2 kelas smplb tunarungu vii

115
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia 2018 KELAS KELAS VII Buku Siswa SMPLB Tunarungu Peristiwa dalam Kehidupan Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013 Tema 2 Peristiwa dalam Kehidupan Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013

Upload: others

Post on 25-Oct-2021

11 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

Page 1: 2 KELAS SMPLB Tunarungu VII

Kementerian Pendidikan dan KebudayaanRepublik Indonesia2018

KELASKELAS

VIIBuku SiswaSMPLB Tunarungu

Peristiwa dalam KehidupanBuku Tematik Terpadu Kurikulum 2013

Tema 2

Peristiwa dalam KehidupanBuku Tematik Terpadu Kurikulum 2013

Page 2: 2 KELAS SMPLB Tunarungu VII

Kementerian Pendidikan dan KebudayaanRepublik Indonesia2018

Peristiwa dalam Kehidupan

Buku Tematik Terpadu Kurikulum Pendidikan Khusus 2013

Tema 2

Buku Siswa SMPLB TunarunguKelas VII

DIREKTORAT PEMBINAAN PENDIDIKAN KHUSUS DAN LAYANAN KHUSUSDIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH

2018

Page 3: 2 KELAS SMPLB Tunarungu VII

Buku Siswa Kelas VII Tunarungui Tema 2

MILIK NEGARA TIDAK DIPERDAGANGKAN

Disklaimer:Buku ini merupakan buku siswa berkebutuhan khusus yang dipersiapkan Pemerintah dalam rangka implementasi Kurikulum 2013. Buku siswa ini di telaah oleh berbagai pihak di bawah koordinasi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan dan dipergunakan dalam penerapan Kurikulum 2013 untuk Satuan Pendidikan Khusus. Buku ini merupakan dokumen yang fleksibel yang senantiasa diperbaiki dan diperbaharui sesuai kondisi, kemampuan dan kebutuhan peserta didik serta disesuaikan dengan perubahan zaman. Masukan dari berbagai kalangan diharapkan dapat meningkatkan kualitas buku ini.

Hak Cipta © 2018 pada

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan

Dilindungi Undang-Undang

Katalog Dalam Terbitan (KDT)

Indonesia Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan

Peristiwa dalam Kehidupan/Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan- Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan 2018

115 hal- Untuk peserta didik SMPLB Kelas VII Tunarungu

ISBN :

Penulis : Puji Hastuti, S.Pd

Penelaah Materi : Subagya, Drs. M.Si

Penyunting bahasa : Badan Bahasa

Ilustator : Sofian Giantara Pramadita S, Ds

Diterbitkan Oleh : Direktorat Pembinaan Pendidikan Khusus dan Layanan Khusus Pendidikan Dasar dan Menengah

Cetakan ke-1, 2018

Disusun dengan huruf Baar Metanoia, 14 pt

Page 4: 2 KELAS SMPLB Tunarungu VII

iiBuku Siswa Kelas VII Tunarungu Tema 2

KATA SAMBUTAN

Pada tahun pelajaran 2014/2015 Kementerian Pendidikan dan

Kebudayaan mulai memberlakukan Kurikulum 2013 Pendidikan

Khusus di seluruh SLB. Pemberlakuan kurikulum tersebut, diikuti

dengan penyiapam buku teks pelajaran sebagai salah satu sarana

pendukung dalam implementasi Kurikulum 2013. Kurikulum

pendidikan khusus dirumuskan secara terpadu meliputi kompetensi

sikap, pengetahuan, dan keterampilan yang harus dikuasai oleh

siswa. Kurikulum ini dikembangkan dengan mengakomodasi

kebutuhan siswa pada setiap ketunaan.

Pada tahun pelajaran 2018/2019 Kementerian Pendidikan

dan Kebudayaan melalui Direktorat Pembinaan PK dan LK

mempersiapkan buku teks pelajaran untuk SMPLB kelas VII, yang

sudah disesuaikan dengan Perdirjen Nomor 10 tahun 2017 tentang

Stuktur Kurikulum, Kompetensi Dasar dan Kompetensi Inti dan

Pedoman Imlementasi Kurikulum 2013 Pendidikan Khusus.

Buku teks pelajaran untuk siswa Tema 2 Peristiwa dalam Kehidupan

ditulis dengan pendekatan Pembelajaran Tematik Terpadu agar

siswa tunarungu lebih mudah memahami pengetahuan faktual.

Siswa dapat mencapai kompetensi melalui proses pembelajaran

transdisipliner dengan tema-tema tertentu yang dikaitkan dengan

keterampilan dan konteks lingkungan yang harus dipahami. Buku

teks pelajaran SMPLB kelas VII dirancang menjadi 8 tema untuk

setiap ketunaan. Tema 1 s.d. 7 dikembangkan masing-masing

dalam 4 subtema dan setiap subtema dibuat dalam 3 pembelajaran.

Untuk tema 8 dikembangkan dalam 3 subtema, masing-masing

subtema dibuat dalam 3 pembelajaran.

Buku teks pelajaran ini mengacu pada kurikulum berbasis

kompetensi yang memuat rencana pembelajaran yang berbasis

aktivitas dan merupakan penjabaran rerata yang bisa dinaikkan

Page 5: 2 KELAS SMPLB Tunarungu VII

Buku Siswa Kelas VII Tunarunguiii Tema 2

atau diturunkan oleh guru sesuai dengan kemampuan siswa

berkebutuhan khusus. Buku ini merupakan salah satu sumber

belajar bagi siswa yang dapat dipadukan dengan sumber belajar

lainnya sesuai dengan kemapuan siswa berkebutuhan khusus.

Kami berharap buku ini bisa bermanfaat bagi siswa dan guru

dalam melaksanakan kegiatan belajar-mengajar di sekolah.

Selain itu, buku ini juga dapat dimanfaatkan oleh Kepala Sekolah,

Pengawas, Orangtua, dan pihak-pihak yang berkepentingan dalam

rangka meningkatkan mutu dan layanan pendidikan bagi siswa

berkebutuhan khusus.

Selain diperuntukkan bagi siswa yang belajar di sekolah luar biasa,

buku ini juga dapat dimanfaatkan oleh siswa berkebutuhan khusus

yang belajar di sekolah inklusi. Saran dan kritikan yang sifatnya

membangun dari berbagai pihak sangat kami harapkan. Melalui

kesempatan ini kami menyampaikan banyak terima kasih kepada

Saudara Puji Hastuti, S.Pd sebagai penulis, Saudara Subagya, Drs.

M.Si sebagai penelaah, dan Saudara Sofian Giantara Pramadita,

S.Ds sebagai ilustrator yang telah mencurahkan pemikirannya

untuk mempersiapkan buku ini dengan baik.

September 2018

Direktur Pembinaan PK dan LK

Poppy Dewi Puspitawati

NIP196305211988032001

Page 6: 2 KELAS SMPLB Tunarungu VII

ivBuku Siswa Kelas VII Tunarungu Tema 2

KATA PENGANTAR

Puji syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah

melimpahkan berkah, rahmat, hidayah, dan bimbingan-Nya

sehingga penulis mampu menyelesaikan buku siswa tematik

“Peristiwa dalam Kehidupan” ini. Penulis mengucapkan terima

kasih kepada Direktorat PPKLK Dirjen Dikdasmen dan Pusat

Kurikulum dan Perbukuan Kemendikbud, yang telah memberikan

kesempatan dan bimbingan dalam penyusunan buku siswa ini,

sehingga buku ini dapat tersusun dan terselesaikan, diharapkan

buku ini dapat berguna bagi pendidikan khusus di tanah air

Indonesia tercinta ini. Buku Siswa “Peristiwa dalam Kehidupan”

ini, disusun sebagai panduan aktivitas yang akan memudahkan

peserta didik terlibat aktif dalam pembelajaran.

Struktur penulisan buku memfasilitasi pengalaman belajar yang

bermakna yang dijabarkan melalui 4 (empat) subtema yaitu:

Memasak, Kegiatan Jual Beli, Pelestarian Satwa, dan Pesta

Rakyat.

Buku siswa ini, bersifat mencakup (self contained) yang

memungkinkan untuk digunakan oleh orang tua secara mandiri,

dikemas dengan bahasa yang sederhana yang mudah dimengerti

dan dipahami. Dengan demikian, diharapkan peserta didik

dapat dengan mudah memahami kegiatan-kegiatan yang

harus dilakukan dalam proses belajar mengajar, sehingga dapat

mencapai kompetensi yang diharapkan.

Akhirnya penulis berharap mudah-mudahan buku ini bermanfaat

bagi peserta didik yang menggunakannya, dan khalayak yang

peduli terhadap perkembangan perbukuan di tanah air ini.

Jakarta, 2018

Penulis

Page 7: 2 KELAS SMPLB Tunarungu VII

Buku Siswa Kelas VII Tunarunguv Tema 2

Tentang Buku Siswa

Pembelajaran Tematik Terpadu Kelas VII

1. Buku Siswa merupakan buku panduan sekaligus buku

aktivitas yang akan memudahkan para peserta didik terlibat

aktif dalam pembelajaran.

2. Buku Siswa dilengkapi dengan penjelasan lebih rinci tentang

isi dan penggunaan buku sebagaimana dituangkan dalam

Buku Guru.

3. Kegiatan pembelajaran yang ada di buku siswa lebih merupakan

contoh yang dapat dipilih guru dalam melaksanakan

pembelajaran. Guru diharapkan mampu mengembangkan

ide-ide kreatif lebih lanjut dengan memanfaatkan alternatif-

alternatif kegiatan yang ditawarkan di dalam Buku Guru atau

mengembangkan ide-ide pembelajaran sendiri.

4. Pada semester 2 terdapat 4 tema. Tiap tema terdiri atas 4

subtema , kecuali tema 8 yang hanya terdiri dari 3 subtema

yang diuraikan ke dalam 3 pembelajaran. Satu pembelajaran

dialokasikan untuk 1 hari.

5. Tiga subtema yang ada direncanakan selesai dalam jangka

waktu 3 minggu. Pada minggu ke-4 diisi dengan berbagai

kegiatan yang dirancang sebagai aplikasi dari keterpaduan

gagasan pada subtema 1-3. Kegiatan pada minggu terakhir

ini diarahkan untuk mengasah daya nalar dan kemampuan

berpikir tingkat tinggi.

6. Struktur penulisan buku semaksimal mungkin diusahakan

memfasilitasi pengalaman belajar bermakna yang

diterjemahkan melalui subjudul Ayo Mengamati, Ayo Membaca,

Ayo Mencoba, Ayo Berkreasi, Ayo Berlatih, Ayo Simpulkan, Ayo

Renungkan, Kegiatan Bersama Orang Tua, Ayo Cari Tahu, Ayo

Page 8: 2 KELAS SMPLB Tunarungu VII

viBuku Siswa Kelas VII Tunarungu Tema 2

Pikirkan, dan Ayo Menjawab.

7. Buku ini dapat digunakan oleh orang tua secara mandiri

untuk mendukung aktivitas belajar peserta didik di rumah.

8. Buku Siswa ini berbasis kegiatan (activity based) sehingga

memungkinkan bagi para peserta didik dan guru untuk

melengkapi materi dari berbagai sumber.

9. Di sekolah, guru dan peserta didik dapat mengembangkan

dan/atau menambah kegiatan sesuai kondisi dan kemampuan

sekolah, guru, dan peserta didik, yang dimaksudkan untuk

memberikan pemahaman lebih terhadap pengetahuan

yang dipelajari, keterampilan yang dilatih, dan sikap yang

dikembangkan. Di rumah, orang tua bersama peserta didik

dapat mengembangkan dan/ atau menambah kegiatan

sesuai kondisi dan kemampuan orang tua dan peserta didik.

10. Kegiatan-kegiatan dalam buku ini sebisa mungkin

memaksimalkan potensi semua sumber belajar yang ada di

lingkungan sekitar. Setiap kegiatan dapat disesuaikan dengan

kondisi peserta didik, guru, sekolah, dan lingkungan.

11. Pada beberapa bagian dalam buku siswa ini diberikan ruang

bagi peserta didik untuk menuliskan laporan, kesimpulan,

penyelesaian soal, atau tugas lainnya. Namun, sebaiknya

dalam menuliskan berbagai tugas tersebut siswa tidak

terpaku pada ruang yang diberikan. Apabila dirasa kurang,

siswa dapat menuliskannya pada buku tugas.

Page 9: 2 KELAS SMPLB Tunarungu VII

Buku Siswa Kelas VII Tunarunguvii Tema 2

DAFTAR ISI

Katalog Dalam Terbitan .................................................................. i

Kata Sambutan ................................................................................ ii

Kata Pegantar .................................................................................. iv

Tentang Buku Siswa Pembelajaran Tematik Terpadu Kelas VII .. v

Daftar Isi ........................................................................................... vii

Daftar Gambar ................................................................................. ix

Daftar Tabel ...................................................................................... xii

Subtema 1

Pembelajaran 1 ....................................................................... 1

Pembelajaran 2 ...................................................................... 10

Pembelajaran 3 ...................................................................... 15

Subtema 2

Pembelajaran 1 ....................................................................... 23

Pembelajaran 2 ...................................................................... 34

Pembelajaran 3 ...................................................................... 41

Subtema 3

Pembelajaran 1 ....................................................................... 49

Pembelajaran 2 ...................................................................... 55

Pembelajaran 3 ...................................................................... 61

Subtema 4

Pembelajaran 1 ....................................................................... 71

Pembelajaran 2 ...................................................................... 77

Pembelajaran 3 ...................................................................... 87

Page 10: 2 KELAS SMPLB Tunarungu VII

viiiBuku Siswa Kelas VII Tunarungu Tema 2

Glosarium ......................................................................................... 96

Daftar Pustaka ................................................................................. 97

Profil Penulis .................................................................................... 98

Profil Penelaah ................................................................................ 99

Profil Ilustrator ................................................................................. 100

Page 11: 2 KELAS SMPLB Tunarungu VII

Buku Siswa Kelas VII Tunarunguix Tema 2

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1.1 Bahan-bahan sayur sop ............................................. 1

Gambar 1.2 Memotong wortel ....................................................... 3

Gambar 1.3 Mendorong gerobag ................................................... 3

Gambar 1.4 Anak menarik mobil-mobilan ................................... 4

Gambar 1.5 Anak melempar bola ................................................. 4

Gambar 1.6 Orang menarik meja .................................................. 4

Gambar 1.7 Anak mendorong pintu............................................... 4

Gambar 1.8 Orang menarik gerobag ............................................. 5

Gambar 1.9 Penjual bakso .............................................................. 10

Gambar 1.10 Anak berpamitan pada orangtuanya ...................... 12

Gambar 1.11 Keluarga Mila sedang makan malam ...................... 15

Gambar 1.12 Buah jeruk .................................................................. 17

Gambar 2.1 Kantin Sekolah ............................................................ 23

Gambar 2.2 Contoh gambar berupa titik dan bintik ................... 26

Gambar 2.3 Contoh gambar garis ................................................. 27

Gambar 2.4 Contoh kaya seni rupa dari bidang .......................... 27

Gambar 2.5 Contoh gambar bentuk ............................................. 28

Gambar 2.6 Contoh gambar tekstur ............................................ 28

Gambar 2.7 Lingkaran warna......................................................... 29

Gambar 2.8 Gelap terang ............................................................... 30

Gambar 2.9 Ruang atau kedalaman ............................................. 31

Gambar 2.10 Etiket obat ................................................................. 34

Gambar 2.11 Uang Logam ............................................................... 35

Gambar 2.12 Uang Kertas ............................................................... 35

Gambar 2.13 Mendorong mobil ..................................................... 43

Page 12: 2 KELAS SMPLB Tunarungu VII

xBuku Siswa Kelas VII Tunarungu Tema 2

Gambar 2.14 Main Sepatu Roda .................................................... 44

Gambar 2.15 Buah Apel Jatuh ........................................................ 44

Gambar 2.16 Bermain Katapel ....................................................... 45

Gambar 2.17 Magnet Menarik Paku-paku Kecil .......................... 45

Gambar 2.9 Kipas Angin ................................................................. 45

Gambar 3.1 Orang Utan .................................................................. 50

Gambar 3.2 Burung Kasuari Gelambir Ganda ............................. 50

Gambar 3.3 Ular Sanca ................................................................... 51

Gambar 3.4 Ajag ............................................................................. 51

Gambar 3.5 Kendi ........................................................................... 52

Gambar 3.6 Suaka Margasatwa .................................................... 56

Gambar 3.6 Cagar alam ................................................................. 57

Gambar 3.7 Hutan lindung ............................................................. 57

Gambar 3.8 Gaya otot .................................................................... 61

Gambar 3.9 Gaya gesek ................................................................. 62

Gambar 3.10 Gaya gravitasi ........................................................... 62

Gambar 3.11 Gaya pegas ................................................................ 63

Gambar 3.12 Gaya magnet ............................................................. 63

Gambar 3.13 Gaya listrik ................................................................ 64

Gambar 4.1 Pesta rakyat ................................................................. 71

Gambar 4.2 Aneka Jajanan Rakyat ................................................ 72

Gambar 4.3 Anak-anak main engklek .......................................... 72

Gambar 4.4 Ras Papua Melanesia ................................................ 80

Gambar 4.5 Ras Veddoid ................................................................ 80

Gambar 4.6 Ras Proto Melayu ....................................................... 81

Gambar 4.7 Ras Deutro Melayu ..................................................... 82

Gambar 4.8 Ras Mongoloid ............................................................ 83

Page 13: 2 KELAS SMPLB Tunarungu VII

Buku Siswa Kelas VII Tunarunguxi Tema 2

Gambar 4.9 Ras Kaukasoid ............................................................ 83

Gambar 4.10 Perempuan dan laki-laki ......................................... 87

Gambar 4.11 Orang Mendorong Mobil .......................................... 90

Gambar 4.12. Kaki menginjak rem mobil ..................................... 91

Gambar 4.13 Kaki menginjak gas .................................................. 91

Gambar 4.14 Ayah menyetir mobil ................................................ 92

Page 14: 2 KELAS SMPLB Tunarungu VII

xiiBuku Siswa Kelas VII Tunarungu Tema 2

DAFTAR TABEL

Tabel 1.1 Gaya Dorong dan Gaya Tarik ........................................... 3

Tabel 1.2 Bilangan 1 – 100 ............................................................... 18

Page 15: 2 KELAS SMPLB Tunarungu VII

Buku Siswa Kelas VII Tunarungu1 Tema 2

Subtema1Memasak

1Pembelajaran

Ayo Mengamati

Ibu akan memasak sayur sop. Ibu telah menyiapkan bahan-bahan

yang akan dimasak, seperti pada gambar berikut:

GULA GARAM

Gambar 1.1 Bahan-bahan sayur sopSumber: Dokumentasi Pribadi

Apa yang kalian lihat pada gambar tersebut?

