sistem bahan bakr fix

SISTEM BAHAN BAKAR BENSIN

Disusun Oleh:

Imam Murdianto (5201411041)

Bagus Prasetyo (5201411042)

Yuris Bahadur W (5201411043)

Hendra Prasetyo (5201411045)

SISTEM BAHAN BAKAR BENSIN

SISTEM BAHAN BAKAR BENSIN

A

PEMELIHARAAN SISTEM BAHAN BAKAR

FUNGSI SISTEM BAHAN BAKAR

KOMPONEN SISTEM BAHAN BAKAR

GANGGUAN SISTEM BAHAN BAKARD

C

B

1. Sebagai penyuplai bahan bakar

2. Membersihkan bahan bakar dari kotoran

3. Mengubah bahan bakar cair menjadi bahan bakar gas

4. Mengatur suplai bahan bakar sesuai kebutuhan mesin

FUNGSI SISTEM BAHAN BAKAR

KOMPONEN SISTEM BAHAN BAKAR

Tangki

Kran Bensin

Saringan Bensin

Saringan Udara

Karburator

Selang Bensin

Tutup Tangki

Tangki Bahan Bakar (Type Cub)

Perlengkapan di Tangki Bahan bakar :1. Tutup Tangki (Fuel Filler Cap)2. Selang Bahan Bakar (Fuel Tube)3. Saringan Bahan Bakar (Fuel Strainer)4. Auto Cock Fuel -> tipe Karisma5. Pengukur Bahan Bakar (Fuel Gauge)

1

2

34

5

BAGIAN - BAGIAN KARBURATOR

FUNGSI KARBURATOR

Berfungsi :

1. Merubah bahan bakar cair menjadi gas/kabut

2. Menyuplai campuran bahan bakar + udara ke dalam ruang bakar

3. Mencampur bensin dan udara dengan perbandingan yang tepat sesuai kebutuhan mesin

PERBANDINGAN IDEAL DALAM SATUAN BERAT

BAHAN BAKAR(GASOLINE)

UDARA(AIR)

1 15

LAMDA (λ)

1 STOIKIOMETRI(IDEAL)

>1 MISKIN

<1 KAYA

PERBANDINGAN UDARA DAN BAHAN BAKAR (AIR FUEL RATIO/ AFR):

Kebutuhan campuran bensin dan udara pada mesin sangat bervariasi sesuai temperatur, beban dan percepatan mesin.

Putaran stasioner, beban berat dan percepatan tinggi membutuhkan campuran kaya.

Putaran menengah dan beban ringan membutuhkan campuran miskin.

KEBUTUHAN CAMPURAN BAHAN BAKAR DAN UDARA DALAM BERBAGAI KONDISI

1. Perbandingan Udara dan Bahan Bakar (AFR) teoritis = 1:15, artinya untuk membakar habis 1 gram bensin diperlukan 15 gram (kadar Oksigen dalam udara 35%)

2. Campuran kaya (1:13) menjadikan pemakaian bahan bakar boros.

3. Campuran miskin (1:17) menjadikan pemakaian bahan bakar irit

PRINSIP KERJA KARBURATOR

FUNGSI VENTURI = MENAIKKAN KEVAKUMAN

VAKUM TINGGI = TEKANAN RENDAH

ALIRAN BAHAN BAKAR

TEKANAN TINGGI TEKANAN RENDAH

ATAU

VAKUM RENDAH VAKUM TINGGI

PUTARAN LANGSAM (1500 RPM)

POSISI SKEP TERTUTUP

ALIRAN BAHAN BAKAR

SLOW AIR(UDARA)

DIATUR AIR SCREW BY PASS

SLOW JET(BENSIN)

INTAKE MANIFOLD

KEVAKUMAN TINGGI DI LUBANG BY PASS

PUTARAN MENENGAH

POSISI SKEP TERANGKAT 1/2

KEVAKUMAN TERJADI DI :

