pengertian metode penel filsafat

Post on 26-Jun-2015

615 Views

Category:

Documents

1 Downloads

Preview:

Click to see full reader

TRANSCRIPT

Paradigma penelitianParadigma penelitian

Philosophy as Way of lifePhilosophy as Way of life

Method of the thoughMethod of the though

ScienceScience

Struktur pengetahuanStruktur pengetahuan

Pengetahuan indrawiPengetahuan indrawi

Pengetahuan naluriPengetahuan naluri

Penegathuan rasioPenegathuan rasio

Pengetahuan agamaPengetahuan agama

Pengetahuan intuisiPengetahuan intuisi

Bentuk kebenaran filsafatBentuk kebenaran filsafat

Kebenaran parsial (indrawi)Kebenaran parsial (indrawi)

Kebenaran emosi (RASA)Kebenaran emosi (RASA)

Kebenaran Holistik Kebenaran Holistik

Kebenaran AbsoludKebenaran Absolud

Kebenaran subyektifKebenaran subyektif

Metodologi filsafatMetodologi filsafat

Metode penelitian filsafat yang telah Metode penelitian filsafat yang telah diangkat menjadi suatu ilmu yang diangkat menjadi suatu ilmu yang berdiri sendiri. berdiri sendiri.

Unsur metodologiUnsur metodologi Interpretatif Interpretatif Induktif deduktifInduktif deduktifKoherensi internalKoherensi internalHolstikHolstikKesinambungan historisKesinambungan historisIdealisasiIdealisasiKomparasiKomparasiHeuristikaHeuristikaAnalogicalAnalogicalDeskripsiDeskripsi

interpretatifinterpretatif MenafsirkanMenafsirkan

Membuat tafsiran Membuat tafsiran yang tidak subyektif.yang tidak subyektif.

ObyektifObyektif

Mencapai kebenaran Mencapai kebenaran otentik.otentik.

Memperoleh Memperoleh pengertian, pengertian, pemehaman pemehaman ( Verstehen( Verstehen))

InduktifInduktif Induksi:Induksi:

Dari yang bersifat khusus Dari yang bersifat khusus ke hal umum.ke hal umum.

Generalisasi.Generalisasi.

Pengertian umum.Pengertian umum.

Case studiCase studi

HumanioraHumaniora

Induksi Filasafat :Induksi Filasafat :

TransedentalTransedental

UniversalUniversal

Singular dan pengalaman Singular dan pengalaman individualindividual

DeduksiDeduksi Hal yang bersifat Hal yang bersifat umum ke hal umum ke hal khusus.khusus.

Sifat lebih khusus.Sifat lebih khusus.

Sesuai dengan Sesuai dengan kenyataan realistik kenyataan realistik

Dapat direfleksiDapat direfleksi

Lingkaran hermeneutikaLingkaran hermeneutika

deduktif

Ralitas sosial

induktif

koherensikoherensi Usaha utu Usaha utu memahami secara memahami secara benar .benar .

Melibatkan semua Melibatkan semua unsur dan strukturunsur dan struktur

Struktur yg Struktur yg konsistenkonsisten

Menghasilkan Menghasilkan internal struktur dan internal struktur dan internal relation.internal relation.

HolistikHolistik Tinjaun secara dalamTinjaun secara dalam

Utuh Utuh

Mencapai kebenaran.Mencapai kebenaran.

Obyek dilihat, Obyek dilihat, dipahami dengan dipahami dengan seluruh kenyataan .seluruh kenyataan .

Aksi reasksi manusia, Aksi reasksi manusia, kenyaan dan kenyaan dan dirisendiri.dirisendiri.

TotalitasTotalitas..

Kesinambungan Kesinambungan HistorisHistoris

Lingkaran historis.Lingkaran historis.

Subyek sekarang Subyek sekarang menjelaskan obyek menjelaskan obyek penelitian masa penelitian masa lalu.lalu.

Matarantai yang Matarantai yang tak terputus.tak terputus.

IdealisasiIdealisasi Memahami Memahami kenyataan a kenyataan a possible world atau possible world atau a potential mode of a potential mode of human existence .human existence .

