sk abies
Post on 21-Oct-2015
29 Views
Preview:
TRANSCRIPT
OLEH :M.DIMAS AGUNG AZHARI
PEMBIMBING :DR. SRI YUSFINAH MASFAH HANUM, SPKK
Persentasi KasusSKABIES
KEPANITERAAN KLINIK SENIORBAGIAN ILMU KESEHATAN KULIT DAN KELAMIN
FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS JAMBIRUMAH SAKIT RADEN MATTAHER PROVINSI JAMBI
TAHUN 2013
BAB IPENDAHULUAN
Skabies adalah penyakit kulit yang disebabkan oleh infestasi dan sensitisasi terhadap tungau Sarcoptes scabiei
erupsi kulit berupa papul, vesikel, dan pustul di tempat predileksi, distribusi lesi yang khas, terowongan-terowongan pada predileksi, adanya penyakit yang sama pada orang-orang sekitar.
faktor yang menunjang perkembangan penyakit ini, antara lain keadaan sosial ekonomi yang rendah, higiene yang buruk, hubungan seksual yang sifatnya promiskuitas, kesalahan diagnosis dan perkembangan dermografik seperti keadaan penduduk dan ekologi.1
BAB IILAPORAN KASUS
Seorang laki-laki (Tn.M), berusia 22 tahun, bekerja sebagai mahasiswa fakultas pertanian Universitas Jambi, beralamat di Simpang Rimbo, Kota Baru datang ke Poli Kulit dan Kelamin RSU Raden Mattaher Provinsi Jambi
keluhan utama Muncul bintil-bintil kecil di tangan disertai rasa gatal sejak ± 1 bulan yang lalu.
Riwayat Perjalanan Penyakit
Sejak ± 4 bulan yang lalu, pasien mengaku mulai timbul bintil-bintil kecil di perut dan terasa sangat gatal saat berkeringat dan pada saat malam hari.
Pasien sudah mencoba mengobati sendiri dengan membeli obat di apotik, pasien membeli obat salep “Bevalex”. Namun tidak ada perbaikan setelah pasien menggunakan obat tersebut.Sekitar ± 1 bulan yang ini. Pasien merasakan penyakitnya semakin berat, pasien mengeluh timbul bintil-bintil disertai rasa gatal di bagian ketiak, tangan dan lutut. Pasien merasa sangat gatal dan sering menggaruk bagian tangan nya.
Pasien tinggal disebuah kost bersama dengan temannya,pasien tidur satu kasur dengan temannya dan juga terkadang sering bertukar pakaian. Menurut pengakuan pasien, teman sekamarnya juga mengalami keluhan yang sama seperti pasien.
Pasien kuliah di fakultas pertanian Universitas Jambi dan sering melakukan praktek lapangan. Selama praktikum, pasien biasa memegang pupuk tanpa menggunakan sarung tangan, namun selama ini pasien tidak pernah mengeluhkan adanya kelainan.
Pasien tidak memiliki riwayat sakit maag. Riwayat alergi tidak ada Pasien tidak pernah mengalami keluhan seperti ini
sebelumnya Teman se kost pasien juga memiliki keluhan yang sama
Pada pemeriksaan fisik : Keadaan umum tampak sakit ringan,
Komposmentis, Tanda vital
TD : 120/70 mmHg, Nadi : 78 x/menit, RR : 18 x/menit, dan Suhu Afebris.
Status Generalis dalam batas normal
Pustul
Papul
STATUS DERMATOLOGIS
regio aksilaris dextra
Eflorosensi :- Papul eritematosa multipel berukuran milier hingga lentikular berkelompok dengan krusta kehitaman - Pustul berdasar eritematosa 3 buah berukuran miliar diskret
pustul
papul
STATUS DERMATOLOGIS
Eflorosensi :- Papul eritematosa multipel berukuran milier hingga lentikuler berkelompok dengan krusta kehitaman - Pustul berdasar eritematosa multipel berukuran milier diskret
regio aksilarissinistra
papul
disk
Pustul
STATUS DERMATOLOGIS
- Papul eritematosa multipel berukuran milier hingga lentikuler berkelompok- Pustul berdasar eritematosa multipel berukuran milier hingga lentikular diskret
regio thorakal
STATUS DERMATOLOGIS
Papul
Eflorosensi :- Papul eritematosa multipel berukuran milier hingga lentikular berkelompok dengan krusta kehitaman
regio brachialis dekstra
STATUS DERMATOLOGIS
Pustul
Papul
Lokasi :et regio brachii sinistraEflorosensi :- Papul eritematosa multipel berukuran milier hingga lentikuler berkelompok dengan krusta kehitaman- pustul berdasar eritematosa berukuran milier soliter
regio brachialis sinistra
STATUS DERMATOLOGIS
Papul
plak
Pustul
Lokasi :et regio antebrachialis dextraEflorosensi :- Papul eritematosa multipel berukuran milier hingga lentikuler berkelompok- Plak erimatosa berukuran 2x1,5 cm soliter dengan krusta kekuningan sirkumkrip- pustul berdasar eritematosa berukuran milier 2 buah.
