecil, serta ringan.
27
F. Populasi dan Sampel
1. Populasi
Populasi adalah keseluruhan dari kumpulan elemen yang dimilki
sejumlah karateristik umum, yang terdiri dari bidang-bidang untuk diteliti
(Widayat dan Amirullah, 2002:52). Dengan demikian populasi merupakan
seluruh kumpulan elemen yang dapat digunakan untuk membuat beberapa
kesimpulan. Populasi dalam penelitian ini adalah mahasiswa Universitas
Atma Jaya Yogyakarta yang memiliki laptop.
2. Sampel
Sampel adalah bagian yang akan diteliti atau suatu kelompok dari
populasi yang dipilih dalam penelitian (Widayat dan Amirullah, 2002:52).
Berdasarkan pedoman yang dianjurkan bahwa untuk studi korelasional
dibutuhkan minimal 30 sampel untuk menguji ada tidaknya hubungan,
maka dalam penelitian ini digunakan 100 orang responden sebagai sampel
yang dipilih.
28
G. Teknik Pengambilan Sampel
Teknik pengambilan sampel adalah cara untuk menentukan sampel
yang jumlahnya sesuai dengan ukuran sampel yang akan dijadikan sumber
data sebenarnya dengan memperhatikan sifat dan penyebaran populasi agar
diperoleh sampel yang representatif atau benar-benar mewakili populasi
(Nawawi, 2005 :13).
Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah purposive
non random sampling yaitu teknik pengambilan sampel di mana tidak semua
individu populasi diberi peluang untuk menjadi anggota sampel. Cara
pengambilan sampel dilakukan dengan membagikan kuesioner kepada
responden tanpa menggunakan cara undian. Adapun sampel yang diambil
sebanyak 100 responden dan sesuai dengan karateristik penelitian tanpa
mempersoalkan bagaimana sampel itu terpilih (Joseph R. Tarigan dan
Suparmoko, 1995:93). Responden yang dipilih adalah mahasiswa yang
kuliah di Universitas Atma Jaya Yogyakarta dan memiliki laptop.
H. Jenis dan Sumber Data
1. Data primer, yaitu data yang diperoleh dari responden yang meliputi
tanggapan konsumen mengenai suatu produk. Data primer yang
dibutuhkan adalah seperti hasil dari kuesioner dan wawancara, meliputi
bagaimana tanggapan mahasiswa Universitas Atma Jaya Yogyakarta
29
mengenai hubungan gaya hidup dengan keputusan pembelian produk
laptop.
2. Data sekunder, yaitu data yang diperoleh dari studi pustaka dan informasi
yang akan diteliti. Data sekunder merupakan data primer yang telah
diolah lebih lanjut dan disajikan baik oleh pihak pengumpul data primer
atau oleh pihak lainnya (Umar, 2003: 100).
I. Teknik Pengumpulan Data
1. Kuesioner
Teknik kuesioner yaitu merupakan teknik pengumpulan data
dengan cara membuat daftar pertanyaan yang kemudian dibagikan kepada
responden yang sesuai dengan karateristik penelitian.
Dalam penelitian ini penulis mendatangi sendiri respondennya
untuk memperoleh data dengan memberikan kuesioner. Untuk metode
kuesioner ini digunakan empat kategori yaitu :
a. Poin A, skor 4
b. Poin B, skor 3
c. Poin C, skor 2
d. Poin D, skor 1
30
2. Wawancara
Wawancara merupakan komunikasi atau pembicaraan dua arah
yang dilakukan oleh pewawancara dan responden untuk menggali
informasi yang relevan dengan tujuan penelitian.
J. Teknik Pengujian Instrumen
Teknik pengujian instrumen dapat dilakukan dengan melakukan pengujian
validitas dan reliabilitas.
1. Uji Validitas
Uji Validitas yaitu alat pengukuran yang menunjukkan seberapa
jauh suatu alat ukur memiliki ketepatan dan kecermatan dalam
melakukan fungsi ukurnya dengan menggunakan teknik korelasi
product moment. Pengukuran atau pengujian validitas dilakukan
dengan menghitung korelasi antara nilai dari tiap-tiap item pernyataan
dengan skor total. Sebuah instrumen dapat dikatakan sahih apabila
mampu mengukur apa yang dapat diukur dan dapat mengungkapkan
data dari variabel yang diteliti secara tepat (Sugiono,2001:182).
Rumus koefisien korelasi product moment sebagai berikut :
( ) ( )( )( ) ( )( )∑ ∑∑ ∑
∑ ∑∑Υ−ΥΝΧ−ΧΝ
ΥΧ−ΧΥΝ=
2222xyr
31
di mana :
rxy : Koefisien korelasi antara X dan Y (product moment)
X : Nilai total jawaban dari masing-masing nomor dari
responden
Y : Total butir dari jawaban responden
∑ X : Jumlah skor butir
∑ XY : Jumlah hasil kali antara X dan Y
N : Banyaknya sampel atau responden
Kuesioner dinyatakan valid apabila nilai korelasinya positif dan rhitung
> r tabel dengan taraf signifikansi 5%.
2. Uji Realibilitas
Uji reliabilitas digunakan untuk memenuhi keandalan kuesioner .
relibilitas alat ukur menunjuk pada adanya konsistensi dan stabilitas
nilai hasil skala pengukuran tertentu yang diperoleh dari alat ukur yang
kita buat (Soegoto, 2008:123). Dalam menghitung reliabilitas, peneliti
menggunakan teknik Cronbach’s Alpha.
Rumusnya Cronbach’s Alpha :
di mana :
r 11 : Reliabilitas instrumen
k : Banyaknya butir pertanyaan atau banyaknya soal
32
: Jumlah varian butir
: Varian total
Pengujian reliabilitas instrumen dilakukan dengan menggunakan teknik
Cronbach’s Alpha. Kuesioner dikatakan reliabel bila nilai Alpha lebih
besar dari r kritis product moment dengan taraf signifikansi 5%.
K. Teknik Analisis Data
1. Untuk menguji permasalahan pertama yaitu apakah ada hubungan gaya
hidup dengan keputusan pembelian produk laptop, digunakan teknik
korelasi sederhana product moment (Sugiono,2008:228) Rumusnya
sebagai berikut :
di mana :
rxy : Koefisien korelasi antara X dan Y (product moment)
X : Nilai total dari variabel keputusan pembelian
Y : Nilai total dari variabel gaya hidup
∑ X : Jumlah skor butir
∑ XY : Jumlah hasil kali antara X dan Y
N : Banyaknya sampel atau responden
( ) ( )( )( ) ( )( )∑ ∑∑ ∑
∑ ∑∑Υ−ΥΝΧ−ΧΝ
ΥΧ−ΧΥΝ=
2222xyr
33
2. Untuk menguji permasalahan kedua yaitu apakah ada hubungan
kelompok acuan dengan keputusan pembelian produk laptop, digunakan
teknik korelasi sederhana product moment (Sugiono,2008:228) Rumusnya
sebagai berikut :
di mana :
rxy : Koefisien korelasi antara X dan Y (product moment)
X : Nilai total dari variabel keputusan pembelian
Y : Nilai total dari variabel kelompok acuan
∑ X : Jumlah skor butir
∑ XY : Jumlah hasil kali antara X dan Y
N : Banyaknya sampel atau responden
Langkah selanjutnya untuk menguji hipotesis adalah dengan menentukan
Ho dan Ha :
Ho : r = 0, tidak ada hubungan antar variabel
Ha : r ≠ 0, ada hubungan antar variabel
( ) ( )( )( ) ( )( )∑ ∑∑ ∑
∑ ∑∑Υ−ΥΝΧ−ΧΝ
ΥΧ−ΧΥΝ=
2222xyr
34
Nilai koefisien korelasi r berkisar antara -1 sampai +1 yang
kriteria sebagai berikut :
a. jika nilai r > 0 artinya terjadi hubungan yang linier positif. Semakin
besar nilai variabel x semakin besar pula nilai variabel y demikian
pula sebaliknya.
b. jika nilai r < 0 artinya terjadi hubungan yang linier negatif. Semakin
kecil nilai variabel x semakin besar pula nilai variabel y demikian
pula sebaliknya
c. jika nilai r = 0 tidak ada hubungan sama sekali antara variabel x dan
variabel y.
d. jika nilai r = 1 terjadi hubungan linier sempurna yaitu berupa garis
lurus.
Langkah selanjutnya adalah memberikan interprestasi koefisien
korelasi dengan menggunakan pedoman sebagai berikut (Sugiyono,
2008:231) :
Tabel III.1
Pedoman Untuk Memberikan Interprestasi Koefisien Korelasi
Interval Koefisien Tingkat Hubungan
0,00 – 0,199 Sangat rendah
0,20 – 0.399 Rendah
0,40 – 0,599 Sedang
0,60 – 0,799 Kuat
0,80 – 1,000 Sangat kuat
35
Untuk pengujian signifikansi koefisien korelasi, selain dapat
menggunakan tabel rtabel, dapat juga dengan uji t yang rumusnya sebagai
berikut (Sugiyono,2008:230) :
di mana :
r : koefisien korelasi
n : sampel
2r : koefisien determinasi
t : nilai t hitung
Setelah t terhitung, maka selanjutnya dapat dibandingkan dengan
ttabel. Dengan tingkat signifikansi 5% dan N = (α = 0,05 ; 98 ) maka
apabila thitung > t tabel , berarti Ho ditolakdan Ha diterima, sebaliknya apabila
thitung < t tabel , berarti tidak signifikan dan Ho diterima, Ha ditolak.
212
rnrt−
−=
36
BAB IV
SEJARAH DAN GAMBARAN UMUM
UNIVERSITAS ATMA YAJA
A. Universitas Atma Jaya Yogyakarta (UAJY)
1. Sejarah Berdirinya
Pendirian Universitas Atma Jaya Yogyakarta digagas pertama kali
oleh Drs. A.J. Liem Sioe Siet, yang saat itu menjabat Sekretaris I Ikatan
Sarjana Katolik (ISKAT) Cabang Yogyakarta. Gagasan Liem Sioe Siet
kemudian dibawa dalam Rapat Umum Anggota ISKAT Cabang
Yogyakarta, yang saat itu diketuai oleh A. Sutijoso, S.H, dengan A.
Djakatirtana, S.H. dan F.X. Soedijana, S.H. sebagai wakil ketua I dan II.
Untuk mewujudkan gagasan ini, pada tanggal 1 November 1964
ISKAT Cabang Yogyakarta membentuk Panitia Kecil, yang kemudian
dapat disebut sebagai Pendiri Universitas Atma Jaya Yogyakarta, dengan
susunan sebagai berikut :
Ketua : Prof. R.A. Soehardi, S.H.
Sekretaris : Drs. A.J. Liem Sioe Siet
Anggota : A. Sutijoso, S.H.
Prof. Drs. Oey Liang Lee
Dr. Leo Soekoto, S.J.
37
Saat itu kelima orang ini terkenal dengan sebutan “Lima Serangkai”.
