analisa karakteristik dan kebutuhan ruang parkir …

43
ANALISA KARAKTERISTIK DAN KEBUTUHAN RUANG PARKIR (STUDI KASUS: NEW MAKASSAR MALL) A CHARACTERISTIC ANALYSIS AND PARKING SPACE REQUIREMENTS (A CASE STUDY: NEW MAKASSAR MALL) RIRI FAUSARI ZAENAL T. P0821821002 TEKNIK PERENCANAAN PRASARANA SEKOLAH PASCASARJANA UNIVERSITAS HASANUDDIN MAKASSAR 2019

Upload: others

Post on 16-Nov-2021

30 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

Page 1: ANALISA KARAKTERISTIK DAN KEBUTUHAN RUANG PARKIR …

ANALISA KARAKTERISTIK DAN KEBUTUHAN RUANG

PARKIR

(STUDI KASUS: NEW MAKASSAR MALL)

A CHARACTERISTIC ANALYSIS AND PARKING SPACE REQUIREMENTS

(A CASE STUDY: NEW MAKASSAR MALL)

RIRI FAUSARI ZAENAL T.

P0821821002

TEKNIK PERENCANAAN PRASARANA

SEKOLAH PASCASARJANA

UNIVERSITAS HASANUDDIN

MAKASSAR

2019

Page 2: ANALISA KARAKTERISTIK DAN KEBUTUHAN RUANG PARKIR …

ANALISA KARAKTERISTIK DAN KEBUTUHAN RUANG

PARKIR

(STUDI KASUS: NEW MAKASSAR MALL)

Tesis

Sebagai Salah Satu Syarat untuk Mencapai Gelar Magister

Program Studi

Teknik Perencanaan Prasarana

Disusun dan diajukan oleh

RIRI FAUSARI ZAENAL T

Kepada

SEKOLAH PASCASARJANA

UNIVERSITAS HASANUDDIN

MAKASSAR

Page 3: ANALISA KARAKTERISTIK DAN KEBUTUHAN RUANG PARKIR …
Page 4: ANALISA KARAKTERISTIK DAN KEBUTUHAN RUANG PARKIR …

PERNYATAAN KEASLIAN TESIS

Yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama : Riri Fausari Zaenal T

Nomor mahasiswa : P082181002

Program studi : Teknik Perencanaan Prasarana

Menyatakan dengan sebenarnya bahwa tesis yang saya tulis ini

benar-benar merupakan hasil karya saya sendiri, bukan merupakan

pengambilalihan tulisan atau pemikiran orang lain. Apabila di kemudian

hari terbukti atau dapat dibuktikan bahwa sebagian atau keseluruhan tesis

ini hasil karya orang lain, saya bersedia menerima sanksi atas perbuatan

tersebut.

Makassar, Desember 2019

Yang menyatakan,

Riri Fausari Zaenal T

Page 5: ANALISA KARAKTERISTIK DAN KEBUTUHAN RUANG PARKIR …

ABSTRACT

RIRI FAUSARI ZAENAL. Analysis of Characteristic and Parking Demand (A Case Study: New Makassar Mall) (Supervised by M.Yamin Jinca, Baharuddin Hamzah)

Traffic generations that occur in the New Makassar Mall influence for the demand of parking. The research purpose is to analyze parking characteristics, especially those related to parking requirements parameters, to determine the ability of available parking spaces to accommodate parking requirements in upcoming at New Makassar Mall. The survey was conducted from Monday to Sunday, to observe vehicles that park both motorcycles and cars that park inside and outside the New Makassar Mall building between the hours of 8:00 am and 5:00 pm. Based on the results of the analysis, it can be concluded that the peak hour of accumulated parking of motorcycles and cars occurred at 12.00 pm to 15.30 pm. The average parking duration of motorcycles and cars ranges from 1 to 2 hours for the visitors and range from 6 to 8 hours for the shopkeeper and shop assistant The volume of parking of motorcycles, five times greater than cars. The parking turnover rate for motorcycles exceeds 100% and cars are still around 50%. The maximum parking index for motorcycles has reached 82% far compared to cars that is 30%. It is necessary to increase the availability of parking spaces in the next 15 years, if the growth of parking space requirements for motorcycles is 5%, and for cars between 9 and 12% with parking duration ranging from 4 to 6 hours.

Keywords: Parking building, Characteristics parking, Parking demand, Availability of parking

Makassar, November 2019

An. Tim Abstrak Teknik Perencanaan Prasarana Sekolah Pascasarjana Unhas,

Prof. Dr. Baharuddin Hamzah, ST.,M.Arch.,Ph.D

Page 6: ANALISA KARAKTERISTIK DAN KEBUTUHAN RUANG PARKIR …

ABSTRAK

RIRI FAUSARI ZAENAL. Analisa Karakteristik dan Kebutuhan Ruang

Parkir. Studi Kasus: New Makassar Mall (Dibimbing Oleh M.Yamin Jinca,

Baharuddin Hamzah).

Tarikan lalu lintas yang terjadi pada kawasan New Makassar Mall mempengaruhi

kebutuhan parkir di lokasi tersebut. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis

karakteristik parkir terutama yang berkaitan dengan parameter kebutuhan parkir, untuk

mengetahui kemampuan ruang parkir yang tersedia dalam menampung kebutuhan parkir

pada tahun mendatang di New Makassar Mall. Survei dilakukan pada hari Senin sampai

hari Minggu, untuk mengamati kendaraan roda dua dan roda empat yang parkir di dalam

dan di luar New Makassar Mall pada jam 08.00 sampai dengan 17.00 WITA.

Berdasarkan hasil analisis diperoleh kesimpulan bahwa jam puncak akumulasi parkir

kendaraan roda dua dan roda empat terjadi pada jam 12.00 sampai jam 15.30 WITA.

Durasi parkir rata-rata kendaraan roda dua dan roda empat berkisar 1 sampai dengan 2

jam untuk pengunjung dan 6 sampai dengan 8 jam untuk pemilik toko dan karyawan.

Volume parkir kendaraan roda dua, lima kali lebih besar dari roda empat. Tingkat

pergantian parkir untuk kendaraan roda dua melampaui 100 % dan roda empat masih

berkisar 50 %. Indeks parkir maksimum untuk kendaraan roda dua sudah mencapai 82 %

jauh dibandingkan roda empat yaitu 30 %. Diperlukan penambahan ketersediaan ruang

parkir pada 15 tahun yang akan datang, bila pertumbuhan kebutuhan ruang parkir untuk

kendaraan roda dua sebesar 5 %, dan untuk roda empat antara 9 sampai dengan 12 %

dengan durasi parkir berkisar 4 sampai dengan 6 jam.

