perancangan media pembelajaranembelajaran interaktif...

Post on 19-Mar-2019

260 Views

Category:

Documents

0 Downloads

Preview:

Click to see full reader

TRANSCRIPT

PerancanganPerancangan Media Media PembelajaranPembelajaran InteraktifInteraktifMata Mata PelajaranPelajaran IPAIPA

UntukUntuk SiswaSiswa KelasKelas VIII SMPLB VIII SMPLB TunarunguTunarunguggDenganDengan materimateri ““MemahamiMemahami SistemSistem DalamDalam TubuhTubuh

ManusiaManusia””

RizkiRizki FajriantoFajrianto3406100705340610070534061007053406100705

Latar Belakang

1 S 2 1 S 2 1 S 2Rata-rataKelas VIIMata Pelajaran kelas VIII kelas IXRata-rata Rata-rata

sem.1 Sem.2 sem.1 Sem.2 sem.1 Sem.2Program Umum :Pendidikan Agama 7.4 6.9 7.2 6.8 7.1 6.9 7.0 7.2 7.1PPKn 7.2 7.5 7.3 7.3 7.2 7.2 7.2 7.3 7.2Bahasa Indonesia 7.7 7.4 7.5 6.6 7.2 6.9 7.5 7.4 7.4Matematika 7.2 7.0 7.1 6.8 7.0 6.9 7.6 7.8 7.7IPA 6.8 7.0 6.9 6.7 7.1 6.9 7.0 7.2 7.1IPS 7.5 7.5 7.5 7.0 7.2 7.1 7.1 7.3 7.2Penjaskes 7.3 6.9 7.1 6.6 7.3 6.9 7.1 7.0 7.1Bahasa Inggris 6.9 7.1 7.0 6.9 6.8 6.8 7.2 7.1 7.1

BAB 1 Nilai Rata-rata siswa kelas VII s/d kelas IX di SLB Dharma Wanita Sidoarjo tahun pelajaran 2007/2008-2009/2010

BAB 1 PENDAHULUAN

Id tifik i M l hIdentifikasi Masalah• Bahasa / istilah pada pejaran IPA sulit di pahami anak

tunarungu• Tidak semua istilah dalam IPA dapat di temukan dalam

kamus bahasa isyaratkamus bahasa isyarat• Hambatan dalam perkembangan intelegensi

• Penggunaan kalimat yang komplek

BAB 1

Penggunaan kalimat yang komplek• Penggunaan istilah bahasa asing• Penggunaan gambar sangat minimBAB 1 PENDAHULUAN

gg g g• kurang bisa menjelaskan suatu proses

Identifikasi Masalah

Hasil wawancara dengan guru SLB tunarungu tentang mediaEksisting :

Penggunaan bahasa terlalu cepatMateri terlalu banyak

Media yang digunakan mengacu dari materi sekolah umum

BAB 1

Media yang digunakan kurang bisa menarik minat anak

BAB 1 PENDAHULUAN

Batasan MasalahPerancangan media pembelajaran untuk anak tuna rungu ini difokuskan

h d k id k l i k l iterhadap anak tuna rungu yang tidak mengalami ketunaan rungu lainnyaseperti keterbelakangan mental.

Perancangan tidak membahas secara mendetail perubahang pkurikulum.

Perancangan tidak membahas secara mendetail pengadaan saranaprasarana infrastruktur serta pengadaan fasilitas pelayanan umum.

BAB 1

prasarana infrastruktur serta pengadaan fasilitas pelayanan umum.

Perancangan tidak membahas secara detail mengenai metodepembelajaran untuk anak tuna rungu.BAB 1

PENDAHULUAN

Rumusan Masalah

Bagaimana merancang media pembelajaran yang Bagaimana merancang media pembelajaran yang mudah dipahami untuk siswa SMPLB tunarungu dalammemahami suatu konsep Ilmu pengetahuan Alam

t k k t i ” M h i b b i Si t diuntuk kompetensi ” Memahami berbagai Sistem didalam Tubuh Manusia”?