Pada tanggal 13 Mei 1965 “Lima serangkai” berhasil membentuk
Yayasan Universitas Katolik Indonesia Atmajaya Cabang Yogyakarta,
yang sekarang menjadi YAYASAN SLAMET RIJADI
YOGYAKARTA.
Setelah didahului dengan misa kudus yang dipimpin oleh romo Dr.
Leo Soekoto, S.J. di Greja Santo Antonius Kotabaru, maka pada tanggal
27 September 1965, di bawah lindungan Santo Albertus Magnus,
kelahiran Universitas Katolik Indonesia Atmajaya Cabang Yogyakarta
diresmikan dalam sebuah upacara di Gedung Bank Negara Indonesia Unit
V (sekarang Bank Tabungan Negara) Jalan Jendral Sudirman 43
Yogyakarta. Sejak 31 Agustus 1973 Universitas Katolik Indonesia
Atmajaya Cabang Yogyakarta melepaskan diri dari Universitas Katolik
Indonesia Atmajaya di Jakarta, dan berdiri sendiri dengan nama
UNIVERSITAS ATMA JAYA YOGYAKARTA.
Rektor, Ketua Presidium dan Ketua Pimpinan harian yang pernah
memimpin Universitas Atma Jaya Yogyakarta sejak berdiri hingga saat
ini adalah sebagai berikut :
1965 – 1966 : Prof. R.A. Soehardi, S.H. [Rektor]
1967 – 1976 : A. Sutijoso, S.H. [Rektor]
1977 – 1978 : F.X. Soedijana, S.H. [Ketua Presidium]
1979 – 1980 : R.L. Wahyudi [Rektor]
38
1981 : F.X. Soedijana, S.H. [Ketua Pimpinan Harian]
1981 – 1987 : F. Sugeng Istanto, S.H. [Rektor]
1984 – 1985 : Paul W. Suleman, S.H. [Pj. Rektor]
1987 – 1991 : Drs. Silvester A. Kodhi [Rektor]
1991 – 1995 : Drs. Silvester A. Kodhi [Rektor]
1995 – 1999 : Drs. E. Kusumadmo, MM [Rektor]
1999 – 2003 : Drs. E. Kusumadmo, MM [Rektor]
2003 – 2007 : Dr. E.F. Slamet S. Sarwono, MBA [Rektor]
2007 – 2009 : Prof. Dr. Dibyo Prabowo, M.Sc. [Rektor]
2009 – 2011 : Ir. A. Koesmargono MCM., Ph.D. [Rektor]
2. Visi dan Misi UAJY
a. Visi
Menjadi komunitas Atma Jaya Yogyakarta yang berjiwa unggul,
inklusif dan humanis serta mampu memberi sumbangan pada kualitas
kehidupan yang lebih baik melalui pelayanan dalam cahaya
kebenaran.
b. Misi
Universitas Atma Jaya Yogyakarta memberikan sumbangan pada
peningkatan dan kemajuan ilmu pengetahuan, teknologi dan
keterampilan profesional yang bermanfaat bagi martabat manusia
39
melalui karya yang unggul dalam bidang pendidikan, penelitian, dan
pengabdian pada masyarakat dengan semangat pelayanan dalam
cahaya kebenaran.
3. Tujuan Pendidikan di UAJY
Menumbuhkembangkan komunitas akademik secara cermat dan
kritis dalam rangka membantu, melindungi, meningkatkan harkat dan
martabat manusia serta warisan budaya melalui pendidikan dan
pengajaran, penelitian serta pengabdian kepada masyarakat dan berbagai
pelayanan lain yang diberikan kepada komunitas setempat, nasional dan
interrnasional dengan semangat pelayanan dalam cahaya kebenaran.
40
4. Struktur Organisasi Universitas Atma Jaya Yogyakarta
STRUKTUR ORGANISASI
UNIVERSITAS ATMA JAYA YOGYAKARTA
Gambar IV.1
LEVEL/TINGKAT ORGANISASI
LEVEL 1
LEVEL 2
UNIVERSITAS
REKTORAT
DEWAN PENYANTUN MODERATOR
SENAT AKADEMIK UNIVERSITAS
PELAKSANA AKADEMIK
PELAKSANA ADMINISTRAS
I
PENUNJANG UNIVERSITAS
PENUNJANG AKADEMIK
Pelaksana Akademik : Fakultas, LPPM (lembaga)
Pelaksana Administrasi : BAU dan BAAK
Penunjang Akademik : Perpustakaan, Pengembangan dan Peningkatan Mutu Akademik, Pusat Bahasa, Unit MPK/MKU
Penunjang Universitas : Adminis, Humas dan Kerjasama, Pengembangan Institusi, Sistem Informasi, campus Ministri, Audit Internal
41
5. Susunan Pengurus
a. Badan Pelestari Cita Yayasan Slamet Rijadi Yogyakarta
1) Drs. H. Suasso de Lima de Prado, SJ
2) F.X. Soedijana, SH.
3) Drs. R. Adi Santosa
4) Prof. Dr. F. Sugeng Istanto, SH.
5) Drs. AJ. Liem Sioe Siet
b. Yayasan Slamet Rijadi Yogyakarta
Ketua : Prof. Dr. Ir. Y. Marsono, MS.
Sekretaris : F.X. Soedijana, SH.
Bendahara I : YP. Bunadi Wijaya Gunawan, M.Sc.
Bendahara II : dr. ST. Arief Haliman, MPH.
Anggota : Ir. RJB. Soehendrodjati
Anggota : Dr. F.X. Sudarsono, MA.
Anggota : Dr. JB. Soebroto, Sp.PA.
Anggota :Drs. F. Koesdarto Pramono
42
c. Pelindung dan Penasehat Universitas Atma Jaya Yogyakarta
Uskup Agung Semarang
d. Dewan Peyantun Universitas Atma Jaya Yogyakarta
1) Prof. Dr. JB. Sumarlin
2) Dr. Cosmas Batubara
3) Ir. Ary Mochtar Pedju, M.Arch.
4) Bernie Muljawati Suleman
5) Dr. Cyrillius Harinowo
6) Dr. Martha Tilaar
7) Drs. Michael Utama, MA.
8) Putu Subada Kusuma, SH.,KN.
e. Moderator
Dr. St. Suratman GitoWiratmo, Pr.
f. Rektorat Universitas Atma Jaya Yogyakarta
Rektor : Ir. A. Koesmargono, MCM., Ph.D
Wakil Rektor I : Ir. A. Koesmargono, MCM., Ph.D
Wakil Rektor II : Drs. Ign. Luddy Indra Purnama, M.Sc.
43
g. Fakultas Teknobiologi
Dekan : Drs. A. Wibowo Nugroho Jati,MS.
Wakil Dekan I : LM. Ekawati Purwijantinigsih, S.Si.,M.Si.
Wakil Dekan II : Drs. F. Sinung Pranata, MP.
h. Fakultas Ekonomi
Dekan : Dr. R. Maryatmo, MA.
Wakil Dekan I : Ag. Edi Sutarta, SE., M.Si.
Wakil Dekan II : A. Totok Budisantoso, SE., MBA, Akt.
Kaprodi Akuntansi : Ch. Heni Kurniawan , SE., M.Si.
Kaprodi Manajemen : Drs. C. Jarot Priyogutomo, MBA
Kaprodi Ilmu Ekonomi : AM. Rini Setyastuti, SE., M.Si.
i. Fakultas Hukum
Dekan : B. Hestu Cipto Handoyo, SH., M.Hum.
Wakil Dekan I : B. Bambang Riyanto, Sh., M.Hum.
Wakil Dekan II : N. Budi Arianto Wijaya, SH., M.Hum.
Kaprodi Ilmu Hukum : Y. Triyana SH., M.Hum.
Kaprodi Magister Ilmu Hukum : Prof. Dr. Dra. MG. Endang Sumiami,SH.,
M.hum.
44
j. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
Dekan : V. Sundari Handoko, S.Sos., M.Si.
Wakil Dekan I : Drs. Ign. Agus Putranto, M.Si.
Wakil Dekan II : F. Anita Herawati, S.Sos., M.Si.
Kaprodi Ilmu Komunikasi : Drs. FC. Setio Budi Hendro Hutomo, M.Si.
Kaprodi Sosiologi : Dra. Lucinda, M.Lett.
k. Fakultas Teknik
Dekan : Dr. Ir. AM. Ade Lisantono, M.Eng.
Wakil Dekan I : Sushardjanti Felastari, ST., M.Sc. CAED
Wakil Dekan II : Ir. Wiryawan SarjonoP., MT.
Kaprodi Arsitektur : Ir. F.X. Eddy Arinto, M. Arch.
Kaprodi Teknik Sipil : Ir. F.X. Junaedi Utomo, M.Eng.
l. Fakultas Teknologi Industri
Dekan : Paulus Mudjihartono, ST., MT.
Wakil Dekan I : Irya Wisnubhadra, ST., MT.
Wakil Dekan II : Drs. A. Teguh Siswantoro, M.Sc.
Kaprodi Teknik Industri : Parama Kartika Dewa, ST., MT.
45
Kaprodi Teknik Informatika : Kusworo Anindito, ST., MT.
m. Program Pascasarjana
Kepala Bagian Tata Usaha : Dra. F. Wanti Sabduarsi
6. Program Pendidikan
Pendidikan tinggi adalah pendidikan pada jenjang yang lebih tinggi
daripada pendidikan menengah pada jalur pendidikan sekolah yang
diarahkan pada penguasaan ilmu pengetahuan, teknologi dan atau
kesenian. Universitas Atma Jaya Yogyakarta saat ini menyelenggarakan
program pendidikan Sarjana dan Magister.
a. Program Sarjana
1) Pengertian dan Tujuan
Program Sarjana adalah program pendidikan tinggi yang memiliki
bebem antara 144 – 160 sks yang dijadwalkan untuk 8 semester
dan dapat ditempuh kurang dari 8 semester dan selama-lamanya
14 semester setelah pendidikan menengah. Program Sarjana terdiri
dari komponen-komponen : Kompetensi Utama, Kompetensi
Pendukung, Kompetensi lain yang bersifat khusus dan gayut
dengan Kompetensi Utama ( SK Mendiknas No. 045/U/2002).
46
2) Jenis Program Studi
Universitas Atma Jaya Yogyakarta menyelenggarakan 6 Fakultas
yang menawarkan 11 program studi. Program Kelas Internasional
diselenggarakan pada Program studi Manajeman - Fakultas
Ekonomi, Program Studi Teknik Sipil - Fakultas Teknik, Program
Studi Teknik Industri - Fakultas Teknologi Industri, serta Program
Studi Akuntansi-Fakultas Ekonomi. Di masa depan direncanakan
akan diselenggarakan pada program studi yang lain.