Kata kunci: Gedung parkir, Karakteristik Parkir, Kebutuhan Parkir, dan Ketersediaan

parkir

Makassar, November 2019

An. Tim Abstrak Teknik Perencanaan Prasarana Sekolah Pascasarjana Unhas,

Prof.Dr.Baharuddin Hamzah, ST.,M.Arch.,Ph.D

Page 7: ANALISA KARAKTERISTIK DAN KEBUTUHAN RUANG PARKIR …

PRAKATA

Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT atas rahmat dan

karunia-Nya sehingga tesis dengan judul “Analisa Karakteristik dan Kebutuhan

Ruang Parkir (Studi Kasus: New Makassar Mall)” dapat diselesaikan dengan

baik.

Dalam penyusunan tesis ini, penulis banyak menghadapi kendala, namun

berkat bantuan dari berbagai pihak, maka tesis ini dapat selesai. Oleh karena itu,

dengan segala kerendahan hati penulis mengucapkan terima kasih yang

sebesar-besarnya kepada:

1. Ibu Prof.Dr.Dwia Aries Tina Pulubuhu, M.A, selaku Rektor Universitas

Hasanuddin.

2. Prof.Dr.Ir.Jamaluddin Jompa,M.Sc., Selaku Dekan Sekolah

Pascasarjana Universitas Hasanuddin.

3. Prof.Dr.Ir.Laode Asrul,M.P., selaku Wakil Dekan Bidang Akademik

dan Publikasi Ilmiah Sekolah Pascasarjana Universitas Hasanuddin.

4. Prof.Dr.-Ing.M.Yamin Jinca, MSTr., selaku Ketua Komisi Penasihat

yang berkenan meluangkan waktu dan pikiran untuk membimbing,

menelaah dan memberikan saran untuk kemajuan studi penulis.

5. Prof.Baharuddin Hamzah,ST,M.Arch.,Ph.D., selaku Anggota Komisi

Penasihat yang telah banyak memberikan saran dan bimbingan

sehingga tesis ini dapat terselesaikan.

Page 8: ANALISA KARAKTERISTIK DAN KEBUTUHAN RUANG PARKIR …

6. Dr.Ir.Idawarni Asmal,MT., selaku Ketua Program Studi Teknik

Perencanaan Prasarana yang telah memberikan arahan dan saran

baik selama perkuliahan maupun dalam penyusunan tesis ini.

7. Prof.Dr.Ir.M.Ramli Rahim,M.Eng., Dr.Eng. Rosady Mulyadi,ST.,MT.,

dan Ir. Ria Rosalia Wikantari,M.Arch.,Ph.D. selaku tim penguji yang

telah banyak memberikan masukan dan saran yang sangat berarti

untuk penyempurnaan tesis ini.

8. Seluruh Dosen pengajar Program Magister Teknik Perencanaan

Prasarana Sekolah Pascasarjana Universitas Hasanuddin yang telah

memberikan bekal berupa penambahan wawasan serta ilmu

pengetahuan.

9. Ibunda, Dayanthie Zainal Tarebbang dan keluarga tercinta, terima

kasih atas motivasi dan doa yang diberikan.

10. Teman seangkatan Program Studi Teknik Perencanaan Prasarana

2018 yang telah memberikan bantuan dan dukungan.

11. Ir. Ahmad Kafrawi, MM., selaku Kepala Dinas dan H.Andi

Apriady,SH.,MH., selaku Sekretaris Dinas Penataan Ruang Kota

Makassar yang telah memberikan izin untuk tugas bekajar.

12. Pak Dewa, selaku Kepala Seksi BKPSDMD Kota Makassar yang telah

memberikan kesempatan untuk menerima beasiswa S2.

13. Bu Evi, selaku Kepala Seksi Dinas Perhubungan Kota Makassar yang

telah memberikan informasi yang sangat bermanfaat dalam penulisan

tesis.

Page 9: ANALISA KARAKTERISTIK DAN KEBUTUHAN RUANG PARKIR …

14. Masrukia Parani, ST. dan Abd.Haris, SH.,MH., selaku Kepala Seksi

Dinas Penataan Ruang, terima kasih atas support dan bantuannya.

15. Pak Firman yang telah membantu translate dan mengirim jurnal

internasional.

16. Kepala Bidang, Kepala Seksi, dan staff Bidang Penataan Bangunan

dan Lingkungan Dinas Penataan Ruang Kota Makassar yang telah

memberikan data.

17. Pengelola New Makassar Mall yang telah memberikan izin untuk

meneliti.

18. Semua security dan juru parkir New Makassar Mall yang telah

membantu selama penelitian.

19. Seluruh staff akademik Sekolah Pascasarjana yang telah banyak

membantu.

20. Semua Pihak yang tidak dapat disebutkan secara tertulis dan telah

membantu terlaksananya penyusunan tesis.

Menyadari tesis ini masih jauh dari sempurna dan banyak

kekurangan, maka dengan tangan terbuka penulis menerima segala

kritikan dan saran demi kesempurnaan tesis ini, dan semoga tesis ini

dapat bermanfaat bagi penulis khususnya dan para pembaca pada

umumnya.

Makassar, Desember 2019

Riri Fausari Zaenal T.

