bab 4 perancangan sistem informasi akuntansi …thesis.binus.ac.id/doc/bab4/2010-1-00012-aksi bab...
Post on 21-Mar-2019
227 Views
Preview:
TRANSCRIPT
BAB 4
PERANCANGAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PENJUALAN KREDIT,
PIUTANG DAGANG, DAN PENERIMAAN KAS ATAS PENAGIHAN
PIUTANG PADA PT. GLOBAL TWIN STAR
4.1 Analysis Document
4.1.1 The Task
Perancangan Sistem Informasi Akuntansi Penjulan Kredit, Piutang Dagang,
dan Penerimaan Kas atas Penagihan Piutang akan dimulai dengan deskripsi sistem dan
rich picture. Deskripsi sistem akan menggambarkan sistem yang diusulkan dengan
menggunakan FACTOR dan gambaran sistem engan menggunakan rich picture.
4.1.1.1 Purpose
Perancangan Sistem Informasi Akuntansi Penjualan Kredit, Piutang, dan
Penerimaan Kas atas Penagihan Piutang pada perusahaan ini bertujuan untuk
mendukung proses pengendalian penjualan kredit yaitu, prosedur penjualan, pencatatan
piutang, prosedur penagihan piutang, pengiriman barang, sampai pada pencatatan
penerimaan atas penagihan piutang.
4.1.1.2 System Definition
Sistem Informasi Akuntansi Penjualan Kredit, Piutang, dan Penerimaan Kas
atas Penagihan Piutang pada PT. Global Twin Star berfungis mendukung proses bisnis
harian perusahaan yang berhubungan dengan penjualan kredit, piutang, dan penerimaan
61
kas atas penagihan piutang. Sistem ini menggunakan PC (Personal Computer)
berbasis windows dengan arsitektur client-server yang dihubungkan dengan LAN.
Pengembangan sistem dilakukan berdasarkan usulan perbaikan atas
kelemahan-kelemahan yang ditemukan pada aktivitas yang sedang berjalan. System
Definition dari Sistem Informasi Akuntansi Penjualan Kredit, Piutang, dan Penerimaan
Kas atas Penagihan Piutang pada PT. Global Twin Star dapat dilihat pada tabel berikut.
Functionality Mendukung pencatatan dan pengendalian kegiatan penjualan kredit, piutang, dan penerimaan kas atas penagihan piutang, sehingga menghasilkan infomasi penjualan kredit yang reliable dan up to date
Application Domain
Pengguna dari sistem ini adalah manager keuangan, karyawan bagian penjualan, karyawan bagian akuntansi dan, karyawan bagian keuangan.
Condition Sistem informasi akuntansi penjualan kredit, piutang dan penerimaan kas atas penagihan piutang dikembangkan berdasarkan usulan unuk mengatasi permasalahan yang ditemukan dalam aktivitas penjualan kredit, piutang, dan penerimaan kas atas penagihan piutang.
Technology Beberapa Personal Computer (PC) dengan adanya printer dan fax. Semuanya terhubung pada sebuah server dalam Local Area Network (LAN)
Objects Karyawan, Produk/Barang, Pelanggan, Penjualan, Piutang, Pembayaran, Pengiriman.
Responsibility Sistem ini merpakan alat bantu administrasi yang efektif dan efisien dalam pencatatan dan penyediaan informasi hasil dari transaksi harian penjualan kredit, piutang, dan penerimaan kas atas penagihan piutang
Tabel 4.1 System Definition dengan kriteria FACTOR
62
4.1.1.3 Context
4.1.1.3.1 Problem Domain
Prosedur Penjualan Kredit, Piutang, dan Penerimaan Kas atas Penagihan
Piutang pada PT. Global Twin Star yang diusulkan
a. Prosedur Pemesanan
Pelanggan yang ingin memesan, mengirimkan PO (Purchase Order) ke
Bagian Penjualan, jika pelanggan baru maka Bagian Penjualan menyimpan data
pelanggan. Bagian Piutang melakukan analisis pada data tersebut dan memberikan
penilaian sebagai dasar untuk menentukan limit kredit.
Setelah menerima PO, Bagian Penjualan akan mengecek limit kredit
pelanggan, dan data historis pelanggan. Jika order disetujui, Bagian Penjualan membuat
SOA (Sales Order Acknowledge) satu rangkap kemudian mengirim ke pelanggan
menggunakan fax, dengan tujuan mendapatkan konfirmasi dari pelanggan berdasarkan
barang yang dipesan dan kesesuaian harga.
Setelah menerima SOA yang dikonfirmasi oleh pelanggan, Bagian Penjualan
membuat SO (Sales Order) 3 (tiga) rangkap, sebagai berikut :
• SO rangkap ke 1 (satu), diserahkan ke Bagian Piutang.
• SO rangkap ke 2 (dua), diserahkan ke bagian Akuntansi dan Keuangan.
• SO rangkap ke 3 (tiga), diarsip bersama SOA menurut nomor urut.
Setelah menerima SO rangkap ke 2 (dua), Bagian Piutang membuat Surat
Penagihan Down Payment (SPDP) 4 (empat) rangkap, sebagai berikut:
63
• SPDP rangkap ke 1 (satu) dan ke 2 (dua) dikirim ke pelanggan.
• SPDP rangkap ke 3 (tiga) diserahkan ke Bagian Akuntansi dan Keuangan.
• SPDP rangkap ke 4 (empat) diarsip berdasarkan no urut.
Bagian Akutansi dan Keuangan menerima pemberitahuan pembayaran melalui
telepon, dan menerima SPDP rangkap ke 1 (satu), serta bukti transfer dari pelanggan.
Kemudian Bagian Akuntansi dan Keuangan mengkonfirmasi pada bank dan menerima
voucher. Bagian Akuntansi dan Keuangan kemudian mencocokan jumlah pembayaran
pada bukti transfer, dan voucher dengan SPDP rangkap ke 1 (satu) dan ke 3 (tiga). Jika
pembayaran sesuai dengan tagihan, Bagian Akuntansi dan Keuangan mencatan
transaksi tersebut ke dalam jurnal penerimaan kas pada piutang, dan membuat BPK
(Bukti Penerimaan Kas) 3 (tiga) rangkap, sebagai berikut:
• BPK rangkap ke 1 (satu) diserahkan ke pelanggan sebagai bukti pembayaran Down
Payment (bersama barang).
• BPK rangkap ke 2 (dua) diserahkan ke bagian Piutang (bersama SPDP rangkap 1
(satu)).
• BPK rangkap ke 3 (tiga) diarsip berdasarkan no urut.
Setelah menerima bukti transfer dan voucher, serta SPDP rangkap ke 1 (satu),
bagian Akuntansi dan Keuangan mencatat transaksi tersebut kedalam jurnal penerimaan
kas sesuai pesanan jumlah yang terima.
64
b. Prosedur Pengiriman Barang
Setelah menerima pembayaran down payment dari pelanggan, Bagian
Akuntansi dan Keuangan melakukan pemesanan kepada supplier berdasarkan SO
rangkap 2 (dua) (jika barang tersedia di gudang, bagian penjualan membuat SJ).
Apabila barang dari supplier telah diterima oleh Bagian Penjualan, Bagian
Penjualan membandingkan shipping invoice dari supplier, dengan SO rangkap ke 3
(tiga). Kemudian membuat SJ (Surat Jalan) 4 (empat) rangkap, sebagai berikut:
• SJ Rangkap ke 1 (satu), dan ke 2 (dua) diserahkan ke Staff Pengiriman.
• SJ Rangkap ke 3 (tiga) diserahkan ke Bagian Akuntansi dan Keuangan.
• SJ Rangkap ke 4 (empat) diarsip berdasarkan no urut.
Setelah menerima SJ rangkap 3 (tiga), Bagian Piutang membandingkan SO
rangkap 1 (satu), SPDP rangkap ke 3 (tiga), dan BPK rangkap ke 2 (dua). Bagian
Piutang kemudian membuat FPK (Faktur Penjualan Kredit) 4 (empat) rangkap, sebagai
berikut:
• FPK rangkap ke 1 (satu) dikirim ke Pelanggan (jika pembayaran telah lunas).
• FPK rangkap ke 2 (dua) diserahkan ke Bagian Penjualan (Staff Pengiriman)
(dikirim ke pelanggan bersama barang).
• FPK rangkap ke 3 (tiga) diserahkan ke Bagian Akuntansi dan Keuangan.
• FPK rangkap ke 4 (empat) disimpan sebagai arsip, dan disusun berdasarkan no
urut.
65
Setelah menerima FPK rangkap ke 3 (tiga), Bagian Akuntansi dan Keuangan
mencatat transaksi tersebut ke dalam memorandum penjualan kredit, dan piutang dalam
kartu piutang pelanggan.