47
Fakultas, Program Studi dan Konsentrasi /Peminatan
di Universitas Atma Jaya Yogyakarta
Gambar IV.2
NO. FAKULTAS PROGRAM STUDI KONSENTRASI / PEMINATAN STATUS
1 Teknobiologi Biologi 1. Teknobio - Industri 2. Teknobio - Lingkungan 3. Teknobio - Pangan
Terakreditasi A
1. Akuntansi
1. Akuntansi Manajemen 2. Auditing 3. Sistem Informasi 4. Perpajakan/Sektor Publik 5. Akuntansi Umum
Terakreditasi A
2. Manajemen
1. Manajemen Pemasaran 2. Manj. Sumber Daya manusia dan
Organisasi 3. Manj. Operasi dan Sistem Informasi 4. Manajemen Keuangan
Terakreditasi A 2 Ekonomi
3. Ilmu Ekonomi
1. Ekonomi Keuangan dan Perbankan 2. Ekonomi Moneter 3. Ekonomi Industri 4. Perdagangn Internasional 5. Ekonomi Politik
Terakreditasi A
3 Hukum Ilmu Hukum
1. Ekonomi Bisnis 2. Peradilan dan Penyelesaian Sengketa
Hukum 3. Hukum Pertanaha, Pembangunan &
Lingkungan Hidup 4. Kenegaraan, Pemerintahan &
Hubungan Internasional
Terakreditasi B
1. Ilmu Komunikasi 1. Jurnalisme 2. Kajian Media 3. Publik Relation 4. Komunikasi Pemasaran dan Periklanan
Terakreditasi A 4 Imu Sosial &
Ilmu Politik
2. Sosiologi 1. Sosiolosi Bisnis 2. Sosiologi Media
Terakreditasi A
1. Arsitektur 1. Lingkungan dan Kawasan 2. Teknologi Arsitektural 3. Bangunan Arsitektural
Terakreditasi B
5 Teknik
2. Teknik Sipil
1. Struktur 2. Manajemen Konstrruksi 3. Transportasi 4. Hidro 5. Geoteknik
Terakreditasi A
1. Teknik Industri 1. Rekayasa disain dan manufaktur 2. Rekayasa system kerja dan Ernogomi 3. Rekayasa Sistem Produksi 4. Rekayasa dan optimasi sistem produksi
Terakreditasi B
6 Teknologi Industri
2. Teknik Informatika 1. Sistem Komputer dan jaringan 2. Komputasi Industri 3. Rekayasa perangkat Lunak dan sistem
informasi
Terakreditasi B
48
b. Program Magister
1) Pengertian dan Tujuan
Program Magister adalah program pendidikan tinggi yang
memiliki beban sekurang-kurangnya 36 sks dan sebanyak-
banyaknya 50 sks yang dijadwalakan untuk 4 semester dan
selama-lamanya 10 semester termasuk penyususunan tesis, setelah
program sarjana atau yang sederajat.
2) Jenis Program Studi
Program Magister Universitas Atma Jaya Yogyakarta
meyelenggarakan 5 (lima) program studi : Magister Manajemen,
Magister Teknik Sipil, Magister Ilmu Hukum, Magister Teknik
Informatika dan Magister Teknik Arsitektur .
49
Landasan Hukum Penyelenggaraan Program Studi
Gambar IV.3
7. Fasilitas dan Pelayanan Mahasiswa
a. Dana Kesetiakawanan Kesehatan (DKK) Mahasiswa
b. Cuti Studi
c. Aktif Kembali
No. PROGRAM STUDI KONSENTRASI / PEMINATAN
IJIN PENYELENGGARAAN STATUS
1 Magister manajemen
1. Manajemen Pemasaran 2. Manajemen Keuangan 3. Bisnis Internasional 4. e – Business 5. Manajemen SDM
SK Dirjen Dikti No. 1336/D/T/2007 tgl. 7 Juni 2007
Terakreditasi Unggul (A) SK BAN No. 012/BAN-PT/Ak-IV/S2/XII/2005 Tgl. 22 Desember 2005
2 Magister Teknik Sipil 1. Manajemen Konstruksi 2. Transportasi 3. Struktur
SK Dirjen Dikti No. 1337/D/T/2007 tgl. 7 Juni 2007
Terakreditasi Belajar (B) SK BAN No. 075/BAN-PT/Ak-III/S2/V/2004 Tgl. 26 Mei 2004
3 Magister Imu Hukum 1. Hukum Bisnis 2. HukumAgraria
SK Dirjen Dikti No. 1338/D/T/2007 tgl. 7 Juni 2007
Terakreditasi Unggul (U) SK BAN No. 058/BAN-PT/Ak-I/S2/V/2002 Tgl. 20 Mei 2002
4 Magister Teknik Informatika
1. Telematika & Multimedia 2. Sistem Informasi 3. e – Business
SK Dirjen Dikti No. 2560/D/T/2007 tgl. 5 Juli 2007
Terakreditasi (C) 019/BAN-PT/Ak-V/S2/XII/2006 Tgl. 16 Desember 2005
5 Magister Teknik Arsitektur Arsitektur Digital
SK Dirjen Dikti No. 1656/D/T/2007 tgl. 8 mei 2007
Dalam Proses
50
d. Penggantian Kartu Mahasiswa Yang Hilang / Rusak
e. Perpustakaan
f. Beasiswa
g. Laboratorium (Komputer, Hukum, Audiovisual, Sosiologi, Teknik,
Industri dan Informatika)
h. Unit Kegiatan Mahasiswa
i. KAMPUS I UAJY – ST. ALFONSUS
Jl.Mrican Baru 28, Yogyakarta 55281
j. KAMPUS II UAJY – ST. THOMAS AQUINAS
Jl. Babarsari 44, Yogyakarta 55281
k. KAMPUS III UAJY – ST. BONA VENTURA
Jl. Babarsari 43, Yogyakarta 55281
l. KAMPUS IV UAJY – ST. THERESA
Jl. Babarsari, Yogyakarta 55281
m. KAMPUS V UAJY – ST. DON BOSKO
Jl. Babarsari 5, Yogyakarta 55281
51
BAB V
ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN
Untuk melakukan analisis data, terlebih dahulu dikumpulkan data-data
yang akan diolah. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan penyebaran
kuesioner dan wawancara. Kuesioner disebarkan kepada responden yang dalam
hal ini ialah Mahasiswa Universitas Atma Jaya Yogyakarta yang memiliki laptop
dengan terlebih dahulu melakukan wawancara singkat untuk mengetahui apakah
responden tersebut mempunyai laptop atau tidak. Banyaknya responden dalam
penelitian ini adalah sebanyak 100 responden. Pengolahan data dilakukan dengan
menggunakan perangkat lunak (software) SPSS (Statistical Product and Service
Solution) 15.0 for windows (Evaluation Version) dan Microsoft Office
Excel’2007. Kuesioner sebagai sumber data utama dalam penelitian ini dapat
dibedakan atas beberapa bagian yaitu :
Bagian pertama : Berisikan pertanyaan mengenai identitas responden yang
terdiri dari jenis kelamin, program studi, angkatan, uang saku,
status tempat tinggal, pekerjaan orang tua, besar pendapatan
orang tua responden.
Bagian kedua : Berisikan pertanyaan mengenai gaya hidup
Bagian ketiga : Berisikan pertanyaan mengenai keputusan pembelian ditinjau
dari kelompok acuan (keluarga).
Bagian keempat : Berisikan pertanyaan mengenai keputusan pembelian ditinjau
dari kelompok acuan (pihak lain).
52
A. Analisis Data Responden dan Pengujian Instrumen
1. Karateristik Responden
a. Jenis kelamin
Tabel V.1
Karateristik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin
Jenis kelamin Responden Persentase
Pria 39 39 %
Wanita 61 61 %
Jumlah 100 100 % Sumber data primer
Dari tabel di atas diketahui bahwa responden pria sebesar 39 % dan
responden wanita sebesar 61 %. artinya responden penelitian ini lebih
banyak wanita dari pada pria.
b. Program studi
Tabel V.2
Karateristik Responden Berdasarkan Program studi
Jurusan Responden Persentase
Biologi 10 10 %
Akuntansi 25 25 %
Manajemen 15 15 %
Ilmu Ekonomi 6 6 %
Ilmu Komunikasi 12 12 %
Sosiologi 4 4 %
Arsitektur 4 4 %
Teknik Sipil 9 9 %
Teknik Industri 9 9 %
53
Teknik Informatika 6 6 %
Jumlah 100 100 % Sumber data primer
Dari tabel di atas dapat diketahui bahwa sebagian besar responden
yang memiliki laptop berasal dari jurusan akuntansi yang ditunjukkan
dengan data sebesar 25 % dari jumlah keseluruhan responden yang
ada.
c. Angkatan
Tabel V.3
Karateristik Responden Berdasarkan Angkatan
Angkatan Responden Persentase
2003 1 1 %
2004 7 7 %
2005 25 25 %
2006 24 24 %
2007 32 32 %
2008 10 10 %
Jumlah 100 100 % Sumber data primer
Dari tabel di atas dapat diketahui bahwa sebagian besar responden
yang memiliki laptop adalah angkatan 2007 yaitu sebesar 32 % dari
jumlah keseluruhan responden yang ada.
54
d. Usia
Tabel V.4
Karateristik Responden Berdasarkan Usia
Usia Responden Persentase
18 – 21 tahun 61 61 %
22 – 25 tahun 36 36 %
> 25 tahun 3 3 %
Jumlah 100 100 % Sumber data primer
Dari tabel di atas menunjukkan bahwa responden yang berusia 18-21
tahun sebesar 61 %, responden berusia 22-25 tahun sebesar 36 %, dan
responden berusia > 25 tahun sebesar 3 %.
e. Uang saku per bulan
Tabel V.5
Karateristik Responden Berdasarkan Uang Saku perbulan
Uang Saku Responden Persentase
Rp 200.000 kebawah 3 3 %
Rp 201.000 – Rp 400.000 9 9 %
Rp 401.000 – Rp 600.000 26 26 %
Rp 601.000 – Rp 800.000 35 35 %
Rp 800.000 keatas 27 27 %
Jumlah 100 100 % Sumber data primer
Dari tabel di atas menunjukkan bahwa responden dengan uang saku
Rp 200.000 kebawah sebesar 3 %, responden dengan uang saku Rp
201.000 – Rp 400.000 sebesar 9 %, responden dengan uang saku Rp
55
401.000 – Rp 600.000 sebesar 26 %, responden dengan uang saku Rp
601.000 – Rp 800.000 sebesar 35 % dan responden dengan uang saku
Rp 800.000 keatas sebesar 27 %.
f. Status tempat tinggal
Tabel V.6
Karateristik Responden Berdasarkan Status Tempat Tinggal
Tempat Tinggal Responden Persentase
Sewa / kontrak 15 15 %
Kost 75 75 %
Rumah orang tua 9 9 %
Rumah saudara 1 1 %
Jumlah 100 100 % Sumber data primer
Dari tabel di atas menunjukkan bahwa responden dengan status
tempat tinggal sewa/kontrak sebesar 15 %, responden dengan status
tempat tinggal kost sebesar 75 %, responden dengan status tempat
tinggal rumah orang tua sebesar 9 %, responden dengan status tempat
tinggal rumah saudara sebanyak 1 %.