Page 10: ANALISA KARAKTERISTIK DAN KEBUTUHAN RUANG PARKIR …

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL i

HALAMAN PENGAJUAN ii

HALAMAN PERSETUJUAN iii

LEMBAR PERNYATAAN KEASLIAN iv

PRAKATA v

ABSTRAK viii

ABSTRACT ix

DAFTAR ISI x

DAFTAR TABEL xiii

DAFTAR GAMBAR xiv

DAFTAR LAMPIRAN xvi

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah 1

B. Rumusan Masalah 4

C. Tujuan dan Manfaat Penelitian 5

D. Lingkup Penelitian 5

E. Sistematika Penulisan 5

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

A. Perparkiran 7

1. Pengertian parkir 7

2. Jenis parkir 8

3. Kebutuhan parkir 10

Page 11: ANALISA KARAKTERISTIK DAN KEBUTUHAN RUANG PARKIR …

4. Pengendalian parkir 11

5. Satuan ruang parkir 16

6. Pola parkir di luar badan jalan 17

B. Gedung Parkir 18

1. Jalur pedestrian di dalam gedung 18

2. Drainase 19

3. Penerangan 19

4. Tata letak gedung parkir 20

5. Aspek desain 21

5.1. Tanjakan ramp 21

5.2. Tanjakan peralihan 22

5.3. Penahan roda 23

C. Studi yang Relevan 23

D. Kerangka Pikir Penelitian 28

BAB III METODE PENELITIAN

A. Jenis Penelitian 29

B. Waktu dan Lokasi Penelitian 29

C. Jenis dan Sumber Data 30

D. Populasi dan Sampel 30

E. Teknik Analisis Data 31

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

A. Gambaran Umum 33

1. Parkir di luar badan jalan 33

2. Parkir di badan jalan 34

B. Karakteristik Parkir 35

1. Akumulasi parkir 35

2. Durasi parkir 42

3. Volume parkir 44

4. Tingkat pergantian parkir 46

5. Indeks parkir 47

C. Analisa Kebutuhan Ruang Parkir di Masa Datang 48

Page 12: ANALISA KARAKTERISTIK DAN KEBUTUHAN RUANG PARKIR …

BAB V KESIMPULAN

A. Kesimpulan 51

B. Saran 52

DAFTAR PUSTAKA 54

LAMPIRAN 57

Page 13: ANALISA KARAKTERISTIK DAN KEBUTUHAN RUANG PARKIR …

DAFTAR GAMBAR

Nomor Halaman

1 Klasifikasi parkir 8

2 SRP untuk mobil dengan penumpang menggunakan

kursi roda dan ambulans 17

3 SRP untuk sepeda motor 17

4 Pola parkir di luar badan badan jalan 17

5 Berbagai bentuk gedung parkir bertingkat 20

6 Hubungan antara besarnya tanjakan dengan panjang

ramp 22

7 Tanjakan peralihan untuk menghindari benturan antara

Anjuran kendaraan dengan lantai awal atau akhir ramp 22

8 Penahan roda 23

9 Kerangka pikir penelitian 28

10 Peta lokasi 29

11 Akumulasi parkir kendaraan roda empat di gedung 36

12 Akumulasi parkir kendaraan roda empat di

Jl. Kyai H. Agus Salim 36

13 Akumulasi parkir kendaraan roda empat di

Jl. Wahid Hasyim 37

14 Akumulasi parkir kendaraan roda empat hari Minggu 38

15 Akumulasi parkir kendaraan roda dua di gedung 39

Page 14: ANALISA KARAKTERISTIK DAN KEBUTUHAN RUANG PARKIR …

16 Akumulasi parkir kendaraan roda dua di

Jl. Kyai H. Agus Salim 39

17 Akumulasi parkir kendaraan roda dua di

Jl. Wahid Hasyim 40

18 Akumulasi parkir kendaraan roda dua di pintu barat mal 40

19 Akumulasi parkir kendaraan roda dua di pintu selatan mal 41

20 Akumulasi parkir kendaraan roda dua pada hari Sabtu 42

21 Volume parkir kendaraan roda dua 44

22 Volume parkir kendaraan roda empat 45

23 Tingkat pergantian parkir kendaraan 46

24 Titik impas kebutuhan ruang parkir di New Makassar Mall 49

Page 15: ANALISA KARAKTERISTIK DAN KEBUTUHAN RUANG PARKIR …

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran Halaman

A Gambar kondisi perparkiran di New Makassar Mall 57

B Gambar kondisi area parkir di gedung New Makassar Mall 58

C Kondisi parkir di badan jalan di Jl. Kyai H. Agus Salim 59

D Denah gedung New Makassar Mall 60

E Akumulasi dan volume parkir 64

F Durasi parkir kendaraan roda dua dan roda empat 99

Page 16: ANALISA KARAKTERISTIK DAN KEBUTUHAN RUANG PARKIR …

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Keberhasilan pembangunan di Indonesia ditandai dengan

peningkatan pertumbuhan ekonomi untuk peningkatan standar kehidupan

masyarakat. Hal ini terlihat dari munculnya pusat–pusat kegiatan, yang

menambah intensitas pergerakan barang dan orang, baik dari rumah ke

pusat kegiatan ataupun sebaliknya. Konsekuensi yang timbul dari

pertumbuhan ekonomi adalah meningkatnya permintaan terhadap

pembangunan fisik prasarana dan sarana dalam menunjang aktivitas

masyarakat. Transportasi berkelanjutan menjadi penting dalam hal

perkembangan atau pertumbuhan transportasi yang berkelanjutan

(Handajani, M. 2008).

Pertumbuhan ekonomi Kota Makassar pada tahun 2014 sampai

tahun 2018 berkisar 7,39 sampai 8,4 %. Pembangunan Kota Makassar

mengalami pertumbuhan yang cukup pesat seiiring dengan pertumbuhan

ekonomi. Hal ini berpengaruh pada perkembangan fisik kota,

pertumbuhan pusat perbelanjaan, jarak antara tempat tinggal dengan

pusat kegiatan, semakin meningkat pemilik ataupun pengguna kendaraan,

Page 17: ANALISA KARAKTERISTIK DAN KEBUTUHAN RUANG PARKIR …

serta bangkitan lalu lintas di jalan mengalami ketidak seimbangan dengan

penyediaan prasarana dan fasilitas kota.

Pesatnya aktivitas perekonomian Kota Makassar berdampak pada

peningkatan mobilitas masyarakat. Tingginya intensitas aktivitas di

kawasan pusat kota berpengaruh terhadap tarikan lalu lintas kendaraan

bermotor diantara Central Business District (CBD) dengan wilayah-wilayah

sekitar, mengakibatkan kemacetan lalu lintas, jika tidak segera diambil

suatu solusi dapat menyebabkan kejenuhan ekonomi perkotaan. Dalam

perkembangannya, pusat-pusat kegiatan ekonomi seperti pusat

perbelanjaan saat ini semakin meningkat. Kebutuhan akan lahan parkir

merupakan konsekuensi dari meningkatnya jumlah penduduk, jumlah

kendaraan serta interaksi sosial ekonomi, berdampak terhadap tingginya

pergerakan kendaraan di Kota Makassar.

New Makassar Mall merupakan salah satu pusat perbelanjaan

grosir dan eceran terbesar dan terluas di Kota Makassar. New Makassar

Mall terdiri atas 9 lantai, menampung sekitar 1.200 kios penjual untuk

keperluan masyarakat mulai dari fashion anak dan dewasa, aksesoris dan

mainan, serta aneka produk peralatan rumah tangga. Kawasan New

Makassar Mall dikelilingi toko-toko yang berada di empat jalan

disekitarnya yaitu Jl. K.H. Ramli. Jl. Kyai H. Agus Salim, Jl. Wahid Hasyim,

dan Jl. HOS. Cokroaminoto.

Page 18: ANALISA KARAKTERISTIK DAN KEBUTUHAN RUANG PARKIR …

Pusat perbelanjaan sebagai tempat akumulasi masyarakat untuk

transaksi jual-beli, sehingga dibutuhkan areal parkir yang memadai

dengan sistem operasi, keamanan, dan kenyamanan yang sesuai dengan

standar operasional pelayanan (SOP) dan keadaan di areal parkir.

Elemen-elemen perancangan yang harus dipertimbangkan meliputi

penentuan dimensi petak parkir, lebar jalan masuk maupun keluar, dan

aksesibilitas terhadap jalan raya disekitarnya (Wardhana, 2005 dan

Handajani, M. 2008).

