analisis dan perancangan website sebagai media...

20
ANALISIS DAN PERANCANGAN WEBSITE SEBAGAI MEDIA INFORMASI PADA SMP NEGERI 1 RUTENG CANCAR MANGGARAI FLORES NTT Naskah Publikasi diajukan oleh : Yohanes Januari Laur 06.12.1975 Kepada SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM YOGYAKARTA 2011

Upload: phungkiet

Post on 30-Apr-2019

219 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

ANALISIS DAN PERANCANGAN WEBSITE SEBAGAI MEDIA INFORMASI

PADA SMP NEGERI 1 RUTENG CANCAR MANGGARAI FLORES NTT

Naskah Publikasi

diajukan oleh :

Yohanes Januari Laur

06.12.1975

Kepada

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER

AMIKOM

YOGYAKARTA

2011

ANALISIS AND DESIGN WEBSITE as an INFORMATION MEDIA of SMP

NEGERI 1 RUTENG CANCAR MANGGARAI FLORES NTT

ANALISIS dan PERANCANGAN WEBSITE sebagai MEDIA INFORMASI

pada SMP NEGERI 1 RUTENG CANCAR MANGGARAI FLORES NTT

Yohanes Januari Laur

Jurusan Sistem Informasi

STMIK AMIKOM YOGYAKARTA

ABSTRACT

It is known that an information system plays an important role in an

educational institution, company or institution in delivering information and

promotions.

As information systems must have good traction in the design and

interactive. And in this case required a web site system, as a supporting medium

to deliver information and as a means of information and promotions to enhance

the image of an educational institution, company or institution.

SMP Negeri 1 Ruteng Cancar Manggarai Flores NTT is an educational

institution that needs to interact and socialize with people.

In this regard, the author delivered at the fundamental problem of how to build a

dynamic website, so as to support the delivery of complete and accurate

information about the facilities, profile, articles, news and other information. In this

paper the authors conduct an analysis of the weaknesses of the old system is

running to be equipped with a new system based websites. Because it is

unfortunate if existing resources are not put to good use to build the image,

character and value of the benefits of a quality school.

Keywords Macromedia Dreamweaver, Adobe Photoshop, 3D.

bipi
Highlight
bipi
Highlight

1. PENDAHULUAN

Media informasi yang berbasis internet, bukan merupakan hal

yang asing lagi bagi masyarakat khususnya bagi dunia usaha dan

pendidikan. Informasi yang beragam, banyak tersedia di internet dan

dimanfaatkan sebagai media periklanan suatu perusahaan suatu

lembaga organisasi baik bisnis maupun non bisnis. Informasi yang

tersedia dapat berupa promosi, layanan, pemasaran dan transaksi.

Saat ini terdapat jutaan web di internet. Kita dapat mengakses

informasi yang mencakup berbagai topik, menjalankan bisnis berbasis

web, dan bahkan kita dapat mempelajari web dan teknologi dibaliknya.

Web juga menjadi sarana komunikasi yang disukai karena sifatnya

mendunia (World Wide), dan menjadi ajang tukar informasi bagi

penggunanya. Web tidak digunakan untuk menampilkan informasi saja,

namun web mulai digunakan untuk aplikasi yang banyak membutuhkan

interaksi dari user.

SMP Negeri 1 Ruteng Cancar Manggarai Flores - NTT merupakan

salah satu Sekolah Menengah Pertama yang perlu berinteraksi, dan

bersosisalisasi dengan masyarakat, denagan cara memberikan informasi

yang lengkap dan jelas mengenai institusinya. Penyampaian informasi

yang selama ini digunakan oleh SMP Negeri 1 Ruteng Cancar Manggarai

Flores - NTT, masih dengan cara yang sederhana seperti pembagian

brosur. Dengan penyebaran informasi yang demikian dirasa, masih

memiliki banyak kekurangan antara lain, jangkauan penyebaran informasi

yang kurang luas, muatan informasi yang sangat terbatas,dan proses

update informasi yang relativ kurang menguntungkan baik menyangkut

biaya maupun waktu. Disini ditawarkan sebuah sistem penyebaran

informasi, yang dapat melengkapi sistem lama yaitu memanfaatkan situs

web di internet sebagai sarana informasi sekaligus promosi. Karena

alasan tersebut, maka penulis mengambil judul “ANALISIS DAN

PERANCANGAN WEBSITE SEBAGAI MEDIA INFORMASI PADA SMP

NEGERI 1 RUTENG CANCAR MANGGARAI FLORES NTT”.