56
g. Pekerjaan orang tua
Tabel V.7
Karateristik Responden Berdasarkan Pekerjaan Orang Tua
Pekerjaan Responden Persentase
Wiraswasta 32 32 %
Pegawai negeri 41 41 %
Pegawai swasta 19 19 %
Lainnya… 8 8 %
Jumlah 100 100 % Sumber data primer
Berdasarkan pekerjaan orang tua diperoleh data yang orang tuanya
wiraswasta sebesar 32%, pegawai negeri sebesar 41 %, pegawai
swasta 19 % dan lainnya sebesar 8%.
h. Pendapatan orang tua
Tabel V.8
Karateristik Responden Berdasarkan pendapatan Orang Tua
Pendapatan Responden Persentase
Rp 1.000.000 kebawah 10 10 %
Rp 1.001.000 – Rp 2.000.000 30 30 %
Rp 2.001.000 – Rp 3.000.000 33 33 %
Diatas Rp 3.000.000 27 27 %
Jumlah 100 100 % Sumber data primer
Berdasarkan pendapatan orang tua responden diperoleh data sebagai
berikut : pendapatan Rp 1.000.000 kebawah sebesar 10 %, pendapatan
Rp 1.001.000 – Rp 2.000.000 sebesar 30 %, pendapatan Rp 2.001.000
57
– Rp 3.000.000 sebesar 33 % dan pendapatan diatas Rp 3.000.000
sebesar 27 %.
2. Analisis Validitas
Pengujian validitas instrumen penelitian dilakukan dengan rumus
Product Moment (Pearson) antara masing-masing item yang mengukur
suatu skala dengan skor total skala tersebut. Kriteria yang digunakan
adalah bila nilai koefisien korelasi item total lebih besar dari nilai r tabel,
maka item yang bersangkutan dapat dinyatakan valid/sahih atau
apabila nilai probabilitas korelasi [sig.(2-tailed) lebih kecil dari taraf
signifikan (α) sebesar 0.05. Untuk responden yang berjumlah 100,
dapat diperoleh derajat bebas (df) sebesar N – 2 (100 – 2 = 98). Untuk
df = 98 dan nilai alpha 5% (satu sisi), diperoleh nilai r tabel sebesar
0,197. Nilai r tabel ini selanjutnya digunakan untuk kriteria validitas
item-item kuesioner. Untuk dapat dinyatakan valid, koefisien korelasi
item total harus lebih besar dari 0,197. Hasil uji validitas instrumen
secara lengkap dapat dilihat pada tabel-tabel berikut ini :
58
Tabel V.9
Analisis Validitas Gaya Hidup
Variabel r hitung r tabel Kesimpulan
Gaya Hidup
1 0,723 0,197 Valid
2 0,562 0,197 Valid
3 0,701 0,197 Valid
4 0,669 0,197 Valid
5 0,722 0,197 Valid
6 0.601 0,197 Valid Sumber : Data Primer Diolah, 2009 dan Nilai Tabel r
Tabel V.10
Analisis Validitas untuk Keputusan pembelian dari kelompok acuan (pihak
keluarga)
Variabel r hitung r tabel Kesimpulan
Kelompok Acuan
1 0,603 0,197 Valid
2 0,627 0,197 Valid
3 0,576 0,197 Valid
4 0,736 0,197 Valid
5 0,675 0,197 Valid
6 0.624 0,197 Valid Sumber : Data Primer Diolah, 2009 dan Nilai Tabel r
59
Tabel V.11
Analisis Validitas untuk Keputusan pembelian dari kelompok acuan (pihak
lain)
Variabel r hitung r tabel Kesimpulan
Kelompok acuan
1 0,654 0,197 Valid
2 0,701 0,197 Valid
3 0,579 0,197 Valid
4 0,737 0,197 Valid
5 0,656 0,197 Valid
6 0,687 0,197 Valid Sumber : Data Primer Diolah, 2009 dan Nilai Tabel r
3. Analisis Reliabilitas
Pengujian reliabilitas instrumen dilakukan dengan menggunakan
teknik Cronbach’s Alpha. Uji signifikansi dilakukan pada taraf
signifikansi 0,05, artinya instrumen dapat dikatakan reliabel bila nilai
Alpha lebih besar dari r kritis product moment. Atau bisa menggunakan
batasan tertentu seperti 0,60. Menurut Sekaran (dalam Priyatno, 2008 :
26), reliabilitas kurang dari 0,6 adalah kurang baik, sedangkan 0,7
dapat diterima dan di atas 0,8 adalah baik.
Semua item instrumen variabel penelitian telah dinyatakan valid
sehingga semuanya dimasukkan ke dalam uji reliabilitas. Hasil analisis
reliabilitas instrumen yang didasarkan pada kriteria Cronbach’s alpha
disajikan dalam tabel-tabel berikut ini.
60
Tabel V.12
Hasil Uji Reliabilitas Instrumen Penelitian
Variabel Nilai Cronbach’s Alpha Kesimpulan
Gaya hidup 0,746 Reliabel
Kelompok acuan
(pihak keluarga) 0,711 Reliabel
Kelompok Acuan
(pihak lain) 0,752 Reliabel
Sumber : Data Primer Diolah, 2009
B. Analisis Data dan Pengujian Hipotesis
1. Hipotesis pertama :
Ada hubungan gaya hidup dengan keputusan pembelian produk
laptop :
Menentukan Ho dan Ha
Ho : Tidak ada hubungan gaya hidup debgan keputusan pembelian
produk laptop.
Ha : Ada hubungan gaya hidup dengan keputusan pembelian
produk laptop.
61
Dari hasil analisis data menggunakan SPSS 15.0 for
Windows (Evaluation Version) diperoleh nilai korelasi product
moment (Pearson) sebesar 0,540 dengan nilai probabilitas korelasi
[sig.(2-tailed)] sebesar 0,000. Nilai r = 0,540 ini berarti nilai r
terletak pada interval koefisien 0,40 – 0,599 yang menyatakan
adanya hubungan positif dan tingkat hubungan sedang antara gaya
hidup dengan keputusan pembelian. Selanjutnya dilakukan
pengujian terhadap koefisien korelasi untuk mengetahui apakah
nilai r signifikan 5%, kemudian hasilnya dibandingkan dengan
ttabel. Untuk mengetahui apakah koefisien korelasi menunjukkan
hubungan yang signifikan maka dilakukan pengujian terhadap nilai
r tersebut dengan menggunakan uji t sebagai beikut :
Berdasarkan perhitungan di atas diketahui bahwa H0 ditolak
dan Ha diterima, hal ini dibuktikan karena thitung > ttabel (6,351 >
1,984). Dengan demikian dapat disimpulkan ada hubungan positif
212
rnrt−
−=
2)540,0(12100540,0
−
−=t
8416,0345,5
=t
351,6=t
62
kuat dan signifikan antara gaya hidup dengan keputusan
pembelian.
2. Hipotesis kedua :
Ada hubungan kelompok acuan dengan keputusan pembelian
produk laptop :
Menentukan Ho dan Ha
Ho : Tidak ada hubungan kelompok acuan dengan keputusan
pembelian produk laptop.
Ha : Ada hubungan kelompok acuan dengan keputusan
pembelian produk laptop.
Dari hasil analisis data menggunakan SPSS 15.0 for
Windows (Evaluation Version) diperoleh nilai korelasi product
moment (Pearson) untuk kelompok acuan (pihak keluarga) sebesar
0,617 dengan nilai probabilitas korelasi [sig.(2-tailed)] sebesar
0,000. Nilai r = 0,617 ini berarti nilai r terletak pada interval
koefisien 0,60 – 0,799 yang menyatakan adanya hubungan positif
dan tingkat hubungan kuat antara kelompok acuan dengan
keputusan pembelian. Sedangkan hasil analisis data menggunakan
SPSS 15.0 for Windows (Evaluation Version) diperoleh nilai
korelasi product moment (Pearson) untuk kelompok acuan (pihak
lain) sebesar 0,841 dengan nilai probabilitas korelasi [sig.(2-
tailed)] sebesar 0,000. Nilai r = 0,841 ini berarti nilai r terletak
pada interval koefisien 0,80 – 1,000 yang menyatakan adanya
63
hubungan positif dan tingkat hubungan sangat kuat antara
kelompok acuan dengan keputusan pembelian. Selanjutnya
dilakukan pengujian terhadap koefisien korelasi untuk mengetahui
apakah nilai r signifikan 5%, kemudian hasilnya dibandingkan
dengan ttabel. Untuk mengetahui apakah koefisien korelasi
menunjukkan hubungan yang signifikan maka dilakukan pengujian
terhadap nilai r tersebut dengan menggunakan uji t sebagai beikut :
a. Kelompok Acuan (pihak keluarga)
Berdasarkan perhitungan di atas diketahui bahwa H0 ditolak
dan Ha diterima, hal ini dibuktikan karena thitung > ttabel (7,761 >
1,984). Dengan demikian dapat disimpulkan ada hubungan positif
kuat dan signifikan antara kelompok acuan (pihak keluarga)
dengan keputusan pembelian.
212
rnrt−
−=
2)617,0(12100617,0
−
−=t
7869,01079,6
=t
761,7=t
64
b. Kelompok Acuan (pihak lain)
Berdasarkan perhitungan di atas diketahui bahwa H0 ditolak
dan Ha diterima, hal ini dibuktikan karena thitung > ttabel (9,930 >
1,984). Dengan demikian dapat disimpulkan ada hubungan positif
kuat dan signifikan antara kelompok acuan (pihak lain) dengan
keputusan pembelian.
C. Pembahasan
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa jenis kelamin sebagian
besar responden adalah wanita sebanyak 61 orang (61%). Berdasarkan
program studi, sebagian besar responden dari akuntansi yaitu sebanyak
25 orang (25%) hal ini dikarenakan pada program studi akuntansi
banyak menggunakan software-software accounting sehingga
memerlukan laptop yang praktis digunakan di mana saja. Berdasarkan
tahun angkatan, sebagian besar dari angkatan 2007 yaitu sebanyak 32
orang (32%) hal ini dikarenakan pada angkatan ini banyak sekali tugas-
8383,0325,8
=t
2)841,0(12100841,0
−
−=t
930,9=t
212
rnrt−
−=
65
tugas kuliah sehigga memerlukan laptop sebagai alat penunjang
belajarnya. Berdasarkan usia, sebagian besar responden berusia antara
18 sampai 21 tahun yaitu sebanyak 61 orang (61%). Berdasarkan
pendapatan/uang saku per bulan, sebagian besar responden memiliki
pendapatan/uang saku antara Rp 601.000.00 - Rp. 800.000.00 yaitu
sebanyak 35 orang (35%) hal ini dikarenakan mahasiswa yang
memiliki laptop tergolong mahasiswa yang mampu. Berdasarkan status
tempat tinggal, sebagian besar responden bertempat tinggal di kost
yaitu sebanyak 75 orang (75%). Berdasarkan pekerjaan orang tua,
sebagian besar bekerja sebagai pegawai negeri yaitu sebanyak 41 orang
(41%).
1. H1 : Ada hubungan antara gaya hidup dengan keputusan
pembelian produk laptop.