Fasilitas parkir pada pusat pelayanan jasa, perkantoran,

perbelanjaan, restoran dan tempat-tempat aktivitas lainnya yang

berpotensi sebagai pembangkit lalu lintas pada umumnya belum

menyediakan fasilitas parkir yang memadai sehingga bagian badan jalan

utama digunakan sebagai ruang parkir yang dapat mengurangi lebar jalur

lalu lintas dijalan raya, sehingga berdampak kemacetan lalu lintas(Mufli,

dkk. 2011).

Perparkiran di New Makassar Mall meliputi pelataran parkir pada

gedung parkir dan pada badan jalan berada di keempat ruas jalan di

sekelilingnya yang menyebabkan kesemrawutan dan kemacetan terutama

pada Jl. Kyai H. Agus Salim yang merupakan jalan masuk ke gedung New

Makassar Mall.

Penyediaan fasilitas gedung parkir New Makassar Mall perlu

dianalisis sejauh mana mampu menampung kendaraan, agar dapat

Page 19: ANALISA KARAKTERISTIK DAN KEBUTUHAN RUANG PARKIR …

mengakomodir kendaraan yang parkir di badan jalan. Sehubungan

dengan hal tersebut, penelitian ini membahas dan menganalisis

bagaimana karakteristik parkir agar penataan parkir masa mendatang

menjadi optimal dan lebih baik. Karakteristik dasar yang menjadi

pertimbangan dalam pengelolaan dan penataan parkir meliputi akumulasi

parkir, durasi parkir, volume parkir, tingkat pergantian parkir, dan indeks

parkir.

Penelitian ini bertujuan menganalisis karakteristik parkir terutama

yang berkaitan dengan parameter kebutuhan ruang parkir, untuk

mengetahui kemampuan ruang parkir yang tersedia dalam menampung

kebutuhan ruang parkir pada tahun mendatang di New Makassar Mall.

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang permasalahan, maka rumusan masalah

dalam dalam bentuk pertanyaan adalah:

1. Bagaimana karakteristik parkir meliputi akumulasi, durasi,

volume, tingkat pergantian dan indeks parkir kaitannya sebagai

parameter kebutuhan ruang parkir di New Makassar Mall?

2. Sejauh mana kemampuan ruang parkir yang tersedia dalam

menampung kebutuhan parkir di masa datang dapat

mengakomodir kendaraan yang parkir di badan jalan?

Page 20: ANALISA KARAKTERISTIK DAN KEBUTUHAN RUANG PARKIR …

C. Tujuan dan Manfaat Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah yang telah dikemukakan, fokus

yang menjadi tujuan penelitian adalah karakteristik parkir berkaitan

dengan parameter kebutuhan parkir dan analisis akumulasi kebutuhan

ruang parkir untuk mengetahui kemampuan ruang parkir yang tersedia

dalam menampung kebutuhan parkir pada tahun mendatang di New

Makassar Mall.

Manfaat penelitian diharapkan menjadi bahan masukan dan bahan

pertimbangan pemerintah Kota Makassar dalam rangka penataan sistem

parkir di New Makassar Mall, serta masukan bagi peneliti dalam rangka

pengembangan ilmu perencanaan prasarana.

D. Lingkup Penelitian

Untuk pencapaian tujuan penelitian berdasarkan rumusan masalah,

penelitian ini dibatasi bahasannya pada fasilitas parkir di gedung dan di

wilayah kawasan sekitar New Makassar Mall serta dampak parkir di badan

jalan terhadap kelancaran lalu lintas.

E. Sistematika Penulisan

Sistematika penulisan disusun sebagai berikut:

Bagian pertama pendahuluan, memberikan penjelasan tentang latar

belakang penelitian, rumusan masalah, tujuan dan manfaat penelitian,

ruang lingkup penelitian serta sistematika penulisan.

Page 21: ANALISA KARAKTERISTIK DAN KEBUTUHAN RUANG PARKIR …

Bagian kedua kajian pustaka, menjelaskan tentang literatur yang

digunakan sebagai dasar pembahasan perparkiran, gedung parkir dan

studi yang relevan dengan penelitian.

Bagian ketiga metode penelitian, menguraikan tentang jenis penelitian,

waktu dan lokasi penelitian, jenis dan sumber data, populasi dan sampel,

dan teknik analisis data.

Bab keempat hasil dan pembahasan, membahas hasil analisis dari data

yang diperoleh pada saat penelitian.

Bab kelima penutup, berisikan hasil analisis yang menjadi kesimpulan

dan saran atau rekomendasi dalam rangka penggunaan parkir khususnya

pada New Makassar Mall.

Page 22: ANALISA KARAKTERISTIK DAN KEBUTUHAN RUANG PARKIR …

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

A. Perparkiran

1. Pengertian parkir

Parkir menurut PP No. 43 tahun 1993 didefinisikan sebagai

kendaraan yang berhenti pada tempat-tempat tertentu baik yang

dinyatakan dengan rambu atau tidak, serta tidak semata-mata untuk

kepentingan menaikkan atau menurunkan orang atau barang. Sedangkan

menurut kamus besar bahasa Indonesia (KBBI) definisi parkir adalah

menghentikan atau menaruh (kendaraan bermotor) untuk beberapa saat

ditempat yang sudah disediakan. Pengertian diatas memiliki definisi dari

penyedia jasa layanan parkir yaitu tempat untuk menerima penghentian

atau penaruhan (kendaraan bermotor) untuk beberapa saat.

Semua kendaraan tidak mungkin bergerak terus, pada suatu saat ia

harus berhenti untuk sementara waktu (menurunkan muatan) atau

berhenti cukup lama yang disebut parkir (Warpani,1990).

Berdasarkan definisi-definisi di atas, dapat disimpulkan bahwa

parkir merupakan keadaan tidak bergerak kendaraan bermotor atau tidak

bermotor yang merupakan awal dari perjalanan dengan jangka waktu

Page 23: ANALISA KARAKTERISTIK DAN KEBUTUHAN RUANG PARKIR …

tertentu sesuai dengan keadaan dan kebutuhannya yang membutuhkan

suatu areal sebagai tempat pemberhentian yang diselenggarakan baik

oleh pemerintah maupun pihak lain yang dapat berupa perorangan

maupun badan usaha.

2. Jenis parkir

Setiap perjalanan akan sampai pada tujuan sehingga kendaraan

berhenti dan membutuhkan tempat parkir. Peyediaan sarana dan

prasarana perparkiran merupakan bagian dari sistem transportasi dalam

mencapai tujuan tempat berhenti kendaraan (Ismanto,A.2008).

Klasifikasi parkir menurut Pedoman Perencanaan dan

Pengoperasian Fasilitas Parkir, Direktorat BSLLAK dan Dirjen

Perhubungan Darat, 1998.