regio antebrachialis dekstra
STATUS DERMATOLOGIS
Papul
Pustul
Plak
Lokasi :et regio antebrachialis sinistraEflorosensi :- Papul eritematosa multipel berukuran milier hingga lentikuler berkelompok- Plak erimatosa soliter berukuran 2x1 cm dengan krusta kekuningan sirkumkrip- pustul berdasar eritematosa berukuran milier soliter.
regio antebrachialis sinistra
STATUS DERMATOLOGIS
Papul
Plak
Lokasi :et regio UmbilikalEflorosensi :- Papul eritematosa multipel berukuran milier hingga lentikuler berkelompok- Plak hiperpigmentosa berukuran 2x1,5 cm dan 2x 1 cm dengan krusta hitam dan kuning diskret
regio umbilikus
STATUS DERMATOLOGIS Lokasi :et regio dorsum manus dekstraEflorosensi :- Papul eritematosa multipel berukuran milier hingga lentikuler konfluens-pustul yang berdasar eritem berukuran milier multipel berkelompok
Lokasi :et regio interdigiti 1-2dekstraEflorosensi :-Plak eritematosa multipel berukuran 2x 0,5 cm dengan krusta kekuningan
Lokasi :et regio interdigiti 2-3 dekstraEflorosensi :- Plak eritematosa multipel berukuran 2x 1 cm dengan krusta kekuningan
Lokasi :et regio interdigiti 3-4 dekstraEflorosensi :-Plak eritem berukuran 2x1 cm soliter dengan krusta kekuningan
Lokasi :et regio interdigiti 4-5 dekstraEflorosensi :- Papul eritematosa multipel berukuran milier hingga lentikuler konfluens- Plak eritem berukuran 2x 0,8 cm soliter dengan krusta kekuningan
Papul
Pustulplak
STATUS DERMATOLOGIS Lokasi :et regio dorsum manus sinistraEflorosensi :- Papul eritematosa multipel berukuran milier hingga lentikuler konfluens-pustul yang berdasar eritem berukuran milier multipel berkelompok
Lokasi :et regio interdigiti 1-2 sinistraEflorosensi :-Plak eritem berukuran 3x1 cm soliter dengan krusta kekuningan
Lokasi :et regio interdigiti 2-3 sinistraEflorosensi :-Plak eritem berukuran 2x1 cm soliter dengan krusta berwarna kekuningan
Lokasi :et regio interdigiti 3-4 sinistraEflorosensi : -Plak eritem berukuran 2x1 cm soliter dengan krusta kekuningan
Lokasi :et regio interdigiti 4-5 dekstraEflorosensi :- Plak eritem berukuran 2x0,5 cm soliter dengan krusta kekuningan
plakpapul
Pustul
STATUS DERMATOLOGIS
Lokasi :et regio Genu dextraEflorosensi :- Papul eritematosa multipel berukuran milier hingga lentikuler berkelompok- Plak hiperpigmentosa berukuran 3x2 cm soliter dengan krusta kehitaman dan kuningan
Plak
Papul
Regio genu dekstra
STATUS DERMATOLOGIS
Lokasi :et regio Genu dextraEflorosensi :- Papul eritematosa multipel berukuran milier hingga lentikuler berkelompok- Plak hiperpigmentosa berukuran 2x1,5 cm soliter dengan krusta kehitaman dan kekuning
papul
Plak
Regio genu sinistra
Diagnosis banding pada pasien ini :
• Skabies• Dermatitis Kontak Iritan• Prurigo
Diagnosis kerja pasien ini “Skabies”.
Pemeriksaan anjuran Mencari ada nya tungau
* Terapi diberikan pada pasien ini berupa :
Terapi nonmedikamentosa dan medikamentosa.
