evaluasi kesesuaian perpustakaan sma n 1...
Post on 04-Jul-2019
242 Views
Preview:
TRANSCRIPT
i
EVALUASI KESESUAIAN PERPUSTAKAANSMA N 1 PREMBUN DAN MAN KUTOWINANGUNDENGAN STANDAR NASIONAL PERPUSTAKAAN
NOMOR 009:2011
SKRIPSI
Diajukan KepadaFakultas Adab dan Ilmu Budaya
Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga YogyakartaUntuk Memenuhi Syarat Memperoleh Gelar Sarjana
Strata Satu Ilmu Perpustakaan
Oleh:
Alvian Bagus Saputro
12140024
PROGRAM STUDI ILMU PERPUSTAKAAN S1
FAKULTAS ADAB DAN ILMU BUDAYA
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN KALIJAGA
YOGYAKARTA
2016
iv
v
MOTO
“Perjuangan untuk Sebuah Perubahan”
vi
PERSEMBAHAN
Skripsi ini saya persembahkan untuk
Almamaterku UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta
Teruntuk kedua orang tuaku BapakAkhlani dan Ibu Sumiasih, terima kasih
atas semau doa, dukungan, dan kasih sayang kalian sehingga skripsi ini bisa
selesai dan juga sudah menjadi pemotivasi dari awal sampai akhir skripsi
ini dibuat.
Sertauntuk adikkuFaisal Ardani dan Leny Yanuar Setyasih, terima kasih
karna selalu membuat ceria.
x
INTISARI
EVALUASI KESESUAIAN PERPUSTAKAANSMA N 1 PREMBUN DAN MAN KUTOWINANGUNDENGAN STANDAR NASIONAL PERPUSTAKAAN
NOMOR 009:2011
Alvian Bagus Saputro12140024
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan hasil evaluasipenerapan Standar Nasional Perpustakaan (SNP) dan mengetahui perbandingankesesuaian Perpustakaan SMA N 1 Prembun dan MAN Kutowinangun denganStandar Nasional Perpustakaan (SNP) 009:2011 dalam hal koleksi,sarana danprasarana, layanan perpustakaan dan tenaga perpustakaan. Penelitian inimenggunakan metode kualitatif dengan pendekatan evaluasi. Metodepengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Untukmenganalisis data dengan cara dilakukan secara deskriptif, jika data sudahterkumpul maka diklasifikasikan menjadi dua kelompok yaitu, kualitatif dankuantitatif. Sedangkan pengujian keabsahan data dalam penelitian ini dilakukandengan, yaitu: credibility, transferability, dependability. Hasil dari penelitianmenunjukan bahwa: 1. Penerapan SNP 009:2011 di Perpustakaan SMA N 1Prembun mencapai 70,83% dalam hal koleksi, sarana dan prasarana, dan layananperpustakaan. Sedangkan untuk kriteria yang tidak sesuai yaitu koleksi audiovisual, program wajib kunjung, program literasi, promosi perpustakan, kerjasamaperpustakaan, dan tenaga perpustakaan. 2. Kesesuaian Perpustakaan MANKutowinangun mencapai 83,33% dalam hal koleksi, sarana dan prasaranaperpustakaan, layanan perpustakaan, dan tenaga perpustakaan. Untuk kriteria yangtidak sesuai yaitu koleksi audio visual, layanan teknologi, program wajib kunjungdan program literasi informasi. Hal tersebut berarti Perpustakaan MANKutowinangun dapat dikatakan memiliki capaian yang lebih baik dibandingdengan capaian dari Perpustakaan SMA N 1 Prembun berdasarkan StandarNasional perpustakaan 009:2011.
Kata kunci: evaluasi perpustakaan, perpustakaan sekolah, Standar NasionalPerpustakaan (SNP) 009:2011.