Gambar 1. Klasifikasi parkir

Parkir di badan jalan adalah jenis parkir yang penempatannya di

sepanjang tepi badan jalan dengan ataupun tidak melebarkan badan jalan

itu sendiri bagi fasilitas parkir. Parkir jenis ini sangat menguntungkan bagi

yang menginginkan parkir dekat dengan tempat tujuan. Tempat parkir

Parkir

Badan jalan Di luar badan jalan

Pelataran parkir Gedung parkir

Page 24: ANALISA KARAKTERISTIK DAN KEBUTUHAN RUANG PARKIR …

seperti ini dapat ditemui dikawasan pemukiman berkepadatan cukup tinggi

serta kawasan pusat perdagangan dan perkantoran yang umumnya tidak

siap untuk menampung pertambahan dan perkembangan jumlah

kendaraan yang parkir. Kerugian parkir jenis ini dapat mengurangi

kapasitas jalur lalu lintas yaitu badan jalan yang digunakan sebagai

tempat parkir (Direktorat Jenderal Perhubungan Darat, 1998).

Parkir di luar badan jalan untuk menghindari terjadinya hambatan

akibat parkir kendaraan di badan jalan, maka parkir kendaraan di luar

badan jalan menjadi pilihan yang terbaik. Parkir di luar badan jalan terbagi

dua, yaitu pelataran parkir dan gedung parkir.

Pelataran parkir di daerah pusat kota sebenarnya merupakan suatu

bentuk yang tidak ekonomis. Karena itu di pusat kota seharusnya jarang

terdapat pelataran parkir yang dibangun oleh gedung-gedung yang

berkepentingan, dimana masalah keuntungan ekonomi dari parkir bukan

lagi merupakan suatu hal yang penting.

Gedung parkir yang banyak dipakai adalah gedung parkir

bertingkat. Terdapat dua alternatif biaya parkir, yaitu pihak pemerintah

setempat menerapkan biaya nominal atau pemerintah setempat

menyerahkan pada pihak operator komersial yang menggunakan biaya

struktural (Ismanto,A.2008).

Page 25: ANALISA KARAKTERISTIK DAN KEBUTUHAN RUANG PARKIR …

3. Kebutuhan parkir

Penyediaan tempat-tempat parkir menjadi bagian yang tidak bisa

dipisahkan dalam perencanaan transportasi. Karena lalu lintas menuju

suatu tempat tujuan dan setelah mencapai tempat tersebut kendaraan

harus diparkir, sementara pengendaranya melakukan berbagai urusan,

misalnya keperluan pribadi, keperluan umum, rekreasi, dan sebagainya

(Hobbs, 1995).

Menurut Direktorat Jenderal Perhubungan Darat (1996) kebutuhan

tempat parkir untuk kendaraan, baik kendaraan pribadi, angkutan

penumpang umum, sepeda motor, maupun truk adalah sangat penting.

Kebutuhan tersebut sangat berbeda dan bervariasi tergantung dari bentuk

dan karakteristik masing-masing dengan desain dan lokasi parkir. Selain

mengganggu kelancaran lalu lintas, kegiatan parkir di badan jalan juga

akan menurunkan kapasitas jalan dan meningkatkan kecelakaan yang

diakibatkan gerakan parkir membuka pintu mobil, pejalan kaki muncul di

antara kendaraan parkir, dan aktivitas lainnya sehubungan dengan parkir

dan kendaraan yang diparkir.

Masalah parkir di daerah perkotaan pada umumnya terdapat pada

tempat-tempat aktivitas padat antara lain: pasar, kompleks

pertokoan/perdagangan, kompleks sekolahan, kompleks perkantoran,

tempat ibadah, dan pemukiman di daerah kota(Munawar, 2009).

Page 26: ANALISA KARAKTERISTIK DAN KEBUTUHAN RUANG PARKIR …

4. Pengendalian parkir

Pengendalian parkir di badan jalan maupun di luar badan jalan

penting untuk mengendalikan lalu lintas agar kemacetan, polusi, dan

kebisingan dapat ditekan, juga akan meningkatkan standar lingkungan

dan kualitas pergerakan jalan kaki dan pengendara sepeda (Hobbs,

1995). Karakteristik parkir yang perlu diketahui dalam perencanaan,

pengendalian, dan evaluasi serta mengoptimalkan ruang adalah sebagai

berikut:

a. Akumulasi parkir

Akumulasi parkir merupakan jumlah kendaraan yang parkir di

suatu tempat pada waktu tertentu, dapat dibagi sesuai kategori

dan maksud perjalanan. Integrasi dari akumulasi parkir selama

periode tertentu, menunjukkan beban parkir (jumlah kendaraan

parkir) dalam satuan jam kendaraan per periode tertentu

(Hobbs,1995).

Pada saat tertentu nilai akumulasi parkir melebihi kapasitas

parkir yang tersedia dan pada saat lain nilainya di bawah

kapasitas parkir yang tersedia. Akumulasi parkir dapat dihitung

dengan persamaan:

Akumulasi = Ei – Ex + X (1)

Keterangan:

Ei = entry (kendaraan yang masuk lokasi)

Ex = exit (kendaraan yang keluar lokasi)

Page 27: ANALISA KARAKTERISTIK DAN KEBUTUHAN RUANG PARKIR …

X = jumlah kendaraan yang telah parkir sebelum pengamatan

b. Durasi parkir

Durasi parkir atau lama parkir adalah rentang waktu kendaraan

parkir di suatu tempat (Hobbs,1995).

Parkir dapat diklasifikasikan menurut waktu sebagai berikut:

Waktu parkir (WP) kurang dari 1 jam untuk keperluan belanja.

WP kurang dari 4 jam untuk berdagang. WP lebih dari 4 jam

untuk keperluan bekerja.

Durasi parkir dihitung dengan persamaan:

Durasi = Ti – T0 (2)

Keterangan:

Ti = waktu kendaraan masuk (jam)

T0 = waktu kendaraan keluar (jam)

c. Volume parkir

Volume parkir adalah jumlah kendaraan termasuk dalam beban

parkir (jumlah kendaraan per periode waktu tertentu),

(Hobbs,1995). Rumus untuk menghitung volume parkir adalah:

Volume = Nin + X (3)

Keterangan:

Nin = jumlah kendaraan masuk

X = kendaraan yang sudah ada sebelum survei

Page 28: ANALISA KARAKTERISTIK DAN KEBUTUHAN RUANG PARKIR …

d. Pergantian parkir

Pergantian parkir adalah tingkat penggunaan ruang parkir dan

diperoleh dengan membagi volume parkir dengan jumlah ruang-

ruang parkir untuk satu periode tertentu (Hobbs,1995). Rumus

yang digunakan untuk menghitung tingkat pergantian parkir

adalah:

TR = 𝑛

𝑅 (4)

Keterangan:

TR = angka pergantian parkir (kendaraan/petak/jam)

n = jumlah total kendaraan pada saat dilaksanakan survai

(kendaraan)

R = ruang parkir yang tersedia (SRP)

e. Indeks parkir

Indeks parkir adalah ukuran lain dalam persentase ruang yang

ditempati oleh kendaraan parkir. Menentukan kebutuhan parkir

dapat diketahui dari waktu puncak parkir dan indeks parkir.

