otitis media

Post on 21-Jun-2015

1.294 Views

Category:

Documents

6 Downloads

Preview:

Click to see full reader

TRANSCRIPT

OTITIS MEDIAOleh : Jessie Widyasari

(2005730037)Pembimbing: dr. Satrio P, Sp. THT

Bagian THT RSUD Cianjur

Meatus Akustikus Eksterna• Berbentuk seperti huruf “S”• Panjang ± 2,5-3 cm• Diameter ± 0,5 cm

TELINGA TENGAHTelinga tengah berbentuk kubus dengan:• Batas luar : membran timpani• Batas depan : tuba eustachius• Batas bawah : vena jugularis (bulbus jugularis)• Batas belakang : auditus ad antrum, kanalis fasialis

pars vertikalis• Batas atas : tegmen timpani (meningen/ otak)• Batas dalam : berturut-turut dari atas ke bawah,

kanalis semi sirkularis horizontal, kanalis fasialis, tingkap lonjong , tingkap bundar & promontorium.

MEMBRAN TIMPANI

Tuba Eustachius• Menghubungkan rongga telinga tengah

nasofaring. • Bagian lateral bagian yang bertulang• 2/3 medial bersifat kartilaginosa.• Origo otot tensor timpani sebelah atas bagian

bertulang• kanalis karotikus terletak di bagian bawahnya.• Bagian bertulang rawan berjalan melintasi dasar

tengkorak masuk ke faring di atas otot levator palatinum dan tensor palatinum disarafi pleksus faringeal dan saraf mandibularis.

• Menyeimbangkan tekanan udara pada kedua sisi membrana timpani.

TELINGA DALAM

• Koklea (rumah siput) dua setengah lingkaran dan vestibuler + 3 buah kanalis semisirkularis.

• Ujung/ puncak koklea disebut helikotrema, perilimfa skala timpani dengan skala vestibuli.

• Kanalis semisirkularis saling berhubungan secara tidak lengkap dan membentuk lingkaran yang tidak lengkap.

TELINGA DALAM

• skala vestibuli, media dan timpani.• Skala vestibuli dan skala timpani berisi

perilimfa, sedangkan skala media berisi endolimfa.

• Ion dan garam yang terdapat di perilimfa berbeda dengan endolimfa.

• Dasar skala vestibuli membran vestibuli (Reissner’s membrane)

• Dasar skala media membrana basalis. Pada membran ini terletak Organo Corti.

Otitis Media• Peradangan sebagian atau

seluruh mukosa telinga tengah, Tuba Eustachius, antrum mastoid dan sel-sel mastoid

Patofisiologi

Gangguan tuba

Tekanan (-)

telinga tengah

Efusi OME

Sembuh

sembuh OME OMSK/OMP

OMA

Fungsi tuba terganggu, infeksi (-)

Tuba terganggu, infeksi (+)

Etiologi:Perubahan

tekanan udara tiba-tiba, alergi,

infeksi, sumbatan

OTITIS MEDIA AKUT

• Etiologi:– S. Pneumoniae– H Influenzae– S. Aureus, S. Pyogenes, B. catarrhalis

infeksi akut yang mengenai mukoperiosteum kavum timpani dengan disertai pembentukan sekret purulen

Patofisiologi

ISPA

Inflamasi akut (hiperemia dan udema) pada Tuba

Eustachius

Ostium tersumbat

Fungsi drainase dan ventilase terganggu

transudat

Infiltrasi kuman patogen

Stadium OMA

OKLUSI

- Membran timpani normal / keruh / pucat

- Efusi mungkin terjadi

HIPEREMIS

- tampak pembuluh darah melebar di membran timpani (hiperemis/udem)

- Sekret eksudat

SUPURASI

- Udem hebat pada mukosa telinga

- Eksudat purulen di kavum timpani (bulging)

- nyeri, nadi/suhu naik

PERFORASI

- Ruptur pada membran timpani

Keluar nanah dan mengalir ke liang telinga luar

RESOLUSI- Gejala mereda- tinitus, ggn

pendengaran- membran

timpani bisa normal / msh ada perforasi

- Sekret (-)

