integral (1)
Post on 11-Jan-2016
47 Views
Preview:
DESCRIPTION
TRANSCRIPT
Integral (1)
Integral Tak Tentu
Misalkan dari suatu fungsi f(x) yang diketahui, kita diminta untuk mencari suatu fungsi y sedemikian rupa sehingga dalam rentang nilai x tertentu, misalnya a< x < b, dipenuhi persamaan
)(xfdx
dy
Persamaan yang menyatakan turunan fungsi sebagai fungsi x seperti ini disebut persamaan diferensial.
036
652
222
2
2
yxdx
dyxy
dx
yd
xxdx
dy
Contoh persamaan diferensial
Pengertian-Pengertian
)(xFy Suatu fungsi dikatakan merupakan solusi dari persamaan diferensial jika dalam rentang tertentu ia dapat diturunkan dan dapat memenuhi
)()(
xfdx
xdF
)(xfdx
dyTinjau persamaan diferensial
0
)()()(
dx
xdF
dx
dK
dx
xdF
dx
KxFdKarena maka
KxFy )(fungsi juga merupakan solusi
Integrasi ruas kiri dan ruas kanan memberikan secara umum
KxFdxxf )()(
dxxfxdF )()(
Jadi integral dari diferensial suatu fungsi adalah fungsi itu sendiri ditambah suatu nilai tetapan. Integral semacam ini disebut integral
tak tentu di mana masih ada nilai tetapan K yang harus dicari
)()(
xfdx
xdF
dapat dituliskan
45xdx
dy
dxxdy 45
dxxxd 45 5)(
Kxxddxxy 554 )(5
Cari solusi persamaan diferensial
ubah ke dalam bentuk diferensial
Kita tahu bahwa
Contoh:
oleh karena itu
Carilah solusi persamaan
yxdx
dy 2
Contoh:
dxyxdy 2 kelompokkan peubah sehingga ruas kiri dan kanan
mengandung peubah berbeda dxxdyy 22/1
dyyyd 2/12/12 dxxxd 23
3
1
32/1
3
12 xdyd
Jika kedua ruas diintegrasi
23
12/1
3
12 KxKy
KxKKxy 312
32/1
3
1
3
12
Dalam proses integrasi seperti di atas terasa adanya keharusan untuk memiliki kemampuan menduga jawaban. Beberapa hal tersebut di bawah
ini dapat memperingan upaya pendugaan tersebut.
Kydy
1. Integral dari suatu diferensial dy adalah y ditambah konstanta K.
dyaady
2. Suatu konstanta yang berada di dalam tanda integral dapat dikeluarkan
1 jika ,1
1
nKn
ydyy
nn
3. Jika bilangan n 1, maka integral dari yndy diperoleh dengan menambah pangkat n dengan 1 menjadi (n + 1) dan membaginya dengan (n + 1).
Penggunaan Integral Tak Tentu
Dalam integral tak tentu, terdapat suatu nilai K yang merupakan bilangan nyata sembarang.
Ini berarti bahwa integral tak tentu memberikan hasil yang tidak tunggal melainkan banyak hasil yang tergantung dari berapa nilai yang dimiliki
oleh K.
kurva 210xy adalah kurva bernilai tunggal
50
100
-5 -3 -1 1 3 5x
y = 10x2
y
50
100
-5 -3 -1 1 3 5
K1
K2
K3
yi = 10x2 +Ki
y
x
Kxdxx
23
103
10kurva
adalah kurva bernilai banyak
Dalam pemanfaatan integral tak tentu, nilai K diperoleh dengan menerapkan apa yang disebut sebagai syarat awal atau kondisi awal.
Kecepatan sebuah benda bergerak dinyatakan sebagai
30 sPosisi benda pada waktu t = 0 adalah ; tentukanlah
posisi benda pada t = 4.
Contoh:
tatv 3
kecepatan percepatan waktu
dt
dsv Kecepatan adalah laju perubahan jarak,
dt
dva Percepatan adalah laju perubahan kecepatan,
.
vdtds
KtKt
atdts 22
5,12
3
274 ssehingga pada t = 4 posisi benda adalah
K03 3KKondisi awal: pada t = 0, s0 = 3 35,1 2 ts
Luas Sebagai Suatu Integral
Luas Sebagai Suatu Integral
)(xfy Kita akan mencari luas bidang yang dibatasi oleh suatu kurva sumbu-x, garis vertikal x = p, dan x = q.
Contoh:y = f(x) =2
y
x0
2
p x x+x q
Apx Apx
)(2 xfx
Apx
atau
2)(lim0
xf
dx
dA
x
A pxpx
xKxdxdAA pxpx 22
Kondisi awal (kondisi batas) adalah Apx = 0 untuk x = p
Kp 20 pK 2 atau
xApx 2
pxApx 22 )(222 pqpqApq
Kasus fungsi sembarang dengan syarat kontinyu dalam rentang qxp
p x x+x q
y
x
y = f(x)
0
f(x)f(x+x )
Apx Apx
Apx bisa memiliki dua nilai tergantung dari pilihan
Apx = f(x)x atau Apx = f(x+x)x
xxxfxxfxxfApx )()()( 0
x0 adalah suatu nilai x yang terletak antara x dan x+x
Jika x 0: )(lim0
xfdx
dA
x
A pxpx
x
KxFdxxfdAA pxpx )()(
qppq xFpFqFA )()()(
Course Ware
Integral (1)Sudaryatno Sudirham
top related