xi
ABSTRACT
AN EVALUATION COMPATIBILITY LIBRARYSMA N 1 PREMBUN AND MAN KUTOWINANGUN
WITH NATIONAL STANDARDS LIBRARYNUMBER 009:2011
Alvian Bagus Saputro12140024
The aim of this research is to describe the result of the implementation ofNational Standards Library 009:2011 and compare the compatibility of theLibrary of SMA N 1 Prembun and library of MAN Kutowinan with NationalStandard Library 009:2011 for the collection, infrastructure, library services andlibrary personnel. This research uses qualitative method with evaluative approach.The method for collecting data is observation, interview, and documentation. Theanalysis uses descriptive approach, the teory states that the collected data isdivided into two groups: quantitative and qualitative.Validity and reliability ofdata re use the credibility, transferability, dependability. The result showed that: 1.The application of SNP 009: 2011 in the Library of SMA N 1 Prembun reached70.83% in terms of collections, facilities and infrastructure, and library services.As for criteria that are not appropriate, a collection of audio-visual, the visitprograms, literacy programs, promotion of libraries, library cooperation, andlibrary personnel. The compatibility library of MAN Kutowinangun reached83.33% in terms of collections, facilities and infrastructure of the library, libraryservices, and library personnel.As for criteria that are not appropriate, a collectionof audio-visual, technology services, the program must visit and informationliteracy. That means the library of MAN Kutowinangun to have a betterperformance compared with the achievements of SMA N 1 Prembun Library bythe National Library Standard 009: 2011.
Keywords:library evaluation, school library, the National Library Standards009: 2011.
vii
KATA PENGANTAR
Assalamualaikum warohmatullahi wabarokatuh.
Puji syukur Alhamdulillah kehadirat Allah SWT yang telah memberikan
rahmad, taufik, dan hidayah-Nya, sehingga peneliti dapat menyelesaikan skripsi
ini dengan lancar. Sholawat serta salam semoga selalu tercurah kepada junjungan
Nabi besar Muhammad SAW beserta keluarga, sahabat-sahabat dan pengikutnya,
aamiin.
Skripsi ini disusun untuk melengkapi sebagian persyaratan untuk meraih
gelar sarjana pada Program Studi Ilmu Perpustakaan, Fakultas Adab dan Ilmu
Budaya, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta. Penyusunan skripsi ini tidak lepas dari
bantuan dan dukungan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, peneliti mengucapkan
banyak terima kasih kepada:
1. Prof. Dr. Alwan Khoiri M.A selaku dekan Fakultas Adab dan Ilmu
Budaya, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta
2. Drs. Djazim Rohmasi, M.Si. selaku pengelola Program Studi Ilmu
Perpustakaan, Fakultas Adab dan Ilmu Budaya, UIN Sunan Kalijaga
Yogyakarta.
3. Faisal Syarifudin, S.Ag., S.S., M.Si. selaku pembimbing yang dengan
sabar bersedia membimbing peneliti untuk menyelesaikan skripsi ini.
4. Dr. Anis Masruri, S.Ag., SIP., M.Si selaku Dosen Pembimbing Akademik.
5. Semua dosen Program Studi Ilmu Perpustakaan Fakultas Adab dan Ilmu
Budaya UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta yang telah menularkan ilmu dan
telah memberikan pengetahuan serta pengalaman kepada peneliti.
viii
6. Petugas Perpustakaan UIN Sunan Kalijaga dan Perpustakaan Fakultas
Adab dan Ilmu Budaya yang telah menyediakan berbagai referensi untuk
penulis.
7. Kepala Sekolah SMA N 1 Prembun dan MAN Kutowinangun yang telah
memberikan izin untuk melakukan penelitian hingga tuntas.
8. Bapak Muchlas Hasim selaku koordinator Perpustakaan SMA N 1
Prembun, Ibu Qommariyah Nurulinnuha, A.Md. dan semua staf
Perpustakaan SMA N 1 Prembun yang telah bersedia membimbing selama
ini.
9. Bapak Siswanto, S.Pd. selaku koordinator Perpustakaan MAN
Kutowinangun dan semua staf perpustakaan MAN Kutowinangun yang
tidak bisa saya sebutkan satu persatu, yang telah bersedia membimbing,
membantu, serta memberi masukan kepada peneliti selama di lokasi
penelitian.
10. Staf Tata Usaha Program Studi Ilmu Perpustakaan yang telah membantu
dalam pembuatan surat izin dan pemberkasan selama pembuatan skripsi.
11. Untuk Esti Permata Sari yang selalu mengganggu namun selalu menjadi
teman bertukar pikiran, memberikan dorongan dan motivasi dalam
menyelesaikan skripsi ini.
12. Terima kasih buat teman-teman seperjuangan di Kos Sengon Pitu.
13. Terima kasih pula buat teman teman IP angkatan 2012 yang selalu
memberikan masukan dan sarannya .
ix
14. Terima kasih buat teman-teman pembahas dalam semionar proposal yang
memberi saran-saran yang sangat bagus dan berguna sekali dalam
penelitian ini serta koreksi yang amat teliti dalam penelitian ini.