Upaya untk Upaya untk memperoleh hasil memperoleh hasil yang sempurna yang sempurna dan ideal.dan ideal.

KomparasKomparasi i Membandingkan sifat Membandingkan sifat hakiki dalam obyek hakiki dalam obyek penelitian.penelitian.

Membandingkan Membandingkan obyek lain dengan obyek lain dengan obyek utama.obyek utama.

Membandingkan Membandingkan obyek lain dengan obyek lain dengan yang jauh dari obyek yang jauh dari obyek utama.utama.

Mengetahui perbedaan Mengetahui perbedaan dan persamaan.dan persamaan.

HeuristikaHeuristika Cara utk Cara utk menemukan jalan menemukan jalan baru secara baru secara ilmiah .ilmiah .

Untuk pemecahan Untuk pemecahan masalah.masalah.

Mengatur Mengatur terjadinya terjadinya pembaharuan pembaharuan ilmiah.ilmiah.

AnalogikalAnalogikal Meneliti arti, nilai Meneliti arti, nilai dan maksud yang dan maksud yang diekspresikan diekspresikan dalam fakta dan dalam fakta dan data.data.

DeskripsiDeskripsi Membahasakan Membahasakan antara bahasa dan antara bahasa dan pikiran.pikiran.

Kesatuan antara Kesatuan antara jiwa dan raga.jiwa dan raga.

Alat metodologiAlat metodologi

DefinisiDefinisi

PembagianPembagian

PembuktianPembuktian

MetodologiMetodologi

Obyek penelitian filsafatObyek penelitian filsafat

Obyek materialObyek material

Obyek formalObyek formal

Obyek materialObyek materialObyek yang menjadi lapangan penelitianObyek yang menjadi lapangan penelitian-Pikiran salah satu Filsuf (Historis tokoh)-Pikiran salah satu Filsuf (Historis tokoh) buku atau naskah filsafat ( historis faktual ttg naskah).buku atau naskah filsafat ( historis faktual ttg naskah).Ide/konsep filosofis yang muncul kembali dlm segala zaman Ide/konsep filosofis yang muncul kembali dlm segala zaman ( keadilan, kebebasan, kodrat dll) ( Konsep sepanjang Zaman)( keadilan, kebebasan, kodrat dll) ( Konsep sepanjang Zaman)Membandingkan pandangan dua atau lebih filsuf atau aliran Membandingkan pandangan dua atau lebih filsuf atau aliran (dekat/jauh, satu maslah, pertentangan/kontras . (Komparasi)(dekat/jauh, satu maslah, pertentangan/kontras . (Komparasi)Salah satu kelompok, suku, bangsa, negara ttg pandangan Salah satu kelompok, suku, bangsa, negara ttg pandangan hidup /pandangan dunia yang mendasari seluruh kebudayan mis. hidup /pandangan dunia yang mendasari seluruh kebudayan mis. Sistem pendidikan, struktur sosial, upacara, bentuk kesenian. Sistem pendidikan, struktur sosial, upacara, bentuk kesenian. (penel Lapangan)(penel Lapangan)Sistematis. Reflektif yg membahas salah satu pokok masalah dlm Sistematis. Reflektif yg membahas salah satu pokok masalah dlm kehidupan manusiam/fenomena yang netral mis. Bahasa, kehidupan manusiam/fenomena yang netral mis. Bahasa, keadilan, cinta. Agama da negara, Tuhan . (penel Sistematis keadilan, cinta. Agama da negara, Tuhan . (penel Sistematis reflektif)reflektif)Maslah yang tidak langsung dari hasil penelitian ilmiah (penel Maslah yang tidak langsung dari hasil penelitian ilmiah (penel teori Ilmiah)teori Ilmiah)

