sensitivitas tes, pewarnaan bta & identifikasi strepto staphylo

Post on 11-Jul-2015

356 Views

Category:

Health & Medicine

0 Downloads

Preview:

Click to see full reader

TRANSCRIPT

- Kx : * Umum : D – R – T – FL* Khusus

- Micro : * Culture* Serologis

Dx Penyakit Infecsi- Farmako : FD – FK- Micro : Sensitivitas & Resistensi

Tx AB : ~ Tempat Inf~ Susceptibility~ Severity~ Riwayat Allergi

Toksisitas Selectif- Toxic Membunuh K

AB- Tidak berpengaruh

Cara menghambat pertumbuhan Mikroba1. Penghambatan Sintesa Dinding Sel2. Penghambatan Fungsi Selaput Sel3. Penghambatan Sintesa Protein4. Penghambatan Sintesa As. Nukleat

P

H

P

Daya hambat

- Bacteriosida

- Bacteriostatika

Spectrum ~ Broad Spectrum

~ Narrow Spectrum

Eg : Penisillin, Sefalosporin, Basitrasin,

Sikloserin, Vanomisin.

Daya Hambat : PU Bacteriosida

Selaput Sel

Dinding Sel

“Mucopeptida”MureinPeptidoglican

PolipeptidaPolisacharida

Amino N – Asetil Glucosamin

hanya dipunyai olehK

As. Asetil Muramat

Gangguan mbr Sel

- Makromolekul

- ion – ion

Eg : Amfoterisin B, Kolistin.

Imidazol, Polein, Polimiksin.

Ribosome Bacteria : 70 sMammalia : 80 s

R – 30 s : Streptomisin Kanamisin Gentamisin Tetrasiklin Neomisin

R – 50 s :

Erythromisin Azithromisin Klarithromisin Oleandomisin Linkomisin Klindamisin Kloramphenicol

Eg :

o Rifampicino Quinolono Pyrimetamino Sulfonamidao Trimetophrim

I. Pengenceran

= Dilution Method

= Tube Method

II. Difusi

= Disc Method ~ Cakram

= Phono Plate Method

PUS TMBlood Material …….... GramUrineLCSSwab General Culture …. Gram…etc. (BHI)

Selective Culture+ -

Blood Agar Mc. Conkey

Identifikasi Identifikasi

Kirby – Bouer M KBM

Infeksi

Tx AB

Gagal…?

Pilihan AB AB Guide Gg FK & FD Kadar OB dlm S Resisten !!

MIC

K

1. MO Menghasilkan Ez yg Merusak OAM Aktifeg : ~ Stafilokokus b Laktamase

Merusak cincin b Laktam dariPenisilin G

~ KG R. Aminoglikosida- Ez. Adenilase- Ez. Fosforilase- Ez. Asetilase

~ KG R. Chloramfenicol- Ez. Asetil Transferase

R

-

-

2. MO mengubah Permeabilitasnya thdOAMeg : StreptococcusAminoglicosida

3. MO mengembangkan sasaran strukturyang diubah thd OAMeg : R. Kromosomal thd Aminoglicosida

Ok Hilang / berubahnya s/ protein khusus pada Subunit 30-S dari Ribosoma.

R

4. MO mengembangkan jalan metab. lain yang memintas Rx yg dihambat oleh OAM

eg : R. Sulfonamida

tanpa memakai PABA Ekstra Sel

tp memanfaatkan As. Folat yg

telah tbt ( Intra Sel )

R

K

5. MO membentuk Ez yang telah mengalami perubahan tp Ez tsb masih dapat menjalankan Fx Metab.

eg : R. Trimetoprim

membentuk Ez Reduktase

R

K

PEWARNAAN

BTA

Pemberian parafilm Pot dalam plastik

Kotak Plastik

1. Panaskan ose diatas nyala api spiritus sampai merah

dan biarkan sampai dingin

2. Buka pot dahak, hindari tumpahan dahak

3. Ambil sedikit dahak dari bagian yang kental dan

kuning kehijau-hijauan (purulen) menggunakan ose

yang telah disterilkan di atas.