15. Juga semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan skripsi ini yang
tidak mungkin di sebutkan satu persatu.
Atas segala keikhlasan dan juga bantuan jasa kalian, peneliti mengaturkan banyak
terima kasih. Semoga bantuan, bimbingan, koreksi, doa, pertanyaan yang
membangun, serta ejekan yang membangun dari kalian semua menjadi amal soleh
serta mendapatkan balasan yang lebih baik dari apa yang kalian berikan.
Peneliti menyadari jika di dalam penelitian ini masih jauh dari sempurna,
masih banyak terdapat kekurangan yang harus diperbaiki. Penulis berharap
semoga skripsi ini bisa bermanfaat dan memberikan kontribusi keilmuan ilmu
perpustakaan.
Wassalamualaikum warohmatullahi wabarokaatuh.
Penulis
xii
DAFTAR ISI
Halaman
JUDUL ...................................................................................................... i
NOTA DINAS ........................................................................................... ii
SURAT PERNYATAAN .......................................................................... iii
PENGESAHAN ........................................................................................ iv
MOTO ....................................................................................................... v
PERSEMBAHAN ..................................................................................... vi
KATA PENGANTAR .............................................................................. vii
INTISARI ................................................................................................. x
ABSTRACT .............................................................................................. xi
DAFTAR ISI ............................................................................................. xii
DAFTAR TABEL .................................................................................... xv
BAB I PENDAHULUAN .......................................................................... 1
1.1 Latar Belakang ............................................................................... 1
1.2 Rumusan Masalah .......................................................................... 5
1.3 Tujuan Penelitian............................................................................. 5
1.4 Manfaat Penelitian........................................................................... 6
1.5 Sistematika Pembahasan ................................................................. 6
BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN LANDASAN TEORI ................ 8
2.1 Tinjauan Pustaka ............................................................................. 8
2.2 Landasan Teori ................................................................................ 12
xiii
2.2.1 Pengertian Perpustakaan Sekolah.................................................... 12
2.2.2 Standar Nasional Perpustakaan 009:2011 ....................................... 12
2.2.3 Koleksi perpustakaan Sekolah ........................................................ 14
2.2.4 Sarana Prasarana Perpustakaan Sekolah ........................................ 16
2.2.5 Layanan Perpustakaan Sekolah ....................................................... 17
2.2.6 Tenaga Perpustakaan Sekolah ......................................................... 19
2.2.7 Standar Perpustakaan Sekolah ........................................................ 21
BAB III METODE PENELITIAN .......................................................... 23
3.1 Jenis Penelitian................................................................................ 23
3.2 Subjek dan Objek Penelitian ........................................................... 23
3.3 Tempat dan Waktu Penelitian ......................................................... 24
3.4 Metode Pengumpulan Data ............................................................. 24
3.4.1 Observasi ......................................................................................... 24
3.4.2 Metode Wawancara......................................................................... 25
3.4.3 Metode Dokumentasi ...................................................................... 26
3.5 Instrumen Penelitian........................................................................ 27
3.6 Informan .......................................................................................... 27
3.7 Uji Keabsahan Data......................................................................... 28
3.8 Metode Analisis Data ...................................................................... 29
BAB IV GAMBARAN UMUM DAN PEMBAHASAN......................... 33
4.1 Gambaran Umum Lokasi Penelitian ............................................... 33
4.1.1 SMA N 1 Prembun.......................................................................... 33
4.1.2 MAN Kutowinangun....................................................................... 36
xiv
4.2 Pembahasan ..................................................................................... 38