2. Landasan Teori

2.1 Konsep Dasar Sistem

bipi
Highlight

Sistem merupakan suatu kumpulan dari komponen – komponen

yang saling berhubungan dan saling bekerjasama untuk mencapai suatu

tujuan atau fungsi tertentu (Raymond Mc.loed,Jr. 1996).

Terdapat dua kelompok didalam mendefinisikan sistem yaitu sistem yang

menekankan pada prosedurnya dan sistem yang menekankan pada

komponen atau elemennya. Pendekatan sistem yang lebih menekankan

pada prosedur mendefinisikan sistem sebagai berikut:

Suatu sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur

yang saling berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk melakukan

suatu kegiatan atau untuk menyelesaikan suatu sasaran yang tertentu. (

Jerry FitzGerald, Ardra F. FitzGerald, Warren D. Stallings, Jr. 1981 )

Sedangkan pendekatan sistem yang menekankan pada elemen

atau komponennya mendefinisikan sistem sebagai berikut:

Sistem adalah kumpulan dari elemen-elemen yang berinteraksi untuk

mencapai suatu tujuan tertentu (Jogianto. HM, 1991).

2.2. Elemen Sistem

Andi Kristanto (2003), menyebutkan elemen-elemen yang terdapat

dalam sistem meliputi :

a. Tujuan sistem

Tujuan sistem merupakan tujuan dari sistem tersebut

dibuat,Tujuan sistem dapat berupa tujuan organisasi, kebutuhan

organisasi, permasalahan yang ada dalam organisasi maupun urutan

prosedur untuk mencapai tujuan organisasi.

b. Batasan sistem

Batasan sistem merupakan sesuatu yang membatasi sistem

dalam mencapai tujuan sistem. Batasan sistem dapat berupa peraturan-

peraturan yang ada dalam suatu organisasi, biaya-biaya yang

dikeluarkan, orang-orang yang ada dalam organisasi, fasilitas baik itu

sarana dan prasarana maupun batasan yang lain.

c. Kontrol Sistem

Kontrol atau pengawasan sistem merupakan pengawasan

terhadap pelaksanaan pencapaian tujuan dari sistem tersebut. Kontrol

sistem dapat berupa kontrol terhadap pemasukan data (input), kontrol

terhadap keluaran data (output), kontrol terhadap pengolahan data,

kontrol terhadap umpan balik dan lain sebagainya.

d. Input

Input merupakan elemen dari sistem yang bertugas untuk

menerima seluruh pemasukan data, dimana masukan tersebut dapat

berupa jenis data, frekuensi pemasukan data, dan sebagainya.

e. Proses

Proses merupakan elemen dari sistem yang bertugas untuk

mengolah atau memproses seluruh masukan data menjadi suatu

informasi yang lebih berguna.

Output

f. Output merupakan hasil dari input yang telah diproses oleh bagian

pengolah dan merupakn tujuan akhir sistem.

g. Umpan Balik

Umpan balik merupakan elemen dari sistem yang bertugas

mengevaluasi bagian dari output yang dikeluarkan, dimana elemen ini

sangat penting demi kemajuan sebuah sistem.

2.3. Karakteristik Sistem

Jogianto HM, (1999), menyebutkan dalam suatu sistem terdapat

beberapa karakteristik atau sifat – sifat tertentu, yaitu :

a. Komponen sistem ( System Component)

Suatu sistem yang terdiri dari sejumlah komponen – komponen yang

saling berinteraksi, yang artinya saling bekerjasama membentuk satu

kesatuan.

Komponen – komponen sistem atau elemen – elemen sistem dapat

berupa suatu subsistem atau bagian dari sistem.

Setiap sistem tidak peduli berapun kecilnya, selalu mengandung

subsistem–subsistem, setiap subsistem mempunyai sifat – sifat dari sistem,

untuk menjalankan suatu fungsi tertentu dan mempengaruhi proses sistem

yang lebih besar dan disebut supra sistem.

b. Batas Sistem (System Boundary)

Batas sistem merupakan daerah yang membatasi antara suatu sistem

dengan sistem lainnya atau dengan lingkungan luarnya. Batas sistem ini

memungkinkan suatu sistem dipandang sebagai suatu kesatuan. Batas

sistem menunjukkan ruang lingkup (Scope) dari sistem tersebut.

c. Lingkunagan Luar (Environment)

Lingkungan luar dari sistem adalah apapun diluar batas sistem yang

mempengaruhi operasi sistem. Lingkungan luar sistem dapat bersifat

menguntungkan sehingga merupakan energi dari sistem dan dengan

demikian harus tetap dijaga dan dipelihara. Sedangkan lingkungan luar yang

merugikan harus ditahan dan dikendalikan, kalu tidak akan mengganggu

kelangsungan hidup sistem.

d. Penghubung Sistem ( Interface System)

Penghubung merupakan media penghubung antara satu subsistem

dengan subsistem yang lainnya. Melalui penghubung ini memungkinkan

sumber – sumber daya mengalir dari satu subsistem ke subsistem lainnya.

