yogaswara - ekma4157 organisasi - modul 3 efektifitas organisasi.pdf

Post on 11-Jan-2016

608 Views

Category:

Documents

113 Downloads

Preview:

Click to see full reader

TRANSCRIPT

EKMA4157 OrganisasiModul 3

Efektivitas Organisasi

Disusun oleh Y. H. Yogaswara

1

Isi Modul Perkuliahan

1. Perkembangan Teori Organisasi2. Lingkungan3. Efektivitas Organisasi (TTM-3 dari 8)4. Birokrasi Organisasi5. Kompleksitas Organisasi6. Formalisasi7. Sentralisasi8. Teknologi Organisasi9. Struktur Organisasi

2

Pendahuluan

• EfektivitasTingkat keberhasilan organisasi dalam usaha untukmencapai tujuan atau sasaran

• Konsep luas yang mencakup seluruh aspek organisasi: internal-eksternal

• Memberikan gambaran seluruh bagian organisasi dalamusaha mencapai sasaran

• EfisiensiTerbatas pada proses internal dalam organisasi(rasio output terhadap input)

3

Modul 3 – Efektivitas Organisasi

Kegiatan Belajar 1Pengukuran Efektivitas Organisasi

Kegiatan Belajar 2Berbagai Pendekatan dalam

Pengukuran Efektivitas Organisasi

Kegiatan Belajar 3Pendekatan Integratif dalam

Pengukuran Efektivitas Organisasi

4

Pendekatan Pengukuran Efektivitas

5

Pendekatan yang paling sering digunakan: Pendekatan Sasaran

(mengandung banyak kelemahan)

A. Sasaran (Goal) Organisasi

Sasaran (Goal) Organisasi: suatu keadaan atau kondisi yang ingin dicapai organisasi

Sasaran Organisasi menunjukan:• Memiliki sasaran lebih dari satu dalam waktu

bersamaan.• Sasaran dapat bersifat berlawanan.• Sasaran ditetapkan pimpinan atau para pimpinan

organisasi.• Sasaran berkaitan satu sama lain

6

1. Sasaran (Goal) dan PengukuranEfektivitas Organisasi

Alasan pembahasan sasaran menjadi penting:a. Sasaran/tujuan merupakan alasan bagi eksistensi

organisasi. Tanpa sasaran/tujuan, maka organisasitidak diperlukan.

b. Sasaran/tujuan sangat penting bagi proses manajemen dalam organisasi, berupa:

1) Memberi pengakuan (legitimasi pemerintah, norma)2) Arah pengembangan organisasi (arah yang ditempuh)3) Kriteria mengukur performansi organisasi (acuan penilaian)4) Mengurangi ketidakpastian (perbedaan pendapat disatukan)

7

2. Jenis Sasaran Organisasi

a. Sasaran Resmi (Official Goal)1) Secara resmi dinyatakan ingin

dicapai.2) Berbentuk dokumen tertulis

(akta, pidato)3) Menggambarkan: alasan

pendirian, nilai atau falsafahyang mendasari, kegiatan yang dilakukan

4) Bukan acuan dalam arahtindakan.

5) Bukan acuan pengukuranperformansi organisasi

8

2. Jenis Sasaran Organisasi

b. Sasaran Sebenarnya yang diinginkan (operative goal)~ Sasaran aktual1) Sasaran lingkungan (environmental goal)

kepuasan konsumen2) Sasaran Output (output goal)

jenis/bentuk/jumlah produk yang dibutuhkan3) Sasaran Sistem (system goal)

pemeliharaan dan perbaikan organisasi4) Sasaran Produk (product goal)

karakteristik khas produk (mutu, harga)5) Sasaran Bagian (sub-unit goal)

sasaran dari satu bagian organisasi

9

3. Penanganan Berbagai Sasaranyang Saling Berlawanan

a. Menerima performansi secukupnya (satisfying)• tidak mengusahakan performansi terbaik• mahasiswa sambil bekerja (50:50)

b. Perhatian bertahap (sequential attention)• berusaha mencapai sasaran terpenting lebih dahulu

c. Preferensi sasaran (preference ordering)• pimpinan menetapkan prioritas sasaran

d. Perubahan sasaran (goal changes)• Sasaran diubah secara periodik• Evaluasi dan penyesuaian lingkunga