Berdasarkan hasil analisia data, nilai korelasi (r) = 0,540 adalah
positif sedang, untuk membuktikan apakah hipotesis diterima atau
ditolak, penulis menguji dengan uji t dengan taraf signifikan α = 5%.
Dari hasil pengujian tersebut dapat diambil kesimpulan bahwa
hipotesis nol (Ho) ditolak dan hipotesis alternatif diterima, karena thitung
yang diperoleh 6,35> ttabel 1,984. Jadi ada hubungan positif antara gaya
hidup dengan keputusan pembelian. Namun hubungan tersebut masuk
dalam criteria sedang. Hal ini menjelaskan bahwa dalam keputusan
pembelian produk laptop oleh responden tidak hanya sekedar gaya
66
hidup tetapi laptop juga digunakan sebagai alat penunjang aktivitas
belajar dan sarana mencari informasi.
2. H2 : Ada hubungan antara kelompok acuan dengan keputusan
pembelian produk laptop.
Berdasarkan hasil analisis data kelompok acuan (pihak keluarga),
nilai korelasi (r) = 0,617 adalah positif kuat, untuk membuktikan
apakah hipotesis diterima atau ditolak, penulis menguji dengan uji t
dengan taraf signifikan α = 5%. Dari hasil pengujian tersebut dapat
diambil kesimpulan bahwa hipotesis nol (Ho) ditolak dan hipotesis
alternatif diterima, karena thitung yang diperoleh 7,761 > ttabel 1,984. Jadi
ada hubungan positif antara kelompok acuan (pihak keluarga) dengan
keputusan pembelian. Hal ini menjelaskan bahwa kelompok acuan
(pihak keluarga) mempunyai hubungan kuat bagi responden dalam
melakukan keputusan pembelian produk laptop meskipun tidak sekuat
dibandingkan kelompok acuan dari pihak lain.
Berdasarkan hasil analisis data kelompok acuan (pihak lain), nilai
korelasi (r) = 0,841 adalah positif sangat kuat, untuk membuktikan
apakah hipotesis diterima atau ditolak, penulis menguji dengan uji t
dengan taraf signifikan α = 5%. Dari hasil pengujian tersebut dapat
diambil kesimpulan bahwa hipotesis nol (Ho) ditolak dan hipotesis
alternatif diterima, karena thitung yang diperoleh 9,930 > ttabel 1,984. Jadi
ada hubungan positif antara kelompok acuan (pihak lain) dengan
67
keputusan pembelian. Hal ini menjelaskan bahwa kelompok acuan
(teman, pacar, penjual) mempunyai hubungan sangat kuat bagi
responden melakukan keputusan pembelian produk laptop
dibandingkan kelompok acuan (pihak keluarga) dan gaya hidup.
68
BAB VI
KESIMPULAN, SARAN DAN KETERBATASAN
A. Kesimpulan
Setelah melakukan analisis data dan pembahasan yang telah dipaparkan,
maka diperoleh kesimpulan sebagai berikut :
1. Ada hubungan positif sedang antara gaya hidup dengan keputusan
pembelian produk laptop.
2. Kesimpulan tentang hubungan antara kelompok acuan dengan keputusan
pembelian produk laptop :
a. Ada hubungan positif kuat antara kelompok acuan (pihak keluarga)
dengan keputusan pembelian produk laptop.
b. Ada hubungan positif sangat kuat antara kelompok acuan (pihak
lain) dengan keputusan pembelian produk laptop.
B. Saran
Berdasarkan kesimpulan-kesimpulan di atas, ada sedikit saran yang dapat
dikemukakan penulis bagi pihak pemasar (pihak perusahaan laptop) atau
pihak lain yang terkait. Saran tersebut antara lain sebagai berikut :
1. Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh, dapat diketahui bahwa antara
gaya hidup dengan keputusan pembelian produk laptop mempunyai
hubungan positif yang sedang. Perusahan laptop sebaiknya terus
69
meningkatkan kinerja bidang pemasaran dengan melakukan survey
kepada konsumen tentang produk laptop seperti apa yang banyak
digunakan dan alasan konsumen membeli produk laptop. Agar perusahan
laptop diharapkan bisa mendapatkan konsumen yang setia yang berarti
keuntungan bagi perusahaan laptop tersebut.
2. Pemasar harus dapat mengembangkan konsep terhadap produk atau
merek yang bisa memberikan manfaat emosional dan pernyataan diri
(self-expressive-benefit) dibandingkan hanya memberikan manfaat
fungsional saja.
C. Keterbatasan Penelitian
Penulis menyadari akan adanya keterbatasan dalam penelitian ini, antara lain :
1. Faktor yang mempengaruhi perilaku pembelian konsumen yang
dianalisis dalam penelitian ini hanya faktor sosial dan pribadi saja.
Meskipun masih banyak faktor lain yang mempengaruhi perilaku
pembelian konsumen seperti faktor budaya dan psikologis.
2. Responden sebagai sumber utama memiliki kemungkinan untuk
melakukan kesalahan dalam mengisi kuesioner yang dikarenakan
kurangnya konsentrasi, sehingga penulis tidak bisa menjamin menjamin
100% kebenaran/kejujuran dari keterangan/jawaban responden dalam
mengisi kuesioner.
3. Kerterbatasan dalam hal waktu, dana, informasi dan pengetahuan dari
penulis berpengaruh terhadap kesempurnaan dari karya tulis ini dan
70
penulis menyadari bahwa karya tulis ini masih jauh dari sempurna,
sehingga penulis mengharapkan masukan dan saran yang membangun
guna menyempurnakan karya tulis ini.
DAFTAR PUSTAKA
Amirullah. 2002. Perilaku Konsumen. Edisi Pertama. Yogyakarta : Graha Ilmu.
Engel, James F.,dkk.1994.Perilaku Konsumen. Cetakan pertama. Jakarta : Bumi Aksara.
Handoko, T. Hani. 2001. Manajemen. Yogyakarta: BPFE
Indriyanto, Nur & Suporno, Bambang.1999. Metodologi Penelitian Bisnis untuk Manajemen dan Akuntansi. Yogyakarta : BPFE
_______________ 2003. Pengantar Manajemen. Yogyakarta : Penerbit BPFE UGM.
Kotler, Philip. 2000. Manajemen Pemasaran. Jilid 1. Edisi Milenium. (alih bahasa : Hendra Teguh,S.E,Ak) Jakarta: PT Ikrar Mandiriabadi.
_____________ 2002. Manajemen Pemasaran, jilid 2 (Alih bahasa: Hendra Teguh, Ronny A. Rusli dan Benyamin Molan). Jakarta: Prehalindo
_____________ 2004. Manajemen Pemasaran, Edisi Milenium (Alih bahasa: Hendra Teguh, Ronny A. Rusli dan Benyamin Molan). Jakarta: Prehalindo
Kotler, Philip & Armstrong, G. 2001. Prinsip- prinsip Pemasaran; (Alih bahasa: Sihombing Damos). Jakarta: Erlangga.
Kountur, Ronny.2005. Metode Penelitian untuk Penulisan Skripsi dan Tesis.
Jakarta : PPM
_____________________________ 2001. Prinsip-Prinsip Pemasaran. Jilid 2. Jakarta: PT. Erlangga.
Nawawi, Hadari. 2005. Metode Penelitian Bidang Sosial. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.
Olson, Jerry C. dan Peter, P.J. 2006. Consumer Behaviour. Prilaku Konsumen dan Strategi Pemasaran. (alih bahasa : Damos Sihombing, editor, Yati Sumiharti). Jakarta: Erlangga.
Soegoto, Eddy Soeryanto.2008. Marketing Research : The Smart Way to Solve A Problem. Jakarta : PT.Elex Media Komputindo.
Sugiyono.2008. Statistik untuk Penelitian. Cetakkan Ketigabelas. Bandung :
Alfabeta.
Sumarni, Murti dan Salamah Wahyuni.2006. Metodologi Penelitian Bisnis.
Yogyakarta : Andi Offset
Swastha, Basu. 2002. Azas-azas Marketing, edisi III. Yogyakarta: Liberty.
Tarigan, Joseph R & Suparmoko.1995. Metode Pengumpulan Data. Yogyakarta : BPFE
Umar, Husein.2003. Riset Sumber Daya Manusia Dalam Organisasi. Cetakkan
Kelima. Jakarta : PT. Gramedia Pustaka Utama.
Wapolle, E. Ronald.1986.Ilmu Peluang dan Statistik untuk Insiyur dan Ilmuan. Bandung: ITB
Widayat, Amirullah.2002. Riset Bisnis. Yogyakarta : Graha Ilmu.
Yayasan Total Sarana Edukasi.2007. Kamus Komputer dan Teknologi Informasi. http://www.jonathansarwono.info/korelasi/korelasi.htm
LAMPIRAN
Kepada
Yth. Saudara/i, Mahasiwa/i
di
Kampus Universitas Atma Jaya Yogyakarta
Jl. Babarsari No. 44 Babarsari Yogyakarta
Dengan Hormat,
Dengan segala kerendahan hati perkenankanlah saya pada kesempatan ini memohon
kepada Saudara/I meluangkan waktu sejenak untuk memberi pendapat atas pernyataan dan
pertanyaan dalam kuesioner mengenai analisis hubungan gaya hidup dengan keputusan
pembelian produk laptop . Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menyusun skripsi yang
berjudul Analisis Hubungan Gaya Hidup dan Kelompok Acuan dengan Keputusan
Pembelian produk Laptop. Penelitian ini saya lakukan untuk memenuhi salah satu syarat
untuk mengakhiri Program Studi Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Sanata
Dharma Yogyakarta.
Keberhasilan penelitian ini sangat ditentukan oleh bantuan Saudara/i Mahasiswa/i
dalam menjawab seluruh pertanyaan yang tersedia. Penelitian ini hanya untuk keperluan
penulisan karya ilmiah yaitu skripsi dan tidak untuk dipublikasikan. Saya akan menjamin dan
bertanggungjawab atas rahasia Saudara/I dalam pengisian kuesioner ini.
Atas perhatian, bantuan dan kerjasama dari Saudara/i, saya ucapkan terima kasih.
Hormat saya,
Andreas Agung Dwi Admojo
Kuesioner
ANALISIS HUBUNGAN GAYA HIDUP DAN KELOMPOK ACUAN
DENGAN KEPUTUSAN PEMBELIAN PRODUK LAPTOP
Studi Kasus Pada Mahasiswa Universitas Atma Jaya Yogyakarta
Jl. Babarsari No. 44 Babarsari Yogyakarta
A. Identitas Responden
Nama : ………………………. ( boleh tidak diisi)
Jenis Kelamin : ……………………….
Program Studi : ……………………….
Angkatan : ……………………….