Keluaran (output) dari subsistem akan menjadi masukan (input) untuk

subsistem lainnya dengan melalui penghubung.

e. Masukan Sistem (Input System)

Masukan adalah energi yang dimasukkan ke dalam subsistem. Masukan

dapat berupa masukan perawatan (maintenance input) dan masukan signal

(signal nput). Maintenance input adalah energi yang dimasukkan sistem

tersebut untuk dapat beroperasi. Signal input adalah energi yang diproses

untuk didapatkan keluarannya, sebagai contoh dalam sebuah sistem

computer, program adalah maintenance input yang digunakan untuk diolah

menjadi informasi.

f. Keluaran Sistem (Output System)

Keluaran(output) adalah hasil dari energi yang diolah dan diklasifikasikan

menjadi keluaran yang berguna dan sisa pembuangan. Keluaran dapat

merupakan masukan untuk subsistem yang lain atau kepada suprasistem.

g. Pengolah Sistem (Process)

Suatu sistem dapat mempunyai suatu bagian pengolah yang akan

merubah masukan menjadi keluaran.

h. Sasaran Sistem (Objective)

Sasaran adalah apa yang menjadi keinginan atau tujuan dari sebuah

operasi sistem. Sasaran dari sistem sangat menentukan sekali masukan

yang dibutuhkan sistem dan keluaran yang dihasilkan sistem. Suatu sistem

dikatakan berhasil bila mengenai sasaran atau tujuan yang hendak dicapai.

2.4. Klasifikasi Sistem

Sistem dapat diklasifikasikan dari beberapa sudut pandang yaitu sebagai

berikut : (Teguh Wahyono,2004).

1. Sistem diklasifikasikan sebagai sistem abstrak ( abstract system ) dan

sistem fisik ( physical system ).

• Sistem abstrak adalah sistem yang berupa pemikiran atau ide-ide

yang tidak nampak secara fisik misalnya, sistem teologia.

• Sistem fisik merupakan yang ada secara fisik misalnya sistem

komputer.

2. Sistem diklasifikasikan sebagai sistem alamiah ( natural system ) dan

sistem buatan manusia ( human made system ).

• Sistem alamiah adalah sistem yang terjadi melalui proses alam,

tidak dibuat manusia, misalnya sistem perputaran bumi.

• Sistem buatan manusia adalah sistem yang dirancang oleh

manusia.

3. Sistem diklasifikasikan sebagai sistem tertentu ( deterministic system )

dan sistem tidak tentu ( probabilistic system ).

• Sistem tertentu beroperasi dengan tingkah laku yang sudah dapat

diprediksi.

• Sistem tidak tentu adalah sistem yang kondisi masa depannya

tidak dapat diprediksi karena mengandung unsur probabilitas.

• Sistem diklasifikasikan sebagai sistem tertutup (closed system)

dan sistem terbuka (open system).

Sistem tertutup merupakan sistem yang tidak terhubung dan tidak

berpengaruh dengan lingkungan lainnya.

4. Sistem diklasifikasikan sebagai sistem tertutup (closed system) dan

sistem terbuka (open system).

• Sistem tertutup merupakan sistem yang tidak terhubung dan tidak

berpengaruh dengan lingkungan lainnya.

3. Konsep dasar Informasi

Informasi adalah hasil dari pengolahan data menjadi bentuk yang lebih

berguna bagi yang menerimanya yang menggambarkan suatu kejadian-kejadian

nyata dan dapat digunakan sebagai alat bantu untuk mengambil keputusan.

(Teguh Wahyono, 2004).

Informasi ibarat darah yang mengalir di dalam tubuh suatu organisasi,

sehingga informasi ini penting. Suatu sistem yang kurang mendapatkan informasi

akan menjadi luruh, kerdil dan akhirnya berakhir. Robert N. Anthony dan John

Dearden menyebut keadaan dari sistem dalam hubungannya dengan

keberakhirannya dengan istilah entropy.