Buat laporan tentang gambar tersebut, dengan cara mengisi format

berikut pada buku tulis kalian:

• Hal yang diamati : ......................................................

• Waktu pengamatan : ......................................................

• Tempat pengamatan : ......................................................

• Tujuan pengamatan : ......................................................

• Hasil pengamatan : ......................................................

• Kesimpulan : ......................................................

Page 16: 2 KELAS SMPLB Tunarungu VII

2Buku Siswa Kelas VII Tunarungu Tema 2

Ayo Membaca

Ayu telah mengamati bahan-bahan yang akan ibu buat sayur sop

di dapur.

Berikut laporan hasil pengamatan Ayu:

• Hal yang diamati : Bahan untuk memasak

• Waktu pengamatan : Senin, 21 Mei 2018

• Tempat pengamatan : Dapur

• Tujuan pengamatan : Mengamati jenis-jenis sayuran

• Hasil pengamatan :

Jenis sayuran untuk memasak sayur sop adalah:

kentang, wortel, kol, daun bawang, daun sledri, dan tomat.

• Kesimpulan :

Untuk memasak sayur sop diperlukan beberapa sayuran,

seperti: kentang, wortel, kol, daun bawang, daun sledri, dan

tomat. Pantas saja sayur sop enak, segar, dan bergizi karena

dibuat dari bermacam-macam sayuran yang dimasak

menjadi satu.

Ayo Mencoba

Untuk membuat sayur sop, ayo kita coba potong-potong wortelnya.

Tahukah kalian, sesungguhnya apa yang kita lakukan pada saat

memotong wortel?

Page 17: 2 KELAS SMPLB Tunarungu VII

Buku Siswa Kelas VII Tunarungu3 Tema 2

Gambar 1.2 Memotong wortelSumber: Dokumentasi Pribadi

Sesungguhnya tangan kita yang memegang pisau menekan atau

memberi dorongan ke arah wortel. Dorongan itu termasuk gaya.

Selain dorongan, gaya juga bisa berupa tarikan.

Cobalah kalian tulis contoh kegiatan yang berupa dorongan atau

tarikan dengan mengisi format berikut!

No. Gaya Berupa Dorongan Gaya Berupa Tarikan

1.

2.

3.

4.

5.

Perhatikan gambar berikut, lalu kamu tuliskan kata “dorongan” atau

“tarikan” sesuai dengan bentuk gaya yang digunakan.

Gambar 1.3 Mendorong gerobagSumber: www.google.com

1. Gaya yang digunakan berupa ….

Tabel 1.1 Gaya Dorong dan Gaya Tarik

Page 18: 2 KELAS SMPLB Tunarungu VII

4Buku Siswa Kelas VII Tunarungu Tema 2

Gambar 1.4 Anak menarik mobil-mobilanSumber: www.google.com

2. Gaya yang digunakan berupa ….

Gambar 1.5 Anak melempar bolaSumber: www.google.com

3. Gaya yang digunakan berupa ….

Gambar 1.6 Orang menarik mejaSumber: www.google.com

4. Gaya yang digunakan berupa ….

Gambar 1.7 Anak mendorong pintu.Sumber: www.google.com

5. Gaya yang digunakan berupa ….

Page 19: 2 KELAS SMPLB Tunarungu VII

Buku Siswa Kelas VII Tunarungu5 Tema 2

Ayo Berkreasi

Kamu telah mempelajari tentang gaya berupa dorongan dan tarikan.

Ayo kita menggambar salah satu kegiatan mendorong atau menarik.

Untuk menggambar, kita menggunakan unsur-unsur seni rupa, antara

lain adalah titik, garis, bidang, tekstur, dan warna.

Cobalah kalian menggambar pada buku gambar kalian tentang

kegiatan mendorong atau menarik sesuatu dengan menggunakan

unsur-unsur seni rupa yang kalian ketahui.

Ayo Berlatih

I. Berilah tanda silang (X) pada huruf A, B, C, atau D sebagai

jawaban yang benar!

1. Yosef ingin mengamati tentang cara membuat es buah.

Tempat pengamatan yang tepat adalah di ….

A. kamar mandi

B. kamar tidur

Gambar 1.8 Orang menarik gerobagSumber: www.google.com

6. Gaya yang digunakan berupa ….

Page 20: 2 KELAS SMPLB Tunarungu VII

6Buku Siswa Kelas VII Tunarungu Tema 2

C. ruang dapur

D. ruang tamu

2. Pada saat memotong wortel, sesungguhnya kita

memberikan… pada wortel itu.

A. gaya tarik

B. gaya dorong

C. gaya listrik

D. gaya pegas

3. Salah satu kegiatan dengan memberikan gaya berupa tarikan

terjadi pada kegiatan ….

A. mengambil wortel

B. memotong wortel

C. membuang sampah

D. mendorong sepeda

4.

Gambar tersebut termasuk unsur seni rupa yang berupa ….

A. titik

B. garis

C. bidang

D. tekstur

5. Unsur seni rupa yang paling kecil adalah ….

A. titik

B. garis

Page 21: 2 KELAS SMPLB Tunarungu VII

Buku Siswa Kelas VII Tunarungu7 Tema 2

C. bidang

D. warna

II. Isilah titik-titik di bawah ini dengan jawaban yang benar!

6. Siti ingin mengamati tentang pertumbuhan padi.

Tempat yang cocok untuk melakukan pengamatan adalah ….

7. Kita bisa mengamati pertumbuhan … di akuarium.

8. Gaya yang digunakan berupa ….

9. Gaya yang digunakan berupa ….

10. Salah satu contoh gaya berupa tarikan pada kegiatan anak

yang sedang ….

Cobalah kalian simpulkan tentang pelajaran hari ini!

Tulis hasil kesimpulanmu di buku catatanmu!

Ayo Simpulkan

Page 22: 2 KELAS SMPLB Tunarungu VII

8Buku Siswa Kelas VII Tunarungu Tema 2

Ayo Renungkan

......................................................................................................

......................................................................................................

......................................................................................................

......................................................................................................

1. Materi apa saja yang sudah kamu pahami dengan baik?

2. Materi apa yang belum kamu pahami?

3. Apa yang ingin kamu ketahui lebih lanjut tentang unsur-unsur

senirupa?

Amati kegiatan orang di sekitarmu!

1. Apakah pada kegiatan orang di sekitar kalian terdapat gaya yang

bekerja?

......................................................................................................

......................................................................................................

Kegiatan Bersama Orang Tua

Page 23: 2 KELAS SMPLB Tunarungu VII

Buku Siswa Kelas VII Tunarungu9 Tema 2

2. Berupa gaya dorongan atau tarikan?

No Nama Kegiatan Gaya (dorongan/tarikan)

1. Menendang bola Dorongan

2.

3.

4.

5.

6.

7.

8.

9.

10.

11.

Page 24: 2 KELAS SMPLB Tunarungu VII

10Buku Siswa Kelas VII Tunarungu Tema 2

2Pembelajaran

Ayo Membaca

Gambar 1.9 Penjual BaksoSumber: Dokumentasi Pribadi

Berikut adalah suatu laporan sederhana hasil pengamatan yang

dilakukan oleh Yosep.

Laporan Pengamatan tentang Tempat Penjualan Bakso

• Hal yang diamati : Tempat jual bakso

• Waktu pengamatan : Minggu, 29 Juli 2018

• Tempat pengamatan : Taman bermain

• Tujuan pengamatan : Menggambarkan keadaan lokasi

jualan bakso.

• Hasil pengamatan :

Lokasi jualan bakso Bang Mamad di bawah pohon yang rindang,

dengan tempat duduk yang berjajar rapi. Tempatnya bersih.

Sekitar pukul 12.00 banyak pengunjung yang makan bakso.

• Kesimpulan :

Tempat yang bersih dan rapi, untuk berjualan bakso sangat

disukai orang. Sehingga pada jam makan siang banyak

pembelinya.

Page 25: 2 KELAS SMPLB Tunarungu VII

Buku Siswa Kelas VII Tunarungu11 Tema 2

Ayo Mengamati

Pengertian Konektivitas Antar Ruang dan Waktu

Ayo kita amati kalimat-kalimat berikut ini :

1. Adik membeli bakso di Warung Bang Mamad kemarin siang.

2. Siti lahir di kota Semarang pada tanggal 22 Juli 2001

3. Kota Hirosima dan Nagasaki luluh lantak dihantam bom

atom Amerika pada tahun 1945.

4. Puing-puing pesawat Adam Air yang mengalami kecelakaan

itu akhirnya ditemukan pada awal bulan Juli lalu.

5. Saya akan pergi ke Bali saat liburan nanti.

Dari kelima kalimat di atas, dapat kita lihat bahwa suatu kejadian

selalu terkoneksi dengan ruang dan waktu.

• Pada kalimat pertama, Warung Bang Mamad menunjukkan

aspek ruang, sedangkan aspek waktunya adalah hari Minggu.

• Pada kalimat kedua, kota Semarang menunjukkan aspek ruang,

sedangkan aspek waktunya adalah tanggal 22 Juli 2001.

• Pada kalimat ketiga, kota Hirosima dan Nagasaki menjadi aspek

ruang, sedangkan aspek waktunya adalah tahun 1945.

• Aspek waktu tidak selalu ditunjukkan dengan tanggal, hari, bulan,

atau waktu, bisa juga dengan kalimat lain seperti ditunjukkan

pada kalimat nomor lima, aspek waktunya adalah saat liburan

nanti.

• Ruang adalah seluruh permukaan bumi yang merupakan

tempat hidup manusia, tumbuhan, dan hewan. Ruang juga bisa

mengandung arti sebagai tempat terjadinya berbagai peristiwa

Page 26: 2 KELAS SMPLB Tunarungu VII

12Buku Siswa Kelas VII Tunarungu Tema 2

baik alam maupun sosial. Dalam setiap peristiwa memiliki

konektivitas antar ruang dan waktu.

Kalian telah belajar tentang konektivitas ruang dan waktu. Aspek

ruang adalah semua tempat terjadinya suatu peristiwa atau

kegiatan. Di manapun tempat kita berada tentunya kita harus

menjaga sikap dan perbuatan kita. Karena kita harus bisa mengikuti

norma yang berlaku di tempat atau wilayah tersebut.

Tahukah kalian, apa yang dimaksud dengan norma? Ayo cari tahu.

Pengertian norma:

Norma adalah kaidah atau pedoman dalam mewujudkan suatu

nilai.

Kaidah atau pedoman tersebut biasanya berwujud perintah dan

larangan.

Dengan adanya norma manusia akan mandapatkan jaminan

perlindungan atas dirinya dan kepentingan dalam berhubungan

dengan sesamanya di masyarakat. Dengan demikian, akan terjalin

hubungan yang harmonis dalam masyarakat.

Ayo Cari Tahu

Gambar 1.10 Anak berpamitan pada ibu.Sumber: Dokumentasi Pribadi

Contoh: Sesuai dengan norma,

anak yang akan pergi ke sekolah

berpamitan kepada orang tuanya.

Page 27: 2 KELAS SMPLB Tunarungu VII

Buku Siswa Kelas VII Tunarungu13 Tema 2

Tujuan norma:

Dengan adanya jaminan perlindungan terhadap diri dan kepentingan

dalam hidup masyarakat dapat terbentuk keserasian hubungan

di antara warga masyarakat, dapat menciptakan keamanan dan

ketertiban.

Jadi tujuan norma adalah untuk menciptakan keamanan dan

ketertiban dalam hidup masyarakat.

Norma berfungsi untuk mewujudkan keteraturan dan ketertiban

dalam hidup bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.

Isilah titik-titik di bawah ini dengan jawaban yang benar!

1. Mila jatuh di depan sekolah tadi pagi.

a. Aspek ruang pada kalimat tersebut adalah ….

b. Aspek waktu pada kalimat tersebut adalah ….

2. Kaidah atau pedoman dalam mewujudkan suatu nilai disebut

….

3. Kaidah atau pedoman itu berwujud … dan ….

4. Tujuan norma adalah ….

Cobalah kalian simpulkan tentang pelajaran hari ini!

Tulis hasil kesimpulanmu di buku catatanmu!

Ayo Berlatih

Ayo Simpulkan

Page 28: 2 KELAS SMPLB Tunarungu VII

14Buku Siswa Kelas VII Tunarungu Tema 2

1. Apa saja yang sudah kamu pelajari hari ini?

2. Apa yang paling menarik bagi kamu?

3. Apakah ada yang belum jelas? Tentang apa?

Ayo Renungkan

......................................................................................................

......................................................................................................

......................................................................................................

......................................................................................................

......................................................................................................

......................................................................................................

Kegiatan Bersama Orang Tua

Apakah di rumah ada norma? Coba tanyakan ke ayah atau ibumu,

apa contoh norma di rumah kalian.

Jawabanku

......................................................................................................

......................................................................................................

Page 29: 2 KELAS SMPLB Tunarungu VII

Buku Siswa Kelas VII Tunarungu15 Tema 2

3Pembelajaran

Ayo Membaca

Keluarga Mila akan makan malam. Mereka sudah duduk

mengelilingi meja makan. Ibu membuka penutup meja makan.

“Hem, sedap sekali aroma sayur tumis kacang panjangnya,”

kata Mila. Itulah salah satu hasil kegiatan pertanian yang bisa

kita nikmati.

“Kacang panjang ditanam oleh para petani. Pada saat panen

tiba, ada orang yang mengangkut ke pasar di kota. Ibu membeli

kacang panjang tersebut lalu dimasak. Nah, akhirnya sampai di

meja makan kita,” kata ayah menjelaskan ke Mila.

Proses seperti itu menyangkut kegiatan ekonomi.

Gambar 1.11 Keluarga Mila sedang makan malamSumber: Dokumen Pribadi

Makan Malam

Page 30: 2 KELAS SMPLB Tunarungu VII

16Buku Siswa Kelas VII Tunarungu Tema 2

Pengertian Kegiatan Ekonomi

Kegiatan ekonomi yaitu kegiatan yang dilakukan oleh manusia untuk

memperoleh barang ataupun jasa untuk memenuhi kebutuhan

hidupnya.

Ada 3 jenis dalam kegiatan ekonomi yaitu:

1. Produksi yaitu kegiatan untuk menghasilkan barang atau jasa.

Contoh dari produksi yaitu: membuat baju, membuat sepatu,

membuat kue, dan lain-lain.

2. Konsumsi yaitu suatu kegiatan untuk mengurangi atau

menghabiskan suatu nilai guna barang. Contoh dari konsumsi

yaitu: makan, minum, dan lain-lain.

