analisis dan desain aplikasi pengolahan data...
TRANSCRIPT
ANALISIS DAN DESAIN APLIKASI PENGOLAHAN DATA ALUMNI SMA NEGERI 1 SANDEN BERBASIS JAVA
NASKAH PUBLIKASI
diajukan oleh
Bagus Kurniawan
08.11.2175
kepada SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER
AMIKOM YOGYAKARTA YOGYAKARTA
2013
Analysis and Design Application of Data Processing Alumnus at SMA Negeri 1 SANDEN Based on Java
ANALISI DAN DESAIN APLIKASI PENGOLAHAN DATA ALUMNI SMA NEGERI 1 SANDEN BERBASIS JAVA
Bagus Kurniawan
Heri Sismoro Jurusan Teknik Informatika
STMIK AMIKOM YOYAKARTA
ABSTRAKSI
Nowadays, there are so many sophisticated technologies. Sometimes it can be a hard thing for us to make a balance on that. Such phenomenon also take places on programming language, started from low level until high level programming language on future.
SMAN 1 Sanden is one of Senior High Schools in Sanden Subdistrict. Almost every year there are many alumnus after finishing the final step studying in the school. The alumnus data collection process is still by manual process, so that the data processing for alumnus spends so much times. Besides, by using that process, there will be some data redudancies so that it causes an invalid data emerges.
Based on the issues above, then the researcher takes “Analysis and Design Application of Data Processing Alumnus at SMA Negeri 1 SANDEN Based on Java" as a title of the research by using java based programming and XAMPP 1.7.2 database. In a presence of the system, hope it can facilitate the SMA parts for processing alumnus data.
Keyword : Java, Data Processing System, Alumnus, School
I. PENDAHULUAN
Pada saat ini komputer sudah sering menjadi alat untuk mengolah data menjadi
informasi yang cepat dan akurat. Sistem pengolahan data yang baik senantiasa dapat
mengatasi masalah-masalah yang terjadi dan dapat menghasilkan informasi secara
tepat, cepat dan akurat. Dengan informasi yang dihasilkan dapat dengan cepat dan
mudah mengambil keputusan. Tentunya informasi ini akan berguna bagi yang
membutuhkan.
SMA Negeri 1 Sanden merupakan salah satu SMA yang terletak di kecamatan
Sanden Bantul. SMA ini telah berdiri sejak tahun 1978. Selama lebih dari 33 tahun SMA
ini berdiri, sistem pengolahan data alumni masih menggunakan cara manual. Dalam
mengolah data alumni pihak SMA masih menggunakan buku alumni sehingga dalam
proses pencarian data alumni dan informasi membutuhkan waktu yang lama. Data
alumni juga tidak terkomputerisasi sehingga data dapat hilang sewaktu-waktu ataupun
kertas rusak. Adapun saat alumni menyumbangkan dana, SMA kesulitan untuk mencari
kebenaran alumni tersebut. Dengan melihat contoh kasus tersebut, maka masih banyak
kekurangan baik dari segi efisiensi waktu, biaya kertas, pencarian data, karena masih
menggunakan cara manual dan belum terkomputerisasi.
Berkaitan dengan permasalahan diatas penulis kemudian menganalisis dan
mengembangkan sistem yang dapat mengolah data alumni dalam mempercepat
pencarian data serta mendata dana sumbangan alumni untuk sekolah yang mana sistem
tersebut dibangun berbasis JAVA pada SMA Negeri 1 Sanden. Sistem yang dapat
mengolah data alumni dalam mempercepat pencarian data dan mempermudah dalam
pemberian informasi. Dengan ini alasan inilah, penulis akhirnya mengambil judul
“Analisis dan Desain Aplikasi Pengolahan Data Alumni SMA Negeri 1 Sanden Berbasis
Java”.