Obyek FormalObyek FormalObyek yang menjadi sudut tinjauan.Obyek yang menjadi sudut tinjauan.Buah pikiran /karya yang diteliti oleh seoarng filsuf (Historis Buah pikiran /karya yang diteliti oleh seoarng filsuf (Historis tokoh).tokoh).Naskah ttg hakekat manusia, tuhan, dunia, historis faktual Naskah ttg hakekat manusia, tuhan, dunia, historis faktual ttg naskah)ttg naskah)Ditinjau dari ide filosofis dalam kerangka menyeluruh Ditinjau dari ide filosofis dalam kerangka menyeluruh ontologis, axiologis, epistemologis) (Sepanjang zaman).ontologis, axiologis, epistemologis) (Sepanjang zaman).Perbandingan mengenai visi filosofik (Komparasi)Perbandingan mengenai visi filosofik (Komparasi) pandangan dasar dlm kelompok/salah satu fenomena yang pandangan dasar dlm kelompok/salah satu fenomena yang menjadi keyakinan ttg struktur dan kaidah yang mengatur menjadi keyakinan ttg struktur dan kaidah yang mengatur seluruh hidupmereka.(penel Lapangan).seluruh hidupmereka.(penel Lapangan).Bersifat filosofis sejauh berhubungan dg hakekat manusia Bersifat filosofis sejauh berhubungan dg hakekat manusia menurut pemahaman dan keyakinan pribadi. (penel menurut pemahaman dan keyakinan pribadi. (penel Sistematis Reflektif).Sistematis Reflektif).Hasil penelitian /teori ilmiah yang disoroti secara filosofis Hasil penelitian /teori ilmiah yang disoroti secara filosofis /hakekat manusia. (pnel teori Ilmiah)/hakekat manusia. (pnel teori Ilmiah)

Tujuan penelitianTujuan penelitianInventarisasiInventarisasiEvaluasi kritisEvaluasi kritisSintesis.Sintesis.Interpretasi baruInterpretasi baruMemperbaharui metodeMemperbaharui metodeMembuat penerapan baru maslah Membuat penerapan baru maslah aktualaktualMengidentifikasi filsafat tersembunyi.Mengidentifikasi filsafat tersembunyi.

InventarisasiInventarisasiMengumpulkan bahan (hasil penelitian hingga Mengumpulkan bahan (hasil penelitian hingga sekarang).sekarang).Mengumpulkan karya tokoh /filsuf diperpustakaan Mengumpulkan karya tokoh /filsuf diperpustakaan agar dapat diurai/pahami.agar dapat diurai/pahami.Mempelajari buku tokoh/filsuf agar dpt diurai Mempelajari buku tokoh/filsuf agar dpt diurai isinya secara tepat.isinya secara tepat.Bahan hitoris yang dapat ditemukan mengenai Bahan hitoris yang dapat ditemukan mengenai satu konsep dari zaman kezaman. satu konsep dari zaman kezaman. Mengumpulkan pemikiran eksplisit , Mengumpulkan pemikiran eksplisit , ideologi/filsafat sistematis metodis dari segala ideologi/filsafat sistematis metodis dari segala fenomena yang telah dirumuskan oleh fenomena yang telah dirumuskan oleh kelompok/bangsa.kelompok/bangsa.