Jika pelanggan berada diluar kota, maka pengiriman barang akan dilakukan
oleh pihak expedisi. Bagian pengiriman akan menerima surat tanda terima barang dari
pihak ekspedisi sebagai bukti pengiriman barang, dan surat tanda terima barang tersebut
akan diarsipkan oleh bagian pengiriman. Surat jalan rangkap ke 1 (satu) dan ke 2 (dua),
faktur penjualan rangkap ke 2 (dua), dan BPK rangkap ke 1 (satu) beserta barang yang
dikirim akan diteruskan oleh pihak ekspedisi kepada pelanggan. Setelah pelanggan
menerima barang tersebut maka pelanggan akan menandatangani surat jalan rangkap ke
1 (satu) dan ke 2 (dua) kemudian mengirimkan kembali surat jalan rangkap 1 (satu)
kepada pihak perusahaan.
Setelah menerima kembali surat jalan rangkap ke 1 (satu) yang ditandatangani
oleh pelanggan, maka bagian pengiriman akan memberikan surat jalan rangkap 1 (satu)
yang sudah ditandatangani tersebut kepada Bagian Akuntansi dan Keuangan, jika
pelanggan berada didalam kota. Sedangkan untuk pelanggan diluar kota maka bagian
keuangan akan menerima melalui pos atau fax, kemudian Bagian Akuntansi dan
Keuangan membandingkan SJ rangkap ke 1 (satu) yang telah ditandatangani oleh
pelanggan dengan FPK rangkap ke 3 (tiga), kemudian mencatat ke dalam jurnal
penjualan kredit dan menambahkan piutang pada kartu piutang pelanggan.
66
c. Prosedur Penagihan Piutang dan Penerimaan Pembayaran
Secara berkala Bagian Piutang mengecek FPK yang akan jatuh tempo dalam
waktu kurang dari 2 minggu. Jika terdapat FPK yang akan jatuh tempo, Baigan Piutang
membuat SPP (Surat Penagihan Pelunasan) 4 rangkap, sebagai berikut :
• SPP rangkap ke 1 (satu) dan ke 2 (dua) dikirim ke pelanggan.
• SPP rangkap ke 3 (tiga) diserahkan ke Bagian Akuntansi dan Keuangan.
• SPP rangkap ke 4 (empat) diarsip berdasarkan no urut.
Dimana dalam Surat Penagihan tersebut tertera no Faktur Penjualan Kredit
yang akan jatuh tempo, tanggal jatuh tempo, serta jumlah tagihan. Bagian Akuntansi
dan Keuangan menerima pemberitahuan pembayaran dari pelanggan melalui telepon
dan bukti transfer, serta SPP rangkap ke 1 (satu). Kemudian mengkonfirmasi dan
menerima voucher dari Bank, serta membandingkan jumlah pembayaran dengan SPP
rangkap ke 3 (tiga), kemudian Bagian Akuntansi dan Keuangan mencatat transaksi
tersebut dalam jurnal penerimaan kas pada piutang. Bagian Akuntansi dan Keuangan
juga membuat BPK (Bukti Penerimaan Kas) 3 (tiga) rangkap, sebagai berikut:
• BPK rangkap ke 1 (satu) diserahkan ke pelanggan sebagai bukti pelunasan piutang.
• BPK rangkap ke 2 (dua) diserahkan ke bagian Piutang (bersama SPP rangkap ke 1
(satu)).
• BPK rangkap ke 3 (tiga) diarsip berdasarkan no urut dokumen.
Setelah menerima BPK rangkap ke 2 dan SPP ke 1, maka Bagian Piutang akan
membandingkan dengan FPK rangkap ke 4 dari arsip. Kemudian Bagian Piutang
67
mengurangi jumlah piutang pelanggan pada kartu piutang sesuai dengan jumlah yang
diterima pada BPK, serta mengarsip BPK ke 2 (dua), SPP ke 1 (satu), dan FPK ke 3
(tiga).
68
Gambar 4.1 Rich Picture yang Diusulkan
69
4.1.1.3.2 Application Domain
Sistem yang dimaksud dapat mendukung tugas dan tanggung jawab yang
ditangani oleh bagian penjualan, bagian akuntansi, dan bagian keuangan. berikut adalah
tugas – tugas utama dalam application domain sistem: penerimaan pesanan, pengiriman
barang, penagihan, pencatatan bukti penerimaan kas, pencetakan laporan penjualan,
pencetakan laporan penagihan, pencetakan laporan piutang, dan pencetakan laporan
penerimaan kas.
4.1.2 Problem Domain
Analisa problem domain pada Sistem Informasi Akuntansi Penjualan Kredit,
Piutang, dan Penerimaan Kas atas Penagihan Piutang pada PT. Global Twin Star
melibatkan aktivitas analisis terhadap cluster, structure, dan class.
4.1.2.1 Clusters
Model Sistem Informasi Akuntansi Penjualan Kredit, Piutang, dan Penerimaan
Kas atas Penagihan Piutang pada PT. Global Twin Star secara keseluruhan terdiri dari
beberapa cluster, yaitu karyawan, pelanggan, pemesanan, penjualan kredit, pembayaran,
barang, faktur, penagihan, limit kredit dan pengiriman.
70
Pada gambar dibawah ini merupakan model dari Sistem Informasi Akuntansi,
Piutang Dagang, dan Penerimaan Kas atas Penagihan Piutang pada PT. Global Twin
Star.
Pelanggan
ExpedisiPenagihanFaktur Limit Kredit
BarangPemesananKaryawan
Pengiriman
Pembayaran
Gambar 4.2 Model Sistem Informasi Akuntansi Penjualan, Piutang, dan Penerimaan Kas atas Penagihan Piutang PT. Global Twin Star
4.1.2.2 Structure
Gambar 4.3 dibawah ini menggambarkan struktur Pelanggan memiliki hubungan
agregasi share dengan Piutang, dimana 1 pelanggan dapat memiliki satu Piutang.
Gambar 4.3 Struktur dari Pelanggan
Gambar 4.4 dibawah ini menggambarkan struktur Pemesanan yang memiliki
Sales Order Acknowledge (SOA) beragregasi composite dengan Item SOA, dimana
satu SOA memiliki satu atau atau banyak Item SOA.
71
Gambar 4.4 Struktur dari Pemesanan
Gambar 4.5 dibawah ini menggambarkan struktur Karyawan yang
tergeneralisasi menjadi subclass Bagian Penjualan dan Bagian Keuangan.
Gambar 4.5 Struktur dari Karyawan
Gambar 4.6 dibawah ini menunjuakan struktur penagihan Down Payment,
terdiri dari Surat Penagihan Down Payment (SPPD)
Gambar 4.6 Struktur Penagihan Down Payment
Gambar 4.7 dibawah ini menggambarkan struktur penagihan piutang atas
piutang, terdiri dari Surat Penagihan Piutang (SPP)
Gambar 4.7 Struktur dari Penagihan Piutang
72
Gambar 4.8 dibawah ini menggambarkan struktur Barang yang hanya terdiri dari
Barang.
Gambar 4.8 Strutur dari Barang
Gambar 4.9 dibawah ini menggambarkan struktur Surat Jalan(SJ) yang hanya
terdiri dari Surat Jalan.
Gambar 4.9 Struktur dari Surat Jalan
Gambar 4.10 dibawah ini menggambarkan struktur dari Ekspedisi yang hanya
terdiri dari Expedisi.
Gambar 4.10 Struktur dari Ekspedisi
Gambar 4.11 dibawa ini menggambarkan struktur dari Faktur Penjualan Kredit
(FPK) yang hanya terdiri dari Faktur Penjualan Kredit.
Gambar 4.11 Struktur dari Faktur Penjualan Kredit
73
Gambar 4.12 dibawah ini menggambarkan struktur Penerimaan yang teridiri
Bukti Penerimaan Kas (BPK).
Gambar 4.12Stuktur dari Penerimaan
Gambar 4.13 dibawah ini menunjukan struktur Pelanggan memiliki hubungan
agregasi share dengan Limit Kredit dimana 1 pelanggan dapat memiliki satu limit
kredit.
Gambar 4.13 Struktur dari Limit Kredit
Gambar 4.14 dibawah ini menggambarkan struktur dari Sales Order pelanggan
yang hanya terdiri dari sales order.
Gambar 4.14 Struktur dari Sales Order
Gambar 4.15 dibawah ini menggambarkan struktur Bank yang hanya terdiri dari
Bank.
Gambar 4.15 Struktur dari Bank
74
Gambar 4.16 dibawah ini menggambarkan struktur Penilaian Pelanggan yang
hanya terdiri dari Pengilaian Pelanggan.
Gambar 4.16 Struktur dari Penilaian Pelanggan
Gambar 4.17 berikut ini menunjukan Class Diagram lengkap dari Sistem
Informasi Akuntasi Penjualan Kredit, Piutang, dan Penerimaan Kas atas Penagihan
Piutang.