II. LANDASAN TEORI
2.1 Konsep Dasar Sistem
2.1.1. Pengertian Sitem
Sistem merupakan kumpulan elemen-elemen yang saling berkaitan dan
bertanggung jawab memproses masukan (input) sehingga menghasilkan keluaran
(output). Gambar dibawah menggambarkan hubungan antara masukan (input),
pengolahan (processing), keluaran (output). (Hanif Al Fattah,2007:4).
Masukan (Input)
Keluaran (Output)
Pengolahan (Processing)
2.1.2. Karakteristik Sistem
Berikut ini adalah karakteristik sistem yang dapat membedakan suatu sistem
dengan sistem yang lainnya (Jogiyanto HM, 208085,Hal:3) :
1. Komponen Sistem (componnent) : Suatu sistem terdiri dari sejumlah komponen
yang saling berinteraksi, yang artinya saling bekerja sama membentuk satu-
kesatuan.
2. Batasan Sistem (Boundery) : Batasan sistem merupakan daerah yang
membatasi antara suatu sistem dengan sistem yang lainnya atau dengan
lingkungan luar.
3. Lingkungan Luar Sistem (Environment) : Lingkungan luar sistem adalah apapun
diluar batasan dari sistem yang mempengaruhi operasi sistem.
4. Penghubung Sistem (interface) : Penghubung merupakan media penghubung
antar satu subsistem dengan subsistem yang lain.
5. Masukan Sistem (input) : Masukan sistem merupakan bagian dari sistem yang
menerima data masukan.
6. Keluaran Sistem (output) : Hasil pengoperasian dari suatu sistem yang didukung
dengan energy yang diolah dan diklasifikasikan menjadi keluaran yang berguna
dan tidak berguna tergantung dari manfaatnya.
7. Pengolahan Sistem (proses) :Suatu sistem mempunyai suatu bagian pengolahan
yang akan merubah masukan menjadi keluaran.
8. Sasaran Sistem (Objective) : Suatu sistem pasti mempunya tujuan atau sasaran.
2.2 Konsep Dasar Informasi
Informasi adalah data yang diolah menjadi bentuk yang lebih baik,berguna dan
lebih berarti bagi yang menerimanya. Sumber dari informasi adalah data. Data adalah
kenyataan yang menggambarkan suatu kejadian dan kesatuan nyata. Data dapat berupa
nilai yang terformat, teks, citra, audio, dan video.
Kualitas informasi sangat membantu dan penting dalam melakukan proses
pengambilan keputusan organisasi. Kualitas informasi dapat dinilai dari tiga hal yaitu
(Jogiyanto HM, 2005, Hal 8) :
1. Akurat
Akurat berarti informasi harus bebas dari kesalahan-kesalahan dan tidak
menyesatkan. Informasi harus akurat karena dari sumber informasi sampai ke
penerima informasi kemungkinan banyak terjadi gangguan yang dapat merubah
atau merusak informasi tersebut.
2. Tepat Pada Waktunya
Akurat berarti informasi harus bebas dari kesalahan-kesalahan dan tidak
menyesatkan. Informasi harus akurat karena dari sumber informasi sampai ke
penerima informasi kemungkinan banyak terjadi gangguan yang dapat merubah
atau merusak informasi tersebut.
3. Relevan
Relevan berarti informasi tersebut mempunyai manfaat untuk pemakainya.
Relevansi informasi untuk tiap-tiap orang dengan yang lainnya berbeda.
2.3 Desain Sistem
Tahapan desain adalah tahapan dimana spesifikasi proyek secara lengkap
dibuat. Dokumen yang akan dibuat pada tahapan desain secara logis (logical design),
meliputi Pemodelan Proses (Processing Modelling), Pemodelan Data (Data Modelling),
dan Desain AntarMuka (Interface Design).
2.3.1 Permodelan Proses
Pemodelan proses adalah cara formal untuk menggambarkan bagaimana bisnis
beroperasi. Cara untuk merepresentasikan proses model dapat dilakukan menggunakan
Data Flow Diagram (DFD). Ada dua jenis DFD, yaitu DFD logis dan DFD fisik.
