pengaruh vibrasi pada kineja turbin

Post on 20-Jun-2015

534 Views

Category:

Documents

22 Downloads

Preview:

Click to see full reader

DESCRIPTION

Sistem PembangkitPelajaran Konversi Energi

TRANSCRIPT

PENGARUH VIBRASI PADA KINEJA TURBIN

Disusun oleh :

Bernadus Putut B Catur Bagiono Diarto Pambuko

TURBIN

Gerakkan Turbin dipengaruhi oleh beberapa kompenen pendukung sehingga dapat menghasilkan suatu energi yang dapat dipergunakan untuk membangkitkan peralatan yang memerlukan energi listrik.

Sumber-Sumber Data Pendukung

Studi kepustakaan Pencarian internet Interview Penerapan

langsung

Energi

air dialirkan melalui pipa pesat, energi potensial dirubah menjadi energi kinetic dimana sejumlah sejumlah energi hilang karena gesekan yang merubah energi gerak menjadi panas.

Turbin air

Kaplan Turbine

Propeller Turbine

Francis Turbine

Pelton Turbine

Getaran

Getaran poros Body yang diputar,

disitu tentu ada sebuah gaya lintang tertentu, yang arahnya berotasi sama dengan poros, cenderung untuk membengkokkan poros.

Getaran Sudu/Mangkok

Bila sebuah sudu atau rakitan sudu dikenai oleh gaya sesaat, akan terjadi getaran bebas

Penyebab Timbulnya Masalah: Aliran fluida yang periodik

Penyebab umum terjadinya getaran : Pemilihan bahan dan material yang tidak memenuhi standart

yang akan digunakan untuk turbin atau komponennya. Cara pemasangan atau penempatan turbin tersebut yang

belum tepat sempurna. Penyeimbangan yang tidak sesuai. Adanya gaya-gaya gangguan. Perbedaan ukuran-ukuran laluan sudu (terjadi akibat

ketidaktelitian saat pembuatan). Adanya benda-benda asing yang ikut dalam aliran fluida, yang

dapat mengakibatkan ketidakseimbangan dalam kerja (putaran) turbin, dll.

Penyebab khusus : Adanya aliran turbulen pada fluida kerja. Adanya gaya- gaya lintang tertentu yang mempengaruhi gerak

rotasi turbin. Akibat putaran yang tidak stabil Kecepatan putaran yang tidak sesuai dengan defleksi yang

diijinkan dari standart material yang digunakan. Peredam yang digunakan tidak mampu lagi meredam gaya-

gaya lintang yang tidak semestinya. Frekuensi sudu yang yang tidak sesuai dengan frekuensi alami

sudu. Gesekan-gesekan pada sudu dan atau poros yang dapat

mengakibatkan terjadinya getaran.

Hubungan Masalah dengan kinerja Kerusakan pada komponen-komponen, seperti

Keropos Perubahan bentuk permukaan komponen Perubahan bentuk komponen, dll

Terjadinya polusi suara atau bunyi didaerah sekitar komponen

Penurunan kecepatan rotasi turbin Penurunan effisiensi turbin Penurunan kecepatan putar poros generator Penurunan daya hasil produksi,dll.

Pengukuran

accelerometer adalah suatu sensor yang menghasilkanlah suatu isyarat elektrik yang sebanding dengan akselerasi komponenyang bergetar dimana accelerometer tersebut dipasang.

Analisis masalah

Memberikan peredam (damp) yang tepat pada komponen yang rawan terhadap vibrasi.

Menggunakan material yang tepat dan memiliki batas vibrasi yang cukup besar.

MOTTO

SENANGI, MINATI DAN TEKUNI ILMU YANG INGIN DIPEROLEH.

top related