3. Distribusi yaitu suatu kegiatan untuk menyalurkan barang

ataupun jasa dari pihak produsen ke pihak konsumen. Contoh

dari distribusi yaitu: kegiatan perdagangan di toko, dan lain-lain.

Tiga jenis kegiatan ekonomi tersebut memiliki keterhubungan satu

sama lain. Tidak mungkin suatu kegiatan ekonomi berjalan jika tidak

ada 3 jenis kegiatan ekonomi tersebut. Di bawah ini akan dijelaskan

berbagai kegiatan ekonomi yang ada di Indonesia.

Berikut ini jenis-jenis kegiatan ekonomi yang biasa dilakukan oleh

warga Indonesia untuk memenuhi kebutuhan hidupnya.

1. Kegiatan Ekonomi Agraris

Kegiatan ekonomi agraris yaitu kegiatan ekonomi yang dilakukan

dengan memanfaatkan keadaan alam. Contohnya yaitu pada

bidang pertanian, peternakan, perikanan, perkebunan, dan juga

kehutanan.

Biasanya kegiatan ekonomi agraris dilakukan di pedesaan

karena sumber daya alam di pedesaan dapat memenuhi kegiatan

Ayo Cari Tahu

Page 31: 2 KELAS SMPLB Tunarungu VII

Buku Siswa Kelas VII Tunarungu17 Tema 2

ekonomi agraris.

2. Kegiatan Ekonomi Nonagraris

Kegiatan ekonomi nonagraris biasanya lebih berkembang di

daerah perkotaan karena kegiatan yang dilakukan seperti

perdagangan, perindustrian, dan juga berbagai jasa banyak

terjadi di perkotaan.

Salah satu kegiatan ekonomi agraris adalah perkebunan. Ayah Siti

memiliki sebidang kebun di belakang rumahnya. Kebun itu ditanami

jeruk. Suatu hari Siti membawa 7 buah jeruk hasil dari kebunnya.

Gambar 1.12 Buah jeruk

Sumber: http://smarco.co.id/productimages/9/0/87290/jeruk

Siti ingin membagikan jeruk-jeruk itu untuk temannya. Siti sedang

berpikir jeruk tersebut cukup untuk berapa orang, agar bisa diberikan

tanpa harus membelahnya. Ternyata 7 jeruk itu hanya bisa untuk

1 anak atau 7 anak saja. Mengapa demikian? Ternyata karena 7

termasuk bilangan prima. Apa itu bilangan prima? Yuk, kita coba

pelajari lebih lanjut.

Bilangan prima adalah bilangan yang mempunyai 2 faktor, yaitu 1

dan bilangan itu sendiri.

Ayo Mencoba

Page 32: 2 KELAS SMPLB Tunarungu VII

18Buku Siswa Kelas VII Tunarungu Tema 2

Kalian masih ingat dengan faktor?

1.

2.

Marilah kita coba mencari bilangan prima antara 1 dan 100!

Tabel 1.1 Bilangan 1 - 100

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

11 12 13 14 15 16 17 18 19 20

21 22 23 24 25 26 27 28 29 30

31 32 33 34 35 36 37 38 39 40

41 42 43 44 45 46 47 48 49 50

51 52 53 54 55 56 57 58 59 60

61 62 63 64 65 66 67 68 69 70

71 72 73 74 75 76 77 78 79 80

81 82 83 84 85 86 87 88 89 90

91 92 93 94 95 96 97 98 99 110

Langkah-langkah yang harus kamu lakukan:

• Lingkari 2, silang (X) kelipatan 2 yang lain.

• Lingkari 3, silang (X) kelipatan 3 yang lain.

4

1 4

2 2

Jadi faktor dari 4 adalah

= 1, 2, dan 4

= ada 3 faktor (berarti 4 bukan bilangan prima)

5

1 5

Jadi faktor dari 5 adalah = 1 dan 5

= ada 2 faktor (berarti 5 termasuk bilangan prima)

Page 33: 2 KELAS SMPLB Tunarungu VII

Buku Siswa Kelas VII Tunarungu19 Tema 2

• Lingkari 5, silang (X) kelipatan 5 yang lain.

• Lingkari 7, silang (X) kelipatan 7 yang lain.

• Lingkari semua yang belum disilang.

• Semua yang dilingkari adalah bilangan prima.

Kamu sekarang sudah tahu bilangan prima antara 1 dan 100. Coba

kerjakan soal berikut ini:

a. Tuliskan bilangan prima yang kurang dari 10!

b. Tuliskan bilangan prima antara 20 dan 30!

I. Berilah tanda silang (X) pada hurf A, B, C, atau D sebagai

jawaban yang benar!

1. Tempat untuk mengamati kehidupan ikan yang tepat di …..

A. kolam renang

B. kolam ikan

C. sawah

D. ladang

2. Di sekolah kamu bisa mengamati kegiatan ….

A. siswa pada jam istirahat

B. siswa saat mengerjakan PR

C. ibu ketika berbelanja

D. ayah memperbaiki mobil

3. Paman akan ke Surabaya saat liburan nanti.

Pada kalimat tersebut, yang menunjukkan aspek waktu

adalah ….

Ayo Berlatih

Page 34: 2 KELAS SMPLB Tunarungu VII

20Buku Siswa Kelas VII Tunarungu Tema 2

A. Paman

B. akan ke

C. Surabaya

D. saat liburan nanti

4. Yosep lahir di kota Sorong pada tanggal 28 Juli 2005.

Aspek ruang pada kalimat tersebut adalah ....

A. Yosep

B. lahir

C. kota Sorong

D. 28 Juli

5. Kaidah atau pedoman dalam mewujudkan suatu nilai disebut

….

A. syarat

B. norma

C. janji

D. agama

6. Gaya berupa dorongan terdapat pada kegiatan ….

A. melempar bola

B. mengambil bola

C. mengangkat meja

D. menarik kursi

7. Gaya berupa tarikan terdapat pada kegiatan ….

A. mendorong pintu

Page 35: 2 KELAS SMPLB Tunarungu VII

Buku Siswa Kelas VII Tunarungu21 Tema 2

B. mengambil batu

C. melempar bola

D. mendorong mobil

8. Berikut yang termasuk bilangan prima adalah ….

A. 2

B. 4

C. 6

D. 8

9. Berikut yang bukan bilangan prima adalah ….

A. 3

B. 5

C. 7

D. 9

10. Kegiatan untuk mengurangi atau menghabiskan suatu nilai

guna barang disebut ….

A. produksi

B. distribusi

C. konsumsi

D. produsen

II. Isilah dengan benar!

11. Untuk mengamati tentang penjual sayuran, kamu bisa datang

ke ….

12. Bilangan prima antara 10 dan 20 adalah ….

Page 36: 2 KELAS SMPLB Tunarungu VII

22Buku Siswa Kelas VII Tunarungu Tema 2

13. Kegiatan untuk menghasilkan dan juga menambahkan nilai

guna suatu barang ataupun jasa disebut ….

14. Norma berisi … dan ….

15. Salah satu contoh gaya berupa tarikan terdapat pada kegiatan

….

III. a. Bacalah laporan khasil pengamatan pada halaman 2!

b. Bacalah bacaan “Makan Malam” pada halaman 14!

c. Gambarlah orang yang sedang mendorong atau menarik

sesuatu.

IV. Biasakanlah bersikap tanggung jawab, kerja sama, percaya diri,

dan peduli dengan orang lain!

Page 37: 2 KELAS SMPLB Tunarungu VII

Buku Siswa Kelas VII Tunarungu23 Tema 2

Subtema2Kegiatan Jual Beli

Ayo Mengamati

1Pembelajaran

Amati informasi berikut ini!

Jam istirahat telah berbunyi. Kantin sekolah menjadi ramai.

Aneka makanan di kantin sekolah diserbu anak-anak. Dalam

waktu beberapa menit, sebaskom bakwan telah habis dibeli

oleh anak-anak. Sedangkan makanan yang lain tampak masih

agak banyak.Ternyata makanan gorengan berupa bakwan

adalah jajanan yang paling disukai anak-anak.

Gambar 2.1 Kantin SekolahSumber: Dokumentasi Pribadi

Kantin Sekolah

Page 38: 2 KELAS SMPLB Tunarungu VII

24Buku Siswa Kelas VII Tunarungu Tema 2

Hasil pengamatan tentang ...........................

.....................................................................................................

.....................................................................................................

.....................................................................................................

.....................................................................................................

.....................................................................................................

Ayo Cari Tahu

Setelah kalian mencoba membuat teks laporan tentang kantin sekolah,

ayo cari tahu tentang alat tukar yang digunakan di kantin sekolah.

Alat tukar untuk kegiatan jual beli di kantin sekolah berupa uang.

Sejarah Ditemukannya Uang

Pada zaman purba, kehidupan masyarakat masih sangat sederhana,

orang belum mengenal uang. Perdagangan dilakukan dengan cara

barter yaitu menukarkan barang dengan barang.

Cara barter mengalami banyak kesulitan, antara lain:

• Sulit menemukan barang untuk kebutuhan yang mendesak

• Sulit menentukan perbandingan barang yang ditukarkan

• Sulit memenuhi kebutuhan yang bermacam-macam

Ayo Mencoba

Cobalah informasi tersebut di atas kalian ubah ke bentuk teks

laporan! Kalian tentu masih ingat tentang hal-hal penting yang

ada dalam teks laporan hasil pengamatan bukan?

Tuliskan hasil pekerjaannmu di bawah ini!

Page 39: 2 KELAS SMPLB Tunarungu VII

Buku Siswa Kelas VII Tunarungu25 Tema 2

Orang mulai berfikir tentang barang perantara sebagai alat

pertukaran, maka dicarilah jenis barang sebagai alat pertukaran

barang/uang barang.

Jenis barang yang pernah digunakan sebagai uang barang antara

lain : kulit hewan, hewan, batu-batuan berharga, kulit pohon, logam.

Uang barang memiliki kelemahan, yaitu:

1. Sukar disimpan

2. Sukar dibawa ke mana-mana

3. Sukar dibagi menjadi bagian yang lebih kecil

4. Kebanyakan uang barang tidak tahan lama

5. Nilai uang barang tidak tetap

Peradaban yang semakin maju, mendorong manusia untuk

memikirkan alat perantara pertukaran yang mudah, praktis, dan

mempunyai nilai, maka dikembangkanlah jenis uang.

Suatu barang berfungsi sebagai mata uang, apabila memenuhi

syarat sebagai berikut :

1. Dapat diterima oleh siapapun

2. Tahan lama

3. Mudah disimpan

4. Mudah dibawa kemana-mana

5. Dapat dibagi menjadi bagian yang lebih kecil dengan tidak

mengurangi nilainya

6. Jumlahnya terbatas

7. Nilai uang tetap

Jenis barang yang paling memenuhi syarat tersebut di atas adalah

logam terutama emas dan perak, karena awalnya kertas belum

ditemukan, maka jenis uang logamlah yang pertama kali ada.

Page 40: 2 KELAS SMPLB Tunarungu VII

26Buku Siswa Kelas VII Tunarungu Tema 2

Setelah kalian belajar tentang sejarah uang, dimana pada uang

Zaman sekarang terdapat gambar-gambar. Nah, untuk menggambar

kalian perlu mengerti tentang unsur-unsur seni rupa.

Unsur-unsur Seni Rupa:

Ada beberapa unsur pembentuk karya seni rupa, antara lain yaitu:

1. Titik

Titik merupakan unsur dasar karya seni rupa yang terkecil. Segala

bentuk wujud yang dihasilkan dimulai dari titik. Sehingga titik

menjadi pusat perhatian. Titik yang membesar disebut dengan

bintik.

2. Garis

Garis merupakan batas limit dari suatu benda, bidang, ruang,

texture, warna dll. Garis memiliki dimensi yang memanjang

dengan arah tertentu, memiliki sifat seperti panjang, pendek,

lurus, tipis, tebal, vertikal, horizontal, halus, melengkung,

berombak, miring, putus-putus, dan masih banyak sifat-sifat

lainnya. Garis ini memberikan kesan simbolik, gerak, ide, dan

lain sebagainya.

Ayo Pikirkan

Gambar 2.2 Contoh titik dan bintik.Sumber: Dokumentasi Pribadi

Titik Bintik

Page 41: 2 KELAS SMPLB Tunarungu VII

Buku Siswa Kelas VII Tunarungu27 Tema 2

3. Bidang

Unsur ini merupakan perkembangan dari penampilan garis,

yakni perpaduan antara garis-garis dalam kondisi tertentu.

Bidang bisa diamati secara visual pada setiap benda alam &

pada karya seni rupa yang dihasilkan. Berdasarkan bentuknya,

bidang terdiri dari bidang biomorfis, geometris, bersudut, dan

tak beraturan. Bidang terbentuk dari pertemuan ujung-ujung

garis atau juga karena sapuan warna.

4. Bentuk

Bentuk merupakan wujud yang terdapat di alam dan terlihat

nyata, yakni bentuk benda polos yang muncul tanpa penjiwaan

atau hadir secara kebetulan, dapat dilihat hanya sekedar

penyebutan sifatnya saja seperti : ornamental, bulat, panjang,

tidak teratur, persegi dan lain sebagainya. Bentuk plastis atau

Gambar 2.3 Contoh gambar garisSumber: Dokumentasi Pribadi

Gambar 2.4 Contoh karya seni rupa dari bidangSumber : https://www.google.com/

search?q=contoh+gambar+bidang&hl=id&safe=strict&tbm= isch&tbs=rimg:CUpf_14VC4zvPIjjzsUW0JksfyXZhNuxy6qnAFf9Yo1YL-3 diunduh pada tanggal

14 Oktober 2018

Garis Lurus Garis Lengkung Garis putus-putus

Page 42: 2 KELAS SMPLB Tunarungu VII

28Buku Siswa Kelas VII Tunarungu Tema 2

dalam bahasa Inggrisnya form yang berarti bentuk benda yang

dapat dilihat dan dirasakan karena memiliki unsur nilai dari

benda tersebut.

5. Tekstur

Tekstur ialah sifat permukaan pada setiap benda yang bisa

dilihat juga diraba. Sifatnya terkesan halus, kusam, kasar, licin,

mengkilap, dan lainnya. Sifat tersebut bisa dirasakan melalui

indera penglihatan dan juga rabaan. Tekstur terbagi dua yakni

tekstur nyata dimana sifat permukaannya menunjukkan kesan

yang sebenarnya dan tekstur semu (maya), dimana kesan

permukaannya dapat berbeda-beda antara penglihatan dan

rabaan. Tekstur berfungsi untuk memberikan karakter tertentu

pada bagian bidang permukaan yang bisa menimbulkan nilai-

nilai estetik.

Gambar 2.5 Contoh gambar bentukSumber : https://3.bp.blogspot.com/-J7z9OpGUFe4/Tpz0StcZQzI/

AAAAAAAAAKg/35lSqylMmNk/s1600/Gb.Silindris.JPGdiunduh pada tanggal 14 Oktober 2018

Gambar 2.6 Contoh gambar teksturSumber : https://previews.123rf.com/images/vladitto/vladitto1009/vladitto100900121/7891768. Diunduh pada tanggal 14 Oktober 2018

Page 43: 2 KELAS SMPLB Tunarungu VII

Buku Siswa Kelas VII Tunarungu29 Tema 2

6. Warna

Berdasarkan cahaya, warna dapat dilihat dari tujuh spectrum

warna dalam ilmu fisika. Secara teorinya, warna dipelajari

melalui dua pendekatan dimana salah satunya ialah melalui

teori pigmen warna (Goethe) yaitu butiran halus pada warna.

Adapun beberapa istilah dalam teori warna pigmen diantaranya

yaitu:

• Warna primer atau warna dasar, yang terdiri dari warna Merah,

biru, dan kuning.

• Warna sekunder, warna yang didapat dari campuran kedua

warna primer seperti warna Jingga, hijau, dan ungu.

• Warna tersier ialah warna hasil campuran dari kedua warna

sekunder.

• Analogus, merupakan deretan warna yang letaknya sampingan

dalam satu lingkaran warna atau berdekatan, seperti pada

deretan warna hijau menuju warna kuning.

• Komplementer, merupakan warna yang kontras dan letaknya

berseberangan dalam satu lingkaran warna, seperti contoh

warna merah dengan hijau, warna kuning dengan warna

ungu.