DFD logis menggambarkan proses tanpa menyarankan bagaimana mereka akan
dilakukan, sedangkan DFD fisik menggambarkan proses model berikut implementasi
pemrosesan informasinya. Elemen-elemen yang menyusun suatu DFD, diantaranya :
(Hanif Al Fatta, 2007,Hal: 106-107)
1. Proses
Aktivitas atau fungsi yang dilakukan untuk alasan bisnis yang spesifik, biasa
berupa manual maupun terkomputerisasi.
2. Data Flow
Satu data tunggal atau kumpulan logis suatu data, selalu diawali atau berakhir
pada suatu proses.
3. Data Store
Kumpulan data yang disimpan dengan cara tertentu. Data yang mengalir
disimpan dalam data source. Aliran data ditambahkan ke data source.
4. External Entity
Orang, organisasi, atau sistem yang berada di luar sistem tetapi berinteraksi
dengan sistem. Metode untuk menggambarkan elemen-elemen DFD tersebut
dapat dilihat pada tabel berikut : (Hanif Al Fatta, 2007, Hal:107)
2.3.2 Permodelan Data
Data model adalah cara formal untuk menggambarkan data yang digunakan dan
diciptakan dalam suatu sistem bisnis. Normalisasi adalah teknik yang digunakan untuk
memvalidasi model data. Serangkaian aturan diperlakukan pada data model logis untuk
meningkatkan pengaturannya.
2.3.3 Desain Anatrmuka
Desain antarmuka pengguna merupakan tampilan dimana pengguna berinteraksi
dengan sistem dan diasumsikan yang menggunakannya adalah pengguna akhir.
2.4 Perangkat Lunak Yang Digunakan
Dalam mendesain dan menyusun aplikasi ini, penulis menggunakan software
pendukung antara lain sebagai berikut:
1. Java
2. IDE Netbean
3. MySQL
4. XAMPP
III. ANALISIS SISTEM
Analisis sistem didefinisikan sebagai penguraian dari sistem informasi yang utuh
kedalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk mengidentifikasi dan
mengevaluasi permasalahan, kesempatan, hambatan yang terjadi dan kebutuhan yang
diharapkan sehingga dapat diusulkan perbaikannya. Tahap analisis sistem merupakan
tahapan yang sangat penting, karena salah ditahap ini akan menyebabkan kesalahan
ditahap berikutnya.
3.1 Identifikasi Masalah
Identifikasi masalah merupakan langkah pertama yang harus dilakukan dalam
tahap analisis sistem. Masalah dapat diidentifikasi sebagai suatu pertanyaan yang
diinginkan untuk dipecahkan. Masalah inilah yang menyebabkan sasaran dari sistem
tidak dapat dicapai.
Permasalahan yang dihadapi SMA Negeri 1 Sanden dalam melakukan olah data
alumni masih terpaku pada buku induk, pengklasifikasian data alumni belum rapi,
pencarian data dan informasi dibutuhkan waktu yang lama. Sekolah kesulitan mencari
data alumni ketika terdapat alumni yang menyumbang dana ke sekolah. Sehingga
memerlukan sistem yang dapat mengolah data alumni yang ada di SMA Negeri 1
Sanden. Dengan latar belakang yang sudah di utarakan penulis serta identifikasi
masalah yang ada, penulis bisa mengidentifikasi permasalahan serta kelemahan yang
ada di SMA Negri 1 Sanden yaitu:
1. Proses pengolahan data yang dilakukan dalam mengolah data alumni masih
terpaku pada buku induk, pengklasifikasian data alumni belum rapi, pencarian
data dan informasi dibutuhkan waktu yang lama.