1. Usia anda ?
a. 18 – 21 tahun
b. 22 – 25 tahun
c. > 25 tahun
2. Berapa besar pendapatan atau uang saku anda dalam satu bulan ?
a. Rp 200.000 kebawah d. Rp 601.000 – Rp 800.000
b. Rp 201.000 – Rp 400.000 e. Rp 800.000 keatas
c. Rp 401.000 – Rp 600.000
3. Status tempat tinggal anda sekarang ?
a. Sewa/kontrak c. Rumah orang tua
b. Kost d. Rumah saudara
4. Pekerjaan orang tua anda saat ini ?
a. Wiraswasta c. Pegawai swasta
b. Pegawai negeri d. Lainnya…………………
5. Berapa pendapatan orang tua anda saat ini ?
a. Rp 1.000.000 kebawah c. Rp 2.001.000 – Rp 3.000.000
b. Rp 1.001.000 – Rp 2.000.000 d. Diatas Rp 3.000.000
B. Berilah jawaban atas pertanyaan-pertanyaan berikut mengenai gaya hidup
terhadap pembelian laptop yaitu dengan cara memberikan tanda silang (X) pada
salah satu alternatif jawaban (yang paling dominan menurut anda) berikut ini :
1. Alasan apa anda memiliki laptop ?
a. Alat penunjang aktivitas c. Sarana pergaulan
b. Sarana belajar d. Lain – lain
2. Untuk keperluan apa anda membeli laptop ?
a. Browsing (internetan) c. Programming & desain grafis
b. Mengetik dan mendengarkan musik d. Main game
3. Manfaat apa yang didapat dari teknologi yang dimiliki laptop ?
a. Alat penunjang aktivitas c. Gaya hidup
b. Sarana mencari informasi d. Lain – lain
4. Apa alasan anda lebih memilih membeli laptop daripada komputer desktop ?
a. Praktis c. Harga terjangkau
b. Efektif dan efisien d. Prestise
5. Trend memilki sebuah laptop menurut anda merupakan suatu ?
a. Gaya hidup c. Sarana pergaulan
b. Kebutuhan belajar d. Lain – lain
6. Apa yang membuat anda memilih sebuah laptop ?
a. Spesifiksi yang tinggi c. Harga laptop
b. Merek laptop d. Model laptop
C. Berilah jawaban atas pertanyaan-pertanyaan berikut mengenai keputusan
pembelian produk laptop ditinjau dari kelompok acuan (keluarga) yaitu dengan
cara memberikan tanda silang (X) pada alternatif jawaban (yang paling dominan
menurut anda) berikut ini :
1. Siapa yang pertama kali berperan memberi ide untuk membeli laptop yang anda
miliki ?
a. Diri sendiri b. Orang tua c. Kakak/adik d. lain- lain
2. Pendapat siapa yang paling mempengaruhi pembeliaan laptop anda ?
a. Orang tua b. Kakak c. Adik d. lain - lain
3. Siapa yang memutuskan pembelian laptop anda ?
a. Diri sendiri b. Orang tua c. Kakak/adik d. lain - lain
4. Sumber dana untuk pembelian laptop anda berasal dari mana ?
a. Diri sendiri b. Orang tua c. Kakak/adik d. lain – lain
5. Siapa yang memberi informasi mengenai laptop yang anda inginkan ?
a. Orang tua b. Kakak c. Adik d. lain - lain
6. Siapa yang menyarankan anda untuk membeli laptop tertentu ?
a. Orang tua b. Kakak c. Adik d. lain – lain
D. Berilah jawaban atas pertanyaan-pertanyaan berikut mengenai keputusan
pembelian produk laptop ditinjau dari kelompok acuan (pihak lain) yaitu dengan
cara memberikan tanda silang (X) pada alternatif jawaban (yang paling dominan
menurut anda) berikut ini :
1. Siapa yang pertama kali berperan memberi ide untuk membeli laptop yang anda
miliki ?
a. Teman b. Pacar c. Pengguna laptop d. lain - lain
2. Pendapat siapa yang paling mempengaruhi pembelian laptop anda ?
a. Teman b. Pacar c. Penjual laptop d. lain - lain
3. Siapa yang memberi informasi mengenai laptop yang anda inginkan ?
a. Teman b. Pacar c. Penjual laptop d. lain - lain
4. Siapa yang menyarankan anda untuk membeli laptop tertentu ?
a. Teman b. Pacar c. Penjual laptop d. lain - lain
5. Siapa yang membangun image (sikap) mengenai laptop yang anda beli ?
a. Teman b. Pacar c. Penjual laptop d. lain – lain
6. Siapa yang membantu anda memilih laptop yang akan anda beli ?
a. Teman b. Pacar c. Penjual laptop d. lain – lain
JAWABAN RESPONDEN
Gaya Hidup
Skor Item Skor Item Resp
1 2 3 4 5 6 Tot Resp
1 2 3 4 5 6 Tot
1 4 4 3 4 4 3 22 37 4 3 2 4 4 3 20
2 4 4 3 3 4 4 22 38 1 1 2 2 2 5 13
3 3 3 4 4 3 3 20 39 4 4 4 4 4 3 23
4 3 3 4 3 4 3 20 40 2 3 2 1 2 3 13
5 4 3 3 3 3 3 19 41 2 2 2 2 2 2 12
6 4 3 4 3 4 4 22 42 3 3 4 4 4 4 22
7 4 4 4 4 4 4 24 43 4 3 4 4 4 4 23
8 4 3 4 4 3 3 21 44 4 3 4 3 3 3 20
9 3 3 3 2 4 4 19 45 4 3 4 3 3 3 20
10 4 4 1 4 4 4 21 46 4 4 3 3 2 3 19
11 4 4 3 3 4 3 21 47 4 4 3 4 4 3 22
12 4 3 4 4 3 3 21 48 4 4 4 4 4 4 24
13 4 4 4 4 4 4 24 49 4 3 3 2 4 4 20
14 4 2 4 4 4 4 22 50 4 4 4 4 4 3 23
15 4 4 4 4 4 4 24 51 4 4 4 4 4 4 24
16 4 4 3 2 4 3 20 52 1 1 3 4 1 3 13
17 4 4 3 3 4 3 21 53 4 3 3 3 4 3 20
18 4 4 3 3 1 3 18 54 1 2 1 2 2 2 10
19 4 4 4 4 4 4 24 55 2 4 4 3 3 3 19
20 4 3 3 3 4 3 20 56 4 2 3 3 2 2 16
21 4 4 3 4 3 4 22 57 4 4 4 1 3 3 19
22 4 3 3 3 4 3 20 58 4 4 4 4 3 4 23
23 3 4 4 3 4 3 21 59 4 4 4 4 4 4 24
24 4 3 3 2 3 3 18 60 4 2 3 4 4 3 20
25 3 3 4 4 3 3 20 61 4 4 4 3 3 3 21
26 3 3 3 3 3 3 18 62 3 3 3 4 3 3 19
27 4 1 1 4 5 4 19 63 4 4 3 3 4 3 21
28 2 4 1 2 2 1 12 64 4 4 4 4 4 4 24
29 4 3 4 4 4 4 23 65 4 2 4 4 3 3 20
30 4 4 4 4 4 4 24 66 3 2 1 3 1 2 12
31 3 4 4 3 3 3 20 67 4 4 3 3 4 3 21
32 4 4 1 2 2 4 17 68 4 4 4 4 4 4 24
33 4 3 4 3 3 3 20 69 2 4 4 3 2 4 19
34 3 3 3 3 4 3 19 70 3 3 3 3 3 3 18
35 3 3 3 3 3 3 18 71 1 3 2 1 1 2 10
36 4 4 3 3 3 4 21
72 4 2 4 4 4 4 22
Skor Item Resp
1 2 3 4 5 6 Tot
73 2 4 4 4 4 3 21
74 3 2 3 3 3 3 17
75 4 4 4 3 3 4 22
76 1 2 4 4 4 4 19
77 4 4 2 4 2 2 18
78 4 3 3 2 4 3 19
79 4 2 4 4 4 4 22
80 3 2 3 2 4 2 16
81 3 3 3 3 3 3 18
82 4 3 3 4 3 3 20
83 4 4 4 4 3 3 22
84 3 3 4 4 3 3 20
85 3 3 4 4 3 3 20
86 4 3 3 4 4 3 21
87 4 3 3 3 3 3 19
88 3 3 3 3 3 3 18
89 4 3 3 4 2 3 19
90 1 1 2 2 3 3 12
91 4 4 4 4 4 3 23
92 4 4 3 3 4 4 22
93 3 3 3 3 3 3 18
94 3 3 3 3 3 3 18
95 3 3 3 3 3 3 18
96 3 3 3 3 3 3 18
97 3 3 3 3 3 3 18
98 3 3 3 3 3 3 18
99 3 3 3 3 3 3 18
100 4 3 3 2 3 2 17
Kelompok Acuan (Pihak Keluarga)
Skor Item Skor Item Resp
1 2 3 4 5 6 Tot Resp
1 2 3 4 5 6 Tot
1 4 4 4 4 3 4 23 37 4 4 4 4 4 4 24
2 4 4 2 3 4 3 20 38 2 3 4 4 2 2 17
3 4 4 4 4 3 4 23 39 4 3 4 3 3 4 21
4 3 4 3 3 3 4 20 40 4 3 4 3 2 3 19
5 4 4 4 4 3 4 23 41 2 2 2 2 2 2 12
6 4 4 4 4 3 4 23 42 3 4 3 3 4 4 21
7 3 3 3 1 3 3 16 43 4 4 4 4 3 4 23
8 4 4 4 4 4 4 24 44 4 2 4 4 4 4 22
9 4 4 4 4 3 4 23 45 4 2 4 4 4 4 22
10 3 3 3 1 4 4 18 46 2 3 4 1 4 2 16
11 4 4 4 4 4 4 24 47 4 4 2 2 4 2 18