Gejala Klinik• Anak:

– Nyeri dalam telinga– Suhu tinggi– Riwayat batuk pilek

• Dewasa:– Nyeri telinga– Gangguan pendengaran– Rasa penuh dalam telinga

Terapi

• Antibiotik• Dekongestan• Evakuasi mukopus miringotomi• Obat cuci telinga: H2O2 3%

Komplikasi• Abses subperiosteal• Meningitis dan abses otak

Otitis Media Supuratif Kronik• Infeksi kronis di telinga tengah dengan

perforasi membran timpani dan sekret yang keluar dari telinga tengah terus menerus dan hilang timbul.

Jenis-Jenis Perforasi

Jenis OMSK

Berdasarkan aktivitas sekret yang keluar :

• OMSK aktif– Merupakan OMSK dengan sekret yang

keluar dari kavum timpani secara aktif

• OMSK tenang– ialah OMSK yang keadaan kavum

timpaninya terlihat basah atau kering

Etiologi

Lingkungan Genetik Otitis media sebelumnya Infeksi saluran nafas atas Alergi Gangguan fungsi tuba eustachius

Patofisiologi

• Didahului dari OMA biasanya disebabkan oleh Infeksi di Saluran Nafas Atas (ISPA), umumnya terjadi pada anak

• Jika proses peradangan ini tidak mengalami resolusi dan penutupan membran timpani setelah 6 minggu maka OMA beralih menjadi OMSK.

Diagnosis• Anamnesis

– Terjadi perlahan– Telinga berair– Sekret di liang telinga

• tipe tubotimpanal, sekretnya lebih banyak dan seperti berbenang (mukous), tidak berbau busuk dan intermiten

• tipe atikoantral, sekretnya sedikit, berbau busuk, pembentukan jaringan granulasi atau polip, maka sekret yang keluar dapat bercampur darah

– Keluhan kurang pendengaran atau telinga keluar darah

Gejala Klinis

Otorrhoe

Gangguan Pendengaran

Otalgia

Vertigo

Pemeriksaan otoskopi– Pemeriksaan otoskopi akan menunjukan

adanya dan letak perforasi.

• Pemeriksaan radiologi- Posisi Schüller berguna untuk menilai kasus kolesteatoma- CT scan dapat lebih efektif menunjukkan anatomi

tulang temporal dan kolesteatoma.

Pemeriksaan audiologi audiogram

• Tipe Benigna– Pencuci telinga H2O2 3 % selama 3-5 hari– Obat tetes telinga antibiotika dan

kortikosteroid• Tipe Maligna

– koservatif– Operatif : mastoidektomi dengan atau

tanpa timpanoplasti

Terapi

Jenis Pembedahan pada OMSK

• Mastoidektomi sederhana- Dilakukan pada OMSK tipe benigna- Tujuannya supaya infeksi tenang dan telinga tidak berair lagi

• Mastoidektomi radikal- Dilakukan pada OMSK maligna dengan infeksi

atau kolesteatom yang sudah meluas- Tujuan operasi ini ialah membuang semua jaringan patologik dan mencegah komplikasi ke intrakranial

• Mastoidektomi radikal dengan modifikasi- Dilakukan pada OMSK dengan kolesteatom di daerah atik- Tujuan operasi ialah membuang semua jaringan patologik dari rongga mastoid

• Miringoplasti- Dilakukan pada OMSK benigna yang sudah tenang- Tujuannya adalah mencegah berulangnya infeksi telinga tengah pada OMSK tipe benigna dengan perforasi menetap

• Timpanoplasti

- Dilakukan pada OMSK benigna dengan kerusakan lebih berat atau OMSK benigna yang tidak bisa dgn konservatif

- Tujuan menyembuhkan penyakit serta memperbaiki pendengaran

Combined approach tympanoplasty- Dilakukan pada kasus Maligna dan Benigna dengan jaringan granulasi yang luas- Tujuan memperbaiki pendengaran tanpa melakukan teknik mastoidektomi radikal

Terima Kasih

top related