Menurut The American National Standart Comitte, pengertian informasi

adalah sekumpulan data yang mempunyai arti bagi pihak user. John Bruch dab

Gary Grundnifshi mendefinisikan bahwa informasi adalah data yang diletakkan

dalam konteks yang lebih berarti dan berguna yang dikomunikasikan kepada

penerima untuk digunakan dalam pengambilan keputusan. Pendapat lain yang

dikemukakan oleh Barry E Gushing menerangkan bahwa informasi merupakan

hasil dari pengolahan data yang diorganisasikan dan berguna kepada yang

menerimanya.

Sumber dari informasi adalah data. Data adalah bentuk jamak dari bentuk

tunggal datum atau data-item. Data adalah kenyataan yang menggambarkan

suatu kejadian dan kesatuan nyata. Kejadian (event) adalah sesuatu yang terjadi

pada saat yang tertentu. Kesatuan nyata (fact dan entity) adalah merupakan

suatu objek nyata dari tempat, benda dan orang yang betul-betul ada dan terjadi.

3.1. Kualitas Informasi

Kualitas dari informasi (quality of information) sangat dipengaruhi atau

ditentukan dari 3 hal pokok, yaitu relevancy, accuracy dan timelinness.(Teguh

Wahyono,2004).

1. Akurasi (accuracy).

Berarti informasi harus bebas dari kesalahan-kesalahan dan tidak bias

atau menyesatkan. Informasi harus akurat karena dari sumber informasi

sampai penerima informasi kemungkinan banyak terjadi gangguan yang

dapat merubah atau merusak informasi tersebut.

Beberapa hal yang dapat berpengaruh terhadap keakuratan sebuah

informasi antara lain adalah :

• Kelengkapan(completeness) informasi

Informasi yang lengkap berarti bahwa informasi yang dihasilkan terdiri

dari satu kesatuan informasi yang menyeluruh dan mencakup

berbagai hal yang terkait di dalamnya.

• Kebenaran (correctness) informasi

Informasi yang dihasilkan oleh proses dari pengolahan data haruslah

benar sesuai dengan perhitungan – perhitungan yang ada dalam

proses tersebut.

• Keamanan (security) informasi.

Sebuah informasi harus aman dalam arti hanya diakses oleh pihak –

pihak yang berkepentingan saja sesuai dengan sifat dan tujuan dari

informasi tersebut.

2. Tepat Waktu (timeliness).

Berarti informasi yang datang kepada penerima tidak boleh terlambat

karena informasi merupakan landasan di dalam pengambilan keputusan. Jika

pengambilan keputusan terlambat maka akan dapat berakibat fatal bagi

organisasi.

3. Relevansi (relevancy).

Berarti informasi tersebut mempunyai nilai manfaat untuk pemakainya

karena relevansi informasi untuk tiap orang berbeda-beda tergantung pada

bidang yang ditekuninya.

Selain beberapa komponen di atas, ada beberapa hal yang ikut

menentukan kualitas dari sebuah informasi :

• Ekonomis (economy).

Faktor ekonomis dari informasi juga akan ikut menentukan

kualitasnya.

• Effesien (efficiency).

Tepat guna bagi pemakainya.

• Dapat dipercaya (reliability).

3.2. Nilai Informasi

Nilai dari informasi (value of information) ditentukan dari dua hal, yaitu

manfaat dan biaya mendapatkannya. Suatu informasi dikatakan bernilai apabila

manfaatnya lebih efektif dibandingkan dengan biaya mendapatkannya. Akan

tetapi perlu diperhatikan bahwa informasi yang digunakan di dalam suatu sistem

informasi umumnya digunakan untuk beberapa kegunaan. Sehingga tidak

memungkinkan dan sulit untuk menghubungkan suatu bagian informasi pada

suatu masalah tertentu dengan biaya untuk memperolehnya. Lebih lanjut

sebagian informasi tidak dapat persis ditaksir keuntungannya dengan satuan nilai

uang, tetapi dapat ditaksir nilai efektivitasnya. (Teguh Wahyono,2004).

3.2.1. Konsep Dasar Sistem Informasi

Untuk menghasilkan informasi diperlukan sebuah sistem yaitu sistem

informasi. Definisi sistem informasi menurut Robert A. Leitch dan K. Roscoe

Davis: “Sistem informasi adalah suatu sistem di dalam suatu organisasi yang

mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian, mendukung operasi,

bersifat manajerial dan kegiatan starategi dari suatu organisasi dan menyediakan

pihak luar tertentu dengan laporan–laporan yang diperlukan.

Tugas dari sistem informasi adalah melakukan pengolahan data untuk dijadikan

informasi yang berguna lewat suatu siklus. Siklus ini disebut dengan siklus

pengolahan data atau disebut juga dengan nama siklus informasi.

