analisa data kelompok 10
DESCRIPTION
Analisa Data Kelompok 10TRANSCRIPT
Oleh:1. Reza Meilani2. Novita Mariana3. Aulia Musyarofah
ANALISIS DATA
Analisis data diartikan sebagai upaya mengolah data menjadi informasi, sehingga karakteristik atau sifat-sifat data tersebut dapat dengan mudah dipahami dan bermanfaat untuk menjawab masalah-masalah yang berkaitan dengan kegiatan penelitian.
PENGERTIAN ANALISIS DATA
a. Tahap Persiapan: Kodifikasi dan Penyiapan Matriks Tabulasi Data1. Pembuatan sistem dan daftar kode
variabel.2. Penyiapan/pembuatan matriks
tabulasi data.3. Pemasukan data dalam matriks
tabulasi.
METODE ANALISISDATA KUANTITATIF
No Variabel Kode Lokasi Data
Pada Matrikss
Keterangan
1 Identitas Subjek NI 1-4 Nomor Induk
Siswa
2 Jenis Kelamin
Laki-laki
Perempuan
1
2
6
6
3 Prestasi Belajar
Kurang
Sedang
Baik
Baik Sekali
1
2
3
4
8
8
8
8
NEM: ˂ 30
NEM: 31-35
NEM: 36-40
NEM: ˃ 40
CONTOH DAFTAR KODE
1 2 3 4 5 6 7 8 9 1
0
1
1
1
2
1
3
1
4
1
5
1
6
1
7
2 5 5 6 2 3
2 5 5 7 2 4
2 5 5 8 1 2
Dst
.
CONTOH MATRIKS TABULASI DATA
b. Teknik Analisis KuantitatifAnalisis data kuantitatif dapat dilakukan dengan menggunakan bantuan statistik, baik deskriptif maupun inferensial tergantung tujuannya. Bila tujuan penelitian hanya bersifat eksploratif dan deskriptif, maka teknik statistiknya pun cukup dengan statistik deskriptif. Sedangkan bila tujuan penelitian adalah untuk melihat hubungan dan atau perbedaan antar variabel, atau membuat prediksi, maka teknik statistik yang dibutuhkan adalah statistik inferensial.
METODE ANALISISDATA KUANTITATIF
b. Teknik Analisis Kuantitatif1. Statistik Deskriptif
a. Analisis Potret Datab. Analisis Kecenderungan Nilai Tengah
(Central Tendency)c. Analisis Variansi Nilai
2. Statistik Inferensiala. Uji t (t-test)b. Analisis Varian ( Analysis of Variance atau
ANOVA)c. Analisis Korelasi
METODE ANALISISDATA KUANTITATIF
b. Teknik Analisis Kuantitatif1. Statistik Deskriptif
Digunakan untuk memberi gambaran dan menyajikan ringkasan data dari populasi sehingga informasi apa adanya dari data tersebut bisa diperoleh dengan sistematis dan jelas. Analisis statistik deskriptif dapat dibedakan menjadi:
(1) analisis potret data (frekuensi dan persentase), (2) analisis kecenderungan sentral data (nilai rata-
rata, median,dan modes), serta(3) analisis variasi nilai (kisaran dan simpangan
baku atau varian).
METODE ANALISISDATA KUANTITATIF
b. Teknik Analisis Kuantitatif1. Statistik Deskriptif
a.Analisis Potret DataPotret data adalah perhitungan frekuensi suatu nilai dalam suatu variabel.Nilai dapat disajikan sebagai jumlah absolut atau presentase dari keseluruhan.
METODE ANALISISDATA KUANTITATIF
b. Teknik Analisis Kuantitatif1. Statistik Deskriptif
b. Analisis Kecenderungan Nilai Tengah (Central Tendency)
• Nilai rata-rata (mean) biasa diberi simbol X,merupakan nilai rata-rata secara artimatik dari semua nilai dalam variabel yang diukur.
• Median adalah nilai tengah dari sekumpulan nilai suatu variabel yang telah diurutkandari nilai yang terkecil kepada nilai tertinggi.Atau dengan kata lain,nilai median adalah nilai yang membagai suatu urutan nilai menjadi dua.
• Modus (mode) adalah nilai yang paling sering muncul pada suatu distribusi nilai variabel.
METODE ANALISISDATA KUANTITATIF
b. Teknik Analisis Kuantitatif1. Statistik Deskriptif
c. Analisis Variansi NilaiAnalisis ini dilakukan untuk melihat sebaran nilai dalam distribusi keseluruhan nilai suatu variabel dari nilai tengahnya.Dengan kata lain,analisis ini untuk melihat seberapa besar nilai-nilai suatu variabel berbeda.dari nilai tengahnya.Pengukuran variansi nilai biasanya dilakukan dengan melihat kisaran data(range) atau simpangan baku (standar deviation).
