modul 8 (penjad tenaga kerja)
Post on 31-Jan-2015
8.120 Views
Preview:
DESCRIPTION
TRANSCRIPT
11
Penjadwalan Tenaga KerjaPenjadwalan Tenaga Kerja
22
Kompetensi Pokok BahasanKompetensi Pokok Bahasan
Setelah mengikuti pokok bahasan Setelah mengikuti pokok bahasan ini, mahasiswa diharapkan mampu:ini, mahasiswa diharapkan mampu:
Menyusun jadwal tenaga kerja di Menyusun jadwal tenaga kerja di lantai produksi/perusahaan. lantai produksi/perusahaan.
Mengatur penugasan pekerjaan pada Mengatur penugasan pekerjaan pada tenaga kerja dengan baik.tenaga kerja dengan baik.
Mengefektifkan tenaga kerja melalui Mengefektifkan tenaga kerja melalui penerapan aturan penjadwalan penerapan aturan penjadwalan tenaga kerja yang tepat.tenaga kerja yang tepat.
33
IntroductionIntroduction
Pokok bahasan ini merupakan pokok Pokok bahasan ini merupakan pokok bahasan yang mengkaji alokasi tenaga bahasan yang mengkaji alokasi tenaga kerja atau aturan penjadwalan tenaga kerja atau aturan penjadwalan tenaga kerja di lantai produksi/perusahaan.kerja di lantai produksi/perusahaan.
Pengalokasian tenaga kerja (yang ada) Pengalokasian tenaga kerja (yang ada) dengan tepat akan menghasilkan dengan tepat akan menghasilkan efisiensi waktu dan efektifitas efisiensi waktu dan efektifitas penugasan sehingga mampu penugasan sehingga mampu meminimalkan biaya dan waktu meminimalkan biaya dan waktu pengerjaan secara keseluruhan.pengerjaan secara keseluruhan.
44
Penjadwalan Tenaga Kerja (1)
• Tujuan: Untuk menetapkan sejumlah tenaga kerja pada suatu pekerjaan, sesuai permintaan dan ongkos yang dikeluarkan serendah mungkin.
• Langkah-langkah yang dilakukan:1. Mengidentifikasi pelayanan yang disediakan.2. Melakukan studi waktu, digunakan untuk menentukan
waktu rata-rata yang diperlukan bagi setiap pelayanan.3. Meramalkan kebutuhan total tenaga kerja.4. Menentukan jadwal tenaga kerja untuk memenuhi
kebutuhan di atas.
55
Penjadwalan Tenaga Kerja (2)
• Karakteristik pokok masalah:
1.Permintaan tenaga kerja cenderung berfluktuasi pada waktu yang relatif pendek.
2.Pelayanan manusia tidak dapat disimpan untuk kemudian digunakan.
3.Pemakai jasa sangat kritis terhadap mutu pelayanan.
66
Definisi-definisiDefinisi-definisi Permintaan (Permintaan (DemandDemand)) adalah: jumlah orang yang adalah: jumlah orang yang
dibutuhkan dalam suatu periode untuk memberikan tingkat dibutuhkan dalam suatu periode untuk memberikan tingkat pelayanan tertentu yang telah ditetapkan.pelayanan tertentu yang telah ditetapkan.
Shift (Shift (scheduleschedule)) adalah: adalah:- Kumpulan hari dalam 1 minggu dimana seseorang Kumpulan hari dalam 1 minggu dimana seseorang
diharapkan untuk bekerja. diharapkan untuk bekerja. - Bagian dari hari yang menjelaskan kapan seseorang mulai Bagian dari hari yang menjelaskan kapan seseorang mulai
bekerja, istirahat dan makan siang.bekerja, istirahat dan makan siang. Jadwal (Jadwal (ScheduleSchedule)) adalah kumpulan shift yang memenuhi adalah kumpulan shift yang memenuhi
permintaan. Ada 2 pengertian:permintaan. Ada 2 pengertian:- Kumpulan hari kerja dan hari libur setiap pekerja dalam 1 Kumpulan hari kerja dan hari libur setiap pekerja dalam 1
minggu operasi.minggu operasi.- Kumpulan periode waktu (jam) kapan pekerja mulai Kumpulan periode waktu (jam) kapan pekerja mulai
bekerja, istirahat dan makan siang dari seluruh pekerja bekerja, istirahat dan makan siang dari seluruh pekerja dimana kebutuhan terhadap pekerja tersebut dapat dimana kebutuhan terhadap pekerja tersebut dapat terpenuhi.terpenuhi.