75
Gambar 4.17 Class Diagram Sistem Informasi Akuntasi Penjualan, Piutang, dan Penerimaan Kas atas Penagihan Piutang PT. Global Twin Star.
76
4.1.2.3 Classes
• Pelanggan
Class Pelanggan merupakan kumpulan objek-objek dari pelanggan yang telah
terdaftar di perusahaan. Gambar 4.18 menggambarkan behavioral pattern dan atribut
dari class diagram.
Gambar 4.18 Class Pelanggan dan statechart diagram class Pelanggan
• Sales Order Acknowledge (SOA)
Class SOA merupakan kumpulan objek dari dokumen SOA yang dibuat oleh
pihak perusahaan. Gambar 4.19 menggambarkan behavioral pattern dan atribut dari
Class SOA.
Gambar 4.19 Class SOA dan state chart diagram class SOA
77
• Item SOA
Class Detail SOA merupakan kumpulan objek dari detail dokumen SOA yang
dibuat oleh pihak perusahaan. Gambar 4.20 menggambarkan behavioral pattern dan
atribut dari Class SOA.
/ Menerima_PesananAktif
/ Mengkonfirmasi_Barang_dan_HargaTerkonfirmasi
--NoSOA--KdBarang--Jumlah
ItemSOA
Gambar 4.20 Class Item SOA dan state chart diagram Item SOA
• Sales Order (SO)
Class Sales Order merupakan objek dari dokumen SO yang dibuat oleh pihak
perusahaan. Gambar 4.21 menggambarkan behavioral pattern dan atribut dari class
SO.
Gambar 4.21 Class SO dan state chart diagram SO
• Barang
Class Barang merupakan kumpulan objek dari barang yang terdaftar di
perusahaan. Gambar 4.22 menggambarkan behavioral pattern dan atribut class Barang.
78
/ Menerima_PesananAktif
/ Menerima_Pesanan/ Mengkonfirmasi_Barang_dan_Harga
/ Mengirim_Barang
--KdBarang--Nama--Tipe--Merek--Satuan--Harga
Barang
Gambar 4.22 class Barang dan state chart diagram Barang
• Surat Penagihan Down Payment (SPDP)
Class SPDP merupakan kumpulan objek dari dokumen SPDP yang dibuat oleh
perusahaan. Gambar 4.23 menggambarkan behavioral pattern dan atribut class SPDP.
Gambar 4.23 Class SPDP dan state chart diagram SPDP
• Surat Jalan (SJ)
Class SJ merupakan kumpulan objek dari dokumen SJ yang dibuat oleh
perusahaan. Gambar 4.24 menggambarkan behavioral pattern dan atribut class SJ.
Gambar 4.24 Class SJ dan state chart diagram SJ
79
• Ekspedisi
Class Ekspedisi merupakan kumpulan objek dari ekpedisi yang terdaftar
diperusahaan. Gambar 4.25 menggambarkan behavioral pattern dan atribut class
Ekspedisi.
--KdEkspedisi--Nama--Alamat--No_Telp--No_Fax--Tgl_Input--KdKaryawan
Ekspedisi
Aktif/ Mengirim_Barang
Gambar 4.25 Class Ekspedisi dan state chart diagram Ekspedisi
• Faktur Penjualan Kredit (FPK)
Class FPK merupakan kumpulan objekl dari dokumen FPK yang dibuat oleh
perusahaan. Gambar 4.26 menggambarkan behavioral pattern dan atribut class FPK.
Gambar 4.26 Class FPK dan state chart diagram FPK
• Surat Penagihan Piutang (SPP)
Class SPP merupakan kumpulan objek dari dokumen SPP yang dibuat oleh
perusahaan. Gambar 4.27 menggambarkan behavioral pattern dan atribut class SPP.
80
Gambar 4.27 Class SPP dan state chart diagram SPP
• Bukti Penerimaan Kas (BPK)
Class BPK merupakan kumpulan objek dari dokumen BPK yang dibuat oleh
perusahaan. Gambar 4.28 menggambarkan behavioral pattern dan atribut class BPK.
Gambar 4.28 Class BPK dan state chart diagram BPK
• Piutang
Class Kartu Piutang merupakan kumpulan objek dari piutang setiap pelanggan
yang terdaftar diperusahaan. Gambar 4.29 menggambarkan behavioral pattern dan
atribut class Kartu Piutang.
Gambar 4.29 Class Piutang dan state chart diagram Piutang
81
• Bank
Class Bank merupakan kumpulan objek bank yang terdaftar diperusahaan.
Gambar 4.30 menggambarkan behavioral pattern dan atribut class Bank.
-kdBank-NamaBank-NamaNasabah-NoRekening
BANK
/ Menerima_PembayaranAktif
/ Menerima_Pembayaran
Gambar 4.30 Class Bank dan state chart diagram Bank
• Limit Kredit
Class Limit Kredit merupakan kumpulan objek batas kredit setiap pelanggan
yang terdaftar di perusahaan. Gambar 4.31 menggambarkan behavioral pattern dan
atribut class Limit Kredit.
Gambar 4.31 Class Limit Kredit dan state chart diagram Limit Kredit
• Bagian Penjualan
Class Bagian Penjualan merupakan kumpulan objek dari karyawan yang
bekerja diperusahaan. Gambar 4.32 menggambarkan behavioral pattern dan atribut
class Bagian Penjualan.
82
--Kd_Karyawan--Nama--Alamat--No_Telepon--Bagian--Jabatan
Karyawan
Bagian_Penjualan
/ Menerima_PesananAktif
/ Menerima_Pesanan
/ Mengkonfirmasi_Barang_dan_Harga
/ Mengirim_Barang/ Mengecek_Limit_Kredit
Gambar 4.32 Class Bagian Penjualan dan state chart diagram Bagian Penjualan
• Bagian Piutang
Class Bagian Piutang merupakan kumpulan objek dari karyawan yang bekerja
di perusahaan. Gambar 4.33 menggambarkan behavioral pattern dan atribut class
Bagian Piutang.
Gambar 4.33 Class Bagian Piutang dan state chart diagram Bagian Piutang
83
• Penilaian Pelanggan
Class Penilaian Pelanggan merupaka kumpulan objek dari penilaian pelanggan
yang terdaftar di perusahaan. Gambar 4.34 menggambarkan behavioral pattern dan
atribut class Penilaian Pelanggan.
/ Menilai_PelangganAktif
/ Menilai_Pelanggan-NoPenilaian-KdPelanggan-Total_Penilaian-KdKaryawan
Penilaian_Pelanggan
Gambar 4.34 Class Penilaian Pelanggan dan state chart diagram Penilaian Pelanggan
4.1.2.4 Events
EVENTS
CLA
SS
Men
data
Pel
angg
an B
aru
Men
erim
a Pe
sana
n
Men
gkon
firm
asi B
aran
g da
n H
arga
Mem
buat
Fak
tur P
enju
alan
Kre
dit
Men
girim
Bar
ang
Men
agih
Dow
n Pa
ymen
t
Men
agih
Piu
tang
Men
erim
a Pe
mba
yara
n
Men
guba
h Li
mit
Kre
dit
Men
gece
k Li
mit
Kre
dit
Pelanggan + * * * * *
Sales Order Acnowleadge + + Item SOA + + Sales Order + + + Barang * * * Faktur Penjualan Kredit + + Piutang + + Surat Penagihan Down Payment + +
84
Surat Penagihan Pelunasan + + Surat jalan + + Ekspedisi + Bagian Penjualan * * * * Bagian Piutang * * * * Limit Kredit * + Bukti Penerimaan Kas + Bank * Penilaian Pelanggan *
Tabel 4.2 Event Tabel Sistem Informasi Akuntansi Penjualan Kredit, Piutang, dan Penerimaan Kas atas Penagihan Piutang PT. Global Twin Star
4.1.3 Application Domain
Analisa application domain pada Sistem Informasi Akuntansi Penjualan Kredit,
Piutang, dan Penerimaan Kas atas Penagihan Piutang PT. Global Twin Star melibatkan
aktivitas pembuatan use case, function, dan interface.
4.1.3.1 Usages
4.1.3.1.1 Overview
Terdapat 3 aktor dalam Sistem Informasi Akuntansi Penjualan Kredit, Piutang,
dan Penerimaan Kas atas Penagihan Piutang PT. Global Twin Star, yaitu Karyawan
Bagian Keuangan, Bagian Akuntansi, dan Bagian Penjualan. tabel 4.2 menunjukan
hubungan antara aktor dengan use case pada Sistem Informasi Akuntansi Penjualan
Kredit, Piutang, dan Penerimaan Kas atas Penagihan Piutang PT. Global Twin Star.
