ekg patologis

Post on 27-Dec-2015

161 Views

Category:

Documents

13 Downloads

Preview:

Click to see full reader

TRANSCRIPT

EKG PATOLOGISARTERIO 2012

GAMBARAN EKG

KERTAS EKG

Kertas EKG merupakan kertas grafik yang merupakan garis horizontal dan vertikal dengan jarak 1mm (kotak kecil). Garis yang lebih tebal terdapat pada setiap 5mm disebut (kotak sedang). Garis horizontal Menunjukan waktu, dimana 1mm = 0,04 dtk, sedangkan 5mm = 0,20 dtk. Garis vertical Menggambarkan voltage, dimana 1mm = 0,1 mv sedangkan setiap 5 mm = 0,5 mv.

0,04 dt

0, 20 dt

0,1 mv 0,5 mv

Ada 10 elektroda/kabel yang dipasang pada tubuh

RA : tangan kananLA : tangan kiriRL : kaki kananLL : kaki kiri

V1 : ICS 4 linea sternalis dextra

V2 : ICS 4 linea sternalis sinistra

V3 : antara V2 dan V4

V4 : ICS 5 linea midclavicula sinistra

V5 : ICS 5 linea axillaris anterior sinistra

V6 : ICS 5 linea midaxillaris sinistra

Sadapan (lead) EKG

Hal-hal yang perlu diperhatikan

1. Irama / Rythm2. Regularitas3. Frekuensi / Rate4. Axis Frontal5. Axis Horizontal (Zona Transisi)6. Gel P, Kompleks QRS, Gel T, Gel U7. Interval PR, Interval QRS, Interval QT8. Tanda Hipertrofi9. Tanda Iskemik dan Infark

1. IRAMA / RYTHM

Normalnya irama jantung berasal dari nodus SA irama sinus ; ciri : Irama teratur HR 60 – 100 x/menit Gelombang P selalu diikuti gelombang QRS dan T

Cara lain :

Lihat gel. P di Lead I dan Lead aVFJika, Lead I = + ; Lead aVF = +Maka, irama berasal dari nodus sinoatrial / Irama Sinus

Lead I

Lead aVF

+

+

Sinus

Junctional

Ventrikular

Atrial

-

-

2. REGULARITAS Regular : Jarak R-R sama Irregular : Jarak R-R tidak sama

6 kotak 6 kotak

Contoh : REGULAR

3. FREKUENSI / RATE

Atrium : Puncak P – P Ventrikel : Puncak R – R

Cara Menghitung :

1. 300/ banyaknya KOTAK SEDANG

2. 1500/ banyaknya KOTAK KECIL

3. Dipakai jika IRREGULAR

6 DETIK (Hitung Kompleks QRS) X 10

12 DETIK (Hitung Kompleks QRS) X 5

6 detik = 30 kotak sedang

Jawab : 300 / 4 kotak sedang = 75 x / menit

Frekuensi Normal : 60 – 100 x/ menit< 60 x / menit = bradikardi> 60 x / menit = takikardi

4. AXIS FRONTAL Axis / sumbu normal = (-3oo) – (+90o) / (-3oo) – (+110o)

Cara sederhana :

Lihat gel. R Lead I dan Lead aVF

Lead I Lead aVF Axis

+ + Normal (Normo Axis Deviation)

+ - Deviasi kiri (Left Axis Deviation)

- + Deviasi kanan (Right Axis Deviation)

- - Deviasi kanan ekstrim (Superior Axis Deviation)

5. ZONA TRANSISI Zona transisi adalah dimana tinggi gel. R

hampir sama dengan kedalaman gel. S

Normalnya zona transisi terdapat di lead V3 / V4

Jika zona transisi berada pada V1/ V2 = counter clock wise

Jika zona transisi berada pada V5/V6 = clock wise

6. GEL P,KOMPLEKS QRS, GEL T, GEL U Gel P

Amplitudo : < 3mm Interval : < 3mm Selalu + di lead II dan - di aVR

Gel Q interval : < 1mm amplitudo : 1/3 gel R

Gel R positif disemua sadapan kecuali aVR V1V6 Berangsur membesar

Gel S V1V6 berangsur menghilang

Gel TAmplitudo normal :- < 10 mm di sandapan dada- < 5 mm di sandapan ekstremitas- Min. 1 mmBentuk patologis Indikator iskemik /infark

Gel U Jarang terlihat Merupakan depleksi positif setelah gelombang T

sebelum gelombang P U inverted iskemi, hipertrofi

7. INTERVAL PR, INTERVAL QRS, INTERVAL QT

Interval PR Dari awal P sampai awal kompleks QRS Interval : 0,12 sampai 0,20 detik

Interval QRS Dari awal kompleks QRS sampai akhir QRS Interval : 0,06 – 0,12 detik

Interval QT Merupakan depolarisasi Repolarisasi ventrikel Nilai normal 0,42 detik (cowok) dan 0,43 (cewek)

8. TANDA HIPERTROFI

Abnormalitas Atrium Kanan P pulmonal Tinggi dan lancip di II, III, aVF (amplitudo > 2,5

mm; interval > 0,11 detik V1 amplitudo > 1,5 mm

Abnormalitas Atrium Kiri P mitral Di lead II punya 2 puncak interval > 0,12 detik Defleksi terminal di V1 negatif dengan lebar 0,04

dan dalam > 1mm kriteria moris

Hipertrofi Ventrikel Kanan Rasio R/S terbalik S menetap di V5 dan V6 Depresi segmen ST dan T inverted di V1-V3

Hipertrofi Ventrikel Kiri Lihat S di V1 > 27 mm R di V5 atau V6 > 27 mm Jumlah S di V1 dan R di V5 > 35 mm

Hipertrofi Ventrikel Kiri

Hipertrofi Ventrikel Kanan

9. Tanda iskemia/infark

Iskemia Depresi segmen ST Gelombang T inverted

Infark ST elevasi Gelombang Q abnormal Fase

Akut : ST elevasi + T inverted Subakut : ST elevasi + T inverted + gelombang Q

abnormal Kronik : gelombang Q abnormal

ISKEMIK

FASE INFARK

INFARK

TELAH ADA Q PATOLOGIS

Lokasi terjadinya abnormalitas Anterior : V2 – V4 Anteroseptal : V1 - V3 Anterolateral : I, aVL, V5-V6 Ekstensiv anterior : I, aVF, V1-V6 Inferior : II, III, aVF Posterior : V1-V2

GAMBAR APAKAH INII ??

S persisten

T inverted

THANK YOU..

Selamat belajar

top related