Evaluasi kritisEvaluasi kritisMengevalausi hasil penelitian sampai sekarang.Mengevalausi hasil penelitian sampai sekarang.Peneliti membuat perbandingan antara uraian 2 ahli-ahli mengenai tokoh-Peneliti membuat perbandingan antara uraian 2 ahli-ahli mengenai tokoh-mis; kekuatan dan kelemahan , ketepatan pemecahan masalah( Historis).mis; kekuatan dan kelemahan , ketepatan pemecahan masalah( Historis).Membuat perbandingan antara pembicaraan ahli-ahli ttg buku tersebut. Membuat perbandingan antara pembicaraan ahli-ahli ttg buku tersebut. (studi naskah buku).(studi naskah buku).Mengumpulkan/membandingkan teks naskah. Melihat kekuatan dan Mengumpulkan/membandingkan teks naskah. Melihat kekuatan dan kelemahan ( Studi naskah).kelemahan ( Studi naskah).Menevaluasi perkembangan, menilai pertanggung jawaban /segala alasan Menevaluasi perkembangan, menilai pertanggung jawaban /segala alasan para tokoh sehinga dapt diketahui mana yang dapat para tokoh sehinga dapt diketahui mana yang dapat memberikan/memperkaya pemahaman dan mana yang menyeleweng.memberikan/memperkaya pemahaman dan mana yang menyeleweng.(konsep sepanjang sejarah).(konsep sepanjang sejarah).Membandingan kekuatan dan kelemahan masing-masing pandangan dan Membandingan kekuatan dan kelemahan masing-masing pandangan dan mengevalausi ke terbatasan dan kekuataan nyang relevan. (Komparasi).mengevalausi ke terbatasan dan kekuataan nyang relevan. (Komparasi).Meneliti konsistensi dalam pandangan hidup. Kekautan kelamahan Meneliti konsistensi dalam pandangan hidup. Kekautan kelamahan sebagai pandangan ideologis kelompok. Mengkaji daya praktis utuk sebagai pandangan ideologis kelompok. Mengkaji daya praktis utuk mendasari hidupp yang mendasari kebudayaayn kelompok/bangsa, mendasari hidupp yang mendasari kebudayaayn kelompok/bangsa, mengevaluasi interpretasi para ahli. ( pandanfan filafat dilapangan).mengevaluasi interpretasi para ahli. ( pandanfan filafat dilapangan).

sintesissintesis

Melengkapi penelitian yang pernah Melengkapi penelitian yang pernah dilakukan .dilakukan .

Menetukan mana pendapat yang Menetukan mana pendapat yang memperkaya pemahaman dan mana memperkaya pemahaman dan mana yang menyeleweng.yang menyeleweng.

Memberikan kritik dan pandangan Memberikan kritik dan pandangan yang menyeluruh yang merupakan yang menyeluruh yang merupakan alternatif baru.alternatif baru.

Interpretasi baruInterpretasi baru

Metode para filsufMetode para filsufMetode kritis (sokrates.plato)Metode kritis (sokrates.plato)Metode Intuitif ( Plotinus , Bergson)Metode Intuitif ( Plotinus , Bergson)Metode skolastik (Ibn Rush Spinoza).Metode skolastik (Ibn Rush Spinoza).Metoda Geomtris ( Deskrates,Spinoza).Metoda Geomtris ( Deskrates,Spinoza).Metode Ekspemental ( Hume).Metode Ekspemental ( Hume).Metode kritis transendental (Khant, Metode kritis transendental (Khant, marechal.marechal.Metode Dialektika (Hegel).Metode Dialektika (Hegel).Metode Fenomenologi Husserl.Metode Fenomenologi Husserl.Metode analisa bahasa (Wittgenstein)Metode analisa bahasa (Wittgenstein)

Rancangan penelitian filsafatRancangan penelitian filsafatJudul /topikJudul /topikLatarbelakang masalahLatarbelakang masalah

1. Perumusan umum tentang 1. Perumusan umum tentang masalahmasalah.. 2. Batasan masalah2. Batasan masalah

PentingnyaPentingnya dan kegunaan penelitian. dan kegunaan penelitian.TujuanTujuan Penalitian PenalitianLandasan toriLandasan toriKajianKajian Pustaka/TinjauanPustaka/Tinjauan pustakapustakaAsumsi/ Asumsi/ HipotesisHipotesisMetodologiMetodologi penelitian.penelitian.Sistematika isiSistematika isiDaftar PustakaDaftar Pustaka

Contoh bentuk penelitian filsafatContoh bentuk penelitian filsafatHistoris faktual mengenai tokoh.Historis faktual mengenai tokoh.Historis faktual mengenai buku/naskah.Historis faktual mengenai buku/naskah.Historis faktual mengenai tek naskah.Historis faktual mengenai tek naskah.Penelitian mengenai suatu konsep Penelitian mengenai suatu konsep sepanjang sejarah.sepanjang sejarah.Penelitian komparasi .Penelitian komparasi .Pandangan filosofis di lapangan.Pandangan filosofis di lapangan.Penelitian sistematis reflektif.Penelitian sistematis reflektif.Peneltian masalah aktual.Peneltian masalah aktual.Penelitian mengenai teori ilmiahPenelitian mengenai teori ilmiah