85
Aktor
Bag
ian
Penj
uala
n
Bag
ian
Aku
ntan
si d
an K
euan
gan
Bag
ian
Piut
ang
Use
Cas
e
Mendata Pelanggan Baru X Menilai Pelanggan Baru X Mendata Ekspedisi Baru X Membuat Sales Order Acknowledge X Membuat Sales Order X Membuat Surat Penagihan Down Payment X Membuat Surat Jalan X Membuat Faktur Penjualan Kredit X Membuat Surat Penagihan Piutang X Membuat Bukti Penerimaan Kas X Mengubah Limit Kredit Pelanggan X Membuat Laporan Penjualan Kredit X Membuat Laporan Penerimaan Kas X Membuat Laporan Analisis Umur Piutang X Membuat Laporan Piutang X Membuat Laporan Pengiriman Barang X Membuat Laporan Jurnal Penjualan Kredit X Membuat Laporan Jurnal Penerimaan Kas X Menilai Pelanggan Lama X
Table 4.3 Actor Table Sistem Informasi Akuntansi Penjualan Kredit, Piutang, dan Penerimaan Kas atas Penagihan Piutang PT. Global Twin Star.
86
4.1.3.1.2 Actors
Berikut ini adalah actor specification dari Sistem Informasi Akuntansi
Penjualan Kredit, Piutang, dan Penerimaan Kas atas Penagihan Piutang PT. Global
Twin Star.
Karyawan Bagian Penjualan Tujuan Karyawan yang bertanggung jawab dalam kegiatan menerima dan
melayani penawaran harga dari pelanggan, memproses pemesanan barang dari pelanggan dengan membuat Sales Order Acknowledge yang ditujukan kepada para pelanggan untuk dikonfirmasi, membuat Sales Order sebagai bukti bahwa pesanan telah dikonfirmasi, membuat Surat Jalan yang ditujukan kepada bagian pengiriman untuk mengirim barang kepada pelanggan. Serta pada akhir bulan karyawan bagian penjualan akan membuat laporan-laporan bulanan yang ditujukan kepada pihak manajemen perusahaan.
Karateristik Karyawan bagian penjualan harus memiliki pengalaman administratif dalam proses penaawaran harga serta proses penjualan, juga memiliki pengetahuan mengenai barang-barang yang dijual oleh perusahaan.
Contoh Karyawan bagian penjualan “AAA” merupakan karyawan tetap perusahaan, dan melakukan berbagai tugas dan tanggun jawab yang diberikan kepadanya seperti membuat sales order acknowledge, sales order, serta surat jalan.
Table 4.4 Actor Specification dari “Karyawan Bagian Penjualan”
Karyawan Bagian Piutang Tujuan Karyawan yang bertanggung jawab membuat Faktur Penjualan Kredit,
Surat Penagihan Down Payment, Surat Penagihan Pelunasan, Laporan Analisis Umur Piutang, Laporan Piutang , mengusulkan limit kredit pelanggan, serta memantau piutang pelanggan. Serta pada akhir bulan membuat laporan-laporan bulanan yang ditujukan pada pihak manajemen perusahan.
Karateristik Karyawan keuangan harus memiliki pengalaman administratif dalam bidang keuangan, serta mampu mengelola bagian keuangan perusahaan sehingga arus kas perusahaan tetap sehat.
Contoh Karyawan perusahaan “BBB” merupakan karyawan tetap perusahaan, dan melakukan barbagai tugas serta tanggung jawab yang diberikan kepadanya seperti, membuat Faktu Penjualan Kredit, Surat Penagihan Down Payment, Surat Penagihan Pelunasan, Bukti Penerimaan Kas, dan mengusulkan limit kredit pelanggan.
Table 4.5 Actor Specification dari “Karyawan Bagian Keuangan”
87
Karyawan Bagian Akuntansi dan Keuangan Tujuan Karyawan yang bertanggun jawab dalam membuat Bukti Penerimaan
Kas, Laporan Penjualan Kredit, Laporan Penerimaan Kas, Laporan Jurnal Penjualan Kredit, serta membuat Laporan Jurnal Penerimaan Kas.
Karateristik Karyawan bagian akuntansi harus memiliki pengalaman adminstratif dalam bidang akuntansi, serta secara rutin membuat Laporan Jurnal Penjualan Kredit, dan Jurnal Penerimaan Kas.
Contoh Karyawan bagian akuntansi “CCC” merupakan karyawan tetap perusahaan, dan melakukan berbagai tugas serta tanggun jawab yang diberikan kepadanya, serta membuat laporan jurnal penjualan kredit dan jurnal penerimaan kas.
Table 4.6 Actor Specification dari “Karyawan Bagian Akuntansi”
4.1.3.1.3 Use Case
Gambar 4.35 menunjukan use case dari Sistem Informasi Akuntansi Penjualan
Kredit, Piutang, dan Penerimaan Kas atas Penagihan Piutang PT. Global Twin Star.
88
Sistem Informasi Akutansi Penjualan Kredit, Piutang, dan Penerimaan Kas atas Penagihan Piutang
PT. Global Twin Star.
Mendata PelangganBaru
Membuat BuktiPenerimaan Kas
Membuat FakturPenjualan Kredit
Membuat Surat Jalan
Membuat SuratPenagihan Piutang
Membuat SuratPenagihan Down Payment
Membuat SalesOrder Acknowledge
Mendata EkspedisiBaru
Menilai PelangganBaru
Membuat LaporanAnalisis Umur Piutang
Mengubah LimitKredit Pelanggan
Membuat LaporanPiutang
Membuat LaporanPenerimaan Kas
Membuat LaporanPenjualan Kredit
Bagian Penjualan
Bagian Piutang
Bagian Akuntansi dan KeuanganMembuat Laporan
Jurnal Penjualan Kredit
Membuat LaporanJurnal Penerimaan Kas
Membuat LaporanPengiriman Barang
Membuat Sales Order
Menilai PelangganLama
Gambar 4.35 Use Case Diagram Sistem Informasi Akuntansi Penjualan Kredit, Piutang, dan Penerimaan Kas atas Penagihan Piutang PT. Global Twin Star.
89
Berikut ini adalah Use Case Specification yang terdapat dalam Sistem
Informasi Akuntansi Penjualan Kredit, Piutang, dan Penerimaan Kas atas Penagihan
Piutang PT. Global Twin Star.
Mendata Pelanggan Baru Use Case Proses interaksi ini dimulai apabila terdapat pelanggan baru yang ingin
melakukan transaksi dengan perusahaan. Maka Bagian Penjualan akan memasukan data pelanggan yang baru tersebut dengan memilih menu Master Data – Pelanggan, dan memasukan informasi - informasi mengenai pelanggan tersebut. Setelah semua telah valid, Bagian Penjualan menyimpan data pelanggan baru tersebut.
Object Karyawan, pelanggan. Function Get_KdKaryawan(), get_data Pelanggan(), find(), get_last_code(),
generate_code(), save(), add(), Update(). Table 4.7 Use Case Specification “Mendata Pelanggan Baru”
Menilai Pelanggan Baru Use Case Proses interaksi ini dimulai apabila Bagian Penjualan mendata Pelanggan
baru yang ingin melakukan transaksi dengan perusahaan. Maka Bagian Piutang akan menganalisis Pelanggan baru dan melakukan penilaian, kemudian memasukan hasil penilaian dengan memilih menu Limit Kredit – Penilaian Pelanggan Baru. Setelah semua data telah valid maka Bagian Piutang akan menyimpan data tersebut.
Object Karyawan, Pelanggan. Function Get_KdKaryawan(), get_data_Pelanggan(), find(), hitung_total(),
refresh_all(), save() Table 4.8 Use Case Specification “Menilai Pelanggan Baru”
Mendata Ekspedisi Baru Use Case Proses transaksi ini terjadi apabila terdapat kerjasama dengan pihak
Ekspedisi yang baru untuk mengirim barang kepada Pelanggan, terutama diluar kota. Maka Bagian Penjualan akan memasukan data Ekspedisi baru tersebut dengan memilih menu Master Data – Ekspedisi, dan memasukan informasi mengenai Ekspedisi baru tersebut. Setelah semua data telah valid maka bagian penjualan akan menyimpan data Ekspedisi baru tersebut.
Object Karyawan, ekspedisi. Function Get_KdKaryawan, get_data_ekspedisi(), get_Last_code(),
generate_code(), Save() Table 4.9 Use Case Specification “Mendata Ekspedisi Baru”
90
Membuat Sales Order Acknowledge Use Case Proses interaksi ini dimulai ketika Bagian Penjualan menerima pemesanan
barang dari pelanggan dengan PO (Purchase Order), Bagian Penjualan akan membuat Sales Order Acknowledge (SOA). Menu yang dipilih adalah Bagian Penjualan – Create: Sales Order Acknowledge, mengisi data yang dibutuhkan kemudian menyimpan data, dan mencetak SOA yang disimpan tersebut.