METODE ANALISISDATA KUANTITATIF
b. Teknik Analisis Kuantitatif2. Statistik Inferensial
Teknik analisis dengan statistik inferensial adalah teknik pengolahan data yang memungkinkan peneliti untuk menarik kesimpulan, berdasarkan hasil penelitiannya pada sejimlah sampel, terhadap suatu populasi yang lebih besar. Kesimpulan yang diharapkan dapat dibuat biasanya dinyatakan dalam suatu hipotesis. Oleh karena itu, analisis statistik inferensial juga disebut analisis uji hipotesis.
METODE ANALISISDATA KUANTITATIF
b. Teknik Analisis Kuantitatif2. Statistik Inferensial
a. Uji t (t-test)Statistik inferensial untuk melihat beda nilai tengah dua buah distribusi nilai biasanya menggunakan t-test. Uji t pada dasarnya adalah suatu pengujian untuk melihat apakah nilai tengah (misalnya nilai rata-rata) suatu distribusi nilai (kelompok) berbeda secara nyata (significant) dari nilai tengah distribusi kelompok lainnya. Uji t ini dapat juga dipakai untuk melihat beda dua nilai koefisin korelasi.
METODE ANALISISDATA KUANTITATIF
b. Teknik Analisis Kuantitatif2. Statistik Inferensial
b. Analisis Varian ( Analysis of Variance atau ANOVA)Alat ini dipakai untuk menentukan apakah nilai tengah dari tiga atau lebih distribusi nilai (kelompok) berbeda satu sama lain secara nyata.Analisis ini merupakan pengembangan dari uji t yang hanya melihat perbedaan dua nilai tengah.
METODE ANALISISDATA KUANTITATIF
b. Teknik Analisis Kuantitatif2. Statistik Inferensial
c. Analisis KorelasiBeberapa alat statistik yang dapat digunakan oleh peneliti pendidikan untuk melihat ada tidaknya hubungan antara dua buah variabel. Seperti tampak pada tabel berikut, alat analisis yang dapat digunakan tergantung pada jenis data yang dikumpulkan.
METODE ANALISISDATA KUANTITATIF
Alat Statistik
Simbol Jenis Data/ Variabel
Korelasi Pearson Produk
Moment (Pearson Product
Moment)
R Kedua data kontinue
Korelasi Spearman Rho P Keduanya data urutan (rank ordered)
Biserial rbis Satu variabel data kontinu,satu variabel data
dikotomi buatan
Baserial Titik (Point-
Biserial)
rpbis Satu variabel data kontinu,satu variabel data
dikotomi murni
Tetrachoric rt Keduanya variabel/data dikotomi buatan
Koefisien Phi Ø Keduanya variabel/data dikotomi murni
Koefisien kontingensi C Kedua variabel mempunyai dua atau lebih
kategori
Korelasi Rasio, eta ῃ Keduanya data kontinu (untuk korelasi non
linier)
BEBERAPA ALAT ANALISIS STATISTIK INFERENSIAL UNTUK MELIHAT
HUBUNGAN DUA VARIABEL
BEBERAPA ALAT ANALISIS STATISTIK INFERENSIAL UNTUK MELIHAT
HUBUNGAN DUA VARIABEL
Alat Statistik Tujuan Penelitian/Tujuan Analisis
Regrese Berganda
(Multiple Regression)
Untuk menggambarkan derajat korelasi antara beberapa
variabel independen dengan satu variabel
dependen,dimana baik variabel dependen dan independen
merupakan variabel dengan data kontinu.
Diskriminan Analisis
(Discriminant Analysis)
Untuk menggambarkan derajat korelasi antara beberapa
variabel independen dengan satu variabel
dependen,dimana variabel independennya merupakan
variabel dengan data kontinu,sdangkan variabel
depenennya merupakan variabel dikotomi.
Korelasi Kanonikal
(CanonicalCorrelation)
Untuk menggambarkan derajat korelasi antara beberapa
variabel independen dengan beberapa variael dependen.
Korelasi Parsial
(Partial/Part
Corellation)
Untuk menggambarkan deajat korelasi antara dua buah
variabel independen etelah pengaruh pvariabel lainya
dikontrol (secara statistik)
Analisis Faktor
(Factor Analysis)
Untuk menentukan apakah suatu set variabel bisa
diringkas dan dikategorikan menjadi sejumah faktor yang
lebih kecil (lebih sedikit).
Ki Kuadat
(Chi-Square)
Untuk menggamarkan derajat korelasi anatara dua aau
lebih variabel independen,dimana variabelnya mempunyai
data non parametrik.
Suatu proses pelacakan dan pengaturan secara sistematis materi data yang terkumpul dari berbagai teknik pengumpulan data kualititatif seperti transkrip wawancara, catatan lapangan, observasi partisipan atau bahan-bahan lain. Tujuan dari proses ini tidak lain adalah agar seorang peneliti bisa menyajikan informasi temuan dalam penelitiannya secara bermakna.
METODE ANALISISDATA KUALITATIF
Analisis data kualitatif pada umumnya merupakan suatu proses interaktif yang berkesinambungan, yang mencakup kegiatan-kegiatan berikut ini.1. Analisis temuan yang terus-menerus di lapangan, khususnya
dalam masalah yang diteliti dan juga dalam keseluruhan fenomena yang berkaitan dengan pertanyaan penelitian, dengan tujuan untuk mendapatkan tema-tema besar dan untuk mengembangkan konsep-konsep.