BAB 1 BAB 1 PENDAHULUAN

Perkembangan Anak TunarunguPerkembangan Anak Tunarungu

Perkembangan bahasa

S b h h d i k k Sangat berpengaruh terhadap tingkat ketunarunguan yang dimiliki

• Miskin dalam kosakataMiskin dalam kosakata• Sulit mengartikan kosakata• Sulit mengartikan ungkapan-ungkapan bahasa yang

d ti ki

BAB 2

mengadung arti kiasan.• Sulit mengartikan kata-kata abstrak.• Berdampak pada alat bicara anak tunarunguBAB 2

TINJAUAN PUSTAKAp p g

(tunawicara)

Perkembangan Anak Tunarungu

Perkembangan intelegensig g

Aspek intelegensi yang banyak terhambatbersifat verbal

merumuskan pengertianmenghubungkan

Kesulitan :

BAB 2

pengertianmenarik kesimpulandllBAB 2

TINJAUAN PUSTAKAdll

Perkembangan Anak Tunarungu

Perkembangan Emosig

• Emosi yang tidak stabil• Selalu ragu-ragu• Tidak percaya diri• Anak tunarungu juga biasanya memiliki tempramen

yang tinggi

BAB 2

yang tinggi• Mudah tersinggung• Mudah frustasi.• Memiliki perasaan yang sensitifBAB 2

TINJAUAN PUSTAKA• Memiliki perasaan yang sensitif

IPA di SLB TunarunguNo. Standar Kompetensi Kompetensi Dasar1 M h i b b i i t 1 M b tk t h d l1. Memahami berbagai sistem

dalam kehidupan manusia1. Menyebutkan tahapan dalam

perkembangan manusia2. Mengetahui sistem gerak pada manusia

dan hubungannya dengan kesehatang y g3. Mengetahui sistem pencernaan pada

manusia dan hubungannya dengan kesehatan

4 M t h i i t d

BAB 2

4. Mengetahui sistem pernapasan pada manusia dan hubungannya dengan kesehatan

5. Mengetahui sistem peredaran darah BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

g ppada manusia dan hubungannya dengan kesehatan

IPA di SLB TunarunguNo

Kompetensi Dasar

Target Ketuntasan Belajar

SMPLB Tunarungu SMP Umum

1 System pencernaan dalam tubuh manusia

− Menyebutkan urutan prosespencernaan

− Mengetahui pencernaanmekanis dan pencernaan

− Membedakan antara saluran pencernaandan kelenjar pencernaan sebagai penyusunsystem pencernaan pada manusia.

− Mendeskripsikan jenis makananmanusia mekanis dan pencernaankimia

− Menyebutkan zat makananbergizi yang dibutuhkanoleh tubuh

Mendeskripsikan jenis makananberdasarkan kandungan zat yang ada didalamnya

− Menjelaskan fungsi makan bagi manusia− Membandingkan pencernaan mekanik danoleh tubuh

− Mengetahui beberapapenyakit dalam system pencernaan

Membandingkan pencernaan mekanik danpencernaan kimia serta fungsinya bagitubuh

− Menjelaskan penyakit atau kalainan padasystem pencernaan manusiasystem pencernaan manusia.

Perbedaan Target ketuntasan antara SMP dengan SMPLB

M di k i tiMedia eksistingi-CHAT (I Can Hear And Talk)

BAB 2 BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

M di k i tiMedia eksistingMAJU!

BAB 2 BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

M di k i tiMedia eksistingVCD Pembelajaran untuk SMPLB

BAB 2 BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

Penelusuran masalah

Pelajaran IPA untuk SMPLB sangat membutuhkanPelajaran IPA untuk SMPLB sangat membutuhkanmedia visual untuk penyampaian informasi, 

Hal ini juga menyebabkan minat untuk belajar IPA menjadi berkurang

BAB 4 BAB 4 KONSEP DESAIN

Penelusuran masalahSalah satu materi dalam pelajaran IPA yang paling sulit adalah Mempelajari Berbagai

Sistem dalam Tubuh Manusia. Kesulitan yang di l i t l idialami antara lain

Anak tunaranugu kesulitan dalam

BAB 4 memahami kata‐kata yang komplek

Anak tunaranugu kesulitan dalam memahamiBAB 4 KONSEP DESAIN

Anak tunaranugu kesulitan dalam memahamibahasa verbal

Penelusuran masalah

Terbatasnya media penunjangTerbatasnya media penunjang

Bahasa dalam media yang digunakan(text book) terlalu panjang dan sulit(text book) terlalu panjang dan sulit

dipahami

BAB 4

Anak tunaranugu kesulitan dalam menghafal

BAB 4 KONSEP DESAIN

Penelusuran masalahMedia text book yang digunakan sebagai buku pegangandalam pelajaran IPA di SMPLB tunarungu masih banyakdalam pelajaran IPA di SMPLB tunarungu masih banyak

memiliki kelemahan, antara lain:Penggunaan kurikulum mengacu pada kurikulum IPA 

untuk sekolah umum

Tulisan pada materi terlalu panjang

BAB 4

Penggunaan bahasa masih sulit untuk dipahami olehanak tuna rungu

Mi i bBAB 4 KONSEP DESAIN

Minim gambar

Analisis Target Audiens

Karakteristik target Segmeng gDalam mengunakan kalimat masih sering terbaliksusunannya