Object Karyawan, Belanggan, Barang, Sales Order Acknowledge, Item SOA Function Get_KdKaryawan(). Get_last_code(), generate_code(),
get_data_pelanggan(), find(), get_data_barang(), get_data_barang(), add(), remove(), remove_all(), hitung_total(), save_header(), save_item(), print(), get_limit_kredit(), get_piutang(), hitung_batas_pesanan()
Table 4.10 Use Case Specification “Membuat Sales Order Acknowledge”
Membuat Sales Order Use Case Proses interaksi ini terjadi apabila Bagian Penjualan telah menerima SOA
yang telah dikonfirmasi oleh pelanggan dan membuat Sales Order (SO) untuk didistribusikan ke bagian lain. Menu yang dipilah Bagian Penjualan – Create: Sales Order. Kemudian Bagian Penjualan memilih SOA yang telah dikonfirmasi yang akan dibuatkan SO dan menyimpan data SO tersebut.
Object Karyawan, Sales Order Acknowledge, Item SOA, Pelanggan, Barang, Sales Order
Function Get_KdKaryawan(), refresh_all(), get_last_code(), generate_code(), get_data_SOA(), find(), Save(), Print().
Table 4.11 Use Case Specification “Membuat Sales Order”
Membuat Surat Penagihan Down Payment Use Case Proses interaksi ini terjadi apabila Bagian Piutang menerima distribusi SO
dari Bagian Penjualan, dan membuat Surat Penagihan Down Payment (SPDP). Menu yang dipilih Bagian Piutang – Create: Surat Penagihan Down Payment. Kemudian memilih SO yang akan dibuatkan SPDP dan menyimpan data SPDP tersebut.
Object Karyawan, Sales Order, Surat Penagihan Down Payment, pelanggan. Function Get_kdKaryawan(), get_last_code(), generate_code(), get_data_SO(),
find(), add(), remove(), save(), print(). Table 4.12 Use Case Specification “Membuat Surat Penagihan Down Payment”
91
Membuat Surat Jalan Use Case Proses interaksi ini terjadi apabila Bagian Penjualan telah selesai membuat
SO dan Bagian Akuntansi dan Keuangan telah menerima pembayaran down payment (SJ) sebagai dokumen pengantar barang yang dikirim ke pelanggan. Menu yang dipilih adalah Bagian Penjualan - Create: Surat Jalan. Bagian penjualan memilih SO yang akan dibuatkan SJ, dan memilih Ekpedisi yang akan mengirim barang ke pelanggan, serta menyimpan data SJ tersebut.
Object Karyawan, Surat Penagiahan Down Payment, Faktur Penjualan Kredit, Sales Order, barang, pelanggan, Sales Order Acknowledge, detail Sales Order Acknowledge, Surat Penagihan Pelunasan , Surata Jalan, Ekspedisi
Function Get_KdKaryawan(), refresh_all(), get_last_code(), generate_code(), get_data_SO(), find(), get_kdPelanggan,nama,alamat,noTelp,noFax(), get_data_ekspedisi(), save(), print()
Table 4.13 Use Case Specification “Membuat Surat Jalan”
Membuat Faktur Penjualan Kredit Use Case Proses interaksi ini terjadi apabila Bagian Piutang telah menerima bukti
pembayaran down payment dari pelanggan, dan membuat Faktur Penjualan Kredit (FPK). Menu yang dipilih adalah Bagian Piutang – Create: Faktur Penjualan Kredit, memilih SJ yang akan dibuatkan FPK, dan menyimpan data FPK tersebut.
Object Karyawan, Surat Penagihan Down Payment, Faktur Penjualan Kredit, Sales Order, barang, pelanggan, Sales Order Acknowledge, item Sales Order Acknowledge.
Function Get_kdKaryawan(),get_nama, bank, No_rekening(), refresh_all(), get_last_code(), generate_code(), get_data_SJ(), find(),get_kdPelanggan,nama,alamat,noTelp,noFax(), get_item_SOA(), save(), print().
Table 4.14 Use Case Specification “Membuat Faktur Penjualan Kredit”
Membuat Surat Penagihan Piutang Use Case Proses interaksi ini terjadi apabila FPK akan jatuh tempo, Bagian Piutang
membuat Surat Penagihan (SPP). Menu yang dipilih adalah Bagian Piutang – Create: Surat Penagihan Pelunasan, memilih FPK yang akan dibuatkan SPP, dan menyimpan data SPP tersebut.
Object Karyawan, Surat Penagihan Down Payment, Faktur Penjualan Kredit, Sales Order, barang, pelanggan, Sales Order Acknowledge, detail Sales Order Acknowledge, Surat Penagihan Pelunasan.
Function Get_kdKaryawan, Get_last_code(), generate_code(), refresh_all(), get_data_FPK(),get_kdPelanggan, nama, Alamat, No_telepon. No_fax(), get_cara_pembayaran(), add(), remove(), save(), print()
Table 4.15 Use Case Specification “Membuat Surat Penagihan Piutang”
92
Membuat Bukti Penerimaan Kas Use Case Proses interaksi ini terjadi apabilan Bagian Akuntansi & Keuangan
menerima pembayaran tagihan down payment dan pelunasan dan mambuat Bukti Penerimaan Kas (BPK). Menu yang dipilih Bagian Akuntansi & Keuangan – Create: Bukti Penerimaan Kas. Bagian Akuntansi dan Keuangan memilih SPDP atau SPP yang akan dibuatkan BPK dan menyimpan data BPK tersebut.
Object Karyawan, SPDP, FPK, SO, barang, pelanggan, SOA, item SOA, SPP, BPK.
Function Get_kdKaryawan, Get_last_code(), generate_code(), refresh_all(), get_data_SPDP(), data_SPP(), add(), get_data_pelanggan(), remove(), save(), print().
Table 4.16 Use Case Specification “Membuat Bukti Penerimaan Kas”
Merubah Limit Kredit Pelanggan Use Case Proses interaksi ini terjadi apabila Bagian Piutang akan mengusulkan limit
kredit yang baru bagi pelanggan lama. Menu yang dipilih adalah Limit Kredit – Usulan Perubahan Limit Kredit, memilih data pelanggan, mengotorisasi, serta meyimpan data tersebut.
Object Karyawan, Pelanggan, Limit Kredit, Penilaian Pelanggan Function Get_kdKaryawan(), get_total_penilaian(), get_data_pelanggan(), save(),
refresh_all() Table 4.17 Use Case Specification “Merubah Limit Kredit Pelanggan”
Membuat Laporan Penjualan Kredit Use Case Proses interaksi ini terjadi apabila Bagian Penjualan akan mencetak
laporan penjualan kredit yang ditujukan kepada pihak perusahaan. Maka bagian keuagan akan memilih menu Bagian Penjualan – Laporan Penjualan Kredit. Kemudiaan memilih per tanggal, atau per pelanggan, serta tanggal awal dan tanggal akhir laporan, dan klik tombol OK.
Object Faktur Penjualan Kredit, Pelanggan Function Print(), Get_Faktur(), Hitung_total(). Table 4.18 Use Case Specification “Membuat Laporan Penjualan Kredit”
Membuat Laporan Penerimaan Kas Use Case Proses interaksi ini terjadi apabila Bagian Piutang akan mencetak laporan
penerimaan kas yang ditujukan kepada pihak manajemen. Bagian Piutang mimilih menu Bagian Akuntasi dan Keuangan – Laporan Bukti Penerimaan Kas, memilih laporan umum, SPDP, atau SPP, serta memilih tanggal awal dan akhir, dan klik tombol OK.
Object Butkti Penerimaan Kas, detail Bukti Penerimaan Kas, pelanggan, Sales Order, Fraktur Penjualan Kredit, Pelanggan.
Function Print(), get_bukti_penerimaan_kas(), hitung_total(). Table 4.19 Use Case Specification ”Membuat Laporan Penerimaan Kas”
93
Membuat Laporan Analisis Umur Piutang Use Case Proses ini terjadi apabila Bagian Piutang akan mencetak laporan analisis
umur piutang yang ditujukan kepada pihak manajemen. Bagain Piutang mimilih menu Bagian Piutang – Laporan Analisis Umur Piutang, memilih per Faktur atau per tanggal, klik tombol OK.
Object Faktur Penjualan Kredit, Pelanggan, Karyawan. Function Print(), get_Faktur_Belum_Lunas(), Hitung_total(). Table 4.20 Use Case Specification “Membuat Laporan Analisis Umur Piutang”
Membuat Laporan Piutang Use Case Proses ini terjadi apabila Bagian Piutang akan membuat Laporan Piutang
yang ditujukan kepada pihak manajemen. Bagain Piutang mimilih menu Bagian Piutang – Laporan Piutang, memilih per tanggal atau per Faktur, dan klik tombol OK.
