teori belajar dan penerapannya dalam pembelajaran
Post on 28-Jul-2015
89 Views
Preview:
TRANSCRIPT
TEORI BELAJAR
DAN PENERAPANNYA DALAM PEMBELAJARAN
Oleh :
Lutfi Koto
A. Pengertian belajar
1. Slamero (1988 : 2)
Suatu prsoses yang dilakukan individu untuk memperoleh suatu perubahan
perilaku yang baru secsrs keseluruhan, sebagai hasil dari pengalaman
individu itu sendiri dalam interaksi individu dengan lingkungannya
2. Moeslichatoen (1989 : 1)
Sesuatu yang membuat terjadinya proses belajar dan perubahan dihasilkan
dari usaha dalam proses belajar.
3. Cronbach (sadirman 1990 : 22)
Perubahan perilaku sebagai hasil dari pengalaman
4. Geoch
Perubahan dalam perfomansi sebagai hasil dari praktek
B. Pengerian Belajar Menurut Teori
1. Teori Behavioristik
Belajar terjadi bila perubahan dalam bentuk tingkah laku dapat
diamati. Bila kebiasaan perilaku terbentuk karena pengaruh peristiwa-
peristiwa yang terjadi dilingkungan sekitar. Teori behavioristik
berpandangan bahwa belajar terjadi karena operant conditioning. Jika
seseorang menunjukkan perilaku belajar yang baik akna mendapatkan
hadiah dan kepuasan. Peserta didik yang telah mendapatkan hadiah
sebagai penguatan akan semakin meningkatkan kualitas perilaku
mengajarnya.
2. Teori Kognitif (Bruner)
Teori ini memfokuskan perhatiannya kepada bagaimana dapat
mengembangakan fungsi kognitif individu agar mereka dapat belajar
dengan maksimal. Kognitif bagi teori ini merupakan faktor pertama dan
utama yang perlu dikembangakan oleh para guru, karena kemampuan
belajar peseta didik sangat dipengaruhi oleh sejauh mana fungsi konitif
peserta didik dapat berkembang secara maksimal melalui sentuhan proses
pendidikan. pengetahuan kognitif perlu dikaji secara mendalam oleh para
calon guru dan para pendidik untuk menyukseskan proses pembelajaran
didalam kelas.
3. Teori Belajar Humanisme (Carl R. Roger)
Belajar dipandang sebagai fungsi keseluruhan pribadi. Teori ini
berpendapat belajar yang sebenarnya tidak dapat berlangsung bila tidak
ada keterlibatan intelektual maupun emosional peserta didik. Oleh karena
itu motivasi belajar harus bersumber dari dalam diri peserta didik sendiri.
(morris : 1982). Proses belajar menurut teori ini adalah orang belajar
karena ingin mengetahui dunianya. Individu memilih sesuatu untuk
dipelajari , mengusahakan proses pembelajaran dengan caranya sendiri,
dan menilainya sendiri tentang apakah proses belajarnya berhasil.
Roger (morris 1982) membagi belajar dalam 2 jenis, yaitu :
a. Belajar yang bermakna, terjadi apabila dalam proses pembelajaran
melibatkan aspek pikiran dan perasaan peserta didik.
b. Belajar yang tidak bermakna, terjadi apabila dalam proses
pembelajaran melibatkan aspek pikiran, akan tetapi tidak melibatkan
aspek perasaan peserta didik.
Beberapa prinsip belajar kognitif yang penting (Roger) , yaitu :
a. Manusia memiliki keinginan alamiah dalam belajar, memiliki rasa
ingin tahu alamiah terhadap dirinya, dan keinginan yang mendalam
untuk mengeksplorasi dan asimilasi pengalaman baru.
b. Belajar akan lebih cepat dan bermakna jika bahan yang dipelajari siswa
relevan dengan kebutuhan siswa.
c. Belajar secara partisipatif jauh lebih efektif dari belajar secara pasif
dan orang belajar lebih banayak bila belajar atas pengarahan sendiri.
d. Belajar dapat ditingkatkan dengan mengurangi ancaman dari luar.
e. Belajar atas prakarsa sendiri dengan melibatkan keseluruhan pribadi,
pikiran dan perasaan akan lebih baik dan tahan lama.
f. Kebebasan, kreatifitas, dan kepercayaan diri dalam belajar dapat
ditingkatkan dengan evaluasi diri sendiri dan evaluasi dari orang lain
tidak begitu penting
Menurut Roger peranan guru dalam teori belajar humanistik adalah
sebagai berikut :
a. Membantu mencipatakan kondusi kelas yang kondusif, agar siswa
bersikap positif dalam belajar.
b. Membantu siswa untuk memperjelas tujuan belajarnya dan
memberikan kebebasan kepada siswa dalam belajar
c. Membantu siswa untuk memanfaatkan motivasi dan cita-citanya
sebagai kekuatan pendorong belajar.
d. Menyediakan berbagai sumber belajar kepada siswa
e. Menerima pertanyaan, pendapat dan perasaan siswa dengan baik dan
sebagaimana adanya
top related