Gambar 2.7 Lingkaran WarnaSumber : http://2.bp.blogspot.com/-bZmVTKjh6LM/TnRk65zKxlI/AAAAAAAAACE/

vnSWi1ZnEic/s1600/colour-wheel- Diunduh pada tanggal 14 Oktober 2018

Page 44: 2 KELAS SMPLB Tunarungu VII

30Buku Siswa Kelas VII Tunarungu Tema 2

7. Gelap Terang

Gelap terang dalam karya seni rupa dua dimensi berfungsi

untuk menggambarkan benda seolah gambar tiga dimensi,

memberikan kesan ruang / kedalaman, juga memberikan kontras

pada gambar. Teknik gelap terang dibedakan menjadi dua yaitu

chiaroscuro yang merupakan peralihan bertahap atau gradasi

dan silhouette yakni bayangan tanpa peralihan bertahap atau

gradasi.

8. Ruang dan Kedalaman

Dalam karya seni tiga dimensi, ruang bisa dirasakan langsung

oleh penikmat seni seperti ruangan di dalam gedung, rumah,

sekolah dan lain-lain. Unsur ruang pada karya seni dua dimensi

bersifat semu / maya karena didapat melalui penggambaran

yang terkesan cekung, pipih, menjorok, datar, cembung, dan lain

sebagainya.

Gambar 2.8 Gelap TerangSumber : http://3.bp.blogspot.com/_1LEbUHiU91k/S_n7ZDHnf3I/AAAAAAAAAdA/

ckdi7PxKmgo/s320/fruit_4ad8c7cf184a1.jpg Diunduh pada tanggal 14 Oktober 2018

Page 45: 2 KELAS SMPLB Tunarungu VII

Buku Siswa Kelas VII Tunarungu31 Tema 2

Gambar 2.9 Ruang atau KedalamanSumber :

http://i407.photobucket.com/albums/pp157/tegarz/Materi%20Menggambar%201%20-%202011/99-lat2.jpg Diunduh pada tanggal 14 Oktober 2018

Sumber: http://www.spengetahuan.com

Ayo Berlatih

Kerjakan soal berikut ini dengan menuliskan jawaban pada tempat

yang tersedia!

1. Perdagangan dengan cara menukarkan barang dengan barang

disebut apa?

Jawab : ............................................................................................

2. Tuliskan 2 kesulitan barter!

Jawab :

a. . .....................................................................................................

b. ......................................................................................................

3. Tuliskan 2 kelemahan uang barang!

Jawab :

a. . .....................................................................................................

b. ......................................................................................................

Page 46: 2 KELAS SMPLB Tunarungu VII

32Buku Siswa Kelas VII Tunarungu Tema 2

4. Tuliskan 2 syarat suatu barang bisa berfungsi sebagai mata uang!

Jawab :

a. . .....................................................................................................

b. ......................................................................................................

5. Tuliskan 4 unsur pembentuk karya seni rupa!

Jawab :

a. . .....................................................................................................

b. ......................................................................................................

c. ......................................................................................................

d. ......................................................................................................

6. Tuliskan 3 warna primer!

Jawab :

a. . .....................................................................................................

b. ......................................................................................................

c. ......................................................................................................

7. Tuliskan 3 warna sekunder!

Jawab :

a. . .....................................................................................................

b. ......................................................................................................

c. ......................................................................................................

8. Tuliskan 3 warna sekunder!

Jawab : ............................................................................................

Page 47: 2 KELAS SMPLB Tunarungu VII

Buku Siswa Kelas VII Tunarungu33 Tema 2

Ayo Simpulkan

Cobalah kalian simpulkan tentang pelajaran hari ini!

Tulis hasil kesimpulanmu di buku catatanmu!

Ayo Renungkan

1. Apa saja yang sudah kamu pelajari hari ini?

2. Apa yang paling menarik bagi kamu?

3. Apakah ada yang belum jelas? Tentang apa?

......................................................................................................

......................................................................................................

......................................................................................................

......................................................................................................

......................................................................................................

......................................................................................................

Kegiatan Bersama Orang Tua

Apakah di rumah ada hasil karya seni rupa? Coba tanyakan ke ayah

atau ibumu. Tuliskan contohnya pada kotak berikut:

..........................................................................................................

..........................................................................................................

Page 48: 2 KELAS SMPLB Tunarungu VII

34Buku Siswa Kelas VII Tunarungu Tema 2

2Pembelajaran

Ayo Membaca

Teks Petunjuk Sederhana

Yosep sakit perut. Ibu membawanya ke dokter. Dokter memberi

resep obat. Resep diserahkan ke apotek. Dari petugas apotek ibu

menerima obat.

Ibu memperhatikan petunjuk cara minum obat tersebut yang

terdapat pada etiket.

Gambar 2.10 Etiket obatSumber : http://i2.wp.com/www.allmedicinestalk.com/wp-content/uploads/2015/06/

image001.png diunduh tanggal 20-10-2018

Tulisan “3 x sehari sebelum makan,” artinya obat tersebut diminum

tiga kali dalam sehari, tiap minum 1 tablet, diminum sebelum

makan.

Ayo Mengamati

Ibu menggunakan uang untuk membeli obat.

Cobalah kamu amati, uang terbuat dari apa?

Uang menurut bahan pembuatannya terbagi menjadi dua, yaitu

uang logam dan uang kertas.

Page 49: 2 KELAS SMPLB Tunarungu VII

Buku Siswa Kelas VII Tunarungu35 Tema 2

a. Uang Logam

Uang logam adalah uang yang terbuat logam, biasanya dari

emas atau perak.

Contoh:

Gambar 2.11 Uang LogamSumber :=https://www.google.com

Kelebihan uang logam:

• Cocok untuk pecahan nilai uang kecil.

• Tahan lama / tidak mudah rusak.

Kelemahan uang logam:

• Uang logam kurang praktis karena sulit dibawa ke tempat

jauh dalam jumlah besar.

• Biaya pembuatan uang logam mahal.

a. Uang Kertas

Uang kertas adalah uang yang terbuat dari kertas dengan

gambar dan cap tertentu.

Contoh uang kertas:

Gambar 2.11 Uang KertasSumber :=https://www.google.com

Page 50: 2 KELAS SMPLB Tunarungu VII

36Buku Siswa Kelas VII Tunarungu Tema 2

Kelebihan uang kertas:

• Cocok untuk nilai uang besar.

• Mudah digunakan dalam jumlah besar.

• Ringan dibawa.

• Biaya pembuatan murah.

Kelemahan uang kertas:

• Tidak tahan lama.

• Gampang rusak.

Nilai yang tercantum pada uang tersebut disebut nilai nominal

uang.

Uang dicetak oleh Perum Peruri (Perusahaan Umum Percetakan

Uang Republik Indonesia) dan peredarannya diatur oleh Bank

Indonesia.

Ayo Cari Tahu

Ketika berbelanja hendaklah bersikap sopan. Serahkan uang dengan

tangan kanan. Perilaku seperti ini termasuk perilaku yang sesuai

dengan norma. Apa itu norma? Marilah kita pelajari lebih lanjut

tentang norma-norma yang ada di masyarakat.

Ada empat macam norma yang berlaku dalam kehidupan

bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara, yaitu:

1. Norma Agama

Norma agama adalah serangkaian peraturan hidup yang

berisi perintah, larangan, dan ajaran-ajaran yang berasal dari

Tuhan. Tujuan norma agama adalah agar ilmu yang diberikan

Tuhan, manusia dapat mewujudkan tatanan kehidupan

yang menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan serta dapat

mewujudkan keimanannya dalam kehidupan sehari-hari.

Page 51: 2 KELAS SMPLB Tunarungu VII

Buku Siswa Kelas VII Tunarungu37 Tema 2

Contoh norma agama:

a. Beribadah sesuai dengan agama dan keyakinannya.

b. Beramal saleh dan berbuat kebijakan.

c. Mencegah, melarang, dan tidak melakukan perbuatan

maksiat, keji, dan munkar.

Contoh perbuatan maksiat, keji, dan munkar adalah: berjudi,

mabuk-mabukan, durhaka, berkhianat, menipu, berbohong,

dan sebagainya.

Pelanggar norma agama mendapatkan sanksi secara tidak

langsung artinya pelanggarnya baru akan menerima sanksinya

nanti di akhirat berupa siksaan di neraka.

2. Norma Kesusilaan

Norma kesusilaan adalah aturan yang bersumber dari hati nurani

manusia tentang baik buruknya suatu perbuatan.

Contoh norma susila adalah:

a. Berlaku jujur.

b. Bertindak adil.

c. Menghargai orang lain.

Sanksi bagi pelanggar norma kesusilaan tidak tegas, karena

hanya diri sendiri yang merasakannya, yakni merasa bersalah,

menyesal, malu, dan sebagainya.

3. Norma Kesopanan

Norma kesopanan adalah peraturan yang timbul dari hasil

pergaulan sekelompok manusia di dalam masyarakat itu. Norma

kesopanan bersifat relatif, artinya apa yang dianggap sebagai

norma berbeda-beda di berbagai tempat, lingkungan, atau

waktu.

Contoh norma kesopanan ialah:

a. Menghormati orang yang lebih tua.

Page 52: 2 KELAS SMPLB Tunarungu VII

38Buku Siswa Kelas VII Tunarungu Tema 2

b. Menerima sesuatu selalu dengan tangan kanan.

c. Tidak berkata-kata kotor, kasar, dan sombong.

d. Tidak meludah di sembarang tempat.

Sanksi bagi pelanggar norma kesopanan tidak tegas, tetapi dapat

diberikan oleh masyarakat berupa cemoohan, celaan, hinaan,

atau dikucilkan dan diasingkan dari pergaulan.

4. Norma Hukum

Norma hukum adalah pedoman hidup yang dibuat oleh lembaga

Negara atau lembaga politik suatu masyaraakat/bangsa.

Hukuman sebagai sistem norma berfungsi untuk menertibkan

dan menstabilkan kehidupan sosial. Tujuan utama norma

hukum adalah menciptakan suasana aman dan tentram dalam

masyarakat.

Contoh norma hukum adalah:

a. Bertindak tertib.

b. Harus sesuai prosedur.

c. Dilarang mencuri, merampok, membunuh, dan lain-lain.

Sanksi bagai pelanggar norma hukum tegas, nyata, mengikat,

dan bersifat memaksa. Mereka yang melanggar norma hokum

akan ditindak tegas oleh aparat penegak hukum dan diproses

melalui persidangan di pengadilan.

Sumber-sumber norma:

1. Norma agama bersumber pada firman Tuhan

2. Norma kesusilaan bersumber hati nurani manusia.

3. Norma sskesopanan bersumber pada pergaulan segolongan

manusia.

4. Norma hukum bersumber pada peraturan perundangan yang

dibuat Negara.

Page 53: 2 KELAS SMPLB Tunarungu VII

Buku Siswa Kelas VII Tunarungu39 Tema 2

Ayo Berlatih

Isilah titik-titik berikut dengan jawaban yang benar!

1. Pada etiket obat ada tulisan “3 x sehari sebelum makan,” artinya

obat tersebut dalam sehari obat diminum … kali.

2. Logam yang biasa untuk membuat uang adalah … atau ….

3. Salah satu kelebihan uang logam adalah ….

4. Salah satu kelemahan uang logam adalah ….

5. Salah satu kelebihan uang kertas adalah ….

6. Uang rupiah dicetak oleh ….

7. Melakukan ibadah sesuai dengan agamanya termasuk contoh

norma ….

8. Menerima sesuatu dengan tangan kanan termasuk contoh

norma ….

9. Norma agama bersumber pada ….

10. Norma yang bersumber pada peraturan perundang-undangan

yang dibuat negara disebut norma….

Ayo Simpulkan

Cobalah kalian simpulkan tentang pelajaran hari ini!

Tulis hasil kesimpulanmu di buku catatanmu!

Ayo Renungkan

1. Apa saja yang sudah kamu pelajari hari ini?

......................................................................................................

......................................................................................................

Page 54: 2 KELAS SMPLB Tunarungu VII

40Buku Siswa Kelas VII Tunarungu Tema 2

......................................................................................................

......................................................................................................

......................................................................................................

......................................................................................................

Kamu tentunya punya uang di rumah. Coba perhatikan nilainya dan

ada gambar apa pada uang tersebut!

Jawabanku:

No Nilai uang Gambar

1.

2.

3.

4.

5.

6.

7.

8.

9.

10.

Kegiatan Bersama Orang Tua

2. Apa yang paling menarik bagi kamu?

3. Apakah ada yang belum jelas? Tentang apa?

Page 55: 2 KELAS SMPLB Tunarungu VII

Buku Siswa Kelas VII Tunarungu41 Tema 2

3Pembelajaran

Ayo Membaca

Ketika kalian berbelanja kebutuhan sehari-hari harus dapat

merencanakan barang yang akan dibeli. Hal ini kalian lakukan agar

kalian berbelanja sesuai dengan kebutuhan dan tidak ada yang

terlewatkan. Kalian juga harus bisa menghitung juimlah uang untuk

membayar belanjaan dan jumlah uang kembalian belanja.

Rp 4.500,00

01 23 45 67 89 10 11 12 13 14 15

Rp 2.700,00

Menghitung jumlah uang membayar

Contoh:

1. Ayu membeli : buku Rp 4.500,00,

penggaris Rp 2.700,00, dan

penghapus Rp 1.400,00.

Berapa rupiah Ayu harus membayar?

Jawab:

Ayu harus membayar

= Rp 4.500,00 + Rp 2.700,00 + Rp 1.400,00 = Rp 8.600,00

2. Bima membeli 3 kotak permen. Harga tiap kotak permen Rp

4.800,00. Berapa rupiah Bima harus membayar?

Jawab :

Bimo harus membayar

= 3 x Rp 4.800,00

= Rp 14.400,00

Rp 4.800,00

Rp 4.800,00

Rp 4.800,00

Page 56: 2 KELAS SMPLB Tunarungu VII

42Buku Siswa Kelas VII Tunarungu Tema 2

Menghitung Kembalian Uang Belanja

Contoh:

1. Nina membeli buku dengan harga Rp 4.500,00. Ia membayar

dengan selembar uang sepuluh ribuan. Berapa rupiah uang

kembalinya?

Jawab:

Uang kembalinya

= Rp 10.000,00 - Rp 4.500,00

= Rp 5.500,00

2. Ali membeli 4 buku gambar. Harga satu buku gambar Rp 3.800,00.

Ali membayar dengan 3 lembar uang lima ribuan. Berapa rupiah

uang kembalinya?

Jawab:

uang kembalinya

= (3 x Rp 5.000,00) – (4 x Rp 3.800,00)

= Rp 15.000,00 – Rp 11.400,00

= Rp 3.600,00

Ayo Berlatih

Ayo kita berlatih mengerjakan soal-soal berikut ini!

1. Yosep membeli permen Rp 2.700,00, coklat Rp 3.400,00, dan kue

Rp 4.000,00.

Berapa rupiah Yosep harus membayar?

2. Mila membeli wortel Rp 2.500,00, kentang Rp 3.700,00, dan cabe

Rp 4.900,00.

Berapa rupiah Mila harus membayar?

Page 57: 2 KELAS SMPLB Tunarungu VII

Buku Siswa Kelas VII Tunarungu43 Tema 2

3. Nina membeli pita Rp 1.700,00, benang Rp 3.500,00, dan kain

Rp 5.800,00.

Berapa rupiah Nina harus membayar?

4. Siti membeli buku tulis Rp 4.500,00, buku gambar Rp 3.800,00,

dan penggaris Rp 2.700,00. Siti membayar dengan 2 lembar

uang sepuluh ribuan. Berapa rupiah uang kembalinya?

5. Yosep Membeli 5 kotak coklat. Harga tiap kotak coklat Rp 7.500,00.

Yosep membayar dengan 2 lembar uang dua puluh ribuan..

Berapa rupiah uang kembalinya?

Dalam kehidupan sehari-hari, selain kamu sering berbelanja, kamu

juga sering melihat atau bahkan melakukan berbagai kegiatan yang

memerlukan gaya. Gaya ada bermacam-macam. Ayo kita belajar

lebih lanjut tentang macam-macam gaya.

Macam-macam Gaya

Gaya ada bermacam-macam, antara lain:

1. Gaya Otot

Gaya otot adalah gaya yang menggunakan tenaga otot atau

dihasilkan oleh gaya tarikan dan dorongan. Contoh gaya otot

adalah mendorong mobil.

Ayo Cari Tahu

Gambar 2.13 Mendorong mobilSumber :=https://www.google.com

Page 58: 2 KELAS SMPLB Tunarungu VII

44Buku Siswa Kelas VII Tunarungu Tema 2

2. Gaya Gesek

Gaya gesek adalah gaya yang terjadi karena permukaan datar

dari dua benda bergesekan. Gaya gesek dapat memperlambat

gerak benda. gaya gesek juga dapat menimbulkan suara. Contoh

gaya gesek, terjadi pada anak yang sedang main sepatu roda.