Object Faktur Penjualan Kredit, Pelanggan, Karyawan. Function Print(), Get_data(), Hitung_total(). Table 4.21 Use Case Specification “Membuat Laporan Piutang”
Membuat Laporan Pengiriman Barang Use Case Proses interaksi ini terjadi apabila Bagian Penjualan akan mencetak
laporan pengiriman yang ditujukan pada pihak manajemen. Menu yang dipilih Bagian Penjualan – Laporan Pengiriman, kemudian memilih tanggal awal dan akhir periode, dan klik tombol OK.
Object Surat Jalan, Sales Oder, Sales Order Acknowledge, detail SOA, Ekspedisi, pelanggan
Function Print(), Get_Surat_Jalan()
Table 4.22 Use Case Specification “Membuat Laporan Pengiriman Barang”
Membuat Laporan Jurnal Penjualan Kredit Use Case Proses interaksi ini terjadi apabila Bagian Akuntansi dan Keuangan
mencetak laporan jurnal penjualan kredit yang ditujukan pada pihak perusahaan. Menu yang dipilih Bagian Akuntansi dan Keuangan– Laporan Jurnal Penjualan Kredit, kemudian memilih tanggal awal dan akhir periode, dan klik tombol OK.
Object Faktur Penjualan Kredit, Karyawan. Function Print(), Get_Faktur(). Table 4.23 Use Case Specification “Membuat Laporan Jurnal Penjualan Kredit”
94
Membuat Laporan Jurnal Penerimaan Kas Use Case Proses interaksi ini terjadi apabila bagian Akuntasi dan Keuangan
mencetak laporan jurnal penerimaan kas yang ditujukan pada pihak perusahaan. Menu yang dipilih Bagian Akuntansi dan Keuangan – Laporan Jurnal Penjualan Kredit, kemudian memilih tanggal awal dan akhir periode, dan klik tombol OK.
Object Bukti Penerimaan Kas, detail Bukti Penerimaan Kas, Faktur Penjualan Kredit, Sales Order, Pelanggan.
Function Print(), Get_Bukti_Penerimaan_Kas(). Table 4.24 Use Case Specification “Membuat Laporan Jurnal Penerimaan Kas”
Menilai Pelanggan Lama Use Case Proses interaksi ini dilakukan setiap periode tertentu, dengan memilih
menu Limit Kredit – Penilaian Pelanggan Lama. Setelah semua data telah valid maka Bagian Piutang menyimpan data tersebut.
Object Karyawan, Pelanggan Function Get_kdKaryawan(), get_data_Pelanggan(), get_data_Penilaian_Pelanggan,
get_data_Penilaian_Pelanggan(), hitung_total(), refresh_all(), save() Table 4. 25 Use Case Specification ”Penilaian Pelanggan Lama”
Berikut ini merupakan sequence diagram untuk masing – masin use case yang
terdapat dalam Sistem Informasi Akuntansi Penjualan Kredit, Piutang, dan Penerimaan
Kas atas Penagihan Piutang PT. Global Twin Star.
95
Gambar 4.36 Sequence Diagram dari Use Case Diagram ”Mendata Pelanggan Baru”.
96
:Pelanggan
Bagian_Piutang
Window_Penilaian_Pelanggan_Baru
createKaryawan
Get_KdKaryawan
return
klik_...
:window_cari_Pelanggancreate()
get_data_Pelanggan()
return
loop
create()
Alt
opt
[cari_data_pelanggan]
gridPelanggan
klik_Ok
Pilih_combobox
input_kriteriafind()
pilih_pelanggan
Show_data()
input_penilaian
opt
[cancel]
Klik_reset
Refresh_all()
opt
[save]
Klik_Save
klik_close
:penilaian_Pelanggan
Save()
Alt
hitung_total()
Update_Status()
Gambar 4.37 Sequence Diagram dari Use Case Diagram “Menilai Pelanggan Baru”.
97
Gambar 4.38 Sequence Diagram dari Use Case Diagram “Mendaftar Ekspedisi”.
98
Gambar 4.39 Sequence Diagram dari Use Case Diagram “Membuat Sales Order Acknowledge”.
99
Gambar 4.40 Referensi Sequence Diagram “Display SOA”
100
:List_SOA
:SOA
Bagian_Penjualan
Window_SOcreateAlt
[CreateSO]:Karyawan
Get_kode_Karyawan
return
:Pelanggan :SO :Item SOA
Get_last_code()
return
generate_code()
opt
[batal]
klik_batal
refresh_all()
opt
[simpan]
kilk_savesave()
klik_close
klik_...
:window_cari_SOAcreate()
get_data_SOA()
return
loop
create()
Alt
pilih_combobox
input_kriteriaFind()
opt
pilih_SOA
show_data()
[cari_data_SOA]
gridSOA
get_nama,alamat,no_telepon,no_fax
return
klik_Ok
get_item_SOAloopreturn
create()
Ref [viewSo]
Gambar 4.41 Sequence Diagram dari Use Case Diagram “Membuat Sales Order”.
101
Bagian_Penjualan
Window_SOcreateAlt
[view_SO]:Karyawan
Get_kode_Karyawan
return
:Pelanggan :SO :Item SOA
klik_...
:window_cari_SOcreate()
get_data_SO()
return
loop
create()
Alt
input_kriteria
pilih_kriteriaFind()
opt
pilih_SO
show_data()
[cari_data_SO]
gridSO
klik_print
dokumencreate()
klik_print
print()
klik_close
get_kdPelanggan, nama,alamat,no_telepon,no_fax
return
list_SOA
create()
opt
[print]
klik_Ok
get_item_SOAloopreturn
:SOA
get_data_SOA()
return
get_data_SO()
return
Gambar 4.42 Referensi Sequence Diagram “Display Sales Order”.
102
Bagian_Piutang
Window_SPDPcreateAlt
[CreateSPDP]:Karyawan
Get_kode_Karyawan
return
:Pelanggan :SO :SPDP
pilih_kriteria
Find()
opt
pilih_SO
show_data()
List_SPDPcreate()
opt
[simpan]save()
klik_close
gridSOcreate()
get_data_SO()
return
loop
input_kriteria
opt
[SO yang akan ditagih]
klik_addadd()
opt [hapus_dari_daftar] pilih_SO
klik_removeremove()
kilk_save
Get_last_code()
return
generate_code()
:BANK
get_data_BANK()
return
get_KdPelanggan, nama, No_telepon, No_Fax()
return
Update_Status()
Update_Status()
Ref [View_SPDP]
Gambar 4.43 Sequence Diagram dari Use Case Diagram ”Membuat Surat Penagihan Down Payment”.
103
:SO
Bagian_Piutang
Window_SPDPcreateAlt
[view_SPDP]
:Karyawan
Get_kode_Karyawan
return
:Pelanggan
:SPDP
klik_print
dokumencreate()
klik_print
print()
klik_close
gridSPDP
create()
get_data()loopreturn
opt
[print]
Pilih_Combobox
input_kriteriafind()
pilih_SPDP
show_data()
Opt
:BANK
get_data_BANK()
return
get_KdPelanggan, nama, No_telepon, No_Fax()
return
get_data()
return
opt [konfirmasi_pembayaran]klik_Paid
update_status()
update_status()
Gambar 4.44 Referensi Sequence Diagram “Display SPDP”
104
Gambar 4.45 Sequence Diagram dari Use Case Diagram “Membuat Surat Jalan”.
105
Gambar 4.46 Referensi Sequence Diagram “Display Surat Jalan”
106
Gambar 4.47 Sequence Diagram dari Use Case Diagram “Membuat Faktur Penjualan
Kredit”.
107
Gambar 4.48 Referensi Sequence Diagram “Display Faktur Penjualan Kredit”.
108
Bagian_Piutang
Window_SPPcreateAlt
[CreateSPP]:Karyawan
Get_kode_Karyawan
return
:Pelanggan :FPK :SPP
pilih_kriteria
Find()
opt
pilih_FPK
show_data()
List_SPPcreate()
opt
[simpan]save()
klik_close
gridFPkcreate()
get_data_FPK()
return
loop
input_kriteria
opt
[FPK yang akan ditagih]
klik_addadd()
opt [hapus_dari_daftar] pilih_FPK
klik_removeremove()
kilk_save
Get_last_code()
return
generate_code()
:BANK
get_data_BANK()
return
get_KdPelanggan, nama, No_telepon, No_Fax()
return
Update_Status()
Update_Status()
Ref [View_SPP]
Gambar 4.49 Sequence Diagram dari Use Case Diagram “Membuat Surat Penagihan Piutang”.