Contoh judul skripsiContoh judul skripsi

Studi tokohStudi tokoh

Studi lapanganStudi lapangan

Studi komparasiStudi komparasi

Studi aktualStudi aktual

Studi pemikiran sepanjang masaStudi pemikiran sepanjang masa

Studi tokohStudi tokohKonsep dzikir Tauhid dalam perspektif Konsep dzikir Tauhid dalam perspektif Agus Mustofa ( DEWI AFRILIANA 2007)Agus Mustofa ( DEWI AFRILIANA 2007)KONSEP TAWAKAL MENURUT AL GHAZALI ( KONSEP TAWAKAL MENURUT AL GHAZALI ( Yuliatin 2006)Yuliatin 2006)PENGARUH FILSAFAT IBNU RUSYD PENGARUH FILSAFAT IBNU RUSYD TERHADAP RENAISSANCE ( Teguh TERHADAP RENAISSANCE ( Teguh Sulendra 2004).Sulendra 2004).KEBEBASAN BERTINDAK MENURUT JEAN KEBEBASAN BERTINDAK MENURUT JEAN PAUL SARTRE. ( heni Sulistiyaningsih PAUL SARTRE. ( heni Sulistiyaningsih 2006).2006).

Studi lapanganStudi lapanganTINJAUAN FILOSOFIS TERHADAP SIMBUL-SIMBUL UPACARA TINJAUAN FILOSOFIS TERHADAP SIMBUL-SIMBUL UPACARA RITUAL BUJU AJI DI KELURAHAN KARANGANYAR RITUAL BUJU AJI DI KELURAHAN KARANGANYAR KECAMATAN KALIANGET KABUPATEN SUMENEP (Musakki KECAMATAN KALIANGET KABUPATEN SUMENEP (Musakki 2007).2007).KORELASI MAJELIS DZIKIR AL MUQADDABIN TERHADAP KORELASI MAJELIS DZIKIR AL MUQADDABIN TERHADAP PEMAHAMAN TASAWUF SANTRI PONDOK PESANTREN AL PEMAHAMAN TASAWUF SANTRI PONDOK PESANTREN AL BAIAD PANDUGO KECAMATAN RUNGKUT KOTA SURABAYA BAIAD PANDUGO KECAMATAN RUNGKUT KOTA SURABAYA ( Muhaamd Aminuddin 2005).( Muhaamd Aminuddin 2005).TRANFORMASI ISLAM ( STUDI TENTANG PERAN KH TRANFORMASI ISLAM ( STUDI TENTANG PERAN KH MAWARDI DALAM PEMBINAAN PERILAKU KEAGAMAAN MAWARDI DALAM PEMBINAAN PERILAKU KEAGAMAAN MASYARAKAT UJUNG PANGKAH KABUPATEN GRESIK (Lilik MASYARAKAT UJUNG PANGKAH KABUPATEN GRESIK (Lilik Mar’atus Sholihah 2007).Mar’atus Sholihah 2007).SHOLAT TAHAJUD SEBAGAI PENENANG JIWA BAGI SANTRI SHOLAT TAHAJUD SEBAGAI PENENANG JIWA BAGI SANTRI DIPONDOK PESANTREN MAHASISWA AL JIHAD SURABAYA DIPONDOK PESANTREN MAHASISWA AL JIHAD SURABAYA ( ABD MAJID 2008).( ABD MAJID 2008).

tugastugas

Pilih salah satu metode filsafatPilih salah satu metode filsafat

Buat diagram pemikiran tsbBuat diagram pemikiran tsb

Lihat metode/carakerja yang dipakai Lihat metode/carakerja yang dipakai oleh tokoholeh tokoh

II. Buat rancangan penelitian filsafatII. Buat rancangan penelitian filsafat

( baca buku sudarto dan Khumaidi ( baca buku sudarto dan Khumaidi karis ttg contoh penelitian filsafat)karis ttg contoh penelitian filsafat)

top related