77
Hal-hal Penting
Langkah-langkah Penyelesaian- Mengidentifikasi pelayanan yang disediakan.- Pengukuran waktu yang digunakan untuk menentukan
waktu rata-rata waktu yang dibutuhkan untuk setiap pelayanan.
- Pengembangan model peramalan demand untuk setiap pelayanan.
- Menentukan susunan staf yang dibutuhkan untuk memenuhi kebutuhan di atas.
Pendekatan mengatur kebutuhan Staf- Mencari metode-metode untuk mengurangi waktu
pelayanan yang dibutuhkan.- Mengatur jadwal staf lebih banyak pada waktu peak /
sibuk.
88
Metode Penjadwalan
Algoritma Tibrewala, Phillipe & BrowneAlgoritma MonroeFormulasi Linear Programming untuk
Algoritma Monroe
99
Algoritma Tibrewala, Algoritma Tibrewala, Philippe dan Browne (1)Philippe dan Browne (1)
TujuanTujuan : Untuk memenuhi permintaan : Untuk memenuhi permintaan terhadap pekerja dengan meminimumkan terhadap pekerja dengan meminimumkan jumlah pekerja yang harus disiapkan.jumlah pekerja yang harus disiapkan.
Langkah-Langkah:Langkah-Langkah:1.1. Mulai dari hari dengan kebutuhan tenaga Mulai dari hari dengan kebutuhan tenaga
kerja terbesar, kemudian terbesar kedua, kerja terbesar, kemudian terbesar kedua, dst. Tempatkan kebutuhan hari yang dst. Tempatkan kebutuhan hari yang memiliki kebutuhan sama dalam jadwal memiliki kebutuhan sama dalam jadwal hingga diperoleh 2 hari berturutan yang hingga diperoleh 2 hari berturutan yang unik, dan menunjukkan jadwal untuk 5 hari unik, dan menunjukkan jadwal untuk 5 hari kerja 2 hari libur. Bila hal ini tidak dapat, kerja 2 hari libur. Bila hal ini tidak dapat, lakukan langkah ke-2.lakukan langkah ke-2.
1010
2. Bila terdapat 2 pasangan hari libur yang berurutan, pilih hari yang memiliki kebutuhan terkecil pada hari yang berdekatan. Bila hal ini tidak dapat dilakukan, lakukan langkah ke-3.