Waktu puncak parkir memberikan gambaran tentang besarnya

permintaan parkir pada waktu. Apabila dibandingkan dengan

kapasitas normal dapat diketahui seberapa besar kebutuhan

yang dapat dipenuhi oleh prasarana parkir yang tersedia.

Dengan menggunakan indeks parkir dapat diketahui apakah

permintaan parkir sebanding atau tidak dengan kapasitas yang

tersedia. Jika nilai indeks parkir lebih besar dari 100 % berarti

Page 29: ANALISA KARAKTERISTIK DAN KEBUTUHAN RUANG PARKIR …

permintaan ruang parkir lebih besar dari kapasitas yang ada.

Jika nilai indeks parkir kurang dari 100 % berarti permintaan

masih dapat dipenuhi (Hobbs,1995).

IP = 𝐴𝑃

𝑅𝑥 100% (5)

Keterangan:

IP = indeks parkir

AP = akumulasi parkir

R = ruang parkir yang tersedia

f. Kapasitas parkir

Kapasitas parkir adalah banyaknya kendaraan yang dapat

ditampung oleh suatu lahan parkir selama waktu pelayanan.

Kendaraan yang memakai fasilitas parkir ditinjau dari prosesnya

yaitu pada saat datang, parkir, dan pergi meninggalkan fasilitas

parkir (Hobbs,1995). Rumus yang digunakan untuk menghitung

kapasitas parkir adalah:

KP =𝑤𝑎𝑘𝑡𝑢 𝑝𝑒𝑙𝑎𝑦𝑎𝑛𝑎𝑛

𝐷 𝑥 𝑠 (6)

Keterangan:

KP = kapasitas parkir (kendaraan/jam)

S = jumlah petak parkir (petak)

D = durasi rata-rata parkir (jam/kendaraan)

g. Penyediaan parkir

Kemampuan penyedian parkir yaitu batas ukuran banyaknya

kendaraan yang dapat ditampung selama periode waktu tertentu.

Page 30: ANALISA KARAKTERISTIK DAN KEBUTUHAN RUANG PARKIR …

Rumus yang digunakan untuk menyatakan penyediaan ruang

parkir adalah:

Ps =𝑆.𝑇𝑠

𝐷 𝑥 𝐹 (7)

Keterangan:

Ps = Daya tampung kendaran yang dapat diparkir

(kendaraan)

S = Jumlah petak parkir yang tersedia di lokasi penelitian

(petak)

Ts = Lama periode analisis/waktu survai (jam)

D = waktu rata-rata parkir (jam/kendaraan)

F = Faktor pengurangan akibat pergantian parkir, nilai

antara 0,85 s/d 0,95

Pengendalian permintaan

Parkir dapat dikendalikan melalui suatu kombinasi atas suatu

pembatasan-pembatasan tempat, waktu dan biaya. Pengendalian dengan

waktu dan biaya berkaitan dengan usaha untuk menyeimbangkan

penawaran, permintaan dan pembayaran kembali atas investasi keuangan

untuk pembangunan prasarana dan perawatan(Ismanto,A.2008).

Pembatasan-pembatasan yang dapat dilakukan adalah:

pembatasan lokasi/tempat parkir kendaraan, pembatasan waktu parkir

pada suatu koridor tertentu, penetapan tarif parkir optimal, pembatasan

waktu parkir, pembatasan-pembatasan pengeluaran ijin penggunaan

Page 31: ANALISA KARAKTERISTIK DAN KEBUTUHAN RUANG PARKIR …

parkir, dan pembatasan waktu terhadap akses parkir (Direktorat Jenderal

Perhubungan Darat, 1998:25).

5. Satuan ruang parkir (SRP)

Satuan Ruang Parkir (SRP) adalah luas efektif untuk memarkir satu

kendaraan (mobil penumpang, truk, motor) termasuk ruang bebas dan

lebar bukaan pintu. Penentuan satuan ruang parkir (SRP) menurut

Pedoman Teknis Penyelenggaraan Fasilitas Parkir, Dirjen Perhubungan

Darat, 1996 dibagi atas tiga jenis kendaraan seperti pada tabel berikut:

Tabel 1. Penentuan satuan ruang parkir (SRP)

Jenis Kendaraan Satuan Ruang Parkir (m²)

1. Mobil penumpang

a. Mobil penumpang golongan I

b. Mobil penumpang golongan II

c. Mobil penumpang golongan III

2. Bus dan Truk

3. Sepeda motor

2,3 x 5,0

2,5 x 5,0

3,0 x 5,0

3,4 x 12,5

0,75 x 2,0

Satuan ruang parkir bagi penderita cacat disebelah ruang parkir

yang normal (Dirjen Perhubungan Darat, 1996) sebagaimana pada

Gambar 2 dan untuk sepeda motor sebagaimana pada Gambar 3.

Page 32: ANALISA KARAKTERISTIK DAN KEBUTUHAN RUANG PARKIR …

Gambar 2. SRP untuk mobil dengan penumpang menggunakan kursi roda dan ambulans

Gambar 3. Satuan Ruang Parkir (SRP) untuk sepeda motor

6. Pola parkir di luar badan jalan

Gambar 4.Pola parkir di luar badan jalan(Dirjen Perhubungan Darat, 1996)

Pola parkir

Mobil penumpang Sepeda motor

Parkir 1 sisi Parkir 2 sisi Pola parkir pulau

Page 33: ANALISA KARAKTERISTIK DAN KEBUTUHAN RUANG PARKIR …

B. Gedung Parkir

1. Jalur pedestrian di dalam gedung

Dalam buku Parking Structure, Irmscer (2013:151) mengatakan

bahwa gedung parkir tidak hanya untuk kendaraan, dimana gedung parkir

memiliki kegiatan di dalamnya dimana penggunaanya adalah pejalan kaki.

Elemen terpenting dalam faktor ini adalah jalur untuk pedestrian yang

didesain khusus untuk pejalan kaki sehingga tidak terganggu oleh

kendaraan. Jalur tersebut harus aman dan memiliki jarak pandang yang

cukup sehingga dapat melihat mobil yang akan melintas.

