gambaran karakteristik akseptor kb suntik pada pasangan usia
Post on 26-Jul-2015
413 Views
Preview:
TRANSCRIPT
BADAN KOORDINASIKELUARGA BERENCANA NASIONAL
Gambaran Tingkat Pengetahuan Akseptor KB Tentang Metode Kontrasepsi SuntikanDi Wilayah Kerja Puskesmas Elly Uyo
Distrik Jayapura Selatan
Proposal Karya Tulis Ilmia
1
Oleh :Ottowgeissler Y. M. Paiki
007 084 0045
Universitas CenderawasihFakultas Kedokteran
Tahun 2011
Prog.KB Nasional
Masalah Kependuduka
n
http: // elshamnewsservice.blogspot.com/2011/03/bps-penduduk-papua-2833381orang.html
rangkaian pembangunan kependudukan dan keluarga
kecil yang berkualitas sebagai langkah penting
dalam mencapai pembangunan yang
berkelanjutan. Pembangunan ini diarahkan sebagai upaya
pengendalian kuantitas
Bab I Pendahuluan
Latar Belakang
SELURUH KELUARGA IKUT KB
MEWUJUDKAN KELUARGA KECILBAHAGIA SEJAHTERA
DUA ANAK, LEBIH BAIK
hasil pelayanan peserta KB baru provinsi papua data kumulatif seluruh tempat pelayanan januari 2010
jumlah Akseptor KB
di Papua mencapai 5.61 %,
april yaitu 23.35
%,
Desember
mencapai
132.29%.
April 2011 :
25.36 %.
(Rapat Pengendalian Program dan Anggaran bulan april 2011)
Pencapaian peserta KB baru (PB) menurut jenis kontrasepsi yang digunakan
Metode suntikan : 32.92% implant (22.31%), IUD (17.30%), MOW(30.62%) dan MOP (31.91%)
Di kabupaten jayapura
524 orang (7%)
Kontrasepsi hormonal seperti suntik memiliki daya kerja yang lama, tidak membutuhkan pemakaian setiap hari tetapi efektif dan tingkat reversibilitasnya tinggi, artinya kembali kesuburan setelah pemakaian berlangsung cepat. (FK UNPAD; 2001).
Namun menurut hartanto setiap metode kontrasepsi tentu mempunyai efek samping yang berupa gangguan haid, perubahan berat badan, pusing atau sakit kepala dan kenaikan tekanan darah .
Berdasarkan latar belakang, maka penulis tertarik melakukan penelitian mengenai “STUDI PENGETAHUAN AKSEPTOR KB TENTANG METODE KONTRASEPSI SUNTIKAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS ELLY UYO DISTRIK JAYAPURA SELATAN
Perumusan Masalah
bagiamana gambaran tingkat pengetahuan akseptor KB tentang metode kontrasepsi suntikan di wilayah kerja Puskesmas Elly Uyo Distrik Jayapura Selatan ?
Tujuan Penelitian
untuk mengetahui gambaran tingkat pengetahuan Akseptor KB tentang metode kontrasepsi suntikan di wilayah kerja Puskesmas Elly uyo Distrik Jayapura Selatan.
Manfaat Penelitian
Instansi KesehatanYaitu dapat memberikan masukan sebagai upaya peningkatan pelayanan kesehatan khususnya menyangkut pentingnya penggunaan metode kontrasepsi kepada masyarakat.
Institusi PendidikanDapat memberikan masukan sebagai bahan referensi mengenai gambaran pengetahuan pentingnya penggunaan kontrasepsi suntik bagi akseptor KB kepada Fakultas Kedokteran Universitas Cenderawasih khususnya bagian Public Health dan Kebidanan
MasyarakatDapat memberikan masukan sebagai bahan informasi yg bnr ttg gambaran pentingnya pengetahuan akseptor KB suntik kpd seluruh lapisan masyarakat shg diharapkan akn terjadinya perubahan sikap atau perilaku yg sehat dlm menerima & keikutsertaan dlm program KB.
Bagi peneliti lain Untuk dijadikan data dasar dalam
melakukan penelitian selanjutnya.
PenulisMenambah pengetahuan dan wawasan mengenai gambaran pengetahuan Akseptor KB suntik.
Bab II Tinjauan PustakaPendidikan Keterpapar
anInformasi
Tingkat Pengetahuan Ibu tentang kontrasepsi suntikan
Tahu (Know)Memahami (Comprehension)Aplikasi (Aplication)Analisis (Analysis)Sintesis (Synthesis)Evaluasi (Evaluation)
Baik(76-100
%,)
Cukup(51-75
%)
Kurang (<50 %)
BAB IIIMETODOLOGI PENELITIAN
Jenis Penelitian : deskriptif dengan rancangan cross sectional
Lokasi dan Waktu PenelitianPenelitian ini dilaksanakan di Kelurahan Ardipura Distrik Jayapura Selatan Wilayah Kerja Puskemas Elly Uyo Pada Bulan Juni 2011.
Populasi dan sampelDalam penelitian yang dijadikan populasi adalah semua akseptor KB suntik yang ada di Kelurahan Ardipura Distrik Jayapura Selatan Wilayah Kerja Puskesmas Elly Uyo.
Dalam penelitian ini sampel yang diambil sebesar ….dari……..orang akseptor KB suntik. Jadi jumlah sampel yang diambil adalah sebanyak ….orang akseptor KB suntik. Teknik yang digunakan dalam pengambilan sampel adalah Purposive sampling yaitu menurut pertimbangan penulis yang disesuaikan dengan waktu, tempat, dan biaya.
VariableTingkat Pengetahuan Akseptor KB
Kuesioner.
Instrument
Teknik Pengumpulan Data
teknik wawancara langsung.Yaitu dengan cara peneliti bertanya dan responden menjawab
Pengolahan dan Analisa Data
Pengelohan data akan dilakukan secara manual dengan menggunakan Kalkulator, Alat tulis, dan penyajiannya dengan menggunakan table distribusi frekuensi yaitu dengan mengelompokan masing-masing pertanyaan dalam kuisioner yang diteliti.
Jawaban responden tiap-tiap pertanyaan yang ada pada kuesioner diberi skor, apabila jawabannya benar skor (1), dan apabila jawabannya salah diberi skor (0). Jumlah skor dari masing-masing pertanyaan dijumlahkan dari setiap responden.
Kemudian untuk menganalisa tingkat pengetahuan akseptor secara kuantitatif dilakukan perhitungan secara persentase dengan rumus :
FN
x 100 %
Hasil 76-100 %, jika pertanyaan yang dijawab pasien benar oleh responden termasuk kategori baik.
Hasil 51-75 %, jika pertanyaan yang dijawab benar oleh responden termasuk kategori cukup.
Hasil <50 %, jika pertanyaan yang dijawab benar oleh responden termasuk kurang.
Definisi Operasional
PengetahuanPengetahuan tentang pengertian, tujuan, manfaat, indikasi/kontraindikasi dan efek samping dari program KB suntik
Akseptor KB suntikPasang usia subur yang masih menggunakan metode kontrasepsi suntikan
top related