109
:FPK
Bagian_Piutang
Window_SPPcreateAlt
[view_SPP]
:Karyawan
Get_kode_Karyawan
return
:Pelanggan
:SPP
klik_print
dokumencreate()
klik_print
print()
klik_close
gridSPP
create()
get_data()loopreturn
opt
[print]
Pilih_Combobox
input_kriteriafind()
pilih_SPP
show_data()
Opt
:BANK
get_data_BANK()
return
get_KdPelanggan, nama, No_telepon, No_Fax()
return
get_data()
return
opt [konfirmasi_pembayaran]klik_Paid
update_status()
update_status()
Gambar 4.50 Referensi Sequence Diagram “Display Surat Penagihan Piutang”.
110
Gambar 4.51 Sequence Diagram dari Use Case Diagram “Membuat Bukti Penerimaan Kas”.
111
Gambar 4.52 Referensi Sequence Diagram “Display Bukti Penerimaan Kas”.
112
:Penilaian_Pelanggan
Bagian_Piutangcreate
window_Otorisasi_Usulan_Limit_Kredit
:Karyawan
get_kdKaryawan()
return
Alt klik_...
[cari_pelanggan]
create() window_cari_Pelanggan
create() gridPelanggan :pelanggan
get_data_pelanggan()
return
pilih_combobox
input_Kriteria
opt
find()
pilih_Pelanggan
klik_ok
show_data()
input_limit_baru
opt
[save]
klik_ACCEPT
:Limit_Kredit
update_Limit_Kredit_Baru()
klik_cancelopt
[save] refresh_all()
klik_close
Alt
get_total_penilaian()
return
Gambar 4.53 Sequence Diagram dari Use Case Diagram “Mengubah Limit Kredit Pelanggan”.
113
Gambar 4.54 Sequence Diagram dari Use Case Diagram “Membuat Laporan Penerimaan Kas”.
114
Gambar 4.55 Sequence Diagram dari Use Case Diagram “Membuat Laporan Pengiriman”.
:FPK
Bagian_Akuntansi_dan_Keuangan
window_Lap_Penjualan_Kreditcreate
pilih_tanggal_awal
Pilih_tanggal_akhir
klik_Okcreate() dokumen
klik_print
print()klik_cancel
Alt
get_data_FPK()
return
loop
Hitung_Total()
:itemSOA
get_kdBarang,Jumlah() get_Satuan,harga()
:Barang :Pelanggan
get_kdPelanggan()
returnreturn
return
Gambar 4.56 Sequence Diagram dari Use Case Diagram “Membuat Laporan Penjualan Kredit”.
115
Bagian_Piutang
window_Lap_Analisis_Umur_Piutang
create
klik_Okcreate() dokumen
klik_print
print()klik_cancel
Opt pilih_per_Faktur
Opt pilih_per_Pelanggan
Alt
get_Faktur_Belum_Lunas()
:FPK
return
loop
Hitung_total()
Gambar 4.57 Sequence Diagram dari Use Case Diagram “Membuat Laporan Analisis Piutang”.
116
Gambar 4.58 Sequence Diagram dari Use Case Diagram “Membuat Laporan Piutang”.
117
:FPK
Bagian_Akuntansi_dan_Keuangan
window_Lap_Jurnal_PenJualan_Kredit
create
pilih_tanggal_awal
Pilih_tanggal_akhir
klik_Okcreate() dokumen
klik_print
print()klik_cancel
get_Faktur()
return
loop
Gambar 4.59 Sequence Diagram dari Use Case Diagram “Membuat Laporan Jurnal. Penjualan Kredit”.
118
Gambar 4.60 Sequence Diagram dari Use Case Diagram “Membuat Laporan Jurnal Penerimaan Kas”.
119
penilaian_pelanggan
kriteria
gridKriteria
:Pelanggan
Bagian_Keuangan
Window_Penilaian_Pelanggan_Lama
createKaryawan
Get_KdKaryawan
return
klik_...
:window_cari_Pelanggancreate()
get_data_Pelanggan()
return
loop
create()
Alt
opt
[cari_data_pelanggan]
gridPelanggan
klik_Ok
Klik_...
input_kriteriafind()
pilih_pelanggan
Show_data()
opt
[cancel]
Klik_reset
Refresh_all()
opt
[cancel]
Klik_Save
klik_close
Save()
Alt
create()
get_total_Penilaian()
return()
Hitung_Limit_kredit()
Gambar 4.61 Sequence Diagram dari Use Case Diagram “Menilai Pelanggan Lama”.
120
4.1.3.2 Function
4.1.3.2.1 Function List
Berikut ini adalah tabel Function List dari Sistem Informasi Akuntansi,
Penjualan Kredit, Piutang, dan Penerimaan Kas Pada PT. Global Twin Star.
Function Type Complexity 1. Mendata Pelanggan Baru Read, Update,
Compute Complex
Get_KdKaryawan() Read Simple Get_data_Pelanggan() Read Simple Get_last_code() Read Simple Generate_code() Compute Medium Find() Read medium Add() Update medium Update() Update medium Save() Update Medium 2. Menilai Pelanggan Baru Read, Compute,
update Complex
Get_KdKaryawan() Read Simple Get_data_Pelanggan() Read Simple Hitung_total() compute Simple Find() Read Medium Refresh_all() Read Simple Save() Update Medium 3. Mendata Ekspedisi Baru Read, Compute,
Update Complex
Get_KdKaryawan() Read Simple Get_data_ekspedisi() Read Simple Get_Last_code() Read Simple Generate_code() Compute Medium Add() Update Medium Update() Update Medium Save() Update Medium 4. Membuat Sales Order Acknowledge Read, Compute,
Update Complex
Get_KdKaryawan() Read Simple Get_last_code() Read Simple Generate_code() Compute Medium Get_data_pelanggan() Read Simple Get_limit_kredit() Read Simple
121
Get_piutang() Read Simple Hitung_batas_pesanan() Compute Medium Get_data_barang() Read Medium Get_Item_SOA() Read Simple Find() Read Simple Add() Update Medium Remove() Update Simple Remove_all() Update Simple Hitung_total() Compute Medium Save_header() Update Medium Save_item() Update Medium Print() Read Medium 5. Membuat Sales Order Read, Compute,
Update Complex
Get_KdKaryawan() Read Simple Refresh_all() Read Simple Get_last_code() Read Simple Generate_code() Compute Medium Get_data_SOA() Read Simple Get_Item_SOA() Read Simple Find() Read Medium Save() Update Medium Print() Read Medium 6. Membuat Surat Penagihan Down Payment Read, Compute,
Update Complex
Get_kdKaryawan() Read Simple Get_last_code() Read Simple Generate_code() Compute Medium Get_data_SO() Read Medium Update_Status() Read Medium Find() Read Medium Add() Update Medium Remove() Update Simple Save() Update Medium Print() Read 7. Membuat Surat Jalan Read, Compute,
Update Complex
Get_KdKaryawan() Read Simple Refresh_all() Read Simple Get_last_code() Read Simple Generate_code() Compute Medium Get_data_SO() Read Simple Get_kdPelanggan,nama,alamat,noTelp,noFax() Read Medium
122
Get_data_ekspedisi() Read Simple Get_tgl_kirim,Perkiraan_lama_kirim() Read Simple Find() Read Simple Save() Update Medium Print() Read Medium 8. Membuat Faktur Penjualan Kredit Read, Compute,
Update Complex
Get_kdKaryawan() Raed Simple Get_nama, bank, No_rekening() Read Simple Refresh_all() Read Simple Get_last_code() Read Simple Generate_code() Compute Medium Get_data_SJ() Read Simple Find() Read Medium Get_kdPelanggan,nama,alamat,noTelp,noFax() Read Simple Get_item_SOA() Read Simple Save() Update medium Print() Read Medium 9. Membuat Surat Penagihan Piutang Read, Update Complex Get_kdKaryawan Read Simple Get_last_code() Read Simple Generate_code() Update Medium Refresh_all() Read Simple Get_data_FPK() Read Simple Get_kdPelanggan, nama, Alamat, No_telepon.