Beberapa peraturan dalam perancangan pedestrian di dalam

gedung adalah:

a. Pedestrian terbukti aman dan tidak berada dalam jalur

kendaraan.

b. Menandai pedestrian agar pengguna mengetahui fungsi dari

pedestrian itu sendiri.

c. Memliiki lebar minimal jalan 150 cm untuk kenyamanan pejalan

kaki.

d. Berada di tempat yang aman dalam artian mendapat

penerangan yang cukup dan juga dikontrol oleh CCTV.

Jalur masuk dan juga keluar untuk pedestrian harus dibedakan

dengan jalur masuk dan keluar dari kendaraan. Jalur pribadi memberikan

Page 34: ANALISA KARAKTERISTIK DAN KEBUTUHAN RUANG PARKIR …

keamanan sehingga pejalan kaki tidak terganggu oleh kendaraan dan

begitu juga sebaliknya.

Peletakan elevator dan juga tangga dipastikan harus dekat dengan

jalur pedestrian dimana dalam alasan efisiensi bila terjadi keadaan

darurat, tangga yang juga berfungsi sebagai tangga darurat dapat diakses

dengan mudah.

2. Drainase

Dalam semua bangunan, drainase merupakan sistem yang

terbilang penting. Pengaturan buangan dari air hujan merupakan hal yang

krusial di dalam gedung parkir dikarenakan bila tidak ditangani dengan

benar akan mengakibatkan banjir. Kemiringan lantai harus diperhatikan

agar air dapat mengalir ke dalam saluran pembuangan yang disediakan.

Air yang masuk dikarenakan hujan sering terjadi di dalam gedung

parkir yang memiliki bukaan. Jumlah air yang masuk tergantung dari besar

bukaan dan juga lama hujan yang terjadi. Untuk hal itu drainase

disediakan di sepanjang sisi gedung parkir bagian dalam dan lantai

gedung dibuat miring mengarah ke drainase sehingga air dapat langsung

mengalir ke pembuangan.

3. Penerangan

Ketika merancang penerangan dari gedung parkir ada beberapa

aspek yang harus terpenuhi yaitu penerangan yang cukup di malam hari

terutama pada akses masuk dan keluar gedung dan juga biaya

operasional dari lampu tersebut. Sebagai ruang utama dari gedung parkir,

Page 35: ANALISA KARAKTERISTIK DAN KEBUTUHAN RUANG PARKIR …

ruas parkir harus lebih terang dengan dua baris lampu sepanjang jalan

guna memaksimalkan penglihatan pengendara, pemberian lampu juga

dapat diberikan sebagai pembatas untuk satuan ruang parkir khusus atau

difabel.

4. Tata letak gedung parkir

Menurut Pedoman Teknis Penyelenggaraan Fasilitas Parkir,

Direktur Jenderal Perhubungan Darat, 1996 tata letak gedung parkir dapat

diklasifikasikan antara lain:

Gambar 5. Berbagai bentuk gedung parkir bertingkat

Page 36: ANALISA KARAKTERISTIK DAN KEBUTUHAN RUANG PARKIR …

Gedung parkir dengan bentuk lantai terpisah dan berlantai banyak

dengan ramp yang ke atas digunakan untuk kendaraan yang masuk dan

ramp yang turun digunakan untuk kendaraan yang keluar (Gambar

5.b,c,d). Selanjutnya Gambar 5.c dan d menunjukkan jalan masuk dan

keluar tersendiri (terpisah), serta mempunyai jalan masuk dan keluar yang

lebih pendek. Gambar 5.b menunjukkan kombinasi antara sirkulasi

kedatangan (masuk) dan keberangkatan (keluar).

Ramp berada pada pintu keluar, kendaraan yang masuk melewati

semua ruang parkir sampai menemukan tempat yang dapat dimanfaatkan.

Pengaturan gunning seperti itu memiliki kapasitas dinamik yang rendah

karena jarak pandang kendaraan yang datang agak sempit.

5. Aspek desain

5.1. Tanjakan Ramp

Besarnya tanjakan maksimum pada ramp naik gedung parkir

adalah 15 %, walaupun tanjakan sebesar maksimum 20 % dapat

diterapkan. Bila ramp ini juga digunakan oleh pejalan kaki untuk naik dan

turun, sebaiknya digunakan tanjakan tidak lebih dari 9 %. Gambar 6

menunjukkan panjang ramp yang dibutuhkan untuk mencapai lantai

diatasnya. Sedangkan untuk parkir pada bidang miring, besarnya

tanjakan bidang miring maksimum 4 %. (Dirjen Perhubungan Darat, 1996)

Page 37: ANALISA KARAKTERISTIK DAN KEBUTUHAN RUANG PARKIR …

Gambar 6. Hubungan antara besarnya tanjakan dengan panjang ramp

5.2. Tanjakan peralihan

Untuk mengantisipasi benturan antara anjuran depan atau

belakang kendaraan terhadap lantai datar pada ujung ramp ataupun pada

bagian diantara sumbu kendaraan diberikan tanjakan peralihan/ transisi

seperti ditunjukkan dalam Gambar 7 (Dirjen Perhubungan Darat .1998).

Gambar 7. Tanjakan peralihan untuk menghindari benturan antara anjuran kendaraan dengan lantai awal atau akhir ramp

5.3. Penahan roda

Page 38: ANALISA KARAKTERISTIK DAN KEBUTUHAN RUANG PARKIR …

Agar kendaraan yang akan diparkir tidak membentur dinding

gedung parkir maka pada ruang parkir biasanya disediakan penghambat

roda baik berbentuk betonan ataupun pipa logam, sehingga pengemudi

tidak perlu takut membentur dinding pada saat memasuki ruang parkir.

Gambar berikut menunjukkan penahan roda dari beton. (Dirjen

Perhubungan Darat .1998)

Gambar 8. Penahan roda Jarak antar penahan roda dengan dinding tergantung kepada sudut

parkir dan panjang anjuran belakang ataupun anjuran depan.

C. Studi yang Relevan

1. Sri Supriyanti Sukimin (2001) dalam penelitiannya berjudul Efektivitas

Pengelolaan Perparkiran dalam Meningkatkan Pendapatan Daerah

(PAD) Kota Makassar. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui dan

menganalisis efektivitas pengelolaan perparkiran dan faktor-faktor apa

Page 39: ANALISA KARAKTERISTIK DAN KEBUTUHAN RUANG PARKIR …

saja yang mempengaruhi pengelolaan parkir oleh Perusda Kota

Makassar.

2. Eko Aprianto (2015) dalam penelitiannya yang berjudul Infrastruktur

Parkir pada Bangunan Komersial di Kota Makassar. Tujuan penelitian

ini adalah meneliti karakteristik, kebutuhan parkir, karakteristik

pengguna parkir, tingkat kepuasan pengguna parkir pada Mal

Panakukkang guna mengetahui kemampuan bangunan komersial

dalam memenuhi permintaan parkir dan tingkat pelayanan parkir serta

usulan pengembangan infrastruktur parkir bangunan komersial. Posisi

penelitian ini terhadap penelitian sekarang adalah mendeskripsikan dan

menjelaskan karaktersitik pengguna parkir dan tingkat kepuasan

pengguna terhadap pelayanan parkir.