4.2.1 Evaluasi Perpustakaan SMA N 1 Prembun..................................... 38
4.2.1.1 Koleksi ............................................................................................ 38
4.2.1.2 Sarana dan Prasarana....................................................................... 44
4.2.1.3 Layanan ........................................................................................... 48
4.2.1.4Tenaga Perpustakaan Sekolah/Madrasah......................................... 52
4.2.2 Evaluasi Perpustakaan MAN Kutowinangun.................................. 56
4.2.2.1 Koleksi ............................................................................................ 56
4.2.2.2 Sarana dan Prasarana....................................................................... 60
4.2.2.3 Layanan ........................................................................................... 64
4.2.2.4 Tenaga Perpustakaan Sekolah/Madrasah ........................................ 67
4.2.3 Perbandingan antar Kedua Perpustakaan ........................................ 71
BAB V PENUTUP..................................................................................... 80
5.1 Simpulan.......................................................................................... 80
5.2 Saran................................................................................................ 81
DAFTAR PUSTAKA................................................................................ 83
LAMPIRAN............................................................................................... 85
xv
DAFTAR TABEL
Tabel 1. Indikator Analisis ............................................................................. 35
Tabel 2. Evaluasi Jenis Layanan Perpustakaan SMA N 1 Prembun .............. 56
Tabel 3. Evaluasi Jenis Layanan Perpustakaan MAN Kutowinangun .......... 74
Tabel 4. Ringkasan hasil Evaluasi Perbandingan Perpustakaan SMAN
N 1 Prembun dan MAN Kutowinangun........................................... 81
1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
Undang-undang No. 43 Tahun 2007 tentang perpustakaan khususnya
Pasal 23 ayat (1) menyatakan setiap sekolah/ madrasah menyelenggarakan
perpustakaan yang memenuhi standar nasional perpustakaan dengan
memperhatikan Standar Nasional Pendidikan. Menurut Masruri (2010: 23),
dengan adanya undang-undang tersebut sekolah wajib menyelenggarakan
perpustakaan yang berkualitas demi mewujudkan kualitas pendidikan. Dilihat dari
undang-undang tersebut dapat dilihat pemerintah juga mengakui bahwa
perpustakaan sekolah adalah bagian yang amat penting dari pendidikan di
Indonesia.
Perpustakaan sekarang sudah mendapatkan dukungan dari pemerintah.
Rahayuningsih (2014: 8), menyatakan bahwa pemerintah mengakui bahwa
perpustakaan sekolah adalah bagian integral dari suatu sistem pendidikan di
sekolah. Perpustakaan merupakan jantung pendidikan, di mana perpustakaan
sekolah memegang andil besar dalam pengembangan keterampilan siswa. Untuk
itu penyelenggaraan perpustakaan sekolah harus sesuai dengan visi dan misi
sekolah dengan bacaan yang bermutu yang sesuai dengan kurikulum. Namun
tidak dapat dipungkiri bahwa perpustakaan tidak seperti yang diinginkan banyak
pihak. Masih banyak sekolah yang yang tidak dilengkapi dengan fasilitas yang
memadahi, diantaranya kurangnya fasilitas di perpustakaan.
2
Sedangkan menurut Masruri (2010: 27) sekarang ini belum semua sekolah
memiliki pustakawan yang terampil dan fasilitas perpustakaan masih minim.
Masih banyak pengelola perpustakaan yang diambil dari staf administrasi yang
tidak memiliki pengetahuan tentang bagaimana mengelola perpustakaan dan
jumlah sekolah yang memiliki perpustakaan yang memadahi masih tergolong
sedikit.
Sejak tahun 2011 Standar Nasional Perpustakaan Nomor 009:2011 tentang
Perpustakaan Menegah Atas telah disahkan oleh Perpustakaan Nasional Republik
Indonesia. Standar Nasional Perpustakaan ini juga ditegaskan dalam UU No.43
tahun 2007 pasal 11 yaitu bahwa Standar Nasional Perpustakaan terdiri atas :
standar koleksi perpustakaan, standar sarana prasarana, standar pelayanan
perpustakaan, standar tenaga perpustakaan, standar penyelenggaraan dan standar
pengelolaan. Dipilihnya Standar Nasional Perpustakaan (SNP) ini sebagai acuan
dalam evaluasi kesesuaian perpustakaan ini karena dalam Peraturan Pemerintah
No. 24 tahun 2014 Pasal 1 ayat (4) telah dijelaskan bahwa Standar Nasional
Perpustakaan (SNP) adalah kriteria minimal yang digunakan sebagai acuan
penyelenggaraan, pengelolaan, dan pengembangan perpustakaan di wilayah
hukum Negara Kesatuan Republik Indonesia. Selain itu, pada Peraturan
Pemerintah No. 24 tahun 2014 Pasal 9 ayat (2) juga ditegaskan bahwa setiap
penyelenggaraan perpustakaan wajib berpedoman pada Standar Nasional
Perpustakaan (SNP). Meskipun sudah terdapat Standar Nasional Perpustakaa yang
merupakan acuan minimal penyelenggaraan perpustakaan, tetapi masih belum
3
diterapkan disemua perpustakaan, sehingga perlu dilakukan penelitian untuk
mengevaluasi perpustakaan sekolah dengan Standar Nasional perpustakaan.