4. Perangkat Lunak Yang Digunakan

4.1. HTML

HTML (Hypertext Markup Language) merupakan salah satu format yang

digunakan dalam pembuatan dokumen dan aplikasi yang berjalan di halaman

web. Walaupun sekarang telah banyak paket aplikasi yang dapat digunakan

untuk membuat halaman web secara WYSIWYG (What You See Is What You

Get) seperti frontpage, dreamweaver, nestcape composer, dan masih banyak

lagi, namun tetap diperlukan mempelajari tag-tag HTML, karena mau tidak mau

kita akan bekerja dalam mode text editor jika hendak menyisipkan script program

dalam script HTML. HTTP (Hypertext Transfer Protocol) merupakan protokol

yang digunakan untuk mentransfer data dari web server ke web browser.

Protokol ini mentransfer dokumen-dokumen web yang ditulis atau berformat

HTML (Hypertext Markup Language). HTML dikatakan Markup Language,

karena HTML berfungsi untuk memformat file dokumen teks biasa untuk bisa

ditampilkan pada web browser dengan bantuan tanda-tanda yang sudah

ditentukan. Hal tersebut dapat dilakukan dengan menambahkan elemen (tag).

Struktur Dasar HTML

Setiap dokumen HTML memiliki struktur dasar atau susunan file

sebagai berikut:

<html>

<head>

<title> berisi teks yang akan muncul pada title bar browser</title>

</head>

<body>

Berisi teks, gambar, atau apapun yang ingin ditampilkan pada halaman

web

</body>

</html>

keterangan :

• Dokumen HTML selalu diawali dengan tag pembuka <html> dan

diakhiri dengan tag penutup </htmL>.

• Pada elemen head <head> </head>, anda dapat memasukan

kode-kode untuk menuliskan keterangan tentang dokumen HTML.

• Elemen body <body></body> berisi tag-tag untuk isi atau layout

tampilan layout situs web.

4.2. PHP

PHP adalah bahasa server-side scripting yang menyatu dengan HTML

untuk membuat halaman web yang dinamis. Maksud dari server-side scripting

adalah sintaks dan perintah – perintah yang diberikan akan sepenuhnya

dijalankan di server tetapi disertakan pada dokumen HTML Ketika seorang

pengguna internet mengunjungi sebuah situs yang menggunakan fasilitas server

– side scripting PHP, maka server akan memproses perintah PHP di server, lalu

mengirimkan hasilnya dalam format HTML kepada pengguna tersebut. Dengan

demikian seorang pengguna internet tidak dapat melihat kode program yang

ditulis dalam PHP, sehingga keamanan halaman web tersebut lebih terjamin.

PHP bisa berinteraksi dengan semua teknologi web yang sudah ada,

seperti CGI, selain itu, PHP juga memiliki koneksitas yang baik dengan beberapa

basis data seperti Oracle, Sybase,mSQL, MySQL, Slid, PostgreSQL, Adabas,

FilePro,Velocis,dBase,Unix dbm, bahkan sampai database yang berinterface

ODBC. Selain itu juga dapat berintegrasi dengan beberapa library eksternal,

seperti membuat dokumen PDF hingga me-parse XML.

Bila PHP berada dalam halaman sebuah web, maka tidak lagi dibutuhkan

pengembangan lingkungan khusus atau direktori khusus. Hampir seluruh aplikasi

berbasis web dapat dibuat dengan PHP. Namun kekuatan utama adalah

konektivitas basis data dengan web. Dengan kemampuan ini sebuah website

yang dibangun akan mempunyai suatu basis data yng dapat diakses dari web.

Ada beberapa cara untuk mulai menuliskan script PHP, yaitu:

4.1. <?php

Script PHP Anda

?>

2. <?

Script PHP Anda

?>

3. <script language = “php”>

Script PHP Anda

</script>

4. <%

Script PHP Anda

%>

Cara pertama merupakan format yang dianjurkan tetapi mungkin cara yang

kedua lebih sering digunakan karena lebih ringkas. Cara yang ketiga digunakan

untuk mengantisipasi editor web dan web server yang tidak dapat menerima

kedua cara di atas. Pemakaian PHP bisa menyatu dengan HTML, namun bisa

juga berdiri sendiri, tanpa diapit oleh tag HTML, berikut adalah contoh sederhana

dari pemakaian PHP yang disisipkan dalam halaman HTML :

<html>

<head>

<title>Contoh</title>

</head>

<body>

<?php

echo “ Contoh php yang disisipkan dalam html”;

?>

</body>

</html>

4.3. MySQL

MySQL adalah multiuser database yang mengunakan bahasa Structured

Query Language (SQL) yang artinya mysql mampu menangani data yang cukup

besar dan dapat diakses oleh banyak user pada komputer yang berbeda. SQL

adalah bahasa standar yang digunakan untuk mengakses database server.