2. Pengelompokkan dan pengorganisasian data, sesegera mungkin setelah data diperoleh sehingga dapat membantu peneliti dalam memahami pola permasalahan dan atau tema fenomena yang diteliti.
3. Evaluasi kualitatif tentang validitas atau keterpercayaan data yang terus-menerus.
METODE ANALISISDATA KUALITATIF
Langkah-langkah yang banyak dilakukan oleh etnografer untuk melakukan analisis awal ini misalnya:
1. Mengorganisasikan data dengan cara memberi nomor pada semua halaman catatan hasil pengamatan, hasil wawancara, benda-benda, dan lain-lainnya yang berhasil dikumpulkan.
2. Membaca secara sepintas semua data dan kemungkinan-kemungkinan kategori data yang ada.
3. Mencari tema besar, pola, dan gagasan-gagasan yang dikandung oleh data. Tema-tema dari hasil percakapan, topik-topik pembicaraan orang, bahasa yang digunakan, perasaan yang ditunjukkan atau diutarakan, semua akan memberikan ide pada peneliti untuk menemukan kategori sementara bagi setiap informasi.
4. Membuat catatan yang sistematis mengenai kategori dan keteraturan-keteraturan yang sering muncul pada data.
5. Membaca literatur mengenai penelitian-penelitian lain tentang masalah yang relevan untuk memperoleh kerangka pemikiran yang sesuai dengan temuan-temuan di lapangan.
6. Mengevaluasi dan atau menajamkan fokus penelitian yang sedang dilakukan. Tidak jarang bahwa data yang berhasil dikumpulkan meluas dan dapat digunakan untuk penelitian atau studi yang berbeda.
METODE ANALISISDATA KUALITATIF
1. REDUKSI DATA• Pada tahap ini dilakukan pemilihan
tentang relevan tidaknya antara data dengan tujuan penelitian.
• Informasi dari lapangan sebagai bahan mentah diringkas, disusun lebih sistematis, serta ditonjolkan pokok-pokok yang penting sehingga lebih mudah dikendalikan.
ANALISIS DATA KUALITATIFMODEL MILES & HUBERMAN
2. DISPLAY DATA/ PENYAJIAN DATA• Untuk dapat melihat gambaran keseluruhan atau bagian-bagian
tertentu dari gambaran keseluruhan.• Pada tahap ini peneliti berupaya mengklasifikasikan dan
menyajikan data sesuai dengan pokok permasalahan yang diawali dengan pengkodean pada setiap subpokok permasalahan.
• Untuk memudahkan memperoleh kesimpulan dari lapangan, maka dibuat matrik atau bagan.
• Matriks sangat berguna untuk melihat hubungan antara data.• Kode digunakan agar data yang banyak dapat dikendalikan.• Ada kode deskriptif dan kode inferensial.• Kode dapat lebih dahulu disusun secara sistematis dalam
sejumlah kategori, subkategori dan subsubkategori dan dapat juga disusun dan dikembangkan sesuai dengan data yang masuk sejak awal.
• Tiap kode harus jelas definisinya dan semua kode harus dihafal.
ANALISIS DATA KUALITATIFMODEL MILES & HUBERMAN
3. PENARIKAN KESIMPULAN DAN VERIFIKASI DATA• Kegiatan ini dimaksudkan untuk mencari makna
data yang dikumpulkan dengan mencari hubungan, persamaan, atau perbedaan.
• Penarikan kesimpulan dilakukan dengan jalan membandingkan kesesuaian pernyataan dari subyek penelitian dengan makna yang terkandung dengan konsep-konsep dasar dalam penelitian tersebut.
• Verifikasi dimaksudkan agar penilaian tentang kesesuaian data dengan maksud yang terkandung dalam konsep-konsep dasar dalam penelitian tersebut lebih tepat dan obyektif.
ANALISIS DATA KUALITATIFMODEL MILES & HUBERMAN
ANALISISDATA
KUALITATIF(Model Spradley)
ANALISIS DOMAINMendaptkn gambaran umumttg obyek yg diteliti. Menemukanbbrp domain dg grandtour danMinitour observation ANALISIS TAKSONOMIDomain yg telh dipilih dijabarkanke yg lbh rinci, utk menget strukturInternal. Dilakuan dg observasi terfokus ANALISIS KOMPONENSIAL :Menemukan ciri spesif pd setiapstruktur dg mengkontraskan antrelemen. Dg wwcr da observs ter-Seleksi (contras question) ANALISIS TEMA KULTURAL :Menemukan hubungan antr domain dandomain dg keseluruhan. Selanjutnya Dinyatakn dlm tema /judul
• Putri Restu Rahayu : Jelaskan tetang matriks tabulasi data! Apa yang membedakan antara data murni dan data dikotomi buatan?
• Gina Nafs N : Bagaimana cara menganalisis triangulasi data?
PERTANYAAN