3. Gaya Gravitasi

Gaya gravitasi adalah gaya yang terjadi karena gravitasi bumi.

Gaya gravitasi bumi disebut juga gaya tarik bumi. Contoh gaya

gravitasi adalah buah apel yang jatuh dari pohonnya.

4. Gaya Pegas

Gaya pegas adalah gaya yang dihasilkan oleh sebuah pegas.

Contoh gaya pegas adalah pada saat kita bermain ketapel.

Gambar 2.14 Main Sepatu RodaSumber :=https://www.google.com

Gambar 2.15 Apel JatuhSumber: Dokumentasi Pribadi

Page 59: 2 KELAS SMPLB Tunarungu VII

Buku Siswa Kelas VII Tunarungu45 Tema 2

Gambar 2.16 Bermain Katapel Sumber: Dokumentasi Pribadi

5. Gaya Magnet

Gaya magnet adalah gaya yang ditimbulkan oleh dorangan dan

tarikan dari magnet. Contoh gaya magnet adalah pada saat kita

mendekatkan magnet dengan besi maka akan ada dorongan/

tarikan sehingga magnet menempel di besi itu.

Gambar 2.17 Magnet menarik paku-paku kecilSumber: Dokumentasi Pribadi

6. Gaya Listrik

Gaya listrik adalah gaya yang dihasilkan oleh listrik contoh gaya

listrik adalah pada saat kita menyalakan kipas angin, menyalakan

lampu, menyalakan komputer, dll.

Gambar 2.18 Kipas Angin Sumber: https://www.google.co.id

Kipas angin bergerak karena

adanya gaya listrik.

Page 60: 2 KELAS SMPLB Tunarungu VII

46Buku Siswa Kelas VII Tunarungu Tema 2

Ayo Berlatih

I. Berilah tanda silang (X) pada hurf A, B, C, atau D sebagai

jawaban yang benar!

1. Dalam teks laporan hasil pengamatan harus terdapat ….

A. luas lokasi pengamatan

B. rencana pengamatan

C. tempat pengamatan

D. jumlah yang diamati

2. Jenis logam yang paling sering dijadikan uang adalah ….

A. emas dan perak

B. emas dan besi

C. besi dan nikel

D. perak dan nikel

3. Salah satu syarat suatu barang sebagai mata uang adalah

….

A. mudah rusak

B. sulit disimpan

C. jumlahnya banyak

D. mudah dibawa

4. Unsur dasar karya seni rupa yang terkecil adalah ….

A. bidang

B. warna

C. garis

D. titik

5. Warna primer terdiri dari warna ….

A. merah, biru, kuning

Page 61: 2 KELAS SMPLB Tunarungu VII

Buku Siswa Kelas VII Tunarungu47 Tema 2

B. merah, jingga, kuning

C. hijau, biru, kuning

D. ungu, biru, merah

6. Norma susila bersumber pada ….

A. peraturan perundangan

B. pergaulan manusia

C. hati nurani manusia

D. firman Tuhan

7. Sanksi bagi pelanggar norma hukum adalah ….

A. dikucilkan masyarakat

B. masuk penjara

C. masuk neraka

D. merasa malu

8. Kelemahan uang kertas adalah ….

A. mudah rusak

B. ringan dibawa

C. cocok untuk nilai uang besar

D. biaya pembuatan murah

9. Siti membeli pita Rp 8.750,00 dan pensil Rp 3.500,00. Siti

harus membayar ….

A. Rp 12.000,00

B. Rp 12.250,00

C. Rp 12.500,00

D. Rp 13.000,00

10. Yosep membawa selembar uang dua puluh ribuan. Yosep

membeli 4 buah mangga. Harga sebuah mangga Rp 4.250,00.

Yosep menerima uang kembali ….

Page 62: 2 KELAS SMPLB Tunarungu VII

48Buku Siswa Kelas VII Tunarungu Tema 2

A. Rp 3.000,00

B. Rp 4.000,00

C. Rp 5.000,00

D. Rp 6.000,00

II. Isilah titik-titik berikut dengan jawaban yang benar!

11. Uang rupiah dicetak oleh ….

12. Jujur termasuk norma ….

13. Menjalankan ibadah termasuk norma ….

14. Pada kegiatan mendorong mobil, terdapat gaya ….

15. Pada sepeda yang direm, terdapat gaya ….

III. a. Bacalah bacaan “Kantin Sekolah” pada halaman 23!

b. Gambarlah lingkaran warna primer, sekunder, dan tersier!

IV. a. Biasakanlah untuk beribadah dan berdoa dengan khusuk!

b. Biasakanlah bersikap tanggung jawab, bisa kerja sama,

percaya diri, dan peduli dengan lingkungan!

Page 63: 2 KELAS SMPLB Tunarungu VII

Buku Siswa Kelas VII Tunarungu49 Tema 2

Subtema3Pelestarian Satwa

1Pembelajaran

Ayo Membaca

Bacalah teks laporan hasil pengamatan berikut ini!

• Hal yang diamati : Burung Elang

• Waktu pengamatan : Senin, 20 Agustus 2018

• Tempat pengamatan : Kebun Binatang

• Tujuan pengamatan : Mengetahui jenis makanannya

• Hasil pengamatan : Makanan burung elang adalah daging.

• Kesimpulan : Burung elang termasuk hewan pemakan

daging. Di alam bebas elang berburu mencari mangsa untuk di

makan. Di kandang kebun binatang, elang diberi makan kepala

ayam.

Ayo Menjawab

Setelah membaca teks laporan di atas, jawablah pertanyaan berikut!

1. Apa yang diamati?

2. Di mana tempat pengamatannya?

3. Apakah elang boleh kita pelihara di rumah? Mengapa?

4. Apa yang kamu lakukan jika menemukan hewan langka?

5. Coba tuliskan 2 contoh hewan langka!

Page 64: 2 KELAS SMPLB Tunarungu VII

50Buku Siswa Kelas VII Tunarungu Tema 2

Ayo Cari Tahu

Setelah kamu membaca tentang elang yang merupakan salah satu

contoh hewan langka, marilah kita cari tahu lebih lanjut untuk

mengenal beberapa satwa langka yang ada di Indonesia.

1. Orang Utan

Orang utan (nama lainnya adalah mawas) adalah sejenis kera

besar dengan lengan panjang dan berbulu kemerahan atau coklat,

yang hidup di hutan tropis Indonesia dan Malaysia terutama di

pulau Kalimantan dan Sumatra.

2. Kasuari Gelambir Ganda

Burung dewasa berukuran besar, dengan ketinggian mencapai

170 cm, dan memiliki bulu berwarna hitam yang keras dan kaku.

Kulit lehernya berwarna biru dan terdapat dua buah gelambir

berwarna merah pada lehernya. Di atas kepalanya terdapat

Gambar 3.1 Orang UtanSumber: www.google.com

Gambar 3.2 Burung Kasuari Gelambir GandaSumber: www.google.com

Page 65: 2 KELAS SMPLB Tunarungu VII

Buku Siswa Kelas VII Tunarungu51 Tema 2

tanduk yang tinggi berwarna kecoklatan. Burung betina serupa

dengan burung jantan, dan biasanya berukuran lebih besar dan

lebih dominan. Populasi Kasuari Gelambir-ganda tersebar di

hutan dataran rendah di Australia, Pulau Irian, dan Pulau Seram

di provinsi Maluku.

3. Ular Sanca

Sanca bodo (Python molurus) hidup secara alami di Indocina,

Jawa, Bali, Sumbawa, dan sebagian Sulawesi. Rentang habitat

mencakup sebagian besar daerah tropis dan subtropis. Wilayah

jelajahnya mencakup berbagai habitat hutan namun selalu

tidak terlalu jauh dari air dan kadang-kadang masuk ke daerah

pemukiman manusia. Ular ini memangsa berbagai vertebrata,

namun paling besar adalah babi atau rusa.

4. Ajak

Ajak adalah anjing hutan yang hidup di Asia, terutama di wilayah

selatan dan timur. Ajak tidak sama dengan serigala.

Gambar 3.3 Ular SancaSumber: www.google.com

Gambar 3.4 AjakSumber: www.google.com

Page 66: 2 KELAS SMPLB Tunarungu VII

52Buku Siswa Kelas VII Tunarungu Tema 2

Ajak merupakan anjing asli Nusantara, terdapat di pulau Sumatra

dan Jawa, mendiami terutama kawasan pegunungan dan hutan.

Ajak berperawakan sedang, berwarna coklat kemerahan. Di

bagian bawah dagu, leher, hingga ujung perut berwarna putih,

ekornya tebal kehitaman. Ajak biasa hidup bergerombol dalam

lima hingga dua belas ekor, tergantung lingkungannya. Namun,

pada keadaan tertentu, ajak dapat hidup soliter (menyendiri),

seperti yang ditemukan di Taman Nasional Gunung Leuser.

Sumber: http://himakovaipb.blogspot.com

Baru saja kalian belajar tentang hewan langka yang hidup di

alam. Sekarang mari belajar tentang sesuatu yang masih ada

hubungannya dengan alam, yaitu gambar bentuk alam benda.

Pengertian gambar bentuk alam benda adalah gambar bentuk yang

mirip dengan benda - benda di alam seperti rangkaian bunga, bola,

rumah, radio, mobil, sepeda motor, lemari, sepatu, dan sebagainya.

Jika diperhatikan benda tersebut merupakan benda buatan

manusia serta alam yang dipindahkan ke dalam kertas gambar dan

bentuknya juga mirip. Dalam menggambar bentuk tidak melibatkan

ide, gagasan, dan ekspresi karena hanya meniru.

Salah satu contoh gambar bentuk alam benda:

Gambar 3.5 KendiSumber: www.google.com

Page 67: 2 KELAS SMPLB Tunarungu VII

Buku Siswa Kelas VII Tunarungu53 Tema 2

Ayo Berlatih

Isilah titik-tittik berikut dengan jawaban yang benar!

1. Di kebun binatang kita bisa mengamati tentang …

2. Untuk mengamati tanaman padi, kita bisa pergi ke ….

3. Nama lain dari orang utan adalah ….

4. Asal tempat hidup (habitat) burung kasuari di Pulau … dan Pulau

….

5. Gambar bentuk yang mirip dengan benda-benda di alam disebut

….

Ayo Simpulkan

Cobalah kalian simpulkan tentang pelajaran hari ini!

Tulis hasil kesimpulanmu di buku catatanmu!

Ayo Renungkan

1. Apa saja yang sudah kamu pelajari hari ini?

......................................................................................................

......................................................................................................

2. Apa yang paling menarik bagi kamu?

......................................................................................................

......................................................................................................

Page 68: 2 KELAS SMPLB Tunarungu VII

54Buku Siswa Kelas VII Tunarungu Tema 2

3. Apakah ada yang belum jelas? Tentang apa?

......................................................................................................

......................................................................................................

Kegiatan Bersama Orang Tua

1. Tuliskan 5 nama hewan yang pernah kamu lihat!

2. Apakah di antara hewan-hewan itu ada yang termasuk satwa

langka?

3. Di mana kamu bisa melihat hewan langka?

Jawabanku

......................................................................................................

......................................................................................................

......................................................................................................

......................................................................................................

Page 69: 2 KELAS SMPLB Tunarungu VII

Buku Siswa Kelas VII Tunarungu55 Tema 2

2Pembelajaran

Ayo Mencoba

Amatilah hewan di lingkungan sekitarmu! Lalu cobalah membuat

teks laporan dari hasil pengamatanmu itu.

Ayo Cari Tahu

Baru saja kalian belajar membuat teks laporan tentang satwa/

hewan. Sekarang kalian akan mempelajari tentang upaya

pelestarian satwa langka.

Upaya pelestarian satwa langka dilakukan oleh pemerintah dan

masyarakat. Kita semua harus mendukung dan membantu upaya

pemerintah itu agar hasilnya lebih maksimal.

Usaha yang dilakukan pemerintah untuk melindungi satwa langka

adalah:

a. Suaka marga satwa yaitu tempat melindungi hewan tertentu.

Contoh suaka margasatwa di Indonesia:

• Suaka Margasatwa Baluran dan Meru Betiti

Hewan yang dilindungi: Harimau Jawa, Kerbau Liar, Rusa ,

dan Banteng

• Suaka Margasatwa Gunung Leuser

Hewan yang dilindungi: Gajah, Orang Utan, Badak, dan

Harimau Sumatera.

• Suaka Margasatwa Pulau Komodo

Hewan yang dilindungi: Komodo.

Page 70: 2 KELAS SMPLB Tunarungu VII

56Buku Siswa Kelas VII Tunarungu Tema 2

• Suaka Margasatwa Dumoga Bone

Hewan yang dilindungi: Kauskus, Babi Rusa, dan lain-lain

• Suaka Margasatwa Pulau Baun

Hewan yang dilindungi: Burung Cendrawasih.

Sumber: Brainly.co.id - https://brainly.co.id/tugas/858190#readmore diunduh tanggal 24-10-2019

Gambar 3.6 Suaka MargasatwaSumber: http://jakarta-tourism.go.id/2017/news/2017/11/suaka-margasatwa-muara-angke-

ind

b. Cagar alam yaitu sebagai tempat perlindungan dan pelestarian

hewan tumbuhan.

Contoh cagar alam di Indonesia:

• Cagar Alam Tanjung Puting di Kalimantan Tengah sebagai

koservasi Orang Utan.

• Cagar Alam Maninjau Utara dan Selatan, Sumatera Utara

sebagai konservasi harimau, kambing hutan, landak, tapir,

bangau putih, siamang, trenggiling, rangkong, dan lain-lain.

• Cagar Alam Waigeo Barat di Raja Ampat untuk konservasi

flora dan fauna endemic yang mulai langka.

• Cagar Alam Karang Bolong di Nusa Kambangan, Jawa Tengah,

terkenal dengan alamnya yang indah.

• Cagar Alam Ijen Merapi Ungup-ungup di Kabupaten

Page 71: 2 KELAS SMPLB Tunarungu VII

Buku Siswa Kelas VII Tunarungu57 Tema 2

Banyuwangi, Jawa Timur, alamnya indah karena ada api biru

dari alam.

Gambar 3.7 Cagar AlamSumber: http://epictio.com/tempat/cagar-alam-rafflesia/

c. Hutan lindung adalah sebagai tempat melindungi air atau daerah

resapan air.

Contoh hutan lindung di Indonesia:

• Hutan lindung Sungai Wein, di Balik Papan, Provinsi

Kalimantan Timur.

• Hutan lindung Wehea di Kabupaten Kutai Timur, Provinsi

Kalimantan Timur.

• Hutan Alas Kethu di kabupaten Wonogiri, Provinsi Jawa

Tengah

Gambar 3.8 Hutan Lindungsumber: https://indonesiakehati.com/index.php/Page/ensiklopedia2_detail/173

Page 72: 2 KELAS SMPLB Tunarungu VII

58Buku Siswa Kelas VII Tunarungu Tema 2

Kalian juga bisa ikut melindungi satwa langka antara lain dengan

cara :

1. Tidak berburu hewan sembarangan.

2. Hewan langka dibudidayakan.

3. Mencari alternatif pemanfaatan hewan-hewan langka dengan

menciptakan pengganti berbahan sintetis.

Ayo Berlatih

Jawablah dengan singkat dan benar!

1. Tuliskan 2 usaha pemerintah untuk melindungi satwa langka!

2. Apa yang dimaksud dengan cagar alam?

3. Apa fungsi hutan lindung?

4. Tuliskan 2 cara yang dapat kita lakukan untuk melindungi satwa

langka!

5. Dari pulau manakah asal hewan komodo?

6. Hewan apa yang dilindungi di Suaka Margasatwa Pulau Baun?

7. Tuliskan 2 contoh cagar alam di Indonesia.

8. Apa fungsi cagar alam?

9. Tuliskan 2 contoh hutan lindung di Indonesia!

10. Di Provinsi manakah terdapat hutan lindung Alas Kethu?

Ayo Simpulkan

Cobalah kalian simpulkan tentang pelajaran hari ini!

Tulis hasil kesimpulanmu di buku catatanmu!

Page 73: 2 KELAS SMPLB Tunarungu VII

Buku Siswa Kelas VII Tunarungu59 Tema 2

Ayo Renungkan

1. Apa saja yang sudah kamu pelajari hari ini?

......................................................................................................

......................................................................................................

2. Apa yang paling menarik bagi kamu?

......................................................................................................

......................................................................................................

3. Apakah ada yang belum jelas? Tentang apa?

......................................................................................................

......................................................................................................

......................................................................................................

......................................................................................................