Dengan adanya aplikasi olah data alumni ini, diharapkan dapat memberikan
kemudahan kepada pihak SMA dalam melakukan olah data alumni serta kemudahan
juga kepada alumni SMA Negri 1 Sanden dalam mendapatkan informasi mengenai data
alumni angkatannya.
3.2 Analisis Kelemahan Sistem
Untuk mengidentifikasi masalah, harus dilakukan analisis terhadap kinerja,
informasi, ekonomi, keamanan aplikasi, efisiensi, dan pelayanan pelanggan. Panduan ini
dikenal dengan analisis PIECES (performance, information, economy, control, eficiency,
dan services). Dari analisis ini biasanya didapatkan beberapa masalah utama. Hal ini
penting karena biasanya yang muncul di permukaan bukan masalah utama, tetapi hanya
gejala dari masalah utama saja.
1. Analisis Kinerja (performance)
Kinerja merupakan bagian pendukung dalam kelancaran proses kerja suatu
perusahaan yang bertujuan mendatangkan peningkat terhadap kinerja sistem
yang baru sehingga menjadi lebih efektif. Kinerja di ukur dengan jumlah produksi
(troughput) dan waktu jawab (response time). Dari hasil penelitian dapat
diketahui bahwa:
Tabel Analisis Kinerja
Sistem Lama Sistem Baru
1. Pada sistem lama, kinerja untuk
pembuatan laporan memerlukan
waktu yang lebih lama, misalnya
dalam sekali proses pengolahan
data membutuhkan waktu sekitar 10-
15 menit dan melibatkan banyak
pihak untuk memperoleh informasi.
1. Pada sistem yang baru, kinerja
meningkat lebih cepat, misalnya
dalam sekali proses pengolahan
data membutuhkan waktu 2-3 menit
dan tidak melibatkan banyak pihak
untuk memperoleh informasi.
2. Analisis Informasi (information)
Pada SMA N 1 Sanden masih membutuhkan peningkatan kualitas informasi,
karena sistem yang digunakan sekarang masih sering terjadi keterlambatan dan
kesalahan. Oleh sebab itu, perlu perbaikan yang nantinya diharapkan adanya
informasi yang akurat, tepat waktu dan relavan. Dari hasil penelitian dapat
diketahui bahwa:
Tabel Analisis Informasi
Sistem Lama Sistem Baru
1. Pada sistem lama, sering terjadi
kesalahan pencatatan data alumni
sehingga informasi yang diberikan
kurang akurat.
2. Waktu yang dibutuhkan untuk
menghasilkan informasi menjadi
lebih lama karena untuk pembuatan
laporan masih menggunakan
MS.Word sehingga informasi yang
dibutuhkan sering terlambat, kurang
bisa tepat waktu.
1. Pada sistem baru, informasi lebih
akurat karena kemungkinan
kesalahan lebih kecil.
2. Dengan sistem yang
terkomputerisasi, laporan-laporan
dapat diketahui setiap hari. Laporan
akhir juga dapat di buat tepat waktu.
3. Analisis Ekonomi (economics)
Ditinjau dari segi ekonomi sistem untuk pengolahan data alumni yang ada saat
ini memerlukan biaya operasi yang tidak sedikit. Pengembangan sistem
diharapkan dapat memberikan banyak manfaat dan ketidak efisenan biaya yang
terjadi bisa diminimalisasi sekecil mungkin. Dan hasil penelitian dapat diketahui
bahwa:
Tabel Analisis Ekonomi
Sistem Lama Sistem Baru
1. Pada sistem lama, biaya yang
digunakan lebih besar yaitu untuk
pembelian kertas dan lamanya
waktu yang digunakan untuk
melakukan proses pengolahan
data.
1. Pada sistem baru, diharapkan
waktu yang digunakan dalam
memproses pengolahan data relatif
cepat dan meminimalkan
penggunaan kertas sehingga dapat
meringankan beban biaya proses.