Dengan menggunakan SQL, proses akses database menjadi lebih user-friendly.

MySQL merupakan software sistem manajemen database (Database

Management System – DBMS ) yang sangat populer dikalangan pemograman

web, terutama di lingkungan Linux. Tetapi software database ini kini telah

tersedia juga pada platform sitem oprasi windows. Sofware database MySQL kini

dilepas sebagai software manajemen database yang open source. Database

MySQL tersedia secara cuma-cuma dan boleh digunakan oleh setiap orang,

dengan lisensi open source GNU General Public License (GPL). Saat ini

diperkirakan lebih dari 3 juta pemakai di seluruh dunia.

4.4. Apache Web Server

• Web server merupakan suatu server Internet yang menggunakan

protokol HTTP (hypertext Transfer Protocol) untuk melayani

semua proses pentransferan data. Apache adalah salah satu web

server yang banyak digunakan pada saat ini. Ada beberapa

keunggulan Apache sebagai web server yaitu : kecepatan yang

dimiliki, performance yang sangat baik dan dapat diperoleh secara

gratis.

• Apache Web server merupakan turunan Web server yang

dikembangkan oleh NCSA (National Center for Supercomputing

Application ) sekitar tahun 1995. Untuk mendapatkan Apache Web

server ini dapat mendownloadnya dari alamat http://apache.org

baik itu merupakan apache dalam versi source kode atau release-

release terbaru dari Apache tersebut.

4.5. Dreamweaver MX

Macromedia Dreamweaver MX diluncurkan pada akhir April 2002

lalu, software ini merupakan versi terbaru perkembangan dari

Macromedia Dreamweaver 4. Macromedia Dreamweaver MX ini

cenderung lebih lengkap dan mewah fasilitas. Boleh dikatakan bahwa

Macromedia Dreamweaver MX ini merupakan gabungan antara

Dreamweaver 4 dan Dreamweaver Ultra-Dev yang dulu memang

dirancang untuk pengembangan website berbasis server-side scripting.

Macromedia Dreamweaver MX mampu mengolah beberapa server-side

scripting unggulan, seperti Active Server Page, ASP.NET, Coldfusion MX,

PHP, serta JSP. Bila kita ingin membangun website berdatabase,

Dreamweaver MX ini sudah menyediakan fasilitas-fasilitas pendukung.

Untuk client-Side, program Macromedia Dreamweaver MX tetap lebih

unggul dibandingkan yang lain, dengan koleksi beragam yang langsung

dipakai. Dengan fasilitas yang lengkap ini Macromedia Dreamweaver MX

akan semakin baik, terutama untuk perancangan design web.

4.6. Adobe Photoshop Creative Suite

Adobe Photoshop CS (Creative Suite) adalah versi terbaru dari

program pengolah gambar Adobe Photoshop. Adobe Photoshop telah

lama dikenal sebagai program pengolah foto dan grafis. Kemudahan dan

fleksibilitas kemampuan perangkat lunak ini tidak diragukan lagi dan

banyak direkomendasikan sebagai pengolah grafis yang berkualitas tinggi

dan menjadi standar industri.

5. ANALISIS SISTEM

Analisis sistem dapat didefinisikan sebagai penggunaan dari sistem

informasi yang utuh kedalam bagian-bagian komponennya dengan maksud

untuk mendefinisikan dan mengevaluasi permasalahan-permasalahan,

kesempatan-kesempatan, hambatan-hambatan yang terjadi dan kebutuhan

yang diharapkan.

Tahap analisis sistem dilakukan setelah prancangan sistem (system

planning) dan sebelum tahap desain sistem (sistem design). Tahap analisis

merupakan tahap yang sangat penting, karena kesalahan ditahap ini akan

menyebabkan kesalahan ditahap berikutnya.

Dalam analisis, pengidentifikasian masalah merupakan tahap awal yang

harus dilakukan. Masalah (problem) dapat didefinisikan sebagai suatu hal

yang menghambat proses untuk mencapai tujuan. Permasalahan yang ada

harus ditindak lanjuti untuk ditemukan pemecahannya sebagai suatu

alternatif agar suatu sistem dapat berjalan sesuai yang diharapkan dan

tujuan sistem dapat tercapai.