4. Oles dahak secara merata dengan

gerakan spiral kecil dari dalam keluar

(jangan terlalu tebal dan terlalu tipis)

pada kaca sediaan dengan ukuran

2 x 3 cm pada 1/3 bagian tengah kaca

sediaan.

5. Masukkan ose ke dalam botol yang berisi

pasir alkohol 70%, kemudian digoyang

goyangkan untuk melepaskan partikel yang

melekat pada ose

6. Kemudian bakar ose sampai membara.

7.Keringkan sediaan di udara terbuka,

jangan terkena sinar matahari langsung

atau diatas api, biasanya sekitar 15 – 30

menit, sebelum difiksasi

8.Lewatkan sediaan apus yang sudah kering

di atas api spiritus sebanyak 3 kali (3-5

detik) untuk fiksasi, bagian yang berlabel

menghadap ke atas

Letakan sediaan dahak yang telah difiksasipada rak dengan hapusan dahak menghadapkeatas. Beri Jarak antara tiap sediaan.

Teteskan larutan Carbol Fuchsin 0,3% padahapusan dahak sampai menutupi seluruhpermukaan sediaan dahak.

Lalukan nyala api spiritus dibawah kaca sediaansampai keluar uap, pertahankan uap selama 3-5 menit dengan cara menggerakkan api beberapa kali.

Singkirkan api spiritus. Diamkan sediaan selama sekurang-kurangnya 5 menit.

Bilas sediaan dengan air mengalir pelan

sampai zat warna merah yang bebas

terbuang.

Buang sisa air yang ada diatas kaca sediaan.

Genangi permukaan kaca sediaan dengan asam

alkohol (HCL alkohol 3 %), diamkan 3 menit

kemudian buang. Bila warna merah masih tampak

diatas kaca sediaan, ulangi atau beri asam alkohol

kembali sampai tidak tampak warna merah lagi

Bilas dengan air mengalir

Buang sisa air yang ada diatas kaca sediaan.

Genangi seluruh permukaan kaca sediaan

dengan larutan Methylen Blue 0.3%.

Diamkan 10 – 20 detik.

Bilas dengan air mengalir pelan.

Buang sisa air yang ada diatas kaca sediaan.

Keringkan sediaan diatas rak pengering diudara

terbuka.

Hasil pewarnaan yang baik

Di bawah mikroskop

Perhatikan:

1. Kualitas dahak

2. Ukuran sediaan ( 2 X 3 cm )

3. Kerataan sediaan apus

4. Ketebalan

5. Pewarnaan sediaan apus

6. Kebersihan sediaan apus

Letakkan sediaan di atas meja spesimen

mikroskop

Cari lapang pandang dengan objektif 10X

Tetes minyak imersi diatas hapusan dahak tidak

boleh menyentuh kaca sediaan

Periksa dengan menggunakan lensa okuler 10X

dan objek 100X

Cari Basil Tahan Asam (BTA) yang berbentuk

batang warna merah

Periksa paling sedikit 100 lapang pandang

dalam waktu ± 10 menit, dengan cara

menggeserkan sediaan menurut arah seperti

gambar dibawah ini ;

Yang di Lihat Yang di Laporkan

Tidak ditemukan BTA dalam 100

lapangan pandang

BTA negatif

1-9 BTA dalam 100 lapang pandang Tulis jumlah BTA yang

ditemukan /100 lapang

pandang

10-99 BTA dalam 100 lapang

pandang

1+

1-10 BTA dalam 1 lapang pandang,

periksa min 50 lapang pandang

2+

Lebih dari 10 BTA dalam 1 lapang

pandang, periksa min 20 lapang

pandang

3+

IDENTIFIKASI

STREPTOCOCCUS -

STAPHYLOCOCCUS

top related