Nonmedikamentosa : Menjelaskan kepada pasien tentang penyakit pasien dan prinsip
penatalaksanaannya, Menganjurkan untuk menjaga kebersihan, menjaga kebersihan tidak menggunakan pakaian dan
handuk bersama mengurangi menggaruk daerah gatal tersebut karena
akan menimbulkan perlukaan Menggunakan obat sesuai petunjuk menjemur tempat tidur setiap hari
• Prognosis pada pasien ini :
– Quo ad vitam : Bonam. – Quo ad functionam : Bonam.– Quo ad sanationam : Bonam.
BAB IIIPEMBAHASAN
Diagnosis Tn. M (22 tahun) ditegakkan berdasarkan anamnesis, pemeriksaan fisik & dermatologis.
SKABIES
TEORI• Skabies insidens : •faktor yang menunjang perkembangan penyakit ini, antara lain keadaan sosial ekonomi yang rendah, higiene yang buruk, hubungan seksual yang sifatnya promiskuitas, kesalahan diagnosis dan perkembangan dermografik seperti keadaan penduduk dan ekologi.1
•Daerah endemik skabies adalah di daerah tropis dan subtropis seperti Afrika, Mesir, Amerika Tengah, Amerika Selatan, Amerika Utara, Australia, Kepulauan Karibia, India, dan Asia Tenggara
KASUS
Usia Ny. M 22 th tinggal di kost Higienitas kurangSering bertukar pakaianPasien tinggal di iklim tropis
TEORIo Penyakit kulit dengan lesi eritroskuamosa (dermatosis
eritroskuamosa) pruritus nokturna dan erupsi kulit berupa papul, vesikel, dan pustul di tempat predileksi, distribusi lesi yang khas, terowongan-terowongan pada predileksi
o Adanya penyakit yang sama pada orang-orang sekitar
KASUS Keluhan utama Tn. M sekitar ± 1 bulan yang ini
mengeluh timbul bintil-bintil disertai rasa gatal di bagian dada, ketiak, tangan dan lutut.
Teman se kost pasien mengalami keluhan yang sama
Status generalis dalam batas normal
TEORI• Diagnosis klinis ditetapkan berdasarkan anamnesis dan
pemeriksaan fisik .1 • Terowongan terkadang sulit ditemukan, dan petunjuk yang
lazim adalah penyebaran yang khas. • Pada umumnya, diagnosis klinis ditegakkan berdasarkan dua
dari empat tanda kardinal
KASUS Tn. M mengeluhkan rasa gatal terutama pada saat
malam hari dan saat berkeringat. Lesi terdapat pada dada, sela-sela jari tangan,
telapak tangan bagian lateral, pergelangan tangan bagian volar, lipat ketiak bagian depan, lutut.
TEORI• Diagnosis pasti skabies ditegakkan dengan pemeriksaan
penunjang, antara lain: • Kerokan kulit• Membuat biopsi irisan (epidermal shave biopsy)• Kuretase terowongan• Tes tinta Burowi (Burrow ink test)• Uji Tetrasiklin topikal• Apusan kulit• Biopsi plong (punch biopsy)• Dermoskopi • Polymerase Chain Reaction (PCR)
KASUS Pada pasien ini tidak dilakukan pemeriksaan
penunjang
Diagnosis banding pada kasus Tn. M (22 tahun) ini adalah Skabies Dermatitis kontak alergi prurigo
Prurigo
Dermatitis kontak alergi
Scabies
TEORI Penatalaksanaan sistemik dan topikal
KASUS sistemik kortikosteroid, antihistamin antagonis reseptor H1
dan antagonis reseptor H2. topikal krim pemetrin dengan kadar 5%
KASUS Terapi sistemik :Chlorphenyramine maleat 2 x 1
Terapi Topikal : dioleskan pada seluruh area lesi dan dibilas setelah 8-14 jam. Bila diperlukan, pengobatan dapat diulang setelah 5-7 hari kemudian.
TEORI-KASUS
Hal terpenting dalam penatalaksanaan skabies adalah pemberantasan tuntas. Sebaiknya seluruh anggota keluarga juga diobati
Upaya preventif lain yang dapat dilakukan yaitu menjaga kebersihan individu dan lingkungan. Hindari penggunaan pakaian, handuk, sprei bersama anggota keluarga serumah
top related