makalah manajemen tenaga kependidikan (1)

Post on 14-Aug-2015

100 Views

Category:

Documents

8 Downloads

Preview:

Click to see full reader

DESCRIPTION

Manajemen operasional yang ketiga adalah manajemen sumber daya manusia

TRANSCRIPT

Makalah Manajemen Tenaga KependidikanAnalisis Pengaruh Pemberdayaan Guru Terhadap Kinerjanya Dalam Meningkatkan Kualitas Pendidikandi Sekolah Dasar Kota Surabaya Manajemen tidak mungkin dapat memotivasi guru tanpa memenuhi kebutuhan yang memadai. Menurut Maslow(2005) hirarki kebutuhan guru meliputi: kebutuhan fisiologis, kebutuhan rasa aman, kebutuhan sosial, kebutuhanharga diri, dan kebutuhan aktualisasi diri.Kerangka Konseptual Dan Hipotesis PenelitianPenelitian ini berusahamengungkap peran pemberdayaan guru dalam men­dorong peningkatan kualitas kinerjanya dengan harapanmampu mening­kat­kan kualitas pendidikan di sekolah dasar Kota Sur ... tenaga guru sebenarnya telahdi­lakukan oleh Pemerintah Republik Indonesia, melalui berbagai bentuk ke­bijakan. Ditetapkannya UndangUndang nomor 14 tahun 2005 tentang guru dan dosen merupakan dasar kebijakan untuk memperkuat eksistensitenaga kependidikan sebagai tenaga profesional, seperti profesi-profesi yang lainnya. Kualitas profesi tenagaguru selalu diupayakan, baik melalui ketentuan kualifikasi pendidikannya maupun kegiatan in-service training,dengan berbagai bentuknya, seperti ... kependidikan sebagai tenaga profesional, seperti profesi-profesi yanglainnya. Kualitas profesi tenaga guru selalu diupayakan, baik melalui ketentuan kualifikasi pendidikannyamaupun kegiatan in-service training, dengan berbagai bentuknya, seperti: pen­di­dikan dan latihan (diklat),penataran dan pelibatan dalam berbagai seminar untuk meng-update wawasannya dalam kompetensi pedagogidan akademik. Pemerintah mulai menyadari betapa strategisnya peran tenaga guru dalam mengantarkangene&sh ... PENDAHULUAN.Upaya Pemerintah terhadap pemerintah tenaga guru sebenarnya telah dishylakukan olehPemerintah Republik Indonesia, melalui berbagai bentuk keshybijakan. Ditetapkannya Undang Undang nomor14 tahun 2005 tentang guru dan dosen merupakan dasar kebijakan untuk memperkuat eksistensi tenagakependidikan sebagai tenaga profesional, seperti profesi-profesi yang lainnya. Kualitas profesi tenaga guruselalu diupayakan, baik melalui ketentuan kualifikasi pendidikannya maupun kegiatan in-service training, denganberbagai bentuknya, seperti penshydishydikan dan latihan (diklat), penataran dan pelibatan dalam berbagaiseminar untuk meng-update wawasannya dalam kompetensi pedagogi dan akademik. Pemerintah mulaimenyadari betapa strategisnya peran tenaga guru dalam mengantarkan geneshyrasi muda untuk menjadisumber daya manusia (SDM) yang berkualitas dan kompetitif sehingga mampu mewujudkan suatukesejahteraan bersama. Sejarah peradaban dan kemajuan bangsa-bangsa di dunia membelajarkan pada kitabahwa bukan sumber daya alam (SDA) melimpah yang dominan mengantarkan bangsa tershysebut menujupada kemakmuran, tetapi ketangguhan daya saing dan keshyunggulan ilmu pengetahuan dan penguasaanteknologi (ipteks) bangsa tersebutlah yang berperanan untuk meraup kesejahteraan. Bahkan SDM yangmenguasai ipteks cenderung memanfaatkan teknologinya untuk menguasai SDA bangsa lain.Dinamikaperkembangan masyarakat melaju sangat pesat seiring dengan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologisehingga menuntut semua pihak untuk beradaptasi terhadap perubahan yang terjadi dalam di masyarakat.Kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi telah memunculkan paradigma baru dalam ...Read Article

1/1

top related