Kegiatan Bersama Orang Tua

1. Apakah kamu memelihara hewan di rumah?

2. Tanyakan ke orang tuamu, apakah hewan yang kamu pelihara

termasuk hewan langka?

3. Bolehkah kita memelihara hewan langka di rumah?

4. Bagaimana cara merawat hewan peliharaan di rumah?

Page 74: 2 KELAS SMPLB Tunarungu VII

60Buku Siswa Kelas VII Tunarungu Tema 2

Jawabanku

......................................................................................................

......................................................................................................

......................................................................................................

Page 75: 2 KELAS SMPLB Tunarungu VII

Buku Siswa Kelas VII Tunarungu61 Tema 2

3Pembelajaran

Ayo Membaca

Penggunaan Gaya

Pernahkah kalian mengangkat kursi? Pada saat kalian mengangkat

kursi, otot-otot kalian bekerja. Itu berarti ada gaya otot.

Pernahkah kalian melihat benda jatuh? Benda jatuh pasti ke bawah,

ke arah bumi. Hal ini terjadi karena ada gaya tarik dari bumi yang

disebut gaya gravitasi.

Hampir setiap hari kita menggunakan gaya untuk berbagai

keperluan. Adapun contoh penggunaan gaya dalam kehidupan

sehari-hari adalah:

1. Gaya Otot

Contoh penggunaan gaya otot antara lain adalah: melempar

bola, menarik kursi, mendorong mobil, dan lain-lain.

Gambar 3.9 Gaya Ototsumber: http://fismath.com/pengertian-gaya-dan-macam-macam-gaya/

2. Gaya Gesek

Contoh penggunaan gaya gesek antara lain adalah :

• Mengerem sepeda, terjadi gesekan antara karet rem dengan

pelk roda sehingga bisa berhenti.

Page 76: 2 KELAS SMPLB Tunarungu VII

62Buku Siswa Kelas VII Tunarungu Tema 2

• Alur pada ban, sehingga tidak mudah tergelincir saat berjalan

• Alur pada sol sepatu, sehingga kaki tidak mudah terpeleset.

3. Gaya Gravitasi

Contoh penggunaan gaya gravitasi antara lain adalah:

• Buah-buahan bisa jatuh dari pohonnya.

• Kita bisa berjalan di muka bumi karena tidak melayang.

• Benda-benda bisa jatuh ke bawah sehingga tidak beterbangan

di udara.

Gambar 3.10 Gaya GesekSumber: Dokumentasi Pribadi

Gambar 3.11 Gaya GravitasiSumber: Dokumentasi Pribadi

4. Gaya Pegas

Contoh penggunaan gaya pegas antara lain adalah:

• Busur panah bisa untuk melesatkan anak panah.

• Karet pada mainan katapel bisa untuk melemparkan batu.

• Per bisa untuk meredam benturan.

Page 77: 2 KELAS SMPLB Tunarungu VII

Buku Siswa Kelas VII Tunarungu63 Tema 2

Gambar 3.12 Gaya PegasSumber: Dokumentasi Pribadi

5. Gaya Magnet

Contoh penggunaan gaya magnet antara lain adalah:

• Magnet bisa untuk membuat dynamo.

• Magnet digunakan untuk mencari benda-benda kecil seperti

jarum yang jatuh.

• Magnet bisa digunakan untuk membuat hiasan pada pintu

kulkas.

Gambar 3.13 Gaya MagnetSumber: Dokumentasi Pribadi

6. Gaya Listrik

Contoh penggunaan gaya listrik antara lain adalah:

• Untuk menyalakan lampu bohlam atau neon.

• Untuk memanaskan setrika listrik.

• Untuk menggerakkan kipas angin.

Page 78: 2 KELAS SMPLB Tunarungu VII

64Buku Siswa Kelas VII Tunarungu Tema 2

Gambar 3.14 Gaya ListrikSumber: www.google.com

Ayo Mencoba

Setelah kalian belajar tentang penggunaan gaya dalam kehidupan

sehari-hari, sekarang kalian akan belajar tentang faktor prima

suatu bilangan.

Masih ingatkah, apa itu bilangan prima?

Bagaimana mencari faktor prima dari sebuah bilangan?

Untuk mencari faktor prima dari suatu bilangan, caranya cukup

mudah, yaitu bagilah bilangan tersebut dengan bilangan prima

terkecil secara berulang-ulang hingga tidak dapat dilakukan

pembagian lagi dengan bilangan prima.

Contoh:

Soal : Carilah faktor prima dari 42 !

Jawab :

Bagi 42 dengan bilangan prima terkecil yang bisa membagi

42 yaitu 2

42 : 2 = 21

Bagi 21 dengan bilangan prima terkecil yang bisa membagi 21

yaitu 3

21 : 3 = 7

Dari sini kita berhenti karena 7 tidak dapat dibagi lagi dengan

Page 79: 2 KELAS SMPLB Tunarungu VII

Buku Siswa Kelas VII Tunarungu65 Tema 2

bilangan prima. Faktorisasi prima dari 42 yaitu 2 X 3 X 7 (yang

dicetak tebal)

Jadi faktor prima 42 = 2, 3, dan 7

Contoh lain akan kita selesaikan menggunakan pohon faktor. Berikut

ini adalah contoh cara mencari faktor prima dengan menggunakan

pohon faktor

Soal : Carilah faktor prima dari 36 !

Jawab :

Faktorisasi prima dari 36 yaitu 2 X 2 X 3 X 3 (angka dalam

lingkaran)

Atau secara notasi indeks ditulis 36 = 22 X 32

Jadi faktor prima dari 36 adalah 2 dan 3.

Ayo Berlatih

Carilah factor prima dari:

1. 18

2. 24

3. 10

4. 40

5. 48

Page 80: 2 KELAS SMPLB Tunarungu VII

66Buku Siswa Kelas VII Tunarungu Tema 2

Ayo Simpulkan

Cobalah kalian simpulkan tentang pelajaran hari ini!

Tulis hasil kesimpulanmu di buku catatanmu!

Ayo Renungkan

1. Apa saja yang sudah kamu pelajari hari ini?

......................................................................................................

......................................................................................................

2. Apa yang paling menarik bagi kamu?

......................................................................................................

......................................................................................................

3. Apakah ada yang belum jelas? Tentang apa?

......................................................................................................

......................................................................................................

......................................................................................................

......................................................................................................

Kegiatan Bersama Orang Tua

1. Apakah pada kegiatan di rumah ada gaya yang bekerja?

2. Berilah 2 contoh kegiatan beserta jenis gaya yang bekerja!

Page 81: 2 KELAS SMPLB Tunarungu VII

Buku Siswa Kelas VII Tunarungu67 Tema 2

Jawabanku

......................................................................................................

......................................................................................................

......................................................................................................

......................................................................................................

Ayo Berlatih

I. Berilah tanda silang (X) pada hurf A, B, C, atau D sebagai

jawaban yang benar!

Bacalah teks laporan hasil pengamatan berikut untuk menjawab

soal nomor 1 – 3!

• Hal yang diamati : Burung Elang

• Waktu pengamatan : Senin, 20 Agustus 2018

• Tempat pengamatan : Kebun Binatang

• Tujuan pengamatan : Mengetahui jenis makanannya

• Hasil pengamatan : Makanan burung elang adalah

daging.

• Kesimpulan : Burung elang termasuk hewan

pemakan daging. Di alam bebas elang berburu mencari

mangsa untuk dimakan. Di kandang kebun binatang,

elang diberi makan kepala ayam.

1. Waktu pengamatan pada hari ….

A. Senin

B. Selasa

Page 82: 2 KELAS SMPLB Tunarungu VII

68Buku Siswa Kelas VII Tunarungu Tema 2

C. Rabu

D. Kamis

2. Tempat pengamatan adalah ….

A. alam bebas

B. pinggir laut

C. kebun binatang

D. sawah

3. Elang termasuk hewan yang makan ….

A. buah

B. daun

C. biji

D. daging

4.

Nama hewan tersebut adalah ….

A. cacing

B. ular

C. ayam

D. bebek

5. Tempat untuk melindungi hewan tertentu disebut ….

A. cagar alam

B. suaka marga satwa

C. hutan lindung

D. kebun binatang

Page 83: 2 KELAS SMPLB Tunarungu VII

Buku Siswa Kelas VII Tunarungu69 Tema 2

6. Ketika membuat gambar bentuk alam, tidak membutuhkan

ekspresi, karena hanya ….

A. meniru

B. menjiplak

C. mewarnai

D. mencetak

7. Alur pada sol sepatu untuk memperbesar gaya ….

A. pegas

B. listrik

C. magnet

D. gesek

8. Faktor prima dari 21 adalah ….

A. 1, 2, 7

B. 2, 3, 7

C. 2, 3, 21

D. 3, 7, 24

9. Gaya magnet dimanfaatkan untuk membuat ….

A. dinamo

B. baterai

C. roda

D. senter

10. Tempat untuk melindungi hewan tertentu adalah ….

A. hutan lindung

B. cagar alam

C. suaka margasatwa

D. kebun binatang

Page 84: 2 KELAS SMPLB Tunarungu VII

70Buku Siswa Kelas VII Tunarungu Tema 2

II. Isilah titik-titik berikut dengan jawaban yang benar!

11. Pada saat mendorong mobil mogok, bekerja gaya ….

12. Faktor prima dari 40 adalah ….

13. Faktor prima dari 60 adalah ….

14. Salah satu pemanfaatan gaya listrik adalah untuk ….

15. Hewan langka harus kita ….

III. a. Buatlah sebuah teks laporan hasil pengamatan!

b. Gambarlah bentuk alam benda yang kalian sukai!

IV. a. Biasakanlah untuk beribadah dan berdoa dengan khusuk!

b. Biasakanlah bersikap tanggung jawab, bisa kerja sama,

percaya diri, dan peduli dengan lingkungan!

Page 85: 2 KELAS SMPLB Tunarungu VII

Buku Siswa Kelas VII Tunarungu71 Tema 2

Subtema4Pesta Rakyat

1Pembelajaran

Ayo Membaca

Pesta Rakyat

Pesta Rakyat di Lapangan Merjosari, pada hari Sabtu, 2 Desember

2017 berlangsung meriah. Kegiatan yang mengusung nuansa

kebhinekaan dan budaya nusantara itu dimeriahkan Jaranan, Reog

dan orkes dangdut. Ribuan warga membaur jadi satu dalam aneka

hiburan tersebut.

Panitia juga menyajikan setidaknya 60 aneka jajanan rakyat dan 10

permainan anak-anak. Hal ini diharapkan membantu perekonomian

rakyat kecil terutama pedagang kaki lima.

Gambar 4.1 Pesta RakyatSumber: Dokumentasi Pribadi

Page 86: 2 KELAS SMPLB Tunarungu VII

72Buku Siswa Kelas VII Tunarungu Tema 2

Gambar 4.2 Aneka jajanan rakyatSumber: Dokumentasi Pribadi

Seluruh acara dengan tema pesta rakyat, “Menjaga Kebhinekaan

dan Melestarikan Tradisi Menuju Indonesia Raya,” kata Made, ketua

pelaksana kegiatan tersebut. Dengan harapan agar masyarakat

mampu menjaga keanekaragaman budaya di Indonesia, juga

mampu memupuk rasa solidaritas terhadap sesama masyarakat

dan membangun kerukunan tanpa memandang ras, suku, agama,

dan kebudayaan yang berbeda.

Sumber:https://www.malang-post.com/berita/kota-malang/pesta-rakyatmerawat-keberagaman, dengan perubahan.

Gambar 4.3 Anak-anak main engklekSumber: https://images.dagelan.co/old/2016/12/permainan-tradisional-3.jpg

Page 87: 2 KELAS SMPLB Tunarungu VII

Buku Siswa Kelas VII Tunarungu73 Tema 2

Ayo Cari Tahu

Salah satu harapan dari tema pesta rakyat di atas adalah

membangun kerukunan tanpa memandang ras, suku, agama, dan

kebudayaan yang berbeda. Apakah suku atau suku bangsa itu? Ada

suku bangsa apa saja di Indonesia? Ayo cari tahu.

Pengertian Suku Bangsa

Suku bangsa adalah gabungan sosial yang dibedakan dari

golongan-golongan sosial karena mempunyai ciri-ciri paling

mendasar dan umum berkaitan dengan asal-usul dan tempat asal

serta kebudayaan.

Suku Bangsa di Indonesia

Di Indonesia terdapat banyak suku bangsa.

Berikut beberapa jenis suku bangsa menurut pulau tempat

tinggalnya di Indonesia, adalah:

1. Jawa: Suku Jawa [termasuk Suku Bawean, Suku Tengger, Suku

Osing dan lain-lain], Suku Sunda [termasuk Suku Baduy], Suku

Banten, Suku Cirebon, Suku Betawi, Suku Arab, Suku Tionghoa,

dan Suku India

Ayo Menjawab

Jawablah pertanyaan berikut sesuai dengan bacaan tersebut!

1. Di mana ada pesta rakyat?

2. Kapan diadakan pesta rakyat?

3. Siapa ketua pelaksana kegiatan tersebut?

4. Apa tema pesta rakyat saat itu?

5. Apa harapan dari tema tersebut?

Page 88: 2 KELAS SMPLB Tunarungu VII

74Buku Siswa Kelas VII Tunarungu Tema 2

2. Madura: Suku Madura

3. Sumatera: Suku Melayu, Suku Batak yang terdiri 8 suku bangsa,

Suku Minangkabau, Suku Aceh, Suku Lampung, Suku Kubu, dan

Suku Tamil

Kalimantan: Suku Dayak yang terdiri 268 suku bangsa, Suku Banjar,

Suku Kutai, suku Berau, Suku Bajau.

1. Sulawesi: Suku Makassar, Suku Bugis, Suku Mandar, Suku Tolaki,

Suku Minahasa yang terdiri 8 suku bangsa, Suku Gorontalo, Suku

Toraja

2. Kepulauan Sunda Kecil: Suku Bali, Suku Sasak, Suku Flores, Suku

Sumba, Suku Sumbawa, Suku Timor

3. Maluku: Suku Ambon, Suku Nuaulu, Suku Manusela, Suku Wemale

4. Papua - Suku Papua terdiri 466 suku bangsa diantaranya: Suku

Dani, Suku Bauzi, Suku Asmat

Kelompok suku bangsa pada masa Hindia Belanda:

Sejumlah kecil orang India, Arab, dan Tionghoa telah datang dan

menghuni beberapa tempat di Nusantara sejak dahulu kala pada

zaman kerajaan kuno. Akan tetapi gelombang imigrasi semakin

pesat pada masa kolonial. Terbentuklah kelompok suku bangsa

pendatang yang terutama tinggal di perkotaan dan terbentuk pada

masa kolonial Hindia Belanda, yaitu digolongkan dalam kelompok

Timur Asing; seperti keturunan Tionghoa, Arab, dan India; serta

golongan Orang Indo atau Eurasia yaitu percampuran Indonesia

dan Eropa. Warga keturunan Indo kolonial semakin berkurang

di Indonesia akibat Perang Dunia II dan Revolusi Kemerdekaan

Indonesia. Kebanyakan beremigrasi atau repatriasi ke luar negeri

seperti ke Belanda atau negara lain.

Sumber: https://id.wikipedia.org/wiki/Suku_bangsa_di_Indonesia

Page 89: 2 KELAS SMPLB Tunarungu VII

Buku Siswa Kelas VII Tunarungu75 Tema 2

Ayo Berlatih

Isilah titik-titik berikut dengan jawaban yang benar!

1. Kita harus bisa hidup … bersama suku bangsa lain.

2. Suku Sunda tinggal di Pulau ….

3. Di Pulau Madura terdapat suku ….

4. Suku Batak tinggal di Pulau ….

5. Suku Ambon tinggal di Pulau ….

6. Kelompok Timur Asing terdiri dari keturunan ……, ……., dan

……

7. Orang Indo atau Eurassia adalah percampuran ….. dan …..

Ayo Simpulkan

Cobalah kalian simpulkan tentang pelajaran hari ini!

Tulis hasil kesimpulanmu di buku catatanmu!

Ayo Mencoba

Kalian tentu sudah tahu yang dimaksud dengan gambar bentuk

alam benda. Sekarang cobalah kalian membuat gambar bentuk

alam benda sesuai dengan benda yang ada di lingkungan sekitar!

Kalian bisa bebas memilih benda yang akan kalian gambar.

Page 90: 2 KELAS SMPLB Tunarungu VII

76Buku Siswa Kelas VII Tunarungu Tema 2

Ayo Renungkan

1. Apa saja yang sudah kamu pelajari hari ini?

......................................................................................................

......................................................................................................

2. Apa yang paling menarik bagi kamu?

......................................................................................................

......................................................................................................