S ti k l d k

Dalam berkomunikasi dengan bahasa verbal, bahasayang yang digunakan sederhana

BAB 4

Seperti anak normal pada umumnya, merekaberinteraksi akrab dengan teman sekelas

Lebih sensitif perasaannya dan mudah tersinggungBAB 4 KONSEP DESAINLebih sensitif perasaannya dan mudah tersinggung

Rasa malunya tinggi

Analisis Target AudiensKarakteristik target Segmen

Kemampuan anak tunarungu termasuk didalamnya kemampuanberbahasa, rata‐rata tertinggal 6 tahun dengan anak normal , gg g

sesusianya

Lebih terbuka dengan teman yang sesama

BAB 4 Informasi yang ditangkap 80% dari pengamatan

tunarungu

BAB 4 KONSEP DESAIN

y g g p p gvisual

Keywords

BAB 4 BAB 4 KONSEP DESAIN

Definisi Keyword

menciptakan suatu pengalaman belajar yangmenciptakan suatu pengalaman belajar yang berbeda dengan kegiatan belajar dikelassebelumnya. Pengalaman belajar didapat anaky g j ptunarungu tersebut dapat meningkatkanpemahaman terhadap materi yang disampaikan.

BAB 4 BAB 4 KONSEP DESAIN

Strategi Media

Media Utama CD Interaktif

Media Pendukung Modul Media pembelajaran

BAB 4 BAB 4 KONSEP DESAIN

Kriteria DesainKriteria Desain

Strategi komunikasi

Menggunakan bahasa isyarat animasi 2dKomunikasi Total

BAB 4 BAB 4 KONSEP DESAIN

Studi EksistingKONSEP

g

Wawancara

Daftar Pustaka

BAB 4 Kriteria Desain

BAB 4 KONSEP DESAIN

Kriteria Desain

Warna Playfull sesuai dengan karakteranak tunarunguWarna yang digunakan pada film favoritWarna yang digunakan pada film favorityang juga mempunyai karakter playfull

BAB 4 BAB 4 KONSEP DESAIN

Navigasi

BAB 4 BAB 4 KONSEP DESAIN

Tombol navigasi

d h dilihMudah dilihatAnimasi

konsisten

BAB 4 BAB 4 KONSEP DESAIN

Kriteria Desain

BAB 4 BAB 4 KONSEP DESAIN

Kriteria Desain

Karakteristik tokohRasa ingin tahu yang tinggiAktifAktifSuka bermain bersama temanMencoba hal baruMemiliki hubungan pertemanan

BAB 4

yang eratPeriang

BAB 4 KONSEP DESAIN

Kriteria Desain

Gaya visualSederhanaMudah diingatMudah diingatMudah dikenali

BAB 4 BAB 4 KONSEP DESAIN

Kriteria Desain

BAB 4 Alternatif karakter warna

BAB 4 KONSEP DESAIN

Kriteria Desain

BAB 4 Environment Environtment menggunakan latar gedung sekolah, mulai

bangunan kelas, halaman sekolah, hingga kantin

BAB 4 KONSEP DESAIN

Kriteria DesainKriteria Desain

BAB 4 Sketsa

BAB 4 KONSEP DESAIN

Implementasi Desainwarna

k l f ll k d

font

Tone warna mengguinakan tema playfull seperti konsep desain

BAB 5 Font Gosmick Font ToonishBAB 5IMPLEMENTASI DESAIN

Penerapan Media

BAB 5BAB 5IMPLEMENTASI DESAIN

Penerapan Media

BAB 5BAB 5IMPLEMENTASI DESAIN

Penerapan Media

BAB 5BAB 5IMPLEMENTASI DESAIN

Penerapan Media

BAB 5BAB 5IMPLEMENTASI DESAIN

P M diPenerapan Media

BAB 5IMPLEMENTASI DESAIN

P M diPenerapan Media

BAB 5 Navigasi Tombol Materi

IMPLEMENTASI DESAIN

Penerapan MediaPenerapan Media

BAB 5IMPLEMENTASI DESAIN

P M diPenerapan Media

BAB 5IMPLEMENTASI DESAIN

P M diPenerapan Media

BAB 5IMPLEMENTASI DESAIN Modul / Bahan Penyerta

top related