Penelitian ini mencoba mengevaluasi dua perpustakaan sekolah, yaitu
SMA N 1 Prembun dan MAN Kutowinanguntentang kesesuaiannya dengan SNP
009:2011. Perpustakaan SMA N 1 Prembun yang berada di bawah naungan
Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. Sama halnya
dengan MAN Kutowinangun, SMA N Prembun juga menerapkan sistem
peringkat nilai dalam penerimaan siswa didik baru. Setiap tahunnya, SMA N
Prembun menerima sekitar 320 peserta didik baru, namun dalam proses
pendaftaran jumlah siswa yang mendaftar bisa dua kali lipat dari jumlah siswa
yang diterima. Jumlah siswa SMA N Prembun sendiri sekitar 960 siswa, karena
ditiap tingkatan ada 10 (sepuluh) rombongan belajar. Perpustakaan SMA N
Prembun saat ini tengah beralih dari sitem manual kesistem otomasi dengan
jumlah koleksi yang sudah masuk dalam sistem otomasi ini sebnyak 1351 judul
dan 15.938 eksemplar (Hasil wawancara dengan pustakawan Perpustakaan SMA
N Prembun Ibu Komariah, pada Selasa 5 Januari 2016)
Untuk lokasi penelitian kedua yaitu Perpustakaan MAN Kutowinangun
yang merupakan bagian dari sekolah MAN Kutowinangun. MAN sendiri berada
di bawah naungan Kementrian Agama Republik Indonesia. MAN Kutowinangun
memiliki sekitar 768 siswa, dan setiap tingkatan memiliki 8 (delapan) rombongan
belajar serta setiap kelas terdiri dari 32 siswa. Setiap tahun ajaran baru, jumlah
siswa yang mendaftar di MAN Kutowinangun selalu melebihi kapasitas
penerimaan siswa. Oleh karena itu, dalam penerimaan siswa baru diterapkan
4
sistem peringkat nilai untuk menyaring siswa yang akan masuk MAN. Hal ini
menunjukan bahwa MAN merupakan salah satu sekolah favorit di Kabupaten
Kebumen. Salah satu prestasi MAN Kutowinangun adalah menjuarai Olimpiade
Sains Nasional Tingkat Sekolah Menengah Atas di Kabupaten Kebumen pada
tahun 2015 dan menjadi wakil untuk mengikuti Olimpiade Sains Nasional
ditingkat Provinsi. Dilihat dari segi jumlah koleksi perpustakaan MAN
Kutowinangun sekitar 1600 judul dan 24.000 eksemplar. (hasil wawancara
dengan koordinator Perpustakaan MAN Kutowinangun Bapak Siswanto, Senin, 4
Januari 2016).
Dipilihnya lokasi penelitian di Perpustakaan MAN Kutowinangun dan
SMA N Prembun karena dari masing-masing sekolah memiliki kesamaan yaitu
perpustakaan ini berada pada satu lokasi yang berdekatan meski di kecamatan
yang berbeda, sama-sama perpustakaan sekolah negeri dan berada jauh dari pusat
kota kabupaten. Selain itu, peneliti ingin melihat bagaimana perpustakaan sekolah
yang jauh dari kota kabupaten dalam hal mencukupi kebutuhan informasi
siswanya khususnya dalam perpustakaan sebagai fasilitas sekolah dalam
menunjang kegiatan belajar mengajar dengan menyediakan buku referensi bagi
siswa. Namun perpustakaan ini juga memiliki perbedaan yaitu, dari segi lembaga
yang menaungi masing-masing sekolah. MAN berada di bawah naungan
Kementrian Agama Republik Indonesia dan SMA N Prembun berada dibawah
naungan Kementrian Penidikan dan Kebudayaan. Jika dilihat dari segi
pustakawannya saja perpustakaan MAN Kutowinangun memiliki 4 orang tenaga
perpustakaan yang bukan lulusan ilmu perpustakaan dan SMA N Prembun
5
memiliki 3 tenaga perpustakaan yang salah satunya merupakan lulusan ilmu
perpustakaan, perbedaan juga terlihat dari segi komposisi subjek koleksi yang
dimiliki masing-masing perpustakaan sekolah, selain itu terdapat perbedaan-
perbedaan lainnya yang tidak sesuai dengan standar seperti sarana prasarana,
gedung dan area perpustakaan.