3. Mudjiastuti Handajani, dkk (2008) dalam penelitiannya yang berjudul

Analisa Parkir Paragon Mall Semarang. Tujuan dari penelitian ini

adalah mendapatkan besarnya tarikan perjalanan lalu lintas menuju

kompleks pertokoan Paragon Mall. Berdasarkan data yang didapatkan

maka dilakukan pengolahan data tersebut untuk mendapatkan hasil

yang diinginkan diantaranya akumulasi parkir maksimum, tarikan

perjalanan, tarikan lalu lintas, dan faktor kebutuhan parkir.

Posisi penelitian ini terhadap penelitian sekarang adalah untuk

mengetahui apakah fasilitas parkir yang ada telah memberikan

keamanan dan kenyamanan bagi kendaraan. Fasilitas parkir harus

dapat mengurangi kemungkinan terjadinya tundaan dan konflik. Serta

Page 40: ANALISA KARAKTERISTIK DAN KEBUTUHAN RUANG PARKIR …

mempertimbangkan elemen-elemen perancangan yang meliputi

penentuan dimensi petak parkir, lebar jalan maupun keluar dan

aksesibilitas terhadap jalan raya sekitarnya.

4. Thamrin dan Rita Wiyati (2014) dalam penelitiannya yang berjudul

Analisis Kelayakan Penambahan Gedung Parkir Mall Pekanbaru.

Tujuan dari penelitian untuk mengetahui apakah pembangunan gedung

parkir bertingkat di Mall Pekanbaru layak dilihat dari aspek keuangan

dan untuk mengetahui faktor-faktor yang perlu diperhatikan dan

dipertimbangkan calon investor dalam penambahan gedung parkir

tersebut.

5. M. Fashikhul Lisan (2015) dalam penelitiannya yang berjudul Studi

Kelayakan Pembangunan Gedung Parkir Ponpes Amanatul Ummah

Desa Kembang Belor Kecamatan Pacer Mojokerto. Tujuan dari

penelitian ini adalah untuk menganalisis karakeristik parkir, kebutuhan

ruang parkir dan kelayakan finansial pembangunan gedung parkir

tersebut. Posisi penelitian ini terhadap penelitian sekarang adalah

menganalisis karakteristik parkir sehingga didapat kebutuhan parkir.

6. Riyadlus Solikhin dan Sri Wibowo Mudjanorko (2017) dalam

penelitiannya yang berjudul Analisis Karakteristik Parkir di Satuan

Ruang Parkir Pasar Larangan Sidoarjo. Tujuan penelitian ini adalah

menganalisa karakteristik parkir yaitu dengan melakukan perhitungan

dan analisa terhadap durasi parkir, akumulasi parkir, tingkat pergantian

parkir, volume parkir, kapasitas parkir, indeks parkir, okupansi.

Page 41: ANALISA KARAKTERISTIK DAN KEBUTUHAN RUANG PARKIR …

Posisi penelitian ini terhadap penelitian sekarang adalah parkir terbagi

atas dua tempat yaitu pada badan jalan dan di luar badan jalan. Parkir

di badan jalan masih semrawut dan kurang teratur, sehingga laju

kendaraan yang lewat di sepanjang ruas jalan itu menjadi berkurang

sehingga menyebabkan kemacetan.

7. Suwardi (2008) dalam penelitiannya yang berjudul Analisis Karakteristik

dan Dampak Parkir terhadap Lalu Lintas di Solo Grand Mall Surakarta.

Tujuan penelitian ini adalah menganalisis karakteristik parkir

kendaraan. Posisi penelitian ini dengan penelitian sekarang adalah

untuk mengetahui kebutuhan parkir, apabila semua parkir di dalam

masih mencukupi.

8. Jocunda dan Purnomo (2014) dalam penelitiannya yang berjudul

Karakteristik Ruang Parkir di Pusat Perbelanjaan Jalan Tanjungpura

Kota Pontianak. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan

menjelaskan ruang parkir di suatu pusat perbelanjaan. Posisi penelitian

ini terhadap penelitian sekarang adalah peningkatan kebutuhan ruang

parkir yang tidak diikuti oleh peningkatan ketersediaan kapasitas ruang

parkir di pusat perbelanjaan, berpotensi menyebabkan permasalahan

seperti kemacetan arus lalu lintas.

9. Putu Alit Suthanaya (2010) dalam penelitiannya yang berjudul Analisis

Karakteristik dan Kebutuhan Ruang Parkir pada Pusat Perbelanjaan di

Kabupaten Badung. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengevaluasi

karakteristik parkir pada pusat perbelanjaan di Kabupaten Badung dan

Page 42: ANALISA KARAKTERISTIK DAN KEBUTUHAN RUANG PARKIR …

menganalisis standar kebutuhan ruang parkirnya. Posisi penelitian ini

terhadap penelitian sekarang adalah mengetahui perbedaan

karakteristik kebutuhan parkir antara lokasi studi serta bagaimana

model kebutuhan ruang parkir.

Page 43: ANALISA KARAKTERISTIK DAN KEBUTUHAN RUANG PARKIR …

D. Kerangka Pikir Penelitian

`

Gambar 9. Kerangka pikir penelitian

Perparkiran di New Makassar Mall meliputi pelataran parkir pada gedung parkir dan pada badan jalan yang berada di keempat ruas jalan disekelilingnya.

• Parkir pada badan jalan yang semrawut menyebabkan kemacetan di sepanjang ruas jalan (Solikhin, dkk. 2017)

• Masalah yang sering dijumpai pada aktivitas pusat perbelanjaan adalah parkir kendaraan (Suwardi. 2008).

• Peningkatan aktivitas di pusat perbelanjaan membutuhkan fasilitas parkir yang memadai (Suthayana. 2010).

Karakteristik parkir dan ketersediaan ruang parkir New Makassar Mall yang tersedia menampung kebutuhan parkir di masa akan datang.

Data Sekunder:

• Jumlah kendaraan 5 tahun terakhir.

• Gambar as built drawing gedung New Makassar Mall.

Tinjauan Pustaka

• Jenis parkir • Permasalahan parkir • Pengendalian parkir • Satuan ruang parkir (SRP) • Pola parkir • Gedung parkir

Data Primer

• Survei kendaraan parkir.

• Survei inventarisasi fasilitas parkir.

Karakteristik Parkir: - Akumulasi parkir - Durasi parkir - Volume parkir - Indeks parkir - Tingkat pergantian parkir

Analisa kebutuhan ruang parkir di masa datang

Analisa /pengolahan data

Kesimpulan dan saran