......................................................................................................

......................................................................................................

Kegiatan Bersama Orang Tua

1. Kalian termasuk suku apa?

2. Apakah kalian punya teman atau tetangga yang berbeda suku

dengan kalian? Suku apa?

Jawabanku

......................................................................................................

......................................................................................................

......................................................................................................

......................................................................................................

......................................................................................................

3. Apakah ada yang belum jelas? Tentang apa?

Page 91: 2 KELAS SMPLB Tunarungu VII

Buku Siswa Kelas VII Tunarungu77 Tema 2

2Pembelajaran

Ayo Membaca

Toleransi Terhadap Keberagaman Suku dan Ras

Perbedaan suku dan ras antara manusia yang satu dengan

manusia yang lain hendaknya tidak menjadi kendala dalam

membangun persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia maupun

dalam pergaulan dunia. Kita harus menghormati harkat dan

martabat manusia yang lain. Marilah kita mengembangkan

semangat persaudaraan dengan sesama manusia dengan

menjunjung nilai-nilai kemanusiaan.

Perbedaan kita dengan orang lain tidak berarti bahwa orang

lain lebih baik dari kita atau kita lebih baik dari orang lain. Baik

dan buruknya penilaian orang lain kepada kita bukan karena

warna, rupa, dan bentuk, melainkan karena baik dan buruknya

kita dalam berperilaku.

Oleh karena itu, sebaiknya kita berperilaku baik kepada semua

orang tanpa memandang berbagai perbedaan tersebut.

Ayo Mencoba

Isilah titik-titik berikut dengan jawaban yang benar!

1. Perbedaan suku dan ras bukan kendala dalam membangun …

dan … bangsa.

Page 92: 2 KELAS SMPLB Tunarungu VII

78Buku Siswa Kelas VII Tunarungu Tema 2

2. Kita kembangkan semangat persaudaraan dengan menjunjung

tinggi nilai-nilai …

3. Kita harus menghormati … dan … orang lain

4. Baik buruknya kita bukan karena suku atau ras, tetapi karena …..

5. Kepada semua orang kita harus berperilaku yang ….

Ayo Cari Tahu

Kita tidak boleh membeda-bedakan suku ataupun ras. Apa itu ras?

Ayo cari tahu.

Pengertian Ras

Secara bahasa ras berasal dari kata Bahasa Latin, radix yang artinya

asal atau akar. Didefinisikan secara luas, ras adalah salah satu

sistem pengelompokkan atau penggolongan manusia yang ada di

muka bumi ini berdasarkan ciri-ciri fisik secara umum.

Ciri-ciri fisik yang dipakai untuk mengelompokkan ras, yaitu :

• Bentuk badan, yang bisa dibedakan biasanya adalah tinggi

dan rangka badan yang menyusunnya. Ada golongan ras yang

memiliki tubuh tinggi besar, ada pula golongan ras yang memiliki

tubuh tinggi kecil, ataupun ada golongan ras yang memiliki tubuh

kecil mungil.

• Bentuk kepala, walaupun bentuk kepala agak sulit dilihat sepintas,

namun para ahli juga mengelompokkan ras berdasarkan bentuk

kepalanya. Bentuk kepala biasanya diukur berdasarkan panjang

lingkar kepala.

• Bentuk muka, yang diperhatikan dalam pengelompokkan

ras adalah bentuk tulang pipi (ada yang menonjol dan tidak),

Page 93: 2 KELAS SMPLB Tunarungu VII

Buku Siswa Kelas VII Tunarungu79 Tema 2

pronogtisme (jarak atau derajat muka dengan air muka), panjang

muka (jarak antar dua tulang pipi), dan bentuk tulang rahang

bawah (dagu).

• Bentuk hidung, dinilai dari panjang dan lebar hidung rata-rata

sekelompok manusia. Orang biasanya menggolongkan menjadi

hidung mancung, pesek, dan biasa / lebar.

Pengelompokkan berdasarkan kulit, rambut, dan mata merupakan

ciri yang paling mudah dilihat. Ada kelompok manusia yang berkulit

hitam, putih, kuning, atau sawo matang. Ada kelompok manusia

yang mempunyai warna tengah mata hitam, biru, atau hijau.

Sedangkan rambut manusia, bisa dikelompokkan berdasarkan

warna hitam dan putih / kuning dan bentuk rambut lurus, ikal, dan

keriting.

Ras di Indonesia

Nenek moyang bangsa Indonesia sekarang berasal dari Yunan

(Cina Selatan). Namun, sebelum kedatangan nenek moyang

bangsa Indonesia, Kepulauan Indonesia sendiri sudah didiami oleh

penduduk asli. Macam-macam ras yang ada di Indonesia, yaitu :

1. Suku Bangsa / Ras Papua Melanesia.

Bangsa yang mempunyai ciri kulit hitam, rambut keriting, badan

kekar, hidung mancung, dan bibir tebal ini banyak terdapat di

Pulau Papua dan Kepulauan Aru yang terkenal dengan sebutan

suku Tapiro. Suku Tapiro ini mempunyai ciri-ciri yang sama

dengan suku Aeta di Filipina dan suku Semang di Malaysia.

Ras Papua Melanesia merupakan suku bangsa asli yang mendiami

Indonesia sebelum datangnya nenek moyang bangsa Indonesia.

Page 94: 2 KELAS SMPLB Tunarungu VII

80Buku Siswa Kelas VII Tunarungu Tema 2

Gambar 4.4 Ras Papua MelanesiaSumber:http://3.bp.blogspot.com/--iXozhIXn7w/Tn2XThOBLcI/AAAAAAAAABE/

FBYq5sgKQWI/s1600/Mongo-+Bantu+Congolese.JPG Diunduh tanggal 24-10-2018

2. Suku Bangsa / Ras Veddoid

Telah disebutkan sebelumnya bahwa ras Veddoid merupakan

ras khusus yang mempunyai ciri sendiri. Orang-orang Veddoid

mempunyai ciri, antara lain perawakan kecil, rambut berombak,

dan kulit sawo matang. Mereka berasal dari Sri Langka.

Suku bangsa di Indonesia yang termasuk ras Veddoid, yaitu Suku

Toala di Semenanjung Barat Daya Sulawesi, Suku Tomuna di Pulau

Muna, Suku Gayo di sekitar Danau Toba, Suku Kubu di Jambi,

Suku Sakai di Siak, dan Suku Tomuna di Kepulauan Mentawai.

Suku-suku tersebut mempunyai persamaan ciri dengan Suku

Senai di Malaysia.

Gambar 4.5 Ras VeddoidSumber:https://3.bp.blogspot.com/-uW96qCQ_vWw/Wkoq-2TdBlI/AAAAAAAAEHs/

HY0XYJFeDAIu3KBF4engc9nf5YeQweWlQCLcBGAs/s1600/Screenshot_1.png Diunduh tanggal 24-10-2018

Page 95: 2 KELAS SMPLB Tunarungu VII

Buku Siswa Kelas VII Tunarungu81 Tema 2

3. Suku Bangsa / Ras Melayu Tua / Proto Melayu

Bangsa Proto Melayu adalah ras yang dianggap sebagai nenek

moyang bangsa Indonesia. Mereka berasal dari Daratan Asia atau

tepatnya Yunan di Asia Utara dan datang ke Indonesia dalam

berbagai gelombang. Bangsa ini adalah bagian dari gelombang

pertama yang datang sekitar tahun 200 SM dan bergerak menuju

ke Selatan memasuki daerah Indonesia melalui Vietnam (Indo

China). Dalam perjalanannya menuju Indonesia, ada beberapa

dari mereka yang tinggal di wilayah-wilayah mereka lewati.

Sehingga ras ini ada di beberapa negara selain Indonesia.

Mereka tersebar di Semananjung Melayu, Filiphina, Kepaulauan

Pasifik sampai Madagaskar. Mereka yang datang merupakan ras

Melayu Mongoloid, yang mempunyai ciri-ciri : rambut ikal atau

lurus, muka bulat, kulit sawo matang, badan tinggi ramping,

hidung sedang/lebar, kebudayaan masih asli, menganut paham

animisme dan dinamisme, dan membawa kebudayaan zaman

batu muda (neolithikum). Suku bangsa di Indonesia yang

termasuk golongan ini adalah Suku Batak di Sumatera Utara,

Suku Toraja di Sulawesi Selatan, Suku Sasak di Lombok, Suku

Nias di Kepulauaun Nias, Suku Kubu di Sumatera Selatan, dan

Suku Dayak di Kalimantan Tengah.

Gambar 4.6 Ras Proto MelayuSumber:http://3.bp.blogspot.com/-3tx-3maQJCY/T9yYQwTYMfI/AAAAAAAAADs/

SCkC9EWYWLE/s1600/suku-bali.jpg Diunduh tanggal 24-10-2018

Page 96: 2 KELAS SMPLB Tunarungu VII

82Buku Siswa Kelas VII Tunarungu Tema 2

4. Suku Bangsa/ Ras Melayu Muda/ Deutro Melayu

Deutro Melayu sebenarnya juga merupakan golongan Melayu

Mongoloid dengan ciri-ciri fisik yang sama. Mereka juga datang

dari Yunan (Asia Utara) pada sekitar tahun 500 SM dan dianggap

sebagai gelombang kedua datangnya nenek moyang di Indonesia.

Selain ciri-ciri fisik yang sama, Ras melayu Muda mempunyai

ciri-ciri antara lain: membawa kebudayaan zaman perunggu

dan sudah tidak menganut paham animisme dan dinamisme.

Di Indoensia mereka dipengaruhi oleh bebagai agama yang

ada, seperti agama Hindu dan Budha dari penduduk Indonesia

umumnya pada saat itu, agama Kristen dari bangsa Eropa, dan

agama Islam dari orang-orang Aceh.

Suku bangsa di Indonesia yang masih ada dan termasuk ras

Melayu Muda antara lain Suku Jawa, Suku Abli, Suku Madura di

Jawa Timur, Suku Banjar di Kalimantan Selatan, Suku Aceh, Suku

Minangkabau di Sumatera Barat, dan Suku Bugis di Sulawesi

Selatan.

Gambar 4.7 Ras Deutro MelayuSumber:http://1.bp.blogspot.com/-gqifWDpRx44/T9yXxSUJSEI/AAAAAAAAADc/VTpAtr6fWZc/

s1600/minangkabau.jpg Diunduh tanggal 24-10-2018

5. Ras-Ras Lain

Selain keempat ras yang mendominasi wilayah Indonesia, ada

beberapa kelompok bangsa atau ras tertentu yang ikut tinggal di

beberapa wilayah Indonesia. Di antara ras-ras tersebut adalah

Page 97: 2 KELAS SMPLB Tunarungu VII

Buku Siswa Kelas VII Tunarungu83 Tema 2

orang-orang Cina, Jepang, Korea, orang-orang Arab, Pakistan,

dan India. Orang-orang Cina, Jepang, dan Korea merupakan

kelompok ras Mongoloid Induk atau Asiatic Mongoloid. Sedangkan

orang-orang Arab, Pakistan dan India merupakan kelompok ras

Kaukasoid.

Gambar 4.8 Ras MongoloidSumber:https://4.bp.blogspot.com/-OJTGxiXm23E/WCWJOQXOHdI/AAAAAAAAKzk/X-Ilo6DjSD

gbR0Bj1tTmvUX2zCd8dKcFgCLcB/s1600/ras-khusus.jpg Diunduh tanggal 24-10-2018

Gambar 4.9 Ras KaukasoidSumber:https://s.kaskus.id/images/2017/01/14/7307462_201701140914310562.jpg

Semua ras di Indonesia tersebut menjadikan Indonesia menjadi

masyarakat majemuk yang mempunyai beraneka ragam budaya,

suku bangsa, dan agama. Hal ini dapat terjadi karena percampuran/

pergaulan antar kelompok. Diharapkan dengan adanya berbagai

suku, ras, dan agama yang terbentuk dari perpaduan yang ada

menjadikan Indonesia lebih kuat dan lebih besar. Kita harus

mempunyai kemajemukan dari ras sebagai salah satu aset

Page 98: 2 KELAS SMPLB Tunarungu VII

84Buku Siswa Kelas VII Tunarungu Tema 2

pembangunan nasional. Karena Tuhan menciptakan manusia

dengan berbagai bentuk untuk saling melengkapi.

Beberapa upaya dalam menjaga keutuhan NKRI (Negara Kesatuan

Republik Indonesia) yang terdiri dari berbagai ras, antara lain :

• Mengamalkan makna pancasila dan menjalankan konsitusi UUD

1945 pada segala aspek kehidupan bernegara secara murni dan

konsekuen.

• Saling menghargai dan saling menghormati

• Saling bertoleransi dengan berbagai ras/ kebudayaan yang ada

• Meletakkan kepentingan Bangsa Indonesia di atas kepentingan

ras/ kelompok/ golongan manapun.

• Ikut serta menjaga keutuhan dan persatuan Bangsa Indonesia di

manapun berada sebagai bagian dari pertahanan negara.

Sumber : https://materiips.com/macam-macam-ras-di-indonesia Diunduh tanggal 7 Juli 2018 dengan perubahan.

Ayo Berlatih

Isilah titik-titik berikut dengan jawaban yang benar!

1. Ras Papua berambut ….

2. Rambut Ras Veddoid …

3. Warna kulit ras Veddoid ….

4. Ras Proto Melayu berasal dari daratan ….

5. Baik buruknya seseorang dilihat dari ….

6. Untuk menjaga NKRI kita mengamalkan dasar negara kita, yaitu

….

7. Kita harus meletakkan kepentingan bangsa Indonesia di atas

kepentingan ….

Page 99: 2 KELAS SMPLB Tunarungu VII

Buku Siswa Kelas VII Tunarungu85 Tema 2

8. Orang Cina termasuk kelompok ras ….

9. Dengan ras lain kita harus hidup saling ….

10. Laksanakanlah UUD 1945 secara murni dan ….

Ayo Simpulkan

Cobalah kalian simpulkan tentang pelajaran hari ini!

Tulis hasil kesimpulanmu di buku catatan kalian!

Ayo Renungkan

1. Apa saja yang sudah kalian pelajari hari ini?

......................................................................................................

......................................................................................................

2. Apa yang paling menarik bagi kamu?

......................................................................................................

......................................................................................................

3. Apakah ada yang belum jelas? Tentang apa?

......................................................................................................

......................................................................................................

......................................................................................................

......................................................................................................

Page 100: 2 KELAS SMPLB Tunarungu VII

86Buku Siswa Kelas VII Tunarungu Tema 2

Kegiatan Bersama Orang Tua

1. Kamu termasuk ras apa?

2. Bagaimana ciri fisik kamu? (badan, kepala, muka, hidung)

Jawabanku

......................................................................................................

......................................................................................................

......................................................................................................

......................................................................................................

......................................................................................................

Page 101: 2 KELAS SMPLB Tunarungu VII

Buku Siswa Kelas VII Tunarungu87 Tema 2

3Pembelajaran

Kesadaran Gender

Tuhan menciptakan manusia dalam dua jenis, yaitu laki-laki dan

perempuan. Ini adalah sifat kodrat manusia.

Gambar 4.10 Perempuan dan laki-lakiSumber: https://perpuskampus.com/ocs-images/54/perbedaan-gender-dan-sejarah-

perbedaan-gender.jpg diunduh tanggal 25-10-2018

Pengertian gender tidak didasarkan pada sifat kodrat manusia.

Gender adalah konsep hubungan sosial yang membedakan

kedudukan, fungsi, dan peran antara laki-laki dan perempuan dalam

masyarakat. Gender dibentuk dan berkembang seiring dengan

budaya masyarakat. Gender bukan bawaan sejak lahir. Tiap-tiap

masyarakat memiliki perkembangan budayanya sendiri, demikian

pula dalam perkembangan budaya bangsa Indonesia. Pemahaman

gender di Indonesia tentulah akan sejalan dengan perkembangan

budaya bangsa Indonesia. Oleh karena itu, pemahaman dan

kesadaran gender bersifat dinamis dan dapat berbeda antara

masyarakat yang satu dengan masyarakat yang lain.

Kesadaran gender bararti meletakan kedudukan, fungsi, dan

peran antara laki-laki dan perempuan dalam masyarakat secara

sejajar. Misalnya dalam keluarga, maka setiap anggota keluarga

bertanggung jawab atas kebersihan dan kerapian rumah tempat

Page 102: 2 KELAS SMPLB Tunarungu VII

88Buku Siswa Kelas VII Tunarungu Tema 2

tinggalnya. Anak laki-laki atau anak perempuan, keduanya bisa

menjaga kebersihan dan kerapian rumah tempat tinggalnya. Di

sekolah, laki-laki atau perempuan sama-sama dapat menjadi

guru. Dalam masyarakat, baik laki-laki maupun perempuan dapat

mengambil peran yang berguna bagi sesama manusia.