Dari permasalahan yang terjadi penulis mengidentifikasikan penyebab

terjadi masalah yaitu belum adanya suatu media website yang dapat

memberikan informasi tentang SMP Negeri 1 Ruteng Cancar Flores-NTT yang

bersifat global yang bisa diakses oleh penggunanya dari seluruh wilayah baik

dalam maupun luar, yaitu situs web.

1. Analisis Kinerja (Performance)

• rata-rata waktu pekerjaan banyak yang tertunda karena kurangnya

response untuk menanggapi pekerjaan.

• Jumlah kualitas informasi lebih sedikit.

• Banyak menghabiskan waktu.

• Kinerja dari SMP Negeri 1 Ruteng Cancar Flores-NTT khususnya

dibidang promosi.

2. Analisis Informasi (Information)

• Infomasi yang dihasilkan tidak up to date dan jika ada kesalahan

informasi, akan sulit untuk memperbaikinya

• Informasi tidak akurat, karena info yang ada di brosur rentan

terhadap gangguan yang dapat merusak informasi

• Informasi kurang relevan karena informasi tersebut bisa saja

disampaikan kepada pihak yang tidak membutuhkannya

3. Analisis Pengendalian (Control)

Kontrol terhadap informasi lebih bisa dilakukan, karena data yang sudah

diberikan kepada media cetak atau elektronik untuk dipublikasikan sulit

untuk melakukan perubahan apabila terjadi kesalahan/perubahan

informasi.

4. Analisis Efisiensi (Efficiency)

Informasi yang disediakan lewat brosur sangat membutuhkan biaya yang

cukup besar dan informasi yang disediakan malah cenderung sedikit.

5. Analisis Pelayanan (Service)

Pelayanan yang diberikan hanya sebatas pada saat jam kerja dan lewat

fasilitas telepon atau dikantor.

6. ANALISIS KEBUTUHAN SISTEM BARU

6.1 Kebutuhan Perangkat Lunak

� Windows XP Profesional

� Macromedia Dreamweaver MX

� Adobe Photoshop CS

� PHP

� MySQL

� Apache

6.2 Kebutuhan Perangkat Keras

• Procesor Intel Core 2 Duo E7400 @2,80GHZ.

• Motherboard G-Force.

• Memory/RAM 1 GB PC 6400.

• Video card/VGA Forza 7600GS.

• Harddisk seagate 80GB.

• CD Rom samsung 52X.

• Casing simbada sim cool 450 watt.

• Monitor LG ”17” Flat.

• UPS Prolink 600 volt/stavolt kasugawa 500 watt.

Keyboard/Mouse

6.3 Kebutuhan Brainware

� Perancang sistem

� Sistem Analis

Seorang yang bertanggung jawab menerjemahkan kebutuhan-

kebutuhan pengguna sistem (user) kedalam spesifikasi teknik yang

diperlukan oleh programer dan diawasi oleh manajemen.

� Programer

Seorang yang bertanggung jawab dalam pembuatan database SMP

Negeri 1 Ruteng Cancar yang menguasai PHP,HTML,MySQL.

� Desaigner

Seorang yang bertanggung jawab dalam pembuatan tampilan website

SMP Negeri 1 Ruteng yang menguasai Macromedia Dreamweaver

MX,Photoshop CS.

� Operator

Operator dalam aplikasi sistem ini adalah seorang Administator yang

mempunyai hak lebih detail untuk mengurus content website SMP

Negeri 1 Ruteng Cancar Secara umum administrator dapat

menggunakan semua fasilitas yang ada di dalam website SMP Negeri

1 Ruteng Cancar.

6.4 Kebutuhan Informasi

• Informasi yang dibutuhkan oleh pengembang :

- Informasi harga software dan hardware

- Informasi suku bunga diskonto bank untuk saat ini

- Informasi akses internet perbulan

- Informasi tarif/kwh untuk biaya overhead

- Informasi pemasangan iklan

- Gaji rata-rata seorang honorer web developer ditambah dengan

maintenance atau perawatan sistem

- SDM user,sebagian besar user baik dalam maupun diluar SMP Negeri 1

Ruteng Cancar,bisa mengakses internet.

• Informasi yang akan diberikan kepada user :

- Informasi up to date,berisi informasi kegiatan yang akan diselenggarakan.

- Informasi yang relevan tentang berita seputar kegiatan sekolah,di update

sebulan sekali.

- Informasi yang akurat mengenai agenda yang berisi tentang rencana

kegiatan sekolah,di update setiap sebulan sekali.