12 3 4 3 2 3 3 18 48 4 4 4 4 4 4 24
13 3 3 3 3 4 4 20 49 4 4 4 4 4 4 24
14 4 4 4 2 3 3 20 50 4 4 4 4 3 2 21
15 4 4 4 4 4 4 24 51 3 4 4 4 4 4 23
16 2 3 4 4 3 4 20 52 4 4 3 4 4 4 23
17 4 4 4 4 4 4 24 53 4 4 3 3 4 4 22
18 2 3 3 3 3 4 18 54 2 2 3 1 1 2 11
19 4 4 4 2 4 4 22 55 3 2 4 3 3 4 19
20 4 4 4 4 3 4 23 56 2 2 3 1 1 4 13
21 2 4 4 3 4 4 21 57 2 3 4 5 3 2 19
22 3 4 4 3 3 3 20 58 3 4 4 3 3 4 21
23 2 2 3 3 2 4 16 59 4 4 4 4 4 4 24
24 3 4 3 1 4 4 19 60 4 4 4 3 3 4 22
25 4 4 3 3 3 3 20 61 4 4 4 4 4 3 23
26 3 3 2 2 2 3 15 62 4 4 3 4 3 3 21
27 3 4 3 4 2 4 20 63 4 4 3 3 3 3 20
28 3 2 3 1 2 2 13 64 4 4 4 4 4 4 24
29 2 2 4 4 4 2 18 65 4 4 4 4 3 4 23
30 4 4 3 3 3 4 21 66 3 3 4 4 3 4 21
31 3 3 3 3 4 4 20 67 3 4 4 2 3 2 18
32 4 4 4 1 2 1 16 68 4 4 4 4 4 4 24
33 4 4 3 4 3 4 22 69 4 3 4 4 4 4 23
34 4 4 3 3 3 4 21 70 3 2 2 2 2 3 14
35 4 4 3 4 3 3 21 71 3 4 3 1 3 2 16
36 4 4 4 4 4 4 24
72 4 4 3 4 2 3 20
Skor Item Resp
1 2 3 4 5 6 Tot
73 3 4 3 4 3 3 20
74 4 3 2 3 2 4 18
75 4 3 3 4 3 4 21
76 4 4 3 3 3 4 21
77 4 3 4 1 3 4 19
78 4 3 3 2 4 4 20
79 4 4 4 2 2 3 19
80 4 4 4 2 3 4 21
81 3 4 3 3 3 4 20
82 4 3 3 4 3 3 20
83 4 4 4 3 3 3 21
84 2 3 3 3 3 4 18
85 4 4 4 4 3 4 23
86 4 4 4 4 4 4 24
87 4 3 2 2 3 4 18
88 3 3 3 3 3 4 19
89 4 4 3 2 2 2 17
90 4 3 2 2 2 2 15
91 4 4 4 3 3 4 22
92 3 4 4 4 4 4 23
93 4 4 3 4 3 3 21
94 3 3 3 3 3 3 18
95 4 3 2 4 3 4 20
96 3 3 3 3 3 3 18
97 4 4 3 3 3 4 21
98 4 4 4 4 4 4 24
99 4 3 4 4 3 4 22
100 3 4 4 4 3 3 21
Kelompok Acuan (Pihak Lain)
Skor Item Skor Item Resp
1 2 3 4 5 6 Tot Resp
1 2 3 4 5 6 Tot
1 4 4 4 4 4 4 24 37 2 4 2 4 2 4 18
2 4 3 3 3 2 3 18 38 1 2 3 1 3 3 13
3 4 3 3 3 3 4 20 39 1 4 4 4 4 4 21
4 3 4 2 4 2 4 19 40 1 1 4 4 2 4 16
5 3 2 2 3 3 3 16 41 1 1 2 2 4 1 11
6 3 3 3 3 3 3 18 42 4 3 3 3 2 3 18
7 2 4 3 4 2 3 18 43 1 4 3 3 3 3 17
8 4 4 2 4 1 4 19 44 2 2 3 3 2 2 14
9 2 3 2 2 2 3 14 45 4 4 1 1 4 4 18
10 4 2 3 4 4 3 20 46 4 3 3 4 3 4 21
11 2 4 4 3 3 4 20 47 2 2 3 4 4 4 19
12 3 3 3 4 4 4 21 48 4 4 1 4 4 4 21
13 3 4 4 3 3 3 20 49 2 1 2 4 4 2 15
14 3 4 4 4 4 4 23 50 1 1 3 3 3 4 15
15 3 3 4 4 4 4 22 51 4 4 4 4 4 4 24
16 2 4 4 4 4 4 22 52 4 4 4 4 4 4 24
17 4 4 4 4 4 4 24 53 1 1 1 1 1 1 6
18 4 4 4 3 3 4 22 54 4 2 2 4 4 4 20
19 4 4 4 4 1 4 21 55 3 3 3 3 3 4 19
20 1 1 4 1 1 4 12 56 4 1 4 4 4 4 21
21 4 4 4 4 4 4 24 57 1 4 1 1 1 2 10
22 2 3 1 1 1 1 9 58 1 1 1 1 4 2 10
23 3 4 4 3 3 3 20 59 4 4 4 4 4 2 22
24 2 4 3 4 4 4 21 60 3 3 3 3 3 3 18
25 3 3 3 4 4 4 21 61 3 2 4 4 4 4 21
26 3 4 4 4 4 4 23 62 4 4 4 4 1 4 21
27 1 3 4 3 1 1 13 63 1 1 3 4 1 3 13
28 3 3 1 3 3 3 16 64 2 4 4 4 4 4 22
29 4 1 1 1 1 1 9 65 1 4 3 3 1 4 16
30 4 4 3 3 3 4 21 66 1 1 4 4 1 3 14
31 4 1 3 1 1 1 11 67 4 4 4 1 1 4 18
32 1 2 4 2 1 4 14 68 2 4 3 4 2 4 19
33 2 4 2 3 2 4 17 69 1 1 4 1 1 3 11
34 1 1 3 3 1 1 10 70 3 3 3 3 3 3 18
35 4 2 2 4 2 4 18 71 4 4 4 4 4 4 24
36 2 4 4 4 4 4 22
72 4 4 4 4 4 4 24
Skor Item Resp
1 2 3 4 5 6 Tot
73 1 3 3 3 3 2 15
74 2 3 3 3 3 3 17
75 4 4 3 1 4 4 20
76 4 4 4 3 3 3 21
77 4 4 4 3 3 3 21
78 4 3 2 4 4 4 21
79 3 1 3 3 3 3 16
80 1 1 1 1 1 1 6
81 2 4 4 2 2 4 18
82 4 4 4 4 2 1 19
83 3 3 3 3 3 2 17
84 3 3 1 3 3 2 15
85 4 2 3 4 2 4 19
86 4 4 4 4 4 4 24
87 3 3 3 3 3 3 18
88 3 3 3 3 3 3 18
89 2 3 3 4 3 3 18
90 3 3 3 3 3 3 18
91 2 2 2 2 4 2 14
92 4 4 3 4 4 3 22
93 4 4 4 4 4 4 24
94 4 4 4 4 2 2 20
95 3 4 4 4 4 4 23
96 4 4 2 4 4 4 22
97 4 4 4 4 4 4 24
98 4 4 4 4 4 1 21
99 4 4 4 4 4 4 24
100 3 4 3 3 3 3 19
Keputusan Pembelian
Resp. Pihak
Keluarga Pihak Lain
Total
Resp. Pihak
KeluargaPihak Lain
Total
1 23 24 47 37 24 18 422 20 18 38 38 17 13 303 23 20 43 39 21 21 424 20 19 39 40 19 16 355 23 16 39 41 12 11 236 23 18 41 42 21 18 397 16 18 34 43 23 17 408 24 19 43 44 22 14 369 23 14 37 45 22 18 4010 18 20 38 46 16 21 3711 24 20 44 47 18 19 3712 18 21 39 48 24 21 4513 20 20 40 49 24 15 3914 20 23 43 50 21 15 3615 24 22 46 51 23 24 4716 20 22 42 52 23 24 4717 24 24 48 53 22 6 2818 18 22 40 54 11 20 3119 22 21 43 55 19 19 3820 23 12 35 56 13 21 3421 21 24 45 57 19 10 2922 20 9 29 58 21 10 3123 16 20 36 59 24 22 4624 19 21 40 60 22 18 4025 20 21 41 61 23 21 4426 15 23 38 62 21 21 4227 20 13 33 63 20 13 3328 13 16 29 64 24 22 4629 18 9 27 65 23 16 3930 21 21 42 66 21 14 3531 20 11 31 67 18 18 3632 16 14 30 68 24 19 4333 22 17 39 69 23 11 3434 21 10 31 70 14 18 3235 21 18 39 71 16 24 4036 24 22 46 72 20 24 44
Resp. Pihak
Keluarga Pihak Lain
Total
73 20 15 3574 18 17 3575 21 20 4176 21 21 4277 19 21 4078 20 21 4179 19 16 3580 21 6 2781 20 18 3882 20 19 3983 21 17 3884 18 15 3385 23 19 4286 24 24 4887 18 18 3688 19 18 3789 17 18 3590 15 18 3391 22 14 3692 23 22 4593 21 24 4594 18 20 3895 20 23 4396 18 22 4097 21 24 4598 24 21 4599 22 24 46100 21 19 40
Uji Validitas Pearson Product Moment
Gaya Hidup
Correlations
** Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed). * Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).
Gaya_ hidup1
Gaya_ hidup2
Gaya_hidup3
Gaya_hiduo4
Gaya_hidup5
Gaya_hidup6
Total Skor
Gaya_hidup1 Pearson Correlation 1 .443(**) .298(**) .363(**) .464(**) .244(*) .723(**) Sig. (2-tailed) .000 .003 .000 .000 .015 .000 N 100 100 100 100 100 100 100Gaya_hidup2 Pearson Correlation .443(**) 1 .295(**) .130 .203(*) .129 .562(**) Sig. (2-tailed) .000 .003 .198 .043 .202 .000 N 100 100 100 100 100 100 100Gaya_hidup3 Pearson Correlation .298(**) .295(**) 1 .454(**) .376(**) .359(**) .701(**) Sig. (2-tailed) .003 .003 .000 .000 .000 .000 N 100 100 100 100 100 100 100Gaya_hiduo4 Pearson Correlation .363(**) .130 .454(**) 1 .373(**) .350(**) .669(**) Sig. (2-tailed) .000 .198 .000 .000 .000 .000 N 100 100 100 100 100 100 100Gaya_hidup5 Pearson Correlation .464(**) .203(*) .376(**) .373(**) 1 .450(**) .722(**) Sig. (2-tailed) .000 .043 .000 .000 .000 .000 N 100 100 100 100 100 100 100Gaya_hidup6 Pearson Correlation .244(*) .129 .359(**) .350(**) .450(**) 1 .601(**) Sig. (2-tailed) .015 .202 .000 .000 .000 .000 N 100 100 100 100 100 100 100Total_Skor Pearson Correlation .723(**) .562(**) .701(**) .669(**) .722(**) .601(**) 1 Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .000 .000 N 100 100 100 100 100 100 100
Kelompok Acuan (Pihak Keluarga)