1. LUBANG BY PASS

2. NEEDLE JET

THROTTLE VALVE

SLOW JET

AIR SCREW

SLOW AIR

MAIN AIR

ALIRAN BAHAN BAKAR

SLOW AIR(UDARA)

DIATUR AIR SCREW

BY PASS

( BENSIN )SLOW JET

MAIN AIR(UDARA) NEEDLE JET

MAIN JET(BENSIN)

INTAKE MANIFOLD

DIATUR JARUM SKEP

Venturi(UDARA)

PUTARAN TINGGI

ALIRAN BAHAN BAKAR

KEVAKUMAN TERJADI DI :

1. NEEDLE JET

POSISI SKEP TERBUKA PENUH

NEEDLE JET

MAIN JET(BENSIN)

INTAKE MANIFOLD

MAIN AIR(UDARA)

Venturi(UDARA)

SISTEM BAHAN BAKAR ELEKTRONIK

NAMA KOMPONEN DAN FUNGSINYA:

1. Tangki Bahan Bakar

Berfungsi untuk menyimpan bahan bakar.

2. Pompa Bahan Bakar

Berfungsi untuk mempercepat proses penyaluran bahan

bakar.

3. Pressure Regulator

Berfungsi untuk mengatur tekanan bahan bakar yang

mengalir ke injector.

4. Saringan Bahan Bakar

Berfungsi untuk menyaring bahan bakar.

5. Injektor

Berfungsi merubah bahan bakar menjadi kabut dan

mengalirkan ke dalam ruang bakar.

6. EFI (Electronic Fuel Injection)

Berfungsi untuk mengatur suplai bahan bakar secara

elektronik.

Yang dapat dilakukan antaralain:

1. Tangki Bahan Bakar

• Dilakukan pemeriksaan secara visual terhadap chasing,

tutup tangki.

• Periksa bahan bakar (bensin), pada indikator bahan

bakar.

2. Saluran Bahan Bakar

• Periksa kondisi saluran bahan bakar, pastikan tidak ada

yang bocor.

PEMELIHARAAN SISTEM BAHAN BAKAR

MEKANIKc

Yang dapat dilakukan antara lain:

1. Pressure Regulator

• Dilakukan pemeriksaan secara visual, terhadap

soket/konektor pada pressure regulator

2. Injektor

• Dilakukan pemeriksaan secara visual, terhadap

soket/konektor pada injektor.

• Dilakukan pengecekan kinerja injektor, tersumbat atau

tidak.

PEMELIHARAAN SISTEM BAHAN BAKAR ELEKTRONIKc

Jenis gangguan Penyebab

Tanaga mesin kurang 1. Campuran U+BBterlalu miskin2. Suplai BB kurangCara memperbaikinya dengan menyetel ulang karburtor dan jarum skep

Saat akselerasi kurang responsif Sistem akselerasi / perc.tidak bekerjaCara memperbaikinya dengan cek

mainjet dan setel ulang

Pemakaian bensin boros 1. Main jet terlalu besar2. Posisi jarum skep terlalu tinggiCara memperbaiki adalag dengan menyetel ulang karbu dan stel ulang jarum skep.

Gangguan Sistem Bahan BakarD

Jenis gangguan Penyebab

Mesin susah hidup 1. Saluran bensin dari fuel tank tersumbat

2. Campuran U + BB terlalu kaya3. Ruang pelampung banjir4. Baut manifold kendor

Cara memperbaikinya adalah bongkar karburator dan cek needle valve, jika sudah aus, ganti, kencangkan manifold.

Mesin tidak dapat berputar stasioner

1. Slow jet kotor/buntu2. Manifold kendor3. Stelan angin tidak tepat4. Skep / katup gas ausCara memperbakinya adalah Bongkar

karburator dan bersihkan slow jet serta kencangkan manifold dan stel ulang karburator

Kesimpulan

Sistem bahan bakar merupakan komponen penting dalam sepeda motor dan mobil.Komponen sistem bahan bakar adalah :1. Tutup tangki2. Tangki3. Kran bensin4. Saringan bensin5. Selang bensin6. Saringan udara7. Karburator

Terima Kasih