10

4. Pihak yang MenetapkanSasaran Organisasi

a. Pimpinan Tunggal• Organisasi kecil: pimpinan tertinggi = pemilik• Organisasi besar: sekelompok pimpinan yang diwarnai

pimpinan yang paling berpengaruh

b. Koalisi Kelompok Pimpinan• Timbul setelah adanya sasaran yang

berbeda/berlawanan• Koalisi = tawar menawar

11

Modul 3 – Efektivitas Organisasi

Kegiatan Belajar 1Pengukuran Efektivitas Organisasi

Kegiatan Belajar 2Berbagai Pendekatan dalam

Pengukuran Efektivitas Organisasi

Kegiatan Belajar 3Pendekatan Integratif dalam

Pengukuran Efektivitas Organisasi

12

A. Pendekatan Sasaran(Goal Approach)

Permasalahan yang biasa timbul1. Adanya berbagai Jenis Output Organisasi

(multiple outcome): 8 Sasaran Terpenting

13

NO SASARAN % sangat penting % berpengaruh terhadapkeberhasilan

1 Efisiensi Organisasi 81 71

2 Produktivitas Organisasi 80 70

3 Memaksimalkan keuntungan 72 70

4 Pertumbuhan Organisasi 60 72

5 Kepemimpinan Organisasi padasektornya

58 64

6 Stabilitas Organisasi 58 54

7 Kesejahteraan Karyawan 65 20

8 Kesejahteraan Sosial di LingkunganSosial Organisasi

16 8

A. Pendekatan Sasaran(Goal Approach)

Permasalahan yang biasa timbul2. Adanya Subjektivitas dalam Penilaian

• Untuk tahu sasaran yang sebenarnya, harus masuk kedalam organisasi

• Sumber informasi terbaik = pimpinan organisasi• Informasi dari pimpinan sering dipengaruhi subjektivitas

3. Pengaruh Kontekstual• Perlu memperhatikan karakteristik faktor kontekstual.• Kontekstual dapat memberi kesempatan berprestasi

atau sebaliknya• Misal: mutu naker, peraturan pemerintah, dll

14

B. Pendekatan Sumber (SystemResource Approach)

Organisasi harus dapat memperoleh berbagai macam yang dibutuhkannya, dan juga memelihara keandalan sistem organisasiakar bisa tetap atau menjadi efektif

Dimensi mengukur efektivitas organisasi1. Kemampuan memanfaatkan lingkungan.2. Kemampuan menginterpretasikan sifat-sifat lingkunga secara

tepat3. Kemampuan menghasilkan output tertentu menggunakan

sumber yang berhasil diperoleh4. Kemampuan memelihara jegiata operasionalnya sehari-hari5. Kemampuan bereaksi dan menyesuaikan ddri terhadap

perubahan lingkungan

15

C. Pendekatan Proses (internationalProcess Approach)

Efektivitas sebagai tingkat efisiensi dan kondisi (kesehatan) organisasiinternal

Komponen efektivitas organisasi1. Perhatian atasan terhadap karyawan2. Semangat, kerjasama, dan loyalitas kelompok3. Saling percaya dan komunikasi antara karyawan – pimpinan4. Desentralisasi pengambilan keputusan5. Kominikasi vertikal dan horizontal dalam organisasi6. Usaha tiap individu utk mencapai tujuan7. Sistem imbalan untuk merangsang kerja efektif8. Organisasi dan bagiannya bekerja dengan baik, konflik diselesaikan

dengan acuan kepentingan oranisasi

16

Modul 3 – Efektivitas Organisasi

Kegiatan Belajar 1Pengukuran Efektivitas Organisasi

Kegiatan Belajar 2Berbagai Pendekatan dalam

Pengukuran Efektivitas Organisasi

Kegiatan Belajar 3Pendekatan Integratif dalam

Pengukuran Efektivitas Organisasi

17

A. Pendekatan Constituency

Memusatkan perhatian pada constituency: kelompok di dalam maupunluar organisasi yang memiliki kepentingan terhadap performansiorganisasi.

18

NO Jenis Constituency Kriteria Efektivitas

1 Pemilik perusahaan Tingkat keuntungan

2 Karyawan Kepuasan kerja, besaran imbalan, sistem pengawasan

3 Konsumen, Pelanggan Mutu produk/jasa yang dihasilkan

4 Pemberi Pinjaman Kredibilitas perusahaan dalam mengembalikan pinjaman

5 Lingkungan, Komunitas Partisispasi organisasi terhadap kegiatan komunitas

6 Suplier, leveransil Kelancaran transaksi, pembayaran

7 Pemerintah Kepatuhan terhadap hukum dan peraturan pemerintah

B. Pendekatan Bidang Sasaran

Bidang sasaran:1. Efisiensi Internal: rasio nilai output terhadap input2. Efisiensi Eksternal: identik dengan pengukuran

pendekatan sumber bahan baku, pasar yang dikuasai

3. Efisiensi Internal: Besarnya hasil kerja personel dalamorganisasi kepuasan dan motivasi karyawan, iklim kerja, interpersonal

4. Efektivitas Eksternal: identic dengan pendekatanconstituency kepuasan pihak luar (konsumen, pemasok, dll)

19

Bidang Sasaran Organisasi

20

Kerangka Ketergantungan(Contingency)

21

Penutup

Belum ditemukan cara yang benar-benar sempurna untukmengukur keberhasilan organisasi

22

top related