No_fax() Read Simple
Update_Status() Read Simple Add() Update Medium Remove() Update Simple Save() Update Medium Print() Read Medium 10. Membuat Bukti Penerimaan Kas Read, Update Complex Get_kdKaryawan() Read Simple Get_last_code() Read Simple Generate_code() Update Medium Refresh_all() Read Simple Get_data_SPDP() Read Simple Get_Data_SPP() Read Simple Update_status() Update Medium Add() Update Medium Get_data_pelanggan() Read Simple Remove() Update Simple Save() Update Medium
123
Print() Read Medium 11. Merubah Limit Kredit Pelanggan Read, Update Complex Get_kdKaryawan() Read Simple Get_total_penilaian() Raed Simple Get_data_pelanggan() Read Simple Find() Read Simple Save() Update Medium Refresh_all() Read Simple 12. Membuat Laporan Penjualan Kredit Read, Compute Complex Get_data_FPK() Read Simple Get_KdBarang, Jumlah() Read Simple Get_Satuan, Harga() Read Simple Get_KdPelanggan() Read Simple Hitung_total() Compute Medium Print() Read Medium 13. Membuat Laporan Penerimaan Kas Read, Compute Complex Get_data_BPK() Read Simple Get_noSPDP, Jumlah() Read Simple Get_noSPP, Jumlah() Read Simple Get_KdPelanggan, Nama() Read Simple Hitung_total() Compute Simple Print() Read Medium 14. Membuat Laporan Analisis Umur Piutang Read, Compute Complex Get_Faktur_Belum_Lunas() Read Simple Hitung_total() Compute Simple Print() Read Medium 15. Membuat Laporan Piutang Read, Compute Complex Get_data_FPK() Read Simple Hitung_total() Compute Simple Print() Read Medium 16. Membuat Laporan Pengiriman Barang Read Complex Get_Data_SJ() Read Simple Get_noSO() Read Simple Get_KdBarang, Jumlah() Read Simple Get_Satuan() Read Simple Get_KdPelanggan, Nama() Read Simple Print() Read Medium 17. Membuat Laporan Jurnal Penjualan
Kredit Read Complex
Get_data_Faktur() Read Simple Print() Read Medium 18. Membuat Laporan Jurnal Penerimaan
Kas Read Medium
124
Get_data_BPK() Read Simple Print() Read Medium 19. Menilai Pelanggan Lama Read, Compute,
Update Complex
Get_kdKaryawan() Read Simple Get_data_Pelanggan() Read Simple Hitung_total() Compute Simple Get_Total_Penilaian() Read Simple Refresh_all(). Read Simple Save() Update Medium Table 4.26 Function List dari Sistem Informasi Akuntansi, Penjualan Kredit, Piutang, dan Penerimaan Kas Pada PT. Global Twin Star.
4.1.3.3 User Interface
Rancangan antar muka dari Sistem Informasi Akuntansi Penjualan, Piutang,
dan Penerimaan Kas PT. Global Twin Star menggunakan bahasa Indonesia sebagai
bahasa utama, tetapi istilah – istilah bahasa Inggris masih digunakan dalam rancangan
antar muka tersebut. Berikut gambaran rancangan dari user interrace Sistem Informasi
Akuntansi Penjualan, Piutang, dan Penerimaan Kas PT. Global Twin Star.
4.1.3.3.1 Dialogue Style
Dialogue style yang digunakan adalah menu selection dan form untuk entri
data. Sistem juga mendukung menggunakan fasilitas pencetakan. Table berikut ini
menunjukan over view dan windows user interface dan hasil pencetakannya.
Windows Printouts Form Login From Menu Utama Form Create Sales Order Acknowledge Sales Order Acknowledge Form Display Sales Order Acknowledge Form Create Sales Order Sales Order Form Display Sales Order Form Create Surat Jalan Surat Jalan
125
Form Display Surat Jalan Form Create Surat Penagihan Down Payment Surat Penagihan Down Payment Form Display Surat Penagihan Down Payment Form Create Faktur Penjualan Kredit Faktur Penjualan Kredit Form Display Faktur Penjualan Kredit Form Create Surat Penagihan Piutang Surat Penagihan Piutang Form Display Surat Penagihan Piutang Form Create Bukti Penerimaan Kas Bukti Penerimaan Kas Form Display Bukti Penerimaan Kas Form Ganti Password Form Master Pelanggan Form Master Ekspedisi Form Master Karyawan Form Master Barang Form Cari Sales Order Acknowledge Form Cari Pelanggan Form Cari Sales Order Form Cari Surat Jalan Form Usulan Perubahan Limit Kredit Form Otorisasi Usulan Perubahan Limit Kredit Form Penilaian Pelanggan Baru Form Penilaian Pelanggan Lama Form Analisis Umur Piutang Laporan Analisis Umur Piutang Form Laporan Jurnal Penjualan Kredit Laporan Jurnal Penjualan Kredit Form Laporan Jurnal Penerimaan Kas Laporan Jurnal Penerimaan Kas From Laporan Piutang Laporan Piutang per Pelanggan Form Laporan Penjualan Kredit Ringkasan Penjualan Kredit
Laporan Penjualan Kredit per Pelanggan
Form Laporan Penerimaan Kas Laporan Penerimaan Kas SPDP Laporan Penerimaan Kas SPP Form Laporan Pengiriman Laporan Pengiriman Tabel 4.27 Daftar Windows User Interface dan Printouts
126
4.1.3.3.2 Overview
Gambar berikut ini menunjukan navigation diagram yang menggambarkan
hubungan antar window dari Sistem InWindowasi Akuntansi Penjualan, Piutang,
Penerimaan Kas atas Penagihan Piutang PT. Global Twin Star.
Form LoginForm Login
Form Menu UtamaForm Menu Utama
Form Sales Order AcknowledgeForm Sales Order Acknowledge
Form Sales OrderForm Sales Order
Form Surat JalanForm Surat Jalan
Form Surat Penagihan Down PaymentForm Surat Penagihan Down Payment
Form Faktur Penjualan KreditForm Faktur Penjualan Kredit
Form Surat Penagihan PiutangForm Surat Penagihan Piutang
Form Bukti Penerimaan KasForm Bukti Penerimaan Kas
Form Master BankForm Master Bank
Form Otorisasi ususlan Perubahan Limit KreditForm Otorisasi ususlan Perubahan Limit Kredit
Form Penilaian Pelanggan BaruForm Penilaian Pelanggan Baru Form Penilaian Pelanggan LamaForm Penilaian Pelanggan Lama
Form Cari PelangganForm Cari Pelanggan
Form Cari Sales Order AcknowledgeForm Cari Sales Order Acknowledge
Form Cari Surat JalanForm Cari Surat Jalan
Form Cari Sales OrderForm Cari Sales Order
From Master PelangganFrom Master Pelanggan
Form Master EkspedisiForm Master Ekspedisi
Form Master KaryawanForm Master Karyawan
Form Master BarangForm Master Barang
Form Ganti PasswordForm Ganti Password
Form Laporan Jurnal Penjualan KreditForm Laporan Jurnal Penjualan Kredit
Form Laporan Jurnal Penerimaan KasForm Laporan Jurnal Penerimaan Kas
Form Laporan PiutangForm Laporan Piutang
Form Laporan Penjualan KreditForm Laporan Penjualan Kredit
Form Laporan Analisis Umur PiutangForm Laporan Analisis Umur Piutang
Mulai Menu_File - Exit
Klik_Login
Menu_Bgn Penjualan -Sales Order Acknowledge
Menu_Bgn Penjualan -Sales Order
Menu_Bgn Penjualan -Surat Jalan
Menu_Bgn Piutang –Surat Penagihan Down Payment
Menu_Bgn Piutang –Faktur Penjualan Kredit
Menu_Bgn Piutang –Surat Penagihan Piutang
Menu_ Bgn Ak & Keu –Bukti Penerimaan Kas
Klik_...
Klik_...
Klik_...Klik_...
Form Laporan Penerimaan KasForm Laporan Penerimaan Kas
Form Laporan PengirimanForm Laporan Pengiriman
Menu_Limit Kredit –Penilaian Pelanggan Lama
Menu_Limit Kredit –Otorisasi ...
Menu_Master - Bank
Klik_...
Klik_...
Menu_Master - Pelanggan
Menu_Master - Barang
Menu_Master - Ekspedisi
Menu_Master - Karyawan
Menu_File –Ganti Password
Klik_...
Menu_Bgn Piutang – Lap Ana ...
Menu_Bak Ak & Keu-Lap Jnrl Pen ...
Menu_Bgn Ak & Keu –Lap... Pen... Kas
Menu_Bgn Piutang –Lap Piutang
Menu_Limit Kredit -Penilaian Pelanggan Baru
Menu_Bgn Penjualan –Lap Pen... Kredit
Menu_Bgn Ak & Keu –Lap Pen... Kas
Menu_Bgn Penjualan – Lap Pengiriman
Klik_...
Gambar 4.62 Navigation Diagram Sistem Informasi Akuntansi Penjualan, Piutang, Penerimaan Kas atas Penagihan Piutang PT. Global Twin Star.
127
4.1.3.3.3 Examples
Gambar 4.63 Window “Login”
128
Gambar 4.64 MDI Form/Window Utama
Gambar 4.65 Menu “Master”
129
Gambar 4.66 Menu “Bagian Akuntasi dan Keuangan”
Gambar 4.67 Menu “Bagian Penjualan”
Gambar 4.68 Menu “Bagian Piutang”
130
Gambar 4.69 Menu “Limit Kredit”
Gambar 4.70 Window “Master Karyawan”
131
Gambar 4.71 Window “Master Ekspedisi”
132
Gambar 4.72 Window “Master Barang”
133
Gambar 4.73 Window “Master Pelanggan”
134
Gambar 4.74 Window ”Master Bank”
top related