6.5 Studi Kelayakan

Analisis kelayakan adalah suatu studi yang akan dilakukan untuk

menentukan apakah proyek pengembangan sistem layak dipakai atau tidak

Ada lima macam kelayakan yang dapat dipertimbangkan, yaitu :

6.5.1 Kelayakan Teknis (technical feasibility)

Kelayakan ekonomi,yaitu dengan menganalisis manfaat,penggunaan dan

potensi pengembalian secara ekonomi dari pembangunan sistem itu.

Secara ekonomi menggunakan sistem baru akan mengalami peningkatan

penjualan jasa, penggurangan biaya cetak brosur, peningkatan pelayanan

kepada masyarakat. Manfaat yang diperoleh lebih banyak.Sehingga dapat

dikatakan layak secara ekonomi.Dapat dilihat pada perhitungan biaya dan

manfaat.

6.5.1.1 Analisis Biaya dan Manfaat

Analisis biaya-manfaat untuk menentukan apakah proyek website

layak atau tidak. Biaya terdiri dari dua kategori, yaitu biaya yang

berhubungan dengan pengembangan website dan biaya yang

berhubungan dengan operasi (perawatan) suatu website.

Manfaat terdiri dari manfaat berwujud (tangible benefits) dan manfaat

yang berupa penghematan-penghematan atau peningkatan-peningkatan

yang dapat diukur secara kuantitas dalam bentuk satuan nilai uang, maka

cara pengukurannya dapat dilakukan dengan taksiran.

7. Kesimpulan

Dari hasil pembuatan aplikasi website SMP Negeri 1 Ruteng Flores-NTT,

dan sebagai akhir dari laporan, penulis dapat menarik kesimpulan sebagai

berikut:

1) Untuk membangun aplikasi website yang dinamis, mudah dikelolah dan

Informasi disajikan kepada masyarakat selalu up to date dan akurat maka

website terkoneksi dengan database, yang fungsinya untuk menyimpan

data-data yang akan ditampilkan disitus. Data-data akan bisa dirubah

dengan cepat dengan adanya database. Untuk situs web SMP Negeri 1

Ruteng Cancar Manggarai Flores-NTT penulis menggunakan database

MySQL.

2) Proses pengolahan data untuk dijadikan sebuah informasi yang masih

dilakukan SMP Negeri 1 Ruteng Flores-NTT dengan cara manual

membuat ketidakefisien dalam menyampaikan informasi kepada para

pengguna informasi tersebut.

3) Dengan adanya website ini, siapa saja yang hendak mendapatkan

informasi mengenai SMP Negeri 1 Ruteng Cancar Manggarai Flores-NTT,

bisa mendapatkan tanpa harus mendatangi sekolah tersebut, hal ini akan

lebih menguntungkan bagi masyarakat maupun anggota siswa yang

berada di luar daerah.

4) Sistem yang di usulkan penyusun memiliki beberapa kelebihan yaitu,

selain sebagai media informasi seperti web pada umumnya, Informasi

yang disajikan up to date karena web bersifat dinamis.selain dari pada itu

, desain interface yang menarik menjadi daya tarik bagi para pengunjung

sehingga dapat membentuk karakter sekolah dan dapat menambah nilai

unggul bagi sekolah.

DAFTAR PUSTAKA

Raymond Mc.loed,Jr.”Sistem Informasi Manajemen I” 1996

Jerry FitzGerald, Ardra F. FitzGerald, Warren D. Stallings, Jr..Fundamentals of

Systems Analysis (edisi kedua: New York: John Willey & Sons, 1981)

Jogianto. HM. Analisis dan Disain Sistem Informasi. (Yogyakarta: Andi, 1991)

Andi Kristanto. Perancangan system informasi dan aplikasinya. ( Yogyakarta:

Gava media 2003)

Jogianto. HM.Pengenalan komputer. (Yogyakarta: Andi, 1999)

Teguh Wahyono.”Sistem Informasi” 2004

Robert A. Leitch/K. Roscoe Davis, Accouting Information Sistem. (New Jersey:

Prentice– Hall, 1983)

Jogianto. HM.Sistem teknologi Informasi. (Yogyakarta: Andi, 2003)

Mayor Czi Budiman s. Pratomo. www. mabesad.mil.id. Manajemen Pengetahuan

Pressman, Roger S. 2002. Rekayasa Perangkat Lunak Pendekatan Praktisi.

Yogyakarta : Andi & Mc Graw-Hill Book Co

John W Satzinger, 1999, Analysis System and Desaign.

Fathansyah Ir, 1999, Basis Data: Informatika Bandung