3. Pilih pasangan hari yang paling beralasan, misal pilih pasangan hari sabtu dan minggu sebagai libur.
Algoritma Tibrewala, Philippe dan Browne (2)
1111
Algoritma Tibrewala, Philippe dan Browne (3)
Contoh Kasus (1) : dari hasil peramalan, Contoh Kasus (1) : dari hasil peramalan, kebutuhan tenaga kerja selama 1 minggu adalah kebutuhan tenaga kerja selama 1 minggu adalah
sebagai berikut:sebagai berikut:
HariHari MingguMinggu SeninSenin SelasaSelasa RabuRabu KamisKamis JumatJumat SabtuSabtu
KebutuhanKebutuhan 44 88 77 77 77 77 66
1212
Penyelesaian:Penyelesaian:
Total Kebutuhan/minggu = 46 orangTotal Kebutuhan/minggu = 46 orang Jika setiap orang bekerja selama 5 hari per Jika setiap orang bekerja selama 5 hari per
minggu:minggu: Kebutuhan shift = Total kebutuhan per minggu/ Kebutuhan shift = Total kebutuhan per minggu/ jumlah tenaga kerjajumlah tenaga kerja = 46/5= 9,2 shift= 46/5= 9,2 shift
Ada 2 alternatif :Ada 2 alternatif :1.1. 9 shift = lembur9 shift = lembur2.2. 10 shift = kelebihan10 shift = kelebihan
1313
Shift IHariHari MingguMinggu SeninSenin SelasaSelasa RabuRabu KamisKamis JumatJumat SabtuSabtu
KebutuhanKebutuhan 44 88 77 77 77 77 66
Shift IShift I 00 -1-1 -1-1 -1-1 -1-1 -1-1 00
44 77 66 66 66 66 66
Shift II
HariHari MingguMinggu SeninSenin SelasaSelasa RabuRabu KamisKamis JumatJumat SabtuSabtu
KebutuhanKebutuhan 44 77 66 66 66 66 66
Shift IIShift II 00 -1-1 -1-1 -1-1 -1-1 -1-1 00
44 66 55 55 55 55 66
Shift III
HariHari MingguMinggu SeninSenin SelasaSelasa RabuRabu KamisKamis JumatJumat SabtuSabtu
KebutuhanKebutuhan 44 66 55 55 55 55 66
Shift IIIShift III -1-1 -1-1 00 00 -1-1 -1-1 -1-1
33 55 55 55 44 44 55
1414
Shift IV
HariHari MingguMinggu SeninSenin SelasaSelasa RabuRabu KamisKamis JumatJumat SabtuSabtu
KebutuhanKebutuhan 33 55 55 55 44 44 55
Shift IVShift IV -1-1 -1-1 -1-1 -1-1 00 00 -1-1
22 44 44 44 44 44 44
Shift V
HariHari MingguMinggu SeninSenin SelasaSelasa RabuRabu KamisKamis JumatJumat SabtuSabtu
KebutuhanKebutuhan 2 2 44 44 44 44 44 44
Shift VShift V 00 -1-1 -1-1 -1-1 -1-1 -1-1 00
22 33 33 33 33 33 44
Shift VI
HariHari MingguMinggu SeninSenin SelasaSelasa RabuRabu KamisKamis JumatJumat SabtuSabtu
KebutuhanKebutuhan 22 33 33 33 33 33 44
Shift VIShift VI 00 00 -1-1 -1-1 -1-1 -1-1 -1-1
22 33 22 22 22 22 33
1515
Shift VII
HariHari MingguMinggu SeninSenin SelasaSelasa RabuRabu KamisKamis JumatJumat SabtuSabtu
KebutuhanKebutuhan 22 33 22 22 22 22 33
Shift VIIShift VII -1-1 -1-1 00 00 -1-1 -1-1 -1-1
11 22 22 22 11 11 22
HariHari MingguMinggu SeninSenin SelasaSelasa RabuRabu KamisKamis JumatJumat SabtuSabtu
KebutuhanKebutuhan 11 22 22 22 11 11 22
Shift VIIIShift VIII -1-1 -1-1 -1-1 -1-1 00 00 -1-1
00 11 11 11 11 11 11
Shift VIII
Shift IX
HariHari MingguMinggu SeninSenin SelasaSelasa RabuRabu KamisKamis JumatJumat SabtuSabtu
KebutuhanKebutuhan 00 11 11 11 11 11 11
Shift IXShift IX 00 -1-1 -1-1 -1-1 -1-1 -1-1 00
00 00 00 00 00 00 11
1616
HariHari MingguMinggu SeninSenin SelasaSelasa RabuRabu KamisKamis JumatJumat SabtuSabtu
KebutuhanKebutuhan 00 00 00 00 00 00 11
Shift XShift X 00 00 -1-1 -1-1 -1-1 -1-1 -1-1
00 00 -1-1 -1-1 -1-1 -1-1 00
Shift X
Hasil pengolahan:
Libur :
• Sabtu – Minggu : shift 1,2,5,9• Minggu – Senin : shift 6,10• Selasa – Rabu : shift 3,7• Kamis – Jum’at : shift 4,8
MingguMinggu SeninSenin SelasaSelasa RabuRabu KamisKamis JumatJumat SabtuSabtu JumlahJumlah
StaffStaff 44 88 88 88 88 88 66 5050
DemandDemand 44 88 77 77 77 77 66 4646
OverstaffOverstaff 00 00 11 11 11 11 00 44
1717
Orang
1
2
3
4
5
6
7
8
Minggu Senin Selasa Rabu Kamis Jum'at Sabtu
Shift #10
Shift #9
Shift #1
Shift #2
Shift #3
Shift #4
Shift #5
Shift #6
Shift #7
Shift #8
Ramalan Permintaan Harian
Jadwal Shift
1818
Algoritma MonroeAlgoritma Monroe Algoritma MonroeAlgoritma Monroe
Tujuan :Tujuan : Penjadwalan tenaga kerja Penjadwalan tenaga kerja dengan algoritma Monroe bertujuan dengan algoritma Monroe bertujuan mencari dua hari libur berurutan mencari dua hari libur berurutan untuk setiap pekerja.untuk setiap pekerja.