Peneliti bermaksud melakukan penelitian mengenai penyelenggaraan
perpustakaan sekolah di Perpustakaan MAN Kutowinangun dan SMA N Prembun
yang berada di Kabupaten Kebumen ditinjau dari segi koleksi, sarana dan
prasarana, layanan perpustakaan dan tenaga perpustakaan berdasarkan Standar
Nasional Perpustakaan Nomor 009:2011. Tidak semua standar diteliti dalam
penelitian ini karena hanya yang terkait dengan pemustaka dan dapat dilihat
langsung oleh berbagai pihak.
1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah yang telah diuraikan sebelumnya
maka rumusan masalah penelitian sebagai berikut:
1. Bagaimana Kesesuaian Perpustakaan SMA N Prembun dan Perpustakaan
MAN Kutowinangun menurut Standar Nasional Perpustakaan 009:2011
tentang perpustakaan sekolah dalam hal koleksi, sarana dan prasarana,
layanan perpustakaan dan tenaga perpustakaan?
2. Bagaimana perbandingan kesesuaian Perpustakaan SMA N Prembun dan
Perpustakaan MAN Kutowinangun dengan Standar Nasional Perpustakaan
6
dalam hal koleksi perpustakaan, sarana dan prasarana perpustakaan, layanan
perpustakaan dan tenaga perpustakaan?
1.3 Tujuan dan Manfaat Penelitian
1.3.1 Tujuan penelitian
Berdasarkan rumusan masalah, tujuan penelitian adalah:
1. Untuk mengetahui kesesuaian antara perpustakaan SMA N Prembun dan
MAN Kutowinangun berdasarkan Standar Nasional Perpustakaan dalam hal
koleksi perpustakaan, sarana dan prasarana perpustakaan, layanan
perpustakaan dan tenaga perpustakaan.
2. Untuk mengetahui perbandingan kesesuaian Perpustakaan SMA N Prembun
dan Perpustakaan MAN Kutowinangun dengan Standar Nasional
Perpustakaan dalam hal koleksi perpustakaan, sarana dan prasarana
perpustakaan, layanan perpustakaan dan tenaga perpustakaan.
1.3.2 Manfaat penelitian
Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat sebagai
berikut:
1. Bagi penulis, penelitian ini sebagai sarana studi untuk menambah wawasan
dan pengetahuan serta sebagai syarat untuk mencapai gelar kesarjanaan dalam
bidang ilmu perpustakaan.
2. Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadii bahan kajian atau literatur pada
penelitian lebih lanjut yang berkaitan dengan standar perpustakaan sekolah
menengah Atas (SMA).
7
3. Bagi Sekolah yang bersangkutan dapat digunakan untuk memberikan
gambaran mengenai kondisi perpustakaan masing-masing berdasarkan
Standar Nasional Perpustakaan Nomor 009:2011 sehingga mempermudah
menyusun rencana pengembangan perpustakaan kedepannya.
1.4 Sistematika Pembahasan
Untuk mempermudah dalam memahami isi skripsi ini, maka penulis
menggunakan sistematika penulisan yang disusun dalam beberapa bab, yaitu:
BAB I Pendahuluan. Bab ini berisi latar belakang masalah, rumusan
masalah, tujuan dan manfaat penelitian serta sistematika pembahasan.
BAB II Tinjauan Pustaka dan Landasan Teori. Pada bab ini diuraikan
mengenai beberapa hasil penelitian sejenis yang pernah dilakukan oleh peneliti
lain.
BAB III Metode Penelitian. Bab ketiga berisi mengenai jenis penelitian,
subjek dan objek penelitian, metode pengumpulan data, instrumen penelitian, uji
validitas dan uji reabilitas, dan metode analisis data.
BAB IV Pembahasan yang terdiri dari gambaran umum baik Perpustakaan
SMA N 1 Prembun dan MAN Kutowinangun, dan hasil analisis yang diperoleh.
BAB V Penutup yang berisi simpulan dan Saran.