4. Analisis Pengendalian (control)
Pengendalian terhadap sistem yang dimaksud untuk meningkatkan kinerja
sistem, mencegah atau mendeteksi kesalahan sistem, menjamin keamanan data
dan informasi. Dengan adanya pengendalian, maka tugas-tugas atau kinerja
yang mengalami gangguan bisa diatasi. Dari hasil penelitian dapat dikethui
bahwa:
Tabel Analisis Pengendalian
Sistem Lama Sistem Baru
1. Pada sistem lama, keamanan data
masih lemah karena passsword
belum diterapkan sehingga
siapapun bisa membuka dan
merubah data.
1. Pada sistem baru, dengan adanya
password diharapkan hak akses
tergantung pada status admin
sehingga sistem tidak dapat
diakses oleh sembarangan orang.
5. Analisis Efisiensi (efficiency)
Efisiensi berhubungan dengan bagaimana sumber tersebut digunakan secara
optimal. Dengan analisis ini ada upaya untuk meningkatkan efisensi operasi
dengan menggunakan sumber daya yang tersedia. Dari hasil penelitian dapat
diketahui bahwa:
Tabel Analisis Efisiensi
Sistem Lama Sistem Baru
1. Pada sistem lama, Ms. Word
hanya digunakan untuk mengetik
laporan sedangkan pengolahan
data terabaikan sehingga kurang
optimal.
1. Pada sistem baru, dengan adanya
sistem olah data alumni
pengolahan data sudah
terkomputerisasi.
6. Analisis Pelayanan (Service)
Peningkatan layanan memperlihatkan kualitas dari suatu sistem informasi. Dari
hasil penelitian dapat diketahui bahwa:
Tabel Analisis Pelayanan
Sistem Lama Sistem Baru
Pada sistem lama, untuk
pengolahan data dan pencariannya
diperlukan waktu yang cukup lama,
sehingga terjadi keterlambatan dalam
proses pelayanannya.
1. Pada sistem baru, untuk proses
pencarian informasi yang
dibutuhkan lebih cepat, sehingga
pelayanannya cukup baik.
3.3 Analisis Kebutuhan Sistem
Untuk mempermudah menganalisis kebutuhan sistem pengolahan data alumni
yang diperlukan di SMA Negeri 1 Sanden, seorang analisis harus membagi kebutuhan
sistem kedalam dua jenis yaitu kebutuhan fungsional dan kebutuhan nonfungsional.
3.3.1 Kebutuhan Fungsional Sistem
Dalam merancang aplikasi olah data alumni terdapat beberapa hal yang mesti
diperhatikan agar sistem yang dirancang benar-benar dapat mengakomodasi setiap
kegiatan yang ada pada lingkungan sistem, tanpa mengurangi fungsi-fungsi yang ada
pada sistem yang berjalan (current system). Adapun hal-hal yang harus diperhatikan
adalah sebagai berikut:
Sistem yang dirancang hanya dapat diakses oleh administrator.
Aktor yang berlaku sebagai Administrator dapat mengakses semua method dari
antarmuka sistem serta melakukan perbaikan kerusakan sistem jika terjadi
kerusakan (crash).
Sistem yang dirancang memiliki sistem keamanan (verivikasi pengguna).
Pada sistem yang dirancang terdapat form pencatatan data alumni.
Pada sistem yang dirancang terdapat form pemeliharaan data alumni (update
dan delete) data alumni.
Sistem yang dirancang dapat menampilkan laporan rekapitulasi data alumni
secara keseluruhan dan berdasarkan kategori tertentu.
3.3.2 Kebutuhan Nonfungsional Sistem
Analisis ini berhubungan dengan kebutuhan operasional yang digunakan untuk
membangun dan mengoperasikan sistem. Meliputi Kebutuhan Perangkat Keras yang
digunakan untuk mebangun sistem, Kebutuhan Perangkat Lunak seperti Sistem Operasi
Windows XP, Netbean IDE 7.1, XAMPP dan Manusia (Brainware) yang meliputi Analisis
Sistem, Programmer dan Administrator.