1919
Algoritma Monroe: Algoritma Monroe: Langkah-langkah (1)Langkah-langkah (1)
Langkah 1 : Untuk setiap hari dalam seminggu, hitung hari-hari libur (Regular Day Off – RDO) dengan cara mengurangi jumlah tenaga kerja yang tersedia dengan kebutuhan pada hari tersebut. Jika yang dijadwalkan adalah 5 hari kerja, jumlah tenaga kerja yang dibutuhkan dalam seminggu harus genap kelipatan 5. Jika tidak genap, maka tambahkan satu atau lebih hari sampai genap kelipatan 5.
Langkah 2 : Buat pasangan hari-hari libur (RDO) dimulai pada dua hari pertama dalam seminggu sampai pasangan hari libur tersebut berulang.
2020
Algoritma Monroe: Algoritma Monroe: Langkah-langkah (2)Langkah-langkah (2)
Langkah 3 : Pada percobaan pertama menjadwalkan pasangan hari libur, tugaskan kira-kira setengah dari jumlah orang pada RDO kedua ke pasangan hari libur pertama. Untuk pasangan hari libur kedua kurangi jumlah tadi dari jumlah hari libur kedua. Teruskan prosedur ini sampai semua pasangan hari libur telah terisi. Jika jumlah orang pada pasangan hari libur pertama dan jumlah orang pada pasangan hari libur terakhir telah sama, maka stop; jika tidak maka lanjutkan ke langkah selanjutnya.
2121
Algoritma Monroe: Algoritma Monroe: Langkah-langkah (3)Langkah-langkah (3)
Langkah 4 : Hitung rata-rata jumlah orang pada pasangan hari libur pertama dan terakhir. Gunakan hasilnya sebagai jumlah orang pada pasangan hari libur pertama pada percobaan kedua. Gunakan prosedur pada langkah tiga untuk penugasan pada pasangan hari libur berikutnya.