Ayo Cari Tahu

Penduduk Indonesia terdiri dari laki-laki dan perempuan. Jumlah

penduduk Indonesia selalu bertambah hingga berlipat. Apa

maksudnya? Untuk mengetahui tentang jumlah penduduk yang

berlipat, kita harus tahu tentang bilangan kelipatan lebih dulu.

Tahukah kamu apa yang dimaksud dengan bilangan kelipatan? Ayo

cari tahu tentang bilangan kelipatan.

Bilangan Kelipatan

Bilangan kelipatan adalah bilangan loncat.

Misalnya bilangan kelipatan 2 atau bilangan loncat 2 adalah: 2, 4,

6, 8, 10, dan seterusnya atau ditulis 2, 4, 6, 8, 10, … (titik tiga artinya

dan seterusnya)

Mari kita perhatikan asal bilangan tersebut:

2 = 2 = 1 x 2

4 = 2 + 2 = 2 x 2

6 = 4 + 2 = 2 + 2 + 2 = 3 x 2

8 = 6 + 2 = 2 + 2 + 2 + 2 = 4 x 2

10 = 8 + 2 = 2 + 2 + 2 + 2 + 2 = 5 x 2

dan seterusnya Ternyata bilangan-bilangan tersebut diperoleh

dengan menambahkan 2 dari bilangan sebelumnya atau mengalikan

Page 103: 2 KELAS SMPLB Tunarungu VII

Buku Siswa Kelas VII Tunarungu89 Tema 2

2 dengan bilangan 1, 2, 3, 4, 5, dan seterusnya. Bilangan-bilangan

seperti ini disebut bilangan kelipatan 2. Dengan cara yang sama

dapat kita cari bilangan kelipatan 5 sebagai berikut:

5 x 1 = 5

5 x 2 = 10

5 x 3 = 15

5 x 4 = 20

5 x 5 = 25

dan seterusnya

Jadi, kelipatan 5 adalah 5, 10, 15, 20, 25, dan seterusnya.

Atau ditulis : 5, 10, 15, 20, 25, …

(ada tiga titik-titik di belakang, dibaca dan seterusnya: artinya

masih bisa dilanjutkan sampai tak terhingga).

Ayo Berlatih

Contoh:

Kelipatan 3 = 3, 6, 9, 12, 15, …

Kelipatan 5 = 5, 10, 15, 20, 15, …

Tuliskan kelipatan dari bilangan-bilangan berikut ini!

1. Kelipatan 4 = ….

2. Kelipatan 9 = ….

3. Kelipatan 7 = ….

4. kelipatan 11 = ….

5. Kelipatan 15 = ….

Page 104: 2 KELAS SMPLB Tunarungu VII

90Buku Siswa Kelas VII Tunarungu Tema 2

6. Kelipatan 8 = ….

7. Kelipatan 12 = ….

8. Kelipatan 16 = ….

9. Kelipatan 10 = ….

10. Kelipatan 6 = ….

Ayo Mencoba

Pengaruh Gaya Terhadap Benda

Untuk mengetahui pengaruh apa saja yang diakibatkan gaya kepada

benda, kita akan berjalan-jalan sebentar sambil berimajinasi. Jadi,

ayo coba siapkan imajinasimu ya!

Gaya Menggerakkan Benda Diam

Pertama, bayangkan di depan rumah kamu ada mobil baru yang

dibeli orang tuamu. Kamu lalu minta ayahmu untuk pergi piknik

ke taman kota. Sayangnya, begitu ayahmu duduk dan ingin

menyalakan mesin, ia menyadari kalau bensin mobil itu kosong.

Akhirnya, ayahmu keluar dan mendorong mobil tersebut sampai

pom bensin yang kebetulan ada di seberang rumahmu. Nah,

kegiatan memberikan gaya berupa “mendorong mobil” dari yang

semula “diam” di garasi ke pom bensin itu berarti, gaya dapat

menggerakkan benda yang diam.

Gambar 4.11 Orang Mendorong MobilSumber: www.google.com

Page 105: 2 KELAS SMPLB Tunarungu VII

Buku Siswa Kelas VII Tunarungu91 Tema 2

Gaya dorong membuat mobil yang semula diam menjadi bergerak

(sumber: shutterstock.com)

Gaya Menghentikan Benda Bergerak

Sesampainya di pom bensin, ayahmu akan menginjak pedal rem,

sehingga mobil berhenti. Itu artinya, gaya yang diberikan dari kaki

kepada pedal rem akan membuat sebuah benda yang sebelumnya

bergerak menjadi berhenti.

Gambar 4.12 Kaki menginjak rem mobilhttps://www.wikihow.com/Brake-and-Stop-a-Car-in-the-Shortest-Distance

Gaya Mengubah Kecepatan Benda

Tidak hanya menghentikan gerakan benda saja, dengan memberikan

suatu gaya pada benda, kita juga bisa mengubah kecepatan

gerak benda itu, lho. Ketika ayahmu mengendarai mobil, injakan

kaki kepada pedal gas akan memberikan gaya kepada gerakan

roda di bawah. Semakin dalam injakan pedal gas tersebut, tentu

akan meningkatkan kecepatan si mobil, kan. Artinya, gaya dapat

mengubah kecepatan suatu benda.

Gambar 4.13 Kaki menginjak gas mobilSumber: http://kelanakota.suarasurabaya.net

Page 106: 2 KELAS SMPLB Tunarungu VII

92Buku Siswa Kelas VII Tunarungu Tema 2

Gaya Mengubah Arah Gerak Benda

Kamu dan ayahmu masih di jalanan lengang. Dia terus menginjak

pedal gas. Mobil dalam kecepatan tinggi. Tiba-tiba di depan ada

seekor anak kucing melintas. Ayahmu lantas memutar setir ke

kanan dengan cepat. Apa yang terjadi ketika setir mobil diputar?

Bukan, setirnya bukan copot. Kan bukan mur. ayahmu memberikan

gaya berupa “memutar setir mobil ke kanan”, yang membuat mobil

tersebut akan berbelok ke arah kanan. Itu artinya, gerakan mobil

yang semula lurus, akan “berubah” akibat adanya gaya dari putaran

setir oleh ayahmu.

Gambar 4.14 Ayah menyetir mobilSumber: http://www.teise.pro/index.php/2018/06/19/lti-mokslininkai-pateike-isvada-del-

alkobloku-automobiliuose/

Ayo Berlatih

I. Berilah tanda silang (X) pada hurf A, B, C, atau D sebagai

jawaban yang benar!

1. Gabungan sosial yang dibedakan dari golongan-golongan

sosial karena mempunyai ciri-ciri paling mendasar dan

umum berkaitan dengan asal usul dan tempat asal serta

kebudayaan disebut ….

A. suku bangsa

B. masyarakat

C. bangsa

D. negara

Page 107: 2 KELAS SMPLB Tunarungu VII

Buku Siswa Kelas VII Tunarungu93 Tema 2

2. Suku bangsa Sunda berasal dari Pulau ….

A. Sumatera

B. Jawa

C. Kalimantan

D. Sulawesi

3. Ras berasal dari bahasa Latin, radix artinya ….

A. daun

B. ranting

C. batang

D. akar

4. Ras Papua Melanesia memiliki rambut ….

A. lurus

B. keriting

C. bergelombang

D. campur

5. Bilangan 5, 10, 15, dan seterusnya adalah bilangan kelipatan

….

A. 2

B. 3

C. 4

D. 5

6. Bilangan 12 termasuk bilangan kelipatan ….

A. 3

B. 5

C. 7

D. 8

Page 108: 2 KELAS SMPLB Tunarungu VII

94Buku Siswa Kelas VII Tunarungu Tema 2

7. Berikut yang termasuk bilangan kelipatan 6 adalah ….

A. 17

B. 18

C. 19

D. 20

8. Bilangan kelipatan 4 yang kurang dari 20 adalah ….

A. 4, 8, 12

B. 8,12, 16

C. 4, 8, 12, 16

D. 8, 12, 16, 20

9. Bilangan kelipatan 7 adalah ….

A. 7, 14, 21

B. …, 7, 14, 21

C. 7, 14, 21, …

D. …, 7, 14, …

10. Bola yang diam lalu ditendang sehingga menggelinding,

adalah bukti bahwa gaya dapat ….

A. menghentikan benda bergerak

B. menggerakkan benda diam

C. mengubah kecepatan benda

D. mengubah arah gerak benda

II. Isilah titik-titik berikut dengan jawaban yang benar!

11. Amalkan UUD 1945 secara murni dan ….

12. Dengan suku bangsa lain kita harus bisa hidup ….

13. Agar terbina kerukunan antar suku bangsa, harus

dikembangkan sikap ….

14. Bilangan kelipatan 8 adalah ….

15. Mobil yang sedang berjalan direm sehingga berhenti, adalah

bukti bahwa gaya dapat ….

Page 109: 2 KELAS SMPLB Tunarungu VII

Buku Siswa Kelas VII Tunarungu95 Tema 2

III. a. Bacalah bacaan “Pesta rakyat” pada halaman 71!

b. Gambarlah bentuk alam benda yang ada di meja! (Guru sudah

menyiapkan benda di meja untuk digambar).

IV. a. Biasakanlah untuk beribadah dan berdoa dengan khusuk!

b. Biasakanlah bersikap tanggung jawab, bisa kerja sama, peduli,

dan toleransi dengan teman yang beda suku maupun agama!

Page 110: 2 KELAS SMPLB Tunarungu VII

96Buku Siswa Kelas VII Tunarungu Tema 2

Glosarium

adaptasi : Penyesuaian terhadap lingkungan, pekerjaan, dan pelajaran

animisme : Ajaran yang memiliki paham bahwa setiap benda memiliki roh.

agraria : Sektor pertanian

dinamisme : Kepercayaan pada kekuatan gaib yang misterius.

emigrasi : Tindakan meninggalkan suatu negara asal ke negara lain.

etiket : Kertas yang ditempelkan pada kemasan barang.

imigrasi Perpindahan penduduk dari negara lainlalu masuk ke suatu negara.

kolonial : Berhubungan dengan sifat jajahan.

konektivitas : Hubungan atau keterkaitan.

repatriasi : Pemulangan kembali orang ke tanah airnya.

revolusi : Perubahan ketatanegaraan yang dilakukan dengan kekerasan.

Zaman purba : Zaman ratusan bahkan ribuan tahun yang lalu, yaitu zamannya manusia purba yang belum mengenal tulisan.

Page 111: 2 KELAS SMPLB Tunarungu VII

Buku Siswa Kelas VII Tunarungu97 Tema 2

DAFTAR PUSTAKA

Fajariyah, Nur dan Devi Triratnawati. 2008. Cerdas Berhitung

Matematika. Jakarta: Pusat Perbukuan Depdiknas.

Kamus Besar Bahasa Indonesia.

Waridah, Ernawati 2013. EYD: Ejaan Yang Disempurnakan dan

Seputar Kebahasa-Indonesiaan. Bandung: Ruang Kata.

Sumber: https://kbbi.web.id : http://smarco.co.id/productimages

/9/0/87290/jeruk

https://www.google.com/ search ?q=contoh +gambar+titik+ dan+

bintik &safe= strict&tbm= isch&source=iu&ictx=1&fir=q

http://i2.wp.com/www.allmedicinestalk.com/wp-content/

uploads/2015/06/image001.png

https://www.google.com

https://www.google.co.id

: http://himakovaipb.blogspot.com

https://www.malang-post.com/berita/kota-malang/pesta-rakyat-

merawat-keberagaman,

http ://1 .bp .b logspot .com/-gqi fWDpRx44/T9yXxSUJ SEI/

AAAAAAAAADc/VTpAtr6fWZc/s1600/minangkabau.jpg

Page 112: 2 KELAS SMPLB Tunarungu VII

98Buku Siswa Kelas VII Tunarungu Tema 2

Profil Penulis

Nama Lengkap : Puji Hastuti, S.Pd

E-mail : [email protected]

Alamat Kantor : Jln. Lapangan Jabek, Komplek Mega Kebon Jeruk,

Kel. Meruya Selatan, Kec. kembangan,

Kota Jakarta Barat

Bidang Keahlian : Guru SLB

Riwayat pekerjaan/profesi dalam 10 tahun terakhir:

• Guru di SLB Negeri 6 Jakarta (2004 – sekarang).

Riwayat Pendidikan Tinggi dan Tahun Belajar:

• S1 PLB tahun 2009

Page 113: 2 KELAS SMPLB Tunarungu VII

Buku Siswa Kelas VII Tunarungu99 Tema 2

Profil Penelaah

Nama Lengkap : Subagya, Drs. M.Si

Tempat/tgl lahir : Klaten, 1 – 10 - 1960

Instansi : FKIP UNS Surakarta

Alamat Instansi : Jl. Ir. Sutomo 36 A Surakarta

Email : [email protected]

Pendidikan :

a. S1 LB

b. S2 Psikologi

c. S3 Ilmu Pendidikan

Karya tulis :

a. Pengembangan Tongkat Bicara untuk Tunanetra

b. Adaptasi WISC untuk Tunanetra

c. Pengembangan Identifikasi AKB Digital

d. Pengembangan Model Layanana Autis Disabilitas di Perguruan

Tinggi

Buku yang pernah ditelaah:

a. Tematik Kelas I Tunanetra

Page 114: 2 KELAS SMPLB Tunarungu VII

100Buku Siswa Kelas VII Tunarungu Tema 2

Riwayat Profesi

2016 - Sekarang : Owner 10K Studio Creative Design

2015 - Sekarang : Graphic Designer & Interior Designer

2014 - Sekarang : Professional Gundam Builder

Riwayat Pendidikan Tinggi

2010 - 2014 : Universitas Komputer Indonesia

Proyek Buku Yang Pernah Dikerjakan

2016 : Buku Siswa Tematik SMPLB Tunarungu Kelas 9 Tema 1 - 9

2016 : Buku Guru Tematik SMPLB Tunarungu Kelas 9 Tema 1 - 9

2018 : Buku Siswa Tematik SMPLB Tunarungu Kelas 7 Tema 1 - 8

2018 : Buku Guru Tematik SMPLB Tunarungu Kelas 7 Tema 1 - 8

Profil Ilustrator

Nama : Sofian Giantara Pramadita S. Ds,

Telp : 081220824976

E-Mail : [email protected]

Bidang Keahlian : Graphic Designer

Interior Designer

Professional Gundam Builder

Page 115: 2 KELAS SMPLB Tunarungu VII

Bu

ku Te

ma

tik Terp

ad

u K

uriku

lum

20

13Te

ma

2 P

eristiw

da

lam

Keh

idu

pa

nB

uku

Sisw

a S

MP

LB K

ela

s VII Tu

na

run

gu

MILIK NEGARATIDAK DIPERDAGANGKAN

ISBN:

Tema 2

Peristiwa dalam KehidupanPeristiwa dalam Kehidupan

Buku siswa adalah buku pegangan bagi peserta

didik untuk mempermudah memahami materi

pelajaran dan sebagai pedoman kegiatan dalam

pembelajaran, yang menekankan pada apa yang

harus dikerjakan dan bagaimana sikap seorang

pesera didik dalam proses belajar mengajar dalam suasana yang

nyaman dalam setting tematik terpadu.

Buku ini memberikan langkah demi langkah kegiatan pembelajaran

tema 2 tentang Peristiwa dalam Kehidupan, yang terdiri dari 4 subtema.

Tiap subtema terbagi menjadi 3 pembelajaran. Ketiga pembelajaran

ini terdiri dari 6 muatan pelajaran, yaitu PPKn, Bahasa Indonesia,

Matematika, IPA, IPS, dan Seni Budaya.

Dalam subtema 1 tentang memasak, dengan mengamati dibahas

tentang beberapa jenis sayuran serta cara membuat teks laporan hasil

pengamatan.

Dalam subtema 2 tentang jual beli, mengenalkan tentang sejarah

ditemukannya uang sebagai alat yang sah untuk berjual beli serta bahan

pembuat uang dengan segala kelemahan dan kelebihannya.

Dalam subtema 3 tentang pelestarian satwa, mengenalkan tentang

jenis-jenis satwa langka serta cara melindungi dan melestarikannya.

Dalam subtema 4 tentang pesta rakyat, mengenalkan tentang rakyat

Indonesia yang terdiri dari berbagai suku bangsa atau ras yang

mempunyai ciri fisik yang khas.

Peserta didik akan lebih mudah memahami materi yang ada dalam

buku ini jika sudah membaca lebih dahulu sebelum dibahas bersama

guru.