80
BAB V
PENUTUP
5.1 Simpulan
Berdasarakan hasil analisis pada bab IV yang berpedoman pada kriteria kesesuaian
SNP Nomor 009 Tahun 2011, dapat ditarik kesimpulan bahwa:
1. Tingkat kesesuaian Perpustakaan SMA N 1 Prembun dengan SNP 009:2011 mencapai
70,83%. Hal ini dikarenakan hanya ada 17 kriteria yang dinyatakan sesuai dari 24 kriteria
yang diteliti. Kelima belas kriteria yang sesuai dengan SNP 009:2011 yaitu koleksi buku,
koleksi terbitan berkala, koleksi layanan teknologi, jumlah koleksi buku teks, buku pegangan
guru, jumlah koleksi keseluruhan, perbandingan koleksi fiksi dan non fiksi, penambahan
koleksi, melanggan minimal 2 majalah dan 2 judul surat kabar, bahan referensi, luas
gedung, jumlah area perpustakaan, sarana pendukung perpustakaan, jam layanan
perpustakaan, jenis layanan, program pendidikan pemakai, danlaporan kegiatan. Sedangkan
untuk kriteria yang tidak sesuai yaitu koleksi audio visual, program wajib kunjung, program
literasi, promosi perpustakan, kerjasama perpustakaan, tenaga perpustakaan, dan kepala
perpustakaan. Sedangkan untuk kesesuaian Perpustakaan MAN Kutowinangun dengan SNP
009:2011 yaitu sebesar 83,33%. Hasil ini didapat dari kesesuaian kriteria yang sesuai dengan
SNP 009:2011 sebanyak 20 kriteria dari 24 kriteria yang diteliti. Kedua puluh kriteria yang
sesuai yaitu koleksi buku, koleksi terbitan berkala, jumlah koleksi buku teks siswa, buku
pegangan guru, jumlah koleksi keseluruhan, perbandingan koleksi fiksi dan non fiksi,
penambahan koleksi, melanggan minimal 2 judul majalah dan surat kabar, luas gedung,
jumlah area, jumlah sarana perpustakaan, jam layanan, jenis layanan,
81
2. program pendidikan pemakai, promosiperpustakaan, laporan kegiatan, kerjasama
perpustakaan, tenaga perpustakaan, dan kepala perpustakaan. Untuk kriteria yang
tidak sesuai yaitu koleksi audio visual, layanan teknologi, program wajib kunjung dan
program literasi informasi. Maka dari hasil diatas dapat diketahui bahwa tingkat
kesesuaian Perpustakaan SMA N 1 Prembun diukur dengan Standar Nasional
Perpustakaan 009:2011, dapat dikatakan telah cukup sesuai dengan standar
perpustakaan sedangkan capaian kesesuaian untuk Perpustakaan MAN Kutowinangun
dapat dikatakan telah sesuai dengan SNP 009:2011
3. Dari hasil perhitungan dan evaluasi yang berpedoman pada kriteria kesesuaian SNP
Nomor 009 Tahun 2011 dapat ditarik kesimpulan bahwa dengan hasil 83,33%
Perpustakaan MAN Kutowinangun dapat dikatakan memiliki capaian yang lebih baik
dibanding dengan capaian dari Perpustakaan SMA N 1 Prembun yang hanya
mencapai 70,83%. Hal ini karena dari 24 point yang diujikan, Perpustakaan SMA N 1
Prembun hanya mencapai 17 point yang sesuai dengan SNP 009:2011 dan 7 point
diantarnya belum sesuai dengan SNP 009:2011. Sedangkan untuk Perpustakaan MAN
Kutowinangun telah mencapai 20 point yang sesuai dengan SNP 009:2011 dan 4
point yang belum sesuai dengan SNP 009:2011.
5.2 Saran
Mengacu pada kesimpulan yang telah dikemukakan diatas maka peneliti memberikan
saran kepada pihak Perpustakaan SMA N 1 Prembun dan MAN Kutowinangun dimana saran
yang diajukan berdasarkan hasil perolehan nilai analisis terendah yang diantaranya:
a. Bagi pihak Perpustakaan SMA N 1 Prembun untuk lebih memperhatikan dalam
hal pengadaan koleksi audio visual, hal ini karena kemajuan jaman yang semakin
82
b. canggih mengakibatkan koleksi tidak hanya dalam bentuk buku cetak saja. Selain
itu Perpustakaan SMA N 1 Prembun perlu melakukan kerjasama perpustakaan,
promosi perpustakaan, mengadakan program wajib kunjung, dan program literasi
informasi guna memaksimalkan fungsi dan pelayanan perpustakaan.
c. Bagi pihak Perpustakaan MAN Kutowinangun supaya lebih bisa meningkatkan
layanan perpustakaan dengan cara pengadaan koleksi audio visual dan layanan
teknologi informasi bagi pemustaka. Selain itu perlu diadakan program wajib
kunjung dan pelatihan literasi informasi agar fungsi perpustakaan dan koleksi
perpustakaan dapat digunakan secara maksimal.