2222
Algoritma Monroe:Algoritma Monroe:
Contoh Kasus (1) : dari hasil peramalan, Contoh Kasus (1) : dari hasil peramalan, kebutuhan tenaga kerja selama 1 minggu kebutuhan tenaga kerja selama 1 minggu
adalah sebagai berikut:adalah sebagai berikut:
HariHari SeninSenin SelasaSelasa RabuRabu KamisKamis JumatJumat SabtuSabtu MingguMinggu
KebutuhanKebutuhan 44 88 77 77 77 77 66
2323
Penyelesaian:
• Total Kebutuhan/minggu = 46 orang• Jumlah minimum staf yang dibutuhkan adalah :• = 46/5 = 9,2 orang 10 orang
Tabel selengkapnya
MingguMinggu SeninSenin SelasaSelasa RabuRabu KamisKamis Jum’atJum’at SabtuSabtu
Jumlah StafJumlah Staf 1010 1010 1010 1010 1010 1010 1010
KebutuhanKebutuhan 44 88 77 77 77 77 66 4646
Hari LiburHari Libur 66 22 33 33 33 33 44
2424
MingguMinggu SeninSenin SelasaSelasa RabuRabu KamisKamis Jum’atJum’at SabtuSabtu
Jumlah StafJumlah Staf 1010 1010 1010 1010 1010 1010 1010
KebutuhanKebutuhan 44 88 88 88 88 88 66 5050
Hari LiburHari Libur 66 22 22 22 22 22 44
Hasil Ramalan selama 1 minggu = 46. Agar kebutuhan memenuhi syarat kelipatan pada langkah 1, penyesuaian pada 4 hari, sehingga tabelnya menjadi :
Langkah 2 :
HariHari MgMg SnSn SlSl RbRb KmKm JmJm SbSb (Mg)(Mg) (Sn)(Sn)
RDORDO 66 22 22 22 22 22 44 (6)(6) (2)(2)
2525
Langkah 3 :
Pasangan Pasangan RDORDO
Mg-SnMg-Sn Sn-SlSn-Sl Sl-RbSl-Rb Rb-KmRb-Km Km-JmKm-Jm Jm-SbJm-Sb Sb-Sb-(Mg)(Mg)
(Mg)-(Sn)(Mg)-(Sn)
Percobaan Percobaan PertamaPertama
11 11 11 11 11 11 33 (3)(3)
Belum sama, perlu langkah selanjutnya
2626
Langkah 4 :
Pasangan Pasangan RDORDO
Mg-SnMg-Sn Sn-SlSn-Sl Sl-RbSl-Rb Rb-KmRb-Km Km-JmKm-Jm Jm-SbJm-Sb Sb-(Mg)Sb-(Mg) (Mg)-(Sn)(Mg)-(Sn)
Percobaan Percobaan PertamaPertama
22 00 22 00 22 00 44 (2)(2)
Sudah sama, stop
2727
Jadwal kerja yang berlaku:Jadwal kerja yang berlaku: 2 orang libur hari Minggu-Senin2 orang libur hari Minggu-Senin 2 orang libur hari Selasa-Rabu2 orang libur hari Selasa-Rabu 2 orang libur hari Kamis-Jum’at2 orang libur hari Kamis-Jum’at 4 orang libur hari Sabtu-Minggu4 orang libur hari Sabtu-Minggu
Hasil pengolahan:Hasil pengolahan:
2828
Orang
1
2
3
4
5
6
7
8
Minggu Senin Selasa Rabu Kamis Jum'at Sabtu
Mg-Sn Sn-Sl Sl-Rb Rb-Km Km-Jm Jm-Sb Sb-Mg
Minggu
1
2
3
4
Orang
Ramalan PermintaanHarian
Jumlah libur setiapPasangan hari
2929
KesimpulanKesimpulan
1.1. Penjadwalan (pengaturan alokasi) tenaga kerja Penjadwalan (pengaturan alokasi) tenaga kerja merupakan salah satu upaya menetapkan merupakan salah satu upaya menetapkan tenaga kerja untuk mengerjakan suatu pekerjaan tenaga kerja untuk mengerjakan suatu pekerjaan sehingga tercapainya efisiensi perusahaan.sehingga tercapainya efisiensi perusahaan.
2.2. Penjadwalan tenaga kerja ditujukan guna Penjadwalan tenaga kerja ditujukan guna merespon permintaan tenaga kerja yang merespon permintaan tenaga kerja yang cenderung berfluktuasi, pelayanan manusia cenderung berfluktuasi, pelayanan manusia tidak dapat disimpan, dan pemakai jasa sangat tidak dapat disimpan, dan pemakai jasa sangat kritis terhadap mutu pelayanan.kritis terhadap mutu pelayanan.
3.3. Metode penjadwalan merupakan alternatif teknik Metode penjadwalan merupakan alternatif teknik dalam menjadwalkan tenaga kerja sehingga dalam menjadwalkan tenaga kerja sehingga masing-masing pekerja mempunyai jadwal yang masing-masing pekerja mempunyai jadwal yang sesuai dengan kepentingannya. sesuai dengan kepentingannya.
top related