ruang publik & ruang personal di perkotaan · 2020. 1. 23. · perasaan tidak nyaman, dan...

Post on 23-Nov-2020

3 Views

Category:

Documents

0 Downloads

Preview:

Click to see full reader

TRANSCRIPT

Ruang Personal & Ruang Publik di Perkotaan

Ruang Personal

(Personal Space)

Definisi

• Sommer (dalam Altman, 1975)

“Daerah di sekeliling seseorang dengan batas-batas yang tidak jelas di mana seseorang tidakboleh memasukinya.”

• Goffman (dalam Altman, 1975)

“Jarak/daerah di sekitar individu yang dimanajika dimasuki orang lain, menyebabkan adanyaperasaan tidak nyaman, dan terkadang menarikdiri, pada individu tersebut.”

“Batas yang tak terlihat dan mengelilingi kita,

dimana orang lain tidak dapat melanggarnya”

Ukuran

Perbedaan dengan Teritorialitas

Sommer & de War (1963)

“Ruang personal dibawa kemanapun mereka pergi, sedangkan teritorialitas memiliki implikasi tertentu yang secara geografis merupakan daerah yang tidak berubah-

ubah.”

Karakter Dasar Teritorial

Lang (1987)

• Kepemilikan suatu tempat

• Personalisasi atau penandaan wilayah

• Hak untuk mempertahankan terhadap gangguan

• Pengatur dari beberapa fungsi (kebutuhan dasar psikologis, kemampuan kognitif dan kebutuhan estetika)

Teritorial & Privasi

• Adanya pemenuhan kebutuhan, privasi terpenuhi

– Kebutuhan akan identitas

– Kebutuhan stimulasi, aktualisasi

– Kebutuhan rasa aman

– Kebutuhan pemeliharaan hubungan dengan pihak lain

Ruang Publik

(Public Space)

Monas - Jakarta

Summarecon - Bekasi

Definisi

• Kusumawijaya (2006)“Ruang/lahan umum, dimana masyarakat dapat

melakukan kegiatan publik fungsional maupun kegiatansampingan lainnya yang dapat mengikat komunitas, baik melalui kegiatan sehari-hari atau pun kegiatanberkala.”

• Roger Scurton (1984)“Sebuah lokasi yang didesain seminimal apapun,

memiliki akses yang besar terhadap lingkungan sekitar, tempat bertemunya manusia/pengguna ruang publikdan perilaku masyarakat pengguna ruang publik satusama lain mengikuti norma-norma yang berlakusetempat.”

Sifat-sifat

• Parkinson (2012)

– Dapat diakses secara bebas

– Dapat mempengaruhi dan memberi manfaat pada setiap orang

– Ada sekelompok orang yang memiliki potensi untuk bertanggungjawab atas pengelolaan ruang tersebut dan menetapkan aturan pengendalian

– Status kepemilikan di bawah pemerintah atau masyarakat

Carr, dkk (dalam Carmona dkk, 2003) berpendapat bahwa ruang publik

harus memenuhi tiga nilai intrinsik, yaitu:

Demokratis

Bermakna

Responsif

Konsep Awal

Halaman Masjid Cordoba (Spanyol) & Halaman Gereja Atrio (Meksiko)

Kostof (dalam Gunawan, 2008)

Perkembangan

Jenis-jenis

Tertutup Terbuka

top related