83
DAFTAR PUSTAKA
Arikunto, Suharsimi. 2006. Prosedur Penelitian Suatu Pendidikan Praktek. Jakarta. RinekaCipta.
Asriyani, Putri. 2013. “Evaluasi Penerapan Standar Nasional Indonesia (SNI) 7329:2009 diPerpustakaan MAN LAB. UIN Yogyakarta”. Jurusan Ilmu Perpustakaan FakultasAdab, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.
Bafadal, Ibrahim. 2011. Pengelolaan Perpustakaan Sekolah. Jakarta: Bumi Aksara.
Darmono. 2007. Perpustakaan Sekolah: Pendekatan Aspek Manajeman dan Tata Kerja.Jakarta: Gramedia.
Departemen Pendidikan Nasional. 2013. Kamus Besar Bahasa Indonesia Pusat Bahasa.Jakarta: Gramedia Pustaka Utama
Fajriyah, Nurul. 2013. “Evaluasi Pengeloaan Perpustakaan Sekolah Ditinjau dari StandarNasional Perpustakaan di SMAN 1 Yogyakarta”. Jurusan Ilmu PerpustakaanFakultas Adab, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.
Ghony, Djunaidi dan Fauzan Almanshur. 2014. Metodologi Penelitian Kualitatif.Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.
Idrus, Muhammad. 2009. Metode Penelitian Ilmu Sosial : Pendekatan Kualitatif danKuantitatif. Jakarta: Erlangga.
LasaHs. 2009. ManajemenPerpustakaanSekolah. Yogyakarta: Pinus.
Masruri, Ilham. 2010. “Memperdayakan Perpustakaan Sekolah”. DalamPustakaloka: JurnalKajian Informasi dan Perpustakaan, Volume 2, Nomor 1.
Moleong, Lexy J. 2014. Metode Penelitian Kualitatif. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Nazir, Muhammad. 2013. Metode Penelitian. Bogor: Galia Indonesia.
Narbuko, Cholid dan Abu Achmadi. 1999. Metodologi Penelitian. Jakarta: PT Bumi Aksara.
Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 2014 tentang Pelaksanaan Undang-Undang Nomor43 Tahun 2007 tentang Perpustakaan. Jakarta : Kementrian Sekretaris NegaraRepublik Indonesia.
Perpustakaan Nasional Republik Indonesia. 2011. Standar Nasional Perpustakaan (SNP).Jakarta: Perpustakaan Nasional RI.
Rahayuningsih, Fransisca. 2013. “Menyiapkan Pustakawan Sekolah Ideal untuk MendukungPelaksanaan Kurikulum 2013”. Dalam Sankakalla, Edisi 16.
Sinaga, Dian. 2011. Mengelola Perpustakaan Sekolah. Bandung: Bejana.
84
Setyawati, Noviana Inuk. 2013. “Studi Komparasi Kesesuaian Perpustakaan SMP N 1 Galurdan SMP N 1 Lendah dengan Standar Nasional Indonesia Nomor 7329:2009 tentangPerpustakaan Sekolah”. Jurusan Ilmu Perpustakaan Fakultas Adab, UIN SunanKalijaga Yogyakarta.
Sugiyono. 2009. Memahami Penelitian Kualitatif. Bandung: Alfabeta.
. 2012. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.
.2013. Metode Penelitian Kombinasi (Mixed Methods). Bandung: Alfabeta.
Sulistyo-Basuki. 2010. Pengantar Ilmu Perpustakaan. Jakarta: Universitas Terbuka.
Undang-undang Nomor Republik Indonesia Nomor 43 tahun 2007 tentang Perpustakaan.Jakarta: Perpustakaan Nasional Republik Indonesia.
Yusuf, Pawit M. Yaya Suhendar. 2007. Pedoman Penyelenggaraan Perpustakaan Sekolah.Jakarta: Kencana.
85
LAMPIRAN
86
87
88
89
90
91
92
top related