3.4 Analisis Kelayakan Sistem
Analisis kelayakan meliputi beberapa segi, antara lain :
3.4.1 Analisis Kelayakan Teknologi
Secara teknologi sistem ini layak, ketersedian teknologi yang dibutuhkan sistem
ini sangat memadai selain itu sistem lama dapat di konversikan ke sistem dengan
teknologi baru.
3.4.2 Analisis Kelayakan Operasional
Secara hukum, sistem ini telah memenuhi aturan dan undang-undang yang
berlaku, karena sistem ini dirancang menggunakan perangkat lunak legal.
3.4.3 Analisis Kelayakan Hukum
Sistem ini memberikan peningkatan nilai informasi dan keputusan yang
dihasilkan, sehingga akan memenuhi tujuan SMA N 1 Sanden. Sistem baru akan
menghasilkan laporan-laporan data alumni yang lebih cepat dari sistem lama. Sistem
baru dapat berjalan di SMA N 1 Sanden karena beberapa pegawai sudah ada yang
mengerti di bidang teknologi informasi.
3.4.4 Analisis Kelayakan Ekonomi
Faktor ini menyangkut keuntungan yang didapat secara ekonomi apabila
menggunakan system yang baru. Karena diharapkan dengan menggunakan sistem baru
akan meningkatkan pelayanan kepada para alumni mengenai informasi yang mereka
butuhkan dan inginkan. Komponen manfaat terdiri dari manfaat berwujud, yang langsung
dapat diukur dengan nilai uang dan manfaat tidak berwujud, yang tidak langsung dapat
diukur dengan nilai uang.
3.5 Perancangan Sistem
Perancangan sistem dapat diartikan sebagai proses pengembangan spesifikasi
sistem baru berdasarkan hasil rekomendasi analisis sistem, berikut adalah perancangan
3.5.1 Perancangan Flowchart
IV. Hasil Penelitian dan Pembahasan
4.1 Pembuatan Database
Pembuatan database dan tabel adalah langkah awal yang dilakukan dalam
membangun aplikasi basis data. Yaitu akan dimulai dengan langkah pembuatan
database dan dilanjutkan dengan pembuatan tabel serta komponen atributnya.
Berikut ini adalah langkah–langkah pembuatan database MySql di phpMyAdmin :
1. Buka web browser yang ada di komputer, ketikkan http://localhost/phpmyadmin/
pada url address–nya. Tampilannya adalah sebagai berikut :
2. Isikan nama database yang akan dibuat pada bagian Create new database,
misalnya dbalumni, lalu klik tombol Create. Maka akan terbentuk sebuah
database dengan nama dbalumni
3. Langkah selanjutnya adalah membuat tabel-tabel yang akan digunakan untuk
membangun sistem pengolahan data alumni.
4.2 Pembuatan Program
4.2.1 Frame Login
Petunjuk penggunaan:
a. Mengisi username dan password (username dan password tidak case
sensitive serta dapat diisi oleh huruf abjad atau numerik).
b. Menekan tombol Login.
4.2.2 Frame Admin
Frame ini hanya bisa di akses oleh admin saja dan juga untuk menyimpan data
admin, dapat di ubah atau buat baru jika sewaktu-waktu terdapat pergantian admin.
4.2.3 Frame Alumni
Frame data alumni hanya dapat di akses oleh admin, data alumni akan
dimasukkan dari buku induk tahunan dan buku kenangan.
Petunjuk penggunaan:
1) Input Data Alumni
a. Tekan Baru.
b. Isi semua texfield sesuai dengan informasi alumni yang ada.
c. Klik tombol simpan.
2) Ubah Data Alumni
a. Cari no induk yang ingin di ubah pada textfield cari no induk.
b. Klik no induk pada tabel alumni maka data akan tampil pada textfield,
masukkan tanggal lahir jika ingin di ubah.
c. Klik tombol ubah.