Correlations
** Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed). * Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).
kptsan_pembeli
an1
kptsan_pembeli
an2
kptsan_pembeli
an3
kptsan_pembeli
an4
kptsan_pembeli
an5
kptsan_pembeli
an6
total_ skor
kptsan_pembelian1
Pearson Correlation 1 .501(**) .131 .269(**) .246(*) .255(*) .603(**)
Sig. (2-tailed) .000 .193 .007 .014 .010 .000 N 100 100 100 100 100 100 100kptsan_pembelian2
Pearson Correlation .501(**) 1 .267(**) .274(**) .330(**) .159 .627(**)
Sig. (2-tailed) .000 .007 .006 .001 .115 .000 N 100 100 100 100 100 100 100kptsan_pembelian3
Pearson Correlation .131 .267(**) 1 .377(**) .325(**) .191 .576(**)
Sig. (2-tailed) .193 .007 .000 .001 .056 .000 N 100 100 100 100 100 100 100kptsan_pembelian4
Pearson Correlation .269(**) .274(**) .377(**) 1 .339(**) .369(**) .736(**)
Sig. (2-tailed) .007 .006 .000 .001 .000 .000 N 100 100 100 100 100 100 100kptsan_pembelian5
Pearson Correlation .246(*) .330(**) .325(**) .339(**) 1 .395(**) .675(**)
Sig. (2-tailed) .014 .001 .001 .001 .000 .000 N 100 100 100 100 100 100 100kptsan_pembelian6
Pearson Correlation .255(*) .159 .191 .369(**) .395(**) 1 .624(**)
Sig. (2-tailed) .010 .115 .056 .000 .000 .000 N 100 100 100 100 100 100 100total_skor
Pearson Correlation .603(**) .627(**) .576(**) .736(**) .675(**) .624(**) 1
Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .000 .000 N 100 100 100 100 100 100 100
Kelompok Acuan (Pihak lain)
Correlations
kptsan_pembeli
an1
kptsan_pembeli
an2
kptsan_pembeli
an3
kptsan_pembeli
an4
kptsan_pembeli
an5
kptsan_pembeli
an6
total_ skor
kptsan_pembelian1
Pearson Correlation 1 .423(**) .165 .343(**) .344(**) .271(**) .654(**)
Sig. (2-tailed) .000 .101 .000 .000 .006 .000 N 100 100 100 100 100 100 100kptsan_pembelian2
Pearson Correlation .423(**) 1 .303(**) .361(**) .296(**) .397(**) .701(**)
Sig. (2-tailed) .000 .002 .000 .003 .000 .000 N 100 100 100 100 100 100 100kptsan_pembelian3
Pearson Correlation .165 .303(**) 1 .412(**) .176 .358(**) .579(**)
Sig. (2-tailed) .101 .002 .000 .080 .000 .000 N 100 100 100 100 100 100 100kptsan_pembelian4
Pearson Correlation .343(**) .361(**) .412(**) 1 .434(**) .444(**) .737(**)
Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .000 .000 N 100 100 100 100 100 100 100kptsan_pembelian5
Pearson Correlation .344(**) .296(**) .176 .434(**) 1 .342(**) .656(**)
Sig. (2-tailed) .000 .003 .080 .000 .000 .000 N 100 100 100 100 100 100 100kptsan_pembelian6
Pearson Correlation .271(**) .397(**) .358(**) .444(**) .342(**) 1 .687(**)
Sig. (2-tailed) .006 .000 .000 .000 .000 .000 N 100 100 100 100 100 100 100total_skor Pearson
Correlation .654(**) .701(**) .579(**) .737(**) .656(**) .687(**) 1
Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .000 .000 N 100 100 100 100 100 100 100
** Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).
UJI RELIABILITAS CRONBACH’S ALPHA
Gaya Hidup
Case Processing Summary
N % Cases Valid 100 100.0 Excluded(
a) 0 .0
Total 100 100.0a Listwise deletion based on all variables in the procedure.
Reliability Statistics
Cronbach's Alpha N of Items
.746 6
Item-Total Statistics
Scale Mean if Item Deleted
Scale Variance if
Item Deleted
Corrected Item-Total Correlation
Cronbach's Alpha if Item
Deleted gaya_hidup1 16.17 6.850 .548 .691 gaya_hidup2 16.41 7.820 .350 .746 gaya_hidup3 16.38 7.046 .526 .698 gaya_hiduo4 16.37 7.306 .491 .708 gaya_hidup5 16.33 6.930 .554 .689 gaya_hidup6 16.39 7.998 .445 .722
Scale Statistics
Mean Variance Std. Deviation N of Items 19.61 10.038 3.168 6
Kelompok acuan (Pihak Keluarga)
Case Processing Summary
N % Cases Valid 100 100.0 Excluded(
a) 0 .0
Total 100 100.0a Listwise deletion based on all variables in the procedure.
Reliability Statistics
Cronbach's Alpha N of Items
.711 6
Item-Total Statistics
Scale Mean if Item Deleted
Scale Variance if
Item Deleted
Corrected Item-Total Correlation
Cronbach's Alpha if Item
Deleted kptsan_pembelian1 16.75 6.634 .415 .680 kptsan_pembelian2 16.72 6.608 .454 .670 kptsan_pembelian3 16.81 6.842 .396 .686 kptsan_pembelian4 17.11 5.271 .500 .660 kptsan_pembelian5 17.10 6.273 .500 .655 kptsan_pembelian6 16.76 6.427 .424 .678
Scale Statistics
Mean Variance Std. Deviation N of Items 20.25 8.634 2.938 6
Kelompok Acuan (Pihak Lain)
Case Processing Summary
N % Cases Valid 100 100.0 Excluded(
a) 0 .0
Total 100 100.0a Listwise deletion based on all variables in the procedure.
Reliability Statistics
Cronbach's Alpha N of Items
.752 6
Item-Total Statistics
Scale Mean if Item Deleted
Scale Variance if Item Deleted
Corrected Item-Total Correlation
Cronbach's Alpha if Item
Deleted kptsan_pembelian1 15.44 13.138 .452 .728kptsan_pembelian2 15.22 12.800 .525 .707kptsan_pembelian3 15.20 14.384 .396 .740kptsan_pembelian4 15.09 12.850 .594 .689kptsan_pembelian5 15.40 13.212 .463 .725kptsan_pembelian6 15.05 13.402 .530 .707
Scale Statistics
Mean Variance Std. Deviation N of Items 18.28 18.244 4.271 6
Pearson Product Moment Correlations
Gaya Hidup – Keputusan Pembelian Correlations
gaya_hidup keputusan_ pembelian
gaya_hidup Pearson Correlation 1 .540(**) Sig. (2-tailed) .000 N 100 100 keputusan_pembelian Pearson Correlation .540(**) 1 Sig. (2-tailed) .000 N 100 100
** Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).
Kelompok Acuan (Pihak Keluarga) – Keputusan Pembelian Correlations
keputusan_ pembelian
kelompokAcuan_ pihakKeluarga
keputusan_pembelian Pearson Correlation 1 .617(**) Sig. (2-tailed) .000 N 100 100 kelompokAcuan_pihakKeluarga
Pearson Correlation .617(**) 1
Sig. (2-tailed) .000 N 100 100
** Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).
Kelompok Acuan (Pihak Lain) – Keputusan Pembelian Correlations
keputusan_ pembelian
KelompokAcuan_pihakLain
keputusan_pembelian Pearson Correlation 1 .841(**) Sig. (2-tailed) .000 N 100 100 KelompokAcuan_pihakLain
Pearson Correlation .841(**) 1
Sig. (2-tailed) .000 N 100 100
** Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed)
Tabel r
df 5% df 5% df 5% df 5% 1 0.997 41 0.301 81 0.216 121 0.177 2 0.950 42 0.297 82 0.215 122 0.176 3 0.878 43 0.294 83 0.213 123 0.176 4 0.811 44 0.291 84 0.212 124 0.175 5 0.755 45 0.288 85 0.211 125 0.174 6 0.707 46 0.285 86 0.210 126 0.174 7 0.666 47 0.282 87 0.208 127 0.173 8 0.632 48 0.279 88 0.207 128 0.172 9 0.602 49 0.276 89 0.206 129 0.172 10 0.576 50 0.273 90 0.205 130 0.171 11 0.553 51 0.271 91 0.204 131 0.170 12 0.532 52 0.268 92 0.203 132 0.170 13 0.514 53 0.266 93 0.202 133 0.169 14 0.497 54 0.263 94 0.201 134 0.168 15 0.482 55 0.261 95 0.200 135 0.168 16 0.468 56 0.259 96 0.199 136 0.167 17 0.456 57 0.256 97 0.198 137 0.167 18 0.444 58 0.254 98 0.197 138 0.166 19 0.433 59 0.252 99 0.196 139 0.165 20 0.423 60 0.250 100 0.195 140 0.165 21 0.413 61 0.248 101 0.194 141 0.164 22 0.404 62 0.246 102 0.193 142 0.164 23 0.396 63 0.244 103 0.192 143 0.163 24 0.388 64 0.242 104 0.191 144 0.163 25 0.381 65 0.240 105 0.190 145 0.162 26 0.374 66 0.239 106 0.189 146 0.161 27 0.367 67 0.237 107 0.188 147 0.161 28 0.361 68 0.235 108 0.187 148 0.160 29 0.355 69 0.234 109 0.187 149 0.160 30 0.349 70 0.232 110 0.186 150 0.159 31 0.344 71 0.230 111 0.185 151 0.159 32 0.339 72 0.229 112 0.184 152 0.158 33 0.334 73 0.227 113 0.183 153 0.158 34 0.329 74 0.226 114 0.182 154 0.157 35 0.325 75 0.224 115 0.182 155 0.157 36 0.320 76 0.223 116 0.181 156 0.156 37 0.316 77 0.221 117 0.180 157 0.156 38 0.312 78 0.220 118 0.179 158 0.155 39 0.308 79 0.219 119 0.179 159 0.155 40 0.304 80 0.217 120 0.178 160 0.154
Tabel t
1-tail 0.005 0.01 0.025 0.05 1-tail 0.005 0.01 0.025 0.05 2-tail 0.01 0.02 0.05 0.1 2-tail 0.01 0.02 0.05 0.1
51 2.676 2.402 2.008 1.675 76 2.642 2.376 1.992 1.665 52 2.674 2.400 2.007 1.675 77 2.641 2.376 1.991 1.665 53 2.672 2.399 2.006 1.674 78 2.640 2.375 1.991 1.665 54 2.670 2.397 2.005 1.674 79 2.639 2.374 1.990 1.664 55 2.668 2.396 2.004 1.673 80 2.639 2.374 1.990 1.664 56 2.667 2.395 2.003 1.673 81 2.638 2.373 1.990 1.664 57 2.665 2.394 2.002 1.672 82 2.637 2.373 1.989 1.664 58 2.663 2.392 2.002 1.672 83 2.636 2.372 1.989 1.663 59 2.662 2.391 2.001 1.671 84 2.636 2.372 1.989 1.663 60 2.660 2.390 2.000 1.671 85 2.635 2.371 1.988 1.663 61 2.659 2.389 2.000 1.670 86 2.634 2.370 1.988 1.663 62 2.657 2.388 1.999 1.670 87 2.634 2.370 1.988 1.663 63 2.656 2.387 1.998 1.669 88 2.633 2.369 1.987 1.662 64 2.655 2.386 1.998 1.669 89 2.632 2.369 1.987 1.662 65 2.654 2.385 1.997 1.669 90 2.632 2.368 1.987 1.662 66 2.652 2.384 1.997 1.668 91 2.631 2.368 1.986 1.662 67 2.651 2.383 1.996 1.668 92 2.630 2.368 1.986 1.662 68 2.650 2.382 1.995 1.668 93 2.630 2.367 1.986 1.661 69 2.649 2.382 1.995 1.667 94 2.629 2.367 1.986 1.661 70 2.648 2.381 1.994 1.667 95 2.629 2.366 1.985 1.661 71 2.647 2.380 1.994 1.667 96 2.628 2.366 1.985 1.661 72 2.646 2.379 1.993 1.666 97 2.627 2.365 1.985 1.661 73 2.645 2.379 1.993 1.666 98 2.627 2.365 1.984 1.661 74 2.644 2.378 1.993 1.666 99 2.626 2.365 1.984 1.660 75 2.643 2.377 1.992 1.665
100 2.626 2.364 1.984 1.660