3) Hapus Data alumni
a. Masukkan no induk pada textfield cari no induk.
b. Klik no induk pada tabel alumni maka data pada tabel akan
dimasukkan pada textfield.
c. Tekan tombol hapus.
4) Cetak Data Alumni
a. Cari no induk pada textfield cari no induk.
b. Klik no induk pada tabel alumni.
c. Klik tombol cetak untuk cetak biodata alumni.
d. Klik icon print.
4.2.4 Frame Pekerjaan
Frame pekerjaan ini juga hanya dapat di akses oleh admin saja. Digunakan jika
sewaktu-waktu terdapat tambahan pekerjaan.
4.2.5 Frame Sumbang
Petunjuk Penggunaan:
1) Simpan data sumbang
a. Tekan tombol baru.
b. Masukkan nama atau no induk pada textfield cari nama alumni.
c. Klik no induk alumni pada tabel maka data akan tampil pada textfield no
induk.
d. Tulis kode sumbang, jenis sumbang dan jumlah sumbang pada
textfield.
e. Tekan tombol simpan.
2) Ubah data sumbang
a. Klik kode sumbang pada tabel sumbang maka data akan tampil pada
textfield.
b. Ubah data pada textfield.
c. Tekan tombol ubah.
3) Hapus data sumbang
a. Klik kode sumbang pada tabel sumbang maka data akan tampil di
texfield.
b. Tekan tombol hapus.
4.2.6 Frame Laporan Alumni
Cara Penggunaan:
a. Tulis Tahun pada textfield Cari Tahun.
b. Pilih jurusan yang diinginkan
c. Pilih status yang diinginkan.
d. Tekan Tampil untuk menampilkan data berdasarkan tahun dan jurusan.
e. Tekan Cetak, klik icon print.
4.2.7 Frame Laporan Sumbang
Cara penggunaan:
a. Ketik Tanggal awal dan tanggal akhir pada textfield.
b. Tekan tombol Tampilkan, untuk menampilkan data pada tabel.
c. Tekan Cetak, kilik icon print.
V. PENUTUP
5.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil uraian penjelasan dan pembahasan yang telah dilakukan
pada bab-bab sebelumnya maka diperoleh kesimpulan mengenai pembuatan Analisis
Dan Desain Aplikasi Pengolahan Data Alumni SMA Negeri 1 Sanden antara lain :
1. Proses pendataan alumni dapat dilakukan dengan komputerisasi sehingga
dapat menghemat waktu dan meminimalisasi kesalahan pencatatan data
alumni.
2. Laporan alumni dapat disajikan dengan cepat karena dibuat secara otomatis
oleh sistem dengan kemungkinan kesalahan sangat rendah serta dapat di
cetak sehingga informasi yang diberikan sangat akurat, tepat waktu, dan
relevan.
3. Sistem ini juga dapat meningkatkan keuntungan ( jangka panjang ) karena
dapat meminimalisir penggunaan sumber daya seperti buku, bolpin dan lain
sebagainya.
5.2 Saran
Penulis menyadari Analisis dan Desain Pengolahan Data Alumni SMA 1 Sanden
ini masih memiliki kekurangan dan kelemahan, oleh sebab itu aplikasi ini masih bisa
dikembangkan menjadi lebih baik lagi.
DAFTAR PUSTAKA
Al Fatta, Hanif. 2007. Analisis Dan Perancangan Sistem Informasi – Ed.I. Andi Offset,
Yogyakarta.
Jogiyanto. 1989. Analisis Dan Desain Sistem Informasi : Pendekatam Tersruktur Teori
Dan Praktik Aplikasi Bisnis-Ed.III Andi Offset, Yogyakarta.
Kusrini., 2007, Strategi Perancangan dan Pengelolaan Basisdata, Andi Offset,
Yogyakarta.